• Tidak ada hasil yang ditemukan

MEDIA PAPAN FLANEL JUMLAH KURANG BILANGAN BULAT (JURANG BILBUL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENJUMLAHKAN DAN MENGURANGKAN BILANGAN BULAT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MEDIA PAPAN FLANEL JUMLAH KURANG BILANGAN BULAT (JURANG BILBUL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENJUMLAHKAN DAN MENGURANGKAN BILANGAN BULAT"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

1) Mahasiswa Prodi PGSD FKIP UNS 2), 3) Dosen Prodi PGSD FKIP UNS

MEDIA PAPAN FLANEL JUMLAH KURANG BILANGAN BULAT (JURANG BILBUL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENJUMLAHKAN DAN MENGURANGKAN BILANGAN BULAT

Nur Hidayati1), Amir2), Sutijan3)

PGSD FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta Jalan Slamet Riyadi 449 57126 e-mail: nur_hidayati1987@yahoo.com

Abstrack: This purpose of the research is to improve the additing and subtracting integers ability through Jurang Bilbul flannel board’s media in fourth grade of elementary school 2 Palur Mojolaban Sukoharjo in the academia 2015/2016. The research was classroom action research (CAR), it conducted during two cycles. The data collecting technique were observation, interview, documentation, and test. The data validity were triangulation of resources, triangulation of technique and countain validity. This result of the research is Jurang Bilbul flannel board’s media could improve the additing and subtracting integers ability. It is proven in the condition before and after action. The score averaged of additing and subtracting integers ability in pre action was 51,07. Cycle I indicated the score averaged grade increas was 68,64 with classical completeness 57,14% or 16 students., and cycle II indicated the score averaged grade increas become 82 with classical completeness 89,29% or 25 students.

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat menggunakan media papan flanel Jurang Bilbul pada siswa kelas IVB SDN Palur 02 Mojolaban Sukoharjo tahun ajaran 2015/2016. Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan pelaksanaan tindakan selama dua siklus. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Validitas data adalah triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan validitas isi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media papan flanel Jurang Bilbul dapat meningkatkan kemampuan menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat. Hal ini terbukti pada kondisi sebelum dan setelah tindakan. Kualitas kemampuan menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat prasiklus ialah 51,07. Siklus I nilai kemampuan menghitung bilangan bulat siswa meningkat menjadi 68,64 dengan ketuntasan klasikal 57,14% atau 16 siswa, dan siklus II meningkat sampai 82 dengan ketuntasan klasikal 89,29% atau 25 siswa.

Kata Kunci: media papan flanel Jurang Bilbul, kemampuan menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat Sekolah Dasar (SD) sebagai jenjang

awal pendidikan di Indonesia mempunyai tu-juan memberikan kemampuan dasar hitung, baca, tulis, pengetahuan, dan keterampilan dasar lainnya. Adapun pada kemampuan da-sar hitung dimasukkan dalam mata pelajaran Matematika. Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang menduduki pera-nan yang penting dalam pendidikan. Mate-matika diberikan untuk membekali siswa de-ngan kemampuan berpikir logis, analitis, sis-tematis, kritis, dan kreatif. Oleh sebab itu di-perlukan penguasaan Matematika yang kuat sejak dini dan pembelajaran yang lebih ber-makna bagi siswa.

Pembelajaran Matematika hendaknya dapat terlaksana dengan baik, yaitu ditunjuk-kan dengan proses pembelajaran yang me-nyenangkan dan hasil belajar yang juga baik.

Pembelajaran Matematika dapat ter-laksana dengan baik apabila guru terampil dalam kegiatan merancang serta mengelola proses pembelajaran. Guru hendaknya dapat memilih dan menggunakan strategi yang me-libatkan siswa aktif dalam pembelajaran. Hal ini sejalan de-ngan pandangan Djamarah da-lam Rostina (2013: 24) yang menyatakan bahwa di dalam kegiatan belajar mengajar ketidakjelasan bahan yang disampaikan da-pat dibantu dengan menghadirkan media se-bagai perantara.

Namun pada kenyataannya, saat pro-ses pembelajaran berlangsung di kelas guru tidak menggunakan media atau alat peraga yang cocok, sehingga materi yang disampai-kan pada siswa pun juga tidak dapat diterima secara maksimal. Berdasarkan pada hasil observasi yang telah dilakukan pada saat pro-

(2)

ses belajar materi bilangan bulat pada kelas IVB SDN Palur 02 pada tahun ajaran 2015/-2016, sebagian siswa belum dapat memaha-mi materi dengan baik.

Hasil belajar Matematika pada mate-ri penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat ternyata masih jauh dari harapan. Rata-rata nilai kemampuan menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat adalah 51,07 dengan ketuntasan klasikalnya hanya ada 7 anak (25%) dari jumlah siswa seluruhnya yaitu 28.

Dalam upaya meningkatkan kemam-puan menjumlahkan dan mengurangkan bi-langan bulat maka perlu adanya tindakan yang dilakukan oleh guru yaitu dengan me-manfaatkan media pembelajaran. Adapun media pembelajaran yang tepat untuk meng-atasi permasalahan tersebut adalah dengan penggunaan media papan flanel Jumlah Ku-rang Bilangan Bulat (JuKu-rang Bilbul). Media ini adalah media inovasi dari media flannel

board yang dikombinasikan dengan

konsep-konsep dalam menghitung bilangan bulat. Media papan flanel Jurang Bilbul terdiri atas dua buah papan yang berlapis kain flanel. Pa-pan yang pertama adalah paPa-pan hitung, se-dangkan papan yang kedua adalah papan angka. Papan hitung digunakan untuk tempat menerapkan konsep hitungan bilangan bulat, sementara papan angka digunakan untuk me-letakkan angka-angka yang akan disusun pada papan hitung.

Menurut Musfiqon (2012: 87) flannel board adalah media grafis yang efektif untuk menyajikan pesan-pesan tertentu kepada sa-saran tertentu pula. Sedangkan menurut Su-listyo (2011: 26) karakteristik papan flanel yaitu pembuatan dan pemakaian mudah, uku-ran dapat kecil, sedang, atau besar, dapat di-bawa atau digantung di dinding, bahan-ba-han dapat digunakan berkali-kali serta babahan-ba-han mudah di dapat. Berdasarkan beberapa pen-dapat di atas, maka flannel board dapat di-kembangkan sebagai wadah untuk menerap-kan media papan flanel Jurang Bilbul.

Berdasarkan hal tersebut maka media papan flanel Jurang Bilbul merupakan media yang paling tepat digunakan untuk mening-katkan kemampuan menjumlahkan dan

me-ngurangkan bilangan bulat pada siswa kelas IVB SDN Palur 02 tahun ajaran 2015/2016.

METODE

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan pada siswa kelas IVB SDN Pa-lur 02 tahun ajaran 2015/2016. Lokasi seko-lah berada di Ds. Turisari, RT 03, RW 19, Desa Palur, Kecamatan Mojolaban, Kabupa-ten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas IVB SDN Palur 02 tahun ajaran 2015/2016 dengan jumlah siswa 28 yang ter-diri dari 13 siswa laki-laki dan 15 siswa pe-rempuan. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2015/2016 yai-tu antara bulan Februari sampai dengan bu-lan Juli 2016.

Prosedur penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus dengan dua pertemuan di setiap siklusnya. Kegiatan po-kok dalam penelitian ini adalah perencana-an, tindakperencana-an, observasi, dan juga refleksi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik tes, wawancara, ob-servasi, dan dokumentasi. Teknik validitas data yang digunakan dalam penelitian ini a-dalah triangulasi dan validitas isi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah analisis interaktif, yang terdiri dari tiga kom-ponen yaitu pengumpulan data, dan penya-jian data, penarikan kesimpulan.

HASIL

Sebelum melakukan kegiatan peng-amatan terlebih dahulu peneliti melakukan pretes. Hasil dari pretes yang telah dilakukan oleh peneliti dapat dilihat pada tabel I.

Tabel 1. Distribusi Frekuensi Nilai Ke-mampuan Menjumlahkan dan Mengurangkan Bilangan Bulat Sebelum Tindakan Interval Frekuensi % Relatif 30 – 38 39 – 47 48 – 56 57 – 65 66 – 74 75 – 83 5 7 4 5 6 1 18 25 14 18 21 4 Jumlah 28 100

(3)

Dari tabel 1, dapat diketahui bahwa nilai rata-rata tes awal siswa kelas IVB SD Palur 02 yang berjumlah 28 siswa, hanya ada 7 siswa atau 25% yang memperoleh nilai di atas kriteria ketuntasan minimal yaitu 68. Sedangkan 21 siswa yang lainnya mempero-leh nilai di bawah KKM. Adapun nilai rata-rata pada tes awal 51,07. Dari hasil tes awal pada tabel di atas dapat ditarik kesimpulan sementara bahwa kemampuan menjumlah-kan dan mengurangmenjumlah-kan bilangan bulat siswa kelas IVB SDN Palur 02 masih kurang.

Hasil dari siklus I, nilai kemampuan menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat siswa mengalami peningkatan diban-dingkan dengan hasil pretes. Namun pening-katan yang terjadi belum maksimal. Siswa yang memperoleh nilai di atas KKM berjum-lah 16 siswa. Sedangkan yang belum menca-pai KKM masih ada 12 siswa. Hal tersebut dikarenakan media papan flanel Jurang Bil-bul masih dianggap baru oleh siswa, sehing-ga beberapa siswa belum memahami basehing-gai- bagai-mana cara penggunaannya.

Berdasarkan penilaian, hasil nilai ma-ta pelajaran Matematika pada materi penjum-lahan dan pengurangan bilangan bulat pada siklus I diperoleh nilai tetinggi yaitu 90 se-dangkan nilai terendah adalah 43. Nilai ke-mampuan menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat siklus I dapat dilihat pada ta-bel 2 di bawah ini.

Tabel 2. Distribusi Frekuensi Nilai Ke-mampuan Menjumlahkan dan Mengurangkan Bilangan Bulat Siklus I Interval Frekuensi % Relatif 43 – 50 51 – 58 59 – 66 67 – 75 76 – 83 84 – 91 4 3 2 10 4 5 14 11 7 36 14 18 Jumlah 28 100

Berdasarkan pada tabel 2, dapat dike-tahui bahwa nilai rata-rata kemampuan men-jumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat pada siklus I adalah 69. Sedangkan ketun-tasan klasikalnya adalah 57,14% atau 16 sis-wa yang memenuhi KKM. Sissis-wa yang

nilainya kurang dari KKM ada sejumlah 12 siswa. Dapat diambil kesimpulan sementara bahwa hasil tindakan di siklus I masih belum memenuhi indikator keberhasilan (85% sis-wa mendapatkan nilai di atas KKM). Se-hingga perlu dilanjutkan pada siklus II.

Setelah dilaksanakan tindakan pada siklus II diperoleh hasil bahwa nilai tes kemampuan menjumlahkan dan mengurang-kan bilangan bulat pada siswa kelas IVB SDN Palur 02 mengalami peningkatan bandingkan pada siklus I. Hal ini dapat di-lihat pada tabel 3.

Tabel 3. Distribusi Frekuensi Nilai Ke-mampuan Menjumlahkan dan Mengurangkan Bilangan Bulat Siklus II Interval Frekuensi % Relatif 49 – 57 1 4 58 – 66 2 7 67 – 75 2 7 76 – 84 11 39 85 – 93 9 32 94 – 102 3 11 Jumlah 28 100

Pada siklus II siswa lebih antusias da-lam mengikuti pembelajaran. Selain itu sis-wa sudah memahami cara penggunaan media papan flanel Jurang Bilbul dangan benar ser-ta lebih aktif dalam kegiaser-tan kelompok. Hal ini terbukti pada siklus II terjadi pening-katan nilai rata-rata menjadi 82. Ketuntasan klasikalnya adalah 89,29% atau sebanyak 25 siswa. Sedangkan yang nilainya masih di ba-wah KKM hanya ada 3 siswa. Berdasarkan indikator kinerja penelitian yang telah diten-tukan yaitu 85% siswa mendapat nilai ≥68, maka hasil pada siklus II sudah memenuhi indikator keberhasilan dan tidak perlu dilan-jutkan ke siklus berikutnya.

PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil pengamatan dan a-nalisis data, dapat diketahui bahwa terjadi peningkatan kemampuan menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat melalui peng-gunaan media pembelajaran papan flanel Ju-rang Bilbul. Peningkatan tersebut dapat ter-lihat melalui: (1) data nilai kemampuan men-jumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat

(4)

pada prasiklus, siswa yang mendapat nilai di atas KKM sebanyak 7 siswa atau 25% dan siswa yang mendapat nilai di bawah KKM berjumlah 21 siswa atau 75%, (2) data siklus I, sebanyak 16 siswa atau 57,14% mencapai batas nilai KKM dan 12 siswa mendapatkan nilai di bawah KKM atau sebesar 42,86%, (3) data nilai kemampuan menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat pada siklus II, 25 siswa atau 89,29% yang mendapat nilai di atas KKM dan 3 siswa atau 10,71% men-dapat nilai di bawah KKM.

Peningkatan kemampuan menjumlah-kan dan mengurangmenjumlah-kan bilangan bulat mela-lui penggunaan media pembelajaran papan flanel Jurang Bilbul tersebut sesuai dengan pendapat Sadiman, Raharjo, Haryono, dan Rahardjito (201: 17) yaitu supaya pemlajaran lebih menarik sehingga hasil dari be-lajar siswa pun juga meningkat.

Setelah guru menggunakan media pembelajaran papan flanel Jurang Bilbul da-lam menyampaikan materi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat, pemahaman sis-wa pun meningkat jika dibandingkan sebe-lum menggunakan media papan flanel. Sela-in itu siswa juga lebih termotivasi dalam be-lajar, mereka lebih bersemangat karena pem-belajaran berlangsung lebih menyenangkan.

Secara lebih rinci peningkatan kemam-puan menjumlahkan dan mengurangkan bi-langan bulat antar siklus dapat dilihat pada tabel 4 berikut:

Tabel 4. Hasil Peningkatan Sebelum dan Setelah Tindakan Keterangan Sebelum tindakan Setelah tindakan Pra Siklus Siklus I Siklus II Nilai Rata-rata 51 69 82 Jumlah Siswa Tuntas 7 16 25 Prosentase Ketuntasan 25% 57,14 % 89,29 % SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas pada siklus I dan siklus II, dapat diam-bil kesimpulan bahwa penggunaan media pa-pan flanel Jurang Bilbul dapat meningkatkan kemampan menjumlahkan dan mengurang-kan bilangan bulat pada siswa kelas IVB SDN Palur 02 Mojolaban Sukoharjo pada ta-hun ajaran 2015/2016.

Hal ini dapat dibuktikan dengan terus meningkatnya nilai hasil tes belajar siswa pa-da tiap siklus. Dalam pelaksanaan sebelum tindakan atau prasiklus, diperoleh nilai rata-rata siswa sebesar 51,07 dengan persentase ketuntasan klasikalnya 25%. Pada siklus I ni-lai rata-rata siswa sebesar 68,64, dengan per-sentase ketuntasan kla-sikalnya 57,14%, sedangkan pada siklus II nilai rata-rata siswa sebesar 82, dengan persentase ketuntasan klasikalnya 89,29%.

DAFTAR PUSTAKA

Arief S Sadiman, R Rahardjo, Anung Haryono & Rahardjito. (2011). Media Pendidikan:

Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada

Musfiqon. (2012). Pengembangan Media dan Sumber Pembelajaran. Jakarta: Prestasi Pustaka

Sulistyo. (2011). Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia

(5)

Gambar

Tabel 1.   Distribusi  Frekuensi  Nilai  Ke- Ke-mampuan  Menjumlahkan  dan  Mengurangkan  Bilangan  Bulat  Sebelum Tindakan  Interval  Frekuensi  %  Relatif  30 – 38  39 – 47  48 – 56  57 – 65  66 – 74  75 – 83  5 7 4 5 6 1  18 25 14 18 21 4  Jumlah  28  100

Referensi

Dokumen terkait

Sistem penghematan bahan bakarnya adalah dengan menggunakan sistem variasi, yaitu variasi standart dan variasi sumbatan, dengan variasi standart menggunakan main jet bawaan

Allah berfirman, “Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan yatim (bilamana kamu mengawininya).” Maksudnya, jika perempuan yatim berada

Secara garis besar, komoditas hortikultura terdiri dari kelompok tanaman sayuran (vegetables), buah (fruits), tanaman berkhasiat obat (medicinal plants), tanaman hias (ornamental

Currently the study of Islamic finance has been widespread as the development of Islamic financial institutions themselves but most studies are still focused on the Arab or Persian

A. Kedudukan perjanjian arbitrase adulah scbagai syarat duri para pihak unluk nienyelesaikaii sengkela iiieieka inclaliri arbitrase, karena ha! tersebut merupakan pilihan para

Kepuasan konsumen sebagai evaluasi secara sadar atau penilaian menyangkut kinerja Avanza dan Xenia relatif bagus atau tidak, dan apakali Avanza dan Xenia memiliki kecocokan

SKKNI dapat digunakan oleh perusahaan atau organisasi untuk acuan evaluasi dan asesmen kompetensi tenaga kerja, baik dalam kaitannya dengan rekrutmen, pengembangan karier

Allah yang baik, ketika mengutus Roh Kudus-Nya kepada kita, berlaku bagaikan seorang raja agung yang hendak mengirimkan utusannya untuk membimbing salah