• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III TUJUAN, SASARAN DAN KEBIJAKAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III TUJUAN, SASARAN DAN KEBIJAKAN"

Copied!
172
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA KERJA ( RENJA )

DINAS SOSIAL

KOTA BLITAR TAHUN 2018

DISUSUN OLEH:

DINAS SOSIAL

KOTA BLITAR

(2)

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya sehingga Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018 dapat tersusun. Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar ini dimaksudkan agar dapat dijadikan sebagai pedoman umum sekaligus sebagai sarana evaluasi dalam penyelenggaraan tugas-tugas di lingkungan Dinas Sosial Kota Blitar selama kurun waktu 1 ( satu ) tahun.

Sebagai suatu instrument kebijakan daerah, rencana kerja memiliki fungsi yang sangat penting bagi keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Sosial Kota Blitar, karena selain sebagai acuan awal dalam melaksanakan seluruh program dan kegiatan di masing-masing Bidang pada Dinas Sosial Kota Blitar, Rencana Kerja sekaligus berperan sebagai alat pengukur atau standart yang dapat digunakan untuk mengevaluasi hasil pelaksanaan kerja itu sendiri.

Demikian, semoga Rencana Kerja ( RENJA ) Dinas Sosial Kota Blitar

tahun 2018 ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan.

Blitar, 19 Juni 2017 KEPALA DINAS SOSIAL

KOTA BLITAR

Drs.Ec. PRIYO ISTANTO

Pembina Utama Muda NIP. 19620118 199003 1 009

(3)

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI ii

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang ……… 1

1.2. Landasan Hukum ………. 4

1.3. Maksud dan Tujuan ………. 5

1.4. Sistematika Penulisan ……… 5

BAB II Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Daerah Tahun Lalu 6 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Sosial Tahun Lalu dan Capaian Renstra Dinas Sosial ………... 6 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Sosial ……….. 16

2.3. Isu – Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi Dinas Sosial ………. 20 2.4 Review terhadap rancangan awal RKPD ……….. 20

2.5 Penelaahan Usulan Pogram dan Kegiatan Masyarakat…………. 38

BAB III TUJUAN, SASARAN DAN KEBIJAKAN 49 3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Propinsi ……….. 39

3.2. Tujuan dan Sasaran Rencana Kerja Dinas Sosial ………. 39

3.3. Program dan Kegiatan 2018 ……….. 44

BAB IV PENUTUP 61 4.1. Catatan Penting dalam penyusunan Renja ……… 61

4.2. Kaidah – kaidah pelaksanaan ………. 61

4.3. Rencana Tidak Lanjut ……….. 63

1. 2. 3. 4.

(4)

6. 7. 8. ii

(5)

Tabel.2.1.

Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Dinas Sosial Kota Blitar dan pencapaian Renstra Dinas Sosial Kota Blitar s/d Tahun 2016 ...

10

Tabel.2.2

Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Blitar ………

38

Tabel.2.3

Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2017 .. 44 Tabel.2.4 Usulan Program dan kegiatan dari para Pemangku

kepentingan Tahun 2017 ………

69

Tabel.3.1.

Indikator Tujuan dan Formula Perhitungan ………. 74 Tabel.3.2.

Sasaran Program dan Rencana Kerja Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Blitar Tahun 2017 ………

75

Tabel.3.3. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Blitar tahun 2017 Dan Prakiraan Maju Tahun 2018 ………..

83

(6)
(7)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Rencana Kerja merupakan penjabaran dan implementasi dari pernyataan misi secara spesifik dan secara terukur yang akan dicapai atau dihasilkan dalam waktu 1 (satu) tahun, Oleh karena itu Renja merupakan langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja instansi pemerintah dalam sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah yang merupakan instrumen pertanggungjawaban.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, Perangkat Daerah (PD) menyusun Rencana Kerja (Renja) yang mengacu pada Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), Rencana Strategis (Renstra) OPD, hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan periode sebelumnya, masalah yang dihadapi, dan usulan program serta kegiatan yang berasal dari masyarakat. Dengan kata lain Renja PD memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan, baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.

Renja PD yang merupakan perencanaan PD yang memuat tujuan, sasaran, kebijakan yang didasarkan pada kondisi, potensi, permasalahan, kebutuhan nyata dan aspirasi masyarakat, evaluasi pelaksanaan Renja tahun sebelumnya serta isu – isu penting penyelenggaraan Tupoksi sehingga dapat dikatakan Rencana Kerja merupakan integrasi antara keahlian sumber daya manusia dan sumber daya lainya agar mampu menjawab tuntutan perkembangan lingkungan strategis, nasional dan global serta tetap berada dalam tatanan sistem manajemen nasional.

(8)

2

Penyusunan Renja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018 sebagaimana diamanatkan oleh aturan hukum yang berlaku mengacu kepada RKPD Kota Blitar Tahun 2018 dan berpedoman kepada Renstra Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2016-2021. Adapun pelaksanaan penyusunan Renja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018 dilakukan sesuai dengan Permendagri Nomor 54 Tahun 2010, khususnya lampiran II (kedua) Permendagri Nomor 54 Tahun 2010.

Secara ringkas penyusunan Renja Dinas Sosial Kota Blitar terdiri dari 4 (empat) tahapan, yaitu:

I. Tahapan Persiapan ; meliputi proses

(1) Pembentukan SK tim penyusun renja (2) Orientasi tim kerja

(3) Penyusunan agenda tim kerja

(4) Penyiapan data dan informasi yang diperlukan dalam penyusunan Renja Dinas Sosial Kota Blitar.

II. Tahapan Penyusunan rancangan renja Dinas Sosial Kota Blitar tahun 2018 ; meliputi proses

1. penyusunan mengacu pada rancangan awal RKPD Kota Blitar 2018 dan renstra Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2016-2021 yang mengacu kepada RPJP 2005- 2025 Kota Blitar

2. mengacu pada evaluasi program dan kegiatan tahun sebelumnya 3. memecahkan masalah yang sedang dihadapi

4. berdasarkann usulan program dan kegiatan dari masyarakat.

III. Pelaksanaan Forum SKPD. Peserta forum SKPD terdiri dari wakil

peserta musrenbang kecamatan, SKPD lainnya, serta pihak-pihak yang langsung atau tidak langsung mendapatkan manfaat atau dampak dari program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi SKPD kabupaten/kota. Dimana teknik pelaksanaan forum SKPD tidak diatur secara rinci dalam Permendagri 54 tahun 2010, namun disarankan agar dapat dilakukan menggabungkan beberapa SKPD sekaligus dalam satu forum dengan mempertimbangkan tingkat urgensi, efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan (Permendagri 54/2010 pasal 149 ayat (2)).

(9)

3

Adapun tujuan pelaksanaan forum SKPD adalah untuk :

a) Penyelarasan program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing Perangkat Daerah berdasarkan usulan program dan kegiatan hasil musrenbang kecamatan;

b) Penajaman indikator dan target kinerja program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi Perangkat Daerah;

c) Penyelarasan program dan kegiatan antar Perangkat Daerah dalam rangka sinergi pelaksanaan dan optimalisasi pencapaian sasaran sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing Perangkat Daerah; dan d) Penyesuaian pendanaan program dan kegiatan prioritas berdasarkan pagu indikatif untuk masing-masing Perangkat Daerah, sesuai dengan surat edaran Walikota Blitar tentang rancangan awal RKPD.

Hasil pelaksanaan forum Perangkat Daerah dituangkan dalam berita acara kesepakatan forum Perangkat Daerah, berita acara forum Perangkat Daerah dijadikan bahan dalam penyempurnaan rancangan renja Perangkat Daerah. Dimana penyempurnaan seluruh rancangan renja Perangkat Daerah menjadi bahan penyempurnaan rancangan awal RKPD menjadi rancangan RKPD yang akan dijadikan bahan dalam Musrenbang RKPD tahun 2018.

IV. Penetapan Renja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018.

Proses penetapan Renja Dinas Sosial Kota Blitar dilakukan setelah adanya penetapan RKPD Kota Blitar Tahun 2018. Langkah terakhir proses dari penyusunan rancangan Renja Dinas Sosial Kota Blitar adalah melakukan penyempurnaan berdasarkan RKPD yang telah ditetapkan, selanjutnya dilakukan verifikasi terhadap Renja Dinas Sosial Kota Blitar oleh tim penyusun RKPD. Verifikasi dilakukan untuk memastikan rancangan Renja Dinas Sosial Kota Blitar sesuai dengan RKPD yang telah ditetapkan. Hasil verifikasi Renja SKPD yang telah sesuai dengan RKPD selanjutnya disampaikan oleh kepala Dinas Sosial Kota Blitar kepada Walikota Blitar melalui Bappeda Kota Blitar untuk mendapatkan pengesahan, proses akhir adalah ditetapkannya Renja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018 melalui Keputusan Kepala Dinas Sosial Kota Blitar.

(10)

4

1.2 Landasan Hukum

Landasan Penyusunan Rencana Kerja Tahun 2018 Dinas Sosial Kota Blitar ini adalah :

1. Undang – undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

2. Undang – undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah;

3. Undang – undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial;

4. Undang – undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah; 5. PP Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan , Tata cara Penyusunan , Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

7. Peraturan Presiden nomor 2 Tahun 2016 tentang rencana pembangunan jangka Menengah Nasional Tahun 2016 – 2019;

8. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 3 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Timur Tahun 2014-2019;

9. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 2 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Blitar Tahun 2016 – 2021;

10. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah

11. Peraturan Walikota Blitar Nomor 61 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Sosial 12. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 6 tahun 2017 Tentang Perubahan

Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 2 tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Blitar tahun 2016 – 2021

(11)

5

13. Peraturan Walikota Blitar Nomor 28 Tahun 2017 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Blitar Tahun 2018

14. Surat Keputusan Walikota Blitar Nomor 188/261/HK/410.010.2/2017 tentang Penetapan Rencana Kerja Perangkat Daerah Kota Blitar Tahun 2018.

1.3 Maksud Dan Tujuan

Penyusunan Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar dimaksudkan sebagai arah dan pedoman dalam penyelenggaraan program dan kegiatan sesuai tugas pokok dan fungsi Dinas Sosial Kota Blitar.

Tujuan disusunnya Rencana Kerja adalah sebagai berikut :

1. Sebagai acuan/pedoman dasar bagi seluruh Aparatur/personil dimasing-masing unit dilingkungan Dinas Sosial Kota Blitar dalam melaksanakan program dan kegiatan yang dilaksanakan selama Tahun 2018 dan dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Blitar tahun 2018;

2. Mensinergikan perencanaan kegiatan yang akan dilaksanakan Tahun Anggaran 2018;

3. Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang lebih berdaya guna dan berhasil guna sebagai wujud pertanggungjawaban dalam pencapaian tujuan Dinas Sosial Kota Blitar.

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika pembahasan Renja Dinas Sosial Kota Blitar sebagai berikut :

BAB I : Pendahuluan, menguraikan tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan BAB II : Evaluasi pelaksanaan RENJA Dinas Sosial Tahun lalu,

berisikan evaluasi pelaksanaan tugas Dinas Sosial Tahun lalu dan Capaian Renja Dinas Sosial, Analisis Kinerja Dinas Sosial, Isu – isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Sosial, review terhadap rancangan awal Renja Dinas Sosial, dan penelaahan usulan program masyarakat.

(12)

6

BAB III : Tujuan, Sasaran dan Kegiatan, menguraikan mengenai telaah terhadap kebijakan nasional, tujuan dan sasaran Renja Dinas Sosial, program dan kegiatan dari Dinas Sosial. BAB IV : Penutup, menguraikan kesimpulan dari tujuan penyusunan

(13)

6

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DINAS SOSIAL TAHUN 2017

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Sosial Tahun 2017 Dan Capaian Renja Dinas Sosial

Pada Tahun Anggaran 2017, Dinas Sosial Kota Blitar mengelola anggaran sebesar Rp. 23.301.832.076,- terbagi pada 8 Program dan 43 Kegiatan . Sampai dengan akhir Triwulan I telah direalisasikan sebesar Rp.469.251.118,00 atau 2,01% dengan rincian sebagai berikut :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, pagu anggaran sebesar Rp. 514.226.700,00 dengan realisasi sebesar Rp.109.172.379,00 Atau 21,23%

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, pagu anggaran sebesar Rp. 172.042.426,00 dengan realisasi sebesar Rp.59.103.149,00 Atau 34,35%

3. Pogram Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan, pagu anggaran sebesar Rp. 20.000,000,00 dengan realisasi sebesar Rp. 0.00 atau 0%.

4. Program Peningkatan Kapasitas Satuan Kerja Perangkat Daerah, Pagu anggaran sebesar Rp. 60.000.000,- dengan realisasi sebesar Rp. 10.000,00,- atau 16,17%.

5. Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencill (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya, pagu anggaran sebesar Rp. 19.896.984.550.00 dengan realisasi sebesar Rp. 100.0730919,00 atau 0,50%.

6. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial, pagu anggaran sebesar Rp. 450.669.700.00 dengan realisasi sebesar Rp. 52.346.544,00 atau 11,63%.

7. Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial, pagu anggaran sebesar Rp. 1.425.908.700.00 dengan realisasi sebesar Rp. 138.555.127,00 atau 9,72%.

8. Program pembinaan Lingkungan Sosial ( DBHCHT Bidang Sosial ) dengan pagu anggaran sebesar Rp. 762.000.000,00 dengan realisasi sebesar Rp. 0,00 atau 0%.

(14)

7

Pelaksanaan anggaran untuk Program dan Kegiatan di atas untuk tahun anggaran 2017 dapat di lihat pada tabel sebagai berikut :

(15)

8

Tabel 2.1

Rekapitulasi Evaluasi Hasil pelaksanaan Renja

Dinas Sosial Kota Blitar Dan Pencapaian Renja Dinas Sosial Kota Blitar s/d Tahun 2017

Kode Urusan / Bidang Urusan pemerintahan Daerah /Program dan Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcome) dan Kegiatan (Output) Target Kinerja Capaian Program (Renja OPD) Tahun 2016-2021 Realisasi Target Kinerja Hasil program dan Keluaran kegiatan s/d tahun 2015

Target dan Realisasi Kinerja Program dan kegiatan Tahun

Lalu ( n-2 ) Target program dan kegiatan Renja PD Tahun 2017

Perkiraan Realisasi Capaian Target Renja OPD s/d Tahun

berjalan Target Renja OPD Tahun 2016 Realisas i Renja OPD Tahun 2016 Tingkat Realisas i ( %) Realisasi Capaian Program dan kegiatan s/d tahun berjalan ( tahun 2017 ) Tingkat Capaian Realisasi Target Renja ( % ) 1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9) 11=(10/4) 1 6 15 PROGRAM PEMBERDAYAAN FAKIR MISKIN, KOMUNITAS ADAT, DAN PMKS LAINNYA

Prosentase Penurunan Penyandang Masalah

Kesejahteraan Sosial (PMKS) 7 7,15 7

1 6 15 7 Fasilitasi Warga Miskin

Jumlah Warga Miskin yang Sakit / mendapat musibah lainnya yang mendapatkan bantuan sembako

750 org 130 57 95,00

Jumlah Penyandang cacat yang Menerima sarana Mobilitas 27 org 27 15 0 0,00

Frekuensi Verifikasi dan Validasi Data peserta dan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional ( PBI-JKN)

5 kali 0 1 1 100,00

1 6 15 9

Perlindungan dan Pembinaan Sosial Bagi Orang-orang Terlantar dan PMKS Lainnya

Jumlah PMKS (psikotik/eks,psikotik/terlantar yang mendapatkan fasilitas rujuk ke RSJ atau mendapat perawatan lanjutan ke pusat rehabilitasi / panti/yayasan/pondok )

(16)

9

Frekuensi fasilitasi Pelaksanaan

Razia/Penjaringan Gepeng/ PMKS Lainnya 20 kali 4 2 2 100,00

Jumlah pelayanan pemulangan anak/orang

terlantar ke daerah asal 250 org 72 25 53 212,00

1 6 15 12 Fasilitasi Pendamping

Program Keluarga Harapan

Jumlah peserta pembinaan Program Keluarga Harapan 1,128 org 1,162 1,250 527 46,72

1 6 16

PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI

KESEJAHTERAAN DAERAH

% Potensi sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) yang terampil dalam pelayanan kesejahteraan sosial

15 10 0,00

1 6 16 10

Penanganan Masalah-Masalah Strategis yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat Dan Kejadian Luar Biasa

Jumlah Kegiatan Tagana Goes to School 6 kali 0 6 6 100,00

Jumlah Tagana mendapatkan tambahan kesejahteraaan 35 org 35 31 35 100,00

Jumlah Tagana yang mengikuti Bimtek 31 org 31 30 75,00

Jumlah Pemeliharaan Sarpras Lapangan untuk

Siaga Bencana 2 kali 0 2 0 0,00

1 6 16 16 Fasilitasi Anak Bermasalah Sosial

Jumlah anak SD bermasalah sosial yang mengikuti Tetirah di PSPA Batu 250 org 50 50 50 100,00

Jumlah Fasilitasi adopsi Anak 18 kali 0 10 0 0,00

1 6 16 17 Fasilitasi Kegiatan Kelompok

Lansia

(17)

10

Jumlah Peserta Pembinaan Karang Werdha 1,000 org 120 120 120 100,00

Jumlah Peserta Sarahsehan Lansia 1000 org 200 200 200 100,00

Jumlah Karang Werda yang ikut lomba KW Berprestasi 3 kali 0 1 0 0,00

1 6 17

PROGRAM PEMBERDAYAAN KELEMBAGAAN

KESEJAHTERAAN SOSIAL

Prosentase lembaga Kesejahteraan sosial

yang dibina 35 15

1 6 17 2

Peningkatan jejaring Kerjasama Pelaku-Pelaku Usaha Kesejahteraan Sosial masyarakat

Jumlah Karang Taruna yang mengikuti Rakorda 70 org 0 60 0 0,00

Jumlah PSM dan TKSK yang dibina dan difasilitasi 127 org 3 127 127 100,00

Jumlah PSKS yang mendapatkan tambahan kesejahteraan / bingkisan hari raya 150 org 0 110 110 100,00 Jumlah PSKS yang meningkat pemahamannya tentang Tusi Pekerja Sosial 150 org 0 127 127 100,00

1 6 17 3

Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat

Jumlah anak yatim yang mengikuti Peringatan Tahun Baru Islam 1550 org 1550 1249 80,58

Jumlah penerima bingkisan Guru Ngaji, P3n, Modin, Guru Minggu, PWRI, Gerontologi, Pertuni, Pepabri yang memperoleh tambahan kesejahteraan/ Bingkisan hari raya

150 org 1878 1868 1868 1,245,33

1 6 17 5 Pembinaan Juru Kunci Makam

(18)

11

Jumlah Juru Kunci Makam yang menerima

bingkisan lebaran 87 org 81 87 87 100,00

1 6 17 6 Pembinaan Kesejahteraan Perintis Kemerdekaan

Jumlah peserta peringatan HUT PETA 1000 org 1000 1 1000 1,00

Jumlah / frekuensi Upacara peringatan hari Pahlawan 1 kali 1 1 0 0,00

Jumlah / frekuensi Sarasehan Kepahlawanan 3000 org 500 500 500 100,00

Jumlah / frekuensi Lomba Melukis 6 kali 0 1 1 100,00

Jumlah Perintis/janda perintis kemerdekaan yang menerima tali asih dan bingkisasn lebaran 65 org 65 65 65 100,00

1 6 17 7

Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya

Jumlah Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya 1 kali 1 1 1 100,00

1 6 18 PROGRAM PEMBINAAN LINGKUNGAN SOSIAL (DBHCHT BIDANG SOSIAL) % peningkatan PMKS Terlatih 40 40 1 6 18 1

Pembinaan dan pelatihan keterampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat, penguatan sarana dan prasarana kelembagaan pelatihan, serta pelayanan penempatan tenaga kerja dan perluasan kesempatan kerja bagi PMKS

Jumlah PMKS yang mengikuti pelatihan

ketrampilan 1310 org 127 215 215 100,00

1 0 1

PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

Prosentase tercukupinya kebutuhan

(19)

12

1 0 1 1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat

Jumlah pengadaan materai 5,000 buah 480 1,000 1000 100,00

Jumlah pengiriman surat kilat khusus 75 kali 22 15 5 33,33

1 0 1 2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

Jumlah pembayaran internet, telepon , Sumber Daya Air dan Listrik 12 bulan 12 12 9 75,00

1 0 1 6

Penyediaan Jasa

Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas /

Operasional

Jumlah pembayaran pajak kendaraan

dinas/operasional 15

bua

h 0 15 7 46,67

1 0 1 8 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

Frekuensi pembayaran jasa Sarana Prasarana kantor 12 bulan 12 12 9 75,00

1 0 1 10 Penyediaan Alat Tulis Kantor

Jumlah pengadaan Alat Tulis Kantor 60 jenis 53 58 58 100,00

1 0 1 11 Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan

Jumlah pengadaan barang cetakan 8 jenis 9 8 8 100,00

Jumlah penggandaan 300,000 lembar 39000 56,189 45000 80,09

1 0 1 12

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

(20)

13

jumlah komponen listrik yang tersedia 4 jenis 114 4 4 100,00

1 0 1 14 Penyediaan Peralatan

Rumah Tangga

Jumlah pengadaan alat rumah tangga 30 jenis 46 26 26 100,00

Jumlah pengisian tabung gas 12 kali 12 12 12 100,00

1 0 1 15

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

jumlah pengadaan ( lokal dan nasional ) 72 bulan 12 12 9 75,00

jumlah buku peraturan perundang-undangan 20 buah 0 6 1 16,67

1 0 1 18

Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar daerah

Jumlah/Frekuensi Koordinasi / Konsultasi Dalam dan Luar Daerah 150 kali 120 143 140 97,90

1 0 1 17 Penyediaan Makanan dan Minuman

Jumlah fasilitasi penyelenggaraan rapat dan tamu kantor 12 bulan 12 12 9 75,00

1 0 2

PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASANA APARATUR

Prosentase sarana dan prasarana dalam

kondisi baik 85 60 0,00

1 0 2 5 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional

Jumlah pengadaan kendaraan dinas/operasional (roda 2) 5 buah 4 0 0 0,00

1 0 2 7 Pengadaan Perlengkapan

(21)

14

Jumlah perlengkapan kantor 8 jenis 0 24 24 100,00

1 0 2 9 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor

Jumlah peralatan gedung kantor 8 jenis 16 2 2 100,00

1 0 2 10 Pengadaan Meubelair

Jumlah pengadaan Meubelair 24 jenis 2 2 2 100,00

1 0 2 22 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

Jumlah pemeliharaan gedung kantor 5 jenis 1 2 1 50,00

1 0 2 24

Pemeliharaan Rutin/Berkala kendaraan Dinas

/Operasional

Jumlah kendaraan dinas/operasional yang terpelihara 4 buah 3 4 3 75,00

1 0 2 26

Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor

Jumlah pemeliharaan perlengkapan gedung kantor 6 jenis 3 3 1 33,33

1 0 2 28 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor

jumlah pemeliharaan peralatan gedung kantor 5 jenis 6 4 1 25,00

1 0 2 29 Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur

Jumlah Meubel yang terpelihara 5 jenis 0 0 0 0,00

1 0 5

PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR

Prosentase aparatur memperoleh

(22)

15

1 0 5 11

Fasilitasi keperansertaan pada even daerah dan hari besar nasional

3

jumlah event daerah dan hari besar nasional yang diikuti 4 kali 4 4 3 75,00

1 0 6

PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN

Prosentase dokumen perencanaan dan

pelaporan OPD yang tersusun 100 100

1 0 6 1

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja OPD

Jumlah penyusunan dokumen laporan capaian

kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja OPD 4 dok 3 4 2 50,00

Jumlah penyebarluasan informasi dan kegiatan OPD 12 bulan 2 2 2 100,00

1 0 6 5 Penyusunan Perencanaan Kegiatan dan Anggaran

(23)

16

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Kota Blitar

Analisis kinerja pelayanan Dinas Sosial, berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan dinas berdasarakan indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam SPM, maupun terhadap Indikator Kinerja Kunci (IKK) sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007.

Berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam Standart Pelayanan Minimal ( SPM ) Dinas Sosial Kota Blitar, capaian kinerja tahun 2016 dapat dilihat di tabel 2.2.1 berikut :

(24)

17

Tabel 2.2

Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Kota Blitar

No Indikator Standart SPM/ Nasional

IKK Tahun Target Renja Dinas Sosial Realisasi capaian Proyeksi Catatan Analisis 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Urusan Sosial Pemberian bantuan sosial bagi Penyandang Masalah Kesejahteraaan Sosial skala kabupaten/kota Standart Pelayanan minimal Presentase (%) PMKS skala kab/kota yang memperoleh bantuan sosial untuk pemenuhan kebutuhan dasar

80 % 80 % 80 % 80 % 83,12 98,13 % 83,12% 80 %

Penyelenggaraan pelayanan dan rehabilitasi sosial dalam panti sosial skala kabupaten/kota Standart Pelayanan minimal Presentase (%) PMKS skala kab/kota yang menerima program pemberdayaan sosial melalui Kelompok Usaha Bersama ( KUBE ) atau kelompok sosial ekonomi sejenis lainnya 80 % 40% 50% 50% 2,60 27,62% 30% 50% Penyediaan sarana dan prasarana sosial penyediaan sarana prasarana panti sosial skala kabupaten/kota Standart Pelayanan minimal Presentase (%) panti sosial skala kabupaten/kota yang menyediakan sarana prasarana pelayanan kesejahteraan sosial, 80 % 70% 70% 70% 100% 100% 100% 100%

(25)

18 Penyediaan sarana prasarana pelayanan luar panti skala kabupaten/kota Standart Pelayanan minimal Presentase (%) wahana kesejahteraan sosial berbasis masyarakat (WKBSM) yang menyediakan sarana prasarana pelayanan kesejahteraan sosial 60% 50% 50% 50% 100% 100% 100% 100% Bantuan sosial bagi korban bencana skala kabupaten/kota, Standart Pelayanan minimal Presentase (%) korban bencana skala kabupaten/kota yang menerima bantuan sosial selama tanggap darurat 80% 80% 80% 80% 0 0 0 0 Evakuasi korban bencana skala kabupaten/kota Standart Pelayanan minimal Presentase (%) korban bencana skala kabupaten/kota yang dievakuasi dengan mengguanakan sarana prasarana tanggap darurat lengkap 80% 80% 80% 80% 0 0 0 0 Penyelenggaraan

jaminan sosial Standart Pelayanan

minimal

Presentase (%)

penyandang cacat fisik dan mental,serta lanjut usia tidak potensial yang telah menerima jaminan sosial

(26)

19

2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi Dinas Sosial Kota Blitar

Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, Dinas Sosial Kota Blitar tidak dapat terlepas dari isu – isu strategis yang melingkupinya, Isu – isu strategis dimaksud antara lain :

a. Angka Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) masih cukup tinggi

b. Kemandirian dan produktifitas penyandang disabilitas masih rendah c. Aksesibilitas fasilitas umum bagi penyandang disabilitas belum

memadai

d. Kualitas Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial ( PSKS ) belum maksimal

e. Peran Lembaga Kesejahteraan Sosial belum optimal dan manajemen / pengelola yang belum professional

f. Belum tersedianya Sarana Prasarana Pelayanan Sosial skala Kabupaten / Kota bagi Penyandang Disabilitas dan Lanjut Usia Tidak Potensial Terlantar serta PMKS Lainnya

2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD

Salah satu tujuan dilakukannya review terhadap Rancangan Awal RKPD adalah untuk menghindari inkonsistensi substansi Renja Dinas Sosial dengan berbagai rumusan yang sudah tertuang dalam Rancangan Awal RKPD, karena Renja tersebut disusun untuk mendukung pencapaian target prioritas pembangunan serta target program dan kegiatan yang sudah dirumuskan dalam Rancangan Awal RKPD, Renja Dinas Sosial juga akan mengalami penyempurnaan setelah Rancangan RKPD tersebut sudah ditetapkan menjadi RKPD dengan Peraturan Walikota Blitar.

Hasil telaahan terhadap rancangan awal RKPD dalam kaitannya dengan análisis kebutuhan Renja Dinas Sosial Kota Blitar disajikan

(27)

20

Tabel 2.3

Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2018 Dinas Sosial Kota Blitar

No

Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan

Catatan Penting Program dan Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Program (Outcome) dan Kegiatan (Output) Target Capaian Kinerja Pagu

Indikatif Program dan Kegiatan Lokasi

Indikator Kinerja Program (Outcome) dan Kegiatan (Output)

Target Capaian

Kinerja Pagu Indikatif

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN % Kebutuhan Administrasi

Perkantoran yang dapat dicukupi selama 12 bulan 533,300,000 PROGRAM PELAYANAN PERKANTORAN Persentase Kecukupan Pelayanan Perkantoran 100 1,090,000 1 Penyediaan Jasa

Surat Menyurat Dinas Sosial 9,000,000 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Dinas Sosial 45,000,000

Jumlah pengadaan

materai 1000 buah Jumlah pengadaan materai 1,000 30,000,000

Jumlah pengiriman

surat kilat khusus 15 kali Jumlah pengiriman surat kilat khusus 15 15,000,000

10 Penyediaan Alat

Tulis Kantor 36,250,000 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

Dinas

Sosial 120,000,000

Jumlah pengadaan

Alat Tulis Kantor 60 jenis Jumlah pembayaran internet, telepon , Sumber Daya Air dan Listrik 4 120,000,000 11 Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan

37,250,000 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

Dinas

(28)

21

Jumlah pengadaan

barang cetakan 8 paket Jumlah pembayaran pajak kendaraan

dinas/operasional

15 10,000,000

Jumlah penggandaan 6000

0 lembar Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

Dinas Sosial 15,000,000 12 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

10,500,000 Frekuensi pembayaran jasa Sarana Prasarana kantor

12 15,000,000

jumlah komponen

listrik yang tersedia 4 paket Penyediaan Alat Tulis Kantor

Dinas Sosial 35,000,000 14 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

17,300,000 Jumlah pengadaan Alat Tulis Kantor 60 35,000,000

Jumlah pengadaan

alat rumah tangga 30 jenis Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan

Dinas

Sosial 32,000,000

Jumlah pengisian

tabung gas 12 bulan Jumlah pengadaan barang cetakan 8 20,000,000

15 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 24,250,000 Jumlah penggandaan 60,000 12,000,000 jumlah pengadaan (

lokal dan nasional ) 12 bulan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Dinas Sosial 15,000,000 jumlah buku peraturan perundang-undangan

20 buah jumlah komponen

listrik yang tersedia 4 15,000,000 17 Penyediaan

Makanan dan Minuman

34,500,000 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

Dinas

Sosial 12,500,000

Jumlah fasilitasi

penyelenggaraan rapat dan tamu kantor

12 bulan Jumlah pengadaan alat

rumah tangga 30 10,000,000

(29)

22

18 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar daerah

245,000,000 Jumlah pengisian tabung gas 12 2,500,000

Jumlah/Frekuensi

Koordinasi /

Konsultasi Dalam dan Luar Daerah

150 kali Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 32,500,000 2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

104,250,000 jumlah pengadaan ( lokal dan nasional ) 12 25,000,000

Jumlah pembayaran

internet, telepon , Sumber Daya Air dan Listrik

12 bulan jumlah buku peraturan

perundang-undangan 20 7,500,000 6 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

8,000,000 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar daerah

250,000,000 Jumlah pembayaran pajak kendaraan dinas/operasional 15 unit Jumlah/Frekuensi Koordinasi /

Konsultasi Dalam dan Luar Daerah

150 250,000,000

8 Penyediaan Jasa

Kebersihan Kantor 7,000,000 Penyediaan Makanan dan Minuman 40,000,000

Frekuensi pembayaran

jasa Sarana Prasarana kantor

12 bulan Jumlah fasilitasi

penyelenggaraan rapat dan tamu kantor

12 40,000,000 PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASANA APARATUR % Sarana dan Prasarana Aparatur Dalam Kondisi baik

239,000,000 Pengadaan Kendaraan

Dinas/Operasional

17,500,000

(30)

23 10 Pengadaan

Meubelair 15,000,000 Jumlah pengadaan kendaraan dinas

/operasional ( roda 2 ) 0 17,500,000 Jumlah pengadaan Meubelair 4 unit 22 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 13,500,000 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 85,000,000 Jumlah pemeliharaan

gedung kantor 1 unit Jumlah perlengkapan kantor 8 85,000,000

24 Pemeliharaan Rutin/Berkala kendaraan

Dinas/Operasional

98,000,000 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 83,000,000

Jumlah kendaraan

dinas/operasional yang terpelihara

3 unit Jumlah peralatan

gedung kantor 8 83,000,000 26 Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor 10,500,000 Pengadaan Meubelair 50,000,000 Jumlah pemeliharaan perlengkapan gedung kantor

6 jenis Jumlah pengadaan

Meubelair 5 50,000,000 28 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor 22,500,000 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 30,000,000 jumlah pemeliharaan peralatan gedung kantor

5 jenis Jumlah pemeliharaan

gedung kantor 5 30,000,000 29 Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur 14,500,000 Pemeliharaan Rutin/Berkala kendaraan Dinas/Operasional 90,000,000

Jumlah Meubel yang

terpelihara 5 unit Jumlah kendaraan dinas/operasional yang

terpelihara

4 90,000,000

(31)

24 5 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional 25,000,000 Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor 10,000,000 Jumlah pengadaan kendaraan dinas /operasional ( roda 2 )

3 unit Jumlah pemeliharaan

perlengkapan gedung kantor 6 10,000,000 7 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 20,000,000 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor 20,000,000 Jumlah perlengkapan

kantor 8 jenis jumlah pemeluharaan peralatan gedung

kantor 5 20,000,000 9 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 20,000,000 Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur 15,000,000 Jumlah peralatan

gedung kantor 8 jenis Jumlah Meubel yang terpelihara 5 15,000,000

PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR Rasio aparatur

memperoleh fasilitas 120,500,000 PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS PERANGKAT DAERAH

Tingkat Partisipasi Perangkat Daerah Dalam Agenda Kota

100 225,000,000 3 Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan

90,000,000 Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan

150,000,000

Jumlah Aparatur yang

meningkat pemahamannya terhadap Peraturan Per-UU di Bidang Sosial dan Tenaga Kerja

50 orang Jumlah Aparatur yang

meningkat pemahamannya terhadap Peraturan Per-UU di Bidang Sosial 50 150,000,000

(32)

25 PROGRAM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN % dokumen perencanaan dan pelaporan yang tersusun 100 Fasilitasi keperansertaan pada even daerah dan hari besar nasional 0 1 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja OPD

15,000,000 jumlah event daerah dan hari besar nasional yang diikuti

4 50,000,000

Jumlah penyusunan

dokumen laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja OPD 4 buah PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN Persentase dokumen perencanaan dan pelaporan tersusun tepat waktu dan sesuai dengan aturan

100 120,000,000

Jumlah Aplikasi

Arsip/surat berbasis IT

1 unit Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 110,000,000 5 Penyusunan Perencanaan Kegiatan dan Anggaran

15,500,000 Jumlah penyusunan dokumen laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

4 25,000,000

Jumlah dokumen

perencanaan OPD 6 buah Jumlah penyebarluasan

informasi dan kegiatan SKPD 12 35,000,000 PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SKPD % Keikutsertaan SDM Aparatur dalam Event daerah

140,000,000 Jumlah Aplikasi Arsip/surat berbasis IT 1 50,000,000 11 Fasilitasi

keperansertaan pada even daerah dan hari besar nasional 50,000,000 Penyusunan Perencanaan Kegiatan dan Anggaran 10,000,000

jumlah event daerah

dan hari besar nasional yang diikuti

4 kali Jumlah dokumen

(33)

26 12 Penyebarluasan informasi program/kegiatan SKPD 90,000,000 PROGRAM PEMBERDAYAAN FAKIR MISKIN, KOMUNITAS ADAT, DAN PMKS LAINNYA Prosentase Penurunan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) 7,13 20,656,504,300 PROGRAM PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL Persentase warga miskin yang memperoleh bantuan sosial untuk pemenuhan kebutuhan dasar 100 23,843,087,80 0 1 Peningkatan kemampuan (capacity building) petugas dan pendamping sosial pemberdayaan fakir miskin, KAT dan PMKS lainya 152,250,000 Peningkatan kemampuan (capacity building) petugas dan pendamping sosial pemberdayaan fakir miskin dan PMKS lainnya 490,000,000 Jumlah PSKS yang mendapatkan pelatihan dan pembinaan dalam pendampingan terhadap Fakir Miskin dan PMKS yang menerima bantuan

75 orang Jumlah PSKS yang

mendapatkan pelatihan pelayanan PMKS 170,000,000 12 Fasilitasi Pendamping Program Keluarga Harapan

115,000,000 Jumlah Peserta Diseminasi Pelayanan PMKS

320,000,000

Jumlah peserta

pembinaan Program Keluarga Harapan

21 kel Pemberian Jaminan

Sosial 2,574,254,300 02 Pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga miskin

(34)

27

Jumlah Keluarga

Miskin yang mengikuti pelatihan keterampilan

100 orang Fasilitasi Warga

Miskin 2,530,969,500

6 Pemberian

Jaminan Sosial 2,574,254,300 Jumlah Warga Miskin yang Sakit / mendapat musibah lainnya yang mendapatkan bantuan sembako

93,145,000

Jumlah Janda yang

menerima bantuan Beras

1691 orang Jumlah Penyandang

Disabilitas yang menerima bantuan kursi Roda

37,500,000

7 Fasilitasi Warga

Miskin 250,000,000 Frekuensi Verifikasi dan Validasi Data

peserta dan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional ( PBI-JKN)

176,574,500

Jumlah Warga Miskin

yang Sakit / mendapat musibah lainnya yang mendapatkan bantuan sembako

65 orang Jumlah Warga Miskin

yang mendapat tambahan kesejahteraan

2,000,000,000

Frekuensi Verifikasi

dan Validasi Data peserta dan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional ( PBI-JKN)

1 kali Jumlah Tukang Becak

yang mendapat tambahan kesejahteraan

208,750,000

Jumlah Warga Miskin

yang mendapat tambahan kesejahteraan

5957 orang Prosentase pelayanan

Surat Pernyataan Miskin bagi Warga Miskin

15,000,000

Jumlah Tukang Becak

yang mendapat tambahan kesejahteraan 1250 orang Pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga rentan/keluarga miskin / PMKS 555,000,000

(35)

28 8 Fasilitasi Pemberian Raskin 17,300,000,000 Jumlah Keluarga Rentan/ Keluarga Miskin/ PMKS yang mengikuti pelatihan keterampilan 150,000,000

Jumlah Warga Miskin

yang menerima bantuan beras

1200

6 RTS Jumlah Peserta Pemberdayaan dan

penguatan PMKS 85,000,000 9 Perlindungan dan Pembinaan Sosial Bagi Orang-orang Terlantar dan PMKS Lainnya

115,000,000 Jumlah Peserta Diseminasi Pelayanan PMKS 320,000,000 Jumlah PMKS (psikotik/eks,psikotik/ terlantar yang mendapatkan fasilitas rujuk ke RSJ atau mendapat perawatan lanjutan ke pusat rehabilitasi / panti /yayasan/pondok )

5 orang Fasilitasi Pemberian Rastra / Bantuan Pangan Non Tunai

17,470,000,000 Frekuensi fasilitasi Pelaksanaan Razia/Penjaringan Gepeng/ PMKS Lainnya

4 kali Jumlah Warga Miskin

yang menerima bantuan beras 17,470,000,000 Jumlah pelayanan pemulangan anak/orang terlantar ke daerah asal 30 orang Penanganan Masalah-Masalah Strategis yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat Dan Kejadian Luar Biasa

423,081,000

Jumlah Psikotik yang

bebas pasung 5 orang Jumlah Kegiatan Tagana Goes to School 35,000,000

(36)

29 Jumlah fasilitasi PMKS/terlantar selama pengobatan /perawatan di Rumah Sakit/panti/pondok/ yayasan

20 orang Jumlah Tagana

mendapatkan tambahan kesejahteraaan 10,000,000 PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI KESEJAHTERAAN DAERAH % Potensi sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) yang terampil dalam pelayanan kesejahteraan sosial 10

2,309,882,500 Jumlah Peserta Diklat Relawan Kebencanaan

dan Pelatihan SAR

75,000,000 10 Penanganan Masalah-Masalah Strategis yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat Dan Kejadian Luar Biasa

234,882,500 Jumlah /frekwensi fasilitasi yang memperoleh bantuan akibat bencana

10,000,000

Jumlah Kegiatan

Tagana Goes to School 6 kali Jumlah Pemeliharaan/ pengadaan Sarpras Lapangan untuk Siaga Bencana 193,081,000 Jumlah Tagana mendapatkan tambahan kesejahteraaan

40 orang Jumlah Peserta

Sosialisasi Penanganan Bencana

100,000,000

Jumlah Peserta Diklat

Relawan Kebencanaan 40 orang Fasilitasi Pendamping Program Keluarga Harapan

354,783,000

Jumlah Pemeliharaan

Sarpras Lapangan untuk Siaga Bencana

2 unit Jumlah peserta

pembinaan Program Keluarga Harapan

114,783,000

(37)

30 05 Pelayanan Psikososial bagi PMKS di Trauma Centre termasuk bagi Korban Bencana

25,000,000 Jumlah Peserta Diseminasi Pelayanan PMKS melalui penyaluran BPNT 240,000,000 Jumlah PMKS termasuk Korban Bencana yang mendapatkan pelayanan Psikososial

5 orang Monitoring , Evaluasi

dan pelaporan Jumlah dokumen Monev dan pelaporan 35,000,000

04 Pelatihan

Keterampilan dan Praktek Belajar Kerja Bagi Anak Terlantar Termasuk Anak Jalanan, Anak Cacat, Dan Anak Nakal

25,000,000 PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI KESEJAHTERAAN DAERAH % PMKS yang mendapatkan pelayanan dan pembinaan Kesejahteraan social 80 6,057,500,000 Jumlah Anak Terlantar Termasuk Anak Jalanan, Anak Cacat, Dan Anak Nakal yang mendapatkan

pelatihan keterampilan dan praktek kerja

25 orang Perlindungan dan Pembinaan Sosial Bagi Orang-orang Terlantar dan PMKS Lainnya 307,500,000 Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan 25,000,000 Jumlah PMKS (psikotik/eks.psikotik/ terlantar yang mendapatkan fasilitas rujuk ke RSJ atau mendapat perawatan lanjutan ke pusat rehabilitasi / panti / yayasan /pondok ) 8,500,000

(38)

31

Jumlah dokumen

evaluasi dan pelaporan 1 dok Frekuensi fasilitasi Pelaksanaan Razia/Penjaringan Gepeng/ PMKS Lainnya 75,000,000 16 Fasilitasi Anak

Bermasalah Sosial 61,500,000 Jumlah pelayanan pemulangan

anak/orang terlantar ke daerah asal 4,000,000 Jumlah anak SD bermasalah sosial yang mengikuti Tetirah di PSPA Batu

50 orang Jumlah Psikotik yang

bebas pasung 25,000,000

Jumlah klien hasil

razia yang mengikuti kegiatan Bela Negara

50 orang Jumlah fasilitasi

PMKS/terlantar selama pengobatan /

perawatan di Rumah Sakit / panti / pondok / yayasan

25,000,000

Jumlah Fasilitasi

adopsi Anak 3 orang Jumlah peserta Gerakan Penanganan

PMKS

85,000,000

17 Fasilitasi Kegiatan

Kelompok Lansia 1,888,500,000 Jumlah Peserta Gelar Informasi Penanganan PMKS

85,000,000

Jumalah lansia yang

mengikuti peringatan HLUN

2000 orang Fasilitasi Anak

Bermasalah Sosial 175,000,000

Jumlah Peserta HUT

Cakrawiweka 200 orang Jumlah anak SD bermasalah sosial yang

mengikuti Tetirah di PSPA Batu 70,000,000 Jumlah Peserta Pembinaan Karang Werdha

200 orang Jumlah Fasilitasi

adopsi Anak 5,000,000

Jumlah Peserta

Sarahsehan Lansia 200 orang Jumlah Anak Rentan yang mengikuti Sosialisasi Tindak Kekerasan dan Napza

100,000,000

(39)

32

Jumlah Peserta wisata

Lansia 500 orang Fasilitasi Kegiatan Kelompok Lansia 515,000,000

Jumlah Karang Werda

yang ikut lomba KW Berprestasi

1 KW Jumlah lansia yang

mengikuti peringatan HLUN 60,000,000 02 Pelayanana dan Perlindungan Sosial, Hukum bagi Korban Eksploitasi, Perdagangan perempuan dan Anak

25,000,000 Jumlah Peserta senam bagi lansia 20,000,000

Jumlah bantuan

perlindungan hukum bagi anak bermasalah

5 kali Jumlah Peserta

Pembinaan Karang Werdha 20,000,000 03 Pelaksanaan KIE Konseling Dan Kampanye Sosial Bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)

25,000,000 Jumlah Peserta Sarahsehan Lansia 45,000,000

Jumlah penanganan

klien bermasalah hukum

5 kali Jumlah Peserta wisata

Lansia 360,000,000 PROGRAM PEMBINAAN LINGKUNGAN SOSIAL (DBHCHT BIDANG SOSIAL) % peningkatan PMKS

Terlatih 15 750,000,000 Jumlah Karang Werda yang ikut lomba KW Berprestasi

10,000,000

(40)

33 1 Pembinaan Kemampuan dan Ketrampilan Kerja Masyarakat di Lingkungan Industri Hasil Tembakau dan/atau daerah penghasil bahan baku industri hasil tembakau di bidang sosial

750,000,000 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelayanan / peduli Lanjut Usia Terlantar 12,500,000,000 Jumlah PMKS yang mengikuti Pelatihan Keterampilan

215 orang Jumlah Sarana

Prasarana pelayanan Lanjut Usia yang Representatif 12,500,000,000 PROGRAM PEMBERDAYAAN KELEMBAGAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL Prosentase lembaga Kesejahteraan sosial yang dibina 90

517,500,000 Monitoring , Evaluasi dan pelaporan 35,000,000

2 Peningkatan jejaring Kerjasama Pelaku-Pelaku Usaha Kesejahteraan Sosial masyarakat

342,500,000 Jumlah dokumen Monev dan pelaporan 35,000,000

Jumlah Karang

Taruna yang mengikuti Rakorda

70 orang Pelayanana dan Perlindungan Sosial, Hukum bagi Korban Eksploitasi, Perdagangan perempuan dan Anak 25,000,000 Jumlah PSM dan

TKSK yang dibina dan difasilitasi

3 orang Jumlah bantuan

perlindungan hukum bagi ABH

25,000,000

(41)

34

Jumlah PSKS yang

mendapatkan tambahan kesejahteraan / bingkisan hari raya

150 orang PROGRAM PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL % PSKS yang terampil dalam pelayanan kesejahteraan sosial 72 1,735,000,000 Jumlah PSKS yang meningkat pemahamannya tentang Tusi Pekerja Sosial

150 orang Peningkatan jejaring Kerjasama Pelaku-Pelaku Usaha Kesejahteraan Sosial masyarakat 635,725,600 3 Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat

175,000,000 Jumlah Karang Taruna yang mengikuti Rakorda

75,000,000

Jumlah anak yatim

yang mengikuti Peringatan Tahun Baru Islam

586 orang Jumlah PSM dan TKSK

yang dibina dan difasilitasi*

75,000,000

Jumlah Pertuni, PWRI

dan PSKS yang menerima tambahan kesejahteraan

150 orang Jumlah Pembentukan

dan Pembinaan WKSBM 35,000,000 04 Pengembangan Model Kelembagaan Perlindungan Sosial

25,000,000 Jumlah PSKS yang mendapatkan tambahan

kesejahteraan / bingkisan hari raya

30,000,000

Jumlah LK3 yang

terbentuk 1 unit Jumlah PSKS yang meningkat

pemahamannya tentang Tusi Pekerja Sosial

150,000,000

Jumlah peserta

sosialisasi LK3 210 orang Jumlah Wanita rawan sosial Ekonomi yang mendapatkan

pembinaan

75,000,000

(42)

35

Rakor Sinergitas PSKS orang Peningkatan Kualitas

SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat 178,716,700 Tambahan kesejhateraan bagi PSKS

orang Jumlah anak yatim

yang mengikuti

Peringatan Tahun Baru Islam

178,716,700 5 Pembinaan Juru

Kunci Makam 90,045,000 Jumlah Pertuni, PWRI dan PSKS yang

menerima tambahan kesejahteraan

100,000

Jumlah Juru Kunci

Makam yang dibina 85 orang Pembinaan Juru Kunci Makam 557,000,000

Jumlah Juru Kunci

Makam yang

menerima bingkisan lebaran

85 orang Jumlah Juru Kunci

Makam yang dibina 130,000,000 6 Pembinaan Kesejahteraan Perintis Kemerdekaan

260,000,000 Jumlah Juru Kunci Makam yang menerima bingkisan lebaran

27,000,000

Jumlah/ Frekuensi

peringatan HUT PETA 1 kali Jumlah Juru Kunci Makam yang menerima Insentif 190,000,000 Jumlah / frekuensi Upacara peringatan hari Pahlawan

1 kali Jumlah Modin

Kematian yang menerima Insentif 210,000,000 Jumlah / frekuensi Sarasehan Kepahlawanan 1 kali Pembinaan Kesejahteraan Perintis Kemerdekaan 260,185,600 Jumlah / frekuensi

Lomba Melukis 1 kali Jumlah/ Frekuensi peringatan HUT PETA 150,000,000

(43)

36

Jumlah Perintis/janda

perintis kemerdekaan yang menerima tali asih dan bingkisan lebaran

85 orang Jumlah / frekuensi

Upacara peringatan hari Pahlawan 35,000,000 7 Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya

50,000,000 Jumlah / frekuensi Sarasehan Kepahlawanan 75,000,000 Jumlah Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya

1 unit Jumlah / frekuensi

Lomba Melukis 75,000,000

Jumlah Perintis/janda

perintis kemerdekaan yang menerima tali asih dan bingkisasn lebaran 75,000,000 Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya 115,000,000 Jumlah Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya PROGRAM PEMBINAAN LINGKUNGAN SOSIAL (DBHCHT BIDANG SOSIAL) % peningkatan PMKS Terlatih 850,000,000

(44)

37

Pembinaan dan

Pelatihan

Keterampilan Kerja bagi Tenaga Kerja dan Masyarakat di Bidang Sosial 850,000,000 Jumlah PMKS yang mengikuti pelatihan ketrampilan 500,000,000 Jumlah Peserta Diseminasi Pemberdayaan PMKS 250,000,000

Frekuensi Gelar Hasil

(45)

38

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Dalam menyusun Renja OPD, salah satu tahapan proses yang tidak boleh diabaikan adalah menampung usulan program dan kegiatan yang berasal dari bawah atau aspirasi masyarakat, Hal ini sangat penting dilaksanakan karena pada hakekatnya masyarakatlah yang akan menjadi penerima manfaat dari pogram dan kegiatan kegiatan yang dilaksanakan oleh OPD.

Sebagai salah satu OPD dalam lingkungan Pemerintah Kota Blitar, Dinas Sosial Kota Blitar berupaya semaksimal mungkin untuk menampung aspirasi masyarakat dengan berbagai cara dan dalam berbagai kesempatan, termasuk salah satunya pada pelaksanaan Musrenbang, baik di tingkat Kelurahan, Kecamatan maupun di tingkat Kota, Dengan adanya kegiatan ini maka terhimpun program dan kegiatan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Sosial dapat dilihat pada tabel 2.4 berikut :

(46)

39

Tabel 2.4

Rekapitulasi Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku KepentinganTahun 2018 Kota Blitar

Nama PD : Dinas Sosial

NO USULAN KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJA VOLUME/ VOLUME KETERANGAN

I KEC. SANANWETAN

1 Pengadaan Kursi kematian Se Kecamatan Sananwetan 1500 Buah Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

2 Pengadaan terop, Sound System Se Kecamatan Sananwetan 8 paket Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

3 Pengadaan Kompor Gas, Wajan, Serok

untuk makanan olahan Kel Klampok 1 set Diakomodir/ Melalui Pelatihan Keterampilan

4 Fasilitasi Warga Jompo Terlantar Kel. Bendogerit 11 orang Difasilitasi

5 Pengadaan perabot dan alat kematian (

sound system, kursi untuk memandikan jenazah, meja, payung, lurup, kotak tempat lurup dan bendera )

Kel. Plosokerep 2 unit Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

6 Pengadaan alat sholawat / rebana Kel. Plosokerep 1 unit Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

II KEC. SUKOREJO

1 Pengadaan Sound System untuk rukun

kematian Kel. Karangsasri, Blitar, Turi, Tanjungsasri,

Sukorejo, Tlumpu

20 unit Tidak Bisa diakomodir /

(47)

40

2 Bantuan Rombong Kel. Karangsasri, Blitar,

Turi, Sukorejo, Tlumpu Difasilitasi/ Melalui Pelatihan Keterampilan

3 Pengadaan Sarana Prasarana Rukun

Kematian ( terop, meja kursi, meja lipat, wireless, tong air, kereta jenazah, pandoso )

Kel. Karangsasri, Pakunden, Sukorejo, Tanjungsasri

19 paket Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

4 Pengadaangenset untuk rukun kematian Kel. Blitar, Sukorejo,

Tanjungsasri 8 unit Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra

5 Pengadaan seragam pengajian dan jamaah

yasin Kel. Sokorejo 8 kel Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra

6 Pengadaan Kursi Roda Kel. Blitar 5 unit Difasilitasi

7 Pengadan Spiker Musholla An. Nur dan

Musholla lainnya, buku - buku agama Kel. Turi 100 unit Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra

8 Pelatihan perawatan jenazah Kel. Karangsari,

Tanjungsasri 12 orang Diakomodir

9 Pelatihan Tukang Kayu untuk Gakin Kel. Blitar, Tanjungsasri 16 orang Diakomodir

III KEC. KEPANJENKIDUL

1 Penyediaan / pemenuhan sarana ibadah

dan kegiatan sosial :

- terob / Tenda kematian Kel. Kepanjenkidul 14 unit Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

- Pembuatan sekat Ruangan ( ngaji ) Kel Kauman 32 buah Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

- Pengadaan dampar Kel Kauman 300 buah Tidak Bisa diakomodir /

(48)

41

- Pengadaan Karpet pengajian, rukun

kematian Kel Kauman 900 m2 Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra

- Pengadaan sound system pengajian,

rukun kematian , musholla dan Karang Werdha

Kel Kauman 10 unit Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

- Pemasangan kanopi musholla Al-Amin Kel Kauman 30 m2 Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

- Perluasan tempat Ibadah Musholla Al

Hidayah Kel Kauman 32 m2 Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra

- Pengadaan Peralatan Rukun Kematian : Kel bendo

 Kursi 300 unit Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

 Meja 3 unit Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

 terob 4 unit Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

 Pengadaan Prasarana Rukun

Kematian Kel. Kepanjenlor 6 paket Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra

2 Penanganan PMKS

- Penampungan ke panti Jompo An. Pak

Darman Kel. Bendo 1 orang Difasilitasi

- Pembangunan Panti untuk anak dan atau

Lansia Terlantar Kel. kepanjenlor 1 paket Difasilitasi

3 Peningkatan Kesejahteraan Sosial

Masyarakat Kel. Ngdirejo Difasilitasi

- Pelatihan Bengkel Sepeda Motor 1 paket Difasilitasi

(49)

42

- Pelatihan Las 1 paket Difasilitasi

- Pelatihan Pembuatan sangkar burung 1 paket Difasilitasi

- pelatihan bio gas 35 orang Difasilitasi

- pelatihan rias / salon kecantikan Difasilitasi

4 Pengadaan alat rebana Kel. Bendo 9 unit Tidak Bisa diakomodir /

Bag. Kesra

Pelatihan tata cara pengurusan jenazah Kel. Kauman 6 orang Diakomodir

IV POKOK-POKOK PIKIRAN DPRD

1 Bantuan kereta jenazah, tenda/terob dan

kursi kematian Kel. Sukorejo Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra

2 Bantuan Soundsystem/TOA/Corong untuk

setiap rukun kematian Kel. Sukorejo Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra

3 Pemerataan pemberian bantuan beras bagi

janda Kota Blitar Difasilitasi

4 Penertiban anak punk Kota Blitar Difasilitasi

5 Pelatihan keterampilan bagi PMKS Kota Blitar Difasilitasi

6 Pelatihan keterampilan bagi kelompok

Wanita / PKK Kota Blitar Tidak bisa diakomodir/ Dinas Pemberdayaan

(50)
(51)

39

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional Dan Propinsi

Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar tahun 2018 berdasarkan program dan kegiatan yang dituangkan didalamnya sudah sesuai dengan kebijakan nasional dan provinsi, dimana kebijakan nasional dan provinsi di tahun 2018 dalam pembangunan sosial berorientasi pada percepatan pengentasan kemisikinan yang berdasarkan pro growth, pro poor. Sedangkan kebijakan dalam Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar tahun 2018 ingin mencapai terhadap pengentasan kemiskinan melalui program dan kegiatan yang akan dilaksanakan, sehingga apabila di lihat dari kebijakan yang diimplementasikan terhadap program dan kegiatan sudah tejadi sinergitas saling menguatkan antara program dan kegiatan nasional, provinsi dan Kota dalam pembangunan sosial.

3.2. Tujuan Dan Sasaran Renja Dinas Sosial 1. Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai dari program dan kegiatan yang dilaksanakan Dinas Sosial Kota Blitar adalah “Meningkatkan Meningkatkan pemerataan dan kesejahteraan”

2. Sasaran

Sasaran yang ingin dicapai dari program dan kegiatan yang dilaksanakan Dinas Sosial Kota Blitar Yaitu :

a. Meningkatnya kesejahteraan PMKS;

b. Meningkatnya kualitas pelayanan bagi PMKS; c. Pemberdayaan kelembagaan Sosial Masyarakat

(52)

40

Tabel 3.2

Sasaran, Program dan Kegiatan Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018

TUJUAN SASARAN INDIKATOR

SASARAN TARGET PROGRAM KEGIATAN Rp,

1 2 3 4 5 6 7 Meningkatkan Pemerataan dan kesejahteraan Meningkatkan Pemerataan dan kesejahteraan PMKS Prosentase Penurunan PMKS 20%

PROGRAM PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL

Peningkatan kemampuan (capacity building) petugas dan pendamping sosial pemberdayaan fakir miskin dan PMKS lainnya

170.000.000

Pemberian jaminan Sosial 2.574.254.300

Fasilitasi Warga Miskin 2,248,747,600

Fasilitasi Pendamping Program Keluarga

Harapan 109,603,000

Pelatihan keterampilan berusaha bagi

keluarga rentan/keluarga miskin / PMKS 655.000.000

Fasilitasi Pemberian Rastra / Bantuan

Pangan Non Tunai 17,470,000,000

Penanganan Masalah-Masalah Strategis yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat Dan Kejadian Luar Biasa

391.125,000

(53)

41 Meningkatnya kualitas Pelayanan bagi PMKS Prosentase PMKS ( Lansia, Fakir Miskin, Anak Bermasalah Sosial, Orang Terlantar ) yang memperoleh Pelayanan Rehabilitasi sosial PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI KESEJAHTERAAN DAERAH

Perlindungan dan Pembinaan Sosial Bagi Orang-orang Terlantar dan PMKS

Lainnya

257,180,500

Fasilitasi Anak Bermasalah Sosial 61,600,000

Fasilitasi Kegiatan Kelompok Lansia 185,645,700

Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelayanan / Peduli lanjut Usia dan PMKS Lainnya

5.000.000.000

Pelayanan dan Perlindungan Sosial, Hukum bagi Korban Eksploitasi, Perdagangan Perempuan dan Anak

50.000.000 Pemberdayaan Kelembagaan Sosial Masyarakat PROGRAM PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL

Peningkatan jejaring Kerjasama Pelaku-Pelaku Usaha Kesejahteraan Sosial masyarakat

653.725.600

Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan

Sosial Masyarakat 178.716.700

Pembinaan Juru Kunci Makam 557.000,000

Pembinaan Kesejahteraan Perintis

Kemerdekaan 260.185.600

Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam

Pahlawan Raden Wijaya 115.000,000

PROGRAM PEMBINAAN

LINGKUNGAN SOSIAL (DBHCHT BIDANG SOSIAL)

Pembinaan dan pelatihan Keterampilan Kerja Bagi Tenaga Kerja dan Masyarakat di Bidang Sosial

(54)

42

PROGRAM PELAYANAN PERKANTORAN

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber

Daya Air dan Listrik 120,000,000

Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan

Perizinan Kendaraan Dinas / Operasional 10,000,000 Penyediaan Alat Tulis Kantor 35,000,000

Penyediaan Barang Cetakan Dan

Penggandaan 32.000,000

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 15,000,000

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 17,300,000

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan 24,250,000

Penyediaan Makanan dan Minuman 34,500,000

Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi

Dalam dan Luar daerah 245,000,000

Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional 17.500.000

Pengadaan Perlengkapan dan Peralatan

Gedung Kantor 85.000.000

Pengadaan Meubelair 50.000.000

Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas perkenan-Nya skripsi yang berjudul “Penggunaan Media Blok Dienes dalam Pembelajaran Remedial Matematika

Pos Bantuan Hukum Pengadilan Negeri samarinda menghadapi berbagai macam kendala dalam memberikan bantuan hukum secara cuma-cuma kepada masyarakat yang tidak mampu seperti

Meningkatnya prevalensi anak dengan gangguan kecerdasan berdampak pada terhambatnya kemampuan anak dalam menguasai tujuan belajar yang harus dicapainya, yang

Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Herlambang (2010) di RSUD Kariadi Semarang mengatakan bahwa ODHA yang berpengetahuan cukup lebih patuh

Pengenceran Larutan Standar M1 = Konsentrasi larutan induk (ppm) V1 = Volume larutan induk (ml).. M2 = Konsentrasi larutan yang diencerkan (ppm) V2 = Volume larutan yang

Pada penelitian lanjutan karena telah diterapkan algoritma MEBoot dan diketahui bahwa asumsi prediksi nilai OpVaR dengan teori nilai ekstrim selalu meningkat sehingga terlihat

Sumber daya alam adalah semua kekayaan berupa benda mati maupun benda hidup yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia

Mengingat akan pentingnya parameter awal tersebut yang juga berperan sebagai data input dalam program ini, maka sebelum menjalankan program ini ada baiknya mengetahui