RENCANA KERJA ( RENJA )
DINAS SOSIAL
KOTA BLITAR TAHUN 2018
DISUSUN OLEH:
DINAS SOSIAL
KOTA BLITAR
Puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya sehingga Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018 dapat tersusun. Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar ini dimaksudkan agar dapat dijadikan sebagai pedoman umum sekaligus sebagai sarana evaluasi dalam penyelenggaraan tugas-tugas di lingkungan Dinas Sosial Kota Blitar selama kurun waktu 1 ( satu ) tahun.
Sebagai suatu instrument kebijakan daerah, rencana kerja memiliki fungsi yang sangat penting bagi keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Sosial Kota Blitar, karena selain sebagai acuan awal dalam melaksanakan seluruh program dan kegiatan di masing-masing Bidang pada Dinas Sosial Kota Blitar, Rencana Kerja sekaligus berperan sebagai alat pengukur atau standart yang dapat digunakan untuk mengevaluasi hasil pelaksanaan kerja itu sendiri.
Demikian, semoga Rencana Kerja ( RENJA ) Dinas Sosial Kota Blitar
tahun 2018 ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan.
Blitar, 19 Juni 2017 KEPALA DINAS SOSIAL
KOTA BLITAR
Drs.Ec. PRIYO ISTANTO
Pembina Utama Muda NIP. 19620118 199003 1 009
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang ……… 1
1.2. Landasan Hukum ………. 4
1.3. Maksud dan Tujuan ………. 5
1.4. Sistematika Penulisan ……… 5
BAB II Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Daerah Tahun Lalu 6 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Sosial Tahun Lalu dan Capaian Renstra Dinas Sosial ………... 6 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Sosial ……….. 16
2.3. Isu – Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi Dinas Sosial ………. 20 2.4 Review terhadap rancangan awal RKPD ……….. 20
2.5 Penelaahan Usulan Pogram dan Kegiatan Masyarakat…………. 38
BAB III TUJUAN, SASARAN DAN KEBIJAKAN 49 3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Propinsi ……….. 39
3.2. Tujuan dan Sasaran Rencana Kerja Dinas Sosial ………. 39
3.3. Program dan Kegiatan 2018 ……….. 44
BAB IV PENUTUP 61 4.1. Catatan Penting dalam penyusunan Renja ……… 61
4.2. Kaidah – kaidah pelaksanaan ………. 61
4.3. Rencana Tidak Lanjut ……….. 63
1. 2. 3. 4.
6. 7. 8. ii
Tabel.2.1.
Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Dinas Sosial Kota Blitar dan pencapaian Renstra Dinas Sosial Kota Blitar s/d Tahun 2016 ...
10
Tabel.2.2
Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Blitar ………
38
Tabel.2.3
Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2017 .. 44 Tabel.2.4 Usulan Program dan kegiatan dari para Pemangku
kepentingan Tahun 2017 ………
69
Tabel.3.1.
Indikator Tujuan dan Formula Perhitungan ………. 74 Tabel.3.2.
Sasaran Program dan Rencana Kerja Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Blitar Tahun 2017 ………
75
Tabel.3.3. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Blitar tahun 2017 Dan Prakiraan Maju Tahun 2018 ………..
83
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Rencana Kerja merupakan penjabaran dan implementasi dari pernyataan misi secara spesifik dan secara terukur yang akan dicapai atau dihasilkan dalam waktu 1 (satu) tahun, Oleh karena itu Renja merupakan langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja instansi pemerintah dalam sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah yang merupakan instrumen pertanggungjawaban.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, Perangkat Daerah (PD) menyusun Rencana Kerja (Renja) yang mengacu pada Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), Rencana Strategis (Renstra) OPD, hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan periode sebelumnya, masalah yang dihadapi, dan usulan program serta kegiatan yang berasal dari masyarakat. Dengan kata lain Renja PD memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan, baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.
Renja PD yang merupakan perencanaan PD yang memuat tujuan, sasaran, kebijakan yang didasarkan pada kondisi, potensi, permasalahan, kebutuhan nyata dan aspirasi masyarakat, evaluasi pelaksanaan Renja tahun sebelumnya serta isu – isu penting penyelenggaraan Tupoksi sehingga dapat dikatakan Rencana Kerja merupakan integrasi antara keahlian sumber daya manusia dan sumber daya lainya agar mampu menjawab tuntutan perkembangan lingkungan strategis, nasional dan global serta tetap berada dalam tatanan sistem manajemen nasional.
2
Penyusunan Renja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018 sebagaimana diamanatkan oleh aturan hukum yang berlaku mengacu kepada RKPD Kota Blitar Tahun 2018 dan berpedoman kepada Renstra Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2016-2021. Adapun pelaksanaan penyusunan Renja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018 dilakukan sesuai dengan Permendagri Nomor 54 Tahun 2010, khususnya lampiran II (kedua) Permendagri Nomor 54 Tahun 2010.
Secara ringkas penyusunan Renja Dinas Sosial Kota Blitar terdiri dari 4 (empat) tahapan, yaitu:
I. Tahapan Persiapan ; meliputi proses
(1) Pembentukan SK tim penyusun renja (2) Orientasi tim kerja
(3) Penyusunan agenda tim kerja
(4) Penyiapan data dan informasi yang diperlukan dalam penyusunan Renja Dinas Sosial Kota Blitar.
II. Tahapan Penyusunan rancangan renja Dinas Sosial Kota Blitar tahun 2018 ; meliputi proses
1. penyusunan mengacu pada rancangan awal RKPD Kota Blitar 2018 dan renstra Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2016-2021 yang mengacu kepada RPJP 2005- 2025 Kota Blitar
2. mengacu pada evaluasi program dan kegiatan tahun sebelumnya 3. memecahkan masalah yang sedang dihadapi
4. berdasarkann usulan program dan kegiatan dari masyarakat.
III. Pelaksanaan Forum SKPD. Peserta forum SKPD terdiri dari wakil
peserta musrenbang kecamatan, SKPD lainnya, serta pihak-pihak yang langsung atau tidak langsung mendapatkan manfaat atau dampak dari program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi SKPD kabupaten/kota. Dimana teknik pelaksanaan forum SKPD tidak diatur secara rinci dalam Permendagri 54 tahun 2010, namun disarankan agar dapat dilakukan menggabungkan beberapa SKPD sekaligus dalam satu forum dengan mempertimbangkan tingkat urgensi, efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan (Permendagri 54/2010 pasal 149 ayat (2)).
3
Adapun tujuan pelaksanaan forum SKPD adalah untuk :
a) Penyelarasan program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing Perangkat Daerah berdasarkan usulan program dan kegiatan hasil musrenbang kecamatan;
b) Penajaman indikator dan target kinerja program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi Perangkat Daerah;
c) Penyelarasan program dan kegiatan antar Perangkat Daerah dalam rangka sinergi pelaksanaan dan optimalisasi pencapaian sasaran sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing Perangkat Daerah; dan d) Penyesuaian pendanaan program dan kegiatan prioritas berdasarkan pagu indikatif untuk masing-masing Perangkat Daerah, sesuai dengan surat edaran Walikota Blitar tentang rancangan awal RKPD.
Hasil pelaksanaan forum Perangkat Daerah dituangkan dalam berita acara kesepakatan forum Perangkat Daerah, berita acara forum Perangkat Daerah dijadikan bahan dalam penyempurnaan rancangan renja Perangkat Daerah. Dimana penyempurnaan seluruh rancangan renja Perangkat Daerah menjadi bahan penyempurnaan rancangan awal RKPD menjadi rancangan RKPD yang akan dijadikan bahan dalam Musrenbang RKPD tahun 2018.
IV. Penetapan Renja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018.
Proses penetapan Renja Dinas Sosial Kota Blitar dilakukan setelah adanya penetapan RKPD Kota Blitar Tahun 2018. Langkah terakhir proses dari penyusunan rancangan Renja Dinas Sosial Kota Blitar adalah melakukan penyempurnaan berdasarkan RKPD yang telah ditetapkan, selanjutnya dilakukan verifikasi terhadap Renja Dinas Sosial Kota Blitar oleh tim penyusun RKPD. Verifikasi dilakukan untuk memastikan rancangan Renja Dinas Sosial Kota Blitar sesuai dengan RKPD yang telah ditetapkan. Hasil verifikasi Renja SKPD yang telah sesuai dengan RKPD selanjutnya disampaikan oleh kepala Dinas Sosial Kota Blitar kepada Walikota Blitar melalui Bappeda Kota Blitar untuk mendapatkan pengesahan, proses akhir adalah ditetapkannya Renja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018 melalui Keputusan Kepala Dinas Sosial Kota Blitar.
4
1.2 Landasan Hukum
Landasan Penyusunan Rencana Kerja Tahun 2018 Dinas Sosial Kota Blitar ini adalah :
1. Undang – undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;
2. Undang – undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah;
3. Undang – undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial;
4. Undang – undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah; 5. PP Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan , Tata cara Penyusunan , Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
7. Peraturan Presiden nomor 2 Tahun 2016 tentang rencana pembangunan jangka Menengah Nasional Tahun 2016 – 2019;
8. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 3 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Timur Tahun 2014-2019;
9. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 2 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Blitar Tahun 2016 – 2021;
10. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
11. Peraturan Walikota Blitar Nomor 61 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Sosial 12. Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 6 tahun 2017 Tentang Perubahan
Peraturan Daerah Kota Blitar Nomor 2 tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Blitar tahun 2016 – 2021
5
13. Peraturan Walikota Blitar Nomor 28 Tahun 2017 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Blitar Tahun 2018
14. Surat Keputusan Walikota Blitar Nomor 188/261/HK/410.010.2/2017 tentang Penetapan Rencana Kerja Perangkat Daerah Kota Blitar Tahun 2018.
1.3 Maksud Dan Tujuan
Penyusunan Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar dimaksudkan sebagai arah dan pedoman dalam penyelenggaraan program dan kegiatan sesuai tugas pokok dan fungsi Dinas Sosial Kota Blitar.
Tujuan disusunnya Rencana Kerja adalah sebagai berikut :
1. Sebagai acuan/pedoman dasar bagi seluruh Aparatur/personil dimasing-masing unit dilingkungan Dinas Sosial Kota Blitar dalam melaksanakan program dan kegiatan yang dilaksanakan selama Tahun 2018 dan dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Blitar tahun 2018;
2. Mensinergikan perencanaan kegiatan yang akan dilaksanakan Tahun Anggaran 2018;
3. Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang lebih berdaya guna dan berhasil guna sebagai wujud pertanggungjawaban dalam pencapaian tujuan Dinas Sosial Kota Blitar.
1.4 Sistematika Penulisan
Sistematika pembahasan Renja Dinas Sosial Kota Blitar sebagai berikut :
BAB I : Pendahuluan, menguraikan tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan BAB II : Evaluasi pelaksanaan RENJA Dinas Sosial Tahun lalu,
berisikan evaluasi pelaksanaan tugas Dinas Sosial Tahun lalu dan Capaian Renja Dinas Sosial, Analisis Kinerja Dinas Sosial, Isu – isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Sosial, review terhadap rancangan awal Renja Dinas Sosial, dan penelaahan usulan program masyarakat.
6
BAB III : Tujuan, Sasaran dan Kegiatan, menguraikan mengenai telaah terhadap kebijakan nasional, tujuan dan sasaran Renja Dinas Sosial, program dan kegiatan dari Dinas Sosial. BAB IV : Penutup, menguraikan kesimpulan dari tujuan penyusunan
6
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DINAS SOSIAL TAHUN 2017
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Sosial Tahun 2017 Dan Capaian Renja Dinas Sosial
Pada Tahun Anggaran 2017, Dinas Sosial Kota Blitar mengelola anggaran sebesar Rp. 23.301.832.076,- terbagi pada 8 Program dan 43 Kegiatan . Sampai dengan akhir Triwulan I telah direalisasikan sebesar Rp.469.251.118,00 atau 2,01% dengan rincian sebagai berikut :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, pagu anggaran sebesar Rp. 514.226.700,00 dengan realisasi sebesar Rp.109.172.379,00 Atau 21,23%
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, pagu anggaran sebesar Rp. 172.042.426,00 dengan realisasi sebesar Rp.59.103.149,00 Atau 34,35%
3. Pogram Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan, pagu anggaran sebesar Rp. 20.000,000,00 dengan realisasi sebesar Rp. 0.00 atau 0%.
4. Program Peningkatan Kapasitas Satuan Kerja Perangkat Daerah, Pagu anggaran sebesar Rp. 60.000.000,- dengan realisasi sebesar Rp. 10.000,00,- atau 16,17%.
5. Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencill (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya, pagu anggaran sebesar Rp. 19.896.984.550.00 dengan realisasi sebesar Rp. 100.0730919,00 atau 0,50%.
6. Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial, pagu anggaran sebesar Rp. 450.669.700.00 dengan realisasi sebesar Rp. 52.346.544,00 atau 11,63%.
7. Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial, pagu anggaran sebesar Rp. 1.425.908.700.00 dengan realisasi sebesar Rp. 138.555.127,00 atau 9,72%.
8. Program pembinaan Lingkungan Sosial ( DBHCHT Bidang Sosial ) dengan pagu anggaran sebesar Rp. 762.000.000,00 dengan realisasi sebesar Rp. 0,00 atau 0%.
7
Pelaksanaan anggaran untuk Program dan Kegiatan di atas untuk tahun anggaran 2017 dapat di lihat pada tabel sebagai berikut :
8
Tabel 2.1
Rekapitulasi Evaluasi Hasil pelaksanaan Renja
Dinas Sosial Kota Blitar Dan Pencapaian Renja Dinas Sosial Kota Blitar s/d Tahun 2017
Kode Urusan / Bidang Urusan pemerintahan Daerah /Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Program (Outcome) dan Kegiatan (Output) Target Kinerja Capaian Program (Renja OPD) Tahun 2016-2021 Realisasi Target Kinerja Hasil program dan Keluaran kegiatan s/d tahun 2015
Target dan Realisasi Kinerja Program dan kegiatan Tahun
Lalu ( n-2 ) Target program dan kegiatan Renja PD Tahun 2017
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renja OPD s/d Tahun
berjalan Target Renja OPD Tahun 2016 Realisas i Renja OPD Tahun 2016 Tingkat Realisas i ( %) Realisasi Capaian Program dan kegiatan s/d tahun berjalan ( tahun 2017 ) Tingkat Capaian Realisasi Target Renja ( % ) 1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9) 11=(10/4) 1 6 15 PROGRAM PEMBERDAYAAN FAKIR MISKIN, KOMUNITAS ADAT, DAN PMKS LAINNYA
Prosentase Penurunan Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) 7 7,15 7
1 6 15 7 Fasilitasi Warga Miskin
Jumlah Warga Miskin yang Sakit / mendapat musibah lainnya yang mendapatkan bantuan sembako
750 org 130 57 95,00
Jumlah Penyandang cacat yang Menerima sarana Mobilitas 27 org 27 15 0 0,00
Frekuensi Verifikasi dan Validasi Data peserta dan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional ( PBI-JKN)
5 kali 0 1 1 100,00
1 6 15 9
Perlindungan dan Pembinaan Sosial Bagi Orang-orang Terlantar dan PMKS Lainnya
Jumlah PMKS (psikotik/eks,psikotik/terlantar yang mendapatkan fasilitas rujuk ke RSJ atau mendapat perawatan lanjutan ke pusat rehabilitasi / panti/yayasan/pondok )
9
Frekuensi fasilitasi Pelaksanaan
Razia/Penjaringan Gepeng/ PMKS Lainnya 20 kali 4 2 2 100,00
Jumlah pelayanan pemulangan anak/orang
terlantar ke daerah asal 250 org 72 25 53 212,00
1 6 15 12 Fasilitasi Pendamping
Program Keluarga Harapan
Jumlah peserta pembinaan Program Keluarga Harapan 1,128 org 1,162 1,250 527 46,72
1 6 16
PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI
KESEJAHTERAAN DAERAH
% Potensi sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) yang terampil dalam pelayanan kesejahteraan sosial
15 10 0,00
1 6 16 10
Penanganan Masalah-Masalah Strategis yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat Dan Kejadian Luar Biasa
Jumlah Kegiatan Tagana Goes to School 6 kali 0 6 6 100,00
Jumlah Tagana mendapatkan tambahan kesejahteraaan 35 org 35 31 35 100,00
Jumlah Tagana yang mengikuti Bimtek 31 org 31 30 75,00
Jumlah Pemeliharaan Sarpras Lapangan untuk
Siaga Bencana 2 kali 0 2 0 0,00
1 6 16 16 Fasilitasi Anak Bermasalah Sosial
Jumlah anak SD bermasalah sosial yang mengikuti Tetirah di PSPA Batu 250 org 50 50 50 100,00
Jumlah Fasilitasi adopsi Anak 18 kali 0 10 0 0,00
1 6 16 17 Fasilitasi Kegiatan Kelompok
Lansia
10
Jumlah Peserta Pembinaan Karang Werdha 1,000 org 120 120 120 100,00
Jumlah Peserta Sarahsehan Lansia 1000 org 200 200 200 100,00
Jumlah Karang Werda yang ikut lomba KW Berprestasi 3 kali 0 1 0 0,00
1 6 17
PROGRAM PEMBERDAYAAN KELEMBAGAAN
KESEJAHTERAAN SOSIAL
Prosentase lembaga Kesejahteraan sosial
yang dibina 35 15
1 6 17 2
Peningkatan jejaring Kerjasama Pelaku-Pelaku Usaha Kesejahteraan Sosial masyarakat
Jumlah Karang Taruna yang mengikuti Rakorda 70 org 0 60 0 0,00
Jumlah PSM dan TKSK yang dibina dan difasilitasi 127 org 3 127 127 100,00
Jumlah PSKS yang mendapatkan tambahan kesejahteraan / bingkisan hari raya 150 org 0 110 110 100,00 Jumlah PSKS yang meningkat pemahamannya tentang Tusi Pekerja Sosial 150 org 0 127 127 100,00
1 6 17 3
Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat
Jumlah anak yatim yang mengikuti Peringatan Tahun Baru Islam 1550 org 1550 1249 80,58
Jumlah penerima bingkisan Guru Ngaji, P3n, Modin, Guru Minggu, PWRI, Gerontologi, Pertuni, Pepabri yang memperoleh tambahan kesejahteraan/ Bingkisan hari raya
150 org 1878 1868 1868 1,245,33
1 6 17 5 Pembinaan Juru Kunci Makam
11
Jumlah Juru Kunci Makam yang menerima
bingkisan lebaran 87 org 81 87 87 100,00
1 6 17 6 Pembinaan Kesejahteraan Perintis Kemerdekaan
Jumlah peserta peringatan HUT PETA 1000 org 1000 1 1000 1,00
Jumlah / frekuensi Upacara peringatan hari Pahlawan 1 kali 1 1 0 0,00
Jumlah / frekuensi Sarasehan Kepahlawanan 3000 org 500 500 500 100,00
Jumlah / frekuensi Lomba Melukis 6 kali 0 1 1 100,00
Jumlah Perintis/janda perintis kemerdekaan yang menerima tali asih dan bingkisasn lebaran 65 org 65 65 65 100,00
1 6 17 7
Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya
Jumlah Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya 1 kali 1 1 1 100,00
1 6 18 PROGRAM PEMBINAAN LINGKUNGAN SOSIAL (DBHCHT BIDANG SOSIAL) % peningkatan PMKS Terlatih 40 40 1 6 18 1
Pembinaan dan pelatihan keterampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat, penguatan sarana dan prasarana kelembagaan pelatihan, serta pelayanan penempatan tenaga kerja dan perluasan kesempatan kerja bagi PMKS
Jumlah PMKS yang mengikuti pelatihan
ketrampilan 1310 org 127 215 215 100,00
1 0 1
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
Prosentase tercukupinya kebutuhan
12
1 0 1 1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Jumlah pengadaan materai 5,000 buah 480 1,000 1000 100,00
Jumlah pengiriman surat kilat khusus 75 kali 22 15 5 33,33
1 0 1 2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
Jumlah pembayaran internet, telepon , Sumber Daya Air dan Listrik 12 bulan 12 12 9 75,00
1 0 1 6
Penyediaan Jasa
Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas /
Operasional
Jumlah pembayaran pajak kendaraan
dinas/operasional 15
bua
h 0 15 7 46,67
1 0 1 8 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
Frekuensi pembayaran jasa Sarana Prasarana kantor 12 bulan 12 12 9 75,00
1 0 1 10 Penyediaan Alat Tulis Kantor
Jumlah pengadaan Alat Tulis Kantor 60 jenis 53 58 58 100,00
1 0 1 11 Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan
Jumlah pengadaan barang cetakan 8 jenis 9 8 8 100,00
Jumlah penggandaan 300,000 lembar 39000 56,189 45000 80,09
1 0 1 12
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
13
jumlah komponen listrik yang tersedia 4 jenis 114 4 4 100,00
1 0 1 14 Penyediaan Peralatan
Rumah Tangga
Jumlah pengadaan alat rumah tangga 30 jenis 46 26 26 100,00
Jumlah pengisian tabung gas 12 kali 12 12 12 100,00
1 0 1 15
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
jumlah pengadaan ( lokal dan nasional ) 72 bulan 12 12 9 75,00
jumlah buku peraturan perundang-undangan 20 buah 0 6 1 16,67
1 0 1 18
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar daerah
Jumlah/Frekuensi Koordinasi / Konsultasi Dalam dan Luar Daerah 150 kali 120 143 140 97,90
1 0 1 17 Penyediaan Makanan dan Minuman
Jumlah fasilitasi penyelenggaraan rapat dan tamu kantor 12 bulan 12 12 9 75,00
1 0 2
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASANA APARATUR
Prosentase sarana dan prasarana dalam
kondisi baik 85 60 0,00
1 0 2 5 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional
Jumlah pengadaan kendaraan dinas/operasional (roda 2) 5 buah 4 0 0 0,00
1 0 2 7 Pengadaan Perlengkapan
14
Jumlah perlengkapan kantor 8 jenis 0 24 24 100,00
1 0 2 9 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor
Jumlah peralatan gedung kantor 8 jenis 16 2 2 100,00
1 0 2 10 Pengadaan Meubelair
Jumlah pengadaan Meubelair 24 jenis 2 2 2 100,00
1 0 2 22 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
Jumlah pemeliharaan gedung kantor 5 jenis 1 2 1 50,00
1 0 2 24
Pemeliharaan Rutin/Berkala kendaraan Dinas
/Operasional
Jumlah kendaraan dinas/operasional yang terpelihara 4 buah 3 4 3 75,00
1 0 2 26
Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor
Jumlah pemeliharaan perlengkapan gedung kantor 6 jenis 3 3 1 33,33
1 0 2 28 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor
jumlah pemeliharaan peralatan gedung kantor 5 jenis 6 4 1 25,00
1 0 2 29 Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur
Jumlah Meubel yang terpelihara 5 jenis 0 0 0 0,00
1 0 5
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR
Prosentase aparatur memperoleh
15
1 0 5 11
Fasilitasi keperansertaan pada even daerah dan hari besar nasional
3
jumlah event daerah dan hari besar nasional yang diikuti 4 kali 4 4 3 75,00
1 0 6
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
Prosentase dokumen perencanaan dan
pelaporan OPD yang tersusun 100 100
1 0 6 1
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja OPD
Jumlah penyusunan dokumen laporan capaian
kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja OPD 4 dok 3 4 2 50,00
Jumlah penyebarluasan informasi dan kegiatan OPD 12 bulan 2 2 2 100,00
1 0 6 5 Penyusunan Perencanaan Kegiatan dan Anggaran
16
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Kota Blitar
Analisis kinerja pelayanan Dinas Sosial, berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan dinas berdasarakan indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam SPM, maupun terhadap Indikator Kinerja Kunci (IKK) sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007.
Berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam Standart Pelayanan Minimal ( SPM ) Dinas Sosial Kota Blitar, capaian kinerja tahun 2016 dapat dilihat di tabel 2.2.1 berikut :
17
Tabel 2.2
Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Sosial Kota Blitar
No Indikator Standart SPM/ Nasional
IKK Tahun Target Renja Dinas Sosial Realisasi capaian Proyeksi Catatan Analisis 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Urusan Sosial Pemberian bantuan sosial bagi Penyandang Masalah Kesejahteraaan Sosial skala kabupaten/kota Standart Pelayanan minimal Presentase (%) PMKS skala kab/kota yang memperoleh bantuan sosial untuk pemenuhan kebutuhan dasar
80 % 80 % 80 % 80 % 83,12 98,13 % 83,12% 80 %
Penyelenggaraan pelayanan dan rehabilitasi sosial dalam panti sosial skala kabupaten/kota Standart Pelayanan minimal Presentase (%) PMKS skala kab/kota yang menerima program pemberdayaan sosial melalui Kelompok Usaha Bersama ( KUBE ) atau kelompok sosial ekonomi sejenis lainnya 80 % 40% 50% 50% 2,60 27,62% 30% 50% Penyediaan sarana dan prasarana sosial penyediaan sarana prasarana panti sosial skala kabupaten/kota Standart Pelayanan minimal Presentase (%) panti sosial skala kabupaten/kota yang menyediakan sarana prasarana pelayanan kesejahteraan sosial, 80 % 70% 70% 70% 100% 100% 100% 100%
18 Penyediaan sarana prasarana pelayanan luar panti skala kabupaten/kota Standart Pelayanan minimal Presentase (%) wahana kesejahteraan sosial berbasis masyarakat (WKBSM) yang menyediakan sarana prasarana pelayanan kesejahteraan sosial 60% 50% 50% 50% 100% 100% 100% 100% Bantuan sosial bagi korban bencana skala kabupaten/kota, Standart Pelayanan minimal Presentase (%) korban bencana skala kabupaten/kota yang menerima bantuan sosial selama tanggap darurat 80% 80% 80% 80% 0 0 0 0 Evakuasi korban bencana skala kabupaten/kota Standart Pelayanan minimal Presentase (%) korban bencana skala kabupaten/kota yang dievakuasi dengan mengguanakan sarana prasarana tanggap darurat lengkap 80% 80% 80% 80% 0 0 0 0 Penyelenggaraan
jaminan sosial Standart Pelayanan
minimal
Presentase (%)
penyandang cacat fisik dan mental,serta lanjut usia tidak potensial yang telah menerima jaminan sosial
19
2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi Dinas Sosial Kota Blitar
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, Dinas Sosial Kota Blitar tidak dapat terlepas dari isu – isu strategis yang melingkupinya, Isu – isu strategis dimaksud antara lain :
a. Angka Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) masih cukup tinggi
b. Kemandirian dan produktifitas penyandang disabilitas masih rendah c. Aksesibilitas fasilitas umum bagi penyandang disabilitas belum
memadai
d. Kualitas Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial ( PSKS ) belum maksimal
e. Peran Lembaga Kesejahteraan Sosial belum optimal dan manajemen / pengelola yang belum professional
f. Belum tersedianya Sarana Prasarana Pelayanan Sosial skala Kabupaten / Kota bagi Penyandang Disabilitas dan Lanjut Usia Tidak Potensial Terlantar serta PMKS Lainnya
2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD
Salah satu tujuan dilakukannya review terhadap Rancangan Awal RKPD adalah untuk menghindari inkonsistensi substansi Renja Dinas Sosial dengan berbagai rumusan yang sudah tertuang dalam Rancangan Awal RKPD, karena Renja tersebut disusun untuk mendukung pencapaian target prioritas pembangunan serta target program dan kegiatan yang sudah dirumuskan dalam Rancangan Awal RKPD, Renja Dinas Sosial juga akan mengalami penyempurnaan setelah Rancangan RKPD tersebut sudah ditetapkan menjadi RKPD dengan Peraturan Walikota Blitar.
Hasil telaahan terhadap rancangan awal RKPD dalam kaitannya dengan análisis kebutuhan Renja Dinas Sosial Kota Blitar disajikan
20
Tabel 2.3
Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2018 Dinas Sosial Kota Blitar
No
Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan
Catatan Penting Program dan Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Program (Outcome) dan Kegiatan (Output) Target Capaian Kinerja Pagu
Indikatif Program dan Kegiatan Lokasi
Indikator Kinerja Program (Outcome) dan Kegiatan (Output)
Target Capaian
Kinerja Pagu Indikatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN % Kebutuhan Administrasi
Perkantoran yang dapat dicukupi selama 12 bulan 533,300,000 PROGRAM PELAYANAN PERKANTORAN Persentase Kecukupan Pelayanan Perkantoran 100 1,090,000 1 Penyediaan Jasa
Surat Menyurat Dinas Sosial 9,000,000 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Dinas Sosial 45,000,000
Jumlah pengadaan
materai 1000 buah Jumlah pengadaan materai 1,000 30,000,000
Jumlah pengiriman
surat kilat khusus 15 kali Jumlah pengiriman surat kilat khusus 15 15,000,000
10 Penyediaan Alat
Tulis Kantor 36,250,000 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
Dinas
Sosial 120,000,000
Jumlah pengadaan
Alat Tulis Kantor 60 jenis Jumlah pembayaran internet, telepon , Sumber Daya Air dan Listrik 4 120,000,000 11 Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan
37,250,000 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional
Dinas
21
Jumlah pengadaan
barang cetakan 8 paket Jumlah pembayaran pajak kendaraan
dinas/operasional
15 10,000,000
Jumlah penggandaan 6000
0 lembar Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
Dinas Sosial 15,000,000 12 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
10,500,000 Frekuensi pembayaran jasa Sarana Prasarana kantor
12 15,000,000
jumlah komponen
listrik yang tersedia 4 paket Penyediaan Alat Tulis Kantor
Dinas Sosial 35,000,000 14 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
17,300,000 Jumlah pengadaan Alat Tulis Kantor 60 35,000,000
Jumlah pengadaan
alat rumah tangga 30 jenis Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan
Dinas
Sosial 32,000,000
Jumlah pengisian
tabung gas 12 bulan Jumlah pengadaan barang cetakan 8 20,000,000
15 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 24,250,000 Jumlah penggandaan 60,000 12,000,000 jumlah pengadaan (
lokal dan nasional ) 12 bulan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Dinas Sosial 15,000,000 jumlah buku peraturan perundang-undangan
20 buah jumlah komponen
listrik yang tersedia 4 15,000,000 17 Penyediaan
Makanan dan Minuman
34,500,000 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
Dinas
Sosial 12,500,000
Jumlah fasilitasi
penyelenggaraan rapat dan tamu kantor
12 bulan Jumlah pengadaan alat
rumah tangga 30 10,000,000
22
18 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar daerah
245,000,000 Jumlah pengisian tabung gas 12 2,500,000
Jumlah/Frekuensi
Koordinasi /
Konsultasi Dalam dan Luar Daerah
150 kali Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 32,500,000 2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
104,250,000 jumlah pengadaan ( lokal dan nasional ) 12 25,000,000
Jumlah pembayaran
internet, telepon , Sumber Daya Air dan Listrik
12 bulan jumlah buku peraturan
perundang-undangan 20 7,500,000 6 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional
8,000,000 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar daerah
250,000,000 Jumlah pembayaran pajak kendaraan dinas/operasional 15 unit Jumlah/Frekuensi Koordinasi /
Konsultasi Dalam dan Luar Daerah
150 250,000,000
8 Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor 7,000,000 Penyediaan Makanan dan Minuman 40,000,000
Frekuensi pembayaran
jasa Sarana Prasarana kantor
12 bulan Jumlah fasilitasi
penyelenggaraan rapat dan tamu kantor
12 40,000,000 PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASANA APARATUR % Sarana dan Prasarana Aparatur Dalam Kondisi baik
239,000,000 Pengadaan Kendaraan
Dinas/Operasional
17,500,000
23 10 Pengadaan
Meubelair 15,000,000 Jumlah pengadaan kendaraan dinas
/operasional ( roda 2 ) 0 17,500,000 Jumlah pengadaan Meubelair 4 unit 22 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 13,500,000 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 85,000,000 Jumlah pemeliharaan
gedung kantor 1 unit Jumlah perlengkapan kantor 8 85,000,000
24 Pemeliharaan Rutin/Berkala kendaraan
Dinas/Operasional
98,000,000 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 83,000,000
Jumlah kendaraan
dinas/operasional yang terpelihara
3 unit Jumlah peralatan
gedung kantor 8 83,000,000 26 Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor 10,500,000 Pengadaan Meubelair 50,000,000 Jumlah pemeliharaan perlengkapan gedung kantor
6 jenis Jumlah pengadaan
Meubelair 5 50,000,000 28 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor 22,500,000 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 30,000,000 jumlah pemeliharaan peralatan gedung kantor
5 jenis Jumlah pemeliharaan
gedung kantor 5 30,000,000 29 Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur 14,500,000 Pemeliharaan Rutin/Berkala kendaraan Dinas/Operasional 90,000,000
Jumlah Meubel yang
terpelihara 5 unit Jumlah kendaraan dinas/operasional yang
terpelihara
4 90,000,000
24 5 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional 25,000,000 Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor 10,000,000 Jumlah pengadaan kendaraan dinas /operasional ( roda 2 )
3 unit Jumlah pemeliharaan
perlengkapan gedung kantor 6 10,000,000 7 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 20,000,000 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor 20,000,000 Jumlah perlengkapan
kantor 8 jenis jumlah pemeluharaan peralatan gedung
kantor 5 20,000,000 9 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 20,000,000 Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur 15,000,000 Jumlah peralatan
gedung kantor 8 jenis Jumlah Meubel yang terpelihara 5 15,000,000
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR Rasio aparatur
memperoleh fasilitas 120,500,000 PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS PERANGKAT DAERAH
Tingkat Partisipasi Perangkat Daerah Dalam Agenda Kota
100 225,000,000 3 Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan
90,000,000 Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan
150,000,000
Jumlah Aparatur yang
meningkat pemahamannya terhadap Peraturan Per-UU di Bidang Sosial dan Tenaga Kerja
50 orang Jumlah Aparatur yang
meningkat pemahamannya terhadap Peraturan Per-UU di Bidang Sosial 50 150,000,000
25 PROGRAM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN % dokumen perencanaan dan pelaporan yang tersusun 100 Fasilitasi keperansertaan pada even daerah dan hari besar nasional 0 1 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja OPD
15,000,000 jumlah event daerah dan hari besar nasional yang diikuti
4 50,000,000
Jumlah penyusunan
dokumen laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja OPD 4 buah PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN Persentase dokumen perencanaan dan pelaporan tersusun tepat waktu dan sesuai dengan aturan
100 120,000,000
Jumlah Aplikasi
Arsip/surat berbasis IT
1 unit Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 110,000,000 5 Penyusunan Perencanaan Kegiatan dan Anggaran
15,500,000 Jumlah penyusunan dokumen laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
4 25,000,000
Jumlah dokumen
perencanaan OPD 6 buah Jumlah penyebarluasan
informasi dan kegiatan SKPD 12 35,000,000 PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SKPD % Keikutsertaan SDM Aparatur dalam Event daerah
140,000,000 Jumlah Aplikasi Arsip/surat berbasis IT 1 50,000,000 11 Fasilitasi
keperansertaan pada even daerah dan hari besar nasional 50,000,000 Penyusunan Perencanaan Kegiatan dan Anggaran 10,000,000
jumlah event daerah
dan hari besar nasional yang diikuti
4 kali Jumlah dokumen
26 12 Penyebarluasan informasi program/kegiatan SKPD 90,000,000 PROGRAM PEMBERDAYAAN FAKIR MISKIN, KOMUNITAS ADAT, DAN PMKS LAINNYA Prosentase Penurunan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) 7,13 20,656,504,300 PROGRAM PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL Persentase warga miskin yang memperoleh bantuan sosial untuk pemenuhan kebutuhan dasar 100 23,843,087,80 0 1 Peningkatan kemampuan (capacity building) petugas dan pendamping sosial pemberdayaan fakir miskin, KAT dan PMKS lainya 152,250,000 Peningkatan kemampuan (capacity building) petugas dan pendamping sosial pemberdayaan fakir miskin dan PMKS lainnya 490,000,000 Jumlah PSKS yang mendapatkan pelatihan dan pembinaan dalam pendampingan terhadap Fakir Miskin dan PMKS yang menerima bantuan
75 orang Jumlah PSKS yang
mendapatkan pelatihan pelayanan PMKS 170,000,000 12 Fasilitasi Pendamping Program Keluarga Harapan
115,000,000 Jumlah Peserta Diseminasi Pelayanan PMKS
320,000,000
Jumlah peserta
pembinaan Program Keluarga Harapan
21 kel Pemberian Jaminan
Sosial 2,574,254,300 02 Pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga miskin
27
Jumlah Keluarga
Miskin yang mengikuti pelatihan keterampilan
100 orang Fasilitasi Warga
Miskin 2,530,969,500
6 Pemberian
Jaminan Sosial 2,574,254,300 Jumlah Warga Miskin yang Sakit / mendapat musibah lainnya yang mendapatkan bantuan sembako
93,145,000
Jumlah Janda yang
menerima bantuan Beras
1691 orang Jumlah Penyandang
Disabilitas yang menerima bantuan kursi Roda
37,500,000
7 Fasilitasi Warga
Miskin 250,000,000 Frekuensi Verifikasi dan Validasi Data
peserta dan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional ( PBI-JKN)
176,574,500
Jumlah Warga Miskin
yang Sakit / mendapat musibah lainnya yang mendapatkan bantuan sembako
65 orang Jumlah Warga Miskin
yang mendapat tambahan kesejahteraan
2,000,000,000
Frekuensi Verifikasi
dan Validasi Data peserta dan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional ( PBI-JKN)
1 kali Jumlah Tukang Becak
yang mendapat tambahan kesejahteraan
208,750,000
Jumlah Warga Miskin
yang mendapat tambahan kesejahteraan
5957 orang Prosentase pelayanan
Surat Pernyataan Miskin bagi Warga Miskin
15,000,000
Jumlah Tukang Becak
yang mendapat tambahan kesejahteraan 1250 orang Pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga rentan/keluarga miskin / PMKS 555,000,000
28 8 Fasilitasi Pemberian Raskin 17,300,000,000 Jumlah Keluarga Rentan/ Keluarga Miskin/ PMKS yang mengikuti pelatihan keterampilan 150,000,000
Jumlah Warga Miskin
yang menerima bantuan beras
1200
6 RTS Jumlah Peserta Pemberdayaan dan
penguatan PMKS 85,000,000 9 Perlindungan dan Pembinaan Sosial Bagi Orang-orang Terlantar dan PMKS Lainnya
115,000,000 Jumlah Peserta Diseminasi Pelayanan PMKS 320,000,000 Jumlah PMKS (psikotik/eks,psikotik/ terlantar yang mendapatkan fasilitas rujuk ke RSJ atau mendapat perawatan lanjutan ke pusat rehabilitasi / panti /yayasan/pondok )
5 orang Fasilitasi Pemberian Rastra / Bantuan Pangan Non Tunai
17,470,000,000 Frekuensi fasilitasi Pelaksanaan Razia/Penjaringan Gepeng/ PMKS Lainnya
4 kali Jumlah Warga Miskin
yang menerima bantuan beras 17,470,000,000 Jumlah pelayanan pemulangan anak/orang terlantar ke daerah asal 30 orang Penanganan Masalah-Masalah Strategis yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat Dan Kejadian Luar Biasa
423,081,000
Jumlah Psikotik yang
bebas pasung 5 orang Jumlah Kegiatan Tagana Goes to School 35,000,000
29 Jumlah fasilitasi PMKS/terlantar selama pengobatan /perawatan di Rumah Sakit/panti/pondok/ yayasan
20 orang Jumlah Tagana
mendapatkan tambahan kesejahteraaan 10,000,000 PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI KESEJAHTERAAN DAERAH % Potensi sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) yang terampil dalam pelayanan kesejahteraan sosial 10
2,309,882,500 Jumlah Peserta Diklat Relawan Kebencanaan
dan Pelatihan SAR
75,000,000 10 Penanganan Masalah-Masalah Strategis yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat Dan Kejadian Luar Biasa
234,882,500 Jumlah /frekwensi fasilitasi yang memperoleh bantuan akibat bencana
10,000,000
Jumlah Kegiatan
Tagana Goes to School 6 kali Jumlah Pemeliharaan/ pengadaan Sarpras Lapangan untuk Siaga Bencana 193,081,000 Jumlah Tagana mendapatkan tambahan kesejahteraaan
40 orang Jumlah Peserta
Sosialisasi Penanganan Bencana
100,000,000
Jumlah Peserta Diklat
Relawan Kebencanaan 40 orang Fasilitasi Pendamping Program Keluarga Harapan
354,783,000
Jumlah Pemeliharaan
Sarpras Lapangan untuk Siaga Bencana
2 unit Jumlah peserta
pembinaan Program Keluarga Harapan
114,783,000
30 05 Pelayanan Psikososial bagi PMKS di Trauma Centre termasuk bagi Korban Bencana
25,000,000 Jumlah Peserta Diseminasi Pelayanan PMKS melalui penyaluran BPNT 240,000,000 Jumlah PMKS termasuk Korban Bencana yang mendapatkan pelayanan Psikososial
5 orang Monitoring , Evaluasi
dan pelaporan Jumlah dokumen Monev dan pelaporan 35,000,000
04 Pelatihan
Keterampilan dan Praktek Belajar Kerja Bagi Anak Terlantar Termasuk Anak Jalanan, Anak Cacat, Dan Anak Nakal
25,000,000 PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI KESEJAHTERAAN DAERAH % PMKS yang mendapatkan pelayanan dan pembinaan Kesejahteraan social 80 6,057,500,000 Jumlah Anak Terlantar Termasuk Anak Jalanan, Anak Cacat, Dan Anak Nakal yang mendapatkan
pelatihan keterampilan dan praktek kerja
25 orang Perlindungan dan Pembinaan Sosial Bagi Orang-orang Terlantar dan PMKS Lainnya 307,500,000 Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan 25,000,000 Jumlah PMKS (psikotik/eks.psikotik/ terlantar yang mendapatkan fasilitas rujuk ke RSJ atau mendapat perawatan lanjutan ke pusat rehabilitasi / panti / yayasan /pondok ) 8,500,000
31
Jumlah dokumen
evaluasi dan pelaporan 1 dok Frekuensi fasilitasi Pelaksanaan Razia/Penjaringan Gepeng/ PMKS Lainnya 75,000,000 16 Fasilitasi Anak
Bermasalah Sosial 61,500,000 Jumlah pelayanan pemulangan
anak/orang terlantar ke daerah asal 4,000,000 Jumlah anak SD bermasalah sosial yang mengikuti Tetirah di PSPA Batu
50 orang Jumlah Psikotik yang
bebas pasung 25,000,000
Jumlah klien hasil
razia yang mengikuti kegiatan Bela Negara
50 orang Jumlah fasilitasi
PMKS/terlantar selama pengobatan /
perawatan di Rumah Sakit / panti / pondok / yayasan
25,000,000
Jumlah Fasilitasi
adopsi Anak 3 orang Jumlah peserta Gerakan Penanganan
PMKS
85,000,000
17 Fasilitasi Kegiatan
Kelompok Lansia 1,888,500,000 Jumlah Peserta Gelar Informasi Penanganan PMKS
85,000,000
Jumalah lansia yang
mengikuti peringatan HLUN
2000 orang Fasilitasi Anak
Bermasalah Sosial 175,000,000
Jumlah Peserta HUT
Cakrawiweka 200 orang Jumlah anak SD bermasalah sosial yang
mengikuti Tetirah di PSPA Batu 70,000,000 Jumlah Peserta Pembinaan Karang Werdha
200 orang Jumlah Fasilitasi
adopsi Anak 5,000,000
Jumlah Peserta
Sarahsehan Lansia 200 orang Jumlah Anak Rentan yang mengikuti Sosialisasi Tindak Kekerasan dan Napza
100,000,000
32
Jumlah Peserta wisata
Lansia 500 orang Fasilitasi Kegiatan Kelompok Lansia 515,000,000
Jumlah Karang Werda
yang ikut lomba KW Berprestasi
1 KW Jumlah lansia yang
mengikuti peringatan HLUN 60,000,000 02 Pelayanana dan Perlindungan Sosial, Hukum bagi Korban Eksploitasi, Perdagangan perempuan dan Anak
25,000,000 Jumlah Peserta senam bagi lansia 20,000,000
Jumlah bantuan
perlindungan hukum bagi anak bermasalah
5 kali Jumlah Peserta
Pembinaan Karang Werdha 20,000,000 03 Pelaksanaan KIE Konseling Dan Kampanye Sosial Bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
25,000,000 Jumlah Peserta Sarahsehan Lansia 45,000,000
Jumlah penanganan
klien bermasalah hukum
5 kali Jumlah Peserta wisata
Lansia 360,000,000 PROGRAM PEMBINAAN LINGKUNGAN SOSIAL (DBHCHT BIDANG SOSIAL) % peningkatan PMKS
Terlatih 15 750,000,000 Jumlah Karang Werda yang ikut lomba KW Berprestasi
10,000,000
33 1 Pembinaan Kemampuan dan Ketrampilan Kerja Masyarakat di Lingkungan Industri Hasil Tembakau dan/atau daerah penghasil bahan baku industri hasil tembakau di bidang sosial
750,000,000 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelayanan / peduli Lanjut Usia Terlantar 12,500,000,000 Jumlah PMKS yang mengikuti Pelatihan Keterampilan
215 orang Jumlah Sarana
Prasarana pelayanan Lanjut Usia yang Representatif 12,500,000,000 PROGRAM PEMBERDAYAAN KELEMBAGAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL Prosentase lembaga Kesejahteraan sosial yang dibina 90
517,500,000 Monitoring , Evaluasi dan pelaporan 35,000,000
2 Peningkatan jejaring Kerjasama Pelaku-Pelaku Usaha Kesejahteraan Sosial masyarakat
342,500,000 Jumlah dokumen Monev dan pelaporan 35,000,000
Jumlah Karang
Taruna yang mengikuti Rakorda
70 orang Pelayanana dan Perlindungan Sosial, Hukum bagi Korban Eksploitasi, Perdagangan perempuan dan Anak 25,000,000 Jumlah PSM dan
TKSK yang dibina dan difasilitasi
3 orang Jumlah bantuan
perlindungan hukum bagi ABH
25,000,000
34
Jumlah PSKS yang
mendapatkan tambahan kesejahteraan / bingkisan hari raya
150 orang PROGRAM PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL % PSKS yang terampil dalam pelayanan kesejahteraan sosial 72 1,735,000,000 Jumlah PSKS yang meningkat pemahamannya tentang Tusi Pekerja Sosial
150 orang Peningkatan jejaring Kerjasama Pelaku-Pelaku Usaha Kesejahteraan Sosial masyarakat 635,725,600 3 Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat
175,000,000 Jumlah Karang Taruna yang mengikuti Rakorda
75,000,000
Jumlah anak yatim
yang mengikuti Peringatan Tahun Baru Islam
586 orang Jumlah PSM dan TKSK
yang dibina dan difasilitasi*
75,000,000
Jumlah Pertuni, PWRI
dan PSKS yang menerima tambahan kesejahteraan
150 orang Jumlah Pembentukan
dan Pembinaan WKSBM 35,000,000 04 Pengembangan Model Kelembagaan Perlindungan Sosial
25,000,000 Jumlah PSKS yang mendapatkan tambahan
kesejahteraan / bingkisan hari raya
30,000,000
Jumlah LK3 yang
terbentuk 1 unit Jumlah PSKS yang meningkat
pemahamannya tentang Tusi Pekerja Sosial
150,000,000
Jumlah peserta
sosialisasi LK3 210 orang Jumlah Wanita rawan sosial Ekonomi yang mendapatkan
pembinaan
75,000,000
35
Rakor Sinergitas PSKS orang Peningkatan Kualitas
SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat 178,716,700 Tambahan kesejhateraan bagi PSKS
orang Jumlah anak yatim
yang mengikuti
Peringatan Tahun Baru Islam
178,716,700 5 Pembinaan Juru
Kunci Makam 90,045,000 Jumlah Pertuni, PWRI dan PSKS yang
menerima tambahan kesejahteraan
100,000
Jumlah Juru Kunci
Makam yang dibina 85 orang Pembinaan Juru Kunci Makam 557,000,000
Jumlah Juru Kunci
Makam yang
menerima bingkisan lebaran
85 orang Jumlah Juru Kunci
Makam yang dibina 130,000,000 6 Pembinaan Kesejahteraan Perintis Kemerdekaan
260,000,000 Jumlah Juru Kunci Makam yang menerima bingkisan lebaran
27,000,000
Jumlah/ Frekuensi
peringatan HUT PETA 1 kali Jumlah Juru Kunci Makam yang menerima Insentif 190,000,000 Jumlah / frekuensi Upacara peringatan hari Pahlawan
1 kali Jumlah Modin
Kematian yang menerima Insentif 210,000,000 Jumlah / frekuensi Sarasehan Kepahlawanan 1 kali Pembinaan Kesejahteraan Perintis Kemerdekaan 260,185,600 Jumlah / frekuensi
Lomba Melukis 1 kali Jumlah/ Frekuensi peringatan HUT PETA 150,000,000
36
Jumlah Perintis/janda
perintis kemerdekaan yang menerima tali asih dan bingkisan lebaran
85 orang Jumlah / frekuensi
Upacara peringatan hari Pahlawan 35,000,000 7 Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya
50,000,000 Jumlah / frekuensi Sarasehan Kepahlawanan 75,000,000 Jumlah Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya
1 unit Jumlah / frekuensi
Lomba Melukis 75,000,000
Jumlah Perintis/janda
perintis kemerdekaan yang menerima tali asih dan bingkisasn lebaran 75,000,000 Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya 115,000,000 Jumlah Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Raden Wijaya PROGRAM PEMBINAAN LINGKUNGAN SOSIAL (DBHCHT BIDANG SOSIAL) % peningkatan PMKS Terlatih 850,000,000
37
Pembinaan dan
Pelatihan
Keterampilan Kerja bagi Tenaga Kerja dan Masyarakat di Bidang Sosial 850,000,000 Jumlah PMKS yang mengikuti pelatihan ketrampilan 500,000,000 Jumlah Peserta Diseminasi Pemberdayaan PMKS 250,000,000
Frekuensi Gelar Hasil
38
2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
Dalam menyusun Renja OPD, salah satu tahapan proses yang tidak boleh diabaikan adalah menampung usulan program dan kegiatan yang berasal dari bawah atau aspirasi masyarakat, Hal ini sangat penting dilaksanakan karena pada hakekatnya masyarakatlah yang akan menjadi penerima manfaat dari pogram dan kegiatan kegiatan yang dilaksanakan oleh OPD.
Sebagai salah satu OPD dalam lingkungan Pemerintah Kota Blitar, Dinas Sosial Kota Blitar berupaya semaksimal mungkin untuk menampung aspirasi masyarakat dengan berbagai cara dan dalam berbagai kesempatan, termasuk salah satunya pada pelaksanaan Musrenbang, baik di tingkat Kelurahan, Kecamatan maupun di tingkat Kota, Dengan adanya kegiatan ini maka terhimpun program dan kegiatan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Sosial dapat dilihat pada tabel 2.4 berikut :
39
Tabel 2.4
Rekapitulasi Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku KepentinganTahun 2018 Kota Blitar
Nama PD : Dinas Sosial
NO USULAN KEGIATAN LOKASI INDIKATOR KINERJA VOLUME/ VOLUME KETERANGAN
I KEC. SANANWETAN
1 Pengadaan Kursi kematian Se Kecamatan Sananwetan 1500 Buah Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
2 Pengadaan terop, Sound System Se Kecamatan Sananwetan 8 paket Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
3 Pengadaan Kompor Gas, Wajan, Serok
untuk makanan olahan Kel Klampok 1 set Diakomodir/ Melalui Pelatihan Keterampilan
4 Fasilitasi Warga Jompo Terlantar Kel. Bendogerit 11 orang Difasilitasi
5 Pengadaan perabot dan alat kematian (
sound system, kursi untuk memandikan jenazah, meja, payung, lurup, kotak tempat lurup dan bendera )
Kel. Plosokerep 2 unit Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
6 Pengadaan alat sholawat / rebana Kel. Plosokerep 1 unit Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
II KEC. SUKOREJO
1 Pengadaan Sound System untuk rukun
kematian Kel. Karangsasri, Blitar, Turi, Tanjungsasri,
Sukorejo, Tlumpu
20 unit Tidak Bisa diakomodir /
40
2 Bantuan Rombong Kel. Karangsasri, Blitar,
Turi, Sukorejo, Tlumpu Difasilitasi/ Melalui Pelatihan Keterampilan
3 Pengadaan Sarana Prasarana Rukun
Kematian ( terop, meja kursi, meja lipat, wireless, tong air, kereta jenazah, pandoso )
Kel. Karangsasri, Pakunden, Sukorejo, Tanjungsasri
19 paket Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
4 Pengadaangenset untuk rukun kematian Kel. Blitar, Sukorejo,
Tanjungsasri 8 unit Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra
5 Pengadaan seragam pengajian dan jamaah
yasin Kel. Sokorejo 8 kel Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra
6 Pengadaan Kursi Roda Kel. Blitar 5 unit Difasilitasi
7 Pengadan Spiker Musholla An. Nur dan
Musholla lainnya, buku - buku agama Kel. Turi 100 unit Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra
8 Pelatihan perawatan jenazah Kel. Karangsari,
Tanjungsasri 12 orang Diakomodir
9 Pelatihan Tukang Kayu untuk Gakin Kel. Blitar, Tanjungsasri 16 orang Diakomodir
III KEC. KEPANJENKIDUL
1 Penyediaan / pemenuhan sarana ibadah
dan kegiatan sosial :
- terob / Tenda kematian Kel. Kepanjenkidul 14 unit Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
- Pembuatan sekat Ruangan ( ngaji ) Kel Kauman 32 buah Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
- Pengadaan dampar Kel Kauman 300 buah Tidak Bisa diakomodir /
41
- Pengadaan Karpet pengajian, rukun
kematian Kel Kauman 900 m2 Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra
- Pengadaan sound system pengajian,
rukun kematian , musholla dan Karang Werdha
Kel Kauman 10 unit Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
- Pemasangan kanopi musholla Al-Amin Kel Kauman 30 m2 Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
- Perluasan tempat Ibadah Musholla Al
Hidayah Kel Kauman 32 m2 Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra
- Pengadaan Peralatan Rukun Kematian : Kel bendo
Kursi 300 unit Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
Meja 3 unit Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
terob 4 unit Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
Pengadaan Prasarana Rukun
Kematian Kel. Kepanjenlor 6 paket Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra
2 Penanganan PMKS
- Penampungan ke panti Jompo An. Pak
Darman Kel. Bendo 1 orang Difasilitasi
- Pembangunan Panti untuk anak dan atau
Lansia Terlantar Kel. kepanjenlor 1 paket Difasilitasi
3 Peningkatan Kesejahteraan Sosial
Masyarakat Kel. Ngdirejo Difasilitasi
- Pelatihan Bengkel Sepeda Motor 1 paket Difasilitasi
42
- Pelatihan Las 1 paket Difasilitasi
- Pelatihan Pembuatan sangkar burung 1 paket Difasilitasi
- pelatihan bio gas 35 orang Difasilitasi
- pelatihan rias / salon kecantikan Difasilitasi
4 Pengadaan alat rebana Kel. Bendo 9 unit Tidak Bisa diakomodir /
Bag. Kesra
Pelatihan tata cara pengurusan jenazah Kel. Kauman 6 orang Diakomodir
IV POKOK-POKOK PIKIRAN DPRD
1 Bantuan kereta jenazah, tenda/terob dan
kursi kematian Kel. Sukorejo Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra
2 Bantuan Soundsystem/TOA/Corong untuk
setiap rukun kematian Kel. Sukorejo Tidak Bisa diakomodir / Bag. Kesra
3 Pemerataan pemberian bantuan beras bagi
janda Kota Blitar Difasilitasi
4 Penertiban anak punk Kota Blitar Difasilitasi
5 Pelatihan keterampilan bagi PMKS Kota Blitar Difasilitasi
6 Pelatihan keterampilan bagi kelompok
Wanita / PKK Kota Blitar Tidak bisa diakomodir/ Dinas Pemberdayaan
39
BAB III
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional Dan Propinsi
Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar tahun 2018 berdasarkan program dan kegiatan yang dituangkan didalamnya sudah sesuai dengan kebijakan nasional dan provinsi, dimana kebijakan nasional dan provinsi di tahun 2018 dalam pembangunan sosial berorientasi pada percepatan pengentasan kemisikinan yang berdasarkan pro growth, pro poor. Sedangkan kebijakan dalam Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar tahun 2018 ingin mencapai terhadap pengentasan kemiskinan melalui program dan kegiatan yang akan dilaksanakan, sehingga apabila di lihat dari kebijakan yang diimplementasikan terhadap program dan kegiatan sudah tejadi sinergitas saling menguatkan antara program dan kegiatan nasional, provinsi dan Kota dalam pembangunan sosial.
3.2. Tujuan Dan Sasaran Renja Dinas Sosial 1. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dari program dan kegiatan yang dilaksanakan Dinas Sosial Kota Blitar adalah “Meningkatkan Meningkatkan pemerataan dan kesejahteraan”
2. Sasaran
Sasaran yang ingin dicapai dari program dan kegiatan yang dilaksanakan Dinas Sosial Kota Blitar Yaitu :
a. Meningkatnya kesejahteraan PMKS;
b. Meningkatnya kualitas pelayanan bagi PMKS; c. Pemberdayaan kelembagaan Sosial Masyarakat
40
Tabel 3.2
Sasaran, Program dan Kegiatan Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Blitar Tahun 2018
TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN TARGET PROGRAM KEGIATAN Rp,
1 2 3 4 5 6 7 Meningkatkan Pemerataan dan kesejahteraan Meningkatkan Pemerataan dan kesejahteraan PMKS Prosentase Penurunan PMKS 20%
PROGRAM PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL
Peningkatan kemampuan (capacity building) petugas dan pendamping sosial pemberdayaan fakir miskin dan PMKS lainnya
170.000.000
Pemberian jaminan Sosial 2.574.254.300
Fasilitasi Warga Miskin 2,248,747,600
Fasilitasi Pendamping Program Keluarga
Harapan 109,603,000
Pelatihan keterampilan berusaha bagi
keluarga rentan/keluarga miskin / PMKS 655.000.000
Fasilitasi Pemberian Rastra / Bantuan
Pangan Non Tunai 17,470,000,000
Penanganan Masalah-Masalah Strategis yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat Dan Kejadian Luar Biasa
391.125,000
41 Meningkatnya kualitas Pelayanan bagi PMKS Prosentase PMKS ( Lansia, Fakir Miskin, Anak Bermasalah Sosial, Orang Terlantar ) yang memperoleh Pelayanan Rehabilitasi sosial PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI KESEJAHTERAAN DAERAH
Perlindungan dan Pembinaan Sosial Bagi Orang-orang Terlantar dan PMKS
Lainnya
257,180,500
Fasilitasi Anak Bermasalah Sosial 61,600,000
Fasilitasi Kegiatan Kelompok Lansia 185,645,700
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pelayanan / Peduli lanjut Usia dan PMKS Lainnya
5.000.000.000
Pelayanan dan Perlindungan Sosial, Hukum bagi Korban Eksploitasi, Perdagangan Perempuan dan Anak
50.000.000 Pemberdayaan Kelembagaan Sosial Masyarakat PROGRAM PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL
Peningkatan jejaring Kerjasama Pelaku-Pelaku Usaha Kesejahteraan Sosial masyarakat
653.725.600
Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan
Sosial Masyarakat 178.716.700
Pembinaan Juru Kunci Makam 557.000,000
Pembinaan Kesejahteraan Perintis
Kemerdekaan 260.185.600
Fasilitasi Pemeliharaan Taman Makam
Pahlawan Raden Wijaya 115.000,000
PROGRAM PEMBINAAN
LINGKUNGAN SOSIAL (DBHCHT BIDANG SOSIAL)
Pembinaan dan pelatihan Keterampilan Kerja Bagi Tenaga Kerja dan Masyarakat di Bidang Sosial
42
PROGRAM PELAYANAN PERKANTORAN
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listrik 120,000,000
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan
Perizinan Kendaraan Dinas / Operasional 10,000,000 Penyediaan Alat Tulis Kantor 35,000,000
Penyediaan Barang Cetakan Dan
Penggandaan 32.000,000
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 15,000,000
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 17,300,000
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan 24,250,000
Penyediaan Makanan dan Minuman 34,500,000
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi
Dalam dan Luar daerah 245,000,000
Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional 17.500.000
Pengadaan Perlengkapan dan Peralatan
Gedung Kantor 85.000.000
Pengadaan Meubelair 50.000.000
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung