69
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Gambaran umum Sekolah
Sekolah Menengah Kejuruan 7 (SMKN 7) Jakarta didirikan pada tahun 1962 beralamat dijalan Tenggiri No.1 Jakartfa Timur dengan nama Sekolah Teknik Grafika (ST Grafika). Pada tahun 1974 Sekolah Teknik Grafika berubah menjadi Sekolah Menengah Teknik Negeri (SMTN) 4 Jakarta.Pada tahun 1974 mengalami perubahan nama sekolah menjadi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 7 Jakarta dengan Akreditas Baik.
Adapun perkembangan sekolah dari awal berdirinya hingga sekarang adalah sebagai berikut :
1. Sekolah Teknik percetakan semula berdiri di Balai Pustaka sejak tahun 1949 – 1950 dengan Kepala Sekolah Tuan Van Debring.
2. Pada tahun 1951 di pindahkan ke gedung yang baru terletak di Jalan Garuda No. 63 Kemayoran Jakarta dengan nama STP Negeri Percetakan dengan lama pendidikan 2 tahun sampai dengan tahun 1953 dengan Kepala Sekolah Tuan J FW. Samson
3. Tahun 1954-1972 STP Negeri Percetakan dengan lama pendidikan menjadi 3 tahun dengan kepala sekolah :
a. Tahun 1954 – tahun 1959 Bapak JFW. Samson b. Tahun 1960 – tahun 1964 Bapak M. Noerdin c. Tahun 1965 – tahun 1967 Bapak Sopandi
e. Tahun 1971 – tahun 1972 Bapak Wahidi f. Tahun 1972 – tahun 1982 Bapak Nurdin, BSc
4. Kemudian pada tahun 1983 – 1966 dirubah menjadi SMT Negeri Grafika dengan kepala sekolah
a. Tahun 1983 – tahun 1959 Bapak JFW. Samson b. Tahun 1960 – tahun 1964 Bapak M. Noerdin
5. Tahun 1996 dirubah dengan menjadi SMK Negeri 7 Jakarta dengan kepala sekolah :
a. Tahun 1996 – tahun 1998 Bapak Drs. HR. Soegyanto, M. b. Tahun 1998 – tahun 2004 Bapak Ir. PM. Aritonang, MM. c. Tahun 2004 – 2009 Bapak Drs. Sugeng Priyana, MM. d. Tahun 2009- Sekarang Bapak Drs. Anas Rosich
3.2 Struktur Organisasi
3.2.1 Struktur Organisasi SMKN 7 Grafika Jakarta
Struktur organisasi dari SMKN 7 Grafika Jakarta adalah sebagai berikut :
STRUKTUR ORGANISASI TAHUN 2009-2010
SMKN NEGERI 7 JAKARTA
Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMKN 7 Grafika Jakarta
KEPALA SEKOLAH DRS. ANAS ROSICH PLH KASUBAG TU SRI NURYANI KOMITE SEKOLAH M. JA’FAR SE. WAKA KURIKULUM ZAKI FAHMI S.Pd WAKA KESISWAAN Drs. AHMAD FAUZI WAKA SARPRAS Drs. PRIH HERRY W KAPROG MULTIMEDIA MARTHA LINA S.Pd WAKA SARPRAS SUHARTONO S.Pd GURU SISWA KAPROG PERSIAPAN YAN ROSMAN S.Pd KAPROG PRODUKSI PRIYATNO S.Pd KOORD BPSK Drs. YOVA HELMI KOORD NORM-ADAPTIF Drs. ELITA R.PB UNIT PRODUKSI ZAKI FAHMI. S.Pd KEPALA PERPUSTAKAAN Drs. MARTHA SARI WALI KELAS
Sedangkan struktur organisasi Tata Usaha di SMKN 7 Grafika Jakarta adalah sebagai berikut :
3.2.2 Tugas dan Wewenang • Kepala Sekolah
1. Merencanakan program kerja (mingguan, bulanan, catur wulan, semester dan tahunan)
2. Merencanakan RAPES
3. Mengkoordinir perencanaan dan pelaksanaan RIPS
4. Mengkordiniir kegiatan EBTA/EBTANAS/PMB dan Uji Profesi (bagi SMK)
5. Mengawasi dan membina pengelolaan KBM
6. Mengkoordinir kegiatan kerja sama dengan Pemda dan dunia kerja 7. Mempromosikan pemasaran dan penelusuran tamatan
8. Membina Unit Produksi dan Koperasi
9. Merencanakan dan membina pengembangan profesi dan karier staf 10. Mengkoordinir pelaksanaan BP dan Bimbingan Kejuruan
11. Merencanakan pengembangan, pendayagunaan dan pemeliharaan saran dan prasarana
12. Menyelenggarakan administrasi sekolah (keuangan, ketenagaan, kesiswaan, perlengkapan dan kurikulum)
13. Mengkoordinir pengembangan kurikulum 14. Mengevaluasi kegiatan program kerja sekolah 15. Mengajar 6 jam/BK 40 siswa
16. Membuat laporan berkala dan insidental 17. Membuat DP 3 staf dan guru
19. Mengadakan/melengkapi ruang kerja/kantor dengan gambar/foto presiden, wakil presiden, lambang negara, panji-panji, lambang 20. Melaksanakan kebijakan Direktorat terkait
21. Aktif mengikuti kegiatan organisasi PGRI DKI Jakarta 22. Melaksanakan kebijakan PGRI baik Pusat maupun Jakarta
• Plh KaSubBag Tata Usaha
1. Menyusun program kerja tata usaha sekolah 2. Mengurus kebutuhan fasilitas Tus
3. Mengkoordinir pengelolaan keuangan sekolah 4. Mengatur pengurusan kepegawaian
5. Membina dan mengembangkan karier tenaga Tata Usaha Sekolah 6. Mengurus kebutuhan fasilitas Tata Usaha Sekolah
7. Menyiapkan dan menyajikan data statistik sekolah
8. Mengatur pelaksanaan kesekretariatan dan kerumahtanggaan 9. Mengatur administrasi hasil proses KBM
10. Membantu kasek pelaksanaan untuk mengembangkan sistem informasi sekolah
11. Mengatur administrasi inventaris sekolah (alat, perabot, ATK)
12. Mengatur administrasi kesiswaan dan beasiswa Memantau pelaksanaan 7K Membantu kasek dalam penyusunan RAPES dan RIPS
• Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum
1. Memasyarakatkan dan mengembangkan kurikulum
2. Menyusun program pengajaran (mingguan, bulanan, semesteran, tahunan) dan mengkoordinasikan pelaksanaannya
3. Menganalisis ketercapaian target kurikulum 4. Mengkoordinir pengembangan kurikulum
5. Mengkoordinir kegiatan belajar mengajar termasuk pembagian tugas guru, jadwal pelajaran evaluasi belajar dsb
6. Mengkoordinasikan persiapan pelaskanaan UAN, UAS, Uji Kompetensi bagi SMK dsb
7. Menyusun kriteria kenaikan kelas dan persyaratan kelulusan bersama kejur/kaprog sesuai ketentuan Direktorat/Ka. Bidang terkait
8. Mengarahkan penyusunan RPP, SAP
9. Menggali, menghimpun dan menysuusn materi-materi untuk 10. penyesuaian kurikulum dan program magang bersama Kaporg 11. Mengajar 9 jam pelajaran
12. Menyusun laporan
13. Mengadakan koordinasi dengan ketua bidang lain 14. Mewakili kepala sekolah dalam hal-hal tertentu
• Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan
1. Menyusun program pembinaan siswa (mingguan, bulanan, semesteran, tahunan) dan mengkoordinasikan pelaksanaannya 2. Menyusun program kerja 5 K - 7 K dan mengkoordinir
pelaksanaannya
3. Mengkoordinir pelaksanaan pengurus OSIS, Pramuka dan PMR 4. Membimbing dan mengawasi kegiatan OSIS/Kepramukaan dan PMR 5. Membina kepengurusan OSIS/Kepramukaan dan PMR
6. Mengkoordinir pelaksanaan pemilihan calon siswa teladan, penerimaan beasiswa dan paskibra
7. Mengkoordinir perencanaan dan pelaksanaan kegiatan luar sekolah 8. Mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan pembinaan kesiswaan 9. Mengajar 9 jam pelajaran
10. Mengkoordinir kegiatan upacara bendera 11. Membuat laporan berkala dan incidental
• Wakil Kepala Sekolah Bagian Sarana dan Prasarana
1. Menyusun program kerja pengadaan, pemanfaatan, pemeliharaan dan perawatan serta pengembangan sarana dan prasarana (bulanan, cawuan, tahunan)
2. Mengkoordinir penyusunan kebutuhan sarana/prasarana 3. Mengkoordinir pelaksanaan inventarisasi sarana/prasarana 4. Mengkoordinasikan pelaksanaan pengadaan bahan praktek serta
perlengkapan sekolah
5. Mengkoordinasikan pemeliharaan, perbaikan, pengembangan dan penghapusan sarana
6. Mengkoordinasikan pengawasan penggunaan sarana/prasarana 7. Mengkoordinasikan pengawasan penggunaan sarana/prasarana 8. Mengajar 9 jam pelajaran
9. Membuat laporan berkala dan insidental
• Wakil Kepala Sekolah Bidang Dunia Usaha dan Dunia Industri ( DU DI) 1. Menyusun program kerja humas Du Di
2. Mengkoordinir penyusunan program praktik kerja industri peserta didik 3. Mengkoordinir pelaksanaan prakerind peserta didik mulai dari
pencarian lokasi, penempatan, pembimbingan dan penarikan 4. Menyiapkan kebutuhan administrasi dalam pelaksanaan Prakerind 5. Mengkoordinasikan pelaksanaan kerja sama dengan Du Di dan
instansi yang relevan berikut MOU-nya
6. Mengkoordinasikan penelusuran tamatan dan pengadministrasiannya 7. Mengkoordinir pelaksanaan BKK
8. Meningkatkan keterserapan tamatan di dunia kerja
9. Mengkoordinasikan pelaksanaan tes kerja atas permintaan Du Di 10. Mengajar 12 jam pelajaran
11. Menerima dan mengkoordinasikan tamu dari instansi dan Du Di 12. Menyampaikan informasi kepada masyarakat
14. Mengadakan koordinasi dengan wakil kepala sekolah lainnya • Guru
1. Menyediakan perangkat mengajar cawu, analisa program, satuan pelajaran dan kisi-kisi berikut perangkat evaluasi
2. Melaksanakan administrasi siswa (daftar nilai, daftar hadir & daftar kemajuan siswa)
3. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar 18 jam pelajaran atau sesuai yang ditetapkan Kepala Sekolah
4. A. Guru teori dan guru umum
• Mempersiapkan bahan ajaran dan alat bantu
• Memasukan misi kejuruan pada mata pelajaran umum bagi guru umum • Menerapkan kompetensi kejuruan
• Mengisi buku agenda kelas B. Guru praktik
• Mempersiapkan pelajaran praktek : bahan dan alat, ruangan dan pembagian tugas
• Melaksanakan KBM praktek, pengawasan dan penilaian hasil
• Menyelesaikan pekerjaan praktik (pembersihan, penyimpanan alat, pembersih ruangan
• Bertanggung jawab terhadap inventaris alat dan perabot 5. Melaksanakan bimbingan profesi siswa
6. Mengembangkan alat bantu kegiatan belajar mengajar 7. Membantu pelaksanaan 5K — 7K
8. Mengembangkan bahan ajar sesuai dengan perkembangan iptek dan kebutuhan muatan lokal
9. Mengembangkan kemampuan profesi guru melalui kegiatan/kesempatan yang dicari atau diberikan : jalur formal dan informal
10. Membantu mengembangkan kopearsi, unit produksi, hubungan industri, uji profesi, program magang secara bersama
11. Melakukan kegiatan remedial, perbaikan dan pengayaan 12. Membuat laporan berkala dan insidentil
• Bimbingan Konseling
1. Menyusun program kerja BK untuk satu tahun (untuk calon siswa SMK selama pendidikan dan pelayanan pada tamatan untuk mencari pekerjaan (mandiri) dan melaksanakannya)
2. Memberikan penjelasan kepada calon siswa tentang macam-macam program study kemampuan tamatan dan lapangan kerja yang dapat dimasuki
3. Memberikan bimbingan penyuluhan kepada siswa secara individu yang berkaitan dengan hambatan hidup, latar belakang sosia, pengaruh Hngkungam kesukaran belajar dan sebagainya 4. Mengembangkan potensi siswa sesuai bakat dan minat siswa 5. Membimbing siswa dalam pengenalan lingkungan dan dunia kerja 6. Menangani permasalahan yang berkaitan dengan kenakalan siswa,
7. Mengadakan kunjungan kepada Orang tua murid (home visit) bagi siswa yang mempunyai masalah
8. Memberi wawasan arah karier kejuruan
9. Memberi dorongan motivasi pada siswa secara klasikal maupun individual untuk mencari kerja, melalui kunjungan ke dunia kerja, ceramah guru tamu dan sebagainya
10. Ikut memasarkan tamatan ke dunia kerja dan menelusuri tamatan 11. Mengkoordinir seleksi penerimaan siswa baru
12. Membantu siswa untuk mecari pekerjaan
13. Membuat peta industri, bekerja sama dengan kepala program studi 14. Membuat laporan berkala dan insidental
Catatan :
Apabila guru yang diserahi tugas Bimbingan Kejuruan, maka jumlah jam mengajarnya perlu diatur tersendiri
• Wali Kelas
1. Memahami siswa dan karakter siswa dan akarakter mereka dari kelas yang diasuhnya
2. Mengatur tempat duduk di kelas dan membuat lay out kelas 3. Menjalin hubungan dengan orang tua siswa
4. Menghubungi orang tua murid apabila perlu
5. Membantu bendahara dalam mengumpulkan bayaran iuran dan lainnya 6. Mengumpulkan nilai dari para guru dan memasukkan kedalam
7. Mengisi dan membagi raport
8. Membantu guru BP/BK menangani kasus siswa 9. Membina budi pekerti siswa
10. Membantu siswa dalam memecahkan masalahnya 11. Mengajar 18 jam pelajaran
12. Menyusun laporan berkala dan insidentil 13. Membuat kelompok belajar siswa
14. Menyusun regu kerja/Pelaksanaan 7K
• Ketua Kompetensi Keahlian ( berada langsung di bawah kepala sekolah ) 1. Menyusun program pembinaan dan pengembangan program study
(mingguan, bulanan, semesteran, tahunan)
2. Melaksanakan pembinaan dan bimbingan secara individu / kelompok untuk meningkatkan prestasti belajar melalui guru-guru yang terkait 3. Membantu melaksanakan dan memelihara hubungan dengan dunia kerja
secara langsung
4. Mengkoordinasikan pemakaian bahan dan alat praktik dalam program study yang bersangkutan
5. Membantu merencanakan, membina dan mengawasi pendidikan sistem ganda
6. Mendiskusikan masalah yang dihadapi program study
7. Melaksanakan RIP sekolah yang telah direncanakan bersama Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah
9. Menjalin hubungan yang konstruktif dengan dunia kerja yang relevan
10. Memasarkan dan menelusuri tamatan 11. Mengajar 24 jam pelajaran
12. Menyusun laporan berkala dan insidentil
• Staf Tata Usaha Bagian Kesiswaan 1. Pengisian Biodata Siswa ke Buku Induk. 2. Memasukkan Nilai Legger ke Buku Induk. 3. Pengisian Buku Klapper.
4. Pengisian Data Statistik Siswa dan Buku Mutasi. 5. Mengurus Legalisir Ijasah Alumni.
6. Menyiapkan Absensi Siswa.
7. Merekap Kehadiran/ Absensi Siswa
8. Tugas lain yang relevan dari atasan langsung
• Staf Tata Usaha Bagian Kepegawaian 1. Pengelolaan buku induk pegawai.
2. Menghitung angka kredit kenaikan pangkat. 3. Mengusulkan kenaikan pankat guru dan pegawai. 4. Pembuatan DPS dan Daftar Unit Kepangkatan (DUK). 5. Pengimputan data kinerja dan absensi guru dan pegawai. 6. Merekap data absensi guru dan pegawai.
7. Tugas lain yang relevan dari atasan langsung • Staf Tata Usaha Bagian Kesekretariatan
1. Pengetikan surat-surat dinas.
2. Mempersiapkan Format-format yang dibutuhkan. 3. Mengagendakan surat masuk dan surat keluar. 4. Mengarsipkan Surat Masuk dan Surat Keluar. 5. Tugas lain yang relevan dari atasan langsung
• Staf Tata Usaha Bagian Penerima Iuran 1. Menerima luran Komite dari Siswa.
2. Membukukan dan Merekap Penerimaan luranKomite Siswa. 3. Menyetor luran Komite kepada BendaharaKomite.
4. Tugas lain yang relevan dari atasan langsung
• Staf Tata Usaha Bagian Inventaris
1. Mencatat nama, jenis, tipe, asal usul barang kedalam Buku Induk 2. Menyediakan Karu Pemeliharaan dan PerawatanBarang.
3. Menerima dan Mencatat Barang Inventaris. 4. Membuat Kartu Inventaris Ruang (KIR). 5. Pencatatan Barang ke dalam Kartu Barang. 6. Tugas lain yang relevan dari atasan langsung
• Staf Tata Usaha Bagian PKC
1. Menerima Bahan-bahan Praktek dan ATK serta mencatat dalam Buku Pembelian.
2. Melayani Permintaan Bahan-bahan Praktek dan mencatat kedalam Buku Pengeluaran Barang.
3. Melaporkan Keadaan Barang ke atasan langsung. 4. Tugas lain yang relevan dari atasan langsung
• Staf Tata Usaha Bagian Caraka
1. Membersihkan ruang teori / belajar serta WC siswa pada lantai 2. 2. Membersihkan ruang praktek
3. Menyiapkan Hidangan Snack/ Air Minum Guru dan Pegawai 4. Melaksanakan Kegiatan 5K dan 7K
5. Kebersihan halaman dan taman Sekolah 6. Keamanan Sekolah.
7. Tugas lain yang relevan dari atasan langsung
3.2.3 Tujuan Pendidikan SMKN 7 Grafika Jakarta
1. Sesuai dengan Undang-Undang Sisdiknas No.20 Tahun 2003 No.2
2. Menyiapkan peserta didik menjadi manusia produktif, mampu bekerja, mandiri, untuk mengisi lowongan pekerjaan sesuai program keahliannya. 3. Mampu memilih karier, ulet dan gigih dalam berkompetensi
4. Membekali Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dan seni untuk mengembangkan diri secara mandiri maupun melalui jenjang yang lebih tinggi.
3.2.4 Visi dan Misi SMKN 7 Grafika Jakarta
Visi Sekolah :
Terciptanya sumber daya Ahli Madya Grafika dan Multimedia yang profesional serta memilik etos kerja,Berbudaya, Beriman dan Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Misi Sekolah
1. Peningkatan Kualiatas Sumber Daya kependidikan secara optimal 2. Penciptaan dasar tanggung jawab memiliki dan loyalitas tinggi terhadap
sekolah.
3. Penciptaan Suasana lingkungan yang sejuk dan kondusif serta didukung oleh semua warga sekolah.
4. Peningkatan hubungan kerjasama sekolah dengan dunia usaha/industri untuk tercapainya kualitas kompetensi tamatan yang sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja.
5. Peningkatan daya saing yang kompetitif dalam menghasilkan produk grafika dan multimedia
3.3 Metode Pengumpulan Data
3.3.1 Tujuan Pengumpulan Data
Metode Pengumpulan data ini kami lakukan dengan metode wawancara dan kuesioner kepada kepala sekolah, guru, staf TU siswa dan Orang tua yang pelaksanaannya kami lakukan dari tanggal 16 Oktober 2009 sampai tanggal 23 Oktober 2009. Kuesioner kami berikan kepada orangtua dan siswa dengan tujuan untuk mengetahuai kondisi ketertarikan orangtua dan Siswa SMKN 7 Jakarta terhadap bidang TI terutaman pada teknologi sekarang ini, seperti seberapa sering mereka menggunakan komputer, seberapa jauh pengetahuan mereka tentang internet dan seberapa jauh mereka memanfaatkan dan menggunakan internet.
Sedangkan pengumpulan data dengan metode wawancara kami lakukan untuk guru, staf TU dan kepala sekolah yang bertujuan untuk mengetahui sistem yang berjalan di sekolah, riwayat sekolah, serta mengetahui seberapa jauh keterlibatan internet untuk mendukung proses belajar mengajar dan proses administrasi dan untuk mengetahi partisipasi apa saja yang guru inginkan jika applikasi E-schooling ini diterapkan di sekolah mereka.
Dari pengumpulan data tersebut kami dapat mendefinisikan masalah yang ada, Kemudian kami mencari solusi dari permasalahan tersebut dan mendapatkan kriteria sistem yang akan dirancang
3.3.2 Hasil Pengumpulan Data
3.3.2.1 Hasil Wawancara Kepala Sekolah 1. Kapan Sekolah ini didirikan ?
Sekolah Menengah Kejuruan 7 (SMKN 7) Jakarta didirikan pada tahun 1962. beralamat di jalan Tenggiri No.1 Jakarta Timur dengan nama Sekolah Teknik Grafika (ST Grafika). Pada tahun 1974 Sekolah Teknik Grafika berubah menjadi Sekolah Menengah Teknik Negeri (SMTN) 4 Jakarta.Pada tahun 1974
mengalami perubahan nama sekolah menjadi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 7 Jakarta dengan Akreditas Baik.
2. Apa Visi dan Misi Sekolah ini ? Visi Sekolah
Terciptanya sumber daya Ahli Madya Grafika dan Multimedia yang profesional serta memilik etos kerja,Berbudaya, Beriman dan Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Misi Sekolah
1. Peningkatan Kualiatas Sumber Daya kependidikan secara optimal 2. Penciptaan dasar tanggung jawab memiliki dan loyalitas tinggi terhadap
sekolah.
3. Penciptaan Suasana lingkungan yang sejuk dan kondusif serta didukung oleh semua warga sekolah.
4. Peningkatan hubungan kerjasama sekolah dengan dunia usaha/industri untuk tercapainya kualitas kompetensi tamatan yang sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja.
5. Peningkatan daya saing yang kompetitif dalam menghasilkan produk grafika dan multimedia
3. Berapa jumlah siswa yang terdaftar di sekolah ini ?
Jumlah Siswa yang terdaftar di SMKN 7 Grafika Jakarta ada 609 siswa. 4. Berapa jumlah tenaga pengajar yang ada di sekolah ini ?
Tenaga pengajar pada SMKN 7 Grafika Jakarta terbagi menjadi 2 kelompok. Pertama, Guru PNS berjumlah 30 orang sedangkan yang kedua adalah Guru Honorer yang berjumlah 25. Jadi, Total semuanya adalah 55 Guru.
5. Berapa jumlah staf selain guru yang ada di sekolah ini ? Jumlah staf selain guru berjumlah 9 staf.
6. Bagaimana susunan struktur organisasi di sekolah ini ?
Struktur organisasi di sekolah ini bisa diminta ke bagian Tata usaha. ( Gambar dibawah adalah hasil scan data dari bagian Tata Usah
7. Bagaimana kah sistem penggajian pegawai yang selama ini berjalan ?
Sistem penggajian di SMKN 7 Grafika Jakarta terbagi menjadi 2 yaitu pertama untuk guru PNS digaji sesuai dengan peraturan dan keputusan pemerintah terutama pemerintah daerah DKI Jakarta dan yang kedua bagi guru honorer digaji oleh komite sekolah. Gaji yang ada akan dibayarkan pada tanggal 15 setiap bulannya. Selain itu, terdapat beberapa hal yang bisa menjadi tambahan buat para guru yaitu adanya reward dan makan siang bagi mereka. Reward ini didapat jika guru dan pegawai datang ke sekolah sebelum atau tepat jam 06.30 maka akan mendapat reward berupa uang tunai sebesar Rp.6000 dan reward ini akan dibagikan setelah diakumulasikan pada tanggal 15 bersamaan dengan diberikannya gaji mereka.
8. Bagaimana prosedur jika pegawai ingin mengajukan cuti ?
Pada dasarnya bagi guru PNS, tidak ada cuti kecuali dalam keadaan yang sangat penting dan memang tidak dapat ditinggalkan. Akan tetapi, jika terdapat hal yang tidak bisa ditinggalkan atau sangat penting maka pihak sekolah memberikan ijin untuk mengajukan cuti. Adapun prosedurnya adalah pegawai atau guru membuat surat permohonan pengajuan cuti dan diberikan kepada Kepala Sekolah. Setelah itu, Kepala Sekolah mempelajari surat permohonan tersebut dan akhirnya diberikan keputusan apakah diijinkan atau tidak. Tapi biasanya, pihak sekolah selalu memberikan ijin.
9. Bagaimana prosedur jika pegawai ingin mengundurkan diri ?
Prosedur mengundurkan diri tidak jauh beda dari prosedur meminta cuti. dan sepertinya guru PNS tidak ada yang mau mengundurkan diri. Adapun jika ada guru atau staf yang ingin mengundurkan diri akan kami tanya alasannya kenapa dia ingin mengundurkan diri dan jika alasannya logis, dia harus membuat surat permohonan pengunduran diri dan diajukan kepada kepala sekolah dan pihak sekolah akan mempertimbangkannya.
10. Permasalahan apa saja yang sering dialami oleh pegawai sekolah ( guru pengajar maupun non-pengajar ) dalam hal kegiatan pembelajaran di sekolah ? Permasalah yang sering dialami oleh pegawai sekolah adalah terutama dalam masalah komunikasi antar masyarakat sekolah misalnya sering terjadi
miskomunikasi antar guru dan pegawai dan juga yang lainnya. Selain itu, masih ada beberapa pegawai yang telat datang ke sekolah padahal absen sidik jari sudah diterapkan. Setelah itu, masih perlunya pengembangan diri dan pengembangan kualitas dari para pegawai sehingga mereka bisa mengikuti
perkembangan zaman yang cukup pesat ini. Yang terakhir, masih belum
memadainya sarana dan prasarana yang dimiliki oleh sekolah ini sehingga proses pembelajaran belum bisa kami optimalkan. Akan tetapi, akhir-akhir ini kami mencoba memberikan inovasi berupa adanya hotspot dan internet di sekolah ini sehingga diharapkan sudah bisa membantu masyarakat kampus dalam
meningkatkan kemampuannya.
11. Apakah sekolah anda menggunakan Internet dalam kegiatan belajar-mengajar ? Sekolah ini sudah menggunakan internet dalam KBM ( Kegiatan Belajar Mengajar) akan tetapi baru sebatas di dalam lingkup praktek dan belum bisa menjamah ke kelas-kelas.
12. Siapa saja yang bisa mengakses internet di sekolah ?
Semua masyarakat sekolah bisa mengakses internet di sekolah ini dengan diberikan password untuk mengaksesnya.
13. Berapa lama anda bisa mengakses internet di sekolah ? Selama jam sekolah yaitu pukul 06.30 sampai 14.45. 14. Adakah Staf IT di sekolah ini ?
Secara structural belum ada staf IT di sekolah ini. Akan tetapi, semua data diolah dan disimpan oleh bagian Tata Usaha (TU) dan untuk memprosesnya dilakukan oleh staf TU dan beberapa pegawai atau guru yang mengerti akan computer.
15. Apakah sekolah ini sudah mendapatkan SAS (Sistem Administrasi Sekolah ) dari pemerintah ?
Sebenarnya SAS ini sudah kami dapatkan informasinya dari DikNas. Akan tetapi karena budget yang lumayan besar, maka kami tunda pengoperasian dari SAS
tersebut. Belakangan ini pihak Excel sudah melaksanakan kerja sama dengan kami yaitu dalam hal absensi. Jadi orang tua siswa sudah bisa mengakses absensi anaknya lewat sms ke provider XL. Akan tetapi sampai sekarang tidak ada follow up dari kerja sama tersebut karena banyaknya budget yang harus dikeluarkan misalnya untuk menggaji operator yang menjaga system yang mereka buatkan untuk kami.
16. Jika sudah, apakah SAS sudah berjalan sesuai dengan kebutuhan sekolah ini ? Belum dilaksanakan.
17. Apakah sekolah ini sudah menggunakan database untuk menyimpan semua transaksi yang terjadi ?
Untuk menyimpan transaksi yang ada kami masih menggunakan excel dan buku besar.
18. Apakah database yang ada di sekolah ini sudah semuanya terkomputerisasi ? Belum semua database terkomputerisasi. Yang sudah baru absensi guru saja. 19. Apakah system yang berjalan selama ini yang berkaitan dengan masalah
kepegawaian dan kesiswaan sudah berjalan dengan baik ?
Belum. Masih memakai excel dan buku besar yang disimpan dibagian Tata Usaha
20. Jika belum, setujukan anda jika database kepegawaian dan kesiswaan dikomputerisasi ?
Setuju sekali jika anda ingin melakukannya untuk kami.
21. Adakah rencana implementasi penggunaan database di semua fungsionalitas di sekolah anda ?
Rencana implementasi ICT di sekolah kami ada. Akan tetapi masih ada beberapa hal yang harus dirapihkan sehingga pengembangan ICT kami tidak terlalu priorotaskan. Tapi rencana itu selalu ada dan kami mencoba merealisasikannya dan semoga dengan adanya teman-teman dari binus ini bisa membantu kami merealisasikanya.
22. Pernahkah anda mendengar istilah e-schooling / e-learning ? Pernah.
23. Setujukah anda jika sistem tersebut diterapkan di sekolah anda ? Setuju sekali jika di sekolah ini diterapkan system tersebut.
24. Jika Ya, Fasiltas apa sajakah yang anda inginkan jika diterapkan sistem tersebut di sekolah anda ?
a. Bisa melihat data pegawai b. Bisa melihat data siswa
c. Bisa mengajukan surat pengajuan cuti d. Bisa mengajukan surat pengunduran diri
e. Bisa menerima complain atau masukan dari pegawai, siswa dan orang tua siswa
f. Memberikan berita kepada semua / sebagian civitas sekolah ( Semua dipilih )
3.3.2.2 Hasil Wawancara Guru Responden I :
Nama : M. Ongky Fadillah Jabatan : Guru
1. Seberapa besar peran orang tua dalam perkembangan anak? Sangat besar karena pendidikan itu berawal dari keluarga
2. Bagaimana prosedur pemberian tugas yang anda biasa lakukan?
Pertama kita berikan materi terlebih dahulu lalu jika praktek maka dilakukan test langsung di lab jika teori diberikan ulangan
3. Bagaimana prosedur nilai yang biasa anda lakukan?
Nilai didapat dari hasil siswa mengerjakan tugas mandiri, ulangan umum dan lab prektek
4. Bagaimana prosedur jika siswa ingin melihat nilai?
Jika ingin melihat nilai bisa dilihat di papan pengumuman atau datang langsung ke saya
5. Seberapa seringkah anda menggunakan komputer selama seminggu? Sering,untuk tugas sekolah atau tugas kuliah
6. Tahukah anda dengan internet? Tahu, tempat mencari data
7. Berapa lama anda biasanya mengakses internet? 1 sampai 2 jam
8. Tahukah anda dengan istilah E-Schooling/E-Learning? Tahu, sistem pembelajaran online
9. Setujukah anda jika sistem tersebut diterapkan disekolah anda? Setuju,mempermudah memantau anak-anak yang sedang PKL juga mempermudah mereka supaya tidak repot-repot ke sekolah
10. Jika Ya,Fasilitas apa saja yang anda harapkan jika disekolah anda diterapkan Sistem Tersebut ?
a. Bisa melihat nilai siswa b. Bisa mengajukan surat cuti
c. Bisa megajukan surat pengunduran diri d. Bisa memberikan tugas online
e. Bisa memberikan/menguploud nilai siswa f. Bisa memberikan kabar/berita kepada siswa (Responden memilih A,C,D,E,F)
Responden II :
Nama : Maman, SPd.
Jabatan : Guru
1. Seberapa seringkah anda menggunakan komputer selama seminggu ? Sangat besar kira-kira 90& pengruhnya
2. Bagaimana prosedur pemberian tugas yang anda biasa lakukan? Biasa saja dikelas setelah pemberian materi,pernah juga lewat sms dan fesbook
3. Bagaimana prosedur nilai yang biasa anda lakukan? Nilai didapat dari tingkah laku anak dan ulangan
4. Bagaimana prosedur jika siswa ingin melihat nilai?
Jika ingin melihat nilai bisa dilihat di papan pengumuman atau datang langsung ke saya
5. Seberapa seringkah anda menggunakan komputer selama seminggu? Tergantung kebutuhan saja
6. Tahukah anda dengan internet? Tahu
7. Berapa lama anda biasanya mengakses internet? 1 sampai 3 jam
8. Tahukah anda dengan istilah E-Schooling/E-Learning? Tahu, sistem belajar
9. Setujukah anda jika sistem tersebut diterapkan disekolah anda? Tidak terlalu setuju,karna saya mengajar matematika dan matematika itu sulit untuk dipahami sendiri
10. Jika Ya,Fasilitas apa saja yang anda harapkan jika disekolah anda diterapkan Sistem Tersebut ?
a. Bisa melihat nilai siswa b. Bisa mengajukan surat cuti
c. Bisa megajukan surat pengunduran diri d. Bisa memberikan tugas online
e. Bisa memberikan/menguploud nilai siswa (Responden memilih D,E dan tambahan bank matematika )
Responden III :
Nama : Chaidir, ST
Jabatan : Guru
1. Seberapa seringkah anda menggunakan komputer selama seminggu ? Peranan sangat besar,
2. Bagaimana prosedur pemberian tugas yang anda biasa lakukan? Biasa memberikan tugas sesuai dengan jobsheet dalam praktek 3. Bagaimana prosedur nilai yang biasa anda lakukan?
Nilai didapat dari kehadiran siswa dan nilai praktek 4. Bagaimana prosedur jika siswa ingin melihat nilai?
Jika ingin melihat nilai bisa dilihat di papan pengumuman atau datang langsung ke saya
5. Seberapa seringkah anda menggunakan komputer selama seminggu? Jarang, biasa di mesin
6. Tahukah anda dengan internet? Tahu
7. Berapa lama anda biasanya mengakses internet? Kondisional aja klo dibutuhkan
8. Tahukah anda dengan istilah E-Schooling/E-Learning? Tahu, sistem belajar
9. Setujukah anda jika sistem tersebut diterapkan disekolah anda?
Setuju cuma kadang-kadang E-Schooling/E-Learning gak manusiawi dalam sistem penilaian
10. Jika Ya,Fasilitas apa saja yang anda harapkan jika disekolah anda diterapkan Sistem Tersebut ?
a. Bisa melihat nilai siswa b. Bisa mengajukan surat cuti
c. Bisa megajukan surat pengunduran diri d. Bisa memberikan tugas online
e. Bisa memberikan/menguploud nilai siswa (Responden memilih A,D )
3.3.2.3 Hasil Wawancara Kepala Staf Tata Usaha WAWANCARA Responden
Nama : Ibu Sri Nuryani
Jabatan: Plh. KaBag Tata Usaha
1. Bagaimana proses pembayaran uang iuran yang selama ini berjalan ?
Proses pembayaran iuran yang berjalan adalah siswa datang ke loket pembayaran dan langsung melaksanakan transaksi disana. Adapun batas terakhir pembayaran adalah tanggal 10 setiap bulannya dan kami tidak memberikan sanksi bagi siswa yang telat membayar hanya kami memanggil orang tua dari siswa yang
bersangkutan lalu membuat surat keterangan kapan mereka akan membayarnya. 2. Apakah semua transaksi sudah terkomputerisasi ?
Belum. Hanya absensi pegawai saja yang sudah terkomputerisasi. Sisanya masih menggunakan excel dan buku besar.
3. Apakah sekolah ini sudah menggunakan database untuk mensupport administrasi sekolah seperti data pegawai dan data siswa ?
Belum. Untuk menyimpan data pegawai dan data siswa masih menggunakan excel.
4. Seberapa seringkah anda menggunakan komputer selama seminggu ? Tidak tentu.
5. Tahukan anda dengan internet ?
Tahu. Yaitu suatu aplikasi untuk menambah informasi dan wawasan 6. Berapa lama anda biasanya mengakses internet dalam sehari ?
Tidak tentu.
7. Tahukah anda dengan istilah e-schooling / e-learning ?
Tahu. Yaitu belajar sendiri lewat internet tanpa harus datang ke sekolah. 8. Setujukah anda jika sistem tersebut diterapkan di sekolah anda ?
Setuju.
9. Jika Ya, Fasilitas apa saja yang anda harapkan jika disekolah anda diterapkan sistem tersebut ? ( boleh memilih lebih dari satu )
a. Bisa melihat data siswa b. Bisa melihat data pegawai
c. Bisa mengajukan surat pengajuan cuti d. Bisa mengajukan surat pengunduran diri e. Bisa memberikan kabar / berita kepada siswa (memilih semua )
3.2.2.4 Hasil Kuesioner Siswa Kuesioner Siswa
Responden 97 siswa
1. Seberapa seringkah anda menggunakan komputer selama seminggu ? (pilih salah satu)
17, 20% 1, 1% 69, 79% Setiap Hari 2 hari sekali tidak tahu
Gambar 3.3 Gambar pie chart pertanyaan no 1 Kesimpulan :
Dari hasil survey didapat 69,79% responden tidak tahu kapan menggunakan komputer ,17,20 % setiap hari dan 1,1% 2 hari sekali
2. Tahukah anda dengan internet ?(pilih salah satu)
YA 98% Tidak
2% YA Tidak
Kesimpulan :
dari hasil survey 98% responden tahu internet dan 2 % tidak tahu internet 3.Dimana biasanya anda bisa mengakses internet ?(pilihan boleh lebih dari satu)
Warnet 57% Sekolah 16% Rumah 12% Dll 15%
Gambar 3.5 Gambar pie chart pertanyaan no 3 Kesimpulan :
Dari data survey 57% responden menggunakan warnet untuk mengakses internet,16% sekolah,12% rumah,15% dll.
4.Berapa lama anda biasanya mengakses internet dalam sehari?(pilih salah satu)
2 jam 9% < 2jam 11% >2 jam 16% tidak tahu 64%
Gambar 3.6 Gambar pie chart pertanyaan no 4 Kesimpulan :
Dar hasil survey 64% responden tidak tahu kapan mereka mengakses internet, 16% diatas 2 jam,11 % kurang dari 2 jam, 9% 2jam.
5.Tahukah anda dengan istilah E-Schooling/E-Learning ?
ya 52% tidak
48%
Gambar 3.7Gambar pie chart pertanyaan no 5 Kesimpulan:
Dari hasil survey 52% tahu E-Schooling dan 48% tidak tahu 6 .Setujukah anda jika sistem tersebut disekolah anda?
ya 85% tidak
15%
Gambar 3.8 Gambar pie chart pertanyaan no 6 Kesimpulan :
Dari hasil survey 85% setuju diterapkan E-Schooling dan 15% tidak setuju 7.Jika Ya,Fasilitas apa saja yang anda harapkan jika disekolah anda diterapkan sistem tersebut?(pilihan boleh lebih dari satu)
Gambar 3.9 Gambar pie chart pertanyaan no 7 Kesimpulan :
Dari hasil survey 29% menginginkan fasilitas mengambil materi secara online,17% meliat nilai,23% mengauploud tugas dan 21%menamah berita 21%
3.2.2.5 Hasil Kuesioner Orang tua Kuesioner Orang tua
Dari 100 kuesioner yang disebar yang didapat sample 10 responden 1. Seberapa seringkah anda menggunakan komputer selama seminggu ? (pilih salah satu)
40% 0% 60% setiap hari 2 hari sekali tidak tentu
Gambar 3.10 Gambar pie chart pertanyaan no 1
melihat nila 27% menambah berita 21% mengambil materi secara online 29% menguploud tugas 23%
Kesimpulan:
Berdasarkan hasil survey 60% responden menggunakan komputer setiap hari, tidak tentu 40% dan tidak tentu )%
2. Tahukah anda dengan internet ?(pilih salah satu)
ya 75% tidak
25%
Gambar 3.1 Gambar pie chart pertanyaan no 2 Kesimpulan:
Berdasarkan survey 25% responden tidak tahu internet dan 75% tahu internet dapat ditarik kesimpulan bahwa orang tua di SMKN 7 cendrung tahu internet
3.Berapa lama anda biasanya mengakses internet dalam sehari?
0% 0% 0% 100% 2 jam < 2jam >2 jam tidak tahu
Gambar 3.12 Gambar pie chart pertanyaan no 3 Kesimpulan:
4.Dimana biasanya anda bisa mengakses internet ?(pilihan boleh lebih dari satu) Warnet 30% Sekolah 0% Rumah 30% Dll 40%
Gambar 3.13 Gambar pie chart pertanyaan no 4 Kesimpulan:
Responden 30% mengakses internet di rumah dan warnet dan 40%nya mengakses di tempat laen .
5.Seberapa jauh anda bisa mendapatkan informasi tentang anak anda dari pihak sekolah? sering 33% cukup sering 11% jarang 56% tidak pernah 0%
Gambar 3.14 Gambar pie chart pertanyaan no 5 Kesimpulan:
Dari hasil survey didapat bahwa 56% responden jarang mendapat informasi dari sekolah 33% sering dan 11% cukup sering.
6.Tahukah anda dengan istilah E-Schooling/E-Learning ?
ya 67% tidak
33%
Gambar 3.15 Gambar pie chart pertanyaan no 6 Kesimpulan :
Dari hasil survey disapat bahwa 67% sudah megetahui E-Schooling dan 33% tidak tahu
7.Setujukah anda jika sistem tersebut disekolah anak anda?
ya 89% tidak
11%
Gambar 3.16 Gambar pie chart pertanyaan no 7 Kesimpulan :
Dari hasil survey 89% responden setuju menggunakan sistem E-Schooling dan 11% tidak setuju
8.Jika Ya,Fasilitas apa saja yang anda harapkan jika disekolah anak anda diterapkan sistem tersebut?(pilihan boleh lebih dari satu)
melihat nilai 20% melihat data 40% mengajukan complain 40%
Gambar 3.17 Gambar pie chart pertanyaan no 8 Kesimpulan :
Dari hasil survey 40% mengiginkan E-Schooling memiliki fasilitas mengajukan complain kepada sekolah dan melihat data anak 20% melihat nilai anak.
3.4 Sistem Yang Berjalan
3.4.1 Analisis User yang ada pada SMKN 7 Grafika Jakarta
Secara umum, user yang ada di SMKN 7 Grafika Jakarta terbagi menjadi 3 bagian yaitu Pegawai, Siswa dan Orang Tua Siswa. Adapun rincian dari pegawai adalah Kepala Sekolah, Guru dan Staf Tata Usaha.
• Pegawai
9 Staf Tata Usaha 9 Kepala Sekolah 9 Guru
• Siswa
3.4.2 Analisis sistem yang berjalan pada SMKN 7 Grafika Jakarta
Sistem yang berjalan yang ada di SMKN 7 Grafika Jakarta masih dilakukan secara semi komputerisasi. Ada beberapa data yang sudah memakai aplikasi komputer. Misalnya, untuk absensi pegawai sudah memakai system Finger Print yang bekerja sama dengan perusahaan telekomunikasi XL dan untuk menyimpan data-datanya seperti menggunakan Microsoft Excel dan ada juga proses yang masih manual seperti proses pembayaran iuran, perpustakaan dan lain sebagainya. Sebenarnya utuk pengolahan data yang ada di sekolah-sekolah, pemerintah pusat dalam hal ini DEPDIKNAS ( DIKMENTI ) sudah membuatkan suatu system yang bisa dipakai oleh semua sekolah di seluruh Indonesia, nama system tersebut adalah System Administrasi Sekolah (SAS) . akan tetapi, terhalang budget yang cukup besar ditunjang dengan sarana dan prasarana yang kurang memadai maka pihak sekolah belum bisa memaksimalkan system tersebut. Selain itu content SAS yang kurang bisa dipakai oleh SMKN karena SMKN mempunyai keunikan sendiri dalam hal materi kompetensi. Dibawah ini akan dijelaskan rincian beberapa system yang berjalan di SMKN 7 Grafika Jakarta yang berkaitan dengan kepegawaian dan kesiswaan.
3.4.2.1 Sistem Pengajuan Cuti dan Ijin Pegawai
Pada dasarnya bagi guru PNS, tidak ada cuti kecuali dalam keadaan yang sangat penting dan memang tidak dapat ditinggalkan. Akan tetapi, jika terdapat hal yang tidak bisa ditinggalkan atau sangat penting maka pihak sekolah memberikan ijin untuk mengajukan cuti. Adapun prosedurnya adalah pegawai atau guru membuat surat permohonan pengajuan cuti dan
diberikan kepada Kepala Sekolah secara langsung. Setelah itu, Kepala Sekolah mempelajari surat permohonan tersebut dan akhirnya akan memberikan keputusan apakah diijinkan atau tidak sesuai dengan kadar kepentingan dari pihak yang mengajukan. Jika permohonan cuti diterima maka yang bersangkutan harus segera mendelegasikan tugasnya jika terdapat pekerjaan yang masih harus dikerjakan selama dia mengambil cuti sehingga proses kerja tidak terhambat. Jika permohonan cuti ditolak, maka yang bersangkutan harus bekerja seperti biasa.
3.4.2.2 Sistem Pengunduran Diri Pegawai
Prosedur mengundurkan diri tidak jauh beda dari prosedur meminta cuti. Jika ada pegawai yang ingin mengundurkan diri akan ditanya alasannya kenapa dia ingin mengundurkan diri dan jika alasannya logis, dia harus membuat surat permohonan pengunduran diri dan diajukan kepada kepala sekolah secara logis dan pihak sekolah akan memberikan keputusan apakah permohonan pengunduran diri diterima atau tidak. Jika permohonan pengunduran diri diterima maka yang bersangkutan harus segera mengurus semua administrasinya di bagian Tata Usaha. Dan jika diperlukan tenaga pengajar baru, maka pihak sekolah melalui komite sekolah bisa meng-hire guru honorer untuk mengajar di SMKN 7 Grafika Jakarta
3.4.2.3 Sistem Pengolahan Data Pegawai
Pengolahan data pegawai yang ada masih manual yaitu semua data yang berkaitan dengan data pegawai disimpan dalam Microsoft excel dan
untuk mengaksesnya membutuhkan waktu cukup lama. Selain di simpan di dalam Microsoft excel, data juga disimpan dalam buku besar kepegawaian. 3.4.2.4 Sistem Pengolahan Data Siswa
Pengolahan data siswa tidak jauh berbeda dengan pengolahan data pegawai. Semua data yang berkaitan dengan data siswa baik yang berkaitan dengan administratif maupun akademis di simpan dalam Microsoft Excel dan juga disimpan dalam buku besar kesiswaan.
3.4.2.5 Sistem Pembelajaran
Sistem pembelajaran yang berlangsung pada SMKN 7 Grafika Jakarta adalah seperti kebanyakan sekolah pada umumnya. Proses KBM dilaksanakan di kelas-kelas dan juga untuk praktek dilakukan di laboratorium sesuai dengan penjurusan masing-masing kelas.
3.4.3 Proses yang berjalan
Dari hasil analisis kegiatan pengamatan lapangan yang dilakukan,tabel berikut merupakan ruang lingkup dari proses-proses yang dijadikan fokus pengamatan identifikasi masalah pada SMKN 7 Grafika Jakarta.
Tabel 3.1 Analisa Berjalan
NO NAMA PROSES BISNIS PELAKU DOKUMEN
1
Mengajukan Surat Permohonan Cuti dan Ijin
Pegawai
Kepala Sekolah Staf Tata Usaha
Surat Permohonan Cuti dan Ijin
2 Mengajukan Surat Pengunduran Diri
Pegawai
Kepala Sekolah
Staf Tata Usaha
Surat Permohonan Pengunduran diri
3 Memasukkan Data Pegawai
Staf Tata Usaha
Pegawai
Formulir Biodata Pegawai dan Buku Besar
Kepegawaian
4 Memasukkan Data Siswa
Staf Tata Usaha
Siswa
Formulir Biodata Siswa dan Buku Besar Kesiswaan
5 Melihat Absensi
Pegawai
Siswa
Kertas Absensi dan data Absen Sidik Jari
6 Melihat Pengumuman Nilai
Pegawai
Siswa
Kertas Pengumuman
7 Melihat Status Gaji
Staf Tata Usaha
Pegawai
Arsip Keuangan Sekolah
8 Membayar Iuran Komite
Staf Tata Usaha
Siswa
Buku Pembayaran Iuran
Kecuali Kepala Sekolah
10 Melihat Status Iuran Komite
Staf Tata Usaha
Orang Tua Siswa
Siswa
Buku Pembayaran Iuran
11 Melihat Jadwal Pelajaran
Siswa
Guru
Lembar Jadwal Pelajaran
Flowchart Proses Memasukan Data Pegawai
Gambar 3.18 Gambar alur memasukan data pegawai
Pegawai membawa surat keterangan yang berisi biodata diri ke Staf Tata Usaha lalu Staf Tata Usaha melihat data pegawai kemudian Staf Tata usaha memasukan dan menyimpan data ke dalam buku besar kepegawaian kemudian dimasukan ke dalam buku induk kepegawaian.
Proses Memasukan Data Pegawai
Pegawai Staf Tata Usaha
Mulai Selesai Buku Induk Kepegawaian Pegawai membawa surat keterangan yang berisi biodata diri Staf Tata Usaha Melihat data pegawai
Staf Tata Usaha memasukkan dan menyimpan data ke
dalam buku besar kepegawaian
Flowchart Proses Memasukkan Data Siswa
Gambar 3.19 Gambar alur memasukan data Siswa
Siswa membawa surat keterangan yang berisi biodata diri ke Staf Tata Usaha lalu Staf Tata Usaha melihat data siswa kemudian Staf Tata usaha memasukan dan menyimpan data ke dalam buku besar kepegawaian kemudian dimasukan ke dalam buku induk kesiswaan.
Proses Memasukan Data Siswa
Siswa Staf Tata Usaha
Mulai Selesai Buku Induk Kesiswaan Siswa membawa formulir yang berisi biodata diri
ketika mendaftar
Staf Tata Usaha Melihat
data pegawai
Staf Tata Usaha memasukkan dan menyimpan data ke
dalam buku besar kesiswaan
Flowchart Proses melihat Status Gaji
Gambar 3.20 Gambar melihat Status Gaji Pegawai
Pegawai datang ke kantor TU lalu mencari pegawai TU. Pegawai kemudian bertanya dengan Pegawai TU dan merespon petanyaan dengan membuka buku keuangan sekolah dan kemudian memberikan jawaban kepada pegawai .
Proses Melihat Status Gaji
Pegawai Staf Tata Usaha
Mulai Selesai Buku Keuangan Sekolah Pegawai menanyakan langsung ke bagian Tata Usaha tentang
Status gajinya
Staf Tata Usaha Merespon pertanyaan pegawai
Staf Tata Usaha melihat status gaji
di buku keuangan sekolah
Staf Tata Usaha memberikan keterangan kepada pegawai tentang status gajinya Pegawai mendapat informasi tentang status gajinya
Flowchart proses Menanyakan Status Iuran Komite Siswa
Gambar 3.21 Gambar menanyakan Status Iuran Komite Siswa
Siswa dapat melihat langsung keadaan status iuran melalui keadaan buku iurannya dan mendapatkan informasinya namun bila belum ada keterangan, siswa harus dapat
Proses Melihat Status Iuran Komite Siswa
Siswa / Orang Tua Siswa Staf Tata Usaha
Y T Mulai Selesai Buku Keuangan Sekolah Buku Iuran ada Siswa mengecek keadaan Buku Siswa menanyakan langsung ke bagian Tata Usaha tentang Status Iuran Komite
Staf Tata Usaha Merespon pertanyaan Siswa
Staf Tata Usaha melihat status Iuran
Komite di buku keuangan sekolah
Staf Tata Usaha memberikan keterangan kepada siswa tentang status iuran komitenya Siswa mendapat informasi tentang status iuran komitenya Y
kekantor/layanan TU untuk meminta informasi kepada petugas dan petugas kemudian akan melihat buku iuran siswa setelah itu petugas akan melihat buku keuangan untuk mencocokan dan mengupdate buku iuran siswa . siswa menerima buku iuran dan mendapatkan informasi mengenai status iurannya.
Flowchart proses Melihat Absensi Siswa
Gambar 3.22 Gambar alur proses melihat Absensi Siswa
Siswa mendatangi sekretaris kemudian sekretaris kelas akan mengecek buku absensi kelas lalu sekretaris akan memberikan informasi kepada siswa
Proses Melihat Absensi Siswa Siswa Mulai Selesai Buku Absensi Siswa Siswa mengecek Absen ke Absensi Kelas Siswa mencatat jumlah absensi
Flowchart proses Melihat Absensi Pegawai
Gambar 3.23 Gambar alur Melihat Absensi Pegawai
Pegawai mendatangi petugas TU kemudian petugas TU akan mengecek data absensi sidik jari pegawai lalu petugas TU akan memberikan informasi kepada pegawai.
Proses Melihat Absensi Pegawai Pegawai Mulai Selesai Data Absensi Pegawai Pegawai melakukan Absen Sidik Jari Pegawai melihat Jumlah Absensi
Flowchart proses Mengajukan Saran dan Kritik
Gambar 3.24 Gambar alur Mengajukan Saran dan Kritik
User mengambil kertas saran dan kritik kemudian ia mengisi kertas saran dan kritik dan memasukan ke dalam kotak saran dan kritk lalu petugas TU akan membuka dan mengambil kertas saran dan kritik kemudian memberikannya kepada kepala sekolah lalu kepala sekolah membaca saran dan kritik dan memberikan respon
Proses Mengajukan Saran dan Kritik
Semua User kecuali KepSek Staf Tata Usaha Kepala Sekolah
Mulai Selesai Ambil Kertas Saran dan Kritik Pegawai memberikan Kertas ke Kepala Sekolah Pegawai membuka Kotak dan Mengambil kertas Mengisi Kertas Saran dan Kritik Memasukkan ke Kotak Saran dan Kritik Kepala Sekolah membaca Kertas Saran dan kritik
Flowchart proses Mengajukan Surat Permohonan Cuti dan Ijin
Gambar 3.25 Gambar alur Mengajukan Surat Permohonan Cuti Proses Mengajukan Surat Permohonan Cuti dan Ijin
Pegawai Kepala Sekolah Staf Tata Usaha
Y Mulai Selesai Layak Cuti / Ijin T Lengkap ? Y Cuti / Ijin T Kepala Sekolah Menerima Surat Pengajuan Permohonan cuti dan ijin Pegawai menyelesaikan administrasi Memeriksa Administrasi Pegawai mengajukan Surat permohonan cuti dan ijin Surat Permohonan cuti dan ijin
Pegawai membuat surat permohonan pengajuan cuti dan Ijin lalu diberikan kepada Kepala Sekolah. Setelah itu, Kepala Sekolah mempelajari surat permohonan tersebut dan akhirnya diberikan keputusan apakah diijinkan atau tidak. Bila disetujui maka di berikan ke staf tu untuk melengkapi berkas yang diperlukan untuk proses administrasi cuti
Flowchart proses Mengajukan Surat Pengunduran Diri
Gambar 3.26 Gambar alur Mengajukan Surat Pengunduran Diri Proses Mengajukan Mengajukan Surat Pengunduran Diri
Pegawai Kepala Sekolah Staf Tata Usaha
Mulai Y Selesai Layak ? T Lengkap ? Y Mengundurkan Diri T Surat Pengunduran diri Pegawai mengajukan Surat pengunduran diri Kepala Sekolah Menerima Surat Pengajuan Pengunduran Memeriksa Administrasi Pegawai menyelesaikan administrasi
Pegawai atau guru membuat surat permohonan pengunduran diri dan diberikan kepada Kepala Sekolah. Setelah itu, Kepala Sekolah mempelajari surat pengunduran diri tersebut dan akhirnya diberikan keputusan apakah diijinkan atau tidak . Bila disetujui maka di berikan ke staf TU untuk melengkapi berkas yang diperlukan untuk proses administrasi pengunduran diri
Flowchart proses Melihat Jadwal Pelajaran
Gambar 3.27 Gambar alur Melihat Jadwal Pelajaran
Siswa mendatangi papan pengumuman dan melihat ke lembar jadwal pelajaran bila sudah ada maka siswa mencatat jawdal tersebut dan selesai
Proses Melihat Jadwal Pelajaran Siswa Mulai Selesai Lembar Jadwal Pelajaran Siswa mengecek Jadwal ke Papan Pengumuman Siswa mencatat Jadwal Pelajaran
Flowchart proses Melihat Pengumuman
Gambar 3.28 Gambar alur Melihat Pengumuman
Pegawai membuat pengumuman dan kemudian mengecek pengumuman dan menempelnya dipapan pengumuman sekolah setelah itu siswa mendatangi dan melihat ke papan pengumuman melihat di lembar pengumuman
Proses Melihat Pengumuman
Pegawai Siswa Mulai Selesai Lembar Pengumuman Pegawai membuat Pengumuman Pegawai mencetak Pengumuman Siswa Melihat Pengumuman Pegawai menempel di Papan Pengumuman Siswa mencatat pengumuman
3.6 Data Flow Diagram
Diagram Konteks Proses yang berjalan
Data Flow Diagram Level 1 System yang berjalan
Gambar 3.30 Data Flow Diagram Level 1 Sistem yang berjalan
Pada gambar diatas , dapat dilihat model level 1 dari proses bisnis yang berjalan di SMKN 7 Grafika Jakarta, dimana secara umum terbagi ke dalam 3 Proses Utama yaitu Proses Administrasi Pegawai, Proses Administrasi Kesiswaan dan Proses Pendukung Pembelajaran.
3.7 Permasalahan yang dihadapi
Sebenarnya System Administrasi Sekolah ( SAS ) yang disediakan oleh pemerintah dalam hal ini pihak DIKMENTI DKI JAKARTA sudah bagus jika diterapkan di masing-masing sekolah di kawasan DKI Jakarta termasuk di SMKN 7 Grafika Jakarta. Akan tetapi, content dari SAS sendiri yang kurang pas jika diterapkan kepada SMK, karena SMK mempunyai materi kompetensi yang berbeda-beda antar SMK sendiri sehingga SAS tidak bisa menjamah kebutuhan tersebut. Selain itu juga karena kurang adanya sosialisasi yang optimal dari pihak pemerintah dan biaya yang dikeluarkan untuk mendukung system tersebut lumayan besar maka pihak SMKN 7 Grafika Jakarta tidak menggunakan SAS dan masih menggunakan system yang lama yaitu system manual dalam mengolah data yang ada di dalamnya.
Beberapa masalah umum yang dihadapi dalam system yang berjalan adalah :
1. Proses pengaksesan data pegawai dan siswa masih membutuhkan waktu karena disimpan di arsip atau buku Induk.
2. Masih membutuhkan waktu yang cukup lama ketika pihak pengambil keputusan atau pihak manajemen sekolah ingin melihat data keuangan dan nilai Siswa. 3. Proses Pengajuan Cuti dan Ijin masih bersifat menghadap langsung kepada
Kepala Sekolah dengan membuat surat sendiri.
4. Siswa jika ingin melihat nilai harus melihat di papan pengumuman atau melihat langsung di guru atau wali kelasnya.
5. Semua user jika ingin memberikan Saran dan Kritik harus datang ke kotak saran dan mengisi kertas saran yang disediakan.
6. Semua user jika ingin melihat absensi harus datang ke bagian tata usaha sehingga kurang efektif .
7. Pihak Sekolah mengalami kesulitan dalam mengelurkan pengumuman yang bisa dijangkau oleh semua masyarakat kampus.
8. Siswa terbatas dengan pembelajaran hanya di kelas atau laboratorium saja tanpa adanya alternatif cara pembelajaran.
3.8 Alternatif Pemecahan Masalah
Di lihat dari permasalahan yang ada di system yang berjalan di SMKN 7 Grafika Jakarta, dibutuhkan suatu system yang dapat diandalkan dalam mensupport semua kegiatan bisnis yang ada di sekolah tersebut, misalnya saja untuk membantu staf tata usaha dalam mengolah data siswa dan pegawai. Sebelumnya staf harus melihat buku induk pegawai atau siswa untuk melihat data siswa maupun pegawai sehingga memerlukan waktu yang lumayan lama sehingga bisa menghambat proses bisnis di sekolah tersebut. Dengan system yang akan dibangun, staf tinggal membuka system atau situs yang akan dibuat lalu tinggal mengetikkan nama siswa atau pegawai yang dimaksud dan staf bisa langsung mengolah data yang ada sesuai dengan kebutuhan.
Aplikasi yang akan dirancang akan dibuat sedemikian rupa agar bisa membantu proses bisnis yang terjadi di sekolah tersebut sehingga diharapkan bisa memenuhi semua fitur yang mungkin bisa didapatkan di SAS. Aplikasi yang akan dibangun akan memiliki fitur-fitur seperti : Penjadwalan, Pengajuan Cuti dan Pengunduran diri Pegawai, Penilaian, Pengumuman, Saran dan Kritik, Data Siswa, Data Pegawai dan sebagainya.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar user yang menggunakan system belum terlalu mahir dalam mengoperasikan web atau internet. Oleh karena itu, diusulkan untuk membuat suatu aplikasi yang user
friendly, yang bisa membantu semua user dalam mengakses semua informasi yang
terkandung di aplikasi yang akan dirancang, dan diharapkan bisa membantu sekolah dalam mencapai visi dan misi sekolahnya. Disamping itu, akan dibuatkan quick guide bagi staf Tata Usaha agar bisa mengoperasikan aplikasi yang akan dibuat sehingga aplikasi ini bisa digunakan sebagaimana mestinya.
3.9 Rancangan sistem yang diusulkan
Perancangan sistem yang dibuat ini mencakup Perancangan Proses, Perancangan Database dan Perancangan Layar.
3.9.1 Perancangan Proses
Pada bagian ini akan dilakukan perancangan proses dari system yang akan dibangun pada SMKN 7 Grafika Jakarta.
Data Flow Diagram Level 0 System Administrasi Sekolah (E-Schooling System) diusulkan
Gambar 3. 31 Diagram Konteks System Administrasi Sekolah yang diusulkan Pada Gambar 3.31 Terlihat proses global dari system administrasi sekolah yang coba kami usulkan kepada SMKN 7 Grafika Jakarta.
Data Flow Diagram Level 0 System Administrasi Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3.32 DFD Level 0 pada Sistem Administrasi Sekolah yang diusulkan
Pada gambar 3.32 Diatas terlihat proses-proses utama yang terjadi pada system administrasi sekolah yang kami usulkan kepada SMKN 7 Grafika Jakarta.
Data Flow Diagram Level 1 System Administrasi Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3.33 DFD Level 1 pada Sistem Administrasi Sekolah yang diusulkan Pada gambar 3.33 Diatas terlihat proses-proses yang merupakan sub dari proses utama yang terjadi pada system administrasi sekolah yang kami usulkan kepada SMKN 7 Grafika Jakarta.
Data Flow Diagram Level 2 Proses Pengajuan Cuti dan Ijin Pegawai pada
System Administrasi Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3.34 DFD level 2 pada Proses Pengajuan Cuti Pegawai
Pada Gambar 3.34 Di atas merupakan data flow diagram level 2 dari Proses Pengajuan Cuti Pegawai yang diusulkan pada E-Schooling System di SMKN 7 Jakarta. Pada Proses ini terdiri dari beberapa sub proses yaitu Pengajuan Cuti, Pengecekan Status Kelayakan Cuti dan Konfirmasi Hasil Pengajuan. Pada Proses ini melibatkan 3 User yaitu Guru / Pegawai, Staf Tata Usaha dan Kepala Sekolah.
Data Flow Diagram Level 2 Proses Pengajuan Pengunduran Diri Pegawai
pada System Administrasi Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3.35 DFD level 2 pada Proses Pengajuan Pengunduran Diri Pegawai Pada Gambar 3.35 Di atas merupakan data flow diagram level 2 dari Proses Pengajuan Pengunduran Diri Pegawai yang diusulkan pada E-Schooling System di SMKN 7 Jakarta. Pada Proses ini terdiri dari beberapa sub proses yaitu Pengajuan Pengunduran Diri, Pengecekan Status Kelayakan Pengunduran Diri dan Konfirmasi Hasil Pengajuan. Pada Proses ini melibatkan 3 User yaitu Guru / Pegawai, Staf Tata Usaha dan Kepala Sekolah.
Data Flow Diagram Level 2 Proses Permintaan Absensi Pegawai pada
System Administrasi Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3.36 DFD level 2 pada Proses Permintaan Absensi Pegawai
Pada Gambar 3.36 Di atas merupakan data flow diagram level 2 dari Proses Permintaan Absensi Pegawai yang diusulkan pada E-Schooling System di SMKN 7 Jakarta. Pada Proses ini terdiri dari beberapa sub proses yaitu Permintaan Absensi Pegawai dan Pengumuman Permintaan Absensi. Dalam proses ini melibatkan 2 user yaitu Guru / Pegawai dan Staf Tata Usaha.
Data Flow Diagram Level 2 Proses Permintaan Status Gaji Pegawai pada
System Administrasi Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3.37 DFD level 2 pada Proses Permintaan Status Gaji Pegawai
Pada Gambar 3.37 Di atas merupakan data flow diagram level 2 dari Proses Permintaan Status Gaji Pegawai yang diusulkan pada E-Schooling System di SMKN 7 Jakarta. Pada Proses ini terdiri dari beberapa sub proses yaitu Permintaan Status Gaji Pegawai dan Pengumuman Permintaan Status Gaji. Dalam proses ini melibatkan 2 user yaitu Guru / Pegawai dan Staf Tata Usaha.
Data Flow Diagram Level 2 Proses Penjadwalan pada System Administrasi
Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3. 38 Data Flow Diagram level 2 pada Proses Penjadwalan
Pada Gambar 3.38 Di atas merupakan data flow diagram level 2 dari Proses Penjadwalan yang diusulkan pada E-Schooling System di SMKN 7 Jakarta. Pada Proses ini terdiri dari beberapa sub proses yaitu Pembuatan Jadwal Ujian dan Pembuatan Jadwal Pelajaran. Pada Proses ini melibatkan 2 User yaitu Guru / Pegawai dan Siswa
Data Flow Diagram Level 2 Proses Pengumuman pada System Administrasi
Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3.39 Data Flow Diagram level 2 pada Proses Pengumuman
Pada Gambar 3.39 Di atas merupakan data flow diagram level 2 dari Proses Pengumuman yang diusulkan pada E-Schooling System di SMKN 7 Jakarta. Pada Proses ini terdiri dari beberapa sub proses yaitu Pengumuman Berita, Pengumuman Jadwal Ujian, Pengumuman Jadwal Pelajaran, Pengumuman Kegiatan Sekolah dan Pengumuman Nilai. Pada Proses ini melibatkan Semua User
Data Flow Diagram Level 2 Proses Penilaian pada System Administrasi
Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3. 40 Data Flow Diagram level 2 pada Proses Penilaian
Pada Gambar 3.40 Di atas merupakan data flow diagram level 2 dari Proses Penilaian yang diusulkan pada E-Schooling System di SMKN 7 Jakarta. Pada Proses ini terdiri dari beberapa sub proses yaitu Penerimaan Tugas, Validasi Tugas, Pemberian Nilai dan Pencetakan Raport. Pada proses ini melibatkan 3 User yaitu Siswa, Guru dan Orang tua Siswa.
Data Flow Diagram Level 2 Proses Pengajuan Saran dan Kritik pada System
Administrasi Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3.41 Data Flow Diagram level 2 pada Proses Pengajuan Saran dan Kritik Pada Gambar 3.41 Di atas merupakan data flow diagram level 2 dari Proses Pengajuan Saran dan Kritik yang diusulkan pada E-Schooling System di SMKN 7 Jakarta. Pada Proses ini terdiri dari beberapa sub proses yaitu Pengajuan Saran dan Kritik, Validasi Saran dan Kritik dan Respon Saran dan Kritik. Pada Proses ini Melibatkan semua user.
Data Flow Diagram Level 2 Proses Permintaan Absensi Siswa pada System
Administrasi Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3.42 Data Flow Diagram level 2 pada Proses Permintaan Absensi Siswa Pada Gambar 3.42 Di atas merupakan data flow diagram level 2 dari Proses Permintaan Absensi Siswa yang diusulkan pada E-Schooling System di SMKN 7 Jakarta. Pada Proses ini terdiri dari beberapa sub proses yaitu Permintaan Absensi Siswa dan Pengumuman Permintaan Absensi. Pada Proses ini melibatkan 2 user yaitu Staf Tata Usaha dan Siswa.
Data Flow Diagram Level 2 Proses Permintaan Status Iuran Siswa pada
System Administrasi Sekolah yang diusulkan :
Gambar 3.43 Data Flow Diagram level 2 pada Proses Permintaan Status Iuran Siswa
Pada Gambar 3.43 Di atas merupakan data flow diagram level 2 dari Proses Permintaan Status Iuran Siswa yang diusulkan pada E-Schooling System di SMKN 7 Jakarta. Pada Proses ini terdiri dari beberapa sub proses yaitu Permintaan Status Iuran dan Pengumuman Permintaan Status Iuran. Pada proses ini melibatkan 2 user yaitu Staf Tata Usaha Orang Tua Siswa dan Siswa.
3.9.2 Perancangan Basis Data
Pada bagian ini akan dijelaskan tentang perancangan basis data dari system yang akan dibangun. Adapun perancangan database ini terbagi atas 3 tahap, yaitu :
1. Perancangan Basis Data Konseptual 2. Perancangan Basis Data Logikal 3. Perancangan Basis Data Fisikal
3.9.2.1 Perancangan Basis Data Konseptual 3.9.2.1.1 Identifikasi tipe Entitas 3.2 Tabel Identifikasi tipe entitas
Entitas Name Description Alias Occurrence
Pegawai Istilah umum untuk mendeskripsikan semua pegawai yang bekerja di SMKN 7 JAKARTA
Guru, Staf Tata Usaha, Kepala Sekolah
Setiap pegawai dapat memasukan berita , prestasi, kegiatan, mengajar pelajaran dan mengawasi kelas-kelas. Setiap Pegawai dapat membuat topik, memasukan saran pertanyaan dan
membuat reply dari saran tersebut serta setiap pegawai dapat mengajukan
permohonan cuti dan permohonan pengunduran diri
Siswa Istilah umum untuk
mendeskripsikan semua
Murid Setiap siswa memiliki historyabsen, history nilai,
siswa yang ada di SMKN 7 JAKARTA
dan keluarga masing-masing . Setiap siswa dapat melihat status pembayaran kuangan, serta mengajukan saran. Orang_Tua_Siswa Istilah umum untuk
mendeskripsikan semua orang tua siswa SMKN 7 JAKARTA
Orang Tua, Wali, Wali Murid
Setiap orang tua dapat melihat status pembayaran keuangan, saran pertanyaan dan perkembangan anaknya masing-masing
Kelas Istilah umum untuk
mendeskripsikan semua kelas yang ada di SMKN 7 JAKARTA
Ruang, Kelas Mendeskripsikan setiap kelas memiliki
sejumlah pelajaran dan terdiri atas sejumlah siswa. Mata_Pelajaran Istilah umum untuk
mendeskripsikan semua pelajaran yang ada di SMKN 7 JAKARTA
- Setiap pelajaran memiliki
sejumlah topik, jadwal ulangan umum, soal latihan dan materi pada kelas tertentu yang diajarkan oleh Pegawai ( guru ) tertentu
Materi Istilah umum untuk
mendeskripsikan materi pelajaran yang ada di SMKN 7 JAKARTA
Topik Pembahasan
Setiap materi dimiliki oleh mata pelajaran tertentu
Detail_Materi Istilah untuk menggambarkan detail dari materi-materi yang ada
Isi Setiap Materi mempunyai
Detail Materi
Tugas_Siswa Berisi data tugas siswa yang dikumpulkan
TM,Tugas Tugas siswa dimiliki oleh siswa sesuai mata pelajaran dan kelas
mendeskripsikan semua jadwal ujian yang berlaku di SMKN 7 JAKARTA
oleh pelajaran
Jadwal_Pelajaran Istilah umum untuk mendeskripsikan semua jadwal Pelajaran yang berlaku di SMKN 7 JAKARTA
- Setiap jadwal Mata
Pelajaran dimiliki oleh pelajaran
History_Nilai Istilah umum untuk menggambarkan history nilai siswa
- Setiap siswa mempunyai
history nilai
History_Absensi_ Siswa
Istilah umum untuk mendeskripsikan absen siswa yang ada di SMKN 7 JAKARTA
- Setiap history absen berisi informasi mengenai absen siswa.
History_Absensi_ Pegawai
Istilah umum untuk mendeskripsikan absen pegawai yang ada di SMKN 7 JAKARTA
- Setiap history absen berisi informasi mengenai absen pegawai.
History_Keuangan Istilah umum untuk mendeskripsikan semua keuangan siswa yang ada di SMKN 7 JAKARTA
Setiap history keuangan berisi informasi mengenai Keuangan seorang siswa
Fasilitas Istilah umum untuk mendisdripsikan semua fasilitas yang ada di SMKN 7 JAKARTA
Berisi tentang semua
History_Gaji Istilah umum untuk mendeskripsikan data gaji pegawai
- Setiap history gaji berisi informasi mengenai Status Gaji Pegawai
Kegiatan Istilah umum untuk mendeskripsikan semua agenda sekolah yang ada di SMKN 7 JAKARTA
- Kegiatan merupakan agenda
sekolah yang dimasukan oleh Pegawai
Prestasi Istilah umum untuk mendeskripsikan Prestasi yang didapat oleh siswa SMKN 7 JAKARTA
- Setiap prestasi yang
diperoleh sekolah
Berita Istilah umum untuk
mendeskripsikan semua kegiatan yang diadakan ataupun berlangsung di SMKN 7 JAKARTA
Kabar Setiap berita yang ada di sekolah
Shift Menggambarkan jumlah
jam Pembelajaran yang ada di SMKN 7
JAKARTA
Jam Setiap shift memiliki satu atau lebih jadwal Mata Pelajaran
Periode Istilah untuk
menggambarkan Periode berjalan
Periode Aktif Periode aktif
Permohonan_Cuti Istilah untuk menggambarkan permohonan cuti yang diajukan oleh pegawai
Ijin Setiap Permohonan Cuti
diajukan oleh seorang Pegawai
Pengunduran_Diri Istilah untuk menggambarkan pengunduran diri yang diajukan oleh pegawai
- Setiap Permohonan
pengunduran diri diajukan oleh seorang pegawai
User Istilah untuk
mengambarkan seluruh pengguna situs E-schooling SMKN 7 JAKARTA
- Setiap pemakai yang
memakai aplikasi E-schooling ini
Pesan Istilah umum untuk
menggambarkan pesan pribadi bagi siswa dan pegawai
- Setiap siswa dan pegawai
akan mempunyai pesan jika ada hal yang dianggap perlu oleh pihak sekolah
Saran Istilah umum untuk
mendeskripsikan semua saran dan kritik mengenai komentar terhadap SMKN 7 JAKARTA
Saran , Kritik Semua user bisa
mengajukan sejumlah saran kepada sekolah
Tabel 3.3 Identifikasi Tipe Relationship
Nama Entitas Multiplicity Relationship Nama Entitas Multiplicity
Pegawai 1…1 Mengajukan Permohonan Cuti 0…*
1…1 Mengajukan Pengunduran Diri 0…1
1…1 Memiliki History_Gaji 1…1
1…1 Memasukkan Jadwal_Ujian 0…*
1…1 Memasukkan Jadwal_Pelajaran 1…*
1…* Mempunyai Mata Pelajaran 1…*
1…1 Melihat History_Absensi_Pegawai 1…1 1…1 Membuat Berita 0…* 1 …1 Membuat Kegiatan 0...* 0…* Mengajukan Saran 0…* 1…1 Memasukan Prestasi 0…* 1…1 Memasukan Fasilitas 1…* 1…1 Mengawasi Kelas 1…1 1...1 Memiliki User 1...1 1...* Mengawasi Pegawai 1...* 1..1 Mengirim Pesan 1...* 1..1 Memasukan History_Nilai 1…*
Kelas 1…1 Memiliki Jadwal_Ujian 0…1
1…1 Memiliki Jadwal_Pelajaran 0…*
Orang_Tua_Siswa 0…1 Memiliki Siswa 1…*
0...* Mengajukan Saran 0…*
1...1 Melihat History_Nilai 1...1
1...1 Memiliki User 1...1
1…1 Melihat History_Keuangan 1...1
Mata Pelajaran 1…1 Memiliki Jadwal_Ujian 1…1
1…1 Memiliki Jadwal_Pelajaran 1…*
1…1 Mempunyai Materi 1…*
1…1 Memiliki History_Nilai 1…*
Materi 1…* Mengacu Periode 1…1
1…1 Mempunyai Tugas_Siswa 0…*
1…1 Mempunyai Detail _Materi 1…*
1…1 Memiliki History_Absensi_Siswa 0…*
1…1 Memiliki History_Absensi_Pegawai 0…1
Shift 1…1 Memiliki Jadwal_Ujian 0…*
1…1 Memiliki Jadwal_Pelajaran 1…*
Jadwal_Pelajaran 1…* Mengacu Periode 1…1