• Tidak ada hasil yang ditemukan

UJI EFEKTIVITAS DOSIS DAN LAMA PERENDAMAN SERBUK TEMULAWAK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "UJI EFEKTIVITAS DOSIS DAN LAMA PERENDAMAN SERBUK TEMULAWAK"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

UJI EFEKTIVITAS DOSIS DAN LAMA PERENDAMAN SERBUK TEMULAWAK (Curcuma xanthorriza) TERHADAP KELULUSHIDUPAN

BENIH IKAN MAS (Cyprinus carpio L.) YANG TERINFEKSI BAKTERI Aeromonas hydrophila

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi

Disusun oleh :

KUKUH LANANG KUSUMA

(01330074)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2007

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang dan Diterima Untuk Memenuhi

Sebagian dari Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi

Mengesahkan :

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

Dekan,

(Drs. H. Fauzan, M.Pd)

Dewan Penguji,

1. Dra. Sri Wahyuni, M.Kes 1………..

2. Dra. Rr. Eko Susetyorini, M.Kes 2………..

3. Drs. Sukarsono, M. Si 3 ………..…...

(3)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, taufik serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Uji Efektivitas Dosis dan Lama Perendaman Serbuk Temulawak (Curcuma xanthorriza) Terhadap Kelulushidupan Benih Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) yang Terinfeksi Bakteri Aeromonas hydrophila”.

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Muhammadiyah Malang.

Tentunya dalam penyusunan dan penelitian ini penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, baik bantuan moril maupun materiil, oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Drs. H. Fauzan, M.Pd selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Drs. Nur Widodo, M.Kes selaku Ketua Jurusan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Drs. Sukarsono, M.Si selaku dosen pembimbing I, terima kasih atas petunjuk, bimbingan, serta arahan yang telah Bapak berikan kepada saya dalam penyelesaian tugas akhir ini.

4. Dra. Lise Chamisijatin, M.Pd selaku dosen pembimbing II, terima kasih telah dengan tulus ikhlas dan penuh kesabaran meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan dan pengarahan yang berharga sampai akhir penulisan tugas akhir ini

5. Dra. Dewi Nur Setyorini, S.Pi selaku kepala UPT BBI Punten Batu yang telah memberikan tempat dan waktu pada penulis untuk melakukan penelitian.

(4)

6. Bapak Ibuku tercinta yang sangat aku sayangi, terima kasih atas semua do’a, kasih sayang, nasehat, cucuran keringat dan pengorbananmu selama ini. Bimbinganmu selalu kubutuhkan selama hidupku.

7. Adikku ‘Putri’ tercinta terima kasih atas ide, nasehat dan bantuannya kepada Kakak selama ini.

8. Sobat-sobatku seperjuangan, Rahma, Yety, Rengky, Ima, I’ik dan U’ul, terselesaikanya tugas akhir ini tidak lain karena motivasi kalian dan aku pasti akan rindukan kebersamaan kita lagi.

9. Teman-temanku Nayay, Irwan, Isa dan verdiani, kebersamaan itu akan kuingat selamanya, terima kasih atas bantuan, saran dan motifasi yang telah kalian berikan, semuanya takkan pernah kulupakan, cepat lulus ya..? SEMANGAT..!!!

10. Spesial Thank’s to My Heart yang telah menemani dan membantu apapun yang aku butuhkan. Serta do’a, nasehat dan motivasi yang kau berikan, semuanya sangat berarti bagiku. Terima kasih.

Semoga Allah SWT memberi balasan atas segala bantuan yang diberikan, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap semoga karya yang sederhana ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya.

Billahi Fi Sabilil Haq Fastabiqul Khairat

Malang, 05 Mei 2007

(5)

DAFTAR ISI

Isi Halaman

HALAMAN JUDUL... i

LEMBAR PERSETUJUAN... ii

LEMBAR PENGESAHAN... iii

LEMBAR PERNYATAAN... iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN... vi

KATA PENGANTAR... vii

ABSTRAKSI... viii

DAFTAR ISI... ix

DAFTAR TABEL... xii

DAFTAR GAMBAR... xiii

DAFTAR LAMPIRAN... xv BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 6 1.3 Tujuan Penelitian ... 6 1.4. Manfaat Penelitian ... 7 1.5 Batasan Penelitian ... 7 1.6 Definisi Istilah ... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Ikan Mas (Cyprinus carpio) ... 9

2.1.1 Klasifikasi Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) ... 9

2.1.2 Morfologi Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) ... 9

2.1.2.1 Induk Jantan ... 11

2.1.2.2 Induk Betina ... 11

2.2 Habitat Ikan Mas (Cyprinus carpio) ... 11

2.3 Ras-Ras Ikan Mas ... 13

2.3.1 Ras-Ras Ikan Mas Konsumsi ... 13

(6)

2.4 Reproduksi Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) ... 16

2.5 Klasifikasi Bakteri Aeromonas hydrophila... 17

2.6 Morfologi Bakteri Aeromonas hydrophila... 18

2.7 Habitat dan Penyebaran Bakteri Aeromonas hydrophila... 18

2.8 Metabolisme dan Perkembangan Bakteri Aeromonas hydrophila... 19

2.9 Infeksi Ikan Mas Oleh Bakteri Aeromonas hydrophila... 19

2.10 Temulawak (Curcuma xanthorriza)... 21

2.10.1 Klasifikasi Temulawak (Curcuma xanthorriza) ... 21

2.10.2 Morfologi Temulawak (Curcuma xanthorriza)... 22

2.10.3 Penyebaran Temulawak (Curcuma xanthorriza)... 23

2.11 Kegunaan dan Kandungan Temulawak (Curcuma xanthorriza)... 24

2.12 Aktivitas Antibakteri Temulawak (Curcuma xanthorriza)... 25

2.13 Kerangka Konsep Penelitian ... 27

2.14 Hipotesa ... 28

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 29

3.2 Populasi dan Sampel... 29

3.2.1 Populasi ... 29 3.2.2 Sampel... 29 3.3 Variabel Penelitian... 30 3.3.1 Variabel Bebas ... 30 3.3.2 Variabel Kontrol... 30 3.3.3 Variabel Terikat ... 30

3.4 Tempat dan Waktu Penelitian... 31

3.4.1 Waktu penelitian ... 31

3.4.2 Tempat Penelitian... 31

(7)

3.6 Prosedur Kerja ... 32

3.6.1 Tahap Persiapan ... 32

3.6.1.1 Alat yang digunakan ... 33

3.6.1.2 Bahan yang digunakan ... 33

3.6.1.3 Pembuatan Serbuk Temulawak... 34

3.6.2 Tahap Pelaksanaan ... 35

3.6.3 Tahap Pengumpulan Data ... 36

3.7 Tabulasi Data ... 36

3.8 Lay Out Penelitian ... 37

3.9 Analisis Data ... 38

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 43

4.2 Analisa Data ... 44

4.3 Pembahasan... 47

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 56

5.2 Saran... 56

DAFTAR PUSTAKA... 58

(8)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kisaran Prosentase Tingkat Kelulushidupan Benih Ikan Mas . 55 Lampiran 2 Data Pengamatan Derajat keasaman (pH) dalam akuarium

-akuarium Percobaan Selama Penelitian... 56

Lampiran 3 Data Pengamatan Suhu Air dalam Akuarium-Akuarium Percobaan Selama Penelitian ... 57

Lampiran 4 Uji Normalitas Kelulushidupan Ikan Mas... 58

Lampiran 5 Uji Homogenitas ... 60

Lampiran 6 Analisis of Varian (ANAVA) Dua Jalur... 66

Lampiran 7 Uji BNT... 69

Lampiran 8 Daftar Tabel Normalitas... 70

Lampiran 9 Daftar Tabel Nilai Kritis Uji Normalitas ... 71

Lampiran 10 Daftar Tabel Uji Homogenitas ... 72

Lampiran 11 Daftar Tabel Nilai F ... 73

Lampiran 12 Daftar Tabel Uji BNT ... 77

Lampiran 13 Dokumen Penelitian ... 78

(9)

DAFTAR PUSTAKA

Afriyanto, E dan E, Liviawati, 1992. Pengendalian Hama dan Penyakit Ikan. Penerbit Kanisius. Jakarta.

Buchanan, R.E dan N.E. Gibson, 1974. Bergey’s Manual of Determinative bacteriology. Eight Edition. The Williams and Wilkins Company. Baltimore dalam Prajitno, A.1996. Penggunaan Vaksin Aeromonas hydrophila Terhadap Benih Ikan Mas Koki. Fakultas Perikanan Universitas Brawijaya Malang.

Bullock, G.L, D.A. Canroy and S.F. Sniezko. 1971. The Identification Of Fish Pathogenic Bacteria. Book 28. In Sniezko and Azelord. Disease Of Fish. T. F. H. Publication. England.

Cahyono, B. 2004. Budidaya Ikan Air Tawar. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. Djarijah Siregar, A. 2005. Pembenihan Ikan Mas. Penerbit Kanisius.

Yogyakarta.

Dwidjoseputro, D. 1987. Dasar-Dasar Mikrobiologi. Penerbit Djambatan. Jakarta.

Ghufran, M dan Kordi. 2004. Hama dan Penyakit Ikan Kakap. Penerbit Kanisius. Jakarta.

Jangkaru, Z. 2000. Memelihara Ikan di Kolam Tadah Hujan. Penerbit Penebar Swadaya. Jakarta.

Khairuman, A. 2000. Menanggulangi Penyakit Pada Ikan Mas dan Koi. Penerbit Agromedia Pustaka. Jakarta.

Khairuman, A dan Sudenda, D. 2002. Pembesaran Ikan Mas di Kolam Air Deras. Penerbit Agromedia Pustaka. Jakarta.

Khairuman, A dan Sudenda, D. 2002. Budidaya Ikan Mas Secara Intensif. Penerbit Agromedia Pustaka. Jakarta.

Lay, W, B dan Hastowo, S. 1992. Mikrobiologi. Penerbit Rajawali Press. Jakarta. Lingga, P dan Susanto, H. 1997. Ikan Hias Air Tawar. Penerbit Penebar

(10)

Lingga, P. 1999. Benih Ikan Mas Kolam air Deras. Penerbit Penebar Swadaya. Jakarta.

Lukman dan Silitonga. 1985. Temulawak, Khasiat dan Kegunaan. LPHH. Bogor. Dalam Setyaningsih. 1999. Pengaruh Kurkuminoid Temulawak (Curcuma xanthorriza) Terhadap Ransum Ayam Pedaging. Fakultas Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang.

Muhlisah, F. 1999. Temu-Temuan dan Empon-Empon Budidaya dan Manfaatnya. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.

Paperna, I. 1980. Parasites Infection and Disease of Fish in Africa. Food and Agricultur Organization of United Nation.

Pelczar, M.J. and J.R. Reid. 1972. Dasar-Dasar Mikrobiologi. Alih bahasa: R. S. Hadioetomo, T. Imas, S.S, Tjitrosomo dan S. L. Angka. Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta.

Pelczar, M,j. dan E,C,S, Chan. 1988. Dasar-Dasar Mikrobiologi II. Alih bahasa: R,S, Hadioetomo, T, Imas, S.S, Tjitrosomo dan S. L. Angka. Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta.

Poerwanti, E, U dan Rofieq, A. 1994. Metodologi Penelitian. Universitas Muhammadiyah Malang.

Prajitno, A. 2003. Pengobatan Penyakit Aeromonas hydrophila Pada Benih Ikan Gurami Menggunakan Kunyit. Jurnal Penelitian Perikanan. Volume 6, Juni 2003, hlm. 72

Rismunandar. 1988. Rempah-Rempah Komoditi Ekspor Indonesia. Penerbit Sinar Baru. Bandung.

Robert, R, J. 1978. Fish Pathology. Abaillere Tindall. London.

Rochdianto, A. 1994. Budidaya Ikan di Jaring Terapung. Penerbit Penebar Swadaya. Jakarta.

Rofieg, A. 2002. Metodologi Penelitian. Modul Mahasiswa Biologi. Universitas Muhammadiyah Malang.

Rukmana, R. 2003. Temulawak Tanaman Obat dan Rempah. Penerbit Kanisius, Yogyakarta.

Saanin. 1984. Taksonomi dan kunci Identifikasi Ikan. Penerbit Bina Cipta. Bogor.

(11)

Sudjana. 1992. Metode Statistika. Penerbit Tarsito. Bandung.

Susanto, H dan Rochdianto, A. 2000. Kiat Budidaya Ikan di Lahan Kritis. Penerbit Penebar Swadaya. Jakarta.

Suseno, D. 1996. Pengelolaan Usaha Pembenihan Ikan Mas. Penerbit Penebar Swadaya. Jakarta.

Sutjiati, M. 1990. Penyakit Ikan. Fakultas Perikanan. Universitas Brawijaya Malang.

Volk, W, A and M, F, Wheeler. 1988. Mikrobiologi Dasar. Alih bahasa: Markham. Penerbit Erlangga. Jakarta

Referensi

Dokumen terkait

mengenai permasalahan yang diteliti yakni, Badan Permusyawaratan Desa, Kepala Desa Mattirowalie, Perangkat Desa dan Tokoh Masyarakat Desa Mattirowalie. Data yang

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

ِتَٰجۡنَ ۡلِّٱ يِنْوُ ِّلِّ ٖذَٰيٓ َلِّ ِسبَهاىنٱَو ِمۡيانٱ ِفَٰهِز ۡخٱَو ِ ۡسَ ۡلِّٱَو ِد َٰى َٰماسنٱ ِكۡهَخ يِف ان ِِ إ Sesungguhnya dalam penciptaan langt

BEP adalah suatu titik kesinambungan dimana pada titik tersebut jumlah hasil penjualan sama dengan jumlah biaya yang dikeluarkan atau perusahaan tersebut tidak mengalami laba

Hasil pengamatan aktivitas siswa dalam pembelajaran matematika melalui penerapan metode Question Student Have pada siswa kelas VIIIA SMPN 1 Bulukumba menunjukkan bahwa siswa

Potensi keberpihakan pemerintah terhadap sebagian pemegang izin muncul dengan keluarnya Permen ESDM No 1 Tahun 2014 yang melarang eksport mineral mentah tetapi

Berdasarkan data mengenai kasus kanker payudara di dunia dan di Indonesia yang diperkirakan akan meningkat di masa depan, faktor-faktor yang berkontribusi sebagai