• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peran Dan Fungsi Sekretaris Pada Perum Bulog Divre Sumut Gatot Subroto Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peran Dan Fungsi Sekretaris Pada Perum Bulog Divre Sumut Gatot Subroto Medan"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

PROFIL PERUSAHAAN

A. Sejarah Perusahaan

BULOG adalah perusahaan umum milik Negara yang bergerak di bidang

logistik pangan. Ruang lingkup bisnis perusahaan meliputi usaha logistik/

pergudangan, survei dan pemberantasan hama, penyediaan karung plastik, usaha

angkutan, perdagangan komoditi pangan dan usaha eceran. Sebagai perusahaan

yang tetap mengemban tugas publik dari pemerintahan, BULOG tetap melakukan

kegiatan menjaga harga dasar pembelian untuk gabah, stabilisasi harga khususnya

harga pokok, menyalurkan beras untuk orang miskin (Raskin) dan pengelolaan

stock pangan.

Perjalanan Perum BULOG dimulai pada saat dibentuknya BULOG pada

tanggal 10 Mei 1967 berdasarkan Keputusan Presidium Kabinet

No.114/U/Kep/5/1967, dengan tujuan pokok untuk mengamankan penyediaan

pangan dalam rangka menegakkan eksistensi pemerintahan baru. Selanjutnya

direvisi melalui Keppres No. 39 tahun 1969 tanggal 21 Januari 1969 dengan tugas

pokok melakukan stabilisasi harga beras, dan kemudian direvisi kembali melalui

Keppres No. 39 Tahun 1987, yang dimaksudkan untuk menyongsong tugas

BULOG dalam rangka mendukung pembangunan komoditas pangan yang multi

komoditas. Perubahan berikutnya dilakukan melalui Keppres No. 103 tahun 1993

yang memperluas tanggung jawab BULOG mencakup koordinasi pembangunan

(2)

pangan dan meningkatkan mutu gizi pangan, yaitu ketika kepala BULOG

dirangkap oleh Mentari Negara Urusan Pangan.

Pada tahun 1995, keluar Keppres No.50, untuk menyempurnakan struktur

organisasi BULOG yang pada dasarnya bertujuan untuk lebih mempertajam tugas

pokok, fungsi, serta peran BULOG.Oleh karena itu, tanggung jawab BULOG

lebih difokuskan pada peningkatan stabilitas dan pengelolaan persediaan bahan

pokok dan pangan.Tugas pokok BULOG sesuai Keppres tersebut adalah

mengandalkan harga dan mengelola persediaan beras, gula, gandum, terigu,

kedelai, pakan dan bahan pangan lainnya, baik secara langsung maupun tidak

langsung.

Dalam rangka menjaga kestabilan harga pangan bagi produsen dan

konsumen serta memenuhi kebutuhan pangan berdasarkan kebijakan umum

pemerintah. Namun tugas tersebut berubah dengan keluarnya Keppres No. 45

tahun 1997, dimana komoditas yang dikelola BULOG dikurangi dan tinggal beras

dan gula. Kemudian memulai Keppres No. 19 tahun 1998 tanggal 21 januari

1998, pemerintah mengembalikan tugas BULOG seperti Keppres No. 39 tahun

1968. Selanjutnya melalui Keppres No. 19 tahun 1998, ruang lingkup komoditas

yang ditangani BULOG kembali dipersempit seiring dengan kesepakatan yang

diambil oleh pemerintah.

Dalam Keppres tersebut, tugas pokok BULOG dibatasi hanya untuk

menangani komoditas beras. Sedangkan komoditas lain yang dikelola selama ini

dilepaskan ke mekanisme pasar. Arah perintah mendorong BULOG menuju suatu

(3)

dimana didalamnya tersirat BULOG sebagai organisasi transisi (tahun 2003)

menuju organisasi yang bergerak dibidang jasa logistik disamping masih

menangani tugas tradisionalnya. Pada Keppres No. 29 tahun 2000 tersebut, tugas

pokok BULOG adalah melaksanakan tugas pemerintahan dibidang manajemen

logistik melalui pengelolaan persediaan, distribusi dan pengendalian harga beras

(mempertahankan harga pembelian pemerintah), serta usaha logistik sesuai

dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Arah perubahan tersebut semakin kuat dengan keluarnya Keppres No. 166

tahun 2000, yang selanjutnya diubah menjadi Keppres No. 103/2000. Kemudian

diubah lagi dengan Keppres No 03 tahun 2002 tanggal 7 Januari 2002 dimana

tugas pokok BULOG masih sama dengan ketentuan dalam Keppres No. 29 tahun

2000, tetapi dengan perubahan yang berbeda dan memberi waktu masa transisi

sampai dengan tahun 2003. Akhirnya dengan dikeluarkan Peraturan Pemerintah

RI No. 7 tahun 2003 BULOG resmi beralih status menjadi Perusahaan Umum

(Perum) BULOG.

B. Visi dan Misi Perum Bulog

Visi

Terwujudnya perusahaan yang handal dalam pencapaian ketahanan pangan

nasional yang berkelajutan.

Misi

1. Memenuhi kecukupan pangan pokok secara aman, bermutu stabil dan

(4)

2. Mewujudkan SDM professional, jujur, dan amanah.

3. Menyelenggarakan kegiatan ekonomi dibidang pangan dan bermanfaat kepada

steakholder.

4. Menjalankan usaha dalam bidang produksi pemasaran dan jasa dibidang

komoditi pangan guna mendukung program pengembangan hasil pertanian

khususnya pangan dan bidang lainnya dengan upaya memaksimalkan

produktivitas, efesien dan kemampuan menghasilkan laba.

Nilai-Nilai Dasar Perum Bulog

a. Kualitas

Perusahaan dengan seluruh jajaran menejemen dan pengawai sepakat untuk

beriorentasi pada kualitas produk dan pelayanan pada rakyat (konsumen)

sesuai dengan visi dan misi.

b. Integrasi

Keutuhan pribadi, menejemen dan organisasi yang mencerminkan konsistensi

antara pribadi dan prilaku.

c. Team Work

Seluruh unit kerja karyawan bergerak fokus dan total secara terintegrasi dalam

rangka menciptakan visi dan misi perusahaan.

d. Inovatif

Kemampuan untuk berpikir dan mengembangkan nilai-nilai kreativitas dan

(5)

e. Responsif

Kemampuan perusahaan untuk mengambil keputusan dan melakukan

upaya-upaya prevetif maupun kuratif dalam menghadapi setiap perusahaan

(6)
(7)

C. Job Description

1. Direktorat Pelayanan Publik

Tugasnya adalah:

a) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan pengadaan dalam negri dan luar negri.

b) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan persediaan dan perawatan.

c) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan penyaluran.

d) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

analisa harga dan pasar.

2. Direktorat Perencanaan dan Pengembangan Usaha

Tugasnya adalah:

a) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan perencanaan dan pengembangan usaha dibidang industry

pemberasan dan industri non pemberasaan.

b) Merencankan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan perencanaan dan pengembangan usaha dibidang pembelian

dan pemberasaan pangan dan non pangan.

c) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

(8)

d) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

penyusunan perencanaan streategi perusahaan serta penelitian dan

pengembangan.

3. Direktorat Keuangan

Tugasnya adalah :

a) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan anggaran.

b) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan perbendaharaan.

c) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan akuntasi.

d) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan investasi.

4. Direktorat Sumber Daya Manusia dan Umum

Tugasnya adalah:

a) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan sumber daya manusia.

b) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan organisasi dan tatalaksana.

c) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

(9)

d) Merencanakan, mengarahkan, mengkoordinasikan dan mengendalikan

kegiatan umum.

5. Sekretariat Perusahaan

Sekretaris Perusahaan adalah unit pembantu Direksi dalam melaksanakan

kegiatan dibidang tata usaha.

Bagian tata usaha terdiri dari:

a) Subbagian Surat dan Ekspedisi

Tugasnya adalah:

Merencanakan, mengkoordinasikan, memonitor, mengevaluasi dan

melakukan kegiatan urusan pengagendaan, pendistribusian,

pengedaan surat dan dokumen serta menyimpan, penggunaan arsip

dan dokumen serta penerimaan dan pengiriman

surat/dokumen/berita dan pemeliharaan dokumen perusahaan yang

berkaitan dengan perikatan pihak luar.

b) Subbagian Penyusunan Laporan

Tugasnya adalah:

Merencanakan, mengkoordinasikan, memonitor, mengevaluasi dan

melakukan kegiatan penyiapan bahan laporan perusahaan, antara

lain berupa rapat kerja dengan DPR, bahan

pidato/sambutan/ceramah serta laporan lainnya yang berkaitan

(10)

c) Subbagian Perjalanan Dinas

Tugasnya adalah:

Merencanakan, melakukan dan mengkoordinasikan kegiatan

administrasi perjalanan dinas Direksi dan Pengawai dan pelayanan

dinas lainnya.

Bagian sekretaris direksi terdiri dari:

a) Subbagian TU DIRUT

Tugasnya adalah:

Merencanakan, mengkoordinasikan, memonitor, mengevaluasi dan

melakukan pengaturan jadwal/acara, administrasi surat

menyurat/perkantoran, keuangan dan logistik.

b) Subbagian Pelayanan Direksi

Tugasnya adalah:

Merencanakan, mengkoordinasikan, mengevaluasi dan melakukan

pengkoordinasian sekretaris direktur dalam hal penyusunan agenda

rapat-rapat direksi dan perjalanan dinas direksi.

c) Subbagian Protokol

Tugasnya adalah:

Merencanakan, mengkoordinasikan, dan melakukan kegiatan

keprotokolan perusahaan meliputi pengaturan penjemputan dan

(11)

6. Satuan Pengawasan Intern

Tugasnya adalah:

a) Melaksanakan pemeriksaan intern bidang pelayanan publik,

perencanaan dan pengembangan usaha, keuangan, SDM dan umum,

kesekretariatan, pendidikan dan pelatikan, penelitian dan

pengembangan serta teknologi informasi.

b) Merencanakan, mengkoordinasikan, memonitor, mengevakuasi dan

melakukan kegiatan penatausahaan, pelayanan administrasi dan

keuangan serta dokumentasi SPI.

c) Merencanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan

melaksanakan kegiatan pemeriksaan dibidang pelayanan publik,

perencanaan dan pengembangan usaha, serta administrasi dan

keuangan.

7. Pusat Pendidikan dan Pelatihan

Tugasnya adalah:

a) Merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengendalikan kegiatan

penyusunan dan pengembangan program serta penyelenggaraan

pendidikan dan pelatihan.

b) Merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengendalikan kegiatan

pengelolaan sarana dan kerja sama pendidikan dan pelatihan.

c) Merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengendalikan kegiatan

(12)

d) Merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengendalikan kegiatan

pelayanan teknis administrasi serta keuangan semua satuan organisasi

dilingkungan pusdiklat.

8. Administrasi dan keuangan

Tugasnya adalah:

a) Merencanakan dan mengkoordinasikan kegiatan pengelolaan

administrasi sumber daya manusia, urusan hukum dan klaim.

b) Merencanakan dan mengkoordinasikan kegiatan pengelolaan surat

menyurat, arsip, ekspedisi, hubungan masyarakat, kerumah tanggaan

dan pengelolaan pengadaan, pemeliharaan perlengkapan sarana kantor,

rumah dinas jabatan, mess, pergudangan dan inventaris serta

penghapusan.

c) Merencanakan dan mengkoordinasikan kegiatan pengolaan anggaran,

administrasi pembiayaan dan verifikasi.

d) Merencanakan dan mengkoordinasikan kegiatan administrasi

pembukuan, neraca, laporan pertanggung jawaban keuangan dan

hubungan rekening antar kantor.

D. Jaringan Kegiatan

(13)

E. Kinerja Kegiatan Terkini

1. Pengembangan usaha melalui Bulog Mart

Perum bulog dewasa ini mulai mencoba mengembangkan usaha dalam

bidang komersil dengan menggunakan toko-toko bulog mart di seluruh

Indonesia, adapun komoditi-komoditi yang didagangkan merupakan bahan

pokok kehidupan sehari-hari seperti: Beras medium, beras premium, gula

pasar, minyak goreng, tepung terigu, jenis susu.

Seperti di Sumatra Utara, tahun 2014 akan dibangun sebanyak 20 gerai

Bulog Mart dan sementara yang telah siap dan beroperasi sebanyak 9 gerai

Bulog Mart (Medan, Tj.Morawa, P.Siantar, Kisaran, Rantau Parapat,

Padangsidimpuan, Sibolga,Gunung Tua dan Kaban Jahe).

2. Melakukan penjualan bahan pokok secara eceran maupun grosir.

F. Rencana Kegiatan

a) Pembelian gabah dan beras, dalam rangka ketahanan stock.

b) Memantau harga pasar.

c) Melakukan pendistribusian beras kepada masyarakat miskin (raskin) atas

dasar Surat Permintaan Alokasi (SPA) dari perintah kabupaten/kota.

d) Melakukan operasi pasar beras bila harga beras di pasar sudah mulai

merambat naik (diatas harga eceran tertinggi, atas permintaan

Referensi

Dokumen terkait

Banyak pihak, khususnya para penulis buku mengenai PTK dan atau pengamat pendidikan, memberikan tuduhan bahwa guru-guru di lapangan, bukan hanya di desa, tetapi juga di kota,

Adapun rumusan masalah penelitian yaitu apa saja faktor yang mempengaruhi pelayanan pada PT.Pos Indonesia Pekanbaru, apa saja langkah- langkah yang dilakukan PT.Pos

Tahap perancangan alat terdiri dari perancangan hardware dan perancangan mekanik system alat. Sistem yang akan dibuat adalah meliputi pembuatan rangkaian relay

Batik pola selera rakyat merupakan batik rakyat yang menjadi bagian dari tradisi budaya masyarakat Lasem dan sudah menjadi ciri khas daerah Lasem, sehingga pada beberapa

Metode/cara pengerjaan, acuan yang digunakan: dikerjakan secara individual dengan menggunakan konsep manajemen strategi.. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:

Melakukan review materi minggu lalu Memandu diskusi dan tanya jawab. 

[r]

Kelompok Usaha mencatat penyisihan manfaat untuk memenuhi dan menutup imbalan minimum yang harus dibayar kepada karyawan-karyawan sesuai dengan Undang-undang