• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tinjauan Hukum tentang Pelayanan Publik di Bidang Pertanahan ( Studi Kasus Pada Kantor BPN Kabupaten Deli Serdang )

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tinjauan Hukum tentang Pelayanan Publik di Bidang Pertanahan ( Studi Kasus Pada Kantor BPN Kabupaten Deli Serdang )"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

vii

ABSTRAK

Yuni Agatha Sitorus *

Suryaningsih, S.H., M.Hum ** Erna Herlinda, S.H., M.Hum ***

Pelayanan Publik adalah segala kegiatan pelayanan yang dilaksanakan oleh penyelenggaran pelayanan public sebagai upaya pemenuhan kebutuhan penerima pelayanan maupun pelaksana ketentuan Perundang- Undangan. Pelayanan public dipilih sebagai cara tepat untuk mewujudkan Good Governance dikarenakan dalam penyelenggaraan pelayanan public melibatkan kepentingan semua unsur yaitu pemerintah, masyarakat sipil dan mekanisme pasar, sehingga dianggap memiliki pengaruh besar terhadap aspek-aspek fungsi pemerintah lainnya.

Instansi Penyelenggara Pelayanan Publik di bidang Pertanahan adalah Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia (BPN). Badan Pertanahan Nasional (BPN) merupakan instansi vertikal, sebagai unit vertikal yang menyelenggarakan pelayanan bidang pertanahan. Unit layanan vertikal adalah unit layanan yang berada di bawah kementerian / lembaga pusat tetapi memiliki layanan sampai di tingkat daerah.BadanPertanahanNasional (BPN) adalah Lembaga Pemerintah Non Departemen yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Presiden dan dipimpin oleh Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN).Kepala Kantor Pertanahan Kab Deli Serdang sendiri adalah dibawah pimpinan Bapak Ir. Kalvyn A. Sembiring.

Adapun Prosedur pelayanan di Kantor Pertanahan Kab Deli Serdang berjalan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh Peraturan Perundang-undangan, dan Sesuai dengan Peraturan Kepala BPN Republik Indonesia.Tetapi dalam melaksanakannya Pihak Kantor tatkala menemukan hambatan-hambatan, baik dari pihak kantor itu sendiri atau dari pihak masyrakatnya dandisinilah tugas pihak Kantor Deli Serdang untuk tetap intensif memberikan pembinaan dan pengarahan pada seluruh aparat agar dapat mengubah pola pikir yang sudah terbentuk selama ini (polapikir lama) bahwa mereka adalah pelayan masyarakat bukan harus dilayani.Dan terhadap pihak masyarakatnya, Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang agar lebih giat memberikan penyuluhan-penyuluhan kepada masyarakat dimana agar masyarakatlebih antusias supaya permasalahan-permasalahan dapat diminimalkan dalam setiap pelayanan public khususnya bidang pertanahan sehingga konflik – konflikdapatdiatasi.

*MahasiswaFakultasHukumUniversitas Sumatera *DosenPembimbing I

*DosenPembimbing II

Referensi

Dokumen terkait

development in linguistic study, especially concerning foreign

[r]

Ditjen Sumber Daya Iptek dan Dikti menengarai ada beberapa faktor penyebab menurunnya minat mengikuti PKPI, yang meliputi (1) faktor dari calon peserta PKPI sendiri,

Analisis pertama yang dilakukan dengan cara membandingkan topik pengetahuan pada materi tersebut dengan topik yang dituntut indikator pembelajaran, menghasilkan

[r]

(1) Lokasi yang ditunjuk sebagai hutan kota sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 dapat berada pada tanah negara atau tanah hak.. (2) Terhadap tanah hak yang ditunjuk

Hasil :penelitian menunjukkanmayoritas pengetahuan cukup sebanya 21 orang (51,8%).Sedangkan berdasarkan umur mayoritas berpengetahuan cukup sebanyak 16 orang (57,1%) pada umur 20-35

dalam menghadapi tanda bahaya kehamilan di pondok bersalin puri husada manggung ngemplak boyolali.Diperoleh pada tanggal 1 juli 2014 dari