TINJAUAN YURIDIS TERHADAP STATUS ANAK
PERUSAHAAN YANG INDUK PERUSAHAAN BERUBAH
STATUS MENJADI PENANAMAN MODAL ASING
TESIS
Oleh
CHRISTINAWATY
127011130/M.Kn
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP STATUS ANAK
PERUSAHAAN YANG INDUK PERUSAHAAN BERUBAH
STATUS MENJADI PENANAMAN MODAL ASING
TESIS
Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara
Oleh
CHRISTINAWATY
127011130/M.Kn
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
Judul Tesis : TINJAUAN YURIDIS TERHADAP STATUS ANAK
PERUSAHAAN YANG INDUK PERUSAHAAN
BERUBAH STATUS MENJADI PENANAMAN
MODAL ASING Nama Mahasiswa : CHRISTINAWATY
Nomor Pokok : 127011130
Program Studi : Kenotariatan
Menyetujui Komisi Pembimbing
(Prof. Dr. Bismar Nasution, SH, MH)
Pembimbing Pembimbing
(Prof.Dr.Muhammad Yamin,SH, MS,CN) (Dr.T.Keizerina Devi A,SH,CN,MHum)
Ketua Program Studi, Dekan,
(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN) (Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)
Telah diuji pada
Tanggal : 16 Januari 2015
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Prof. Dr. Bismar Nasution, SH, MH
Anggota : 1. Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN
2. Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum
3. Dr. Mahmul Siregar, SH, MHum
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : CHRISTINAWATY
Nim : 127011130
Program Studi : Magister Kenotariatan FH USU
Judul Tesis : TINJAUAN YURIDIS TERHADAP STATUS ANAK
PERUSAHAAN YANG INDUK PERUSAHAAN
BERUBAH STATUS MENJADI PENANAMAN MODAL ASING
Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri
bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat karena
kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh Program Studi
Magister Kenotariatan FH USU dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas
perbuatan saya tersebut.
Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam keadaan
sehat.
Medan,
Yang membuat Pernyataan
Nama :CHRISTINAWATY
i ABSTRAK
Penanaman modal asing menunjukkan bahwa motif suatu perusahaan menanamkan modalnya di suatu negara adalah mencari keuntungan. Keuntungan tersebut diperoleh dari berbagai sebab pendukung seperti upah buruh yang murah, dekat dengan sumber bahan mentah, luasnya pasar yang baru, menjual teknologi (merek, paten, rahasia dagang, desain industri),menjual bahan baku untuk dijadikan bahan jadi Sementara bagi negara penerima modal, berharap ada partisipasi penanam modal atau investor dalam pembangunan nasionalnya. Namun sering menjadi permasalahan yaitu mengenai status dari anak perusahaan apabila induk perusahaan menjadi perusahaan dengan fasilitas Penanaman Modal Asing (PMA).bahkan undang-undang penanaman modal selaku wadah hukum penanaman modal di Indonesia tidak mengatur secara tegas dan terperinci terkait status anak perusahaan.hal inilah yang menjadi dasar pemikiran untuk melakukan penelitian dengan membahas tinjauan yuridis terhadap status anak perusahaan yang induk perusahaan berubah status menjadi penanaman modal asing.
Penelitian ini adalah penelitian yuridis normatif yang bersifat deskriptif analitis. yaitu dengan cara meneliti bahan kepustakaan atau bahan data sekunder yang meliputi buku-buku serta norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan, asas-asas hukum, kaedah hukum dan sistematika hukum serta mengkaji ketentuan perundang-undangan.
Pada tahun 2013, BKPM mengeluarkan Peraturan BKPM Nomor 5 tahun 2013 tentang pedoman danTata Cara Perizinan dan Non Perizinan Penanaman Modal. Dengan diterbitkannya UU No.5 Tahun 2013 ini maka sejak saat itu selain kewajiban perubahan status terhadap PT Non PMDN/PMA yang sahamnya dibeli oleh PT PMA, terdapat juga kewajiban bagi anak perusahaan PT PMA tersebut untuk merubah status menjadi PT.PMA. Dengan adanya perubahan ketentuan melalui Peraturan Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Nomor 5 Tahun 2013 tentang Pedoman dan Tata Cara Perizinan dan Non Perizinan Penanaman Modal .Ketentuan yang dirubah diantaranya adalah dengan menghapus beberapa ketentuan yang memuat kewajiban anak perusahaan untuk memperoleh izin Prinsip, yaitu penghapusan pada Pasal 28 ayat 8 serta 28 ayat 9 undang-undang No.5 tahun 2013 tersebut.maka ditarik kesimpulan bahwa dengan dikeluarkannya UU No.12 tahun 2013 yang merupakan revisi atas UU No.5 tahun 2013, maka perubahan status suatu induk perusahaan yang berubah status menjadi penanaman modal asing tidak diwajibkan dengan diikuti perubahan status pula oleh perusahaan anak dari perusahaan induknya.
ii ABSTRACT
Foreign investment indicates that the motive of a company to invest its capital in a certain country is to obtain profit. The profit comes from several factors such as low workers’ wage, close to raw material source, large new market, selling technology (brand, patent, company ’s secret, and industrial design), and selling raw materials for finished products. Meanwhile, the country which receives the capital expects the participation of the investors to develop its national development. However, it usually faces problem about the status of subsidiary company when holding company gets the facility of PMA (Foreign Investment). Law of Investment as the legal means of foreign investment in Indonesia does not clearly regulate in detail the status of subsidiary company.This problem became the basic thinking for the researcher to conduct a research, based on judicial point of view, on the status of subsidiary company with its holding company changed to foreign investment.
The research used judicial normative and descriptive analytic approach by conducting library research, while secondary data included books and legal norms which were found in legal provisions, legal principles, and legal system and studying legal provisions, laws, and regulations.
In 2013, BKPM (Capital Investment Coordinating Board) issued BKPM Regulation No. 5/2013 on The Guidelines and Procedures for Permit and Non-Permit firr Foreign Investment. Since then, the obligation of the change in status occurred to PT Non PMDN/PMDA (Domestic Investrnent/Foreign Investment) whose stock has been bought by PT PM/1, the status of subsidiary company also had to change its status to PT PMA. There was the amendment of provision in the Regulation of the Capital Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia No. 12/2013 on the Amendment of the Regulation of the Head of the Capital Investment Coordinating Board No. 5/2013 on the Guidelines and Procedures for Permit and Non-Permit for Foreign Investment. The provision which had been changed was by eliminating several provisions which contained the obligation of subsidiary company to obtain Principle license; namely, the revocation of Article 28, paragraph 8 and Article 28 paragraph 9 of Law No.5/2013. It could be concluded that by the issuance of Law No. 12/2013 as the revision of Law No. 5/2013, a holding company which changed its status to foreign investor was necessarily followed by the change infistatus of a subsidiary company from its holding company.
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa penuh
kasih dan anugrah, karena atas kasih karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan
sebuah karya ilmiah berbentuk Tesis dengan judul “TINJAUAN YURIDIS
TERHADAP STATUS ANAK PERUSAHAAN YANG INDUK PERUSAHAAN
BERUBAH STATUS MENJADI PENANAMAN MODAL ASING”.
Penyusunan Tesis ini bertujuan untuk melengkapi syarat memperoleh gelar Magister
Kenotariatan pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas
Sumatera Utara.
Dengan penuh kesadaran bahwa tiada satupun yang sempurna di muka bumi
ini, penulis menyadari bahwa di dalam penyusunan tesis ini masih terdapat
kekurangan dan kelemahan terlebih dengan keterbatasan kemampuan, baik dari segi
penyajian teknik penulisan maupun materi. Penulisan tesis ini tidaklah mungkin akan
menjadi sebuah karya ilmiah tanpa adanya bimbingan dan dukungan dari berbagai
pihak yang telah ikut serta baik langsung maupun tidak langsung dalam usaha
menyelesaikan tesis ini. Untuk itu penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
yang tak terhingga kepada:
1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A (K)
selaku Rektor Universitas Sumatera Utara, atas kesempatan yang diberikan untuk
mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Pascasarjana Magister
Kenotariatan (M.Kn) Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Prof. Dr. Runtung, SH, M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara atas kesempatan yang diberikan untuk mengikuti dan
menyelesaikan pendidikan Program Pascasarjana Magister Kenotariatan (M.Kn)
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN, selaku Ketua Program
Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara dan juga selaku Dosen
iv
mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Pascasarjana Magister
Kenotariatan (M.Kn) Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara serta telah
dengan sabar memberikan masukan yang berarti dalam penulisan tesis ini.
4. Ibu Dr. T. Keizerina Devi Azwar, SH, CN, M.Hum, selaku Sekretaris Program
Studi Magister Kenotariatan pada Fakultas Hukum Sumatera Utara dan juga
selaku Dosen Pembimbing III dalam penelitian tesis ini, atas kesempatan yang
diberikan untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Pascasarjana
Magister Kenotariatan (M.Kn) Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara serta
telah dengan sabar memberikan masukan yang berarti dalam penulisan tesis ini.
5. Bapak Prof. Dr. Bismar Nasution, SH, M.H, selaku Dosen Pembimbing Utama
dalam penelitian tesis ini, yang telah dengan sabar memberikan masukan yang
berarti dalam penulisan tesis ini.
6. Bapak Dr. Mahmul Siregar SH, M.Hum, selaku Dosen Penguji dalam
penelitian tesis ini, yang telah dengan sabar memberikan masukan yang berarti
dalam penulisan tesis ini.
7. Bapak Dr. Syahril Sofyan, SH, M.Kn, selaku Dosen Penguji dalam penelitian
tesis ini, yang telah dengan sabar memberikan masukan yang berarti dalam
penulisan tesis ini.
8. Para Dosen pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara atas jasa-jasanya dalam memberikan ilmu selama
masa perkuliahan.
9. Segenap Keluarga Besar Penulis atas segala doa, rasa sayang dan cinta yang
tidak terbatas sehingga menjadi dukungan untuk penulis selama perkuliahan,
khususnya dalam menyelesaikan tesis ini.
10.Para Pegawaipada Program Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas
Sumatera Utara yang telah membantu kelancaran dalam manajemen administrasi
v
11.Rekan-Rekan Mahasiswa Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas
Sumatera Utara yang telah berjuang bersama-sama selama ini serta telah
memberikan banyak dukungan dan kerjasamanya selama penulis menjalankan
perkuliahan, semoga sukses untuk kita semua.
12.Semua Pihak yang telah membantu penulisan yang belum disebutkan satu per
satu namanya yang telah memberikan masukan, mendukung dan mendoakan
keberhasilan penulis dalam menyelesaikan studi ini.
Akhirnya tidak lupa penulis memohon maaf yang sedalam-dalamnya atas
segala kesalahan baik yang disengaja maupun tidak disengaja. Semoga Tuhan
senantiasa melindungi dan membalas segala budi baik mereka semuanya, dengan
segala kerendahan hati penulis berharap penelitian ini dapat berguna dan bermanfaat
bagi pihak-pihak yang memerlukan.
Medan, Januari 2015 Penulis
vi
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I. DATA PRIBADI
Nama : Christinawaty
Tempat / Tanggal Lahir : Medan, 11 Juli 1988
Jenis Kelamin : Wanita
Agama : Buddha
Status : Belum Menikah
Alamat Rumah : Jalan Sampali No.6A
Telepon/HP : 08126400058
II. PENDIDIKAN FORMAL
1. SD Sutomo 1 Medan 1994 - 2000
2. SLTP Sutomo 1 Medan 2000 - 2003
3. SLTA Sutomo 1 Medan 2003 - 2006
4. S-1 Fakultas Hukum Universitas Darma Agung 2006 - 2011
vii DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
ABSTRACT ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... vi
DAFTAR ISI ... vii
BAB 1 PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang... 1
B. Perumusan Masalah ... 10
C. Tujuan Penelitian ... 11
D. Manfaat Penelitian ... 11
E. Keaslian Penelitian ... 12
F. Kerangka Teori dan Konsepsi ... 13
1. Kerangka Teori ... 13
2. Kerangka Konsepsi ... 21
G. Metodologi Penelitian... 25
BAB II HUBUNGAN HUKUM ANTARA ANAK PERUSAHAAN DENGAN INDUK PERUSAHAAN DAN SYARAT-SYARAT SERTA PROSES SUATU BADAN USAHA DISEBUT SEBAGAI PERUSAHAAN PENANAMAN MODAL ASING ... 31
A. Perusahaan ... 31
B. Hubungan Hukum antara Anak Perusahaan dan Induk Perusahaan ... 34
C. Badan Usaha ... 35
D. Perusahaan Penanaman Modal ... 37
viii
BAB III AKIBAT HUKUM YANG TERJADI APABILA INDUK
PERUSAHAAN BERUBAH STATUS MENJADI
PENANAMAN MODAL ASING TERHADAP ANAK
PERUSAHAAN ... 46
A. Mekanisme Penanaman Modal Asing ... 46
B. Akibat Hukum yang Terjadi Apabila Induk Perusahaan Berubah Status menjadi Penanaman Modal Asing terhadap Anak Perusahaan ... 66
BAB IV PROSES PENYESUAIAN YANG HARUS DILALUI ANAK PERUSAHAAN YANG INDUK PERUSAHAANNYA BERUBAH STATUS MENJADI PERUSAHAAN PENANAMAN MODAL ASING ... 72
A. Penyelenggaraan Perizinan dalam Penanaman Modal ... 72
B. Proses Penyesuaian yang Harus Dilalui oleh Anak Perusahaan yang Induk Perusahaannya berubah status menjadi Perusahaan Penanaman Modal Asing ... 73
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 84
A. Kesimpulan ... 84
B. Saran ... 85