ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RESERVASI ONLINE BERBASIS WEB PADA HOTEL RUMAH PALAGAN
YOGYAKARTA Skripsi
Disusun Oleh
Sari Wahyuningsih 09.22.1080
JURUSAN SISTEM INFORMASI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM
YOGYAKARTA 2010
ANALYSIS AND DESIGN OF WEB BASED ONLINE RESERVATION INFORMATION SYSTEM ON RUMAH PALAGAN HOTEL
YOGYAKARTA
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RESERVASI ONLINE BERBASIS WEB PADA HOTEL RUMAH PALAGAN
YOGYAKARTA Sari Wahyuningsih Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Utilization of Internet technology is not only used as a means of dissemination of information and communication but also used as a means to conduct a sharing of data and information, and information search is used as a means of transaction.
Business hotels in Yogyakarta is growing very rapidly, this is because the city of Yogyakarta is a tourist city. These developments resulted in increased competition in the hospitality business. The owners of the hotel strives to provide the best service from his hotel. Services may include customer service when staying at the hotel reservation service is good and making it easier for customers to make reservations.
With the use of information through the internet hotel customers can meet the needs of information on hotels, form the hotel facilities, room rates and make reservations online. Web-based application that has the ability to access from various places is the best solution to this problem.
1. PENDAHULUAN
Pemanfaatan teknologi internet bukan hanya digunakan sebagai sarana penyebaran informasi dan komunikasi melainkan juga dijadikan sebuah sarana untuk melakukan suatu pertukaran data maupun informasi.
Bisnis perhotelan di Yogyakarta berkembang sangat pesat, hal ini dikarenakan kota Yogyakarta merupakan kota pariwisata. Setiap tahunnya banyak sekali wisatawan asing maupun lokal yang berlibur di Yogyakarta. Perkembangan ini mengakibatkan meningkatnya persaingan dalam bisnis perhotelan. Para pemilik hotel semakin berusaha memberikan layanan terbaik dari hotelnya. Layanan dapat berupa pelayanan pada saat pelanggan menginap di hotel tersebut dan layanan reservasi yang baik sehingga memudahkan pelanggan untuk melakukan reservasi.
Dengan menggunakan penyebaran informasi melalui internet para pelanggan hotel dapat memenuhi kebutuhan informasi mengenai hotel, bisa berupa fasilitas hotel, harga kamar dan melakukan reservasi secara online. Aplikasi berbasis web yang memiliki kemampuan akses dari berbagai tempat merupakan solusi terbaik untuk permasalahan tersebut.
2. METODOLOGI PENELITIAN 1. Pengumpulan Data
a. Metode pengamatan langsung (Observasi)
Yaitu metode yang secara langsung mengamati obyek yang diteliti dan melakukan pencatatan terhadap hal-hal yang di amati.
Yaitu metode yang digunakan dengan mengadakan wawancara langsung kepada pihak-pihak yang berhubungan dengan informasi dan sumber- sumber data yang diperlukan.
c. Metode Kepustakaan
Yaitu metode yang digunakan dengan membaca buku-buku literatur atau situs-situs yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas. d. Kearsipan (Dokumentation)
Pengumpulan data dengan pengumpulan dokomen-dokumen yang telah ada untuk dilakukan analisa.
2. Analisis
Mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan –permasalahan yang ada dan merumuskan usulan pemecahan masalah sebagaidasar untuk memperbaiki sistem.
3. Perancangan
Mendesain sistem baru yang dapat menyelesaikan masalah – masalah yang dihadapi yang diperoleh dari pemi lihan alternative sistem yang terbaik.
4. Implementasi
Proses merancang, mempersiapkan, menguji dan menerapkan sistem untuk melakukan verifikasi bahwa sistem telah berjalan dengan benar.
3. LANDASAN TEORI
Sistem berasal dari kata sistem yang memiliki arti susunan atau cara. Dimana terdapat dua kelompok pendekatan dalam mendefinisikan suatu sistem, yaitu sistem
yang menekankan pada prosedurnya dan sistem yang menekankan pada komponen elemenya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur didefinisikan sebagai:
Suatu jaringan kerja dari prosedur prosedur yang saling berhubungan, berkumpul dan bersama sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. 1
Pendekatan sistem yang merupakan jaringan kerja dari prosedur lebih menekankan urutan urutan operasi didalam sistem. Prosedur menurut Richard F.Neuschel didefinisikan sebagai:
Suatu urutan klerikal ( tulis menulis ) biasanya dalam satu atau lebih departemen yang diterapkan untuk menjamin penanganan yang seragam dari transaksi transaksi bisnis yang terjadi.2
Sedangkan sistem yang ditekankan pada pendekatan komponen atau elemen didefinisikan sebagai “suatu kumpulan dari elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu“.
dalam mempelajari suatu sistem karena dapat terdiri dari beberapa subsistem-subsistem atau komponen-komponen yang bertujuan untuk menganalisis dan merancang suatu sistem.
Berdasarkan penjabaran diatas definisi sistem secara umum dalam dunia manajemen dapat diartikan sebagai “kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan dan tanggung jawab memproses masukan (input) sehingga menghasilkan keluaran (output)“.
4. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 1. Analisis Sistem
1 Jerry FitzGerald, Adra F FitzGerald, warren D. stalling s, Jr. Fundamentals of Sistem Analisis (edisi
kedua :New York : Jhon Willey &Sons ,1981),hal 5.
2
Analisis sistem (system analysis) didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikan.3
Tahap analisis sistem dilakukan setelah tahap perancangan sistem (systems planning) dan sebelum tahap desain (systems design). Tahap analisis merupakan tahap yang penting, karena kesalahan didalam tahap ini akan menyebabkan kesalahan juga ditahap selanjutnya.
Dalam analisis, mengidentifikasi masalah merupakan tahap awal yang harus dilakukan. Masalah (problem) dapat didefinisikan sebagai suatu hal yang menghambat proses untuk mencapai tujuan. Permasalahan yang ada harus ditindak lanjuti untuk ditemukan pemecahannya sebagai suatu alternatif agar suatu sistem dapat bejalan sesuai yang diharapkan dan tujuan sistem dapat tercapai.
2. Analisis Kelemahan Sistem
Untuk mengetahui kelemahan sistem maka diperlukan analisis yang terdiri dari enam aspek yang biasa dikenal dengan PIECES, yaitu analisis kinerja (Performance), informasi (Information), ekonomi (Economic), pengendalian (Control), efisiensi (Effeciency), dan pelayanan (Services).
a. Analisis Kinerja (Performance)
3 Jogiyanto Hartono, 2005, Analisis dan Design Sistem Informasi, Andi: hal 126 28
Kinerja adalah kemampuan sistem dalam menyelesaikan tugas dengan cepat sehingga sasaran dapat segera tercapai. Kinerja dapat diukur dari Throughput dan Response Time. Throughput adalah jumlah pekerjaan yang dilakukan pada waktu tertentu. Response Time adalah rata-rata waktu yang tertunda diantara dua pekerjaan ditambah waktu respon untuk menanggapi pekerjaan tersebut. Pada sistem lama sistem pemesanan melalui telepon membutuhkan waktu yang lama untuk menanyakan harga, fasilitas dan melakukan pemesanan.
b. Analisis Informasi (Information)
Informasi merupakan komoditas yang krusial bagi pemakai akhir. Evaluasi terhadap kemampuan sistem infomasi dalam menghasilkan informasi yang bermanfaat perlu dilakukan untuk menangani masalah yang muncul. Pada sistem lama informasi pemesanan yang dilakukan melalui telepon terkadang kurang akurat sehingga dapat menimbulkan kesalahan dalam pemrosesan data.
c. Analisis Ekonomi (Economic)
Adalah penilaian sistem didalam pengurangan dan keuntungan yang akan didapatkan dari sistem yang dikembangkan. Sistem yang diusulakn ini akan memberikan penghematan operasional dan meningkatkan keuntungan. Pada sistem lama biaya jangka panjang yang dibutuhkan akan cukup besar karena mengeluarkan biaya publikasi melalui media cetak.
d. Analisis Kontrol (Control)
Pengendalian atau control dalam sebuah sistem sangat diperlukan keberadaannya, untuk menghindari dan dapat mendeteksi secara dini terhadap penyalahgunaan atau kesalahan sistem serta untuk menjaga keamanan data dan
informasi. Pada sistem lama pemesanan melalui telepon akan sulit untuk melakukan kontrol karena pemprosesan data masih dilakukan oleh manusia sehingga kemungkinan terjadinya kesalahan sangat besar.
e. Analisis Efisiensi (Efficiency)
Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber daya yang ada digunakan seefisien mungkin dengan pemborosan yang paling minimal. Pada sistem lama pemesanan secara manual kurang efisien karena perlu melakukan dokumentasi secara manual.
f. Analisis Pelayanan (Service)
Merupakan peningkatan terhadap pelayanan yang diberikan oleh sistem. Dengan peningkatan pelayanan yang lebih baik dimaksudkan untuk meningkatkan kepuasan terhadap bisnis yang berjalan. Pada sistem lama penyediaan informasi pada saat pelanggan melakukan pemesanan melalui telepon sangat terbatas, menyebabkan pelayanan informasi kepada pelanggan kurang maksimal.
5. HASIL DAN PEMBAHASAN Implementasi Database
Setelah rancangan database dibuat, langkah selanjutnya adalah mengimplementasikannya ke dalam sebuah database server. Database server yang digunakan adalah MySQL dan dengan menggunakan PHP sebagai bahasa pemrogramannya.
Tabel Administrator
id_ administrator char (25) Id login admin nama_administrator varchar (25) Nama admin email_administrator varchar (30) Email admin password_ administrator char (32) Password admin
Tabel pemesan
Nama Field Tipe Data Keterangan
no_reservasi int (11) Kode pelanggan
nama_ pemesan varchar (25) Nama pelanggan
alamat_ pemesan varchar (50) Alamat pelanggan
notelp_pemesan char (15) No telepon pelanggan
email_pemesan varchar (30) Email pelanggan
Tabel reservasi
Nama Field Tipe Data Keterangan
no_reservasi int (11) Nomor reservasi
kode_kamar int (11) Kode pelanggan
id_administrator char (25) Id login admin
keterangan text Keteragan
waktu_checkin int (11) Waktu checkin
waktu_checkout int (11) Waktu checkout
total_orang tinyint (3) Jumlah orang
total_kamar tinyint (3) Jumlah kamar
kode_bank int (11) Kode bank
status_bayar Enum(“B‟,‟L”) Status pembayaran
total_bayar int (11) Total bayar
Tabel konten
Nama Field Tipe Data Keterangan
id_ konten int (11) Kode konten
judul varchar (25) Judul
isi text Isi konten
tipe char (10) Tipe konten
id_administrator char (25) Id login admin
Tabel gambar
Nama Field Tipe Data Keterangan
Judul_gambar varchar (25) Judul files
Path_gambar text Gambar
Deskripsi_gambar varchar (128) Deskripsi file
id_konten int (11) Kode konten
Tabel kamar
Nama Field Tipe Data Keterangan
kode_kamar int (11) Kode kamar
nama_kamar varchar (25) Nama kamar
harga_kamar varchar (10) Harga kamar
ukuran_kamar varchar (10) Ukuran kamar
jumlah_kamar tinyint (4) Jumlah kamar
Status_kamar enum („T‟,‟F‟) Status ketersediaan kamar
Tabel bank
Nama Field Tipe Data Keterangan
nama_bank varchar (25) Nama bank
no_rekening_bank char (15) No rekening bank
6. PENUTUP
a. Kesimpulan
Dari semua penjelasan dan pembahasan yang telah dipaparkan dalam penulisan skripsi ini dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Dengan adanya sistem reservasi atau pemesanan secara online, maka para pelanggan dapat melakukan pemesanan kamar kapan pun dan dimana pun selama terdapat jaringan internet.
2. Penerapan sistem ini diharapkan dapat memudahkan konsumen maupun calon konsumen untuk memperoleh informasi maupun layanan.
3. Program ini ditujukan sebagai sistem pendukung dalam hal pemesanan. 4. Pembuatan sistem sebagian mengacu pada sistem lama yang telah berjalan.
Acuan itu diperoleh dari proses wawancara langsung dengan pihak perusahaan dan analasis terhadap dokumen–dokumen yang sudah ada.
5. Sistem yang dibuat berfungsi sebagai perluasan dari sistem manual yang sudah berjalan dalam hal promosi dan pemberian layanan kepada pelanggan.
b. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang ada, saran-saran yang mungkin berguna bagi STMIK AMIKOM Yogyakarta dan Twin‟s Distro adalah sebagai berikut.
1. Diharapkan kepada Hotel Rumah Palagan Yogyakarta agar dapat memanfaatkan dan menggunakan sistem ini secara optimal sebagai media reservasi.
2. Program ini bisa ditempatkan pada hosting web tertentu, sehingga informasi yang terkumpul dapat diperkenalkan kepada pengguna internet yang lain.
3. Keamanan situs harus terjamin sehingga informasi yang ada dapat dipertanggung jawabkan.
4. Dilakukan pengembangan sistem dimasa yang akan datang sehingga dapat dijadikan sebagai pengganti sistem dan tidak hanya sebagai sistem pendukung.
5. Pengembangan dan pelatihan sumber daya manusia dalam memahami dan memanfaatkan teknologi perlu ditingkatkan.
6. DAFTAR PUSTAKA
Al-Bahra bin Ladjamudin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Infromasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Bimo Sunarfi Hantono, ST. 2002. PHP dan MySQL untuk Web. Yogyakarta: Andi Offset
Hanif Al Fatta. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Infromasi. Yogyakarta: Andi Offset.
Heri Sismoro. 2005. Pengantar Logika Informatika, Algoritma dan Pemrograman Komputer. Yogyakarta: Andi Offset.
Jerry FitzGerald, Adra F FitzGerald, warren D. stalling s, Jr. 1981. Fundamentals of Sistem Analisis, New York: Jhon Willey &Sons.
Jogiyanto Hartono. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi, Yogyakarta: Andi Offset.
M. Suyanto. 2004. Analisis dan Desain Aplikasi Multimedia untuk Pemasaran. Yokyakarta: Andi Offset.
Richart F. Neuschel. 1960, Manajemen by Sistem, New York: McGraw Hill. Silberschatz, A., Korth, H.F. & Sudarshan, S, 2002, Database system concepts,