• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dasar-dasar Sistem Proteksi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Dasar-dasar Sistem Proteksi"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

DASAR-DASAR

DASAR-DASAR

SISTEM

SISTEM

PROTEKSI

PROTEKSI

A

A

R

R

I

I

A

A

N

N

I

I

A

A

M

M

R

R

I

I

1

1

4

4

2

2

4

4

0

0

4

4

A

A

D

D

E

E

P

P

U

U

T

T

R

R

I

I

1

1

4

4

2

2

4

4

0

0

4

4

KEL

(2)

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

Suatu sistem tenaga listrik pada

Suatu sistem tenaga listrik pada dasarnya terdiri dari susunandasarnya terdiri dari susunan pembangkit,transmisi dan jaringan distribusi yang

pembangkit,transmisi dan jaringan distribusi yang terhubung satuterhubung satu sama lain untuk

sama lain untuk membangkitkan, mentransmisikan danmembangkitkan, mentransmisikan dan

mendistribusikan tenaga listrik tersebut hingga dapat dimanfaatkan mendistribusikan tenaga listrik tersebut hingga dapat dimanfaatkan oleh para pelanggan.

oleh para pelanggan. 

aktor frekuensi dan lama aktor frekuensi dan lama gangguan pasokan tenaga gangguan pasokan tenaga listrik yanglistrik yang mugkin terjadi harus diperhatikan dan dipertimbangkan dengan

mugkin terjadi harus diperhatikan dan dipertimbangkan dengan sangat hati!hati . Oleh karena itu pengembangan suatu sistem sangat hati!hati . Oleh karena itu pengembangan suatu sistem kete

ketenagalistrikan sangat nagalistrikan sangat memperhatikmemperhatikan masaan masalah keandalan danlah keandalan dan keamanan. "amun demikian, tingkat keandalan dan

keamanan. "amun demikian, tingkat keandalan dan keamanan dalamkeamanan dalam kenyataannya selalu berbanding terbalik dengan

kenyataannya selalu berbanding terbalik dengan masalah ekonomi.masalah ekonomi. #rtinya, semakin tinggi

#rtinya, semakin tinggi keandalan dan tingkat kkeandalan dan tingkat keamanan yangeamanan yang dibutuhkan maka semakin besar biaya

dibutuhkan maka semakin besar biaya yang dibutuhkan. Peran$anganyang dibutuhkan. Peran$angan sistem tenaga

sistem tenaga listrik biasanya listrik biasanya dilakukdilakukan berdasarkan kompromian berdasarkan kompromi

antara kedua pertimbangan diatas sehingga diperoleh pengoperasian antara kedua pertimbangan diatas sehingga diperoleh pengoperasian yang optimum.

(3)

%angguan yang terjadi pada

%angguan yang terjadi pada sistem tenaga listriksistem tenaga listrik bias terjadi pada

bias terjadi pada le&el dan tingkat destruksi yangle&el dan tingkat destruksi yang berbeda namun masing!masing selalu mempunyai berbeda namun masing!masing selalu mempunyai risiko baik terhadap manusia maupun terhadap

risiko baik terhadap manusia maupun terhadap peralatan sistem tenaga listrik itu

peralatan sistem tenaga listrik itu sendiri. %ambarsendiri. %ambar 1.' memperlihatkan sambaran petir yang bias

1.' memperlihatkan sambaran petir yang bias menjadi sumber gangguan pada saluran tenaga menjadi sumber gangguan pada saluran tenaga listrik.

(4)

(engan demikian hanya dengan

(engan demikian hanya dengan

mempertimbngkan fa$tor!faktor keamanan

mempertimbngkan fa$tor!faktor keamanan

se$ara seksama, tepat dan pas yang bias

se$ara seksama, tepat dan pas yang bias

menjadi asuransi terjaminnya in&estasi yang

menjadi asuransi terjaminnya in&estasi yang

ditanamkan pada sistem tenaga listrik.

ditanamkan pada sistem tenaga listrik.

)raian diatas

)raian diatas merupak

merupakan gambaran

an gambaran

bagaimana pentingnya peranan suatu sistem

bagaimana pentingnya peranan suatu sistem

prote

proteksi instalasi

ksi instalasi dan jaringan tenaga listrik

dan jaringan tenaga listrik

yang merupakan tanggung ja*ab dan tantangan

yang merupakan tanggung ja*ab dan tantangan

yang perlu diperhatikan oleh para ahli sistem

yang perlu diperhatikan oleh para ahli sistem

prote

(5)

PERANGKAT PROTEKSI

PERANGKAT PROTEKSI  +

 +erdapat beberapa $ara yang dapat dan sering digunakan dalamerdapat beberapa $ara yang dapat dan sering digunakan dalam mendenisikan perangkat pr

mendenisikan perangkat proteksi system tenaga listrik yang oteksi system tenaga listrik yang se$arase$ara umum adalah sebag

umum adalah sebagai berikut-ai berikut-1.

1. Sistem proteksi adalah susunan perangkat proteksi se$ara lengkapSistem proteksi adalah susunan perangkat proteksi se$ara lengkap yang terdiri dari perangkat utama

yang terdiri dari perangkat utama dan perangkat!perangkat laindan perangkat!perangkat lain yang dibutuhkan untuk melakukan fungsi tertentu berdasarkan yang dibutuhkan untuk melakukan fungsi tertentu berdasarkan prinsip!prinsip proteksi.

prinsip!prinsip proteksi. .

. PerangkPerangkat proteksi at proteksi adalah kumpulan atau adalah kumpulan atau koleksi perangkatkoleksi perangkat ptoyeksi seperti sekring, rele, dan lain!lainnya di

ptoyeksi seperti sekring, rele, dan lain!lainnya di luar perangkatluar perangkat trafo arus perangkat pemutus tenaga yang biasa disingkat PM+, trafo arus perangkat pemutus tenaga yang biasa disingkat PM+, kont

kontaktor, dan lain aktor, dan lain sebagainya.sebagainya. '.

'. Skema proteksi adalah kumpulan dari perangkat Skema proteksi adalah kumpulan dari perangkat proteksi yangproteksi yang berfungsi untuk melakukan prote

berfungsi untuk melakukan proteksi dimana sksi dimana semua perangkat yangemua perangkat yang termasuk dalam system proteksi terlibat didalamnya seperti rele, termasuk dalam system proteksi terlibat didalamnya seperti rele, trafo arus, trafo tegangan, PM+, baterai, dan lain sebagainya.

(6)

ZONE PROTEKSI

ZONE PROTEKSI

)ntuk membatasi luasnya daerah sistim tenaga )ntuk membatasi luasnya daerah sistim tenaga yang harus diisolir bila terjadi

yang harus diisolir bila terjadi gangguan makagangguan maka sistim proteks

sistim proteksi tenaga i tenaga listrik dibuat se$ara listrik dibuat se$ara selektifselektif berdasarkan daerah atau /one proteksi. Prinsipnya berdasarkan daerah atau /one proteksi. Prinsipnya dapat dilihat seperti pada %ambar 1.0. dealnya

dapat dilihat seperti pada %ambar 1.0. dealnya

/one proteksi harus saling tumpang tindih 2o&erlap3 /one proteksi harus saling tumpang tindih 2o&erlap3 sedemikian

sedemikian sehingga sehingga tidak tidak ada ada bagian bagian jaringanjaringan yang tidak teramankan.

(7)

FAKTOR KEANDALAN

FAKTOR KEANDALAN

Seperti telah disinggung sebelumnya kebutuhan Seperti telah disinggung sebelumnya kebutuhan

perangkat!perangkat sistim proteksi dengan tingkat keandalan perangkat!perangkat sistim proteksi dengan tingkat keandalan yang tinggi adalah salah satu faktor pertimbangan yang

yang tinggi adalah salah satu faktor pertimbangan yang sangat penting dalam peren$anaan jaringan sistim tenaga sangat penting dalam peren$anaan jaringan sistim tenaga

listrik. (ari berbagai pengalaman lapangan terdapat beberapa listrik. (ari berbagai pengalaman lapangan terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keandalan sistim proteksi faktor yang dapat mempengaruhi keandalan sistim proteksi  jaringan tenaga listrik yaitu antara lain sebagai

 jaringan tenaga listrik yaitu antara lain sebagai berikut-13

13 Peran$anganPeran$angan 3

3 Setelan rele.Setelan rele. '3

'3 Salah instalasiSalah instalasi 53

53 Salah pengetesan.Salah pengetesan. 03

03 Pemburukan.Pemburukan. 63

(8)

1)

1) Peranan!anPeranan!an

(isain atau peran$angan sistim proteksi adalah tahapan atau (isain atau peran$angan sistim proteksi adalah tahapan atau proses yang sangat penting yang dapat menentukan baik tidaknya proses yang sangat penting yang dapat menentukan baik tidaknya suatu sistim proteksi. Pada *aktu peran$angan sistim proteksi suatu sistim proteksi. Pada *aktu peran$angan sistim proteksi harus sudah bisa dipertanggung ja*abkan bah*a sistim proteksi harus sudah bisa dipertanggung ja*abkan bah*a sistim proteksi yang diran$ang tersebut pasti dapat bekerja sesuai dengan yang diran$ang tersebut pasti dapat bekerja sesuai dengan parameter!parameter operasi dan kongurasi jaringan yang telah parameter!parameter operasi dan kongurasi jaringan yang telah ditetapkan sebelumnya. Lagi pula sistim proteksi tersebut harus ditetapkan sebelumnya. Lagi pula sistim proteksi tersebut harus senantiasa berada pada posisi siaga 2standby3 pada *aktu kondisi senantiasa berada pada posisi siaga 2standby3 pada *aktu kondisi normal dimana tidak ada

normal dimana tidak ada gangguan yang harus ditanggulangi.gangguan yang harus ditanggulangi.

Se$ara umum faktor!faktor yang perlu diperhatikan pada *aktu Se$ara umum faktor!faktor yang perlu diperhatikan pada *aktu peren$anaan sistim proteksi adalah semua paramater!parameter peren$anaan sistim proteksi adalah semua paramater!parameter sistim tenaga, karakteristik sumber daya, sistim pentanahan, sistim tenaga, karakteristik sumber daya, sistim pentanahan,  jenis!jenis gangguan, metoda

 jenis!jenis gangguan, metoda operasi dan operasi dan jenis perangkat proteksijenis perangkat proteksi yang akan digunakan.

(9)

) Se"e#an) Se"e#an

Seorang teknisi tenaga listrik khususnya ahli Seorang teknisi tenaga listrik khususnya ahli sistim proteksi harus mampu menentukan setelan sistim proteksi harus mampu menentukan setelan yang tepat setiap rele proteksi sesuai lokasinya yang tepat setiap rele proteksi sesuai lokasinya pada sistim tenaga dan sudah memperhitungkan pada sistim tenaga dan sudah memperhitungkan semua parameter!parameter sistim tenaga, seperti semua parameter!parameter sistim tenaga, seperti le&el arus gangguan, beban normal dan parameter! le&el arus gangguan, beban normal dan parameter! parameter lain yang dibutuhkan dalam sistim

parameter lain yang dibutuhkan dalam sistim kinerja dinamis.

kinerja dinamis.  Se$ara

 Se$ara umum, untuk menghindari kegagalanumum, untuk menghindari kegagalan operasi sistim proteksi maka para pengelola

operasi sistim proteksi maka para pengelola sistimsistim tenaga listrik perlu

tenaga listrik perlu melakmelakukan pemeliharaan danukan pemeliharaan dan pemantauan terhadap alat!alat proteksi yang

(10)

3) In$"a#a$% 3) In$"a#a$%

Mengingat beragamnya diagram sistim interkoneksi dan Mengingat beragamnya diagram sistim interkoneksi dan

hubungannya dengan fungsi masing!masing *iring maka sistim hubungannya dengan fungsi masing!masing *iring maka sistim instalasi harus dibuat dengan menggunakan gambar!gambar dan instalasi harus dibuat dengan menggunakan gambar!gambar dan diagram yang menunjukkan setiap fungsi *iring sehingga pada diagram yang menunjukkan setiap fungsi *iring sehingga pada *aktu pengetesan 2$ommissioning3 dan pemeliharaan para

*aktu pengetesan 2$ommissioning3 dan pemeliharaan para

operator tidak akan mengalami kesulitan pada *aktu pelaksanaan operator tidak akan mengalami kesulitan pada *aktu pelaksanaan penge$ekan *iring.

penge$ekan *iring. 53 Pengetesan

53 Pengetesan

Pengetesan rele proteksi adalah suatu tahap yang juga sangat Pengetesan rele proteksi adalah suatu tahap yang juga sangat penting dan harus dilakukan se$ara lengkap men$akup semua penting dan harus dilakukan se$ara lengkap men$akup semua aspek sk

aspek skema prema proteksi khususnya oteksi khususnya sebelum sebelum jaringan sistim jaringan sistim tenagatenaga dioperasikan. Pengetesan!pengetesan harus dillakukan sedapat dioperasikan. Pengetesan!pengetesan harus dillakukan sedapat mungkin sesuai dengan kondisi yang mirip dan mendekati

mungkin sesuai dengan kondisi yang mirip dan mendekati keadaan real jaringan yang mau diproteksi.

(11)

4) Pe&'(r(an 4) Pe&'(r(an

Meskipun pada a*al pengoperasian instalasi sistim Meskipun pada a*al pengoperasian instalasi sistim semua berjalan dengan baik, namun seiring dengan semua berjalan dengan baik, namun seiring dengan perjalanan *aktu faktor penuaan peralatan dapat perjalanan *aktu faktor penuaan peralatan dapat

mengambil peranan dalam menentukan kesalahan operasi. mengambil peranan dalam menentukan kesalahan operasi.

Mengingat perioda *aktu kerja rele dapat berlangsung Mengingat perioda *aktu kerja rele dapat berlangsung dalam *aktu tahunan dan bukan dalam orde hari maka dalam *aktu tahunan dan bukan dalam orde hari maka selama periode tersebut suatu rele proteksi bisa saja selama periode tersebut suatu rele proteksi bisa saja mengalami kerusakan yang tidak terdeteksi dan baru mengalami kerusakan yang tidak terdeteksi dan baru

disadari setelah terjadinya kegagalan proteksi dimana dia disadari setelah terjadinya kegagalan proteksi dimana dia seharusnya harus bereaksi terhadap gangguan yang

seharusnya harus bereaksi terhadap gangguan yang terjadi. 

terjadi. aktor ini juga aktor ini juga yang menentukan mengapyang menentukan mengapa perlua perlu dilakukan pengetesan!pengetesan se$ara periodik.

(12)

*) K%ner+a Pr,"e$% *) K%ner+a Pr,"e$%

Kinerja sistim prote

Kinerja sistim proteksi perlu di nilai ksi perlu di nilai se$arase$ara statistik dan dilakukan se$ara periodis. )ntuk statistik dan dilakukan se$ara periodis. )ntuk keperluan ini masing!masing sistim gangguan keperluan ini masing!masing sistim gangguan diklasikasik

diklasikasikan sebagai an sebagai kkejadian dan ejadian dan idealnyaidealnya hanya kejadian ini yang

hanya kejadian ini yang perlu dialokasikan denganperlu dialokasikan dengan mentripping $ir$uit breaker se$ara tepat sesuai

mentripping $ir$uit breaker se$ara tepat sesuai dengan klasikasi dan kriteria!kriteria yang telah dengan klasikasi dan kriteria!kriteria yang telah ditentuk

ditentukan sebelumnya. (engan an sebelumnya. (engan klasikasi danklasikasi dan kriteria!kriteria demikian diharapkan kinerja

kriteria!kriteria demikian diharapkan kinerja proteksi dapat dinilai se$ara tepat dan benar. proteksi dapat dinilai se$ara tepat dan benar.

(13)

SELEKTIFITAS

SELEKTIFITAS

Selektitas suatu sistim

Selektitas suatu sistim proteksi jaringan tenaga adalahproteksi jaringan tenaga adalah

kemampuan rele proteksi untuk bekerja melakukan tripping se$ara kemampuan rele proteksi untuk bekerja melakukan tripping se$ara tepat sesuai ren$ana yang telah ditentukan pada *aktu

tepat sesuai ren$ana yang telah ditentukan pada *aktu mendisainmendisain sistim proteksi tersebut. proteksi terkait juga terhadap kemampuan sistim proteksi tersebut. proteksi terkait juga terhadap kemampuan diskriminasi yang dalam prakteknya dapat

diskriminasi yang dalam prakteknya dapat dilakukdilakukan dengan duaan dengan dua

$ara-1.

1. 7aktu 8ertingkat7aktu 8ertingkat

Sistim proteksi yang ditempatkan berurutan sepanjang jalur Sistim proteksi yang ditempatkan berurutan sepanjang jalur distribusi atau jalur

distribusi atau jalur transmisi diatur sedemikian sehingga merekatransmisi diatur sedemikian sehingga mereka akan bekerja pada *aktu bertingkat atau time grading sesuai

akan bekerja pada *aktu bertingkat atau time grading sesuai dengan lokasi rele proteksi terhadap gangguan.

dengan lokasi rele proteksi terhadap gangguan. . Sistim )nit

. Sistim )nit ProteProteksiksi

)nit proteksi adalah sistim proteksi yang diran$ang untuk )nit proteksi adalah sistim proteksi yang diran$ang untuk mengamankan satu elemen jaringan berdasarkan daerah

mengamankan satu elemen jaringan berdasarkan daerah proteksinya.

(14)

STAILITAS STAILITAS

Stabilitas sistim proteksi biasanya

Stabilitas sistim proteksi biasanya terkait denganterkait dengan skema unit proteksi yang dimaksudkan untuk

skema unit proteksi yang dimaksudkan untuk menggambarkan kemampuan sistim proteksi menggambarkan kemampuan sistim proteksi

tertentu untuk tetap bertahan pada karakteristik tertentu untuk tetap bertahan pada karakteristik ke

kerjanya dan tidak rjanya dan tidak terpengaruh faktor luar diluarterpengaruh faktor luar diluar daerah proteksi

daerah proteksinya, misalnya pada nya, misalnya pada arus beban lebiharus beban lebih dan arus gangguan lebih.

dan arus gangguan lebih.

(engan kata lain stabilitas dapat juga (engan kata lain stabilitas dapat juga

didenisikan sebagai kemampuan untuk tetap didenisikan sebagai kemampuan untuk tetap konsisten hanya bekerja pada daerah proteksi konsisten hanya bekerja pada daerah proteksi dimana dia diran$ang tanpa

dimana dia diran$ang tanpa terpengaruh padaterpengaruh pada berbagai parameter luar yang tidak

berbagai parameter luar yang tidak merupakanmerupakan besaran yang perlu diperhitungkan.

(15)

KE.EPATAN KE.EPATAN

ungsi sistim proteksi adalah untuk mengisolir ungsi sistim proteksi adalah untuk mengisolir gangguan se$epat dan sesegera mungkin. +ujuan gangguan se$epat dan sesegera mungkin. +ujuan utamanya adalah

utamanya adalah untuk mengamankan kontinuuntuk mengamankan kontinuitasitas pasokan daya dengan membuang setiap

pasokan daya dengan membuang setiap gangguangangguan sebelum gangguan tersebut berkembang ke arah sebelum gangguan tersebut berkembang ke arah yang membahayakan stabilitas dan hilangnya

yang membahayakan stabilitas dan hilangnya sinkr

sinkronisasi sistim yang pada onisasi sistim yang pada akhirnya dapatakhirnya dapat meruntuhk

(16)

SENSITIFITAS

SENSITIFITAS

Sensititiftas adalah istilah yang sering timbul pada Sensititiftas adalah istilah yang sering timbul pada

le&el minimum operasi seperti le&el arus, tegangan, daya le&el minimum operasi seperti le&el arus, tegangan, daya dan lain sebagainya di mana rele atau skema proteksi

dan lain sebagainya di mana rele atau skema proteksi dapat bekerja se$ara lengkap. Suatu rele disebut sensitif dapat bekerja se$ara lengkap. Suatu rele disebut sensitif bila parameter operasi utamanya rendah dalam arti

bila parameter operasi utamanya rendah dalam arti

semakin rendah besaran parameter penggeraknya maka semakin rendah besaran parameter penggeraknya maka perangkat tersebut dikatakan semakin sensitif.

perangkat tersebut dikatakan semakin sensitif.

Sensititas pada rele elektromekanikal terdahulu Sensititas pada rele elektromekanikal terdahulu biasanya dikaitkan dengan kepekaan dari perangkat biasanya dikaitkan dengan kepekaan dari perangkat

bergeraknya terhadap daya yang diserap dalam bentuk bergeraknya terhadap daya yang diserap dalam bentuk 9

9olt!#mpere dimana olt!#mpere dimana rele bekerja. Semakin rele bekerja. Semakin ke$il 9ke$il 9# yan# yangg dibutuhkan maka rele elektromekanik tersebut semakin dibutuhkan maka rele elektromekanik tersebut semakin sensitif.

(17)

PROTEKSI UTAMA DAN .ADANGAN PROTEKSI UTAMA DAN .ADANGAN

Keandalan sistim tenaga listrik sudah dibahas Keandalan sistim tenaga listrik sudah dibahas sebelumnya, termas

sebelumnya, termasuk penggunaan lebih uk penggunaan lebih dari satudari satu prote

proteksi utama ksi utama yang bekerja se$ara paralel. (alamyang bekerja se$ara paralel. (alam keadaan kegagalan atau hilangnya proteksi utama keadaan kegagalan atau hilangnya proteksi utama maka harus diupayakan $adangan lain untuk dapat maka harus diupayakan $adangan lain untuk dapat mengisolir gangguan. Prote

mengisolir gangguan. Proteksi $adangan ksi $adangan dapatdapat dipandang sebagai perangkat lokal atau remote. dipandang sebagai perangkat lokal atau remote.  :enis pr

 :enis proteksi $adangan yang doteksi $adangan yang diterapkan seiterapkan sejatinyajatinya terkait dengan resiko kegagalan dan relatif

terkait dengan resiko kegagalan dan relatif pentingnya nilai

pentingnya nilai ekekonomi sistim yang onomi sistim yang diamankan.diamankan. )ntuk sistim distribusi dimana *aktu $learing tidak )ntuk sistim distribusi dimana *aktu $learing tidak begitu kritis, rele $adangan remote dipandang

begitu kritis, rele $adangan remote dipandang sudah $ukup.

(18)

KELU

KELUARAN PARAN PERANGKAERANGKAT RELT RELEE

(alam rangka untuk men$apai fungsi!fungsi proteksi (alam rangka untuk men$apai fungsi!fungsi proteksi yang diharapkan, rele!rele harus dilengkapi dengan

yang diharapkan, rele!rele harus dilengkapi dengan

beberapa perangkat untuk menyediakan berbagai sinyal beberapa perangkat untuk menyediakan berbagai sinyal keluaran yang dibutuhkan. 8erbagai

keluaran yang dibutuhkan. 8erbagai jenis kontak!kontakjenis kontak!kontak biasanya terdapat pada rele proteksi sebagai berikut. biasanya terdapat pada rele proteksi sebagai berikut. 1.

1. Sistim KontakSistim Kontak  +

 +erdapat berbagai jenis kontak yang paling umum yangerdapat berbagai jenis kontak yang paling umum yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut sebagai berikut dapat memenuhi kebutuhan tersebut sebagai berikut ini-a. ;eset otomatis 2Self reset3

a. ;eset otomatis 2Self reset3

b. ;eset Manual atau se$ara elektrik b. ;eset Manual atau se$ara elektrik  ndikator!ndikator Kerja

 ndikator!ndikator Kerja

;ele proteksi biasanya dilengkapi

;ele proteksi biasanya dilengkapi dengan indikatordengan indikator!! indikator yang berguna untuk menunj

indikator yang berguna untuk menunjukkan status kerjaukkan status kerja rele tersebut. ndikator!indikator tersebut disebut <ag. rele tersebut. ndikator!indikator tersebut disebut <ag.

(19)

TRIPPING .IR.UIT TRIPPING .IR.UIT

;angkaian tripping adalah salah satu komponen ;angkaian tripping adalah salah satu komponen yang sangat penting

yang sangat penting dalam sistim proteksi sebabdalam sistim proteksi sebab *alaupun sederhana namun kelalaian pada *aktu *alaupun sederhana namun kelalaian pada *aktu peran$angan dapat

peran$angan dapat mengakibatkmengakibatkan kegagalan yangan kegagalan yang pada akhirnya bisa berakibat fatal

pada akhirnya bisa berakibat fatal terhadap sistimterhadap sistim tenaga listrik. +erdapat tiga jenis rangkaian

tenaga listrik. +erdapat tiga jenis rangkaian pelindung yang umum digunakan yaitu

pelindung yang umum digunakan yaitu perlindungan seri, penguatan paralel dan perlindungan seri, penguatan paralel dan

penguatan paralel dengan perlindungan seri penguatan paralel dengan perlindungan seri

(20)

PEMANT

PEMANTAUAUAN AN RANGKAIAN RANGKAIAN TRIPTRIP

;angk

;angkaian trip sistim!sistim tenaga aian trip sistim!sistim tenaga listrik adalahlistrik adalah rangkaian k

rangkaian kendali yang sangat penting yanendali yang sangat penting yang setiap saat kalaug setiap saat kalau diperlukan harus siap

diperlukan harus siap untuk melakukan tripping terhadapuntuk melakukan tripping terhadap gangguan yang setiap saat bisa terjadi.

gangguan yang setiap saat bisa terjadi. ;angk

;angkaian pemantau aian pemantau rangkaian trip 2trip $ir$uitrangkaian trip 2trip $ir$uit super&ision3 terdiri dari

super&ision3 terdiri dari susunan kontak rele proteksi, kontaksusunan kontak rele proteksi, kontak au=iliary $ir$uit breaker, lampu!lamu, rangkaian

au=iliary $ir$uit breaker, lampu!lamu, rangkaian trippingtripping termasuk semua kabel!kabel *iring dan

termasuk semua kabel!kabel *iring dan terminal!termterminal!terminalinal blok yang digunakan

blok yang digunakan sebagai inter!msebagai inter!media.edia. 8erbagai kompo

8erbagai komponen tersebut nen tersebut di interkoneksikdi interkoneksikan satu samaan satu sama lain sedemikian sehin

lain sedemikian sehingga dapat dibuat untuk melakukangga dapat dibuat untuk melakukan pemantauan integritas rangkaian tripping. Susunan ran

pemantauan integritas rangkaian tripping. Susunan rangkaiangkaian tersebut disebut sebagai

(21)

HARGA PER UNIT DAN PERSEN

HARGA PER UNIT DAN PERSEN

• Menghitung mpedansi Ekui&alen dan Le&el M9#Menghitung mpedansi Ekui&alen dan Le&el M9#

>ubung Singkat

(22)

SISTIM PENTANAHAN SISTIM PENTANAHAN

Sistim pentanahan sangat terkait dan berpengaruh besar Sistim pentanahan sangat terkait dan berpengaruh besar pada sistim proteksi semua komponen sistim tenaga. +ujuan pada sistim proteksi semua komponen sistim tenaga. +ujuan mendasar sistim pentanahan adalah untuk meminimalkan mendasar sistim pentanahan adalah untuk meminimalkan tegangan lebih

tegangan lebih transien sesuai dengan transien sesuai dengan standarstandar!standar!standar yang berlaku termasuk peraturan!peraturan nasional yang berlaku termasuk peraturan!peraturan nasional tentang keamanan orang yang bekerja dan untuk

tentang keamanan orang yang bekerja dan untuk

membantu pendeteksian se$ara $epat dan pengisolasian membantu pendeteksian se$ara $epat dan pengisolasian gangguan!gangguan se$ara tepat terhadap gangguan! gangguan!gangguan se$ara tepat terhadap gangguan! gangguan yang bisa timbul pada sistim tenaga listrik. gangguan yang bisa timbul pada sistim tenaga listrik.

(isamping membatasi besar arus gangguan, pentanahan (isamping membatasi besar arus gangguan, pentanahan ini dimaksudkan juga untuk memungkinkan penerapan

ini dimaksudkan juga untuk memungkinkan penerapan

sistim proteksi se$ara selektif sesuai besar arus gangguan sistim proteksi se$ara selektif sesuai besar arus gangguan yang terjadi.

(23)
(24)

KOMPONEN-KOMPONEN SIMETRIS KOMPONEN-KOMPONEN SIMETRIS

Metoda perhitungan dengan komponen sismetris Metoda perhitungan dengan komponen sismetris adalah suatu perangkat praktis yang dapat

adalah suatu perangkat praktis yang dapat digunakan untuk mengerti dan untuk

digunakan untuk mengerti dan untuk menganalisamenganalisa operasi sistim tenaga listrik dalam

operasi sistim tenaga listrik dalam kkeadaan tidakeadaan tidak seimbang, seperti misalnya pada *aktu

seimbang, seperti misalnya pada *aktu gangguangangguan fasa!fasa ketanah, ka*at fasa!fasa dalam

fasa!fasa ketanah, ka*at fasa!fasa dalam kkeadaaneadaan putus, beban tidak seimbang dan lai

putus, beban tidak seimbang dan lain sebagainya.n sebagainya. Se$ara khusus teori komponen simetris ini menjadi Se$ara khusus teori komponen simetris ini menjadi sangat perlu mengingat prinsip kerja rele!rele

sangat perlu mengingat prinsip kerja rele!rele prote

proteksi sering ksi sering didasarkan pada besaran!besarandidasarkan pada besaran!besaran komponen simetris

(25)

TERIMA KASIH

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Misalnya dalam penelitian yang dilakukan oleh Young (1985) bahwa senjangan anggaran terjadi ketika bawahan yang ikut berpartisipasi dalam penyusunan anggaran memberikan informasi

Program hiburan tetap dinilai oleh responden sebagai acara yang paling banyak tampil di televisi, namun dengan kualitas yang dinilai buruk / sangat

hanya mampu menuliskan apa yang mereka ketahui tanpa menuliskan alasan sebagai dasar proses penyelesaian yang dipilih. Selain itu juga, setelah menyelesaikan proses

Zirconia merupakan bahan keramik yang mempunyai sifat mekanis baik dan banyak digunakan sebagai media untuk meningkatkan ketangguhan retak bahan keramik lain diantaranya

Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa modern /kontemporer di Indonesia dengan memperhatikan konteks kehidupan masyarakat

deskripsikan jenis-jenis usaha/penghasilan baru yang dimasukkan sebagai objek zakat; (2) Social Justice, pelaksanaan zakat membangkitkan keadilan sosial di

52 Tabel 3.7 Jumlah RTP budidaya menurut jenis budidaya Pada Tahun 2003-2008 di Provinsi Banten 53 Tabel 3.8 Luas usaha budidaya menurut jenis budidaya Pada Tahun 2003-2008 di

factor yang lebih dominan di antara prinsip bagi hasil dan kualitas pelayanan adalah factor bagi hasil walaupun keduanya memiliki persamaan yaitu sama-sama