• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

27 27

3.1.1. Populasi 3.1.1. Populasi Menurut S

Menurut Sugiyono (2014:80) “ugiyono (2014:80) “Populasi adalah wilayah generalisasi yangPopulasi adalah wilayah generalisasi yang teridiri atas : obyek / subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu teridiri atas : obyek / subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan

kesimpulannya.”nya.”

Populasi penelitian ini adalah seluruh pegawai pada Kantor Kecamatan Populasi penelitian ini adalah seluruh pegawai pada Kantor Kecamatan Tanah Grogot Kabupaten Paser yakni berjumlah 50 orang terdiri dari 21 Pegawai Tanah Grogot Kabupaten Paser yakni berjumlah 50 orang terdiri dari 21 Pegawai  Negeri Sipil (PNS) dan 29 Peg

 Negeri Sipil (PNS) dan 29 Pegawai Tidak Tetap (PTT).awai Tidak Tetap (PTT).

3.1.2.

3.1.2. SampelSampel

Menurut Sugiyono (2014:81)

Menurut Sugiyono (2014:81) “Sampel adalah bagian dari jumlah dan“Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.”

karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.”

Metode penarikan sampel yang digunakan adalah metode sampling jenuh, Metode penarikan sampel yang digunakan adalah metode sampling jenuh, dimana teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai dimana teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel yang dikutip dari buku Sugiyono (2014 : 85), sehingga jumlah sampel sampel yang dikutip dari buku Sugiyono (2014 : 85), sehingga jumlah sampel ditentukan sebanyak 21 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 29 Pegawai Tidak Tetap ditentukan sebanyak 21 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 29 Pegawai Tidak Tetap (PTT) dengan jumlah keseluruhan 50 orang.

(2)

3.2.

3.2. Jenis Jenis dan dan Sumber Sumber DataData 3.2.1.

3.2.1. Jenis Jenis DataData

Jenis data yang dikumpulkan, dibedakan menjadi dua kategori, yaitu: Jenis data yang dikumpulkan, dibedakan menjadi dua kategori, yaitu:

3.2.1.1.Data kualitatif yaitu data yang diperoleh baik secara lisan maupun secara 3.2.1.1.Data kualitatif yaitu data yang diperoleh baik secara lisan maupun secara tertulis khususnya mengenai sejarah berdirinya organisasi, struktur tertulis khususnya mengenai sejarah berdirinya organisasi, struktur organisasi dan data lainnya yang dapat menunjang pembahasan.

organisasi dan data lainnya yang dapat menunjang pembahasan.

3.2.1.2.Data kuantitatif yaitu data yang dapat dihitung misalnya jumlah pegawai, 3.2.1.2.Data kuantitatif yaitu data yang dapat dihitung misalnya jumlah pegawai,

 pendapatan jasa konsultasi dan pengawasan proyek serta data la

 pendapatan jasa konsultasi dan pengawasan proyek serta data la innya yanginnya yang dapat menunjang pokok pembahasan.

dapat menunjang pokok pembahasan.

3.2.2.

3.2.2. Sumber Sumber DataData

Sumber data yang akan menjadi bahan analisis dalam penelitian ini

Sumber data yang akan menjadi bahan analisis dalam penelitian ini yaitu :yaitu : 3.2.2.1.Data Primer yaitu data yang diperoleh secara langsung dari tanggapan 3.2.2.1.Data Primer yaitu data yang diperoleh secara langsung dari tanggapan

responden terhadap item pertanyaaan yang diajukan dalam kuesioner responden terhadap item pertanyaaan yang diajukan dalam kuesioner

3.2.2.2.Data Sekunder yaitu data yang diperoleh dari dokumen-dokumen dan 3.2.2.2.Data Sekunder yaitu data yang diperoleh dari dokumen-dokumen dan

arsip-arsip organisasi yang ada kaitannya dengan penelitian ini. arsip-arsip organisasi yang ada kaitannya dengan penelitian ini. 3.3.

3.3. Variabel-variabeVariabel-variabel l Yang Yang DikumpulkanDikumpulkan 3.3.1.

3.3.1. Kemampuan Kemampuan (X1)(X1) 3.3.1.1.Kemam

3.3.1.1.Kemampuan puan teknisteknis 3.3.1.1.1.Ting

3.3.1.1.1.Tingkat Pendidikan dan kat Pendidikan dan jenis pendidikanjenis pendidikan 3.3.1.1.2.Ting

3.3.1.1.2.Tingkat Pelaksanaan tugas sesuai dengan aturan dan tarkat Pelaksanaan tugas sesuai dengan aturan dan tar get waktu yangget waktu yang telah ditetapkan

telah ditetapkan 3.3.1.1.3.Ting

3.3.1.1.3.Tingkat kat Pelaksanaan Pelaksanaan pekerjaan pekerjaan menggunakan menggunakan peralatan peralatan sesuai sesuai dengandengan  bidang tugasnya.

(3)

3.3.1.1.4.Ting

3.3.1.1.4.Tingkat Penyelesaian terkat Penyelesaian terhadap masalahhadap masalah 3.3.1.2.Kemam

3.3.1.2.Kemampuan bersifat puan bersifat manusiawimanusiawi 3.3.1.2.1.Ting

3.3.1.2.1.Tingkat Kerja sama kat Kerja sama dengan orang laindengan orang lain 3.3.1.2.2.Ting

3.3.1.2.2.Tingkat Membangun suasana kat Membangun suasana kerjakerja 3.3.1.2.3.Ting

3.3.1.2.3.Tingkat Pelaksanaan kerja kat Pelaksanaan kerja dengan inisiatifdengan inisiatif 3.3.1.3.Kemam

3.3.1.3.Kemampuan puan konseptualkonseptual 3.3.1.3.1.Ting

3.3.1.3.1.Tingkat Kejelasan keputusan-keputusan yang berkaitan kat Kejelasan keputusan-keputusan yang berkaitan dengan bidangdengan bidang tugasnya.

tugasnya. 3.3.1.3.2.Ting

3.3.1.3.2.TingkatPenggunaan skala prioritas dalam katPenggunaan skala prioritas dalam menyelesaikan pekerjaan.menyelesaikan pekerjaan. 3.3.2.

3.3.2. Disiplin Disiplin Kerja Kerja (X2)(X2) 3.3.2.1. Disiplin

3.3.2.1. Disiplin PreventPreventifif 3.3.2.1.1.Absen

3.3.2.1.1.Absensi apel pagi, si apel pagi, waktu kerja, dan pulang kerjawaktu kerja, dan pulang kerja 3.3.2.1.2.Pembag

3.3.2.1.2.Pembagian tugas dan ian tugas dan wewenang serta tanggung jawab terhadap tuwewenang serta tanggung jawab terhadap tugasgas 3.3.2.1.3.Sistem atau metode kerja yang tepat dalam penyelesaian tugas

3.3.2.1.3.Sistem atau metode kerja yang tepat dalam penyelesaian tugas 3.3.2.2.Disiplin Korektif

3.3.2.2.Disiplin Korektif

3.3.2.2.1.Pemberian sanksi atau teguran kepada pegawai yang tidak disiplin 3.3.2.2.1.Pemberian sanksi atau teguran kepada pegawai yang tidak disiplin 3.3.2.2.2.Peneg

3.3.2.2.2.Penegasan disiplin asan disiplin yang lebih tegasyang lebih tegas 3.3.2.2.3.Standar absen yang baik atau terkontrol 3.3.2.2.3.Standar absen yang baik atau terkontrol 3.3.3.

3.3.3. Kinerja Pegawai (Y)Kinerja Pegawai (Y)

3.3.3.1.Kualitas pekerjaan yang dihasilkan oleh para pegawai telah memenuhi 3.3.3.1.Kualitas pekerjaan yang dihasilkan oleh para pegawai telah memenuhi

sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku. sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku.

3.3.3.2.Aktivitas pekerjaan yang dihasilkan telah sesuai dengan apa yang telah 3.3.3.2.Aktivitas pekerjaan yang dihasilkan telah sesuai dengan apa yang telah

ditentukan. ditentukan.

(4)

3.4.

3.4. Teknik Teknik PengumpulaPengumpulan n DataData Untuk mendapatkan

Untuk mendapatkan data-data data-data yang dibyang dibutuhkan, maka utuhkan, maka digunakan metoddigunakan metodee  pengumpulan data yang

 pengumpulan data yang digunakan adalah:digunakan adalah: 3.4.1.

3.4.1. ObservasiObservasi

Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui hasil pengamatan secara Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui hasil pengamatan secara langsung pada obyek penelitian terutama mengenai kemampuan dan disiplin kerja langsung pada obyek penelitian terutama mengenai kemampuan dan disiplin kerja yang diterapkan pada kantor Kecamatan Tanah Grogot Kabupaten Paser.

yang diterapkan pada kantor Kecamatan Tanah Grogot Kabupaten Paser. 3.4.2. Wawancara

3.4.2. Wawancara

Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan melakukan wawancara Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan melakukan wawancara dan tanya jawab secara langsung dengan beberapa bagian yang terkait dan dan tanya jawab secara langsung dengan beberapa bagian yang terkait dan sejumlah pegawai yang dijadikan sampel dalam penelitian ini.

sejumlah pegawai yang dijadikan sampel dalam penelitian ini. 3.4.3.

3.4.3. KuesionerKuesioner

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan dan pernyataan tertulis kepada responden cara memberi seperangkat pertanyaan dan pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efisien untuk dijawabnya. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efisien  bila

 bila peneliti peneliti tahu tahu dengan pasti dengan pasti variabel variabel yang akayang akan n diukur dan diukur dan tahu tahu apa apa yang bisayang bisa diharapkan dari responden. (Sugiyono, 2011 : 142).

diharapkan dari responden. (Sugiyono, 2011 : 142).

Pada penelitian ini setiap pendapat responden atas pertanyaan diberi nilai Pada penelitian ini setiap pendapat responden atas pertanyaan diberi nilai dengan Skala Likert.

dengan Skala Likert.

Menurut Sugiyono, (2011 : 93),

Menurut Sugiyono, (2011 : 93), ““skala likert digunakan untuk mengukurskala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan presepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sikap, pendapat dan presepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dalam penelitian, fenomena sosial ini telah ditetapkan secara spesifik oleh sosial. Dalam penelitian, fenomena sosial ini telah ditetapkan secara spesifik oleh  peneliti,

 peneliti, yang yang selanjutnya selanjutnya disebut disebut sebagai sebagai variabel variabel peneliti. peneliti. Dengan Dengan skala skala likert,likert, maka variabel yang akan diatur dijabarkan menjadi indikator variabel kemudian maka variabel yang akan diatur dijabarkan menjadi indikator variabel kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pertanyaan atau pernyataan

(5)

Untuk keperluan analisis kuantitatif, maka jawaban itu diberi skor : Untuk keperluan analisis kuantitatif, maka jawaban itu diberi skor : 1.

1. Sangat Sangat setuju setuju diberi diberi skor skor (5)(5) 2.

2. Setuju Setuju diberi diberi skor skor (4)(4) 3.

3. Ragu-ragu Ragu-ragu diberi diberi skor skor (3)(3) 4.

4. Tidak Tidak setuju setuju diberi diberi skor skor (2)(2) 5.

5. Sangat Sangat tidak tidak setuju setuju diberi diberi skor skor (1)(1)

Instrumen penelitian yang menggunakan skala likert dapat dibuat dalam bentuk Instrumen penelitian yang menggunakan skala likert dapat dibuat dalam bentuk Checklist ataupun pilihan ganda. (Sugiyono, 2014 : 94)

Checklist ataupun pilihan ganda. (Sugiyono, 2014 : 94) 3.4.4.

3.4.4. Penelitian KepustakaanPenelitian Kepustakaan

Yaitu teknik pengumpulan data melalui teknik penelitian kepustakaan Yaitu teknik pengumpulan data melalui teknik penelitian kepustakaan dengan mempelajari buku-buku dan sumber data yang berkaitan dengan dengan mempelajari buku-buku dan sumber data yang berkaitan dengan  penelitian.

 penelitian.

Penelitian ini dilakukan dengan mempelajari literatur-literatur yang Penelitian ini dilakukan dengan mempelajari literatur-literatur yang  berkaitan dengan konsep Manajemen Sumber Daya Manusia dan Kinerj

 berkaitan dengan konsep Manajemen Sumber Daya Manusia dan Kinerj a Pegawaia Pegawai  baik

 baik dalam dalam bentuk bentuk teori-teori teori-teori maupun maupun studi studi kasus kasus dari dari sumber-sumber sumber-sumber pustakapustaka yang ada dan bersifat

yang ada dan bersifat mendukung dan melengkapi.mendukung dan melengkapi. 3.5.

3.5. Teknik Analisis DataTeknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analis kuantitatif analisa yang berupa kata-kata yang dapat memberikan analis kuantitatif analisa yang berupa kata-kata yang dapat memberikan keterangan dan penjelasan guna memecahkan masalah.

keterangan dan penjelasan guna memecahkan masalah. 3.5.1.

3.5.1. Uji ValiditasUji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pernyataan pada kuesioner kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pernyataan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan untuk sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner mampu untuk mengungkapkan untuk sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut.

tersebut.

Menurut Priyatno (2010:90) “Validitas adalah ketepstan atas kecermatan Menurut Priyatno (2010:90) “Validitas adalah ketepstan atas kecermatan suatu instrumen dalam mengukur apa yang ingin diukur”. Taraf signifikas

(6)

dipakai adalah sebesar 5% tingkat kepercayaan 95%. Untuk mencari validitas dipakai adalah sebesar 5% tingkat kepercayaan 95%. Untuk mencari validitas dapat digunakan rumus sebagai berikut :

dapat digunakan rumus sebagai berikut :

Keterangan: Keterangan: r 

r  : : Koefisien Koefisien korelasi korelasi antara antara x x dan dan y y r r xyxy

n

n : : Jumlah Jumlah SubyekSubyek  X 

 X  : : Skor Skor itemitem Y 

Y  : : Skor Skor totaltotal ∑X 

∑X  : : Jumlah Jumlah skor skor itemsitems ∑Y 

∑Y  : : Jumlah Jumlah skor skor totaltotal ∑X 

∑X 22 : Jumlah kuadrat skor item: Jumlah kuadrat skor item ∑Y 

∑Y 22 : : Jumlah Jumlah kuadrat kuadrat skor skor totaltotal

Uji validitas dihitung dengan membandingkan nilai r hitung (

Uji validitas dihitung dengan membandingkan nilai r hitung ( correlatedcorrelated item total correlations

item total correlations) dengan nilai r tabel. Jika r hitung > dari r tabel pada taraf) dengan nilai r tabel. Jika r hitung > dari r tabel pada taraf signifikan 5% , maka pernyataan tersebut dinyatakan valid. Pada penelitian ini signifikan 5% , maka pernyataan tersebut dinyatakan valid. Pada penelitian ini  perhitungan

 perhitungan uji uji validitas validitas akan akan menggunakan menggunakan bantuan bantuan SPSS SPSS ((Statistical PackagesStatistical Packages  For Social Scienes

 For Social Scienes).). 3.5.2.

3.5.2. Uji ReliabilitasUji Reliabilitas

Menurut Priyatno (2010:97) “Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui Menurut Priyatno (2010:97) “Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan konsistensi alat ukur, apakah alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap

tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang”.konsisten jika pengukuran tersebut diulang”. Rumus reliabilitas dengan metode Alpha

Rumus reliabilitas dengan metode Alpha yang dikemukakan oleh Arikuntoyang dikemukakan oleh Arikunto (Priyatno, 2010:98) adalah: (Priyatno, 2010:98) adalah:

























2 2 2 2 11 11 1 1 1 1 1 1 S S  b b S  S  k  k  k  k  r  r  Keterangan : Keterangan : r 

r 1111 =Reliabilitas =Reliabilitas instrumentinstrument

k

k =Banyaknya =Banyaknya butir butir pertanyaanpertanyaan ∑ σ b

∑ σ b22 =Jumlah varian butir =Jumlah varian butir σ b

(7)

Pada penelitian perhitungan uji reliabilitas menggunakan bantuan SPSS Pada penelitian perhitungan uji reliabilitas menggunakan bantuan SPSS ((Statistical Packages For Social ScienesStatistical Packages For Social Scienes). Dalam penelitian ini, uji reliabilitas). Dalam penelitian ini, uji reliabilitas dilakukan dengan melihat perhitungan nilai

dilakukan dengan melihat perhitungan nilai cronbach alphacronbach alpha (α). Suatu variabel(α). Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai

dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach alphacronbach alpha (α) > 0,6 yaitu bila(α) > 0,6 yaitu bila dilakukan penelitian ulang dengan waktu dan dimensi yang berbeda akan dilakukan penelitian ulang dengan waktu dan dimensi yang berbeda akan menghaslkan kesimpu

menghaslkan kesimpulan yang lan yang sama. sama. Tetapi sebaliknya Tetapi sebaliknya bila nilaibila nilai cronbach alphacronbach alpha (α) < 0,6

(α) < 0,6  maka dianggap kurang reliabel, artinya bila variabel-variabel tersebut  maka dianggap kurang reliabel, artinya bila variabel-variabel tersebut dilakukan penelitian ulang dengan waktu dan dimensi yang berbeda akan dilakukan penelitian ulang dengan waktu dan dimensi yang berbeda akan menghasilkan kesimpulan yang berbeda.

menghasilkan kesimpulan yang berbeda. 3.5.3.

3.5.3. Regresi Linear BergandaRegresi Linear Berganda

Analisis regresi linear berganda adalah hubungan secara linear antara dua Analisis regresi linear berganda adalah hubungan secara linear antara dua atau lebih variabel independen (X

atau lebih variabel independen (X11 XX22  .... Xn) dengan variabel dependen Y.  .... Xn) dengan variabel dependen Y.

Analisis ini untuk mengetahui arah hubungan antara variabel dependen apakah Analisis ini untuk mengetahui arah hubungan antara variabel dependen apakah masing-masing variabel independen berhubungan positif atau negatif dan untuk masing-masing variabel independen berhubungan positif atau negatif dan untuk memprediksi nilai dari variabel dependen apabila nilai independen mengalami memprediksi nilai dari variabel dependen apabila nilai independen mengalami kenaikan atau penurunan.

kenaikan atau penurunan.

Persamaan regresi ini mempunyai lebih dari satu variabel independen. Persamaan regresi ini mempunyai lebih dari satu variabel independen. Dalam menganalisis kebenaran rumus, maka digunakan alat analisis sebagai Dalam menganalisis kebenaran rumus, maka digunakan alat analisis sebagai  berikut :  berikut : Y’ = a+b Y’ = a+b

₁₁

 x x

₁₁

+ b+ b

₂₂

 x x

₂₂

 +...+bn Xn +...+bn Xn Sumber : (Priyatno, 2010:61) Sumber : (Priyatno, 2010:61) Keterangan: Keterangan: Y’

Y’ = = Variabel Variabel dependen dependen (nilai (nilai yang yang diprediksikan)diprediksikan) x

x

₁₁

xx

₂₂

= = Variabel Variabel independenindependen

aa = = Konstanta (nKonstanta (nilai y’ ilai y’ apabila Xapabila X11,X,X22,...Xn=0),...Xn=0)

 b

 b = = Koefisien Regresi (nilai peningkatan atapun penurunan)Koefisien Regresi (nilai peningkatan atapun penurunan) 3.5.4.

3.5.4. Nilai Korelasi Ganda (R)Nilai Korelasi Ganda (R)

Untuk mengetahui keeratan hubungan antara variabel independen secara Untuk mengetahui keeratan hubungan antara variabel independen secara  bersama-sama

(8)

adalah nilai dari R (koefisien korelasi). Rumus koefisien korelasi berganda adalah adalah nilai dari R (koefisien korelasi). Rumus koefisien korelasi berganda adalah sebagai berikut : sebagai berikut :

.

.

11

..

22

== √ 

 √ 

(

(



))



+(

+(



))

1−(

1−(



−2.

−2.((











))

))..((







)).(

.(







))

Keterangan : Keterangan : Ry.x

Ry.x11xx22 : Korelasi variabel X: Korelasi variabel X11 dengan X dengan X22 secara bersama-sama Y secara bersama-sama Y

Ryx

Ryx11 : : Korelasi Korelasi sederhana sederhana (( product moment pearson product moment pearson) antara X) antara X11 denganY denganY

ryx

ryx22 : : Korelasi Korelasi sederhana sederhana (( product moment pearson product moment pearson) antara X) antara X22 dengan Y dengan Y

rx

rx1x21x2 : : Korelasi Korelasi sederhana sederhana (( product moment pearson product moment pearson) antara X) antara X11 dengan X dengan X22

TABEL 1 TABEL 1

INTERPRETASI KOEFISIEN KORELASI INTERPRETASI KOEFISIEN KORELASI Interval

Interval Koefisien Koefisien Tingkat Tingkat HubunganHubungan 0,00

0,00 - - 0,199 0,199 Sangat Sangat rendahrendah 0,20 0,20 - - 0,399 0,399 RendahRendah 0,40 0,40 - - 0,599 0,599 SedangSedang 0,60 0,60 - - 0,799 0,799 KuatKuat 0,80

0,80 - - 1,00 1,00 Sangat kuatSangat kuat Sugiyono (2010: 250)

Sugiyono (2010: 250)

3.5.5.

3.5.5. Nilai Koefisien Determinasi (R Nilai Koefisien Determinasi (R 22))

Menurut Priyatno (2010 : 66) rumus mencari koefisien determinasi adalah Menurut Priyatno (2010 : 66) rumus mencari koefisien determinasi adalah sebagai berikut : sebagai berikut :



22

==

((1

1))



++((2

2))



−2.

−2.((1

1))++((1

1))++((1

1))

1−

1−((12

12))22

Keterangan : Keterangan : R 

R 22 = Koefisien determinasi= Koefisien determinasi ryx

ryx11 = Koefisien = Koefisien sederhana sederhana antara antara XX11 dengan Y dengan Y

ryx

ryx22 = = Koefisien Koefisien sederhana sederhana (( Product Moment Pearson Product Moment Pearson) antara X) antara X22 dengan Y dengan Y

rx

rx11xx22 = Koefisien = Koefisien sederhana sederhana (( Product Moment Pearson Product Moment Pearson) antara X) antara X11dengan Xdengan X22

3.5.6.

3.5.6. Uji Koefisien Regresi secara Bersama-samUji Koefisien Regresi secara Bersama-sama (Uji F a (Uji F ))

Uji ini digunakan mengetahui apakah variabel independen (X

Uji ini digunakan mengetahui apakah variabel independen (X11,X,X22,...Xn),...Xn)

secara simultan (bersama-sama) berpengaruh secara signfikan terhadap variabel secara simultan (bersama-sama) berpengaruh secara signfikan terhadap variabel

(9)

dependen (Y). Atau untuk mengetahui apakah model regresi dapat digunakan dependen (Y). Atau untuk mengetahui apakah model regresi dapat digunakan untuk memprediksikan variabel dependen atau tidak.

untuk memprediksikan variabel dependen atau tidak.

Menurut Priyatno (2010:67) F hitung dapat dicari dengan rumus sebagai Menurut Priyatno (2010:67) F hitung dapat dicari dengan rumus sebagai  berikut :  berikut :

F hitung =

F hitung =

RR



/K

/K

((1−R

1−R



))/ (n−k−1)

/ (n−k−1)

Keterangan: Keterangan: R 

R 22 = Koefisien Determinasi= Koefisien Determinasi n

n = = Jumlah Jumlah data data atau atau kasuskasus k

k = = Jumlah Jumlah vaiabel vaiabel independenindependen Kriteria pengujian:

Kriteria pengujian: Apabila F

Apabila Fhitunghitung> F> Ftabeltabelmaka Hmaka H00 ditolak dan Ha diterima ditolak dan Ha diterima

Apabila F

Apabila FHitungHitung< F< Ftabeltabel maka H maka H00 diterima dan Ha ditolak diterima dan Ha ditolak

3.5.7.

3.5.7. Uji Koefisien Regresi secara Parsial (Uji Uji Koefisien Regresi secara Parsial (Uji t)t)

Uji parsial dengan t test ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh Uji parsial dengan t test ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh masing-masing variabel independen secara parsial (sendiri-sendiri) terhadap masing-masing variabel independen secara parsial (sendiri-sendiri) terhadap variabel dependen.

variabel dependen.

Dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut : Dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :

t hitung t hitung

=

=







Sumber : Priyatno (2010:68) Sumber : Priyatno (2010:68) Keterangan

Keterangan : : bi bi = = Koefisien Koefisien regresi regresi variabel variabel ii Sbi = Standar error variabel i. Sbi = Standar error variabel i. Kriteria pengujian:

Kriteria pengujian: Apabila t

Apabila thitunghitung> t> ttabeltabelmaka Hmaka H00 ditolak dan Ha diterima ditolak dan Ha diterima

Apabila t

Gambar

TABEL 1TABEL 1

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil pengamatan dan evaluasi yang dilaksanakan diketahui bahwa dari keempat aspek yang dinilai selama pembelajaran siklus I yaitu interaksi sosial siswa

Dari proses validasi silang dihasilkan spesies kawanan ikan teridentifikasi, deskriptor akustik yang paling berperan dalam proses identifikasi, arsitektur JST yang terbaik,

Dari berbagai rumusan yang telah ada dan pengalaman empiris dari berbagai negara yang lebih dulu menjalankannya terlihat bahwa elemen penting yang diperlukan dalam menerapkan

Manfaat yang didapat dari penelitian ini adalah sebagai bahan pertimbangan dan gambaran tentang hubungan kausalitas PDRB dan penyerapan tenaga kerja di Provinsi

Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Riau tahun 2015, Industri Pengolahan memiliki sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 0,99 persen,

Dalam tahap persiapan pembelajaran pada SBI, guru harus menyusun strategi pembelajaran, ialah mulai dari bagaimana mengorganisasi bahan ajar, memilih model/

Secara umum, konsep keamanan mengacu pada kemampuan untuk melindungi terhadap ancaman potensial.Namun, dalam lingkungan online, keamanan didefinisikan sebagai

Spektrum FT-IR Metil Ester Asam Lemak dari Minyak Biji Kelor Setelah Proses Esterifikasi Kemudian metil ester yang diperoleh dianalisa dengan kromatografi gas untuk