• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBUATAN GEL EKSTRAK DAUN PEPAYA DENGAN VARIASI PENAMBAHAN HYDROXYPROPYL METHYL CELLULOSE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PEMBUATAN GEL EKSTRAK DAUN PEPAYA DENGAN VARIASI PENAMBAHAN HYDROXYPROPYL METHYL CELLULOSE"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBUATAN GEL EKSTRAK DAUN PEPAYA DENGAN

VARIASI PENAMBAHAN HYDROXYPROPYL

METHYL CELLULOSE

Diajukan Sebagai Persyaratan Untuk Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Kimia

Oleh:

Lindra Ayu Puspa Dewi 0613 304 0321

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG

(2)
(3)
(4)

iv ABSTRAK

Pembuatan Gel Ekstrak Daun Pepaya Dengan Variasi Penambahan Hydroxypropyl Methyl Cellulose

(Lindra Ayu Puspa Dewi, 2016, 70 halaman, 18 tabel, 48 gambar, 5 lampiran)

Mencuci tangan adalah salah satu cara untuk menjaga kebersihan tangan dari berbagai penyakit yang seringkali terkontaminasi dengan bakteri atau mikroba seperti Staphylococcus aureus dan Escherichia coli (Sudarsono dkk. 2002). Peneliti mengembangkan produk gel antiseptik menggunakan keanekaragaman hayati berupa daun pepaya (Carica Papaya L.) sebagai cara alternatif praktis menggantikan sabun dan air untuk mencuci tangan dan basis gel berupa Hydroxypropyl Methyl Celullose. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui stabilitas fisik gel yang optimal dari formulasi gel ekstrak daun pepaya dengan penambahan bahan berbasis gel berupa HPMC dan bahan pengawet berupa metil paraben. Tujuan dari penelitian ini untuk memformulasi gel dengan menambahkan variasi konsentrasi Hydroxypropyl Methyl Cellulose yaitu1.5%, 2%, 2.5%, 3%, 3.5%, Metil Paraben 0,2% sebagai bahan pengawet, dan ekstrak daun pepaya 1% sebagai aktivitas antibakteri. Selanjutnya, gel ini dilakukan dengan mengevaluasi pengujian organoleptik, pH, Homogen, Densitas, Viskositas, Daya Sebar, Daya Lekat, Waktu Kering, dan Efektivitas Antibakteri. Test organoleptik dilakukan dengan metode hedonik untuk mengetahui formula yang terbaik melibatkan 20 responden. Data dianalisis dengan deskriptif dan metode statik. Hasil yang didapatkan bahwa setelah ekstrak daun pepaya diformulasikan dalam gel yang mempunyai stabilitas fisik baik adalah Formula II (konsentrasi Hdyroxypropyl Methyl Cellulose 2%) karena menghasilkan karakteristik fisik yang lebih optimal dan efek penambahan dari metil paraben sebagai bahan pengawet dapat mencegah umur masa simpan kurang lebih 2 bulan masa percobaan dan struktur keseimbangan fisik gel.

(5)

v ABSTRACT

Making Of Gel Leaves Papaya Extract With Addition Of Variation Hydroxypropyl Methyl Cellulose.

(Lindra Ayu Puspa Dewi, 2016, 70 pages, 18 tables, 48 pictures, 5 enclosures)

Washing hands is one way to maintain the cleanliness of the hands from various diseases that are often contaminated with bacteria or microbial. The researcher developed a product using biological antiseptic gel form of papaya (Carica Papaya L.) as an alternative way of practical replaces soap and water for hand washing and gel form base hydroxypropyl Methyl Celullose likes Staphylococcus aureus and Escherichia coli (Sudarsono dkk. 2002). This research was aimed to determine optimal physical gel stability from gel formulation with addition Hydroxypropyl Methyl Cellulose as gel basic and Methyl Paraben as preservative ingredient. Purpose from this research is to formulate hand gel with addition various concentration of Hydroxypropyl Methyl Cellulose that is 1.5%, 2%, 2.5%, 3%, 3.5%, Methyl Paraben 0,2% as preservative ingredient, and Extract Papaya 1% as Antibacterial Activity. Furthermore, gel were evaluated for Organoleptic, pH, Homogenity, Density, Viscosity, Spreadability, Adhesiveness, Dry Time, Influence Storage, and Antibacterial Activity. Organoleptic tested with hedonic test were done to the best formula and involving 20 respondents. The data were analyzed with descriptive and statistical method. The result showed that the papaya extract after were formulated in hand gel has good physical stability is formula two (concentration of Hdyroxypropyl Methyl Cellulose 2%) because has produce physical charateristic more optimal and effect addition from methyl paraben as preservative ingredients can mantain of influence storage less than two month probationary period and physical structural balance from gel.

(6)

vi

MOTTO

It’s not likely to achieve a great success by the first try.

The real success is always based on a great deal of failure.

Ucapan Terima Kasih Kupersembahkan untuk:

Allah SWT, yang selalu memberikan rahmat kesehatan, kekuatan, dan

jalan terang dalam setiap langkah-langkahnya.

Mama dan Papa, yang selalu mendukung, memberikan nasihat, dan

semangat, serta sumber doa terbaikku.

Keempat adikku, Lindra Aprilia, Lindra Tegar, Lindra Aisyah, dan

Lindra Fatia yang selalu motivasiku agar selalu menjadi yang terbaik. Keluarga Besarku, yang selalu memberikan doa-doa terbaiknya.

Sahabatku, Hasni Kesuma Ratih, Nyayu Halimah Tussakdiah,

Miranda Aristy, dan Nur Fitriany yang selalu mendengarkan segenap

keluh kesah dan senantiasa memberikan canda tawanya.

Muhammad Rizki Kurniawan, yang selalu memberikan nasihat dan

semangat.

Kedua Pembimbingku, yang telah sabar dalam membimbingku dan

memberikan arahan dalam gerak usahaku.

Seluruh Dosen, Staff, dan Teknisi Jurusan Teknik Kimia yang telah

mendidikku dengan kesabaran.

Teman-teman seperjuangan LA ku yang selalu bersama-sama dalam

berjuang keras untuk menyelesaikan laporan akhir ini.

Orang-orang yang tanpa sadar telah memberikan arti besar dalam

perjuanganku.

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan akhir yang berjudul “Pembuatan Gel Ekstrak Daun Pepaya Dengan Variasi Penambahan Hydroxypropyl Methyl Cellulose” ini

dengan sebaik-baiknya dan tepat pada waktunya.

Laporan akhir ini dibuat sebagaimana persyaratan untuk menyelesaikan pendidikan Diploma III di Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya. Laporan ini telah disusun berdasarkan data pengamatan selama melakukan percobaan di Laboratorium Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya. Selama pembuatan Laporan akhir ini telah banyak yang memberikan bantuan baik materil dan spiritual. Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat:

1. Dr. Ing. Ahmad Taqwa, M.T selaku Direktur Politeknik Negeri Sriwijaya. 2. Carlos RS, S.T, M.T selaku Pembantu Direktur 1 Politeknik Negeri

Sriwijaya.

3. Adi Syakdani, S.T., M.T. selaku Ketua Jurusan dan Pembimbing II Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya.

4. Ahmad Zikri, S.T., M.T. selaku Sekretaris Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya.

5. Ir. Elina Margaretty, M.Si selaku Dosen Pembimbing I dengan memberikan nasihat, arahan, dan bimbingan kepada penulis.

6. Seluruh dosen Jurusan Teknik Kimia beserta staff Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya.

7. Teknisi-teknisi di Laboratorium Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya telah membantu penulis dalam penelitian.

8. Kedua Orang Tua yang selalu memberikan doa dan dukungan dengan sepenuh hati serta dorongan yang sangat luar biasa sehingga penulis mampu menyelesaikan Laporan Akhir.

9. Teman-teman seperjuangan kelas 6 KB terima kasih atas bantuan dan semangatnya untuk menyelesaikan Laporan Akhir.

(8)

viii

Penulis menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan dalam penyusunan Laporan Akhir ini, karena itu penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang sangat berarti guna penyempurnaan Laporan Akhir ini.

Akhir kata penulis berharap semoga Laporan Akhir ini dapat bermanfaat bagi pembaca, khususnya bagi mahasiswa Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Sriwijaya.

Palembang, Juli 2016

(9)

ix DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI ... iii

ABSTRAK ... iv

MOTTO ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Tujuan Penelitian ... 2

1.3 Manfaat Penelitian ... 2

1.4 Perumusan Masalah ... 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Antiseptik... 4

2.2 Hand sanitizer... 4

2.3 Definisi gel ... 6

2.3.1 Penggolongan Gel ... 7

2.3.2 Kelebihan dan kekurangan Gel ... 7

2.3.3 Kegunaan Gel ... 8

2.3.4 Sifat dan Karakteristik Gel ... 8

2.3.5 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Gel ... 10

2.3.6 Hal yang Harus diperhatikan dalam Pembuatan Gel ... 10

2.4 Ekstraksi ... 11

2.4.1 Pembuatan Ekstrak ... 12

2.4.2 Metode Ekstraksi ... 12

2.4.3 Wujud Ekstrak ... 14

2.5 Simplisia ... 14

2.6 Deskripsi Daun Pepaya ... 15

2.7 Kandungan Kimia Daun Pepaya... 15

2.8 Antibakteri ... 19

2.8.1 Cara Kerja Antibakteri ... 20

2.8.2 Mekanisme Kerja Antibakteri ... 21

2.8.3 Aktivitas Antibakteri ... 21

2.9 Bakteri Uji ... 21

2.10 Sifat Fisik dan Kimia Pembuatan Hand Sanitizer ... 23

(10)

x

3.2 Alat Penelitian ... 26

3.3 Bahan Yang Digunakan ... 27

3.3.1 Variabel Percobaan Yang Berubah Pada Penelitian ... 27

3.3.2 Variabel Percobaan Yang Tetap Pada Penelitian ... 27

3.4 Prosedur Penelitian ... 27

3.5 Pengujian Karakteristik Mutu Hand Sanitizer ... 31

3.5.1 Pengujian Organoleptik ... 31

3.5.2 Pengukuran pH ... 31

3.5.3 Pengujian Homogenitas ... 32

3.5.4 Pengujian Berat Jenis ... 32

3.5.5 Pengujian Viskositas ... 32

3.5.6 Pengujian Daya Sebar ... 32

3.5.7 Pengujian Daya Lekat ... 32

3.5.8 Pengujian Waktu Kering ... 33

3.5.9 Pengujian Masa Simpan ... 33

3.5.10 Pengujian Efektivitas Gel ... 33

3.6 Diagram Alir Pembuatan Ekstraksi Maserasi Daun Pepaya... 34

3.7 Diagram Alir Pembuatan Hand Sanitizer Ekstrak Daun Pepaya... 35

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 1.1 Data Hasil Penelitian ... 36

4.1.1 Data Uji Fitokimia Ekstrak Etanol Daun Pepaya ... 36

4.1.2 Data Uji Fisik Ekstrak Etanol Daun Pepaya ... 36

4.1.3 Data Uji Organoleptik ... 37

4.1.4 Data Uji Karakteristik Mutu Hand Sanitizer ... 38

1.2 Pembahasan ... 39

4.2.1 Hasil Uji Fitokimia Ekstrak Etanol Daun Pepaya ... 40

4.2.2 Hasil Uji Fisik Ekstrak Etanol Daun Pepaya ... 41

4.2.3 Hasil Uji Organoleptik ... 41

4.2.4 Hasil Uji Karakteristik Mutu Hand Sanitizer ... 42

4.2.4.1 Pengujian pH ... 42

4.2.4.2 Pengujian Homogen ... 42

4.2.4.3 Pengujian Densitas ... 42

4.2.4.4 Pengujian Viskositas ... 43

4.2.4.5 Pengujian Daya Sebar... 44

4.2.4.6 Pengujian Daya Lekat... 45

4.2.4.7 Pengujian Waktu Kering ... 46

4.2.4.8 Pengujian Masa Simpan ... 46

4.2.4.9 Pengujian Efektivitas Gel ... 47

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 48

5.2 Saran ... 48

DAFTAR PUSTAKA ... 49

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

Tabel 1. Standar Mutu Detergen Sintetik Pembersih Tangan ... 5

Tabel 2. % Kadar Air Simplisia Pada Bagian Tanaman ... 15

Tabel 3. Perbedaan Bakteri Gram positif dan Gram negatif ... 24

Tabel 4. Data Uji Fitokimia Ekstrak ... 37

Tabel 5. Data Uji Fisik Ekstrak.. ... 37

Tabel 6. Data Uji Organoleptik ... 37

Tabel 7. Data Uji Karakteristik Mutu Hand Sanitizer... ... 38

Tabel 8. Data Uji Densitas ... 52

Tabel 9. Data Uji Viskositas ... 53

Tabel 10. Data Uji pH ... 53

Tabel 11. Data Uji Homogenitas ... 53

Tabel 12. Data Uji Daya Sebar ... 54

Tabel 13. Data Uji Daya Lekat ... 54

Tabel 14. Data Uji Waktu Kering ... 54

Tabel 15. Data Uji Masa Simpan ... 55

Tabel 16. Data Uji Efektivitas Gel ... 55

Tabel 17. Hasil Perhitungan Densitas Gel ... 58

(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

Gambar 1. Gel Pembersih Tangan (Hand Sanitizer) ...5

Gambar 2. Struktur Daun Pepaya ...15

Gambar 3. Struktur Enzim Papain ...16

Gambar 4. Struktur Dasar Flavonoid ...17

Gambar 5. Struktur Senyawa Saponin Steroid dan Triterpen ...18

Gambar 6. Struktur Senyawa Tanin...18

Gambar 7. Bakteri Stapylococcus aureus ...21

Gambar 8. Bakteri Escherichia coli ...22

Gambar 9. Hydroxypropyl Methyl Cellulose (HPMC) ...23

Gambar 10. Etanol ...24

Gambar 11. Propilen Glikol ...24

Gambar 12. Metil Paraben ...25

Gambar 13. Glycerin ...25

Gambar 14. Diagram Alir Pembuatan Ekstrak Maserasi Daun Pepaya dan Pengujian Ekstrak ...34

Gambar 15. Diagram Alir Pembuatan Hand Sanitizer dan Pengujian Gel35 Gambar 16. Perbandingan Densitas Terhadap Formulasi ...43

Gambar 17. Perbandingan Viskositas Terhadap Formulasi ...44

Gambar 18. Perbandingan Ukuran Daya Sebar Terhadap Formulasi ...45

Gambar 19. Daun Pepaya yang dikeringan dan dipotong ...60

Gambar 20. Daun Pepaya yang dihaluskan menggunakan blender ...60

Gambar 21. Daun Pepaya disimpan dan dimaserasi selama 1 hari ...60

Gambar 22. Simplisia yang disaring ...60

Gambar 23. Ekstrak yang didapatkan setelah simplisia disaring ...61

Gambar 24. Ekstrak difilter menggunakan vacuum rotary ...61

Gambar 25. Pelarut diuapkan menggunakan rotary evaporator ...61

Gambar 26. Hasil ekstrak daun pepaya ...61

Gambar 27. Hydroxypropyl Metyhl Celullose ...62

Gambar 28. Metil Paraben ...62

Gambar 29. Propilen Glikol ...62

Gambar 30. Aquadest Panas dan Hydroxypropyl Methyl Celullose sesuai dengan formula yang telah ditentukan ...63

Gambar 31. Pembuatan Hand Sanitizer ...63

Gambar 32. Pendinginan 24 jam didalam lemari es ...63

Gambar 33. Pengujian Flavonoid ...64

Gambar 34. Pengujian Saponin ...64

Gambar 35. Pengujian Tanin ...65

Gambar 36. Pengujian Kadar Air ...65

Gambar 37. Pengujian Densitas ...66

Gambar 38. Pengujian Bebas Etanol ...66

Gambar 39. Pengujian pH...67

Gambar 40. Pengujian Masa Simpan Sebelum...67

(13)

xiii

Gambar 42. Pembuatan Media Agar ...68

Gambar 43. Media Agar Formula 1 ...69

Gambar 44. Media Agar Formula 2 ...69

Gambar 45. Media Agar Formula 3 ...69

Gambar 46. Media Agar Formula 4 ...69

Gambar 47. Media Agar Formula 5 ...70

(14)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

A. Data Pengamatan ... 52

B. Uraian Perhitungan ... 56

C. Dokumentasi Penelitian ... 60

D. Uji Organoleptik ... 71

Referensi

Dokumen terkait

pemerintahan yang baik dibidang administrasi kependudukan dan pencatatan sipil Indek Kepuasan Masyarakat (IKM) Meningkatnya kepemilikan dokumen kependudukan dan pencatatan

41 10 YUNI LUTFIAN SARI SMP NURIS JEMBER JELBUK 64 SILVER : BEBAS UANG GEDUNG GEL.. 42 12 M.TIBI AZIZI MTs UNGGULAN NURIS BANJARSENGON 64 SILVER : BEBAS UANG

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh fungisida dari golongan triazol berbahan aktif Flutriafol terhadap intensitas penyakit pembuluh kayu pada kakao fase

Masih sedikit siswa yang berani mengemukakan pendapatnya selama kegiatan pembelajaran berlangsung. Aktivitas guru selama pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia materi

Dominasi pada potongan I-I adalah area privat yang terdiri dari : - Area Gudang alkes pada lt-1, Area Poli pada lt-2 & 3, area office lt-4 - area semi public pad alt 4

tidak sanggup memberikan imbalan berupa amplop atau kado, maka si tamu tidak dianggap hadir dalam acara walimah tersebut, kalau sudah demikian maka si

Tari Napa merupakan tari dengan komposisi kelompok kecil yaitu tari berpasangan.Pola gerak pada tari Napa saling berbeda, yang membuat gerak penari saling