Hal 1 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm
P E N E T A P A N
Nomor XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIM
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Kotabumi yang memeriksa, mengadili dan memutus perkara-perkara tertentu pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis Hakim telah menjatuhkan Penetapan sebagai tersebut di bawah ini dalam perkara permohonan Penetapan Ahli Waris yang diajukan oleh :
PEMOHON, umur 61 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SMA, pekerjaan wiraswasta, tempat tinggal di Desa OGLM Kecamatan ABBRT Kabupaten Lampung Utara, bertindak untuk diri sendiri dan berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 23 Februari 2015 sebagai Kuasa dari :
HJWS binti JHR, umur 87 tahun, agama Islam, pekerjaan ibu rumah tangga, tempat tinggal di Desa OGLM Kecamatan ABBRT Kabupaten Lampung Utara,
selanjutnya disebut sebagai Pemohon; Pengadilan Agama tersebut;
Telah membaca dan mempelajari berkas perkara;
Telah mendengar keterangan Pemohon dan saksi-saksi di persidangan; Telah memeriksa bukti-bukti lainnya dalam persidangan;
DUDUK PERKARA
Menimbang, bahwa Pemohon dalam surat permohonannya tertanggal 20 Februari 2015 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Kotabumi dengan register perkara Nomor XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm tanggal 24 Februari 2015, telah mengemukakan hal-hal yang pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa, Pemohon adalah satu-satunya anak kandung dari HRML bin SMD; 2. Bahwa, telah meninggal dunia seorang laki-laki bernama HRML bin
SMD (selanjutnya disebut Pewaris) pada tanggal 18 Nopember 1991, agama Islam, dalam usia 69 tahun sesuai Surat Keterangan Kematian dari Kepala Desa OGLM Nomor : XX/OL/45-LU/2015 tanggal 18 Februari 2015
Hal 2 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm karena sakit. Pekerjaan Pewaris sebelum wafat adalah petani, alamat sebelum wafat di Desa OGLM Kecamatan ABBRT Kabupaten Lampung Utara;
3. Bahwa, semasa hidupnya almarhum HRML bin SMD hanya menikah satu kali dengan seorang perempuan yang bernama HJWS binti JHR sekitar tahun 1950, dan dari perkawinan antara HJWS binti JHR dengan almarhum HRML bin SMD telah dikaruniai seorang anak yang bernama PEMOHON; 4. Bahwa, Pewaris tidak pernah bercerai sampai Pewaris meninggal dunia; 5. Bahwa, pada saat Pewaris meninggal dunia, ayah kandung Pewaris
bernama Hi. SMD telah meninggal dunia, dan ibu kandung Pewaris bernama HNK juga telah meninggal dunia;
6. Bahwa, tidak ada ahli waris lain selain ahli waris yang tersebut di atas; 7. Bahwa, Pewaris (HRML bin SMD) selama masa hidupnya tidak pernah
membuat surat wasiat (testamen) atau membuat surat-surat berupa petunjuk terhadap harta peninggalan kepada ahli warisnya;
8. Bahwa, pada saat Pewaris meninggal dunia Pewaris beragama Islam, begitu juga ahli warisnya sampai saat ini beragama Islam;
9. Bahwa, Pemohon mengajukan penetapan waris ini untuk mengurus pengambilan sertipikat pada Kantor Pertanahan Kabupaten Lampung Utara atas nama Pemda Tingkat II Kabupaten Lampung Utara Sertipikat Hak Pakai Nomor : X/OGLM Tahun 1998;
10. Bahwa, untuk memperkuat keterangannya tersebut Pemohon bersedia menghadirkan saksi-saksi dan bukti-bukti lain yang diperlukan dalam persidangan;
Berdasarkan dalil-dalil di atas, Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Kotabumi Cq. Majelis Hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan penetapan yang amarnya berbunyi :
PRIMER :
1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Menyatakan HRML bin SMD (Pewaris) telah meninggal dunia dalam keadaan beragama Islam pada tanggal 18 Nopember 1991 di Kotabumi karena sakit;
Hal 3 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm 3. Menetapkan bahwa PEMOHON adalah ahli waris dari Pewaris (HRML
bin SMD);
4. Menetapkan biaya perkara sesuai dengan ketentuan yang berlaku; SUBSIDER :
- Atau jika Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya;
Bahwa pada hari dan tanggal persidangan yang telah ditetapkan Pemohon telah datang menghadap secara in person di persidangan;
Bahwa kemudian Ketua Majelis membacakan surat permohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon, dengan tambahan keterangan bahwa HRML bin SMD mempunyai 4 (empat) orang saudara kandung namun keempat saudaranya tersebut sudah meninggal dunia;
Bahwa untuk meneguhkan dalil-dalil permohonannya Pemohon di depan sidang telah mengajukan alat bukti tertulis berupa :
a. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk a.n. RZL, NIK : 1803060210540XXX tanggal 20 Februari 2015, yang telah bermeterai cukup dan dinazagelen di Kantor Pos, telah dicocokkan dan sesuai dengan aslinya (P.1);
b. Fotokopi Kartu Keluarga a.n. RZL, Nomor : 1803060412090XXX tanggal 13 Mei 2013 yang dikeluarkan oleh Kepala Disduk Capil Kabupaten Lampung Utara, yang telah bermeterai cukup dan dinazagelen di Kantor Pos, telah dicocokkan dan sesuai dengan aslinya (P.2);
c. Fotokopi Surat Keterangan Kematian a.n. Hi. RML, Nomor : XX/OL/ 45-LU/2015 tanggal 18 Februari 2015 yang dikeluarkan oleh Kepala Desa OGLM Kecamatan ABBRT Kabupaten Lampung Utara, yang telah bermeterai cukup dan dinazagelen di Kantor Pos, telah dicocokkan dan sesuai dengan aslinya (P.3);
d. Asli Surat Keterangan Silsilah Keluarga a.n. RZL, Nomor : 17/OL/ XX-LU/2015 tanggal 12 Maret 2015 yang diketahui oleh Kepala Desa OGLM dan Camat ABBRT Kabupaten Lampung Utara, yang telah
bermeterai cukup dan dinazagelen di Kantor Pos (P.4);
Bahwa selain bukti-bukti surat tersebut, Pemohon juga telah menghadapkan saksi-saksinya, yaitu bernama :
Hal 4 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm 1. SAKSI I, umur 65 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, tempat kediaman di
Desa OGLM Kecamatan ABBRT Kabupaten Lampung Utara, yang di bawah sumpahnya telah memberikan keterangan pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon karena merupakan tetangga, dan
kenal pula dengan orang tua Pemohon, yaitu bernama Hi. RML dan HJWS;
Bahwa Hi. RML bin SMD (Pewaris) telah meninggal dunia sekitar 10 tahun yang lalu karena sakit, bukan karena unsur kesengajaan;
Bahwa Hi. RML bin SMD (Pewaris) meninggal dunia dalam keadaan beragama Islam, diurus dan dimakamkan jenazahnya menurut syari’at Islam;
Bahwa pada masa hidupnya Hi. RML bin SMD menikah dengan HJWS dan masih hidup, saksi tidak tahu waktu pernikahannya, dan dari pernikahan mereka tersebut hanya dikaruniai seorang anak yaitu RZL; Bahwa Hi. RML bin SMD tidak pernah mengangkat anak yang lain;
Bahwa setahu saksi semasa hidupnya Hi. RML bin SMD dan HJWS tidak pernah bercerai dan tidak pula Pewaris mempunyai istri lain
selain dari istrinya tersebut;
Bahwa setahu saksi ayah dan ibu Pewaris sudah meninggal dunia lebih dahulu, saksi tidak kenal mereka dan tidak tahu waktu meninggalnya; Bahwa pada saat meninggalnya Pewaris sampai dengan sekarang ahli
waris tetap beragama Islam dan tidak ada diantara ahli waris yang berbeda keyakinan dengan Pewaris;
Bahwa setahu saksi selain dari ahli waris yang telah disebutkan di atas tidak ada lagi ahli waris yang lain;
Bahwa Hi. RML bin SMD meninggalkan harta berupa rumah beserta tanah dan juga tanah yang sekarang dijadikan Pasar OGLM;
Bahwa saksi tidak tahu maksud Pemohon mengajukan permohonan ini ke Pengadilan;
2. SAKSI II, umur 56 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, tempat kediaman di 2 Desa OGLM Kecamatan ABBRT Kabupaten Lampung Utara, yang di bawah sumpahnya telah memberikan keterangan pada pokoknya sebagai berikut :
Hal 5 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm Bahwa saksi kenal dengan Pemohon karena merupakan tetangga, dan
kenal pula dengan orang tua Pemohon, yaitu bernama Hi. RML dan HJWS;
Bahwa Hi. RML bin SMD (Pewaris) telah meninggal dunia sekitar 10 tahun yang lalu karena sakit, bukan karena kesengajaan;
Bahwa Hi. RML bin SMD (Pewaris) meninggal dunia dalam keadaan beragama Islam, diurus dan dimakamkan jenazahnya menurut syari’at Islam;
Bahwa pada masa hidupnya Hi. RML bin SMD menikah dengan HJWS dan masih hidup, saksi tidak tahu waktu pernikahannya, dan dari pernikahan mereka tersebut hanya dikaruniai seorang anak yaitu RZL; Bahwa Hi. RML bin SMD tidak pernah mengangkat anak yang lain;
Bahwa setahu saksi semasa hidupnya Hi. RML bin SMD dan HJWS tidak pernah bercerai dan tidak pula Pewaris mempunyai istri lain
selain dari istrinya tersebut;
Bahwa setahu saksi ayah dan ibu Pewaris sudah meninggal dunia lebih dahulu, saksi tidak kenal mereka dan tidak tahu waktu meninggalnya; Bahwa pada saat meninggalnya Pewaris sampai dengan sekarang ahli
waris tetap beragama Islam dan tidak ada di antara ahli waris yang berbeda keyakinan dengan Pewaris;
Bahwa setahu saksi selain dari ahli waris yang telah disebutkan di atas tidak ada lagi ahli waris yang lain;
Bahwa Hi. RML bin SMD meninggalkan harta berupa rumah beserta tanah dan juga tanah yang sekarang dijadikan Pasar OGLM;
Bahwa saksi tidak tahu maksud Pemohon mengajukan permohonan ini ke Pengadilan;
Bahwa Pemohon menyatakan mencukupkan dengan alat-alat bukti yang telah diajukan dan memberikan kesimpulan secara lisan yang pada pokoknya tetap pada maksud permohonannya, dan selanjutnya mohon penetapan;
Bahwa untuk mempersingkat uraian dalam penetapan ini maka ditunjuk kepada berita acara sidang perkara ini dan kesemuanya dianggap telah dimasukkan dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari penetapan ini;
Hal 6 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm P E R T I M B A N G A N H U K U M
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagaimana terurai di atas;
Menimbang, bahwa penetapan ahli waris di luar sengketa antara orang-orang yang beragama Islam yang dilakukan berdasarkan hukum Islam merupakan tugas dan wewenang Pengadilan Agama, yang dalam hal ini Pengadilan Agama Kotabumi, karena Pemohon beragama Islam dan bertempat tinggal di wilayah yurisdiksi Pengadilan Agama Kotabumi (bukti P.1). Hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 49 (huruf) b Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 jo. Pasal 107 ayat (2) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 jo. Pasal 171 Kompilasi Hukum Islam;
Menimbang, bahwa sesuai posita permohonan dan keterangannya di persidangan Pemohon mendalilkan bahwa Pemohon memohon penetapan ahli waris kepada Pengadilan Agama Kotabumi karena suami/ayah kandung Pemohon yaitu Hi. RML bin SMD telah meninggal dunia pada tanggal 18 Nopember 1991, dan tidak meninggalkan ahli waris lain kecuali Pemohon, dan penetapan ini diajukan dengan maksud agar Pemohon ditetapkan sebagai ahli waris yang sah dari almarhum Hi. RML bin SMD yang kepentingannya untuk mengurus pengambilan sertipikat pada Kantor Pertanahan Kabupaten Lampung Utara atas nama Pemda Tingkat II Kabupaten Lampung Utara;
Menimbang, bahwa perkara permohonan (voluntair) adalah masalah yang bersifat kepentingan sepihak semata, murni untuk menyelesaikan kepentingan Pemohon tentang permasalahan perdata yang memerlukan kepastian hukum, dan tidak bersentuhan dengan hak dan kepentingan orang lain, di mana landasan hukum dan peristiwa dalam fundamentum petendi atau posita permohonan yang menjadi dasar permohonan, cukup memuat dan menjelaskan hubungan hukum (rechtsverhouding) antara diri Pemohon dengan permasalahan hukum yang dipersoalkan;
Menimbang, bahwa dalam hal ini permasalahan hukum yang dipersoalkan adalah Pemohon meminta kepastian hukum tentang status Pemohon dalam hukum kewarisan sehubungan dengan meninggalnya suami/ayah kandung Pemohon yaitu Hi. RML bin SMD, Pemohon tidak meminta ditetapkan haknya atas harta peninggalan almarhum tersebut;
Hal 7 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm Menimbang, bahwa pengadilan hanya terbatas mengabulkan hal-hal yang diminta secara tegas dalam petitum permohonan. Meskipun sesuatu hal atau hak dikemukakan dengan jelas dan tegas dalam posita serta hal atau hak itu dapat dibuktikan Pemohon dalam persidangan, namun hal itu tidak dapat dikabulkan apabila tidak diminta dalam petitum. Ketentuan ini dapat dilihat dalam salah satu Yurisprudensi Mahkamah Agung No. 330 K/Pdt/1986 tanggal 14 Mei 1987 yang menyatakan, bahwa sesuatu yang tidak dituntut dalam petitum tidak dapat dipertimbangkan dalam putusan;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka Majelis Hakim berpendapat cukup memeriksa tentang hubungan hukum Pemohon dengan almarhum Hi. RML bin SMD saja, dan cukup alasan bagi Majelis Hakim untuk tidak memeriksa dan mempertimbangkan hal ihwal terkait dengan harta peninggalan pewaris, termasuk di dalamnya tentang segala kewajiban yang terkait dengan harta peninggalan tersebut;
Menimbang, bahwa untuk memperkuat dan membuktikan dalil-dalil permohonannya di persidangan Pemohon telah mengajukan alat bukti tertulis yaitu P.1, P.2, P.3 dan P.4 serta 2 (dua) orang saksi;
Menimbang, bahwa alat bukti tertulis P.1 s.d P.4 yang diajukan oleh Pemohon telah bermeterai cukup dan dinazagelen di Kantor Pos, yang berupa fotocopy di persidangan setelah dicocokkan dengan aslinya ternyata sesuai, maka berdasarkan ketentuan Pasal 2 ayat (1) (huruf) a, ayat (2) dan ayat (3), Pasal 10 dan Pasal 11 ayat (1) (huruf) a Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1985 tentang Bea Meterai jo. Pasal 1 (huruf) a dan f, dan Pasal 2 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2000 tentang Perubahan Tarif Bea Meterai dan Besarnya Batas Pengenaan Harga Nominal yang Dikenakan Bea Meterai, surat-surat bukti tersebut secara formil telah memenuhi syarat sebagai alat bukti dan selanjutnya akan dipertimbangkan materiilnya;
Menimbang, bahwa 2 (dua) orang saksi yang dihadapkan Pemohon ke persidangan, merupakan orang yang cakap menjadi saksi, tidak termasuk orang yang tidak boleh didengar sebagai saksi (vide Pasal 172 R.Bg), keduanya telah memberikan keterangan yang disampaikan secara sendiri-sendiri di depan persidangan (vide Pasal 171 ayat (1) R.Bg), dan keterangannya tersebut disampaikan di bawah sumpah di dalam persidangan
Hal 8 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm (vide Pasal 175 R.Bg), maka Majelis Hakim menilai bukti saksi tersebut telah memenuhi syarat formil sebagai alat bukti dan selanjutnya akan dipertimbangkan materiilnya;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dihubungkan dengan alat bukti tertulis P.2, P.4 dan keterangan saksi-saksi yang antar satu dengan yang lain saling bersesuaian, maka harus dinyatakan terbukti bahwa antara Hi. RML bin SMD dan HJWS telah terikat dalam perkawinan yang sah;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon, alat bukti tertulis P.3 dan keterangan saksi-saksi yang antar satu dengan yang lain saling bersesuaian, maka harus dinyatakan terbukti bahwa Hi. RML bin SMD telah meninggal dunia pada tanggal 18 Nopember 1991 karena sakit, pada saat meninggalnya dalam keadaan beragama Islam, diurus dan dimakamkan jenazahnya menurut tata cara syari’at Islam;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon, alat bukti tertulis P.2, P.4 dan keterangan saksi-saksi yang antar satu dengan yang lain saling bersesuaian, maka harus dinyatakan terbukti bahwa pada saat meninggal dunia Hi. RML bin SMD telah meninggalkan seorang istri bernama HJWS dan seorang anak kandung bernama RZL, ahli waris mana pada saat meninggalnya Pewaris tersebut dalam keadaan beragama Islam, tidak ada seorang pun di antara ahli waris yang berbeda keyakinan dengan Pewaris;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan saksi yang antar satu dengan yang lain saling bersesuaian, maka harus dinyatakan terbukti bahwa pada saat meninggalnya Hi. RML bin SMD, ayah dan ibu kandungnya dan keempat saudara kandung Hi. RML telah meninggal dunia lebih dahulu dari pada Pewaris dan tidak ada lagi ahli waris yang lain selain ahli waris sebagaimana tersebut di atas;
Menimbang, bahwa HJWS merupakan istri/janda dari almarhum Hi. RML bin SMD (P.2, P.4), hal mana dalam hukum kewarisan istri/janda adalah termasuk kelompok ahli waris yang tidak pernah terhalang secara total (hijab hirman), artinya bahwa istri/janda selalu memperoleh bagian meskipun besar-kecil bagiannya tergantung pada ada atau tidaknya anak Pewaris, dan berdasarkan keterangan Pemohon serta keterangan saksi-saksi yang antar satu dengan yang lain saling bersesuaian telah ternyata bahwa HJWS tidak
Hal 9 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm pernah dihukum karena dipersalahkan sebagaimana dimaksud Pasal 173 Kompilasi Hukum Islam, maka berdasarkan ketentuan Pasal 174 ayat (1) (huruf) b, ayat (2) dan Pasal 180 Kompilasi Hukum Islam HJWS berhak mendapatkan warisan dari Pewaris dan ia mendapatkannya dalam kedudukan sebagai ahli waris dzawil furudh, sehingga dengan demikian harus dinyatakan terbukti bahwa HJWS adalah ahli waris yang sah dari Pewaris (Hi. RML bin SMD);
Menimbang, bahwa RZL bin Hi. RML merupakan anak kandung dari almarhum Hi. RML bin SMD (P.2, P.4), hal mana dalam hukum kewarisan anak kandung adalah termasuk kelompok ahli waris yang tidak pernah terhalang sama sekali, dan berdasarkan keterangan Pemohon serta keterangan saksi-saksi yang antar satu dengan yang lain saling bersesuaian telah ternyata bahwa kedelapan anak tersebut tidak pernah dihukum karena dipersalahkan sebagaimana dimaksud Pasal 173 Kompilasi Hukum Islam, maka berdasarkan ketentuan Pasal 174 ayat (1) (huruf) a dan ayat (2) Kompilasi Hukum Islam kedua anak kandung tersebut berhak mendapatkan warisan dari pewaris dan keduanya mendapatkannya dalam kedudukan sebagai ahli waris ashabah bi al-nafsih, sehingga dengan demikian harus dinyatakan terbukti bahwa RZL bin Hi. RML adalah ahli waris yang sah dari Pewaris (Hi. RML bin SMD);
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas Majelis Hakim berkesimpulan bahwa ahli waris dari almarhum Hi. RML bin SMD yang sah adalah HJWS (istri) dan RZL bin Hi. RML (anak laki-laki kandung);
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta a quo Majelis Hakim berpendapat bahwa Pemohon telah berhasil membuktikan dalil permohonannya mengenai hubungan waris dengan Pewaris yaitu dengan adanya hubungan pernikahan dan hubungan darah dengan Pewaris, Pewaris pada saat meninggal dunia dan ahli waris saat ini tetap dalam keadaan beragama Islam, dan juga tidak terdapat halangan secara hukum untuk ditetapkan sebagai ahli waris. Hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 173 dan 174 Kompilasi Hukum Islam;
Menimbang, bahwa dalil permohonan Pemohon untuk ditetapkan sebagai ahli waris telah sesuai pula dengan maksud dalil syar’i sebagai berikut : 1. Al-Qur’an surat al-Nisa ayat 7 :
Hal 10 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm
و نادﻟاوﻟا كرﺗ ﺎﻣﻣ بﯾﺻﻧ لﺎﺟرﻠﻟ رﺛﻛوا ﮫﻧﻣ لﻗ ﺎﻣﻣ نوﺑرﻗﻷا و نادﻟاوﻟا كرﺗ ﺎﻣﻣ بﯾﺻﻧ ءﺎﺳﻧﻠﻟو نوﺑرﻗﻷا
ﺎﺿورﻔﻣ ﺎﺑﯾﺻﻧ
.
“Bagi orang laki-laki ada hak bagian dari harta peninggalan ibu bapak dan kerabatnya, dan bagi orang wanita ada hak bagian (pula) dari harta peninggalan ibu bapak dan kerabatnya, baik sedikit atau banyak menurut bahagian yang telah ditetapkan”. (Al-Nisa: 4 : 7)
2. Al-Qur’an surat al-Nisa ayat 12 :
...
نوﺻوﺗ ﺔﯾﺻو دﻌﺑ نﻣ مﺗﻛرﺗ ﺎﻣﻣ نﻣﺛﻟا نﮭﻠﻓ دﻟو مﻛﻟ نﺎﻛ نﺈﻓ دﻟو ﮫﻟ نﻛﯾ مﻟ نا مﺗﻛرﺗ ﺎﻣﻣ ﻊﺑرﻟا نﮭﻟو نﯾدوا ﺎﮭﺑ
...
“...Dan isteri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan, jika kamu tidak mempunyai anak. Jika kamu mempunyai anak, maka isteri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan sesudah dipenuhi wasiat yang kamu buat dan atau sesudah dibayar hutang-hutangmu ...”. (Al-Nisa: 4 : 12)
Menimbang, bahwa oleh karena Pemohon telah dapat membuktikan dalil permohonannya dan telah sesuai dengan ketentuan nash al-Qur’an serta Pasal 49 (huruf) b Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 jo. Pasal 107 ayat (2) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 jo. Pasal 171 Kompilasi Hukum Islam, maka permohonan Pemohon petitum angka 2 agar ditetapkan sebagai ahli waris dapat dikabulkan dengan diktum sebagaimana berbunyi dalam amar penetapan di bawah ini;
Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 145 ayat (4) Rechtsreglement Voor De Buitengewesten (R.Bg), maka biaya yang timbul akibat perkara ini dibebankan kepada Pemohon;
Mengingat dan memperhatikan segala ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta hukum syara’ yang berkaitan dengan perkara ini;
M E N E T A P K A N 1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Menyatakan HRML bin SMD (Pewaris) telah meninggal dunia dalam keadaan beragama Islam pada tanggal 18 November 1991 di OGLM karena sakit;
Hal 11 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm 3. Menetapkan PEMOHON dan HJWS binti JHR adalah ahli waris dari
almarhum HRML bin SMD;
4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga saat ini dihitung sejumlah Rp. 291.000,- (dua ratus sembilan puluh satu ribu rupiah);
Demikian penetapan ini dijatuhkan dalam permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Agama Kotabumi pada hari Jum’at, tanggal 13 Maret 2015 Masehi bertepatan dengan tanggal 22 Jumadil Awal 1436 Hijriyah, oleh kami H. A. FERNANDESZ, S.Ag., M.Sy. sebagai Ketua Majelis, SHOBIRIN, S.H.I., M.E.Sy. dan ALVI SYAFIATIN, S.Ag., masing-masing sebagai Hakim Anggota Majelis, penetapan tersebut pada hari itu juga dibacakan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis dan dihadiri Hakim-Hakim Anggota tersebut dibantu oleh AGUS DIANNINGSIH, S.H. sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri pula oleh Pemohon;
Ketua Majelis,
H. A. FERNANDESZ, S.Ag., M.Sy.
Hakim Anggota,
Ttd.
SHOBIRIN, S.H.I., M.E.Sy.
Hakim Anggota,
d.
ALVI SYAFIATIN, S.Ag.
Panitera Pengganti,
Hal 12 dari 12, Pen. No. XXXX/Pdt.P/2015/PA.Ktbm Perincian Biaya Perkara:
1. Biaya Pendaftaran Rp. 30.000,- 2. Biaya Proses Rp. 50.000,- 3. Biaya Panggilan Rp. 200.000,- 4. Biaya Redaksi Rp. 5.000,- 5. Biaya Meterai Rp. 6.000,- J u m l a h Rp. 291.000,-
