• Tidak ada hasil yang ditemukan

E Bisnis Elektronik Sistem Bisnis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "E Bisnis Elektronik Sistem Bisnis"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

PENERAPAN SIM DAN OPTIMALISASI KERJA

DEPT. E-BISNIS OLX.co.id

Disusun Oleh : Kelompok 4

ARLISTRIA MUTHMAINNAH

A21112299

SITI HARDIANTI DARMA PERTIWI

A31112021

YULIANA WAHID

A31113044

ANNISA FITRI

A31113015

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS HASANUDDIN

(2)

BAB I PENDAHULUAN

Kini manusia hidup dalam era informasi teknologi untuk memudahkan pekerjaan-pekerjaan manajerial maupun transaksi-transaksi bisnis. Pihak yang mampu menguasai teknologi informasi akan memenangkan persaingan bisnis yang semakin ketat dari waktu ke waktu. Informasi adalah kekuatan (power). Kecepatan dan efisiensi dalam komunikasi bisnis juga ditentukan oleh kemampuan suatu organisasi dalam megakses dan memanfaatkan informasi.

Untuk memudahkan pekerjaan manajerialnya, mendapatkan informasi, dan mengatur kegiatan bisnis, suatu perusahaan menggunakan sistem informasi manajemen. Sistem informasi Manajemen merupakan suatu sistem yang diciptakan untuk melaksanakan pengolahan data yang akan dimanfaatkan oleh suatu organisasi. Pemanfaatan data disini dapat berarti penunjang pada tugas-tugas rutin , evaluasi terhadap prestasi organisasi , atau untuk pengambilan keputusan oleh organisasi tersebut .

Berbagai bentuk transaksi yang terjadi dalam kehidupan bisnis sehari-hari tak dapat dilepaskan dari keberadaan teknologi komputer. Jutaan lembar saham yang diperjualbelikan melalui bursa saham nasional dan internasional tidak dapat dilepaskan dengan pemanfaatan teknologi. Selain itu, miliyaran transaksi yang terjadi diberbagai bisnis retail mulai dari toko makanan, pakaian, buku-buku, sampai pada keperluan elektronika juga menggunakan teknologi komputer dalam melakukan transaksi bisnis mereka. Bank-bank yang beroperasi di level nasional dan internasional juga memanfaatkan teknologi untuk transfer uang. Bagian costumer service yang sibuk melakukan komunikasi dengan para calon pelanggan atau pelanggan tetap tak dapat dilepaskan dengan teknologi komputer. Pendek kata, pemanfaatan teknologi computer telah memberikan andil yang besar bagi kelancaran kegiatan bisnis para pelaku bisnis.

Dengan kecanggihan teknologi, kini proses jual beli barang dilakukan dengan menggunakan sistem elektronik yang biasa disebut dengan e-commerce. E-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-commerce juga memerlukan teknologi basis data atau pangkalan data (databases), surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.

(3)

BAB II PEMBAHASAN A. KONSEP SIM

1. DEFINISI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Informasi dapat diibaratkan sebagai darah yang mengalir di dalam tubuh manusia, seperti halnya informasi di dalam sebuah perusahaan yang sangat penting untuk mendukung kelangsungan perkembangannya, sehingga terdapat alasan bahwa informasi sangat dibutuhkan bagi sebuah perusahaan. Akibat bila kurang mendapatkan informasi, dalam waktu tertentu perusahaan akan mengalami ketidakmampuan mengontrol sumber daya, sehingga dalam mengambil keputusan-keputusan strategis sangat terganggu, yang pada akhirnya akan mengalami kekalahan dalam bersaing dengan lingkungan pesaingnya. Kebutuhan akan sistem Informasi menjadi sangat krusial bagi sebuah perusahaan demi menjaga kelancaran aktivitas-aktivitas perusahaan baik secara internal maupun eksternal untuk mencapai tujuan peusahaan ke depannya. Sistem merupakan suatu totalitas himpunan bagian-bagian yang satu sama lain berinteraksi dan bersama-sama beroperasi mencapai suatu tujuan tertentu didalam suatu lingkungan, sedangkan Informasi merupakan data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan Manajemen adalah ketatalaksanaan proses pengunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran tertentu. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Sistem Informasi Manajemen adalah suatu system yang terpadu yang menyediakan Inforrmasi yang dapat meendukung fungsi-fungsi operasi dalam manajemen dan pengambilan keputusan dalam organisasi.

Menurut Fakhri Husein (2006) Sistem Informasi Manajemen adalah seperangkat kompenen yang saling berhubungan yang berfungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan dan mendistribusikan Informasi untuk mendukung pembuatan keputusan dan pengawasan dalam organisasi. Selain mendukung pembuatan keputusan, kordinasi dan pengawasan Sistem Informasi dapat membantu manajer dalam menganalisa masalah, menyelesaikan masalah-masalah kompleks dan menciptakan produk baru. Sedangkan Raymon McLeod, Jr mendefenisikan Management Information System sebagai suatu sistem berbasis komputer yang membuat informasi tersedia bagi para pengguna yang memiliki kebutuhan serupa. Para pengguna SIM biasanya terdiri atas entitas-entitas organisasi formal-perusahaan atau sub unit anak perusahaannya.

Menurut O’Brien dan Marakas (2009) tujuan dari sistem informasi manajemen

(4)

2. Fungsi Sistem Informasi Manajemen

Supaya informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi dapat bergunabagi manajamen, maka analis sistem harus mengetahui kebutuhan-kebutuhan informasi yang dibutuhkannya, yaitu dengan mengetahui kegiatan-kegiatan untuk masing-masing tingkat (level) manajemen dan tipe keputusan yang diambilnya. Berdasarkan pada pengertian-pengertian di atas, maka terlihat bahwa tujuan dibentuknya Sistem Informasi Manajemen adalah supaya organisasi memiliki informasi yang bermanfaat dalam pembuatan keputusanmanajemen, baik yang meyangkut keputusan-keputusan rutin maupun keputusan-keputusan yang strategis.

Beberapa kegunaan/fungsi sistem informasi antara lain adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi.

2. Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.

3. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.

4. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi.

5. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.

6. Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.

7. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.

8. Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan mereka.

9. Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi.

10.Perusahaan menggunakan sistem informasi untuk mempertahankan persediaan pada tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia. 11.SIM untuk Pendukung Pengambilan Keputusan.

3. Pengguna Sistem Informasi Manajemen

Sebagai pengguna sistem informasi manajemen, tingkatan manajemen ini dapat diklasifikasikan ke dalam tiga tingkatan yaitu:

1. Manajer tingkat perencanaan stratejik (strategic planning); merupakan manajer

tingkat atas, seperti para jajaran Menteri, para eselon I, di mana keputusan-keputusan yang dibuatnya berkenaan dengan perencanaan stratejik yang meliputi proses evaluasi lingkungan luar organisasi, penetapan tujuan organisasi, dan penentuan strategi organisasi.

(5)

dan meyakinkan bahwa tujuan organisasi akan tercapai. Termasuk dalam kelompok ini misalnya adalah Pejabat Eselon II, Kepala Kantor Wilayah, Kepala Dinas, dan Eselon III, Kepala Bagian/Bidang.

3. Manajer tingkat pengendalian operasi (operational control) merupakan manajer tingkat bawah misalnya eselon IV dan V,bertanggung jawab melaksanakan rencana yang sudah ditetapkan oleh manajer tingkat menengah, yang terwujud dalam operasi/kegiatan organisasi.

4. Komponen dalam Sistem Informasi Manajemen

Bagi Organisasi bisnis yang memiliki sistem manajemen yang kompleks dalam hal ini perusahaan- perusahaan yang besar, kepentingan akan sistem informasi manajemen menjadi sangat krusial dan tidak dapat diabaikan. Sistem Informasi manajemn yang dimiliki oleh perusahaan-perusahaan besar setidaknya mengandung lima komponen yaitu

Sistem Pemprosesan Data (Data Proscesing System)

Dimana system ini merupakan subsistem dari SIM yang melakukan proses penyesuaian (update) atas berbagai database yang terdapat dalam perusahaan dan menyajikannya dalam bentuk informasi terkini sebagaimana dibutuhkan oleh manajemen perusahaan. System pemprosesan data ini dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu batch processing dan online processing. Pemprosesan data secara batch adalah pengaupdatean database melalui pengumpalan data pada satu periode tertentu untuk kemudian dilakukan update pada satu waktu tertentu secara serentak. Pemprosesan data secara online adalah pendekataan yang melakukan update terus-menerus mengikuti proses pemasukan data yang terbaru.

Sistem Pelaporan Manajmen (Manajemen Reporting System)

Sistem pelaporan manajemen mengumpulkan data untuk kemudian diproses untuk menhasilkan informasi atau laporan yang diperlukan oleh manajer dalam menentukan perencanaan dan pengambilan keputusan. Beberapa jenis pelaporan manajemen yang dikenal dan dinyatakan. Pertama, Detail Report, Laporan yang memuat informasi detail dari setiap transaksi yang dilakukan oleh perusahaan berdasarkan waktunya serta informasi detail lainnya. Kedua, Summary Report, Laporan yang memuat beberapa informasi penting yang diperlukan yaitu pada manajemen pada level yang tinggi. Ketiga, Exception Report, merupakan laporan yang menyampaikan beberapa penyimpangan atas standar tertetu yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Keempat, On Demand Report, laporan ini dilaporkan atas dasar permintaan jasa.

Sistem Pendukung Dalam Pengambilan Keputusan(Decision Support System)

System ini secara terprogram mampu menjawab beberapa kasus dalam perusahaan

yang menyangkut jawaban atas pertanyaan “bagamana apabila”. Decision Support System dapat dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi-terstruktur yang spesifik.

Sistem Otomasi Kantor (Office Automatic System)

(6)

bahwa era otomatisasi perkantoran dimulai bersamaan dengan berkembangnya teknologi informasi, penggunaan perangkat komputer untuk keperluan perkantoran.

Otomatisasi penting dilakukan dalam upaya meraih efektivitas dan efisiensi proses/kegiatan perkantoran. Seiring dengan desakan global dan perkembangan teknologi informasi yang menuntut terselesaikan proses pengolahan informasi secara cepat dan akurat, kebutuahn peralihan metode dari manual ke otomatis sudah menjadi keniscayaan untuk segera dipenuhi. Namun, bukan berarti dengan serta merta meninggalkan seluruh proses manual dan memangkas tenaga kerja, sebab banyak aspek-aspek lain yang harus menjadi pertimbangan dalam melakukan otomatisasi

Sistem Pintar (Expert System)

System pintar adalah system komputer yang memberikan informasi kepada manajer hal-hal yang biasanya dibutuhkan dan diperoleh dari seorang pakar atau konsultan. Ilmu kecerdasan buatan merupakan salah satu diantaranya. Kecerdasan buatan adalah ilmu pengetahuan tentang bagaimana membuat suatu peralatan (mesin) sedemikian rupa sehingga meyerupai kepandaian manusia dimana bekerja berdasarkan simbol-simbol dan metoda non algoritmik guna memecahkan suatu persoalan.

5. Kelebihan sistem informasi manajemen

1. Meningkatkan efisiensi operasional Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya (low -costleadership). Dengan menanamkan investasi pada teknologi sisteminformasi, perusahaan juga dapat menanamkan rintangan untuk memasukiindustri tersebut (barriers to entry) dengan jalan meningkatkan besarnyainvestasi atau kerumitan teknologi yang diperlukan untuk memasuki persaingan pasar. Selain itu, cara lain yang dapat ditempuh adalahmengikat (lock in) konsumen dan pemasok dengan cara membangun hubungan baru yang lebih bernilai dengan mereka.

2. Memperkenalkan inovasi dalam bisnis Penggunaan ATM (automated teller machine) dalam perbankan merupakancontoh yang baik dari inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanyaATM, bank-bank besar dapat memperoleh keuntungan strategis melebihipesaing mereka yang berlangsung beberapa tahun. Penekanan utamadalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran(switching costs) ke dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumenatau pemasoknya. Sebuah contoh yang bagus dari hal ini adalah sistemreservasi penerbangan terkomputerisasi yang ditawarkan kepada agenperjalanan oleh perusahaan penerbangan besar. Bila sebuah agenperjalanan telah menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tersebut,maka mereka akan segan utnuk menggunakan sistem reservasi daripenerbangan lain.

(7)

6. Kekurangan sistem informasi manajemen

Dapat memberikan dampak bagi lingkungan sosial seperti pengurangantenaga kerja, sehingga dapat menambah angka pengangguran. Selain itudengan adanya SIM tersebut membuat ketergantungan manusia terhadapSIM tersebut,, sehimgga mengesampingkan rasionalitas manusia itusendiri.

B. KONSEP E-BISNIS 1. Pengertian E-bisnis

E-bisnis atau Electronic Business dapat didefinisikan sebagai aktivitas yang dan/atau jasa dengan memanfaatkan internet sebagai berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses pertukaran barang medium komunikasi dan

transaksi, dan salah satu aplikasi teknologi internet yang merambah dunia bisnis internal, melingkupi sistem, pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dan pengembangan usaha. Secara luas sebagai proses bisnis yang bergantung pada sebuah sistem terotomasi. Pada masa sekarang, hal ini dilakukan sebagian besar melalui teknologi berbasis web memanfaatkan jasa internet. Terminologi ini pertama kali dikemukakan oleh Lou Gerstner, CEO dari IBM.

Menurut Kenneth C.laudon dan jane P.laudon tahun 2007 E-bisnis ( bisnis elektronik) adalah penggunaan internet dan tehnologi digital untuk menjalankan seluruh proses bisnis dalam ssuatu perusahaan. Termasuk e-commerce dan juga proses untuk manajemen intrnal serta koordinasi untuk pemasok dan mitra bisnis lainnya.

Pengertian E-bisnis adalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dan semiotomatis dilakukan dengan menggunakan teknologi elektronik. E-bisnis memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal secara lebih efisien dan fleksibel. E-bisnis juga banyak dipakai untuk berhubungan dengan suplier dan mitra bisnis perusahaan, serta memenuhi permintaan dan melayani kepuasan pelanggan secara lebih baik.

Dengan menggunakan e-bisnis, maka memungkinkan tidak perlu keberadaan kantor secara fisik sebab hanya akan tampil di internet dalam sebuah website. Pihak yang terkait hanya membutuhkan layanan web sebagai perantara dan membuat kerja sama dengan bank dan juga pelanggan. Hampir semua bisa dilakukan dengan menggunakan internet sebagai medianya. Kecuali proses produksi barang fisik dan proses pengirimannya. Kecuali barang yang dijual merupakan berupa data.

Fungsi dari e-bisnis sendiri adalah untuk mendukung bagian pemasaran, produksi, keuangan, dan sumber daya manusia. Dengan e-bisnis, perusahaan seakan memiliki toko di berbagai daerah karena pelanggan dapat mengakses halaman website dan melakukan transaksi kapan saja dan dimana saja karena pelanggan dapat melakukannya tanpa meninggalkan rumah

2. Jenis-jenis E-bisnis

(8)

transaksi penjualan dan pembelelian barang tetapi juga masalah-masalah lain seperti pelayanan komsumen, kolega bisnis dan lain-lain. Dari sisi cakupan inilah yang membedakan antara e-bisnis dan e-commerce dimana e-commerce cakupanya hanya terbatas pada masalah transaksi dan penjualan barang saja. Berikut adalah jenis-jenis e-bussines yang biasa dilakukan :

 B2B, adalah bisnis yang dilakukan sebuah perusahaan dengan perusahaan lain(antara perusahaan) baik itu perusahaan yang bergerak pada bidang industri yang sama ataupun berbeda dengan menggunakan media Internet. B2B biasa dilakukan untuk menghemat biaya transaksi. Sebagai contoh perusahaan A ingin memesan sejumlah unit komputer pada perusahaan B, maka perusahaan A dapat mengakses situs resmi perusahaan B dan menuliskan pesanannya. Perusahaan B yang mendapatkan pesan pemesanan barang tersebut akan mengirimkan barang yang dimaksud. Pembayaran biasanya dilakukan berdasarkan kesepakatan sebelumnya. Meskipun tentu saja pemesanan barang ini dapat dilakukan dengan mengangkat telepon. Salah satu contoh perusahaan di Indonesia yang menerapkan konsep B2B adalah situs www.dagang2000.com milik PT Indosat Adimarga dan www.indonesianexport.com milik PT e-Commerce Nusantara.

 B2C, dapat diartikan sebagai jenis perdagangan elektronik dimana ada sebuah perusahaan (business) yang melakukan penjualan langsung barang-barangnya kepada pembeli (consumer). Kesuksesan dari B2C pada dasarnya dikarenakan faktor penawaran barang kualitas tinggi dengan harga murah dan banyak pula dikarenakan pemberian layanan kepada konsumen yang cukup baik Contoh perusahaan kelas dunia yang telah menerapkan B2C adalah www.Amazon.com dan www.WSJ.com

 Business to Administrator, adalah sebuah kegiatan memanagement semua aspek bisnis yang dibangun untuk bisa membangun dan mengembangkan bisnis yang dilakukan sesuai dengan sasaran dan tujuan dari pembagun bisnis yang dilakukan. Sebagian besar perusahaan memiliki sebuah kelompok khusus administrator yang bekerja untuk memastikan hal ini terjadi. Contoh situs yang menggunakan konsep ini adalah www.emagister.net

 Brokerage, adalah orang yang menyediakan pasar, brokerage memiliki peran dalam mempertemukan dan memfasilitasi transaksi antara penjual dan pembeli. Brokerage sering memainkan peran dalam bisnis-to-business (B2B), business-to-konsumen (B2C), atau konsumen-ke-konsumen (C2C). Keuntungan didapat oleh brokerage dari komisi yang diberikan oleh pihak yang terlibat dalam transaksi baik itu penjual atau pembeli. Contoh situsnya seperti www.respond.com atau www.paypal.com

(9)

 Buyer Driven Market, adalah jenis pasar elektronik yang berlawanan dengan pasar Seller driven market. Dalam pasar ini bisanya terdapat banyak sekali situs atau penjual yang menawarkan sebuah produk yang sama sehingga dengan demikian pembeli memilki kesempatan untuk memilih. Ketika keadaan pasar seperti ini biasanya harga barang yang ditawarkan oleh penjual akan cenderung murah. Contoh situs yang cukup terkenal dengan konsep ini misalnya www.buyers-market.net.

Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dengan penerapan E-bisnis adalah sebagai berikut :

 Peningkatan efisiensi. Penelitian menunjukkan bahwa perusahaan dapatmelakukan efisiensi sebesar 40% dari total biaya operasional perusahaan yangditujukan untuk penciptaan dan pendistribusian informasi ke berbagai divisiterkait. Penerapan E-bisnis dapat meningkatkan efisiensi, ditunjukkandengan email dapat mengurangi biaya komunikasi, call center dapat mengurangibiaya pelayanan pelanggan, web-site dapat mengurangi biaya marketing,decission support system dapat mengurangi biaya rapat.  Peningkatan efektivitas. Perusahaan dapat melakukan aktivitas

operasionalperusahaan sehari-hari berhubungan dengan pelanggannya non stop 24 jam, 7hari dalam seminggu dengan adanya penerapan E-bisnis

 Perluasan jangkauan dan ruang gerak perusahaan. Perusahaan secara tidaklangsung berhubungan dengan ratusan juta calon pelanggan yang tersebar diseluruh dunia dengan adanya penerapan E-bisnis.

 Terciptanya produk dan jasa baru. Penerapan E-bisnis membuka kesempatanperusahaan untuk menawarkan produk-produk baru akibat berkonvergensinyaberbagai sektor industri dan produk-produk sesuai dengan keinginan konsumen.

 Terciptanya peluang-peluang bisnis baru. Perusahaan akan dapat menciptakanproduk atau jasa baru dari setiap penemuan e-technology baru.

3. Sistem Fungsi Bisnis

(10)

1.

Sistem Marketing (Marketing System)

Fungsi bisnis dari pemasaran berhubungan dengan perencanaan, promosi, danpenjualan produk-produk yang ada di pasar serta pengembangan berbagai produk baru dan pasar baru agar dapat lebih baik melayani pelanggan.Pada Gambar 5 menjelaskan tentang bagaimana sistem informasi pemasaranmemberi teknologi informasi yang mendukung berbagai komponen utama darifungsi pemasaran. Misalnya situs web dan layanan internet/intranet membuaproses pemasaran interaktif dapat dilakukan dengan para pelanggan yang menjadimitra dalam membuat, memasarkan, membeli serta meningkatkan berbagai produkdan jasa. Sistem otomatisasi penjualan menggunakan komputasi bergerak danteknologi internet untuk mengotomatisasi berbagai aktivitas pemrosesan informasiuntuk pendukung dan manajemen penjualan. Sistem informasi pemasaranmembantu para manajer pemasaran dalam manajemen hubungan denganpelanggan, perencanaan produk, penetapan harga, dan keputusan manajemenpemasaran lainnya.

2.

Sistem Sumber Daya Manusia (Human Resource System)

Fungsi manajemen sumber daya manusia (human resource management)melibatkan perekrutan, penempatan, evaluasi, kompensasi dan pengembangan karyawan dari sebuah organisasi. Sistem informasi sumber daya manusia didesain untuk mendukung (1) perekrutan, pemilihan, dan pemberian pekerjaan; (2)penempatan kerja; (3)penilaian kinerja; (4) analisis manfaat karyawan; (5) pelatihandan pengembangan; (6) kesehatan, keselamatan dan keamanan.

3.

Sistem Manajemen Keuangan (Financial Management System)

(11)

4.

Sistem Akuntansi (Accounting System)

Sistem informasi keuangan adalah sistem informasi tertua dan paling banyakdigunakan di perusahaan. Sistem akutansi berbasis komputer mencatat danmelaporkan arus dana melalui pengaturan dan pembuatan laporan keuangan

secara“Penerapan E-bisnis di Indonesia” 13historis seperti neraca dan laporan laba rugi.

5.

Manufacturing System (Sistem Manufaktur)

Sistem informasi produksi/manufaktur mendukung funsgi produksi/operasi yangmeliputi semua aktivitas yang berkaitan dengan perencanaan dan pengendalian proses menghasilkan produk atau jasa. Sistem informasi digunakan untuk manajemen operasi dan pemrosesan transaksi pendukung semua perusahaan mulai dari perencanaan, memonitor dan mengendalikan persediaan, pembeliaan arus barang dan jasa.

Penerapan e-bisnis pada sistem marketing

(12)

maupun waktu pembelian sehingga dapat menjaga kesegaran produk makanan dan minumannya. Aplikasi Ebusiness secara komprehensif pada sistem marketing perusahaan Indonesia, mayoritas masih diterapkan oleh perusahaan-perusahaan besar, sedangkan usaha kecil menengah pada umumnya masih terbatas pada pemanfaatan teknologiinformasi untuk mempromosikan produk maupun jasanya.

C. PENERAPAN SIM DAN OPTIMALISASI KERJA DEPARTEMEN E-BISNIS PADA SITUS PERDAGANGAN ONLINE OLX.co.id

1. Profil OLX.co.id

OLX Indonesia (sebelumnya bernama tokobagus.com) merupakan sebuah situs dimana perseorangan ataupun perusahaan dapat membeli dan menjual produk serta jasa secara online. OLX Indonesia adalah tempat untuk mencari barang baru atau bekas berkualitas seperti produk handphone murah, komputer, fashion, mobil bekas, motor, rumah dan properti, peralatan rumah tangga, aneka jasa, dan juga lowongan kerja.

Pasang iklan gratis adalah salah satu layanan yang disediakan oleh OLX Indonesia untuk para penjual. Dalam melakukan transaksi di OLX Indonesia, baik jual ataupun beli, juga tidak dikenakan biaya. Tidak hanya itu, OLX Indonesia juga dapat menjadi search engine yang friendly karena bukan hanya pengunjung situs yang dapat menemukan iklan yang dipublikasikan, tetapi juga orang-orang yang mencari produk dan jasa melalui search engine seperti Google juga akan menemukan iklan tersebut. OLX Indonesia memiliki slogan "Cara Tepat Jual Cepat".

2. Prosedur kerja di OLX.co.id

(13)

b. Mendaftar untuk menjadi member OLX

Setelah akun dinyatakan aktif, Anda dapat masuk sebagai member di OLX Indonesia dan melengkapi profil Anda untuk dapat melakukan pemasangan iklan.

c. Pasang iklan

Kanal pasang iklan gratis merupakan tempat mempublikasi produk atau jasa yang akan diiklankan. Cara memasang iklan adalah dengan memilih kategori dan subkategori yang sesuai terlebih dahulu. Kemudian tentukan judul iklan yang menarik untuk iklan yang akan dipasang. Anda juga diminya untuk memberikan deskripsi yang jelas berkaitan dengan iklan tersebut. Harga barang yang akan diiklankankan pun harus sesuai dan tidak mengandung unsur penipuan. Selain itu, Anda juga harus memberikan keterangan kondisi dan tipe iklan serta mengisi foto

yang sesuai dengan iklan yang ingin ditampilkan. Setelah itu, tandai kolom “Saya

(14)

(15)

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN

Sistem informasi Manajemen merupakan suatu sistem yang diciptakan untuk melaksanakan pengolahan data yang akan dimanfaatkan oleh suatu organisasi. Pemanfaatan data disini dapat berarti penunjang pada tugas-tugas rutin , evaluasi terhadap prestasi organisasi , atau untuk pengambilan keputusan oleh organisasi tersebut .

Dengan menggunakan e-bisnis, maka memungkinkan tidak perlu keberadaan kantor secara fisik sebab hanya akan tampil di internet dalam sebuah website. Pihak yang terkait hanya membutuhkan layanan web sebagai perantara dan membuat kerja sama dengan bank dan juga pelanggan. Hampir semua bisa dilakukan dengan menggunakan internet sebagai medianya. Kecuali proses produksi barang fisik dan proses pengirimannya. Kecuali barang yang dijual merupakan berupa data.

Pasang iklan gratis adalah salah satu layanan yang disediakan oleh OLX Indonesia untuk para penjual. Dalam melakukan transaksi di OLX Indonesia, baik jual ataupun beli, juga tidak dikenakan biaya. Tidak hanya itu, OLX Indonesia juga dapat menjadi search engine yang friendly karena bukan hanya pengunjung situs yang dapat menemukan iklan yang dipublikasikan, tetapi juga orang-orang yang mencari produk dan jasa melalui search engine seperti Google juga akan menemukan iklan tersebut.

B. SARAN

Disarankan kepada penulis selanjutnya agar membahas lebih rinci mengenai alur komunikasi OLX.co.id dengan situs search engine yang lain yang dapat membantu optimalisasi kerja OLX.co.id.

(16)

Husein ,Muhammad Fakhri. 2006. Sistem Informasi Manajemen. UPP STIM YKPN : Yogyakarta

Purbo, Onno W. 2000. Mengenal e-Commerce. PT. Elex Media Komputindo : Jakarta

McLoed, Raymond. 2008. Sistem Informasi Manajemen. Salemba Empat : Jakarta

http://notcupz.blogspot.com/2011/05/makalah-sistem-informasi-manajemen.html (Diposting Mei 2011)

http://celleh.blogspot.com/2012/01/makalah-sistem-informasi-manajemen.html (Diposting Minggu 5 Januari 2012)

http://id.wikipedia.org/wiki/Perdagangan_elektronik

http://www.academia.edu/5073999/Sistem_informasi_manajemen_Electronic_Commerce

http://rerimbun.blog.com/2010/04/30/jenis-jenis-e-business/

http://olx.co.id

Gambar

Gambar 5 menjelaskan tentang bagaimana sistem informasi pemasaranmemberi
gambar dibawah ini. Kanal kata pencarian menyediakan fitur pencarian produk

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian yang dilakukan diperoleh hasil ekstraksin teh yang dapat direkomendasikan yaitu suhu 70 o C selama 10 menit dengan kadar kafein, tanin dan katekin

JAMINAN TERBATAS INI DIBERIKAN SEBAGAI PENGGANTI SEMUA JAMINAN LAIN, BAIK YANG TERSURAT MAUPUN YANG TERSIRAT, DAN KECUALI DICANTUMKAN DALAM JAMINAN INI, SEMUA PERNYATAAN,

untuk memiliki aqidah tersebut dan berusaha menghalau pemikiran-pemikiran yang tidak benar dan syubhat yang menyesatkan.  Ia juga

E. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar

Although energy investments account for only a small share of the global capital market, the provision of the capital required to finance the growing needs of the energy sector

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Psikologi pada Departemen Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas.

Pada motor tanpa kertas insula- si fasa atau penguatan insulasi lainnya yang sesuai untuk peng- operasian dengan pasokan te- gangan dari konverter frekuen- si, pasang filter

Grafik hubungan antara waktu dengan berat pupuk SP-36 yang keluar dari metering device menunjukkan bahwa berat pupuk yang keluar dari metering device berkorelasi linier