• Tidak ada hasil yang ditemukan

c Tata cara sertifikasi kompetensi jabf (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "c Tata cara sertifikasi kompetensi jabf (1)"

Copied!
49
0
0

Teks penuh

(1)

Tata Cara Sertifikasi Bagi Jabatan Fungsional dan Okupasi

Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

(2)

TUJUAN PRESENTASI

Tujuan :

Menjelaskan Tata Cara Sertifikasi

Kompetensi bagi Jabatan Fungsional

dan Okupasi Sumber Daya Manusia

Pengadaan Barang/Jasa.

(3)

DASAR HUKUM

 Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 77 Tahun 2012, Pasal 29 tentang Jabatan Fungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa dan Angka Kreditnya.

 Untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme

Pengelola Pengadaan Barang/Jasa yang akan naik jenjang jabatan setingkat lebih tinggi, harus mengikuti dan lulus uji kompetensi

 Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 77 Tahun 2012, Pasal 29 tentang Jabatan Fungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa dan Angka Kreditnya.

 Untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme

(4)

ARAH KEBIJAKAN SDM PBJ (Draft Revisi Perpres Ps.85)

a. PPK pada K/L/Pemda wajib memiliki Sertifikat

Kompetensi dibidang PBJ paling lambat 31

Desember 2023.

b. Aparatur Sipil Negara/TNI/Polri/Personel Lain a. PPK pada K/L/Pemda wajib memiliki Sertifikat

Kompetensi dibidang PBJ paling lambat 31

Desember 2023.

b. Aparatur Sipil Negara/TNI/Polri/Personel Lain b. Aparatur Sipil Negara/TNI/Polri/Personel Lain yang bertugas sebagai PPK/Pokja Pemilihan/PP wajib memiliki Sertifikat Kompetensi di bidang PBJ paling lambat 31 Desember 2023.

(5)

Kompetensi

KN OW LED GE :

Ke m a m pu a n m e m a h a m i, m e n ga n a lisa da n

m e n gin t e gr a sik a n fa k t a da n in for m a si y a n g be r k a it a n

de n ga n a spe k t e k n is pe k e r j a a n .

SKI LL :

Ke m a m pu a n m e la k sa n a k a n

Ke m a m pu a n m e la k sa n a k a n

t u ga s se su a i de n ga n pr ose du r da n k in e r j a y a n g dit e t a pk a n se ca r a a k u r a t , k on sist e n da n e k on om is

ATTI TUD E :

Ke m a m pu a n u n t u k

m e n a m pilk a n sik a p da n t in gk a h la k u y a n g im pr e sif

(6)

Standar Kompetensi Kerja adalah :

rumusan/ deskripsi tentang kemampuan kerja yang meliputi :

Apa yang diharapkan dapat dikerjakan oleh seseorang

Sejauh mana kinerja yang diharapkan dapat dicapai oleh seseorang

Bagaimana mengukur/membuktikan bahwa

seseorang telah mencapai kinerja yang diharapkan

Standar Kompetensi Kerja adalah :

rumusan/ deskripsi tentang kemampuan kerja yang meliputi :

Apa yang diharapkan dapat dikerjakan oleh seseorang

Sejauh mana kinerja yang diharapkan dapat dicapai oleh seseorang

Bagaimana mengukur/membuktikan bahwa

(7)

Penggunaan Standar Kompetensi

2. Sertifikasi Kompetensi

3. Penyusunan

Butir-Butir Kegiatan Standar

Kompetensi Kerja Bidang

PBJ

1. Pelatihan berbasis Kompetensi (CBT)

(8)

Skema Sertifikasi Pengelola PBJ Muda

Skema Sertifikasi

Skema Sertifikasi Kompetensi adalah (Perka 7/2016 dan PBNSP 201):

paket kompetensi dan persyaratan spesifik yang berkaitan dengan jenjang jabatan fungsional Pengelola PBJ Pemerintah

SKEMA SERTIFIKASI

Pengelola PBJ Muda

(9)
(10)

1. LATAR BELAKANG 2. RUANG LINGKUP 3. TUJUAN

4. ACUAN NORMATIF

5. KEMASAN / PAKET KOMPETENSI

6. PERSYARATAN DASAR PEMOHON SERTIFIKASI

7. HAK PEMOHON SERTIFIKASI DAN KEWAJIBAN PEMEGANG SERTIFIKAT 8. BIAYA SERTIFIKASI

9. PROSES SERTIFIKASI

9.1Persyaratan Pendaftaran 9.2 Proses Asesmen

9.3 Proses Uji Kompetensi 9.4 Keputusan Sertifikasi

9.5 Pembekuan dan Pencabutan Sertifikat 9.6 Pemeliharaan Sertifikat Kompetensi 9.7 Proses Sertifikasi Kompetensi

9.8 Penggunaan Sertifikat Kompetensi 9.9 Banding

Sistematika Skema Sertifikasi

1. LATAR BELAKANG 2. RUANG LINGKUP 3. TUJUAN

4. ACUAN NORMATIF

5. KEMASAN / PAKET KOMPETENSI

6. PERSYARATAN DASAR PEMOHON SERTIFIKASI

7. HAK PEMOHON SERTIFIKASI DAN KEWAJIBAN PEMEGANG SERTIFIKAT 8. BIAYA SERTIFIKASI

9. PROSES SERTIFIKASI

9.1Persyaratan Pendaftaran 9.2 Proses Asesmen

9.3 Proses Uji Kompetensi 9.4 Keputusan Sertifikasi

9.5 Pembekuan dan Pencabutan Sertifikat 9.6 Pemeliharaan Sertifikat Kompetensi 9.7 Proses Sertifikasi Kompetensi

(11)

SKEMA SERTIFIKASI BAGI JABFUNG PPBJ (Unit Kompetensi)

No PERTAMA MUDA MADYA

1 Mengkaji Ulang Paket PBJ Menyusun Spesifikasi Teknis Menelaah Lingkungan PBJ 2 Memilih Penyedia B/J Menyusun Harga Perkiraan Melakukan Penyelarasan

Kebijakan PBJ 3 Menyusun Rancangan

Kontrak PBJ Melakukan Evaluasi KinerjaPenyedia Barang/Jasa Merumuskan OrganisasiPBJ 4 Menyusun Dokumen PBJ Melakukan Finalisasi

Dokumen Kontrak PBJ Menyusun Kebutuhan danAnggaran PBJ 4 Menyusun Dokumen PBJ Melakukan Finalisasi

Dokumen Kontrak PBJ Menyusun Kebutuhan danAnggaran PBJ 5 Melakukan Kualifikasi

Penyedia Barang/Jasa Menyusun RencanaPengelolaan Kontrak PBJ Membentuk Tim Pengelolaan Kontrak PBJ 6 Menyampaikan Penjelasan

Dokumen PBJ Mengendalikan PelaksanaanKontrak PBJ Mengelola Kinerja 7 Mengevaluasi Dokumen

Penawaran Melakukan Penerimaan HasilPBJ 8 Mengelola Sanggahan Mengelola Risiko

(12)

SKEMA SERTIFIKASI OKUPASI (POKJA ULP, PP,PPHP)

No POKJA ULP PEJABAT PENGADAAN PPHP

1 Menyusun Harga Perkiraan Menyusun Harga Perkiraan Melakukan Penerimaan Hasil Pengadaan Barang/Jasa

2 Mengkaji Ulang Paket Pengadaan Ba

rang/Jasa Memilih PenyediaBarang/Jasa Mengelola Kinerja 3 Memilih Penyedia Barang/Jasa Menyusun Dokumen

Pengadaan Barang/Jasa Mengelola Risiko 4 Menyusun Dokumen Pengadaan Bar

ang/Jasa Melakukan KualifikasiPenyedia Barang/Jasa Menyusun Dokumen Pengadaan Bar

ang/Jasa Melakukan KualifikasiPenyedia Barang/Jasa 5 Melakukan Kualifikasi Penyedia Bara

ng/Jasa MenyampaikanDokumen PengadaanPenjelasan Barang/Jasa

6 MenyampaikanPenjelasan Dokume

n Pengadaan Barang/Jasa Mengevaluasi DokumenPenawaran 7 Mengevaluasi Dokumen Penawaran Melakukan Negosiasi 8 Mengelola Sanggahan Mengelola Kinerja 9 Melakukan Negosiasi Mengelola Risiko 10 Mengelola Kinerja

(13)
(14)

SERTIFIKASI KOMPETENSI BAGI JABFUNG PPBJ

Tujuan Asesmen :

Sertifikasi Kompetensi PPBJ

Acuan Pembanding yang digunakan :

Unit-unit kompetensi yang diujikan berdasarkan SKKNI PBJ. Jumlah Unit Kompetensi yang harus dikuasai :

Jenjang Pertama : 9 Unit Kompetensi Jenjang Muda : 8 Unit Kompetensi Jenjang Madya : 6 Unit Kompetensi Metode Uji Kompetensi :

Portofolio dan Wawancara, Tertulis, Lisan, dan atau Simulasi

Tujuan Asesmen :

Sertifikasi Kompetensi PPBJ

Acuan Pembanding yang digunakan :

Unit-unit kompetensi yang diujikan berdasarkan SKKNI PBJ. Jumlah Unit Kompetensi yang harus dikuasai :

Jenjang Pertama : 9 Unit Kompetensi Jenjang Muda : 8 Unit Kompetensi Jenjang Madya : 6 Unit Kompetensi Metode Uji Kompetensi :

(15)

SERTIFIKASI KOMPETENSI OKUPASI POKJA ULP, PP, PPHP

Tujuan Asesmen :

Sertifikasi Kompetensi PPBJ

Acuan Pembanding yang digunakan :

Unit-unit kompetensi yang diujikan berdasarkan SKKNI PBJ. Jumlah Unit Kompetensi yang harus dikuasai :

Pokja ULP : 11 Unit Kompetensi

Pejabat Pengadaan : 9 Unit Kompetensi

PPHP : 3 Unit Kompetensi

Metode Uji Kompetensi :

Portofolio dan Wawancara, Tertulis, Lisan, dan atau Simulasi

Tujuan Asesmen :

Sertifikasi Kompetensi PPBJ

Acuan Pembanding yang digunakan :

Unit-unit kompetensi yang diujikan berdasarkan SKKNI PBJ. Jumlah Unit Kompetensi yang harus dikuasai :

Pokja ULP : 11 Unit Kompetensi

Pejabat Pengadaan : 9 Unit Kompetensi

PPHP : 3 Unit Kompetensi

Metode Uji Kompetensi :

(16)

PIHAK - PIHAK DALAM PROSES UJI KOMPETENSI :

1.Pemohon/Peserta Sertifikasi

2.BKD/Unit Kepegawaian (sebagai pengusul) 3.LSP LKPP

4.Asesor Kompetensi

5.Tempat Uji Kompetensi (TUK) 6.BNSP

PARA PIHAK

PIHAK - PIHAK DALAM PROSES UJI KOMPETENSI :

1.Pemohon/Peserta Sertifikasi

2.BKD/Unit Kepegawaian (sebagai pengusul) 3.LSP LKPP

4.Asesor Kompetensi

(17)

SERTIFIKASI KOMPETENSI

Pemohon Sertifikasi / Peserta Sertifikasi Kompetensi antara lain :

1. Para Pejabat Fungsional PPBJ yang akan naik jenjang jabatan

2. Para Pengelola PBJP Non Jabfung maupun calon Pengelola PBJP Non Jabfung (seperti PPK, PP, Pokja, PPHP)

BKD/Unit Kepegawaian sebagai pengusul

LSP LKPP sebagai penyelenggara Sertifikasi Kompetensi

Asesor Kompetesi sebagai penilai dan pemberi rekomendasi kompeten

TUK sebagai tempat pelaksanaan uji kompetensi BNSP sebagai instansi yang mengeluarkan sertifikat Pemohon Sertifikasi / Peserta Sertifikasi Kompetensi antara lain :

1. Para Pejabat Fungsional PPBJ yang akan naik jenjang jabatan

2. Para Pengelola PBJP Non Jabfung maupun calon Pengelola PBJP Non Jabfung (seperti PPK, PP, Pokja, PPHP)

BKD/Unit Kepegawaian sebagai pengusul

LSP LKPP sebagai penyelenggara Sertifikasi Kompetensi

Asesor Kompetesi sebagai penilai dan pemberi rekomendasi kompeten

(18)

ALUR UJI KOMPETENSI

BKD/UNIT

KEPEGAWAIAN LSP LKPP

ASESOR

-Verifikasi Data -Menentukan lokasi dan tanggal uji

Mengirimkan Persyaratan Uji Kompetensi

-Verifikasi

Kelengkapan Berkas -Menugaskan Asesor

PRA ASESMEN

1. Surat Usulan ditujukan kepada : Direktur Sertifikasi Profesi selaku Ketua LSP LKPP 2. Pelaksanaan uji kompetensi dapat di:

a. TUK LSP LKPP, Jakarta

b. TUK Sewaktu di unit diklat K/L/D/I

PRA ASESMEN

-Memverifikasi form APL 02,

portofolio

(19)

PROSES SERTIFIKASI UNTUK JABFUNG PPBJ

PERSYARATAN PEMOHON SERTIFIKASI

MUDA MADYA

Memiliki Keputusan Pengangkatan sebagai Pejabat Fungsional

Pengelola PBJ

Pertama/Muda/Madya

Memiliki Keputusan Pengangkatan sebagai Pejabat Fungsional

Pengelola PBJ Muda/Madya

Memiliki Keputusan Pengangkatan sebagai Pejabat Fungsional

Pengelola PBJ

Pertama/Muda/Madya

Pengalaman di bidang pengadaan yang dibuktikan dengan portofolio

terkait Unit Kompetensi Pengelola PBJ Muda atau memiliki Sertifikat Pelatihan Kompetensi Pengelola PBJ

Muda

Pengalaman di bidang pengadaan yang dibuktikan dengan portofolio

(20)

TERTULIS/LISAN Memastikan aspek pengetahuanMemastikan aspek pengetahuan

Memastikan aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap secara komperhensif

METODE UJI KOMPETENSI

PERTANYAAN WAWANCARA

STUDI KASUS/ SIMULASI

Memastikan aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap secara komperhensif

Memastikan aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap secara komperhensif

Memastikan aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap secara komperhensif

(21)

Unit Kompetensi :

Menyusun Spesifikasi Teknis

Elemen Kompetensi :

Melakukan Kajian Spesifikasi teknis

Kriteria Unjuk Kerja : 1.5

Contoh Perangkat MUKTertulis

Unit Kompetensi :

Menyusun Spesifikasi Teknis

Elemen Kompetensi :

Melakukan Kajian Spesifikasi teknis

(22)

Unit Kompetensi :

Menyusun Harga Perkiraan

Elemen Kompetensi :

Menetapkan Harga Perkiraan

Kriteria Unjuk Kerja : 3.1 s.d 3.3

Contoh Perangkat MUK Wawancara

Unit Kompetensi :

Menyusun Harga Perkiraan

Elemen Kompetensi :

Menetapkan Harga Perkiraan

(23)

Unit Kompetensi :

Menyusun Spesifikasi Teknis

Elemen Kompetensi :

Melakukan Kajian Spesifikasi teknis dan Menganalisis Kesesuaian

Spesifikasi

Kriteria Unjuk Kerja : 1.5 dan 2.1

Contoh Perangkat MUK Studi Kasus

Unit Kompetensi :

Menyusun Spesifikasi Teknis

Elemen Kompetensi :

Melakukan Kajian Spesifikasi teknis dan Menganalisis Kesesuaian

Spesifikasi

(24)

PORTOFOLIO

Portofolio merupakan salah satu bukti bahwa ybs

telah menguasai suatu unit kompetensi Bukti diperoleh melalui :

1. pendidikan/pelatihan dibuktikan dengan Sertifikat 2. pengalaman, dibuktikan dengan dokumen

hasil pekerjaan dan/atau pengakuan pihak ketiga (surat tugas/surat rekomendasi)

PORTOFOLIO

Portofolio merupakan salah satu bukti bahwa ybs

telah menguasai suatu unit kompetensi Bukti diperoleh melalui :

1. pendidikan/pelatihan dibuktikan dengan Sertifikat 2. pengalaman, dibuktikan dengan dokumen

(25)

PORTOFOLIO

(26)

PORTOFOLIO

Jika peserta ikut mengerjakan, namun tidak mempunyai

kewenangan/tugas untuk menetapkan dokumen hasil tersebut maka peserta HARUS melampirkan S.Keterangan/S.Tugas

dari pejabat yang berwenang

Jika peserta ikut mengerjakan, namun tidak mempunyai

kewenangan/tugas untuk menetapkan dokumen hasil tersebut maka peserta HARUS melampirkan S.Keterangan/S.Tugas

(27)

Untuk mengetahui ruang lingkup materi dan portofolio, dapat melihat Skema*) dan SKKNI.

(28)

Portofolio Muda

No Unit Kompetensi Contoh Portofolio (hasil kerja dan/atau pelatihan)

1 Menyusun Spesifikasi Teknis Dokumen Spesifikasi Teknis, Berita acara kaji ulang dokumen teknis. Surat tugas/ surat rekomendasi, sertifikat pelatihan 2 Menyusun Harga Perkiraan RAB, HPS, Hasil analisis pasar, Surat tugas/ surat rekomendasi,

sertifikat pelatihan 3 Melakukan Evaluasi Kinerja

Penyedia laporan hasil evaluasi kinerja penyedia. Surat tugas/ suratrekomendasi, sertifikat pelatihan 4 Melakukan finalisasi

dokumen kontrak dokumen kontrak. Surat tugas/ surat rekomendasi, sertifikatpelatihan Melakukan finalisasi

dokumen kontrak dokumen kontrak. Surat tugas/ surat rekomendasi, sertifikatpelatihan 5 Menyusun Rencana

Pengelolaan Kontrak Berita acara/ notulensi rapat persiapan pelaksanaan kontrak.Surat tugas/ surat rekomendasi, sertifikat pelatihan 6 Mengendalikan Pelaksanaan

Kontrak Berita acara pelaksanaan kontrak, Berita acara panitia penelitipelaksanaan kontrak, notulensi rapat pelaksanaan kontrak, Laporan monitoring pelaksanaan kontrak, Surat tugas/ surat rekomendasi, sertifikat pelatihan

7 Melakukan penerimaan

hasil pengadaan Berita acara serah terima, hasil kerja dalam penerimaan hasil,ceklist penerimaan hasil penerimaan. Surat tugas/ surat rekomendasi, sertifikat pelatihan

(29)

Portofolio Madya

No Judul Unit Kompetensi Contoh Portofolio (hasil kerja dan/atau pelatihan)

1 Menelaah LingkunganPengadaan Barang/ Jasa

Dokumen Hasil telaahan profil organisasi , baik budaya, visi, misi tujuan dan renstranya. Dokumen hasil telaahan lingkungan pengadaan termasuk

didalamnya para pihak, peraturan pengadaan sesuai kebutuhan organisasi serta nilai pengadaan dan dampaknya. Hasil telaahan hal-hal yang mempengaruhi lingkungan pengadaan.

2 Melakukan PenyelarasanKebijakan Pengadaan Barang/ Jasa

Dokumen hasil identifikasi kebijakan PBJ organisasi, dokumen hasil analisa penyelarasan kebijakan dengan tujuan organisasi

Merumuskan Organisasi Pengadaan Barang/ Jasa

Dokumen hasil identifikasi tujuan pengadaan yang menghasilkan nilai manfaat tinggi, rumusan fungsi organisasi PBJ yang telah disesuaikan dengan tujuan PBJ , susunan organisasi dan uraian tugas perangkat oraganisasi PBJ.

3 Merumuskan OrganisasiPengadaan Barang/ Jasa Dokumen hasil identifikasi tujuan pengadaan yang menghasilkan nilai manfaattinggi, rumusan fungsi organisasi PBJ yang telah disesuaikan dengan tujuan PBJ , susunan organisasi dan uraian tugas perangkat oraganisasi PBJ.

4 Menyusun Kebutuhan danAnggaran Pengadaan Barang/ Jasa

Hasil identifikasi pengadaan dan kondisi penyedia pada tahun-tahun sebelumnya dan dikelompokkan sesuai jenis, nilai, risiko dan dampaknya. Daftar identifikas i kebutuhan pengadaan untuk mendukung tujuan organisasi (jangka pendek,

menengah dan panjang) berdasarkanspend analysis, dokumen penyusunan paket dan priritas pengadaan,dokumen RAB

5 Membentuk Tim PengelolaKontrak tugas tim serta persyaratan / kualifikasi personil tim.Konsep draf SK TIM, SK pengelola kontrak, dokumen perumusan uraian jabatan /

6 mengelola kinerja Dokumen penetapan parameter kinerja, metode dan target pengukuran kinerja,instrumen pengukuran kinerja. Dokumen identifikasi faktor pendukung dan penghambat kinerja. Dokumen penetapan program / kegiatan perbaikan kinerja.

(30)

Dokumen Pendukung Madya

NO JENIS DOKUMEN CHECKLIST KETERANGAN

1 Dokumen Profil Organisasi

2 Dokumen Kebijakan PBJ dalam Organisasi

3 Dokumen Rencana PBJ

4 Dokumen Kebutuhan PBJ

5 Dokumen Pelaksanaan Belanja tahun sebelumnya

6 Dokumen Anggaran Biaya

7 Dokumen KAK

7 Dokumen KAK

8 Dokumen Kontrak PBJ

9 Dokumen Riwayat Hidup Calon Personil Tim Pengelolaan Kontrak PBJ

10 Dokumen Pengadaan Barang/Jasa

11 Data dan Informasi Pelaksana PBJ

12 Dokumen Laporan dan Berita Acara Pelaksanaan Pekerjaan PBJ

(31)

Tanggal uji kompetensi Lokasi Keterangan

27 Februari - 01 Maret 2017 Kendari Telah terlaksana

13 - 15 Maret 2017 LKPP Telah terlaksana

17 24 Maret 2017 LKPP Telah Terlaksana

29 - 31 Maret 2017 Sumbawa Telah Terlaksana

10 - 12 April 2017 LKPP Telah Terlaksana

JADWAL UJI KOMPETENSI

2017 10 - 12 April 201725 - 27 April 2017 LKPPCirebon Telah TerlaksanaTelah Terlaksana

08 - 10 Mei 2017 LKPP Telah Terlaksana

22 -23 Mei 2017 Makasar Telah Terlaksana

17 19 Juli 2017 OKU Telah Terlaksana

01 03 Agustus 2017 LKPP Telah Terlaksana

11, 14, 15 Agustus 2017 LKPP (Muda) Telah Terlaksana

(32)

2017

Tanggal uji kompetensi Lokasi Keterangan

6 - 8 September 2017 Makassar Telah terlaksana

12 13 September 2017 Jakarta dan

Bandung Telah terlaksana

JADWAL UJI KOMPETENSI

2017

4 6 Oktober 2017 LKPP Rencana

19 20 Oktober 2017 Bandung Rencana

(33)

Informasi lebih lanjut, dapat menghubungi :

Email : uji.kompetensi@lkpp.go.id sertifikasi@lkpp.go.id

Call Center : 021-29935577 / 144

Penjadwalan Ujian : 081219403360

Website : ppsdm.lkpp.go.id Informasi lebih lanjut, dapat menghubungi :

Email : uji.kompetensi@lkpp.go.id sertifikasi@lkpp.go.id

Call Center : 021-29935577 / 144

Penjadwalan Ujian : 081219403360

(34)
(35)

Tanya Jawab

• Rino (tanjung Pinang)

1. Apakah jabfung bersifat permanen?mekanisme perpindahannya seperti apa?

2. Di daerah jabfung ada gol Iic, sementara 2023 harus serkom.

3. Auditor dapat merangkap sebagai jabfung bpj tidak?

4. Apabila sudah 80% dengan portofolio harus dengan tes tertulis atau tidak?

5. Apakah ada waktu masa untuk portofolio? Rino (tanjung Pinang)

1. Apakah jabfung bersifat permanen?mekanisme perpindahannya seperti apa?

2. Di daerah jabfung ada gol Iic, sementara 2023 harus serkom.

3. Auditor dapat merangkap sebagai jabfung bpj tidak?

4. Apabila sudah 80% dengan portofolio harus dengan tes tertulis atau tidak?

(36)

• Malfihendry (padang)

1. Apakah formasi asesor masuk dalam bkpsdm atau ulp?

2. Bagaimana mekanisme ujikom di daerah? 3. Apakah bisa 1 orang melakukan lebih dari

satu skema okupasi?

4. Prosedur inpassing untuk pejabat struktural? Malfihendry (padang)

1. Apakah formasi asesor masuk dalam bkpsdm atau ulp?

2. Bagaimana mekanisme ujikom di daerah? 3. Apakah bisa 1 orang melakukan lebih dari

satu skema okupasi?

(37)

• David Y(Bangka belitung)

1. 7 Asesor BNSP namun bukan PBJ, bagaimana untuk mendapatkan kompetensi PBJ bagi

Asesor?

2. Apakah Asesor kami dapat melakukan ujikom PBJ?

David Y(Bangka belitung)

1. 7 Asesor BNSP namun bukan PBJ, bagaimana untuk mendapatkan kompetensi PBJ bagi

Asesor?

(38)

• Jabfung PBJ tidak harus selamanya dijabfung PBJ, dapat berpindah struktural dengan

mekanisme pembebasan sementara.

• Yang dijadikan Jabfung yg IIIa terlebih dahulu,

untuk yg saat ini IIc, nanti menggunakan perpindahan dari jabfung lain pada saat golnya telah sesuai

Mulai saat ini sudah dipetakkan SDM PBJ Apakah JF PBJ dapat merangkap, JF yang

dapat merangkap hanya beberapa JF, misalnya peneliti, untuk JF PBJ tidak dapat merangkap Jabfung PBJ tidak harus selamanya dijabfung PBJ, dapat berpindah struktural dengan

mekanisme pembebasan sementara.

• Yang dijadikan Jabfung yg IIIa terlebih dahulu,

untuk yg saat ini IIc, nanti menggunakan perpindahan dari jabfung lain pada saat golnya telah sesuai

• Mulai saat ini sudah dipetakkan SDM PBJ

• Apakah JF PBJ dapat merangkap, JF yang

(39)

• Pada sistem e-formasi ada pilihan jabfung PPBJ

• Inpassing untuk struktural, tidak harus saat ini

terlibat di pengadaan, yang terpenting pernah terlibat di bidang pengadaan, namun untuk

persyaratan lainnya sama dengan persyaratan pada umumnya

Pada sistem e-formasi ada pilihan jabfung PPBJ

Inpassing untuk struktural, tidak harus saat ini terlibat di pengadaan, yang terpenting pernah terlibat di bidang pengadaan, namun untuk

(40)

• Uji kompetensi pilihan, misalnya portofolio telah lengkap cukup dengan portofolio,

namun kalau portofolio belum memenuhi maka dilakukan dengan tes tertulis

Portofolio yang diakui ialah pengalaman setelah tahun 2010

Uji kompetensi pilihan, misalnya portofolio telah lengkap cukup dengan portofolio,

namun kalau portofolio belum memenuhi maka dilakukan dengan tes tertulis

• Portofolio yang diakui ialah pengalaman

(41)

• Mekanisme ujikom di daerah: BKD mengajukan surat permohonan

penyelenggaraan ujikom, pada surat

diinformasikan waktunya, pembiayaannya, setelah pengajuan LKPP akan melakukan verifikasi kelengkapan persyaratan,

kelengkapan sarana

1 orang dapat mengikuti ujikom dengan berbagai skema okupasi

Mekanisme ujikom di daerah: BKD mengajukan surat permohonan

penyelenggaraan ujikom, pada surat

diinformasikan waktunya, pembiayaannya, setelah pengajuan LKPP akan melakukan verifikasi kelengkapan persyaratan,

kelengkapan sarana

• 1 orang dapat mengikuti ujikom dengan

(42)

• Persyaratan Asesor Kompetensi PBJ: selain memiliki sertifikat Asesor Kompetensi, maka harus memiliki sertifikat PBJ tk. Dasar,

memiliki pengalaman di bidang PBJ

Persyaratan Asesor Kompetensi PBJ: selain memiliki sertifikat Asesor Kompetensi, maka harus memiliki sertifikat PBJ tk. Dasar,

(43)

• Sumardi (Bekasi)

1. Bagaimana ujikom inpassing untuk Gol IIId? 2. Bagaimana dengan diklat

pembentukan?karena masih ada yang belum mengikuti diklat pembentukan.

Sumardi (Bekasi)

1. Bagaimana ujikom inpassing untuk Gol IIId? 2. Bagaimana dengan diklat

(44)

• (Jogjakarta)

1. Bagaimana untuk pegawai yg Gol IIIa, namun belum pernah naik pangkat, bagaimana

prosedur mengajuan inpassingnya?

2. Apakah ada syarat untuk pengisian formasi? (Jogjakarta)

1. Bagaimana untuk pegawai yg Gol IIIa, namun belum pernah naik pangkat, bagaimana

prosedur mengajuan inpassingnya?

(45)

• Danang (Kulonprogo)

1. Usulan: surat undangan ditujukan untuk bupati

2. Kelembagaan; di daerah kami LPSE dibawah kominfo, ada perka LKPP yang menyatakan LPSE yg tidak dapat digabung dengan ULP, mohon penjelasan?

3. Apakah formasi hanya menyebutkan

jumlahnya saja atau sudah dengan tingkat jabatan?

4. Hal yg perlu disampaikan: sesuai dengan PMK terkait kompensasi, apakah ada

kemudahan yg diberikan dalam ujikom? 5. Diperlukan simulasi perhitungan angka

kredit.

6. Apabila pegawai sudah S1, namun belum terdata, apakah dapat diusulkan ujikom? Danang (Kulonprogo)

1. Usulan: surat undangan ditujukan untuk bupati

2. Kelembagaan; di daerah kami LPSE dibawah kominfo, ada perka LKPP yang menyatakan LPSE yg tidak dapat digabung dengan ULP, mohon penjelasan?

3. Apakah formasi hanya menyebutkan

jumlahnya saja atau sudah dengan tingkat jabatan?

4. Hal yg perlu disampaikan: sesuai dengan PMK terkait kompensasi, apakah ada

kemudahan yg diberikan dalam ujikom? 5. Diperlukan simulasi perhitungan angka

kredit.

(46)

• Ujikom inpassing: misalnya IIId, caranya

dengan mengumpulkan portofolio sebanyak 11 UK, kalau sudah lengkap dapat masuk

menjadi jf pbj muda, namun apabila belum memenuhi portofolio, harus dengan tes

tertulis

Diklat pembentukan tetap diperlukan, karena untuk naik pangkat harus diklat pembentukan terlebih dahulu

Ujikom inpassing: misalnya IIId, caranya

dengan mengumpulkan portofolio sebanyak 11 UK, kalau sudah lengkap dapat masuk

menjadi jf pbj muda, namun apabila belum memenuhi portofolio, harus dengan tes

tertulis

• Diklat pembentukan tetap diperlukan, karena

(47)

• Untuk ikut inpassing memang harus pernah naik pangkat terlebih dahulu

• Untuk penambahan maka dihitungnya

pengusulannya 2x jumlah kekurangan kebutuhan

Jumlah usulannya perjenjang

LKPP siap untuk mensosialisasikan JF PPBJ di daerah

Kompensasi jabfung: selain gaji pokok, ada tukin, untuk didaerah ada tunjangan pokok, tunj. Kinerja fungsional, dan dapat

ditambahkan tunjangan perbaikan penghasilan

Untuk ikut inpassing memang harus pernah naik pangkat terlebih dahulu

Untuk penambahan maka dihitungnya pengusulannya 2x jumlah kekurangan kebutuhan

• Jumlah usulannya perjenjang

• LKPP siap untuk mensosialisasikan JF PPBJ di

daerah

• Kompensasi jabfung: selain gaji pokok, ada

tukin, untuk didaerah ada tunjangan pokok, tunj. Kinerja fungsional, dan dapat

(48)

• PMK hanya mengikat APBN, dan untuk APBD tetap diperbolehkan namun diperkuat dengan peraturan/keputusan kepala daerah

• Pada revisi perpres, jabfung diposisikan sejak

perencanaan pengadaan, Unit Kerja dapat meminta bantuan JF PPBJ

S1 belum IIIa belum menjadi JFPPBJ

PMK hanya mengikat APBN, dan untuk APBD tetap diperbolehkan namun diperkuat dengan peraturan/keputusan kepala daerah

• Pada revisi perpres, jabfung diposisikan sejak

perencanaan pengadaan, Unit Kerja dapat meminta bantuan JF PPBJ

(49)

• Usulan surat kami terima

• LPSE dan ULP digabungkan ialah untuk

mempermudah dalam proses pengadaan, namun penggabungannya tetap berbeda subbidang/bidang.

Usulan surat kami terima

LPSE dan ULP digabungkan ialah untuk

Referensi

Dokumen terkait

Analisis proses komunikasi organisasi yang dalam mempertahankan eksistensi jumlah anggota, yang dilakukan oleh peneliti, pada pimpinan ranting IPNU IPPNU Desa

Alasan pemberian cairan albumin pada kadar <2,5 g/dL adalah pada kadar tersebut, kondisi hipoalbumin dapat menyebabkan perubahan nonfisiologis pada tubuh pasien seperti

PT Pelabuhan Indonesia III adalah karena gerak bidang PT Pelabuhan Indonesia III pada jasa pelayanan yang meliputi pelayanan jasa kapal, pelayanan barang, pelayanan

Spektrum klinis demam tifoid tidak khas dari asimtomatik atau ringan seperti panas disertai diare sampai dengan klinis yang berat seperti panas tinggi, gejala septik,

Sedangkan penelitian dari Dhini Rama Dhania (2010) yang berjudul pengaruh stres kerja, beban kerja terhadap kepuasan kerja (studi pada medical representatif di kota

Dalam persiapan pelaksanaan ritual hingga prosesinya , warga Baduy yang ingin mengikuti ritual seba pun menjalani serangkaian ritual yang memiliki simbol –simbol doa

Berdasarkan teori dan penelitian tersebut maka dibuat hipotesis berikut: H1 : Kinerja Keuangan berpengaruh Positif terhadap Nilai Perusahaan Hasil penelitian mengenai pengaruh

Kemudian pada gambar 4 terlihat bahwa hasil digraf eksentris dari turnamen T tidak berbentuk turnamen, sedangkan pada Iswadi (2003b) ditemukan bahwa pada turnamen regular