• Tidak ada hasil yang ditemukan

Statistik Daerah Kecamatan Gresik 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Statistik Daerah Kecamatan Gresik 2016"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

ii

Statistik Daerah

Kecamatan Gresik Tahun 2016

STATISTIK DAERAH

KECAMATAN GRESIK

KABUPATEN GRESIK

2016

No. Publikasi : 35250.1612

Katalog BPS : 1101002.3525100

Ukuran Buku : 18,2 cm x 25,7 cm

Jumlah Halaman : iv + 6

Naskah : KSK Kecamatan Gresik

Gambar Kulit : Kasi Nerwilis BPS Kabupaten Gresik

Diterbitkan oleh : BPS Kabupaten Gresik

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya

(4)

Statistik Daerah

Kecamatan Gresik Tahun 2016

iii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT, yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menerbitkan publikasi Statistik Daerah Kecamatan Gresik Kabupaten Gresik 2016 ini. Publikasi ini memuat tabel-tabel dan uraian deskriptif sederhana mengenai perkembangan keadaan geografi dan iklim, sosial-demografi dan perekonomian Kecamatan Gresik Kabupaten Gresik yang bersumber dari BPS dan institusi lain pada tahun 2013 - 2015.

Penerbitan Statistik Daerah Kecamatan Gresik Kabupaten Gresik 2016 ini dimaksudkan untuk memberikan data dan informasi mengenai potret kondisi Kecamatan Gresik Kabupaten Gresik. Publikasi ini merupakan publikasi yang pertama dan semoga terus dapat diterbitkan secara rutin untuk tahun-tahun berikutnya.

Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak baik yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu hingga terbitnya publikasi ini. Kritik dan saran konstruktif sangat diharapkan guna perbaikan di masa yang akan datang. Semoga publikasi ini memberi manfaat bagi segenap pembaca.

Gresik, September 2016

KSK Kecamatan Gresik

MUHAMMAD SAYYIDIN SYADAD, A.Md

NIP .19880614 201212 1 002

(5)

iv

Statistik Daerah

Kecamatan Gresik Tahun 2016

DAFTAR ISI

1. Geografi dan iklim ... 1

2. Pemerintahan ... 2

3. Penduduk ... 3

4. Kesehatan... 4

5. Keluarga Berencana ... 5

6. Sosial dan Budaya ... 7

(6)

Statistik Daerah Kecamatan Gresik Tahun 2016

GEOGRAFI DAN IKLIM

1

Secara geografis Kecamatan

Gresik terletak pada ketinggian +4 m di

atas permukaan laut, dan seluruh

wilayahnya merupakan dataran rendah,

terdiri atas 21 Kelurahan (5 Desa), dan

memiliki Luas wilayah 5,54 km2. Kelurahan Tlogopojok dan Kelurahan

Sidokumpul merupakan kelurahan

terluas, masing-masing sebesar 0,78

km2 dan 0,72 km2, sedangkan kelurahan yang luas wilayahnya

terkecil adalah Kelurahan Sukodono

yaitu sebesar 0,03 km2. Batas Wilayah Kecamatan :

- Sebelah Utara : Kec. Manyar

- Sebelah Timur : Selat Madura

- Sebelah Selatan : Kec. Kebomas

- Sebelah Barat : Kec. Kebomas

Pada Tahun 2015 rata-rata per

hari curah hujan yang terjadi di

Kecamatan Gresik bervariasi antara

2,71 mm sampai 16,6 mm. Curah hujan

tertinggi terjadi pada bulan November

dan terendah pada bulan Januari. Hari

hujan terbesar terjadi pada bulan

Februari 22 hari hujan dan hari hujan

terkecil terjadi pada bulan Juli hingga

Desember, sedangkan Juni-Oktober

tidak ada hujan sama sekali.

Peta Wilayah Kecamatan Gresik

Sumber : Kecamatan Gresik dalam Angka 2016 Kec. Manyar

Kec. Kebomas

Kec. Kebomas

Selat Madura

Tahukah anda?

Kecamatan Gresik memiliki Kampung Kemasan yaitu kawasan rumah tua bergaya Eropa yang masih terawat

Rata – rata Curah Hujan di Kecamatan Gresik Tahun 2015

(7)

Statistik Daerah

Kecamatan Gresik Tahun 2016

PEMERINTAHAN

2

Tabel Statistik Pemerintahan Kecamatan Gresik Tahun 2014

Sumber : Kecamatan Gresik Dalam Angka 2016

Wilayah administrasi Kecamatan

Gresik terdiri dari 21 desa/kelurahan

dan terbagi dalam 80 RW dan 362 RT.

Secara administratif struktur

peme-rintahan di bawah Desa di Kecamatan

Gresik sudah tidak ada lagi Dusun jadi

satuan tingkat di bawah Desa langsung

RW dan RT.

Status pemerintahan di Kecamatan

Gresik adalah 16 kelurahan dan 5

desa. Kelima desa tersebut adalah

Kramatinggil, Sidorukun, Pulopancikan,

Gaprosukolilo dan Tlogobendung.

Sta-tus pemerintahan berupa desa berarti

desa berhak menyelengarakan rumah

tangganya sendiri salah satunya

ada-lah pemilihan kepala desa melalui

pemilihan secara langsung.

Meskipun demikian, seluruh desa/

kelurahan di Kecamatan Gresik

ber-status daerah perkotaan. Status daerah

perkotaan memiliki makna bahwa di

daerah tersebut dekat dengan pusat-

pusat permerintahan, perdagangan,

pendidikan dll.

Jumlah perangkat Desa/Kelurahan

Tahun 2015 di Kecamatan Gresik

se-banyak 128 orang terdiri dari kepala

desa/lurah sebanyak 21 orang,

sekretaris desa sebanyak 3 orang,

sekretaris lurah 16 orang dan

perangkat yang lain sebanyak 88

orang. Ada dua desa yang masih

(8)

Statistik Daerah Kecamatan Gresik Tahun 2016

PENDUDUK

3

Grafik Jumlah Penduduk Kecamatan Gresik

Tahun 2014 - 2015

Sumber : Kecamatan Gresik dalam Angka 2016

Indikator Kependudukan Kecamatan Gresik Tahun 2014 – 2015

Tahun

2014 2015

Jumlah penduduk 91.009 .

Jumlah Rumah Tangga 25.493 .

Kepadatan Wilayah (jiwa/km2) 16.428 .

Sumber : Kecamatan Gresik dalam Angka 2016

Dalam ilmu statistik terdapat dua

macam data, yaitu data primer dan

sekunder. Data primer adalah data

yang langsung diperoleh dari

responden. Data sekunder adalah data

yang diperoleh dari data yang sudah

ada tanpa ke responden.

Untuk laporan jumlah penduduk

tiap tahun, BPS memperoleh data

sekunder dari kantor Kecamatan

Gresik. Jumlah penduduk tahun 2015

mencapai 86.934 jiwa, angka ini turun

4,48 % dari tahun 2014. Hal ini

disebabkan data anomali (data ganda),

sehingga warga yang mempunyai

nama double tidak muncul di data

Dinas Kependukdukan dan Catatan

Sipil Kabupaten Gresik. Jadi ada

pengurangan jumlah penduduk secara

administrasi.

Dari diagram di atas jumlah

penduduk perempuan tahun 2015 lebih

banyak dari pada penduduk laki-laki.

Sedangkan ditahun sebelumnya jumlah

laki-laki lebih banyak.

Kecamatan Gresik merupakan

kecamatan dengan penduduk paling

padat. Satu km2 dihuni 15.592 jiwa dengan total rumah tangga sebanyak

24.481.

(9)
(10)

Statistik Daerah

Kecamatan Gresik Tahun 2016

KESEHATAN

4

Salah satu strategi yang

dilakukan oleh Kementrian Kesehatan

dalam rangka mewujudkan misinya di

bidang kesehatan, yaitu menjadikan

Masyarakat Sehat Yang Mandiri dan

Berkeadilan, adalah meningkatkan

pelayanan kesehatan yang merata,

terjangkau, bermutu dan berkeadilan,

serta berbasis bukti; dengan

pengutamaan pada upaya promotif dan

preventif. Salah satu upaya yang

dilakukan adalah penyediaan fasilitas

dan tenaga kesehatan sampai di

tingkat pedesaan. Hal ini dilakukan

sebagai upaya untuk memperpendek

jangkauan pelayanan kepada

masyarakat.

Fasilitas pelayanan kesehatan di

Kecamatan Gresik pada tahun 2015

terdiri dari 4 rumah sakit umum, 4

rumah bersalin, 4 poliklinik, 3

Puskesmas, dan 1 Puskesmas

Pembantu (PUSTU), 11 Poskesdes

dan sebanyak 109 unit Posyandu yang

tersebar di hampir seluruh desa

Kecamatan Gresik yang memberikan

pelayanan kesehatan ibu dan balita

setiap sebulan sekali.

Tabel Jumlah Sarana Kesehatan dan Tenaga Kesehatan di Kecamatan Gresik Tahun 2015

Fasilitas Kesehatan

Jumlah

Rumah Sakit Umum

4

Rumah Bersalin

4

Puskesmas

3

Puskesmas Pembantu

1

Praktek Dokter

22

Praktek Bidan

14

Tenaga Kesehatan

Jumlah

Dokter

18

Bidan

19

Perawat/Paramedis

16

Sumber : Kecamatan Gresik dalam Angka 2016

Begitu pula dalam ketersediaan

tenaga kesehatan di Kecamatan

Gresik, hampir di setiap desa terdapat

tenaga kesehatan baik dokter maupun

bidan. Jumlah seluruh praktek dokter di

Kecamatan Gresik sebanyak 18 orang,

jumlah bidan sebanyak 19 orang dan

paramedis lainnya sebanyak 16 orang

yang tersebar di wilayah Kecamatan

Gresik.

(11)

Statistik Daerah Kecamatan Gresik Tahun 2016

KELUARGA BERENCANA

5

Jumlah Peserta KB Kecamatan Gresik Tahun

2014 - 2015

Sumber : Kecamatan Gresik dalam Angka 2016

Alat Kontrasepsi yang Digunakan Peserta KB Kecamatan Gresik

Tahun 2015

Sumber : Kecamatan Gresik dalam Angka 2016

Keluarga Berencana (KB) adalah

gerakan untuk membentuk keluarga

yang sehat dan sejahtera dengan

membatasi angka kelahiran. Cara

membatasi angka kelahiran yang bisa

dilakukan dengan penggunaan alat-alat

kontrasepsi.

Sasaran program KB adalah

para Pasangan Usia Subur (PUS) yaitu

usia antara 15 – 44 tahun.

Peserta KB tahun 2015

mengalami peningkatan dari tahun

sebelumnya. Hal ini menandakan

bahwa program KB dapat diterima lebih

banyak dari tahun sebelumnya. Dilihat

dari segi alat kontrasepsi yang

digunakan, pada tahun 2015 tercatat di

Kecamatan Gresik yang menggunakan

suntik sangat besar yaitu sebesar 59

persen, kemudian yang menggunakan

pil dan IUD sebesar 15 persen, MOW

sebesar 5 persen, susuk sebesar 4

persen dan sisanya memilih

(12)
(13)

Statistik Daerah

Kecamatan Gresik Tahun 2016

SOSIAL DAN BUDAYA

6

Jumlah Pemeluk Agama dan Tempat Ibadah Kecamatan Gresik

Tahun 2015

Sumber : Kecamatan Gresik dalam Angka 2015

Penduduk di wilayah Kecamatan

Gresik menganut agama yang

berbeda-beda, mayoritas penduduk

Kecamatan Gresik beragama Islam,

sebanyak 84.775 orang, diikuti agama

Protestan 1.236 orang, agama Katolik

590 orang, agama Budha 282 orang

dan agama Hindu 49 orang.

Meskipun menganut agama

yang berbeda-beda penduduk

Keca-maan Gresik tetap rukun satu sama

lain, sehingga ini merupakan salah satu

modal yang berharga dalam

melak-sanakan pembangunan.

Jumlah sarana tempat ibadah

untuk umat Islam ada 34 masjid dan

167 musholla/langgar, untuk umat

Kristiani ada 5 gereja, sedangkan untuk

umat Hindu dan Budha masing-masing

sebanyak 1 pura dan 1 vihara.

Semakin banyaknya penduduk

berdampak juga pada hubungan sosial

di masyarakat, salah satunya adalah

pernikahan. Pada tahun 2015 di

Kecamatan Gresik jumlah pernikahan

mencapai 629 kejadian atau menurun

6,12 persen dibanding dengan tahun

2014 yang berjumlah 670 kejadian.

Kondisi ini berbeda dengan kejadian

talak dan perceraian yang berjumlah 62

kejadian dan 153 kejadian.

(14)
(15)

Gambar

Tabel Statistik Pemerintahan Kecamatan
Grafik Jumlah Penduduk Kecamatan Gresik
Tabel  Jumlah Sarana Kesehatan dan Tenaga

Referensi

Dokumen terkait

Permasalahan yang terjadi saat ini adalah besaran aktual tonnage produksi dari masing produk ditentukan hanya berdasarkan besaran keuntungan dari masing – masing jenis

Dari tabel skor aktivitas siswa di atas terdapat enam indikator pada fase TANDUR dan perolehan skor dapat dilihat bahwa pada siklus I pertemuan I indikator yang

Yang dilakukan guru .Pada siklus II aktivitas guru juga mengalami peningkatan .pada pertemuan pertama siklus IIaktivitas guru meningat menjadi 83,3% dengan kategori

Indikator Kinerja Hasil PembelajaranAspek Yang akan ditingkatkan dalam penelitian ini adalah ³ Hasil Belajar IPA Dikelas V Sekolah Dasar Negeri 21 Reo Behe Kecamatan Kuala

“Saya selalu mengedepankan rasional dalam menangani mahasiswa, karena kita sadar bahwa orang yang kami tangani adalah mahasiswa, dimana mereka sudah memiliki

Berdasarkan distribusi frekuensi seperti yang terangkum dalam tabel di atas dapat diketahui bahwa kepuasan pasien rawat jalan pada dimensi Assurance yang terdapat di item keempat

Berdasarkan hasil wawancara kepada informan menunjukkan bahwa PDAM Tirtanadi Medan menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 agar perusahaan dapat berjalan dengan baik

Desain struktur perkerasan lentur yang terdiri dari lapisan ACWC 4 cm, lapisan ACBC 6 cm, laisan AC Base 8 cm, dan struktur perkerasan kaku yang terdiri dari perkerasan beton