BAB IV
AKHLAK MAHMUDAH
(QONA' AH DAN TASAMUH)
A. RINGKASAN MATERI 1. QONA’AH
Menurut bahasa (etimologi) qona'ah artinya merasa cukup. Sedangkan secara istilah (terminologi) qona’ah berarti merasa cukup dengan apa yang dianugerahkan Allah SWT kepada seseorang. Contohnya, seseorang yang bekerja dengan penghasilan sedikit, dia merasa cukup, artinya dia tidak mau mencari tambahan dengan cara yang tidak halal. Orang yang qona'ah itu bukan berarti masa bodoh dan tidak mau berusaha keras untuk meningkatkan kesejahteraan hidup.
Orang yang memiliki sifat qona’ah memiliki pendirian bahwa apa yang diperoleh atau apa yang ada pada dirinya adalah kehendak Allah SWT, karena hanya Allah yang berhak mengatur rezeki, mati dan jodoh seseorang. Selain membawa kita hidup tenang dan tenteram, sehingga kita akan terbiasa bersyukur kepada nikmat yang dianugerahkan kepada kita. Sifat qona'ah juga dapat mewujudkan pola hidup sederhana, sehingga walaupun kaya tetapi tidak bermewah-mewahan dan bermegah-megahan, yang sangat dibenci oleh Allah SWT. Berkenaan dengan sifat qona'ah ini nabi Muhammad SAW bersabda :
STANDAR KOMPETENSI
4. Membiasakan perilaku terpuji. KOMPETENSI DASAR
4.1. Menjelaskan pengertian qona’ah dan tasamuh. 4.2. Menampilkan contoh perilaku qona’ah dan tasamuh.
4.3. Membiasakan perilaku qona’ah dan tasamuh. KELAS / SEMESTER : IX / GASAL
kfApu~fQufeãûfI ufeãdqA<lã
äjtnQ ufeãéM< p=jQoæufeã
9çQoQ
u% ãä_ ufeãuRn]p äYäZa\><p
kfAãoi 3fYã 9] ádä
[
Artinya : "Dari Abdullah bin Amr, bahwasanya rasulullah SAW bersabda : Sungguh beruntung orang yang beragama Islam dan dicukupkan rizkinya, kemudian merasa cukup dengan apa yang diberikan Allah SWT kepadanya". (H.R. Muslim).
Hikmah Qona'ah :
1. Merasa tenang dan tentram dalam hidup.
2. Menjauhkan dari sikap iri dengki atas keberhasilan dan kekayaan orang lain.
3. Allah akan menambah rezeki yang diperolehnya, karena orang yang qona'ah selalu bersyukur.
4. Menumbuhkan sikap optimis, selalu berusaha keras dan tidak mudah putus asa.
5. Menumbuhkan pola hidup sederhana.
6. Terhindar dari rasa kekhawatiran dan keresahan
7. Selalu puas terhadap nikmat yang telah diberikan oleh Allah swt
8. Sabar atas segala cobaan dari Allah swt.
Agar tumbuh sifat Qona’ah, hal-hal yang dilakukan adalah: 1. Pandai-panadi bersyukur kepada Allah swt
2. Tidak mudah putus asa atas segalahal yang telah diusahakan
3. menjaga keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah.
2. TASAMUH
Tasamuh menurut bahasa artinya toleransi, tenggang rasa atau saling menghargai. Sedangkan secara istilah, tasamuh berarti suatu sikap yang senantiasa saling menghargai, saling menghormati antar sesama manusia. Manusia adalah makhluk sosial, di mana kita saling membutuhkan satu sama lain.Dari sikap tasamuh akan muncul rasa saling tenggang rasa, berbaik sangka dan terhindar dari sikap buruk sangka (suudzon) dan mencari-cari kesalahan orang lain.
Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah banyak dari prasangka, sesungguh-nya berprasangka dalam beberapa hal itu dosa, janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebagian kamu mengumpat sebagian yang lain “.
Toleransi terdiri dari dua macam yaitu :
a. Toleransi terhadap sesama muslim
Islam mengajarkan kepada pemeluknya untuk mempererat tali silaturrahmi antar umat Islam yang kita kenal dengan istilah Ukhuwah Islamiyah, sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah SAW :
ÄkfBi pú<ä6çeã rãp<Å
ÁuBZne è2} äi
u~5v è2} .1 ka91ã oi Ò}v
Artinya : "Tidak sempurna iman di antara kamu , sehingga mencintai saudaranya sebagaimana mencintai dirinya sendiri". ( HR Bukhari dan Muslim)
Toleransi terhadap sesama muslim harus diwujudkan dengan rasa kasih sayang karena terikat oleh tali aqidah yang sama. Kita harus tolong menolong dalam kebaikan dan taqwa, dan jangan tolong menolong dalam dosa dan pelanggaran sebagaimana firman Allah SWT dalam QS. Al Maidah ayat 2.
Artinya : “Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sungguh Allah sangat berat siksa-Nya ”.
b. Toleransi terhadap selain muslim Firman Allah SWT :
saling kenai mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal".
(QS. Al Hujurat : 13)
Indonesia menganut faham pluralisme yang dalam lambang negara "Bhinneka Tunggal Ika", dikandung maksud bahwa negara kita terdiri dari banyak suku, ras dan agama. Hal ini bilamana tidak dikelola dengan baik, maka akan menimbulkan disintegrasi bangsa, namun alhamdulillah, bangsa kita termasuk bangsa yang toleran dalam banyak hal, termasuk di sini perbedaan agama.
Dalam hal dengan pemeluk agama lain, nabi Muhammad SAW juga mengajarkan toleransi. Pada masa itu umat Nasrani dan Yahudi diberi kesempatan untuk menjalankan ajaran agamanya, demikian pula di Indonesia ini kita hidup berdampingan dengan umat agama lain. Untuk menciptakan kehidupan yang harmonis, maka kita perlu mengembangkan sikap toleransi beragama secara benar. Caranya adalah kita tidak boleh mengganggu pemeluk agama lain, demikian pula mereka (non muslim) juga tidak boleh mengganggu kita. Toleransi tidak boleh diartikan menjalankan ibadah agama orang lain, sebab kita punya ajaran yang kita yakini sendiri.
Artinya : “ Untukmulah agamamu, dan untukkulah, agamaku
“
Dari ayat ini jelaslah bahwa toleransi itu dalam hal hubungan antar manusia seharihari (muamalah), tetapi bila untuk hal-hal yang menyangkut ibadah atau aqidah kita jalan sendiri-sendiri.
Bagaimaana Bersikap tasammuh
1. Mengakui hak setiap orang dan menjauhkan diri dari yang paling benar sendiri
2. Menghormati keyakinan orang lain
3. Menghormati setiap perbedaan yang ada. Ingat! Allah menciptakan jagad raya ini berbeda-beda sehingga menjadi indah, bukan?
4. Saling pengertian dan saling menghormati 5. Kesadaran dan kejujuran.
Hikmah Tasamuh :
1. Mempererat tali persaudaraan.
3. Akan mendapatkan berbagai kemudahan dan peluang hidup.
4. Mewujudkan hubungan masyarakat yang harmonis, sehingga kita dapat membangun bangsa ini bersama-sama.
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Membaca ayat-ayat pilihan kurang lebih 5 sampai 10 menit
2. Guru memberikan penjelasan pokok-pokok materi yang akan diberikan.
3. Kelas dibagi menjadi 5 kelompok, dan mendapatkan tugas yang berbeda.
4. Masing-masing kelompok membahas materi yang diberikan.
5. Setelah selesai kerja kelompok, dipresentasikan di depan kelas oleh perwakilan kelompok.
6. Guru menjadi fasilitator dan memberikan penilaian terhadap kinerja siswa.
C. UJI KOMPETENSI
I. Pilihlah jawaban yang paling benar !
1. Secara harfiah kata "qana 'ah" berarti ...
a. kurang c. tamak
b. puas d. menerima
2. Salah satu ciri seseorang yang mempunyai sifat qana'ah adalah ...
a. hidup apa adanya c. kecil hati
b. memiliki ambisi yang tinggi d. suka mengeluh
3. Terhadap segala yang diberikan oleh Allah, orang yang memiliki sifat qana'ah akan selalu…
a. berdoa c. bersyukur
b. pamer d. merasa kurang
4. Berlapang dada untuk menggunakan buku yang lama, karena orang tua tidak mampu untuk membeli buku baru, merupakan cermin dari sifat ...
a. toleransi c. qona'ah
b. sabar d. peduli
5. Tidak merasa iri kepada orang lain yang memperoleh rizki lebih merupakan cermin sifat …
a. tahu diri c. qona'ah
b. sabar d. peduli
bahwa ...
a. hidup dunia hanya sementara
b. semua amal akan dibalas di akhirat
c. manusia mempunyai derajat yang sarna di sisi Allah SWT d. rezeki itu sudah diatur oleh Allah
SWT
7. Sifat qona' ah akan menjauhkan diri dari sifat ...
a. benci c. serakah
b. dendam d. iri
8. Berikut ini adalah fungsi sifat qona'ah dalam kehidupan sehari-hari, kecuali ...
a. meningkatkan keimanan dan ketakwaan b. menjauhkan dari sifat-sifat tercela
c. memupuk jiwa sabar dan tawakkal d. menyebabkan hidup melarat
9. Menghargai pendapat orang lain merupakan cermin sifat ...
a. toleransi c. sabar
b. qona'ah d. peduli
10. Sebagai wujud sikap
toleransi di dalam kelas, apabila guru sedang memberikan penjelasan, maka sebaiknya seorang murid ...
a. mendengarkan dengan seksama b. bermain-main
c. main dengan teman sebangku d. tidur
11. Yang menggambarkan
sikap toleransi dalam keluarga adalah ... a. patuh dan taat pada orang tua b. membantu membersihkan kamar c. tidak menghina pada pembantu
d. memberi kesempatan sepada semua anggota keluarga untuk mengemukakan ide
12. Untuk menumbuhkan sikap
toleransi, seseorang harus mampu menghilangkan sifat ….
a. sombong c. dendam
b. penakut d. penjilat
13. Toleransi akan hilang
apabila masing-masing kita merasa ...
a. paling benar c. paling ramah
b. paling rendah hati d. paling sabar
sesuatu dengan ...
a. penuh perhitungan c. teliti
b. tenggang rasa d. membusungkan dada
15. Toleransi beragama
diwujudkan dalam bentuk ...
a. menjalankan ajaran Islam dengan sepenuh hati
b. tidak saling mengganggu dalam menjalankan ibadah menurut agamanya
c. menjalankan ajaran agama secara bersama-sama d. membantu mendirikan tempat. ibadah agama lain
II. Isilah titik-titik di bawah ini dengan singkat dan tepat!
1. Apa sebabnya kamu harus memiliki sifat qonaah ?
2. Apa yang semestinya kamu lakukan bila tertimpa musibah ?
3. Sebutkan ciri-ciri orang yang memiliki sifat qonaah !
4. Manfaat apa yang dapat kamu peroleh dari sifat qonaah secara pribadi ?
5. Manfaat-manfaat apa yang dapat kita peroleh dari sifat qonaah dalam kehidupan bermasyarakat ?
6. Apa yang kamu lakukan bila melihat teman kamu yang berbeda agama terkena musibah?
7. Mengapa kita harus memiliki sifat toleransi ? 8. Sebutkan ciri-ciri sifat toleransi !
9. Apa tujuan manusia diciptakan berbeda-beda baik suku, bangsa, adat, bahasa dan sebagainya ?
10. Tuliskan sebuah ayat yang menyatakan kita harus selalu bersyukur atas ni’mat yang Allah berikan, beserta artinya !
III. PENILAIAN AFFEKTIF
Isilah kolom berikut ini dengan keadaan yang sesuai dengan pendapat kamu !
N o.
S
S S TS
1. Pak. Kasimin bekerja
sebagai petani,
penghasilannya, pas-pasan untuk membiayai kehidupan keluarganya, dia merasa cukup dengan apa yang diterimanya, walaupun banyak yang mengajak
untuk mendapatkan
tambahan dengan
bermain togel, dia tidak mau
karena hal itu adalah dosa.
2. H. Hasan adalah
seorang pedagang,
penghasilannya sudah cukup banyak, namun
dia masih ingin
menambah
penghasilannya dengan
mendatangi tempat
keramat untuk bisa menjadi kaya-raya.
3. Daffa menghadiri
undangan perayaan
Natal dari temannya yang beragama Nasrani, atas nama toleransi umat beragama.
4. Dani membantu
mendirikan gereja di lingkungannya karena diajak temannya yang beragama Nasrani. 5. Siti Sholehah menikah