• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kementerian Kesehatan RI COVID-19 dalam Angka

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Kementerian Kesehatan RI COVID-19 dalam Angka"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Kondisi 12 Desember 2020

COVID-19 dalam Angka

(2)

Situasi COVID-19

Kasus Konfirmasi

62.224

Suspek

3.642.190

Kasus Negatif

4.253.821

Kasus dengan Spesimen Diperiksa

508

Kab/Kota Terdampak

611.631

Dalam Perawatan

91.602

Kasus Sembuh

501.376

Kasus Meninggal

18.653

15,0

82,0 3,0

Dalam Perawatan Kasus Sembuh Kasus Meninggal

(3)

Tren Kasus Harian COVID-19 di Indonesia

0

100.000 200.000 300.000 400.000 500.000 600.000 700.000

0 1000 2000 3000 4000 5000 6000 7000 8000 9000 10000

2020-03-02 2020-03-08 2020-03-14 2020-03-20 2020-03-26 2020-04-01 2020-04-07 2020-04-13 2020-04-19 2020-04-25 2020-05-01 2020-05-07 2020-05-13 2020-05-19 2020-05-25 2020-05-31 2020-06-06 2020-06-12 2020-06-18 2020-06-24 2020-06-30 2020-07-06 2020-07-12 2020-07-18 2020-07-24 2020-07-30 2020-08-05 2020-08-11 2020-08-17 2020-08-23 2020-08-29 2020-09-04 2020-09-10 2020-09-16 2020-09-22 2020-09-28 2020-10-04 2020-10-10 2020-10-16 2020-10-22 2020-10-28 2020-11-03 2020-11-09 2020-11-15 2020-11-21 2020-11-27 2020-12-03 2020-12-09 KasusPositifKumulatif

KasusPositif

Kasus Positif Kasus Positif Kumulatif

(4)

Tren Kasus Kumulatif COVID-19 di Indonesia

0 50.000 100.000 150.000 200.000 250.000 300.000 350.000 400.000 450.000 500.000 550.000 600.000

2020-03-02 2020-03-08 2020-03-14 2020-03-20 2020-03-26 2020-04-01 2020-04-07 2020-04-13 2020-04-19 2020-04-25 2020-05-01 2020-05-07 2020-05-13 2020-05-19 2020-05-25 2020-05-31 2020-06-06 2020-06-12 2020-06-18 2020-06-24 2020-06-30 2020-07-06 2020-07-12 2020-07-18 2020-07-24 2020-07-30 2020-08-05 2020-08-11 2020-08-17 2020-08-23 2020-08-29 2020-09-04 2020-09-10 2020-09-16 2020-09-22 2020-09-28 2020-10-04 2020-10-10 2020-10-16 2020-10-22 2020-10-28 2020-11-03 2020-11-09 2020-11-15 2020-11-21 2020-11-27 2020-12-03 2020-12-09

Kasus Meninggal Kasus Sembuh Dalam Perawatan

(5)

Jumlah Kasus Positif dalam Perawatan, Sembuh, dan Meninggal Menurut Provinsi

0 5000 10000 15000 20000 25000 30000 35000 40000 45000 50000 55000 60000 65000 70000 75000 80000 85000 90000 95000

DKI Jakarta Jawa Timur Jawa Tengah Jawa Barat Sulawesi Selatan Riau Kalimantan Timur Sumatera Barat Sumatera Utara Bali Banten Kalimantan Selatan Papua Sumatera Selatan Aceh DI Yogyakarta Sulawesi Utara Kalimantan Tengah Sulawesi Tenggara Kepulauan Riau Papua Barat Nusa Tenggara Barat Maluku Lampung Gorontalo Kalimantan Barat Jambi Maluku Utara Sulawesi Tengah Bengkulu Kalimantan Utara Sulawesi Barat Nusa Tenggara Timur Kepulauan Bangka Belitung

(6)

Kurva Rata-Rata Jumlah Kasus Positif Per Hari Selama 14 Hari

: Kasus Konfirmasi

: Rata-rata jumlah kasus positif per hari dalam 14 hari terakhir Keterangan:

Aceh

8507 | 18,0

Sumatera Utara

16593 | 83,8

Sumatera Barat

21588 | 136,6

Riau

22174 | 172,0

Jambi

2636 | 54,9 Bengkulu

2384 | 45,3

Lampung

4619 | 71,2

Kep. Bangka Belitung

1385 | 28,8

Kepulauan Riau

6137 | 54,4

DKI Jakarta

151201 | 1205,0 Jawa Barat

65355 | 986,2

Jawa Tengah

65600 | 902,7

D I Yogyakarta

7996 | 158,1

Jawa Timur

69130 | 575,6

Banten

14836 | 156,3

Bali

15361 | 120,0 Sumatera Selatan

10226 | 59,9

(7)

Kurva Rata-Rata Jumlah Kasus Positif Per Hari Selama 14 Hari

: Kasus Konfirmasi

: Rata-rata jumlah kasus positif per hari dalam 14 hari terakhir Keterangan:

NTB

4987 | 24,3

NTT

1536 | 28,5

Kalimantan Barat

2744 | 26,2

Kalimantan Tengah

7790 | 143,9

Kalimantan Selatan

13971 | 58,9 Kalimantan Timur

22126 | 201,8

Kalimantan Utara

2162 | 53,7

Sulawesi Utara

22887 | 77,5

Sulawesi Tengah

2417 | 46,3

Sulawesi Selatan

22887 | 174,9

Sulawesi Tenggara

7128 | 49,1 Gorontalo

3306 | 15,4

Sulawesi Barat

1554 | 7,0

Maluku

4880 | 29,4

Maluku Utara

2513 | 10,3

Papua

12455 | 175,3 Papua Barat

5569 | 22,6

(8)

Persentase Kematian COVID-19 pada 10 Provinsi dengan Kasus Positif Tertinggi di Indonesia

PROVINSI KASUS KEMATIAN PERSENTASE KEMATIAN

Jawa Timur 69.130 4.832 7,0%

Jawa Tengah 65.600 2.587 3,9%

Sumatera Utara 16.593 640 3,9%

Bali 15.361 461 3,0%

Kalimantan Timur 22.126 634 2,9%

Sulawesi Selatan 22.887 527 2,3%

Riau 22.174 507 2,3%

Sumatera Barat 21.588 444 2,1%

DKI Jakarta 151.201 2.917 1,9%

Jawa Barat 65.355 1.052 1,6%

(9)

DKI Jakarta Jawa Timur

Jawa Tengah Jawa Barat

CFR (%)

• Persentase pertambahan kasus masih tinggi dalam 7 hari terakhir terdapat pada Provinsi Kalimantan Utara, DI Yogyakarta, dan Kalimantan Tengah

• Case Fatality Rate (CFR) tertinggi pada Provinsi Jawa Timur

Kalimantan Utara

DI Yogyakarta Kalimantan Tengah

(10)

Jumlah Kasus Positif

Menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Umur

Umur

40.000 35.000 30.000 25.000 20.000 15.000 10.000 5.000 0 0 5.000 10.000 15.000 20.000 25.000 30.000 35.000 40.000

0-4 5-9 10-14 15-19 20-24 25-29 30-34 35-39 40-44 45-49 50-54 55-59 60-64 65-69 70-74 75-79 80-84 85-89 90+

Perempuan

Ket: Distribusi jenis kelamin dan umur hanya dari identitas kasus yang dilaporkan lengkap

Laki-laki

(11)

Kasus Positif per 1.000.000 Penduduk Menurut Provinsi

Kuartil 1 Kuartil 2 Kuartil 3 Kuartil 4 Legenda

14.204 5.833

5.672 3.926

3.625 3.506 3.246 3.115 3.111 2.813 2.813 2.737 2.711 2.664 2.587 2.564 2.060 1.965 1.878 1.733 1.558 1.309 1.194 1.180 1.129 1.127 1.106 973 913 780 717 542 534 277

0 2000 4000 6000 8000 10000 12000 14000 16000

DKI Jakarta Kalimantan Timur Papua Barat Sumatera Barat Papua B a l i Kalimantan Selatan Sulawesi Utara Riau Kalimantan Utara Kalimantan Tengah Kepulauan Riau Gorontalo Maluku Sulawesi Tenggara Sulawesi Selatan DI Yogyakarta Maluku Utara Jawa Tengah Jawa Timur Aceh Jawa Barat Sumatera Selatan Bengkulu Sumatera Utara Banten Sulawesi Barat Nusa Tenggara Barat Kep. Bangka Belitung Sulawesi Tengah Jambi Lampung Kalimantan Barat Nusa Tenggara Timur

(12)

Kasus Positif COVID-19 Berdasarkan Kondisi/Penyakit Penyerta

28 28 31 37 38

90 122

176 180

377

781

1.134

0 200 400 600 800 1000 1200

Penyakit TBC Penyakit Hati Penyakit Gangguan Imunologi Penyakit Asma Penyakit Keganasan Penyakit Pernafasan Lainnya Penyakit Ginjal Hamil PPOK Penyakit Jantung Diabetes Hipertensi

Keterisian data: 13.583 dari 611.631

(13)

Sumber Daya Kesehatan di Rumah Sakit Rujukan

840

RS Rujukan

Ket: Kondisi 9 November 2020

15.235

167.470

30.930

12.765

23.145

976 2.943 2.683 218 1.985 3.467 1.393

0 20.000 40.000 60.000 80.000 100.000 120.000 140.000 160.000 180.000

Dokter Umum

Perawat Bidan Farmasi Lab Medik dr. Sp.

Paru

dr. Sp.

Anak

dr. Sp.

Bedah

dr. Sp.

Bedah Thorax

dr. Sp.

Anastesi

dr. Sp.

Penyakit Dalam

dr. Sp.

Radiologi

Jumlah Tenaga Kesehatan di RS Rujukan COVID-19

Sumber: Badan PPSDMK, Kementerian Kesehatan RI. 2020. http://bppsdmk.kemkes.go.id/web/content/113/informasi-sdmk-rs-covid-19

(14)

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan

Diolah dan dianalisis oleh Pusat Data dan Informasi

(15)

www.kemkes.go.id

KemenkesRI

Kementerian Kesehatan RI Kemenkes_ri

Referensi

Dokumen terkait

Bahwa Para Penggugat menolak secara tegas poin 5 halaman 9 dalil Jawaban Tergugat karena dasar hukum yang digunakan dalam menerbitkan Objek Gugatan bertentangan dengan

475 Kelurahan Aek Parombunan Kecamatan Sibolga Selatan Kota Sibolga telah terjadi tindak pidana Narkotika yang dilakukan oleh Terdakwa JEKSON PARULIAN SIMANULLANG,

Tugas Akhir dengan judul “Kajian Kelayakan Teknis Pembangunan Jalan Lingkar Ambarawa” ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi permasalahan lalu lintas yang ada

 Potensi Hujan Lebat di wilayah : Aceh, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan

Maluku Sumatera Utara Sulawesi Utara Bengkulu Sumatera Barat Sulawesi Tengah Jawa Timur Lampung Kalimantan Tengah. Jawa Tengah Sulawesi Barat Sulawesi Selatan

JAWA TIMUR JAWA TENGAH JAWA BARAT LAMPUNG BALI NUSA TENGGARA BARAT DKI JAKARTA SULAWESI UTARA BANTEN SUMATERA SELATAN NUSA TENGGARA TIMUR KALIMANTAN BARAT SUMATERA UTARA

Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas akhir pada Fakultas Ekonomi Manajemen, Institut Pertanian Bogor.. Banyak kendala yang penulis hadapi