• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Karakteristik Eksekutif dan Komite Audit Terhadap Tax Avoidance.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Karakteristik Eksekutif dan Komite Audit Terhadap Tax Avoidance."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh antara karakteristik eksekutif dan komite audit terhadap tax avoidance yang dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2012 hingga 2014. Metode yang digunakan adalah regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik eksekutif berpengaruh terhadap tax avoidance, dan komite audit tidak berpengaruh terhadap tax avoidance.

(2)

ix Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

This research aims to examine the influence of the characteristics of the executive and audit committee on tax avoidance. Manufacturing companies which were listed in Indonesia Stock Exchange during the period of 2012 until 2014 were used as samples. Data was processed using multiple regression test. The results showed that the executive characteristic had an impact, and audit committee has no impact on tax avoidance.

(3)

x Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL INDONESIA ... i

HALAMAN JUDUL INGGRIS ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

SURAT PENGANTAR KEASLIAN TUGAS AKHIR ... iv

KATA PENGANTAR ... v

2.1.5 Deductible Expense ... 14

2.1.6 Tax Planning... 16

2.1.7 Tax Evasion ... 19

(4)

xi Universitas Kristen Maranatha

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 32

3.3 Definisi Operasional Variabel ... 34

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 37

3.5 Teknik Pengujian Data ... 38

3.6 Teknik Analisis Data ... 41

3.6.1 Uji Regresi Berganda ... 41

3.6.2 Uji Goodness of Fit... 42

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 45

4.1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian ... 45

4.1.2. Hasil Pengujian ... 45

4.1.3. Uji Regresi Berganda ... 47

(5)

xii Universitas Kristen Maranatha

(6)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran ... 29

(7)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ... 25

(8)

xv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Perusahaan Sampel ... 58

Lampiran B Karakter Eksekutif Perusahaan Sampel ... 59

Lampiran C Komite Audit Perusahaan Sampel ... 60

Lampiran D CETR Perusahaan Sampel ... 61

Lampiran E Uji Normalitas ... 62

Lampiran F Uji Multikolinearitas/ Uji Regresi Berganda/ Uji Statistik t ... 63

Lampiran G Uji Heterokedastisitas ... 64

Lampiran H Uji Autokorelasi... 65

Lampiran I Uji Fit Model/ Uji Statistik F ... 66

(9)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Pajak adalah kontribusi wajib kepada Negara yang terutang oleh orang pribadi atau

badan yang bersifat memaksa berdasarkan undang-undang, dengan tidak

mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan Negara bagi

sebesar-besarnya kemakmuran rakyat (Pasal 1 Undang-Undang Nomor 16 Tahun

2009). Dari pengertian ini dapat disimpulkan bahwa yang berhak memungut pajak

adalah negara dengan berdasarkan peraturan perpajakan dan pajak memiliki sifat

memaksa. Sehingga bagi Negara, pajak merupakan sumber penerimaan yang penting

untuk membiayai pengeluaran negara. Sebaliknya, pajak bagi perusahaan merupakan

beban yang akan mengurangi laba perusahaan (Mardiasmo, 2013).

Oleh karena itu wajib pajak badan maupun perseorangan diharapkan dapat

patuh dalam melaksanakan kewajiban perpajakaannya secara sukarela dan patuh

terhadap peraturan perpajakan. Ketidakpatuhan wajib pajak dapat menimbulkan

terganggunya keuangan Negara. Salah satu cara ketidakpatuhan tersebut dilakukan

wajib pajak, terutama perusahaan dengan cara tax avoidance. Menurut Anderson

dalam Rahayu (2013) menyebutkan tax avoidance adalah cara mengurangi pajak

yang masih dalam batas ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan dan

(10)

Bab I Pendahuluan 2

Universitas Kristen Maranatha

Selain itu, menurut Pohan (2013), tax avoidance adalah strategi dan teknik

penghindaran pajak dilakukan secara legal dan aman bagi wajib pajak karena tidak

bertentangan dengan ketentuan perpajakan. Metode dan teknik yang digunakan

adalah dengan memanfaatkan kelemahan (grey area) yang terdapat dalam

undang-undang dan peraturan perpajakan itu sendiri.

Dalam beberapa tahun terakhir pemerintah telah berupaya secara

sungguh-sungguh untuk menegakkan batasan yang pasti antara tax avoidance dan tax evasion.

Tujuannya untuk mengantisipasi Wajib Pajak memakai struktur penilaian terhadap

status hukum yang tampak multi tafsir tersebut sehingga bisa diterima sebagai cara

tax planning, namun pada praktiknya melanggar peraturan itu sendiri (Annisa dan

Kurniasih, 2012).

Penghindaran pajak yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan tersebut

tentulah melibatkan pimpinan-pimpinan perusahaan didalamnya sebagai pengambil

keputusan. Pimpinan-pimpinan perusahaan tersebut tentu saja memiliki karakter yang

berbeda antara yang satu dengan yang lainnya. Menurut Low (2006), seorang

pimpinan perusahaan eksekutif biasanya memiliki 2 karakter , yaitu sebagai risk taker

dan risk averse. Semakin tinggi risiko suatu perusahaan, maka eksekutif cenderung

bersifat risk taker. Sebaliknya, semakin rendah risiko suatu perusahaan, maka

eksekutif cenderung bersifat risk averse. Pemimpin perusahaan yang bersifat risk

taker akan cenderung lebih berani dalam mengambil keputusan walaupun keputusan

tersebut berisiko tinggi. Selain itu, menurut Lewellen (2006), pemilik karakter ini

juga tidak ragu dalam melakukan pembiayaan yang berasal dari hutang untuk

(11)

Bab I Pendahuluan 3

Universitas Kristen Maranatha

merupakan kebalikan dari risk taker yaitu, cenderung tidak menyukai risiko sehingga

kurang berani dalam menggambil keputusan bisnis dengan risiko yang besar.

Maka dari itu, semakin eksekutif berani dalam mengambil risiko (risk

taker), maka semakin besar pula praktik tax avoidance. Jika eksekutif tidak berani

dalam mengambil risiko (risk averse), maka semakin kecil pula praktik tax

avoidance.

Selain karakter individu eksekutif, terdapat beberapa faktor yang dapat

mempengaruhi aktivitas tax avoidance, diantaranya komite audit. Menurut Arens et

al (2015), komite audit adalah sejumlah anggota dewan direksi perusahaan yang

tanggung jawabnya termasuk membantu auditor agar tetap independen dari

manajemen. Komite audit dibentuk oleh dewan komisaris sehingga komite audit

bertanggung jawab kepada dewan komisaris.

Komite audit juga digambarkan sebagai mekanisme monitoring yang dapat

meningkatkan fungsi audit untuk pelaporan eksternal perusahaan. Sejak

direkomendasikannya Good Corporate Governance di BEI tahun 2000, komite audit

(audit committee) telah menjadi elemen umum dalam bentuk susunan corporate

governance perusahaan publik (Daniri dalam Pohan, 2008). Dalam penelitian yang

dilakukan oleh Pohan (2008) menemukan bahwa jika jumlah audit committee dalam

suatu perusahaan tidak sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan oleh BEI yang

mengharuskan minimal terdapat tiga orang, maka akan berakibat meningkatnya

tindakan manajemen dalam melakukan minimalisasi laba untuk kepentingan pajak.

(12)

Bab I Pendahuluan 4

Universitas Kristen Maranatha

avoidance akan semakin rendah, tetapi jika perusahaan tersebut memiliki jumlah

komite audit sedikit, maka praktik tax avoidance akan semakin tinggi.

Berdasarkan permasalahan diatas, maka peneliti tertarik untuk meneliti

pengaruh karakteristik eksekutif dan komite audit terhadap tax avoidance.

1.2 Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian, maka dapat ditarik rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Apakah karakter eksekutif berpengaruh terhadap tax avoidance?

2. Apakah jumlah komite audit berpengaruh terhadap tax avoidance?

1.3 Tujuan penelitian

Tujuan dari penelitian untuk menemukan bukti empirik mengenai:

1. Pengaruh karakteristik eksekutif terhadap tax avoidance.

2. Pengaruh jumlah komite audit terhadap tax avoidance.

1.4 Manfaat penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagi Pemerintah

Membantu pemerintah agar dapat membuat kebijakan baru atau

meningkatkan kebijakan yang sudah ada, terkait dalam hal penghindaran

(13)

Bab I Pendahuluan 5

Universitas Kristen Maranatha

2. Bagi Investor

Membantu para investor pada saat ingin berinvestasi, dengan begitu pada

saat mereka akan berinvestasi, para investor mengetahui tingkat resiko

(14)

53 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh karakteristik eksekutif dan komite

audit terhadap tax avoidance. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan

manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014 sebanyak 34

perusahaan, dengan pooled data untuk 3 periode sebesar 102 (34x3). Hasil penelitian

ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara karakteristik eksekutif

terhadap tax avoidance, sedangkan komite audit tidak terdapat pengaruh terhadap tax

avoidance.

5.2 Keterbatasan

Sehubungan dengan penelitian yang dilakukan tentunya terdapat beberapa keterbasan

yaitu, sebagai berikut:

1. Karena penelitian ini hanya menggunakan sampel perusahaan manufaktur

yang terdaftar di BEI saja, maka penelitian ini tidak dapat mewakili seluruh

perusahaan yang terdaftar di BEI.

2. Periode pengamatan hanya 3 tahun, jadi jumlah sampel yang digunakan

adalah 102 (34 x 3).

3. Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tidak

(15)

Bab V Simpulan dan Saran 54

Universitas Kristen Maranatha

sampling dalam pengambilan sampel. Sampel yang diambil adalah

perusahaan manufaktur yang hanya memenuhi kriteria-kriteria tertentu.

5.3 Saran

Saran yang dapat diberikan dari penelitian ini untuk penelitian yang selanjutnya

adalah sebagai berikut:

1. Penelitian selanjutnya diharapkan tidak hanya menggunakan sampel

perusahaan manufaktur saja. Sehingga, hasil penelitian selanjutnya nanti dapat

menghasilkan atau menggambarkan keseluruhan perusahaan yang ada di

Indonesia.

2. Peneltian selanjutnya diharapkan menambah periode pengamatan, misalnya

menambah 4-6 tahun. Sehingga diharapkan dengan jumlah sampel bertambah,

maka hasil penelitian semakin akurat.

3. Penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan random sampling yang dapat

mewakili seluruh perusahaan manufaktur.

Saran yang peneliti ajukan untuk pihak lainnya untuk melihat adanya tax

avoidance yang dilakukan suatu perusahaan adalah sebagai berikut:

1. Bagi pihak Direktorat Jendral Pajak agar lebih mengawasi pelaksanaan

kewajiban pajak perusahaan. Karena dengan hasil penelitian tersebut, masih

terdapat celah untuk suatu perusahaan melakukan tax avoidance. Perusahaan

yang memiliki tingkat karakteristik eksekutif yang cenderung berani dalam

mengambil risiko, perusahaan tersebut cenderung akan melakukan tax

avoidance. Dengan perusahaan melakukan tax avoidance, maka penerimaan

(16)

Bab V Simpulan dan Saran 55

Universitas Kristen Maranatha

2. Bagi investor agar lebih berhati-hati dan pintar dalam memilih perusahaan

ketika melakukan investasi. Karena perusahaan yang memiliki tingkat

karakteristik eksekutif yang berani dalam mengambil risiko, maka semakin

(17)

PENGARUH KARAKTERISTIK EKSEKUTIF DAN KOMITE

AUDIT TERHADAP TAX AVOIDANCE

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh

Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)

Oleh

YOSUA AGA KUSUMA

1251067

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

(18)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan anugerah dan kasih-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tugas akhir ini dengan judul “Pengaruh Karakteristik Eksekutif dan Komite Audit Terhadap Tax Avoidance”. Penulisan tugas akhir ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi pada Universitas Kristen Maranatha. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan tugas akhir ini masih jauh dari sempurna, hal ini disebabkan keterbatasan pengetahuan, pengalaman serta waktu. Namun penulis telah berusaha dan bekerja keras agar tugas akhir ini memiliki manfaat bagi penulis sendiri dan bagi pembaca. Segala kritik dan saran yang membangun akan penulis terima dengan senang hati yang terbuka sebagai bahan perbaikan dan menambah wawasan penulis di masa yang akan datang.

Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang telah memberikan petunjuk dan bantuan yang tidak ternilai besarnya baik moril maupun materil, terutama kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus atas anugerah-Nya yang selalu membuka jalan serta menuntun penulis sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan.

2. Papa dan Mama yang selalu memberikan doa, dukungan, perhatian, dan bantuan materi sehingga penulis dapat menempuh studi dan menulis tugas akhir ini hingga selesai.

3. Untuk adik saya, yang selalu menjadi teman bertukar pendapat dan yang selalu menghibur penulis selama menempuh studi dan menulis tugas akhir.

4. Ibu Verani Carolina, S.E., M.Ak., Ak., CA selaku Dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, saran, serta masukan selama penyusunan tugas akhir ini. Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.

9. Ibu Debbianita, S.E., M.S.Ak selaku Sekretaris Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.

10. Seluruh Staf Dosen dan Staf perpustakaan Universitas Kristen Maranatha, yang telah membantu penulis dalam peminjaman buku-buku yang diperlukan untuk penyusunan tugas akhir ini.

(19)

12. Untuk seluruh teman baik penulis yaitu Vierra Gracia, Agustinus Arif, Stephen Zefanya, Vina Juni, Laurentius Leinardo, Dennis Julianto, Ivan Prihartono, Alexious, Filbert Adriel, Stefanus Roy dan Dede, yang telah menjadi teman baik penulis selama perkuliahan dan telah membantu dalam memberikan masukan untuk penulis dalam membuat tugas akhir.

13. Terima kasih untuk teman-teman bimbingan, Lingling, Putri, Susan atas doa, semangat, dan bantuan lainnya dalam menulis tugas akhir ini hingga selesai.

14. Terima kasih untuk Alvin, Edu, Edrick, Benny, Pram, Fellicia, Andre, yang selalu membantu penulis pada saat studi selama ini dan menjadi teman bermain dan teman belajar bersama dari dulu hingga sekarang.

15. Terima kasih untuk keluarga besar Senat Mahasiswa Fakultas Ekonomi (SeMa) yang telah memberikan kesempatan penulis dalam mengembangkan softskill.

16. Terima kasih untuk keluarga besar Unit Kegiatan Olahraga (UKOR) yang telah memberikan pengalaman-pengalaman hardskill maupun softskill.

17. Untuk teman angkatan 2012 yang turut membantu memberikan dukungan, masukan, dan semangat selama di perkuliahan yang tidak bisa disebutkan satupersatu.

18. Kepada pihak-pihak lain yang turut membantu selama masa perkuliahan dan penyusunan skripsi, saya ucapkan terima kasih.

Akhir kata, semoga Tuhan selalu melimpahkan kasih dan berkat-Nya kepada semua pihak atas semua kebaikan dan bantuannya yang telah diberikan. Semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan semua pihak yang membacanya serta dapat memberi nilai tambah serta wawasan baru. Tuhan Memberkati

Bandung, Juni 2016

(20)

56 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Agoes, S & Trisnawati, E. (2014). Akuntasi Perpajakan (edisi 3). Jakarta : Salemba Empat

Annisa, N. A. & Kurniasih, L. (2012). Pengaruh Corporate Governance Terhadap Tax Avoidance. Jurnal Akuntansi dan Auditing, Vol 8 (No. 2), hal 95-189.

Arens, A.A., Elder, R. J., & Beasley, M. S.(2015). Auditing & Jasa Assurance (edisi 15). Jakarta: Erlangga

Damayanti, F & Susanto, T. (2015). Pengaruh Komite Audit, Kualitas audit, Kepemilikan Institusional, Resiko Perusahaan dan Return On Assets Terhadap Tax Avoidance. Jurnal

Bisnis dan Manajemen, Vol. 5 (No. 2), Oktober 2015.

Diana, A & Setiawati, L. (2014). Perpajakan: Teori dan Peraturan Terkini. Yogyakarta : Andi

Dyreng, S.D., Hanlon, M., & Maydew, E.L. (2010). The Effects of Executives on Corporate Tax Avoidance. The Accounting Review,Vol 85 (No. 4), Hal 1163-1189.

Eisenhardt, K.M. (1989). Agency Theory: An Assessment and Review. Academy of

Management Review,Vol 14 (No. 1), hal 57-74.

Ghozali, Imam. (2011). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hartono, J. (2013). Metedologi Penelitian Bisnis (edisi 6). Yogyakarta: BPFE

Hutagaol, John. (2007). Perpajakan: Isu-Isu Kontemporer. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Jensen, M. C & Meckling, W. H. (1976). Theory of the Firm: Managerial Behavior, Agency Costs and Ownership Structure. Journal of Financial Economics,Vol 3 (No. 4), hal 305-360.

Lewellen,K.(2006). Financing decisions when managers are risk averse. Journal of Financial

Economics 82, hal 551–589

Low, Angie. (2006). Managerial Risk-Taking Behavior and Equity-Based Compensation.

Journal of Financial Economics, Vol 92 (No. 3), hal 470-490

Maharani,I.G.A.C., Suardana,K.A.(2014). Pengaruh Corporate Governance, Profitabilitas, dan Karakteristik Eksekutif Pada Tax Avoidance Perusahaan Manufaktur. E-jurnal Akuntansi

Universitas Udayana, Vol 9 (No. 2), hal 525-539

(21)

Daftar Pustaka 57

Universitas Kristen Maranatha

Paligorova, Teodora. (2010). Corporate Risk Taking and Ownership Structure. Working Papper. Bank of Canada.

Pohan, C.A. (2013). Manajemen Perpajakan : Strategi Perencanaan Pajak dan Bisnis (edisi

revisi). Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama

Pohan, H. T. (2008). Pengaruh Good Corporate Governance, Rasio Tobin’s q, Perata Laba terhadap Penghindaran Pajak pada Perusahaan Publik. Internet, 4 November 2013 diakses

dari http://hotmanpohan.blogspot.com pada tanggal 23 Maret 2016.

Rahayu, S. K. (2013). Perpajakan Indonesia. Yogyakarta: Graha Pustaka.

Resmi, Siti. (2014). Perpajakan. Jakarta: Salemba Empat.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suandy, Erly. (2008). Perencanaan Pajak. Jakarta: Salemba Empat.

Suhartati, T., Warsini, S., & Sixpria, N. (2011). Pengaruh Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial dan Praktik Tata Kelola Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan. Jurnal Ekonomi dan

Bisnis, Vol 10 (No. 2), hal 95-105.

Swingly, C & Sukartha, I. M. (2015). Pengaruh Karakteristik Eksekutif, Komite Audit, Ukuran Perusahaan, Leverage, dan Sales Growth pada Tax Avoidance. E-Jurnal Akuntansi

Universitas Udayana, Vol 10 (No.1), hal 47-62.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan.

Waluyo. (2011). Perpajakan Indonesia (edisi 10). Jakarta : Salemba Empat

Winata, Fenny. (2014). Pengaruh Corporate Governance Terhadap Tax Avoidance pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013. Tax and Accounting

Review, Vol 4 (No. 1).

Zain, Mohammad. (2007). Manajemen Perpajakan. Jakarta: Salemba Empat.

Gambar

Gambar 2.2 Metode Penelitian ........................................................................
Tabel 2.2 Definisi Operasional Variabel (DOV) ............................................

Referensi

Dokumen terkait

Telah berhasil dibuat dan dikarakterisasi magnetik elastomer MnFe 2 O 4 berbasis pasir besi alam dengan matriks silicone rubber dengan memvariasikan suhu

Pendapatan bank tersebut bisa memberikan dampak substitusi antara satu dengan yang lain, untuk menjaga profitabilitas bank. Besaran nilai kedua pendapatan alternatif

4. Cara menggunakan mesin pemotong ini, benda kerja yang berupa lembaran plat eyser diletakkan pada alas mesin. Benda kerja yang akan dipotong tersebut sebelumnya sudah dirancang

Hal tersebut tercermin dari produk yang dihasilkan telah mampu melewati serangkaian uji coba (para ahli, peserta didik, dan pendidik) serta dinyatakan telah

Kesimpulan tidak terdapat interaksi yang signifikan antara status ternak kambing dengan cekaman panas terhadap denyut jantung, temperatur rektal, frekuensi pernafasan dan

Negeri 9 Palembang, yaitu kelas VII 3, dan kelas VII 5. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan Posttest Only control. Desain dalam penelitian ini digambarkan pada

Dalam proses ini, kita mengambil inspirasi dari metode DFA yang hendak mencari apakah data yang akan datang memiliki korelasi atau anti-korelasi dengan data-data historis sebelumnya

Oleh karena itu, pada penelitian ini akan membahas pengaruh dari penambahan GPTMS sebagai hybrid filler terhadap sifat mekanik maupun water adsorbtion dari