• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) TERHADAP BELANJA MODAL PADA KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA BARAT.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) TERHADAP BELANJA MODAL PADA KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA BARAT."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR ISI

TEMBAR HAK CIPTA

TEMBAR PENGESAHAN

PERNYATAAN KEASTIAN NASKAH

ABSTRAK

ABSTRACT

KATA PENGANTAR ……… i

UCAPAN TERIMA KASIH ………. ii

DAFTAR ISI ……… v

DAFTAR TABET ……… ix

DAFTAR GAMBAR……… x

DAFTAR TAMPIRAN……….... xi

BAB I PENDAHUTUAN ………. 1

1.1 Latar Belakang Penelitian ………. 1

1.2 Rumusan Masalah ……… 7

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ………. 7

1.4 Kegunaan Penelitian ……… 8

1.4.1 Kegunaan Teoritis ……….. 8

(2)

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN & HIPOTESIS….. 10

2.1 Kajian Pustaka ………...… 10

2.1.1 Pendapatan Asli Daerah ………. 10

2.1.1.1 Definisi ………... 10

2.1.1.2 Sumber PAD ………... 13

2.1.1.3 Kriteria Penilaian PAD ………... 21

2.1.1.4 Upaya Peningkatan PAD ……….... 23

2.1.2 Belanja Modal ………..………... 25

2.1.2.1 Definisi Belanja Modal …………..………. 25

2.1.2.2 Jenis-jenis Belanja Modal ……….……….. 27

2.1.3 Penelitian Terdahulu.……… 29

2.2Kerangka Pemikiran ……….. 31

2.3 Hipotesis ……… 36

BAB III OBJEK DAN METODE PENETITIAN ……… 37

3.1 Objek Penelitian ……… 37

3.2 Metode Penelitian ………. 37

3.2.1 Desain Penelitian ………. 37

3.2.2 Definisi dan Operasionalisasi Variabel ………39

3.2.2.1 Definisi Variabel ………..39

3.2.2.2 Operasionalisasi Variabel ………...… 40

3.2.3 Populasi dan Sampel Penelitian ………... 41

(3)

3.2.3.2 Sampel ………. 42

3.2.3.3 Teknik Sampling ………. 43

3.2.4 Jenis dan Sumber Data ………...………. 43

3.2.5 Teknik Pengumpulan Data ………. 44

3.2.6 Teknik Analisis Data ………...……… 45

3.2.6.1 Uji Linearitas ………...46

3.2.6.2 Uji Regresi Linear Sederhana ………...……….. 46

3.2.6.3 Pengujian Hipotesis ………. 49

3.2.6.4 Pengujian Koefisien Determinasi (R2)……….… 49

BAB IV HASIT PENETITIAN DAN PEMBAHASAN ………..………. 50

4.1 Hasil Penelitian ……….…. 50

4.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ……….….. 50

4.1.2 Gambaran Umum Variabel Penelitian ……….…… 52

4.1.2.1 Pendapatan Asli Daerah ……… 52

4.1.2.2 Belanja Modal……… 57

4.2 Analisis Data dan Pengujian Hipotesis………... 63

4.2.1 Koefisien Determinasi (R2) ……….……… 64

4.2.2 Pengujian Hipotesis ………..………... 65

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ...…… 65

4.3.1 Pendapatan Asli Daerah pada Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat ……….………. 66

(4)

4.3.3 Pengaruh Pendapatan Asli Daerah terhadap Belanja Modal

pada Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat……….. 69

BAB V KESIMPUTAN DAN SARAN ……….. 71

5.1 Kesimpulan ……… 71

5.2 Saran………... 72

DAFTAR PUSTAKA ……….. 73

(5)

DAFTAR TABET

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu yang Relavan ……….. 30

Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel ……….. 41

Tabel 3.2 Kabupaten/Kota wilayah Provinsi Jawa Barat ……….. 42

Tabel 4.1 Realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten/Kota di Jawa Barat

Tahun 2010-2012 ………..………. 53 Tabel 4.2 Statistik deskriptif PAD ……….… 54

Tabel 4.3 Realisasi Belanja Modal Kabupaten/Kota di Jawa Barat

Tahun 2010-2012 ………...… 58

(6)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka pemikiran pengaruh PAD terhadap belanja modal ………… 35

Gambar 4.1 Grafik PAD Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 2010-2012 …………. 56

Gambar 4.2 Grafik Belanja Modal Kabupaten/Kota Jawa Barat

(7)

DAFTAR TAMPIRAN

Lampiran 1 Tabel Distribusi Realisasi Pendapatan Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 2010

Lampiran 2 Tabel Distribusi Realisasi Pendapatan Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 2011

Lampiran 3 Tabel Distribusi Realisasi Pendapatan Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 2012

Lampiran 4 Tabel Distribusi Realisasi Belanja Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 2010

Lampiran 5 Tabel Distribusi Realisasi Belanja Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 2011

Lampiran 6 Tabel Distribusi Realisasi Belanja Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 2012

Lampiran 7 Tabel Data Variabel

Lampiran 8 Hasil Regresi Menggunakan Program IBM SPSS Statistics 20.0

Lampiran 9 Keputusan Pengangkatan dan Penetapan Dosen Pembimbing Skripsi Program Studi Akuntansi

Lampiran 10 Formulir Frekuensi Bimbingan

Lampiran 11 Surat Permohonan Izin Permintaan Data

(8)
(9)

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Hafiz Tanjung. (2008). Akuntansi Pemerintahan Daerah & Konsep Aplikasi

(Sesuai Standar Akuntansi Pemerintahan). Bandung : Alfabeta.

Abdul Halim. (2002). Akuntansi Keuangan Daerah. nakarta : Salemba Empat.

Abdul Halim. (2004). Bunga Rampai Manajemen Keuangan Daerah (Edisi Revisi). Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Abdul Halim. (2007). Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Keuangan Daerah (Edisi

Ke-3). nakarta : Salemba Empat.

Abdul Halim. (2007). Pengelolaan Keuangan Daerah. Yogyakarta : UPP STIM YKPN.

Anjar Setiawan. (2010). Pengaruh Dana Alokasi Umum dan Pendapatan Asli Daerah

terhadap Belanja Daerah (studi kasus pada Provinsi Jawa Tengah). Fakultas

Ekonomi Universitas Diponegoro. Semarang: tidak diterbitkan.

Arbie Gugus Wandira. (2013). “Pengaruh PAD, DAU, DAK, dan DBH Terhadap Pengalokasian Belanja Modal”. Accounting Analysis Journal. AAn 1 (3) (2013).

Badan Pemeriksa Keuangan. (2013). Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah TA 2010-2012. Bandung: BPK RI Perwakilan Provinsi nawa Barat.

Budi Setiawan. (2013). Menganalisa Statistk Bisnis dan Ekonomi dengan SPSS 21. Yogyakarta : ANDI.

Deddi Nordiawan et.al.. (2007). Akuntansi Pemerintahan. nakarta : Salemba Empat. Husein Umar. (2003). Metode Riset Akuntansi Terapan. Bogor : Ghalia Indonesia. Mardiasmo. (2002). Otonomi dan Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta : Andi.

Mardiasmo. (2004). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta : Andi.

(10)

Maryani. (2012). Pengaruh Dana Alokasi Umum dan Pendapatan Asli Daerah

terhadap Belanja Daerah pada Kabupaten/Kota di Jawa Barat. Skripsi pada

Program Studi Akuntansi FPEB UPI. Bandung: tidak diterbitkan.

Mohammad Nazir. (2011). Metodologi Penelitian. Bogor : Ghalia Indonesia.

Nugroho S. P. (2010). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, dan Dana Alokasi Umum Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal

(Studi Kasus Pada Kabupaten/Kota Di Provinsi Jawa Tengah). Fakultas

Ekonomi Universitas Diponegoro. Semarang: tidak diterbitkan.

Nurlan Darise. (2009). Pengelolaan Keuangan Daerah. Edisi Dua. nakarta : PT. Indeks

Nur Indrianto & Bambang Soepomo. (2002). Metodelogi Penelitian Bisnis. Yogyakarta: BPEE.

Oki Agam Tipani. (2011). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Dana Alokasi Umum Terhadap Belanja Modal (Studi Kasus Pada Kabupaten/Kota di Jawa

Barat). Skripsi pada Program Studi Akuntansi FPEB UPI. Bandung: tidak

diterbitkan.

Pemerintah Provinsi nawa Barat. Penyerapan APBD Provindi Jabar Triwulan III

2012 mencapai 78,9%. [Online]. Tersedia :

http://www.jabarprov.go.id/index.php/subMenu/informasi/berita/detailberita/56 60/816. (13 November 2013).

Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan yang telah diubah menjadi Permendagri No. 59 Tahun 2007.

Peraturan Menteri Keuangan No. 91/PMK.96/2007 tentang Bagan Akun Standar. Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.

Peraturan Pemerintah No. 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.

Peraturan Pemerintah No.71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Keuangan.

(11)

Riduwan & Sunarto. (2010). Pengantar Statistika untuk Penelitian: Pendidikan,

Sosial, Komunikasi, Ekonomi dan Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Subowo dan Endar Rosita Wati. “Hubungan Antara PAD Dan Dana Perimbangan dengan Belanja Modal Pemda Kudus”. Jurnal Dinamika Akuntansi. Vol. 2, No. 2, September 2010, 73-82.

Sudjana. (2003). Teknik Analisis Regresi dan Korelasi Bagi Para Peneliti. Bandung: Tarsito.

Sugiyono. (2006). Statistika Untuk Penelitian (Cetakan Kesembilan). Bandung : Alfabeta .

Sugiyono. (2008). Statistika Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta.

Suharsimi Arikunto. (1989). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. nakarta:Rineka Cipta.

Suharyadi Purwanto. (2004). Statistika Dasar. nakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Suharyadi Purwanto (2008). Statistik untuk Ekonomi dan Keuangan Modern Edisi 2.

nakarta : Salemba Empat.

Syukriy Abdullah dan Abdul Halim. (2004). “Pengaruh dana alokasi umum (DAU) dan pendapatan asli daerah (PAD) terhadap belanja pemerintah daerah studi kasus kabupaten/kota di nawa dan Bali”. Simposium Nasional Akuntansi VI, hal

1140-1159.

Syukriy Abdullah dan Abdul Halim. (2006). “Studi atas Belanja Modal pada Anggaran Pemerintah Daerah dalam Hubungannya dengan Belanja Pemeliharaan dan Sumber Pendapatan”. Jurnal Akuntansi Pemerintah. Vol.2 No.2 Hal 17-32.

Undang-undang No. 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Undang-undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

Undang-undang No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.

Referensi

Dokumen terkait

jalan raya yang banyak kendaraan bermotor atau di daerah pemberhentian sementara (lampu merah) kadar CO akan mencapai lebih dari 100 ppm. Apabila kadar CO di udara lebih

Untuk kondisi ini, Admin Kemenag Kab/Kota akan mencetak SURAT TANDA BUKTI MUTASI SEKOLAH INDUK PTK (SM03) langsung. tanpa melalui prosedur Pelaporan Mutasi Masuk (SM02)

This clause defines a service integration ebRIM package that encapsulates all the identifiers, associations and classification schemes necessary to allow an OGC CSW- ebRIM catalogue

Evaluasi Penawaran dilaksanakan berdasarkan Dokumen Pengadaan Nomor : 001/Ling Ngadirojo /DAU/BM_DPU/IX/2017 tanggal 21 Agustus 2017, Berita Acara Penjelasan Dokumen

Pada metode Short End Interest bunga dihitung dengan mengalikan tingkat bunga dengan periode pembayaran yang bersangkutan dan angsuran atas pokok piutang yang tetap jumlahnya. Dan

Penulisan ilmiah ini merupakan pembuatan aplikasi mini market tampilan window yang berhubungan serta berinteraksi dengan database dengan menggunakan fasilitas yang ada pada Visual

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh return on asset (ROA), earning per share (EPS), debt to equity ratio (DER), dan market value added (MVA) terhadap

Gambar 3.3 Instalasi Modem Internal terhubung ke internet apabila Anda memiliki komputer, modem, line telepon dan mendaftar pada sebuah perusahan penyedia