• Tidak ada hasil yang ditemukan

KARAKTERISTIK VARIAN FUNDAMENTALISME ISLAM DI PERGURUAN TINGGI Karakteristik Varian Fundamentalisme Islam di Perguruan Tinggi (Studi Kasus pada Gerakan Fundamentalisme Islam di Kalangan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta Tahun 2011).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KARAKTERISTIK VARIAN FUNDAMENTALISME ISLAM DI PERGURUAN TINGGI Karakteristik Varian Fundamentalisme Islam di Perguruan Tinggi (Studi Kasus pada Gerakan Fundamentalisme Islam di Kalangan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta Tahun 2011)."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

KARAKTERISTIK VARIAN FUNDAMENTALISME ISLAM DI PERGURUAN TINGGI

(Studi Kasus pada Gerakan Fundamentalisme Islam di Kalangan Mahasiswa

Universitas Muhammadiyah Surakarta Tahun 2011)

SKRIPSI

Diajukan sebagai Bagian dari Tugas dan Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ushuluddin (S.Ud) Program Studi Perbandingan Agama (Ushuluddin)

Oleh

NANANG ASMARA H000 070 010

FAKULTAS AGAMA ISLAM

(2)

NOTA DINAS PEMBIMBING

Surakarta, 20 Januari 2012

Kepada

Dekan Fakultas Agama Islam

Universitas Muhammadiyah Surakarta Di Surakarta

Assalamu’alaikum. Wr.Wb.

Setelah melakukan beberapa kali bimbingan, baik dari segi isi, teknik penulisan, dan pembahasan, bersamaan dengan ini kami kirimkan naskah skripsi saudara:

Nama : Nanang Asmara NIM : H 000 070 010

Prodi : Perbandingan Agama (Ushuluddin)

Judul Skripsi : Karakteristik Varian Fundamentalisme Islam di Perguruan Tinggi (Studi Kasus pada Gerakan Fundamentalisme Islam di Kalangan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta Tahun 2011) Maka selaku pembimbing kami berpendapat bahwa skripsi tersebut sudah layak diajukan untuk dimunaqasahkan.

Wassalamu’alaikum. Wr.Wb.

Pembimbing I Pembimbing II

(3)

U

a tangan di

: Nanang sa, 31 Janua esaikan Stud

ww.ums.ac.id E

PENGESA bawah ini m

Asmara 070 010 dingan Agam kteristik V

ruan Ting mentalisme rsitas Muha dalam sida tas Agama ari 2012 da di Program ang ujian s a Islam U an dapat dit Strata 1 (S

ul Fattah S

Penguji II

Suharjiant

Ag)

AKARTA

5448 Surakarta 

(4)

LEMBAR PERNYATAAN

Bismillahirahmanirrahim

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang saya serakan ini benar-benar

merupakan hasil karya sendiri, kecuali kutipan-kutipan dan

ringkasan-ringkasan yang semuanya telah dijelaskan sumbernya. Apabila kemudian hari

terbukti atau dapat dibuktikan skripsi ini adalah hasil plagiat, maka gelar dan

ijazah yang diberikan universitas bisa dibatalkan.

Surakarta, 20 Januari 2012

Yang membuat pernyataan

(5)

MOTTO

Sungguh apa yang kita lakukan: belajar, bekerja, dan berkarya bukan hanya untuk keperluan meneruskan hidup. Karena yang demikian sungguh hidup ini

tidak bisa diteruskan. Sia-sialah orang yang hidup hanya untuk mencari kehidupan, karena kematian adalah hal yang pasti bagi manusia. Karena aku tahu bahwa aku akan mati maka aku akan membuat keputusan yang besar dalam

(6)

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk :

Ibunda ku Siti Choriyah. Permata dari desa Weden

Adik-adik ku : Crish Tiono Adi Asmara dan Abdullah Dharif Ardani, semoga kesuksesan akan menyambut kalian.

Calon ibu dari putra-putri ku kelak : Diaz Raniri Fauzia. Terimakasih atas segala bentuk supportnya selama ini

And hope our dreams come true.

Bapak ku Daryono, semoga esok akan terbit matahari yang cerah. Emak dan Pakde (mak Sri, mak Sup dan Pakde Mbong) yang membekali ku

dengan pendidikan agama.

Untuk rekan-rekan di BEM UMS Bumiputra, BEM UMS Perisai Pena, IKEMAS, dan Seluruh pemuda yang berpikir dan berusaha mencari perannya

(7)

vii 

ABSTRAK

Secara historis istilah fundamentalisme digunakan untuk menyebut gerakan perlawanan kaum Kristen Protestan di Amerika Serikat terhadap ajaran teologi liberal dan evolusi. Istilah Fundamentalisme secara ilmiah baru digunakan pada tahun 1910-1915 di Amerika untuk mengkategorikan teologi ekslusif yang menolak teologi liberal dan mencoba mengembalikan ajaran agama serta prinsip hidup kepada asas fundamen dalam agama. Terlahir dalam konteks Kristen, fundamentalisme juga dijadikan tipologi sosial untuk menyebut gerakan keagamaan yang memiliki karakteristik yang sama dengan fundamentalisme Kristen termasuk juga dalam Islam. Fundamentalisme Islam secara historis terjadi pada abad ke-18 ditandai oleh gerakan Wahabi di semenanjung Arabia. Gerakan fundamentalisme ini bercorak purifikasi. Pada abad berikutnya di Mesir muncul varian baru dalam gerakan fundamentalisme Islam yang bercorak politik yaitu gerakan Tarbiyah, dan juga Hizbut Tahrir di Yordania. Gerakan fundamentalisme Islam yang pertama oleh Oliver Roy disebut dengan fundamentalisme tradisional sedangkan yang kedua adalah gerakan fundamentalisme modern. Pada abad ke-20 dan 21, gerakan fundamentalisme Islam berkembang dan masuk di perguruan tinggi di Indonesia baik fundamentalisme Islam tradisional dan fundamentalisme Islam modern. Sementara itu perguruan tinggi menjamin kemerdekaan berpikir lewat mimbar akademik yang berlawanan dengan cara pandang fundamentalisme agama yang memiliki karakteristik totalisme sudut pandang.

Berdasarkan urian di atas, masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana karakteristik varian fundamentalisme Islam di perguruan tinggi. Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) diambil sebagai sampel karena UMS adalah universitas swasta Islam terbesar di Jawa Tengah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field reseach). Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologis dengan analisa dekriptif kualitatif. Subyek yang diambil adalah gerakan fundamentalisme Islam di kalangan mahasiswa UMS pada tahun 2011.

Hasil penelitian ini menemukan ada dua varian dan tiga kelompok gerakan fundamentalisme di kalangan mahasiswa UMS. Varian tersebut adalah fudamentalisme tradisional yaitu dari kelompok Salafi yang masuk di UMS pada tahun 2003. Dan fundamentalisme modern yaitu dari kelompok KAMMI yang masuk di UMS pada tahun 1998 serta kelompok HTI yang berkembang di kalangan mahasiswa UMS tahun 2008. Tiga gerakan fundamentalisme Islam tersebut masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda. KAMMI pola gerakan terbuka dan struktural lewat lembaga kemahasiswaan seperti JMF dan DPM, sementara HTI tertutup, sedangkan di Salafi menyusup lewat lembaga-lembaga Islam di UMS seperti Mentoring dan IMM. Ketiga gerakan fundamentalisme Islam di kalangan mahasiswa UMS tersebut juga memiliki karakteristik fundamentalisme agama seperti; totalisme, skripturalisme, modernisasi selektif, dan pentradisian namun dari masing-masing memiliki penekanan dan penafsiran yang berbeda. Gerakan fundamentalisme Islam di kalangan mahasiswa UMS dikoordinasikan oleh gerakan fundamentalisme yang berada di luar UMS. Gerakan ini berkembang dengan memanfaatkan kebebasan mimbar akademik untuk menyebarkan ideologi dengan berbagai macam pola dan metode gerakan.

(8)

KATA PENGANTAR

ﻢﻴﺣﺮﻟﺍ ﻦﲪﺮﻟﺍ ﷲﺍ ﻢﺴﺑ

Puji syukur senantiasa penulis haturkan kehadirat Allah s.w.t karena

dengan izin-Nya penelitian dan penulisan skripsi ini dapat diselesaikan tanpa ada

kendala yang berarti. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada nabi

besar Muhammad s.a.w, manusia yang diberkahi dan diberi jalan berpikir yang

benar untuk mencapai kesempurnaan duniawi dan ukhrawi.

Penulisan skripsi ini berangkat dari paradigma Islam sebagai agama

universal telah menghantarkan para pemeluknya kepada deprivasi pemahaman

teologi dan ideologi. Salah satu pemahaman tersebut adalah lahirnya kelompok

fundamentalisme dalam Islam. Fundamentalisme dalam Islam sendiri telah

melahirkan beberapa varian. Oleh karena itu penelitian untuk penulisan skripsi ini

sangat diperlukan untuk melihat karakteristik dari varian fundamentalisme Islam

tersebut. Perguruan tinggi dijadikan lokasi penelitian adalah dengan

mempertimbangkan aspek hukum (undang-undang) dan sosiologi perguruan

tinggi yaitu sebagai tempat para intelektual mengembangkan pemikiran dan

keilmuan. Atas izin-Nya penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.

Penulis haturkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu

baik secara materiil ataupun moril kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

Sebab tanpa bantuan dan bimbingan penulis yakin skripsi ini tidak dapat

diselesaian dengan baik. Dalam kesempatan ini, dengan hati yang tulus penulis

(9)

ix 

1. Prof. Dr. Bambang Setiaji selaku Rektor UMS yang selama ini

memberikan nasihat, bimbingan, arahan serta kesempatan untuk

berkembang dengan dukungan secara materi dan moral.

2. Drs. M. Abdul Fattah Santosa, M.Ag selaku dekan FAI UMS yang dalam

beberapa kesempatan menyempatkan diri untuk berdialog dengan penulis

dan memberikan paradigma baru.

3. Drs. Sudarno Shabran, M. Ag selaku pembimbing I dengan kesabarannya

telah membimbing penulisan sekripsi ini, sehingga skripsi ini dapat

terselesaikan dengan baik.

4. Drs. Suharjianto, M.Ag selaku pembimbing II yang telah membimbing

penilisan skripsi ini dengan penuh ketelitian dan mengajarkan logika

akademik dan penalaran.

Semoga segala amal dan perbuatan seluruh pihak-pihak yang membantu

dalam penyelesaian skripsi ini mendapatkan balasan yang baik dari Allah s.w.t.

Akhirnya penulis berharap skripsi ini dapat memberikan manfaat baik secara

praktis ataupun teoritis terhadap pihak-pihak yang bersangkutan, disamping itu

penulis juga sadar masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini sehingga

mohon diberi saran dan kritik yang mencerahkan.

Surakarta, 19 Januari 2012

Penulis

(10)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………... i

NOTA DINAS PEMBIMBING………. ii

HALAMAN PENGESAHAN……… iii

HALAMAN PERNYATAAN………... iv

MOTTO ………. v

PERSEMBAHAN ………. vi

ABSTRAK………... vii

KATA PENGANTAR……… viii

DAFTAR ISI……….. x

BAB I PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah ……….. B. Penegasan Istilah ……….. C. Rumusan Masalah ……… D. Tujuan dan Manfaat Penelitian ……… E. Tinjauan Pustaka ……….. F. Metode Penelitian ………. G. Sistematika Penulisan ………..

1

BAB II FUNDAMENTALISME ISLAM DI PERGURUAN TINGGI A. Pengertian Fundamentalisme ……… B. Karakteristik Fundamentalisme Agama ………... C. Fundamentalisme Islam

1. Istilah Fundamentalisme Islam ………... 2. Sejarah Fundamentalisme Islam ……….

a. Sejarah Umum Fundamentalisme Islam ……… b. Sejarah Fundamentalisme Islam di Indonesia ………... 3. Varian Fundamentalisme Islam ………... D. Fundamentalisme Islam di Perguruan Tinggi ………

(11)

xi 

BAB III FUNDAMENTALISME ISLAM DI KALANGAN MAHASISWA UMS TAHUN 2011

A. Gambaran Umum Universitas Muhammadiyah Surakarta ….. 1. Sejarah dan Letak Geografis ………..

2. Visi dan Misi ……….

3. Struktur Pimpinan ……….. 4. Fakultas, Program Studi dan Mahasiswa ………... 5. Program Pendidikan ke-Islaman ……… B. Lembaga-Lembaga ke-Islaman Mahasiswa UMS …………...

1. Mentoring ………..

2. Jama’ah Masjid Fadlurahman (JMF) ………. 3. Mahasiswa Pecinta al - Qur’an (MPQ) ……….. 4. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) ………... C. Gerakan Fundamentalisme Islam di Kalangan Mahasiswa

UMS

1. Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI)

a. Sejarah ……….

b. Tokoh ………...

c. Tipologi dan Metode Gerakan ……….

d. Kaderisasi ………

2. Hizbut Tahrir Indonesia (HTI)...………

a. Sejarah ……….

b. Tokoh ………...

c. Tipologi dan Metode Gerakan.………..

d. Kaderisasi ………

3. Salafi ……….

a. Sejarah ……….

b. Tokoh ………...

c. Tipologi dan Metode Gerakan………

(12)

BAB IV KARAKTERISTIK VARIAN FUNDAMENTALISME ISLAM DI KALANGAN MAHASISWA UMS TAHUN 2011 A. Karakteistik pada KAMMI Komisariat al-Fath UMS ………...

1. Totalisme ……….

2. Skripturalisme ……….. 3. Modernisasi Selektif ………

4. Pentradisian ……….

B. Karakteristik pada HTI di Kalangan Mahasiswa UMS ……….

1. Totalisme ……….

2. Skripturalisme ……….. 3. Modernisasi Selektif ………

4. Pentradisian ………..

C. Karakteristik pada Salafi di Kalangan Mahasiswa UMS …….

1. Totalisme ……...……….

2. Skripturalisme …….……….………..…… 3. Modernisasi Selektif ………...…………... 4. Pentradisian ………... …………

95 96 97 98 99 100 100 101 102 104

104 105 106 107

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ………

B. Saran ………..

C. Penutup ……….

110 111 112

Referensi

Dokumen terkait

study the authors study how a traditional software development company used lean principles in order to streamline work and cut waste.. The au- thors were also interested in

Perbezaan dalam bahasa Inggeris melibatkan penggunaan kata penentu ‘a’ atau „ the ‟ sebelum kata nama am manakala bahasa Tagalog yang tidak mempunyai kata penentu,

tersebut adalah jumlah uang yang beredar, suku bunga bank dan nilai tukar rupiah. Dari hal ini penulis menetapkan judul “ ANALISIS

Guru bolehlah menambah maklumat lain yang dirasakan perlu bagi memastikan keberkesanan pengajaran dan pembelajaran.Dalam usaha ke arah mencapai matlamat Mata Pelajaran

Kajian ini bertujuan bagi mengenal pasti persepsi guru terhadap tahap kepentingan penyeliaan pengajaran, tahap kesediaan mengajar guru semasa penyeliaan pengajaran berlaku

31 Penulis akan mengaplikasikan banyak shot sehingga menimbulkan impresi ‘keanekaragaman’ di dalam cita rasa Manado yang dibawa oleh restoran Sarang Oci, iklan Visit Singapore

Lebih lanjut widyawati (1995) menjelaskan, perlakuan lama penyimpanan akan mempengaruhi (P<0,01) degradasi bahan kering dan bahan organik produk penyimpanan pada

1) Gaya kepemimpinan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada SDIT Az-Zahra Sragen. Terbukti hasil ini sesuai dengan hipotesis pertama yang