• Tidak ada hasil yang ditemukan

Interkoneksi Internet Sejahtera sebagai perusahaan, memiliki banyak divisi untuk membantunya menjalankan bisnis yang dilakukan, salah satunya adalah Human Resource (HR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Interkoneksi Internet Sejahtera sebagai perusahaan, memiliki banyak divisi untuk membantunya menjalankan bisnis yang dilakukan, salah satunya adalah Human Resource (HR)"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

PT. Interkoneksi Internet Sejahtera merupakan suatu perusahaan yang memanfaatkan peluang dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi, khususnya akses Internet, infrastruktur jaringan, layanan berbasis komunikasi data serta pengembangan aplikasi. Perusahaan yang ingin berkembang secara pesat harus mengelola Human resource (HR) dengan baik. HR memiliki kemampuan dalam manajemen konflik dan pemecahan masalah yang terjadi di perusahaan.

Dan yang paling terpenting HR harus memiliki kemampuan organisasi yang baik dalam mengatur manajemen perusahaan. Pengelolaan HR menjadi lebih baik seiring berkembangnya teknologi.

PT. Interkoneksi Internet Sejahtera sebagai perusahaan, memiliki banyak divisi untuk membantunya menjalankan bisnis yang dilakukan, salah satunya adalah Human Resource (HR). Human Resource (HR) merupakan salah satu bagian dari sebuah perusahaan. Seringkali permasalahan internal yang muncul dalam suatu perusahaan adalah permasalahan yang berhubungan dengan masalah karyawan. Terutama pada Human Resource (HR) harus bisa dikelola dengan baik agar tidak memunculkan permasalahan yang semakin sulit.

Saat ini, PT. Interkoneksi Internet Sejahtera dalam pengelolaan karyawan masih dilakukan secara manual dan hanya disimpan didalam aplikasi microsoft word maupun excel dalam bentuk file sehingga akan menyebabkan banyak resiko seperti hilangnya data jika datanya belum di backup. Dokumen-dokumen masih sering bertumpukan dengan dokumen yang lainnya dan saat dibutuhkan perlu waktu yang lama untuk mencari data tersebut. Pada saat yang bersamaan perhitungan gaji karyawan, perusahaan masih menghitung menggunakan aplikasi Microsoft Excel. HR harus mengecek absensi dan cuti karyawan secara berkala setiap bulannya, selanjutnya HR harus menginput data tersebut terlebih dahulu kedalam Microsoft Excel. Setelah semua data dicek dan diinput, maka barulah

(2)

jika terjadi nya Human Error atau kesalahan yang disebabkan oleh kelalaian manusia. Untuk menghindari terjadinya Human Error, maka perlu dilakukan pembuatan Aplikasi HR Payroll Karyawan berbasis website.

Aplikasi HR Payroll karyawan berbasis website adalah aplikasi yang berjalan di platform website yang bersifat internal (tidak umum) di PT.

Interkoneksi Internet Sejahtera. Aplikasi ini akan dibuat menggunakan Metode Algoritma Pseudocode. Dengan menggunakan metode Algoritma Pseudocode akan mempermudah dalam memahami cara penyelesaian perhitungan gaji karyawan. Algoritma pseudocode menjelaskan secara detail tentang apa yang harus dilakukan setiap baris dari sebuah kode algoritma yang akan dibuat nantinya, sehingga membuat fase penulisan algoritma menjadi lebih mudah. Metode ini merupakan penghubung antara program yang akan dibuat dengan logika pemrograman. Metode ini juga akan menuliskan rumus algoritma yang lebih mudah dibaca oleh pengguna aplikasi dibandingkan menggunakan aplikasi Microsoft excel sebelumnya. Aplikasi ini dibuat untuk mempermudah HR dalam mengolah data kepegawaian yang nantinya dapat menyediakan informasi yang berguna untuk semua tingkatan divisi di dalam kegiatan pelaksanaan dan pengendalian karyawan di PT. Interkoneksi Internet Sejahtera. Aplikasi ini juga akan meningkatkan keefisienan untuk mengolah informasi perusahaan.

Untuk mewujudkan rencana tersebut, maka penulis bermaksud untuk membuat sebuah website yang akan dijadikan sebagai tugas akhir dengan judul

“Aplikasi HR Payroll Karyawan Berbasis Website Menggunakan Metode Algoritma PseudocodePada PT. Interkoneksi Internet Sejahtera”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian yang telah peneliti kemukakan diatas, maka masalah yang dihadapi, yaitu :

1. Belum adanya sistem pemesanan yang ditujukan pada bagian HR untuk mengelola data karyawan pada PT. Interkoneksi Internet Sejahtera.

(3)

2. Belum adanya sistem untuk melihat laporan penggajian karyawan di PT.

Interkoneksi Internet Sejahtera setiap bulannya.

3. Kurang efektifnya pengelolaan data karyawan yang didalamnya terdapat data cuti, data absen, data lembur di PT. Interkoneksi Internet Sejahtera sehingga menyulitkan bagian HR untuk mengelola proses penggajian secara lebih detail.

Dari beberapa masalah tersebut masalah yang dapat dirumuskan dalam Tugas Akhir ini adalah : “Bagaimana caranya membangun sebuah Aplikasi HR Payroll Karyawan Berbasis Website Menggunakan Metode Algoritma Pseudocode Pada PT. Interkoneksi Internet Sejahtera agar dapat memudahkan HR PT. Interkoneksi Internet Sejahtera dalam mengelola data karyawan.”

1.3 Batasan Masalah

Berdasarkan uraian yang telah peneliti kemukakan diatas, maka batasan masalah yang ada, yaitu :

1. Input yang dilakukan hanya sebatas input data karywan, data absensi, data cuti, data gaji dan tunjangan yang diatur berdasarkan regional masing-masing daerah, serta data potongan yang terintegrasi dalam pembayaran gaji.

2. Proses yang ada didalam aplikasi ini adalah proses perhitungan gaji karyawan pada PT. Interkoneksi Internet Sejahtera

3. Output yang di berikan berupa keluaran file berupa slip gaji karyawan di mana data tersebut adalah hasil proses sebagaimana yang tercantum pada poin 2.

1.4 Tujuan dan Manfaat 1.4.1 Tujuan

Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah :

1. Membangun suatu Aplikasi HR Payroll berbasis Website untuk PT.

Interkoneksi Internet Sejahtera yang berguna untuk mempermudah HR dalam

(4)

2. Mengimplementasikan sebuah Aplikasi yang nantinya dapat mempermudah perhitungan gaji karyawan pada PT. Interkoneksi Internet Sejahtera.

3. Untuk memenuhi salah satu syarat mata kuliah guna menyelesaikan Pendidikan Diploma IV Jurusan Manajemen Informatika Politeknik Negeri Sriwijaya.

1.4.2 Manfaat

Adapun manfaat yang didapat dalam pembuatan aplikasi ini adalah : 1. Diharapkan pembuatan aplikasi HR Payroll Karyawan berbasis Website dapat

digunakan untuk membantu HR dalam proses pengolahan data karyawan yang lebih cepat, tepat dan efisien di PT. Interkoneksi Internet Sejahtera.

2. Dengan adanya Aplikasi HR Payroll diharapkan dapat meminimalisir kesalahan dalam proses perhitungan gaji karyawan pada PT. Interkoneksi Internet Sejahtera.

3. Sebagai sarana untuk memanfaatkan ilmu pengetahuan yang diperoleh dan menerapkan ilmu komputer khususnya dalam menggunakan Pemrograman berbasis Web selama di Politeknik Negeri Sriwijaya

1.5 Sistematika Penulisan

Pada bab ini, penulis mengemukakan secara garis besar sistematika tugas akhir ini yang bertujuan untuk mempermudah pembaca memahami isi laporan ini.

Penulis membagi Laporan ini menjadi 5 (lima) bab dan masing-masing bab terbagi lagi dalam beberapa sub bab yang merupakan satu kesatuan dan saling melengkapi yang tersusun secara kronologis seperti di bawah ini.

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini akan menjelaskan garis besar mengenai laporan Tugas Akhir secara singkat dan jelas mengenai Latar Belakang, Perumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan dan Manfaat, dan Sistematika Penulisan

(5)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini menguraikan secara singkat mengenai teori-teori yang berkaitan dengan judul laporan Tugas Akhir ini, yaitu Teori Umum, Teori Judul, Teori Khusus, Teori Program.

BAB III METODELOGI PENELITIAN

Pada bab ini memaparkan deskripsi perusahaan, Alat dan Bahan Penelitian, Tahapan Penelitian, Metode Pengembangan Sistem, Metode Pemecahan Masalah, Sistem yang Sedang Berjalan.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini berisikan pembahasan mengenai perancangan sistem yang meliputi Perencanaan, Permodelan Data, Permodelan Proses, Pembentukan Aplikasi dan Pengujian.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi kesimpulan dari apa yang telah di paparkan dan di bahas dalam bab-bab sebelumnya. Sebagai tindak lanjut dari kesimpulan, maka pada akhir penulisan dikemukakan saran yang dapat berguna bagi semua pihak.

Referensi

Dokumen terkait

By finding the right supply chain model and marketing channel, it is expected to increase the ammount export of coffee products and make Indonesia the second largest coffee exporter

Tingkat pencemaran tanah ditentukan oleh peruntukan tanah, jenis tanah, jumlah bahan kimia dalam tanah (alamiah), jumlah partikel tanah, jenis tanah, jumlah bahan kimia

Berdasarkan hasil penelitian yang berjudul kejadian baby blues pada ibu primipara di RSUD Bangil Pasuruan bulan Mei 2014 pada 34 responden didapatkan data bahwa sebagian

Berdasarkan pernyataan diatas maka tujuan dari penelitian ini adalah bagaimana kesalahan penggunaan kata yang terdapat di karangan eksposisi pada siswa kelas X dan

Kabupaten/kota atau UPT dinas pendidikan provinsi mengunggah data DCP ke laman pendataan UN dan mengisi mata uji pilihan (SMA/SMTK/SMAK) serta mengunduh untuk mencetak

D-III TLB (Teknik Listrik Bandara) Formasi Pola Pembibitan Kemenhub: 24 Taruna/Taruni 3 Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP).

Merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang memperhitungkan semua unsure biaya produksi ke dalam harga pokok produksi, yang terdiri dari biaya bahan baku,

Salah satu cacing yang dapat menyerang kuda adalah cacing Nematoda Cacing nematoda yang biasa teridentifikasi pada saluran pencernaan kuda antara lain: cacing