PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN
QUESTION STUDENTS HAVE DAN MODEL
PEMBELAJARAN LEARNING START
WITH A QUESTION TERHADAP
HASIL BELAJAR AKUNTANSI
SISWA KELAS XII IPS
DI SMA NEGERI 12
M E D A N
T.A 2015/2016
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh
RANIDA YANTHI SINAGA NIM : 7113142045
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
KATA PENGANTAR
Dengan segala kerendahan hati dan ketulusan, penulis mengucapkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena kasih, rahmat, dan bimbingan-Nya, penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik.
Skripsi yang berjudul “Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran
Question Student Have Dan Model Pembelajaran Learning Starts With A
Question Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS di SMA
Negeri 12 Medan T.A 2015/2016” disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam proses penyelesaian skripsi ini, penulis banyak menemukan kendala, namun berkat bantuan dan dukungan yang sangat berharga berupa petunjuk, bimbingan, dan saran-saran dari berbagai pihak, semua dapat diselesaikan dengan baik. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. selaku Rektor UNIMED
2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Unimed.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Unimed.
ii
saran dalam proses akademik selama penulis menjadi mahasiswa unimed. 5. Bapak Drs. Jhonson, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
Unimed.
6. Bapak Drs. Marusul Hasibuan, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah begitu banyak memberikan bimbingan, pengarahan dan masukan pada penulis selama di perguruan tinggi hingga selesainya skripsi ini.
7. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen serta staf administrasi jurusan Pendidikan Ekonomi prodi Pendididkan Akuntansi yang dengan tulus hati dan ikhlas telah mendidik penulis selama kuliah di Unimed.
8. Bapak Drs. Jasmen Tampubolon, M.Si selaku kepala SMA Negeri 12 Medan dan seluruh guru terutama ibu Rismawati Purba, S.pd, M.Pd selaku guru bidang studi Akuntansi yang telah membantu saya selama melakukan penelitian dan staf pegawai yang telah memberikan ijin penelitian dan informasi guna penyusunan skripsi ini.
9. Teristimewa kepada kedua orangtua tercinta yaitu Bapak (L.Sinaga) dan Mama (St. M br. Silaban), yang membesarkan dan memperjuangkan penulis, dan tak pernah lelah mencurahkan kasih sayang yang tulus, dorongan, semangat, dan dukungan berupa doa, moral, dan materil kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan studi hingga ke perguruan tinggi. 10.Terkhusus buat kakakku (Agrin Sinaga), abangku (Denny Sinaga), dan adik
sepupuku (Sonna Tambunan) yang banyak membantu dan selalu memberikan dukungan berupa moral, materil maupun doa kepada penulis.
iii
do2ng / oto / longor / pesong) yang telah memberikan dukungan dan juga doa. 12.Sahabat-sahabatku yang tersayang Hotmaidin Sitinjak, Mastikin Sinaga, dan Syamsidin Sinaga yang setia berbagi canda tawa, cerita, baik suka maupun duka dan setia menemani perjalanan mulai dari semester satu hingga menyelesaikan pendidikan di UNIMED.
13.Teman-teman seperjuangan warga kelas B-reguler 2011 yang memberi semangat, membantu dan selalu setia berbagi dalam canda tawa, susah, senang, dan sedih selama di perguruan tinggi.
14.Buat teman-teman posko Arih Ersada PPLT SMA Katolik 1 Kabanjahe yang sudah memberikan sedikit pengaruh kegilaannya, terkhusus kepada kubu belakang (Ira Saragih, Delis Purba, Tiopanta Situmorang, Saudur Sianturi, Melita Purba, dan Dewi L.Gaol) yang selalu berbagi canda tawa dan kegilaan.
Dan akhirnya penulis mengucapkan terima kasih atas semua dukungan dan bantuan dari berbagai pihak demi penyempurnaan skripsi ini. Semoga Tuhan membalas semua kebaikan yang telah diberikan. Penulis menyadari masih banyak terdapat kelemahan baik dari segi isi, maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. GBU
Medan, November 2015 Penulis,
iv ABSTRAK
Ranida Yanthi Sinaga. (NIM 7113142045) Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Question Student Have Dan Strategi Model Pembelajaran Learning Starts With A Question Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS Di SMA Negeri 12 Medan T.A 2015/2016. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi. Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan Tahun 2016.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar akuntansi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran Question Student Have dan model pembelajaran Learning Starts With A Question terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 12 Medan Tahun Pembelajaran 2015/2016.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 12 Medan, yang beralamat di Jl. Cempaka No. 75 Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 12 Medan yang terdiri dari 3 kelas sebanyak 151 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling yang terdiri dari kelas Eksperimen 1 (XII IPS 1) dan kelas Eksperimen 2 (XII IPS 2) yang masing-masing berjumlah 30 orang. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar. Tes tersebut berupa pilihan ganda sebanyak 20 soal. Dimana sebelumnya tes ini telah diujicobakan terlebih dahulu untuk melihat tingkat validitas, reabilitas, daya pembeda dan tingkat kesukaran soal. Teknik analisis data yang digunakan yaitu menentukan nilai rata-rata dan simpangan baku, uji normalitas, uji homogenitas data dan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t pada taraf α = 0,05.
Dari hasil analisis data tes hasil belajar siswa menunjukkan bahwa rata-rata nilai postest siswa untuk kelas eksperimen 1 sebesar 80,33 dengan standar deviasi 11,059 sedangkan nilai rata-rata postest siswa untuk kelas eksperimen 2 sebesar 75 dengan
standar deviasi 13,33. Setelah dilakukan uji-t diperoleh bahwa thitung sebesar 1,686 dan
tabel
t sebesar 1,671 pada taraf α = 0,05, setelah membandingkan dengan kriteria pengujian
hipotesis maka diperoleh bahwa thitung> ttabel atau 1,686 > 1,671.
Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran Question Student Have dan model pembelajaran Learning Starts With A Question terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS Di SMA Negeri 12 Medan Tahun Pelajaran 2015/2016.
v ABSTRACT
Ranida Yanthi Sinaga, Register Number 7113142045. Influence of using Learning Model Question Student Have and Learning Model Learning Starts With A Question Against Accounting Student Learning Results Class XII IPS SMA Negeri 12 Medan Years Of Learning 2015/2016. Thesis Department of Economic Education. Accounting Education Studies, Faculty of Economics. Medan State University 2016.
The problem of this research was the lower of student learning result in accounting. The aim of this research would to know the significant influence on the yield learning model Question Student Have with learning model Learning Starts With A Question in class XII IPS SMA Negeri 12 Medan 2015/2016 academic year.
This experimental research conducted in SMA Negeri 12 Medan. The population in this research are all students of class XII IPS SMA Negeri 12 Medan consisting of three classes of 151 students. The sampling technique used was purposive sampling consisting of class Experiment 1 (XII IPS 1) and class Experiment 2 (XII IPS 2), each of which amounted to 30 people. Data collection techniques used in this research is the achievement test. In the form of multiple-choice test of 20 questions. Where previously this test has been tested first to see the level of validity, reliability, distinguishing features and level of difficulty of the questions. The data analysis technique used is to determine the average value and standard deviation, normality test, homogeneity test data and
hypothesis testing using t test at level α = 0.05.
Result analysis of student achievement test data show that the average value of post test students to an experiment I class at 80,33 while the average value of post test students to an experimen II at 75. After using the t-test showed that t equal to 1,686 and 1,671 for t obtained at level α = 0,05. After comparing with the hypothesis testing criterion is obtained that tcount> ttable
vi DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... iv
ABSTRACK ... v
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Batasan Masalah... 6
1.4 Rumusan Masalah ... 6
1.5 Tujuan Penelitian ... 7
1.6 Manfaat Penelitian ... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian Teoritis ... 8
2.1.1 Model Pembelajaran Question Student Have ... 8
2.1.2 Model Pembelajaran Learning Starts With A Question... 13
2.1.3 Hasil Belajar ... 17
vii
2.3 Kerangka Berpikir ... 23
2.4 Hipotesis ... 24
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 25
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 25
3.2.1 Populasi ... 25
3.2.2 Sampel ... 26
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 26
3.3.1 Variabel Penelitian ... 26
3.3.2 Defenisi Operasional ... 27
3.4 Rancangan Penelitian ... 27
3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 30
3.6 Uji Instrumen Penelitian ... 30
3.6.1 Validitas Tes... 30
3.6.2 Reliabilitas Tes ... 31
3.6.3 Tingkat Kesukaran Soal ... 32
3.6.4 Daya Pembeda Soal ... 33
3.7 Teknik Analisis Data ... 34
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitan ... 38
4.1.1 Uji Validitas ... 38
4.1.2 Uji Reliabilitas Tes ... 39
viii
4.1.4 Daya Pembeda Soal ... 41
4.2 Analisis data ... 42
4.2.1 Nilai rata-rata(mean), Standar deviasi, dan varians ... 42
4.2.2 Uji Normalitas ... 43
4.2.3 Uji Homogenitas ... 44
4.2.4 Uji Hipotesis ... 45
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 49
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 52
5.2 Saran ... 52
DAFTAR PUSTAKA ... 54 DAFTAR RIWAYAT HIDUP
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Jumlah Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 12 Medan ... 25
Tabel 3.2 Sampel Penelitian ... 26
Tabel 3.3 Rancangan Penelitian ... 29
Tabel 4.1 Data Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians Hasil Belajar Akuntansi ... 43
Tabel 4.2 Uji Normalitas Nilai Pretes ... 43
Tabel 4.3 Uji Normalitas Nilai Posttes ... 44
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus Pembelajaran
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Eksperimen I Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Eksperimen II Lampiran 4 Uraian Materi
Lampiran 5 Soal Pretes dan Postes Lampiran 6 Kunci Jawaban
Lampiran 7 Data Tabel Validitas Uji Coba tes Lampiran 8 Perhitungan Uji Coba Validitas Tes Lampiran 9 Data tabel Reliabilitas Uji coba tes Lampiran 10 Perhitungan Uji Reliabilitas Tes Lampiran 11 Data Tabel Analisis Kesukaran Tes Lampiran 12 Perhitungan Analisis Kesukaran Tes Lampiran 13 Data Tabel Daya Beda Tes
Lampiran 14 Perhitungan Daya Beda Tes
Lampiran 15 Daftar Responden Uji Validitas Tes
Lampiran 16 Data Hasil Belajar Pretes Eksperimen 1 dan Eksperimen 2
Lampiran 17 Perhitungan Rata-rata, standar deviasi dan Varians Hasil Belajar Pretes Eksperimen 1 dan Eksperimen 2
Lampiran 18 Data Hasil Belajar Postes Eksperimen 1 dan Eksperimen 2 Lampiran 19 Perhitungan Rata-rata, standar deviasi dan Varians Hasil Belajar
Postes Eksperimen 1 dan Eksperimen 2 Lampiran 20 Perhitungan Uji Normalitas Eksperimen I Lampiran 21 Perhitungan Uji Normalitas Eksperimen II Lampiran 22 Perhitungan Uji Homogenitas
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan salah satu kebutuhan yang sangat penting. Hal ini sangat mendasar mengingat pendidikan dijadikan sebagai salah satu tolak ukur tingkat kesejahteraan manusia dan dunia pendidikan dipandang sebagai sarana efektif dalam berusaha melestarikan dan mewariskan nilai-nilai hidup. Kurikulum, pendekatan, metode, strategi, dan model yang sesuai, fasiltas yang memadai dan sumber daya manusia yang propesional adalah aspek yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang direncanakan dan kualitas pendidikan.
Untuk dapat mencapai tujuan pendidikan yang berkualitas diperlukan model pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa dalam proses pembelajaran. Namun, masih banyak ditemukan fakta-fakta dilapangan proses pembelajaran yang masih menggunakan cara-cara konvensional yang tidak dapat mengaktifkan siswa secara menyeluruh dan berakibat pada pasifnya siswa dan tidak dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Beberapa penelitian membuktikan bahwa perhatian peserta didik berkurang bersamaan dengan berlalunya waktu. Penelitian Pollio (dalam Suwarno diakses 16 Februari 2015) menunjukkan bahwa “peserta didik dalam ruang kelas
2
dapat mencapai 70%, dan berkurang sampai menjadi 20% pada waktu 20 menit terakhir”.
Kondisi tersebut merupakan kondisi umum yang sering terjadi di lingkungan sekolah. Hal ini menyebabkan seringnya terjadi kegagalan dalam dunia pendidikan, terutama disebabkan peserta didik di ruang kelas lebih banyak menggunakan indera pendengarannya dibandingkan visual, sehingga apa yang dipelajari di kelas tersebut sering dilupakan oleh peserta didik.
Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan adalah masalah lemahnya proses pembelajaran. Pembelajaran merupakan proses belajar untuk mengembangkan peserta didik dalam kehidupannya. Proses pembelajaran pada hakikatnya merupakan interaksi antara dua unsur manusia, yakni peserta didik dan guru. Dalam interaksi tersebut, peserta didik sebagai subjek pokok bukan objek belajar yang selalu dibatasi dan diatur oleh guru. Sebagai subjek dalam pembelajaran, peserta didik diharuskan aktif agar dapat belajar sesuai dengan bakat dan segala potensi yang dimilikinya. Keaktifan peserta didik dapat diwujudkan. Baik keaktifan fisik maupun keaktifan mental. Interaksi yang baik antara guru dan peserta didik sangat diperlukan agar proses pembelajaran dapat berlangsung efektif. Interaksi belajar mengajar dapat dilakukan dengan mengaktifkan peserta didik menggunakan teknik Tanya jawab atau dialog yang interaktif dalam proses pembelajaran. Adanya interaksi multi arah secara langsung akan membuat pembelajaran lebih bermakna.
Sanjaya (2011:2) menyatakan bahwa :
3
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.
Dari hasil observasi dan wawancara dengan guru mata pelajaran Akuntansi kelas XII di SMA Negeri 12 Medan, diperoleh keterangan bahwa hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akuntansi masih tergolong rendah. Hanya 60% dari siswa kelas XII IPS yang tuntas dengan KKM 70. Rendahnya nilai rata-rata siswa dapat dilihat dari ketidakmampuan sisa dalam menjawab soal yang diberikan oleh guru.
Hasil observasi diperkuat dengan keterangan guru mata pelajaran Akuntansi yang ada di SMA Negeri 12 Medan, yang mengatakan bahwa selama pembelajaran, keaktifan peserta didik dalam bertanya sangat kurang termasuk keaktifan-keaktifan lain yang seharusnya mampu menunjang keberhasilan proses belajar. Dan juga menurut penuturan beberapa peserta didik kelas XII IPS yang ada di SMA Negeri 12 Medan, terdapat keengganan peserta didik dalam bertanya kepada guru karena malu, takut, tidak tahu, malas, dan lebih memilih bertanya kepada teman diluar jam pelajaran.
Untuk itu sebagai pendidik, guru harus dapat mengatasi permasalahan di atas dan perlu diupayakan pemecahannya yaitu dengan melakukan tindakan yang dapat mengubah suasana pembelajaran yang meningkatkan keterampilan siswa, hasil belajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif.
4
satu kelompok kecil untuk saling berinteraksi”. Hal ini bermanfaat untuk melatih
siswa menerima pendapat orang lain dan bekerja sama dengan teman yang berbeda latar belakangnya, membantu memudahkan menerima materi pelajaran, meningkatkan kemampuan berpikir dalam memecahkan masalah. Dengan adanya komunikasi antara anggota – anggota kelompok dalam menyampaikan pengetahuan serta pengalamannya sehingga dapat menambah pengetahuan dan meningkatkan hasil belajar serta hubungan sosial setiap anggota kelompok.
Pembelajaran kooperatif merupakan model pembelajaran yang melibatkan sejumlah kelonpok kecil siswa yang bekerja sama dan belajar bersama dengan saling membantu secara interaktif untuk mencapai tujuan pembalajaran yang dirumuskan.
Vianata (2010:2) menyatakan bahwa :
Model pembelajaran yang tidak tepat menyebabkan hasil belajar siswa rendah dan menyebabkan siswa tidak berminat mengikutinya. Model pembelajaran yang tidak tepat disebabkan karena pembelajaran yang berlangsung satu arah, bersifat pasif dan hafalan dan tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari siswa.
Model pembelajaran Question Students Have dan model pembelajaran Learning Start With A Question merupakan salah satu model pembelajaran
koperatif yang dapat digunakan oleh guru. Model pembelajaran Question Students Have dapat membantu siswa yang kurang berani untuk mengungkapkan
pertanyaan, keinginan, dan harapan-harapannya melalui percakapan. Pada model pembelajaran ini, siswa diminta untuk menuliskan pertanyaan atau apa saja yang mereka ingin sampaikan.
5
salah satu model pembelajaran kooperatif. Model pembelajaran ini merangsang siswa untuk mencari pertanyaan dari materi pembelajaran yang akan dibahas. Sehingga siswa diminta untuk membahas materi pembelajaran terlebih dahulu tanpa harus dijelaskan oleh guru.
Berdasarkan uraian tersebut diatas, penulis ingin mengetahui bagaimana perbandingan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran Question Students Have dan model pembelajaran Learning Start With A Question,
sehingga penulis tertarik untuk melakukan penelitian eksperimen yang berjudul
“Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Question Students Have dan
Model Pembelajaran Learning Start With A Question Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII di SMA Negeri 12 Medan T.A 2015/2016”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dilakukan identifikasi masalah sebagai berikut :
1. Apa yang menyebabkan rendahnya hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 12 Medan T.A 2015/2016?
2. Apakah model pembelajaran berpengaruh terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 12 Medan T.A 2015/2016?
6
belajar akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 12 Medan T.A 2015/2016?
4. Apakah ada pengaruh penggunaan model pembelajaran Question Students Have dengan model pembelajaran Learning Start With A
Question terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA
Negeri 12 Medan T.A 2015/2016?
1.3 Batasan Masalah
Mengingat luasnya cakupan masalah dan kemampuan peneliti, maka penulis membatasi masalah yang akan diteliti. Adapun batasan masalah penelitian ini adalah :
1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Question Students Have dan model pembelajaran Learning Start With A Question.
2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 12 Medan T.A 2015/2016.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dan batasan masalah diatas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah ada pengaruh penggunaan model pembelajaran Question Students Have dengan model pembelajaran Learning Start With A Question terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 12 Medan T.A 2015/2016?” dan “Apakah
7
tinggi dengan menggunakan model pembelajaran Question Student Have daripada model pembelajaran Learning Starts With A Question?”
1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran Question Students Have dengan model pembelajaran Learning Start With A Question terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 12 Medan T.A 2015/2016.
1.6 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dapat diperoleh dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Menambah wawasan, pengetahuan dan kemampuan penulis mengenai model pembelajaran Question Students Have dengan model pembelajaran Learning Start With A Question dalam meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 12 Medan T.A 2015/2016.
2. Sebagai bahan pertimbangan dan masukan bagi guru SMA Negeri 12 Medan untuk menggunakan model pembelajaran Question Students Have dengan model pembelajaran Learning Start With A Question
untuk meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa.
52 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Adapun yang menjadi kesimpulan hasil penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Hasil penelitian yang telah dilakukan oleh Darmawan (2014), dan Siregar
(2010) mengatakan bahwa model pembelajaran Question Student Have memiliki pengaruh yang positif terhadap hasil belajar siswa. Demikian pula
dengan hasil penelitian yang saya lakukan. Dapat dilihat bahwa thitung> ttabel
atau 1,686 > 1,671, sehingga Ha diterima atau Ho ditolak. Yang berarti ada pengaruh penggunaan model pembelajaran Question Student Have terhadap hasil belajar Akuntansi pada siswa kelas XII IPS Di SMA Negeri 12 Medan T.A 2015/2016 dibandingkan dengan hasil belajar model pembelajaran Learning Starts With A Question.
2. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar yang diajarkan dengan model pembelajaran Question Student Have lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar yang diajarkan dengan model pembelajaran Learning Starts With A Question.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan diatas dapat disarankan beberapa hal sebagai berikut :
53
pelajaran Akuntansi untuk meningkatkan hasil belajar Akuntansi siswa pada materi jurnal umum perusahaan dagang.
54
DAFTAR PUSTAKA
Afni, Nur. 2014. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SDN 2 Bajugan Pada Materi Sistem Pemerintahan Tingkat Pusat Melalui Metode LSQ (Learning Starts With A Question).
ISSN: 2354-614X, Vol.4, No.10
http://jurnal.untad.ac.id (diakses tanggal 10 Maret 2015)
Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Arsyad, dkk. 2012. Penerapan Model pembelajaran Aktif Question Student Have Dan Kemampuan Akademik Terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa Kelas VII SMPN 2 Camba.
ISSN: 2086-6755, Vol.1, No.1
http://ojs.unm.ac.id (diakses tanggal 10 Maret 2015)
Asy’ari, dkk. 2015. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Square Dengan Metode Question Student Have Dan Think Talk Write Pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Ditinjau Dari Kemandirian Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri Se-kabupaten Sleman Tahun Pembelajaran 2013/2014.
ISSN: 2339-1685, Vol.3, No.1
http://jurnal.fkip.uns.ac.id (diakses tanggal 10 Maret 2015)
Darmawan. 2014. Pengaruh Model Pembelajaran Question Student Have Terhadap Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas XII AP SMK BM Sinar Husni Helvetia T.P. 2013/2014. Skripsi FE UNIMED
Fadillawakey. Model Learning Starts With A Question https://fadillawekay. wordpress.com2013/04/24/model-learning-starts-with-a-question/(diakses tanggal 10 Maret 2015)
Harahap, Sofyan Syafri. 2011. Teori Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat. Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada. Mursyidi. 2010. Akuntansi Dasar. Bogor: Ghalia Indonesia.
Nisa, Tresna Ayu. 2012. Pengaruh Model Pembelajaran Aktif Question Student Have Terhadap Aktivetas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XIII IS SMA Negeri 1 Binjai Tahun Pembelajaran 2012/2013. Skripsi FE UNIMED
55
Roswati, Tiambun. 2014. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Learning Starts With A Question Kompetensi Dasar Analisis Vektor Untuk Gerak Mata Pelajaran Fikisa Di Kelas XII IPA SMA Negeri 3 Medan Tahun Pelajaran 2013/2014.
ISSN: 2407-7437, Vol.7, No.2
http://jurnal.unimed.ac.id (diakses tanggal 10 Maret 2015)
Rusman . 2012. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Depok: RajaGrafindo Persada.
Sanjaya, Wina. 2011. Model pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Silberman, Melvin. 2013. Active Learning 101 Cara Belajr Siswa Aktif. Bandung: Nusamedia.
Simatupang, Rahmad S. (2010). Pengaruh Model Pembelajaran Learning Starts With A Question Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS SMA Negeri 1 Sipirok Tahun Pembelajaran 2010/2011. Skripsi FE UNIMED
Simbolon, Hendri Roganda. (2011). Pengaruh Strategi Learning Starts With A Question Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS SMA Negeri 6 Binjai Tahun Pelajaran 2010/2011. Skripsi FE UNIMED
Siregar, Zuleha. (2010). Pengaruh Model Pembelajaran Question Student Have Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri I Gunung Tua T.A 2010/2011. Skripsi FE UNIMED
Slameto, 2010. Belajar & Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudjana. 2009. Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Belajar dan Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Ramaja Rosdakarya.
Suwarno.Active Learning. http://blog.uns.ac.id/2009/07/18/active-learning/ (akses tanggal 16 februari 2015)
Vianata, Haning. 2012. Pengaruh Model Pembelajaran Question Student Have Terhadap Hasil Belajar IPS Sejarah Siswa.
ISSN : 2252-6641, Vol.1, No. 1
http://journal.unnes.ac.id (diakses tanggal 10 Maret 2015)
