• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PEMBERIAN PEKERJAAN RUMAH DAN BIMBINGAN ORANG TUA TERHADAP KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA DI Pengaruh Pemberian Pekerjaan Rumah dan Bimbingan Orang Tua Terhadap Kedisiplinan Belajar Siswa di SD Negeri Cermo III Sambi Tahun 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PEMBERIAN PEKERJAAN RUMAH DAN BIMBINGAN ORANG TUA TERHADAP KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA DI Pengaruh Pemberian Pekerjaan Rumah dan Bimbingan Orang Tua Terhadap Kedisiplinan Belajar Siswa di SD Negeri Cermo III Sambi Tahun 2015/2016."

Copied!
0
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PEMBERIAN PEKERJAAN RUMAH DAN BIMBINGAN ORANG TUA TERHADAP KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA DI

SD NEGERI CERMO III SAMBI TAHUN 2015/2016

NASKAH PUBLIKASI

Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada

Progam Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Diajukan Oleh :

SEPTINA DWI WULANDARI A510120151

PROGAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)
(3)
(4)

PENGARUH PEMBERIAN PEKERJAAN RUMAH DAN BIMBINGAN ORANG

TUA TERHADAP KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA DI

SD NEGERI CERMO III SAMBI TAHUN 2015/2016

Oleh :

Septina Dwi Wulandari dan Suwarno Universitas Muhammadiyah Surakarta

septinawulan09@gmail.com

ABSTRACT

This study aimed to determine the effect of homework and guidance of parents to discipline the student's learning in elementary school Cermo III Sambi year 2015/2016. The sample population studied were all students in upper classes (IV, V, VI) SDN Cermo III. Collecting data in this study using the technique of questionnaires, interviews and documentation as a source of research. To test instrument to test the validity and reliability testing. Then do the analysis prerequisite test covering normality test and reliability test. Data analysis technique of this study is to test the linear, hypothesis testing using t test and F test Based on the calculation hypothesis test or t test obtained thitung X1> ttable namely 2.432> 2.017 and thitung X2> ttable namely 2.666> 2.017. In the F test obtained Fhitung> Ftable is 11.656> 3.23. Thus, from this study it can be concluded that there are significant and guidance homework is oran parents to discipline the student's learning in primary school Cermo III. Effective Relative donations and donations in giving homework SR = SE = 46.73% and 16.68%. On parental guidance for SR = SE = 53.18% and 18.98%. It can be concluded that the guidance of the parents has a greater influence on the discipline of learning than homework.

(5)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pekerjaan rumah dan bimbingan orang tua terhadap kedisiplinan belajar siswa di SD Negeri Cermo III Sambi tahun 2015/2016. Populasi dan sampel yang diteliti adalah seluruh siswa kelas atas (IV, V, VI) SD Negeri Cermo III. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik angket,wawancara dan dokumentasi sebagai sumber penelitian. Untuk menguji instrumen dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas. Kemudian dilakukan uji prasyarat analisis yang meliputi uji normalitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data penelitian ini adalah uji linear berganda, uji hipotesis menggunakan uji t dan uji F. Berdasarkan perhitungan uji hipotesis atau uji t diperoleh thitung X1> ttabel yaitu 2,432>2,017 dan thitung X2> ttabel yaitu 2,666>2,017.

Pada uji F diperoleh Fhitung > Ftabel yaitu 11,656>3,23. Dengan demikian, dari

penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemberian pekerjaan rumah dan bimbingan oran tua terhadap kedisiplinan belajar siswa di SD Negeri Cermo III. Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif pada pemberian pekerjaan rumah SR=46,73% dan SE=16,68%. Pada bimbingan orang tua sebesar SR=53,18% dan SE=18,98%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa bimbingan orang tua memiliki pengaruh lebih besar terhadap kedisiplinan belajar dibandingkan pekerjaan rumah.

Kata kunci : bimbingan orang tua, kedisiplinan belajar, pekerjaan rumah.

A. PENDAHULUAN

Kedisiplinan merupakan salah satu karakter yang penting untuk

ditanamkan pada diri siswa sejak dini, salah satunya dalam kegiatan belajar

mengajar. Kedisiplinan belajar di sekolah dapat dilihat dari ketertiban siswa

dalam menaati tata tertib sekolah diantaranya masuk dan pulang sekolah tepat

waktu, mengerjakan tugas tepat waktu, membayar administrasi tepat waktu,

mengenakan seragam sesuai jadwal dan sebagainya.

Namun berdasarkan pengamatan peneliti kedisiplinan belajar siswa di SD

Negeri Cermo III masih kurang, banyak siswa-siswa yang belum melakukan

kedisiplinan belajar secara maksimal. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya siswa

yang tidak mengerjakan tugas sesuai waktu yang telah ditentukan, sebagian

siswa tidak mengenakan seragam sesuai jadwal, masih terlihat siswa yang tidak

masuk sekolah tanpa surat izin atau alasan yang jelas dan lainnya.

Hal tersebut di dukung dengan pernyataan Bapak Wiyanto selaku salah

(6)

peneliti pada hari Rabu, 11 November 2015, beliau menuturkan bahwa sebagian

besar siswa-siswa yang bersekolah di SD ini masih kurang mempunyai

kesadaran belajar. Hal ini terlihat dari kedisiplinan siswa saat mengikuti proses

pembelajaran, misalnya saja seringnya siswa lupa mengerjakan tugas yang

diberikan oleh guru misalnya saja tugas kelompok, tugas rumah (PR), selain itu

siswa kurang manaati tata tertib sekolah seperti masuk sekolah terlambat, sering

bolos, dan lain sebagainya.

Sesuai paparan tersebut dapat dipahami bahwa tingkat kedsiplinan siswa

di SD Negeri Cermo III masih kurang terutama kedisiplinan dalam belajar.

Tentunya hal ini jika dibiarkan dan tidak ada upaya tindak lanjut akan

mempengaruhi pada hasil belajar siswa.

Beberapa upaya atau metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan

kedisiplinan belajar siswa diantaranya adalah dengan metode penugasan salah

satunya pemberian pekerjaan rumah. Selain pekerjaan rumah upaya yang lainnya

adalah bimbingan orang tua.

Menurut Widyaningsih (2011:12) “pekerjaan rumah adalah tugas yang diberikan guru kepada siswa, yang wajib dikerjakan oleh siswa di rumah baik

berupa tertulis atau lisan dengan mendapat perhatian dari orang tuanya”.

Pekerjaan rumah sebenarnya dapat pula diartikan sebagai tugas yang menjdi

jembatan hubungan antara guru dan orang tua. Dapat diibaratkan bahwa dengan

PR ini guru dapat menyampaikan pesan secara tidak langsung kepada orang tua

siswa (Wlodkowski& Jayness, 2004:85).

Menurut Novy Pebryanti (2014:27) menyatakan “bimbingan orang tua

adalah segala usaha yang dilakukan oleh orang tua dalam memberikan bantuan

kepada anaknya baik secara moril dan materi dan mengatasi masalah belajar

baik di sekolah ataupun di luar sekolah”.

Semiawan (2009:89) mengemukakan “disiplin secara luas dapat diartikan

sebagai semacam pengaruh yang dirancang untuk membantu anak agar mampu

menghadapi tuntutan dari lingkungan”. Mustari (2014:39) mengemukakan “Di

sekolah, disiplin berarti taat pada peraturan sekolah. Seorang murid dikatakan

(7)

B. METODE PENELITIAN

Dalam penelitian yang penulis lakukan ini menggunakan metode deskriptif

kuantitatif, karena penelitian ini tertuju pada pemecahan masalah yang ada pada

masa sekarang yaitu mengetahui kontribusi antar variable bebas yaitu pekerjaan

rumah dan bimbingan orang tua dengan variable terikat yaitu kedisiplinan

belajar siswa SD Negeri Cermo III Sambi tahun 2015/2016.

Design atau metode penelitian yang digunakan adalah regresi linier

berganda. Lebih tepatnya penelitian ini menggunakan metode regresi linier

dengan dua variabel, karena peneliti mengambil dua variabel bebas atau

prediktor (pekerjaan rumah dan bimbingan orang tua) dan menguji data itu

dengan mencari hubungan fungsional terhadap variabel terikat atau respon

(kedisiplinan belajar).

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Cermo III Kecamatan Sambi,

Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Alasan dipilihnya sekolah ini adalah dekat

dengan tempat tinggal peneliti sehingga memudahkan mobilisasi peneliti selama

penelitian berlangsung. Penelitian ini dilakukan pada semester ganjil tahun

ajaran 2015/2016.

Untuk memperoleh data dan keterangan-keterangan yang ingin diteliti,

peneliti menggunakan beberapa metode pengumpulan data yaitu metode

angket/kuesioner, metode wawancara dan dokumentasi. Metode angket

digunakan untuk mendapatkan data mengenai bagaimana sikap anak terhadap

pemberian pekerjaan rumah, tingkat intensitas bimbingan orang tua dan

bagaimana kedisiplinan belajar siswa.

Metode wawancara digunakan peneliti untuk mendapatkan data mengenai

kondisi sekolah. Sedangkan metode dokumentasi dalam penelitian ini digunakan

untuk mengambil data nama siswa-siswa yang menjadi sampel penelitian.

Penelitian ini menggunakan instrumen penelitian angket untuk mengetahui

pengaruh ketiga variabel dalam penelitian, yaitu pengaruh pekerjaan rumah,

bimbingan orang tua dan kedisiplinan belajar. Setelah instrumen selesai disusun

harus di uji cobakan terlebih dahulu untuk mengetahui valid atau tidak valid

(8)

Untuk menguji hasil uji coba dilakukan uji validitas yaitu Isgiyanto

(2009:7) menjelaskan bahwa validitas berasal dari kata validity yang berarti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam mengukur suatu

data. Uji reabilitas dilakukan untuk mengetahui konsistensi dari instrumen

sebagai alat ukur, sehingga hasil pengukuran dapat dipercaya (Rahmat,

2013:166).

Pada uji prasyarat analisis menggunakan uji normalitas dan uji lineritas.

Uji normalitas menggunakan rumus metode Lilliefors. Analisis data

menggunakan regresi linier berganda, uji t, uji F, Sumbangan Relatif dan

sumbangan efektif. Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui

pengaruh antara variabel terikat dan variabel bebas. Uji t untuk mengenguji

hipotesis 1 dan 2. Uji F digunakan untuk menguji hipotesis ketiga yaitu

pekerjaan rumah dan bimbingan orang tua secara bersama-sama terhadap

kedisiplinan belajar. SE dan SR digunakan untuk mengitung seberapa

berpengaruh antara 2 variabel bebas dengan variabel terikat.

C. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Cermo III Kecamatan Sambi,

Kabupaten Boyolali. Penyusunan instrumen meliputi soal-soal angket yang

masing-masing terdiri dari 30 soal. Penyebaran angket dilaksanakan pada

tanggal 16 Desember 2015.

Melalui uji validitas didapatkan hasil bahwa gugur masing-masing 2 soal

atau tidak valid untuk angket pekerjaan rumah, bimbingan orang tua dan

kedisiplinan belajar. Dari perhitungan SPSS dapat diketahui nilai Alpha untuk

ketiga variabel masing-masing bernilai 0,920 ; 0,911 ; 0,879 nilai ini lebih besar

dari rtabel yaitu 0,294 (dengan taraf signifikasi 5%) maka dapat disimpulkan

item-item tersebut reliable.

Setelah melewati uji coba dan dilakukan uji validitas dan reliabilitas,

angket dapat di sebarkan untuk penelitian. Penyebaran angket untuk penelitian

dilakukan pada tanggal 7 Januari 2016. Dari data yang di dapatkan dilakukan uji

(9)

Dari tabel uji normalitas, di sapat uji signifikasi dari pekerjaan rumah

adalah 0,171 dan bimbingan orang tua 0,128 sedangkan kedisiplinan 0,195.

Ketiga taraf signifikansi variabel-variabel diatas >0,05 maka dapat disimpulkan

bahwa data tersebut berdistribusi normal.

Pada uji lineritas antara variabel pekerjaan rumah dan kedisiplinan belajar

diketahui Fhitung > Ftabel yaitu 1,251> 3,23 dan signifikansi sebesar 0,312.

Sedangkan pada variabel bimbinggan orang tua dan kedisiplinan belajar

diketahui Fhitung > Ftabel yaitu 0,799 > 3,2 dan signifikansi sebesar 0,695. Maka

antara pekerjaan rumah dan kedisiplinan belajar serta bimbingan orang tua dan

kedisiplinan belajar adalah linear.

Setelah dilakukan uji prasyarat analisis dapat dilakukan uji terhadap

hipotesis penelitian. Pada data analisis menggunakan uji hipotesis (uji t dan uji

F), uji regresi linear ganda, SR dan SF. Uji linear berganda dapat dilihat pada

tabel dibawah ini :

Variabel Koefisien Regresi T Sig

Konstanta 49,593 0,4731 0,000

PR 0,236 2,432 0,019

Bimbingan orang tua

0,287 2,666 0,11

Fhitung = 11,656

[image:9.595.161.476.401.527.2]

R2 = 0,357

Tabel 4.12 Hasil Analisis Regresi Ganda

Persamaan regresi linear ganda sebagai berikut: Y= 49,593+0,236+0,287.

[image:9.595.136.531.616.708.2]

Uji hipotesis 1 dan 2 menggunakan uji t dimana dapat dilihat dari tabel berikut:

Tabel 4.13 Hasil Hipotesis dan Uji t

Co effi cien tsa

49,593 10,483 4,731 ,000

,236 ,097 ,335 2,432 ,019

,287 ,108 ,368 2,666 ,011

(Const ant) x1

x2 Model 1

B St d. E rror

Unstandardized Coeffic ients

Beta St andardiz ed

Coeffic ients

t Sig.

(10)

Hipotesis 1 dalam penelitian ini adalah “Terdapat pengaruh pemberian pekerjaan rumah terhadap kedisiplinan belajar siswa”. Hasil pengujian dapat

dilihat pada tabel diatas bahwa diperoleh thitung > ttabel yaitu 2,432> 2,017 maka

H0 ditolak dan H1diterima. Pada hipotesis 2 “Bimbingan orang tua memberikan

pengaruh terhadap kedisiplinan belajar siswa. Hasil pengujian didapatkan hasil

thitung > ttabel yaitu 2,666> 2,017 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Setelah itu

[image:10.595.139.536.292.377.2]

menghitung hipotesis 3 menggunakan uji F dan hasilnya seperti tabel berikut:

Tabel 4.14 hasil hipotesis dan uji F

Hasil pengujian hipotesis 3 diperoleh Fhitung > Ftabel yaitu sebesar

11,656> 3,23 dengan signifikansi sebesar 0,000, maka H0 ditolak dan H1

diterima. Dan terakhir yaitu SE dan SR, pekerjaan rumah mempunyai SE =

16,683% dan SR= 46,731%. Sedangkan bimbingan orang tua memiliki SE =

18,988% dan SR= 53,187%. Dapat disimpulkan bahwa bimbingan orang tua

memiliki pengaruh lebih besar dari pekerjaan rumah terhadap kedisiplinan

belajar siswa.

Hasil penelitian yang dilakukan oleh Eka Marghiani Rokhma (UIN Sunan

Kalijaga, 2013) dalam skripsi yang berjudul “Pengaruh Pemberian Pekerjaan

Rumah (PR) Terhadap Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Pokok Bahasan Puisi

Siswa Kelas V MI Ma’arif Bego, Maguwoharjo Tahun Pelajaran 2011 / 2012”

dan penelitian Nur Laili Khusna, dkk. (Universitas Lampung,2014) telah

melakukan penelitian yang berjudul “Hubungan Bimbingan Orang Tua dengan Prestasi Belajar Siswa” serta penelitian yang dilakukan Puspita Arnasiwi

(UNY,2013) melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Perbedaan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kedisiplinan Belajar Siswa Kelas V Sekolah Dasar”.

ANOV Ab

1023,941 2 511,971 11,656 ,000a

1844,859 42 43,925

2868,800 44 Regres sion Residual Total Model 1 Sum of

Squares df Mean S quare F Sig.

Predic tors: (Constant), x2, x 1 a.

(11)

Menunjukkan hasil bahwa pekerjaan rumah dan bimbingan orang tua

memiliki keterkaitan yang berpengaruh pada kedisiplinan belajar siswa. Dari

ketiga penelitian diatas dapat dilihat adanya hubungan dengan penelitian yang

peneliti lakukan diantaranya memiliki variabel yang sama yaitu pekerjaan rumah

bimbingan orang tua dan kedisiplinan belajar.

Jadi dalam penelitian ini terdapat pengaruh pemberian pekerjaan rumah

dan bimbingan orang tua terhadap kedisiplinan belajar siswa di SD Negeri

Cermo III Sambi tahun2015/2016.

D. SIMPULAN

Berdasarkan analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka

dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Pekerjaan rumah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kedisiplinan

siswa di SD Negeri Cermo III Sambi tahun 2015/2016. Berdasarkan uji t

diperoleh thitung > ttabel yaitu thitung X1> ttabel yaitu 2,432>2,017

2. Bimbingan orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap kedisiplinan

belajar siswa di SD Negerei Cermo III Sambi tahun 2015/2016. Berdasarkan

uji t diperoleh thitung X2> ttabel yaitu 2,666>2,017

3. Pekerjaan rumah dan bimbingan orang tua secara bersama-sama berpengaruh

positif dan signifikan terhadap kedisiplinan belajar siswa di SD Negeri Cermo

III Sambi tahun 2015/2016. Berdasarkan uji F diperoleh Fhitung > Ftabel yaitu

11,656 > 3,23

4. Variabel pekerjaan rumah memberikan sumbangan efektif 16,683% dan

variabel bimbingan orang tua memberikan sumbangan efektif 18,988%. Jadi

total sumbangan efektif adalah 35,7%, sedangkan sisanya 64,3% dipengaruhi

(12)

DAFTAR PUSTAKA

Arnasiwi, Puspita. (2013). “Pengaruh Perbedaan Pola Asuh Orang Tua

Terhadap Kedisiplinan Belajar Siswa Kelas V Sekolah Dasar” . Yogyakarta: UNY

Isgiyanto, Awal. (2009). Tehnik Pengambilan Sampel Pada Penelitian Non Eksperimental. Jogjakarta: Mitra Cendikia.

Laili Khusna, Nur. dkk. (2014). “Hubungan Bimbingan Orang Tua dengan Prestasi Belajar Siswa”. Lampung: Universitas Lampung

Marghiani Rokhma, Eka. (2013). “Pengaruh Pemberian Pekerjaan Rumah (PR)

Terhadap Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Pokok Bahasan Puisi

Siswa Kelas V MI Ma’arif Bego, Maguwoharjo Tahun Pelajaran 2011 /

2012”. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga

Mustari, Mohamad. (2014). Nilai Karakter Refleksi Untuk Pendidikan. Depok: PT RAJAGRAFINDO PERSADA

Novy Pebryanti, Siti. (2014). “Hubungan Intensitas Bimbingan Orang Tua Dengan Hasil Belajar Siswa Di MI Nur Asholihat Lengkong Wetan

Serpong”.Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

Rahmat. (2013). Statistika Penelitian. Bandung: CV. Pustaka Setia.

Semiawan, Conny R. (2009). Penerapan Pembeljaran Pada Anak. Jakarta: PT INDEKS

Widyaningsih, Febriani. (2011). “Hubungan Antara Pemberian Tugas Rumah Dengan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas 4 SDN Rawasari 03 Pagi Jakarta Pusat”. Jakarta: Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA

Gambar

Tabel 4.13 Hasil Hipotesis dan Uji t
Tabel 4.14 hasil hipotesis dan uji F

Referensi

Dokumen terkait

Mendorong penyelesaian Perjanjian-Perjanjian can Persetujuan-Persetujuan Kerjasama di bidang perdagangan, ekonomi, ilmu pengetahuan, buaaya dan bidang kerjasama lainnya

Gambar 4 Profil kromatogram GCMS (a) kromatogram minyak bumi hari ke-o, (b) kromatogram minyak bumi dengan penambahan isolat A10 pada minggu ke-5 inkubasi, (c) kromatogram

(3) If this Agreement has not entered into force definitively or provisionally on 1 October 2001 under the provisions of paragraph (1) or (2) of this Article those Governments

[r]

Laporan Tugas Akhir ini dibuat untuk memenuhi salah satusyarat mencapai gelar Ahli Madya Program Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu

Selain lalat penghisap darah, lalat pengganggu lain yang sering ditemukan pada peternakan sapi adalah Musca domestica.. Beberapa jenis lalat juga dapat menyebabkan miasis

Alhamdulillahirabbil’alamin, segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga skripsi dengan judul “

Tingkat produksi embrio hasil fertilisasi secara in vitro menggunakan semen sapi brahman, pada embrio tahap pembelahan hari ke-2 dan total jumlah blastosis menunjukan