HUBUNGAN KETERAMPILAN PEMBERIAN PENGUATAN (REINFORCEMENT) DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU
PENGETAHUAN SOSIAL KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2 MEDAN
TAHUN AJARAN 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh:
SELIWATI
NIM. 7103341105
FAKULTAS EKONOMI
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin, puji syukur peneliti panjatkan kepada Allah
SWT Sang pencipta dunia yang indah dan sempurna yang senantiasa
melimpahkan berkah, rahmat dan hidayah-Nya sehingga akhirnya peneliti dapat
menyelesaikan penulisan skripsi ini. Shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad
SAW, sebagai panutan umat manusia yang selalu memberikan teladan sepanjang
masa.
Skripsi ini ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi Pendidikan
Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Adapun judul skripsi ini adalah Hubungan Keterampilan Pemberian
Penguatan (Reinforcement) Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran
Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan Tahun
Ajaran 2014/2015.
Peneliti memperoleh bantuan dari berbagai pihak, baik dalam bentuk
sumbangan berupa pikiran, tenaga, motivasi dan waktu dalam menyelesaikan
skripsi ini. Oleh karena itu dengan penuh ikhlas dan kerendahan hati, pada
kesempatan ini peneliti ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar, M. Si selaku Rektor Universitas Negeri
ii
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M. Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Jhonson, M. Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Administrasi Perkantoran
6. Bapak Drs. M. Rusdy Harahap M. Pd sebagai Dosen Pembimbing Skripsi
sekaligus Dosen Pembimbing Akademik peneliti, Terimakasih peneliti
ucapkan karena telah bermurah hati dan telah memberikan waktu untuk
memberikan bimbingan, arahan dan masukan kepada peneliti serta melakukan
koreksi terhadap isi skripsi ini untuk perbaikan sewaktu penyusunan, hingga
skripsi ini dapat peneliti selesaikan.
7. Ibu Nursalimi selaku kepala sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan,
Bapak/Ibu guru dan staf pegawai yang telah banyak memberikan bantuan dan
bimbingan selama peneliti melakukan penelitian, serta siswa/i Madrasah
Tsanawiyah Negeri 2 Medan yang telah banyak mendukung terlaksananya
penelitian ini.
8. Untuk yang teristimewa orang tua peneliti tercinta, Ayahanda H.Desriman
terima kasih atas segala kasih sayang, nasihat, motivasi dan dukungan moril
juga materil yang telah ayah beri sejak selly lahir hingga menjadi seperti
iii
membesarkan dengan penuh kasih sayang. Selly sayang Ayah dan Mama.
Semoga Ayah dan Mama selalu dalam keadaan sehat dan selalu diberikan
rahmat dan kasih sayang dari Allah SWT. Amin Ya Allah.
9. Buat Bang Rio Septiadi, Adikku Idris Suheri, Alpin Suheri, dan Mia Aprilita,
terima kasih untuk dukungan dan doanya. Semoga Allah memberikan yang
terbaik dan terindah untuk kalian, dan semoga kita bisa menjadi orang yang
berhasil dan sukses dikemudian hari, dan bisa membahagiakan Ayah dan
Mama selamanya, Amin.
10.Terkasih Yusuf Arifin, makasih atas semua waktu, tenaga , motivasi,
semangat dan kesabaran yang selalu by berikan untuk ly, semoga cita-cita kita
bisa cepat terwujud dan byby bisa cepat nyusul ly sidang juga, Amin. Untuk
Buk Des dan Om Sandini, terimakasih atas dukungan dan nasihat nya. Semoga
Allah selalu memberikan rahmat dan kasih sayang Nya kepada Ibuk dan Om,
Amin.
11.Teman – teman seperjuangan menuju wisuda 2015, Tri, Suci, Diroh, Yessy,
Bang Eben, Lyla, dan yang lain nya yang juga telah banyak membantu proses
penulisan skripsi ini, semoga Allah memberikan kita rezeki yang baik setelah
lulus dari Unimed ini, Amin.
12.Dan juga teman-teman seperjuangan PPLT SMP N 1 Air Putih, Vani Bogel,
Ipo Bawel, Risty Judes, Riska Cerewet, Desty, Evi, Lita, Pak Ket, Mario, dan
lainnya yang gak bisa ly sebut satu-satu. Walaupun sudah banyak yang
sombong karna sudah wisuda duluan tapi semoga Allah selalu memberikan
iv
13.Adik-adik stambuk 2011 Administrasi Perkantoran yang telah meluangkan
waktunya untuk hadir di seminar kakak kemarin.
14.Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu
dan mendukung dalam penyelesaian skripsi ini.
Dalam penyusunan skripsi ini peneliti banyak menemukan berbagai
rintangan dan cobaan. Untuk itu peneliti menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini
masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu melalui kesempatan ini peneliti
sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak
demi kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya tanpa henti peneliti bersyukur kepada
Allah SWT, karena atas ridho-Nya skripsi ini dapat diselesaikan, semoga skripsi
ini bermanfaat bagi kita semua, Amin.
Medan, Maret 2015 Peneliti,
Seliwati
v ABSTRAK
Seliwati, NIM : 7103341105, Hubungan Keterampilan Pemberian Penguatan (Reinforcement) Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan Tahun Ajaran 2014/2015. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. 2015.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah hubungan keterampilan pemberian penguatan (reinforcement) dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan tahun ajaran 2014/2015.
Populasi dari penelitian ini adalah seluruh kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan yang berjumlah 310 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah sebesar 20% dari setiap kelas yaitu 60 orang yang diambil secara Random Sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, angket dan dokumen.
Teknik analisa data yang digunakan untuk mengetahui adanya hubungan variabel X dengan variabel Y adalah Statistik Korelasi Product Moment, dari perhitungan tersebut diperoleh hasil rxy = 0,406 yang berarti hubungan antara keterampilan pemberian penguatan (reinforcement) dengan prestasi belajar siswa dikategorikan Sedang.
Selanjutnya untuk menguji hipotesis menggunakan uji “t” sehingga diperoleh t
hitung sebesar 3,92 sedangkan t tabel pada taraf signifikan 95% atau alpha 5% dengan nilai ttabel = 1,67, berarti thitung > ttabel (3,92 > 1,67) maka hipotesis mengatakan “ Ada
hubungan yang positif dan signifikan antara keterampilan pemberian penguatan (reinforcement) dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan tahun ajaran 2014/2015” dapat diterima.
vi ABSTRACT
Seliwati, NIM: 7103341105, Relationship Skills Strengthening (Reinforcement) With Student Achievement Lesson In Social Science Class IX MTs Negeri 2 Medan Academic Year 2014/2015. Thesis. Department of Economic Education Office Education Administration Studies Program Faculty of Economics, University of Medan. 2015.
This research aims to know is there any relationship skills reinforcement with student achievement in science subjects social class ix country madrasah tsanawiyah 2 field 2014/2015 school year.
The population of this research is all class IX Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan, amounting to 310 people. The sample in this study amounted to 20% of each class of 60 people taken by random sampling. Data was collected by observation, questionnaires and documents.
Data analysis technique used to determine the relationship variable X with variable Y is the Product Moment Correlation statistics, from the calculation results obtained rxy = 0.406 which means the relationship between skill reinforcement (reinforcement) with student achievement categorized Medium.
Furthermore, to test the hypothesis using the test "t" in order to obtain t count equal to 3.92 while t table at significant level of 95% or 5% alpha value table = 1.67, mean t count> t table (3.92> 1.67) the hypothesis says "There is a positive and
significant relationship between skills reinforcement (reinforcement) with student achievement in science subjects social class IX country Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan 2014/2015 academic year" can accepted.
vi
2.1 Kerangka Tentang Keteramplan Pemberian Penguatan ... 7
2.1.1 Pengertian Pemberian Penguatan ... 7
2.1.2 Prinsip Penggunaan Penguatan ... 11
2.1.3 Komponen Di Dalam Pemberian Penguatan ... 13
2.1.4 Pengaruh Pemberian Penguatan ... 14
2.1.5 Macam-Macam Bentuk Penguatan ... 15
2.2 Prestasi Belajar... 17
2.2.1 Pengertian Prestasi Belajar ... 17
2.2.2 Penilaian Prestasi Belajar Siswa ... 17
2.2.3 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Siswa ... 19
2.3 Penelitian Relevan ... 26
vii
2.4 Hipotesis ... 29
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 30
3.1 Lokasi Penelitian Dan Waktu Penelitian ... 30
3.1.1 Lokasi Penelitian ... 30
3.1.2 Waktu Penelitian ... 30
3.2 Populasi dan Sampel ... 30
3.2.1 Populasi ... 30
3.2.2 Sampel ... 31
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 32
3.3.1 Variabel Penelitian ... 32
4.1.1 Gambaran Umum Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan ... 40
4.1.2 Struktur Organisasi ... 42
4.1.3 Deskripsi Hasil Penelitian ... 43
4.2 Perhitungan Validitas dan Reabilitas Angket ... 44
4.2.1 Perhitungan Validitas Angket ... 45
4.2.2 Perhitungan Reabilitas Angket ... 46
4.3 Analisis Data Melalui Angket ... 49
4.3.1 Variabel Keterampilan Pemberian Penguatan (Reinforcement) ... 49
viii
4.3.3 Pengujian Hipotesis ... 56
4.3.4 Pengujian Signifikan ... 61
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 62
5.1 Kesimpulan ... 62
5.2 Saran ... 63
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 : Populasi Penelitian ... 31
Tabel 3.2 : SampelPenelitan ... 32
Tabel 3.3 : BobotSkorAngket ... 35
Tabel 3.4 : Layout Angket ... 35
Tabel 3.5 : Tingkat Reabilitas ... 38
Tabel 4.1 : ValiditasButirAngketKeterampilanPemberian Penguatan ... 45
Tabel 4.2 : Varians ButirAngket ... 47
Tabel 4.3 : Tabulasi Jawaban Siswa ... 49
Tabel 4.4 : Skala Nilai ... 51
Tabel 4.5 : Distribusi Frekuensi Jawaban ... 51
Tabel 4.6 : Tingkat Hubungan ... 56
Tabel 4.7 : Validitas Instrumen ... 58
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Setiap manusia pasti menginginkan atau bahkan membutuhkan pujian atau
penghargaan disetiap usaha atau perbuatan yang dilakukan atau yang telah dicapai
nya, pujian atau penghargaan tidak selamanya berupa hadiah atau materi, pujian
atau penghargaan bisa juga berupa kata-kata yang tulus baik itu hanya seutas kata
terimakasih, hebat, kamu pintar, keren, baju kamu rapi sekali, bagusatau yang
lainnya.
Kata pujian atau penghargaan itu sedikit banyaknya telah mempengaruhi
psikologi seseorang untuk melakukan perbuatan baik itu kembali.Melalui pujian
atau penghargaan itu pun seseorang akan merasa bahwa hasil perbuatan atau
sesuatu tindakan yanng dicapainya itu dihargai atau mendapatkan tempat dan
karenanya akan menjadi penyemangat yang permanen dan terus menerus berusaha
menjadi seseorang yang lebih baik dalam melakukan tugas-tugas nya.
Begitu juga yang dirasakan oleh seorang siswa, di dunia pendidikan atau
sekolah, seorang siswa membutuhkan pujian atau penghargaan dari gurunya agar
dia merasa bahwa perbuatan yang dilakukannya atau yang telah dicapainya itu
baik dan merangsangnya untuk melakukan perbuatan baik itu kembali dan terus
melakukan yang terbaik dan secara otomatis akan menghasilkan prestasi yang
2
Dalam pendidikan atau sekolah peran untuk membangkitkan semangat
siswa dalam proses belajar mengajar adalah guru. Peran ini disebut keterampilan
memberi penguatan(reinforcement). Jika seorang guru mahir didalam
keterampilan pemberian penguatan, maka siswa-siswa nya akan semangat dalam
proses belajar mengajar dan akan berdampak positif bagi prestasi siswanya dan
pasti akan terus meningkat. Karenanya guru sangat berperan dalam membentuk
perkembangan siswa untuk mewujudkan tujuan hidupnya secara optimal. Minat,
bakat, kemampuan dan potensi-potensi yang dimiliki oleh peserta didik tidak akan
berkembang secara optimal tanpa bantuan seorang guru. Untuk itu perlu seorang
guru untuk meningkatkan kompetensinya agar dapat melaksanakan peran-peran
tersebut.
Sebagai seorang guru dalam proses belajar mengajar hendaknya dapat
memahami siswanya, agar nantinya situasi kegiatan belajar mengajar dapat
berlangsung dengan baik. Salah satu caranya adalah dengan memberikan suatu
penguatan kepada siswa apabila siswa mengemukakan pendapatnya atau
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. Pemberian penguatan ini
dilakukan guru untuk mendorong siswa melakukan aktivitas yang dapat
meningkatkan prestasi belajarnya.
Gino (2000:55) mengemukakan tentang pengertian penguatan
(reinforcement)sebagai berikut :
3
atau dorongan untuk belajar lebih giat lagi agar mendapat pujian lagi dari gurunya.
Dari pengertian diatasdapat disimpulkan bahwa keterampilan pemberian
pengutan sangat penting untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dan hasil
pengamatan yang telah dilakukan peneliti terhadap guru yang mengajar ilmu
pengetahuan sosial di kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan,
kemampuan guru dalam memberikan penguatan masih kurang. Sedangkan
penguatan merupakan salah satu rangkaian kegiatan belajar mengajar yang
dilakukan oleh siswa dan guru. Hal ini menyebabkan siswa jadi kurang aktif
dalam proses pembelajaran, dan tidak tertarik dengan materi yang disampaikan
olah guru nya. Situasi ini akan mempengaruhi seluruh kegiatan belajar siswa dan
menjadikan siswa tidak bertanggung jawab atas proses pembelajaran yang
dijalaninya, dan akan menyebakan rendahnya prestasi belajar siswa.
Dengan keterampilan pemberian penguatan seorang guru diharapkan dapat
membangkitkan semangat belajar siswa yang dapat menyebabkan naiknya nilai
prestasi belajar siswa. Namun persoalan tentang bagaimana cara melakukan
pemberian penguatan terhadap murid-murid terlihat gampang dan sederhana,
tetapi nyatanya seorang guru jarang atau kurang menerapkan keterampilan
memberi penguatan selama proses belajar-mengajar dan dapat mengakibatkan
rendahnya prestasi belajar siswa.
Untuk mengetahui keberhasilan proses belajar mengajar dapat diketahui
dari prestasi belajar siswa. Prestasi belajar merupakan pencerminan hasil belajar
4
prestasi belajar akan memberikan sumbangan dalam mencapai kesuksesan masa
depan siswa tersebut.
Berdasarkan latar belakang masalah diatas tersebut penulis tertarik untuk
mengadakan penelitian lebih lanjut tentang “hubungan keterampilan
pemberian penguatan (reinforcement) dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial kelas IX madrasah tsanawiyah negeri 2 medan tahun ajaran 2014/2015”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diungkapkan di atas,
penulis dapat mengidentifikasikan masalah yaitu antara lain sebagai berikut :
1. Pemberian penguatan kurang maksimal.
2. Siswa menjadi tidak aktif.
3. Prestasi belajar siswa rendah.
1.3Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas tersebut penulis membatasi
masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana hubungan keterampilan pemberian
penguatan (reinforcement)dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ilmu
pengetahuan sosial kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negri 2 Medan Tahun Ajaran
5
1.4Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi dan pembatasan masalah yang telah diungkapkan
diatas maka penulis dapat merumuskan masalah menjadi “Apakah Ada Hubungan
Keterampilan Pemberian Penguatan (Reinforcement) Dengan Prestasi Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas IX Madrasah
Tsanawiyah Negri 2 Medan Tahun Ajaran 2014/2015“.
1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini antara lain adalah :
1. Untuk mengetahui bagaimana keterampilan pemberian penguatan guru
dengan siswa pada mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial kelas IX
Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan Kelas IX Tahun Ajaran
2014/2015.
2. Untuk mengetahui prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ilmu
pengetahuan sosial kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan Tahun
Ajaran 2014/2015.
3. Untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan yang signifikan dalam
pemberian penguatan guru dengan prestasi belajar siswa pada mata
pelajaran ilmu pengetahuan sosial kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negri 2
6
1.6Manfaat Penelitian
Dari penelitian ini diharapkan memiliki manfaat :
1. Bagi penulis, sebagai bahan masukan sebagai calon guru.
2. Bagi sekolah, sebagai bahan masukan bagi kepala sekolah dan guru di
Madrasah Tsanawiyah Negri 2 Medan untuk meningkatkan prestasi belajar
siswa di masa datang ditinjau dari pemberian penguatan (reinforcement)
3. Bagi Unimed dan peneliti sebagai referensi bahan penelitian lebih lanjut
bagi peneliti lain yang ada hubungannya dengan masalah pemberian
penguatan dan prestasi belajar siswa serta sumbangan pemikiran bagi
62
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dan pembahasan hasil penelitian,
maka peneliti menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Keterampilan pemberian penguatan (reinforcement) dari jawaban
responden dapat disimpulkan bahwa keterampilan pemberian
penguatan (reinforcement) di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan
diperoleh rata-rata 3,31 atau dapat dikategorikan sangat baik.
2. Prestasi belajar siswa kelas IX pada mata pelajaran Ilmu pengetahuan
sosial di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan diperoleh dari data
dengan rata-rata 8,00 dapat dikategorikan baik.
3. Dari perhitungan uji hipotesis diperoleh bahwa rhitung> rtabel atau 0,458
> 0,254 maka hipotesis penelitian diterima dan untuk uji signifikan
diperoleh bahwa thitung> ttabel atau 3,92 > 1,67 maka ada hubungan yang
positif dan signifikan antara keterampilan pemberian penguatan
(reinforcement) dengan prestasi belajar siswa di Madrasah
63
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka peneliti mengajukan saran :
1. Di dalam kegiatan belajar mengajar kurang adanya penguatan yaitu
dengan pemberian pujian saat menjawab pertanyaan dan menandatangani
tugas (item nomor 3 dan 8). Oleh karena itu, Kepala Sekolah harus lebih
memberikan kesempatan kepada guru-guru mata pelajaran untuk
mengikuti workshop yang berhubungan dengan peningkatan pembelajaran
sehingga guru dapat mengembangkan dan menerapkannya dalam
pembelajaran untuk meningkatkan prestasi belajar siswa.
2. Dalam hal memberikan penguatan, guru di dalam penguatan dengan pujian
untuk siswa yang menjawab pertanyaan serta pemberian tanda tangan
disetiap tugas masih kurang dilaksanakan dengan baik oleh guru. Hal ini
membuat siswa kehilangan semangat dan motivasi dalam belajar yang
akan mempengaruhi prestasi belajarnya (item nomor 3 dan 8). Guru
hendaknya memberikan pujian kepada siswa yang aktif menjawab
pertanyaan dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah.
3. Siswa sebaiknya selalu aktif dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar
yang dilakukan di sekolah agar siswa dapat menanggapi pemberian
penguatan dari guru secara tepat, sehingga pemberian penguatan tersebut
65
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu. 2007. Psikologi Sosial. Jakarta: Rineka Cipta.
Arifin, Moh. 2001. Ilmu Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto,suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Pendekatan Praktik Edisi Revisi VI Jakarta:
PT Rineka Cipta.
Fadloil, Ach. 2012. Pengaruh Pemberian Penguatan Oleh Guru Terhadap Motivasi Belajar
Siswa Mata Pelajaran Ekonomi Pada Siswa Kelas X3 Sma Negeri 1 Tanggul Jember Tahun Ajaran 2011/2012. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Universitas Jember.
Gino, dkk. 2000. Belajar dan Pembelajaran 1. Surakarta: UNS Press.
Gustian, Edy. 2002. Anak Cerdas Berprestasi Rendah? Jakarta: Gunung Mas.
Hakim, Thursan. 2000. Belajar Secara Efektif. Jakarta: Puspa Swara.
Hasan, Chalidjah. 2004. Dismensi-dimensi Psikologi Pendidikan. Surabaya: Al-Ikhlas.
Hasibuan, Anwar Bey. 2004. Psikologi Pendidikan. Medan. Pustaka Widisarana.
Jefri, Aristia. 2014. Pengaruh Pemberian Penguatan Guru Terhadap Aktivitas Belajar Siswa
Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 12 Pekanbaru. Skripsi. Fakultas Tarbiyah dan Pendidikan. Universitas Islam Negeri
Sultan Syarif Kasim Riau Pekanbaru.
J.J Hasibuan dkk.1998.Proses Belajar Mengajar Keterampilan Dasar Pengajaran Mikro. Bandung : CV Remadja Karya
Kamisa. 2007. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Kartika.
Kartono, Kartini. 2005, Bimbingan Belajar di SMA dan Perguruan Tinggi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Moh Uzer Usman. 2005. Menjadi Guru Professional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nasution, M. Farid. 2001, Psikologi Umum, Medan: IAIN Press.
Pasaribu, Retta Melida. 2014. Hubungan Keterampilan Guru Memberi Penguatan Dan
Motivasi Guru Dengan Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X Sma Tri Sakti Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2013/2014. Skripsi. Medan: Unimed.
Prasetya, Joko. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.
Pratiwi.2011. Pengaruh Pemberian Penguatan (reinforcement) dan Fasilitas Belajar
terhadap Prestasi Belajar pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa kelas X SMA N 1 Klego Boyolali tahun 2010/2011. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan
66
Ridha, Akram. 2005. Pendidikan dalam Rumah Tangga. Rembang: Pustaka Anisah.
Sardiman, AM. 2007. Interaksi dan Motivasi dalam kegiatan Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Press.
Sardiman. 2004. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sudjana. HD. 2005. Strategi Pembelajaran Pendidikan Luar Sekolah. Bandung: Falah Production.
Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.
Supriono. 2000. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Suryabrata, Sumadi. 2003. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Gramedia.
Suwarna, dkk. 2006. Pengajaran Mikro: Pendekatan Praktis Dalam Menyiapkan Pendidik
Profesional.
Usman, Moh. Uzer dan Setiawati, Lilis. 2003. Upaya Optimalisasi Kegiatan Belajar