• Tidak ada hasil yang ditemukan

Alat Industri Pupuk Urea

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Alat Industri Pupuk Urea"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

Alat Industri Pupuk Urea

Alat Industri Pupuk Urea (Konsentrator dan Prilling Tower)(Konsentrator dan Prilling Tower)

Pada industri pupuk urea, rangkaian proses akhir setelah bahan baku NH

Pada industri pupuk urea, rangkaian proses akhir setelah bahan baku NH33  dan C  dan C!!  bereaksi  bereaksi

dala" reaktor

dala" reaktor dan dan di"udi"urnikan dala" rnikan dala" unit puri#ikasunit puri#ikasi i adalah proses adalah proses kristkristalisaalisasi si "enggu"enggunakannakan konsentrator (kristalisator) dan proses pengubahan #ase urea "en$adi padatan berbentuk prill konsentrator (kristalisator) dan proses pengubahan #ase urea "en$adi padatan berbentuk prill (seperti keping tablet)% &angkaian proses akhir ini sangatlah penting karena pengaruhn'a sangat (seperti keping tablet)% &angkaian proses akhir ini sangatlah penting karena pengaruhn'a sangat  besar terhadap $u"lah akhir produk 'ang dihasilkan serta ke"urnian produkn'a%

 besar terhadap $u"lah akhir produk 'ang dihasilkan serta ke"urnian produkn'a%

A%

A% KoKonsnsenentrtratator or 

Konsen

Konsentratotrator r atau atau biasa disebut $uga biasa disebut $uga sebagasebagai i kriskristalitalisator adalah sator adalah alat 'ang alat 'ang ber#uber#ungsingsi untuk "eningkatk

untuk "eningkatkan an konsentkonsentrasi urea rasi urea dengan ara dengan ara "engkr"engkristalistalisasisasi i urea sehingga kadar urea sehingga kadar  air 'ang terkandung di dala"n'a berkurang dan konsentrasi urea 'ang dihasilkan sekitar  air 'ang terkandung di dala"n'a berkurang dan konsentrasi urea 'ang dihasilkan sekitar  %*+%

%*+%

arutan urea 'ang diperoleh dari proses puri#ikasi dan reo-er' "e"iliki konsentrasi arutan urea 'ang diperoleh dari proses puri#ikasi dan reo-er' "e"iliki konsentrasi sekitar *.+% arutan ini selan$utn'a ditrans#er "enu$u kristalisator "elalui gas separator  sekitar *.+% arutan ini selan$utn'a ditrans#er "enu$u kristalisator "elalui gas separator  dan

dan padpada a krikristastalilisatsator or terter$ad$adi i proproses ses krikristastalislisasi asi untuntuk uk "en"enghasghasilkilkan an ureurea a dengdenganan konsentrasi %*+% Proses 'ang ter$adi pada kristalisator adalah pe"anasan pada tekanan konsentrasi %*+% Proses 'ang ter$adi pada kristalisator adalah pe"anasan pada tekanan rendah 'ang

rendah 'ang bertu$bertu$uan uan untuk "eningkatkuntuk "eningkatkan an e#ise#isiensi dan iensi dan "enur"enurunkan unkan te"pete"peraturraturn'a%n'a% leh karenan'a, digunakan alat -auu" e$etor untuk "enurunkan tekanan 'ang terdapat leh karenan'a, digunakan alat -auu" e$etor untuk "enurunkan tekanan 'ang terdapat dala"

dala" kristalisatorkristalisator%%

Konsentrator (kristalisator/r'stalli0er) 'ang terdapat di industri ukup beraga"% 1eara Konsentrator (kristalisator/r'stalli0er) 'ang terdapat di industri ukup beraga"% 1eara garis besar, alat kristalisator dibagi "en$adi !

garis besar, alat kristalisator dibagi "en$adi ! 'akni kristalisator "enggunakan irulating'akni kristalisator "enggunakan irulating "ag"a dan kristalisator tanpa irulating "ag"a%

"ag"a dan kristalisator tanpa irulating "ag"a% .% 2enis Cr'stalli0er dengan Cirulating ag"a .% 2enis Cr'stalli0er dengan Cirulating ag"a

a% 4ored Cirulating i5uid 6-aporator Cr'stalli0er  a% 4ored Cirulating i5uid 6-aporator Cr'stalli0er  Kris

Kristalitalisator $enis sator $enis ini ini "engk"engko"binaso"binasikan ikan antarantara a pendinpendinginan dan ginan dan e-apore-aporasi asi untuk untuk  "enapai kondisi supersaturasi (larutan lewat $enuh)%

(2)
(3)

Pada ga"bar diatas terlihat bahwa u"pan berupa larutan induk terlebih dahulu dilewatkan "elalui sebuah Heat 67hangers untuk dipanaskan% Heat e7hangers tersebut berada didala" e-aporator% 8idala" e-aporator ter$adi #lash e-aporation 'aitu9 ter$adi pengurangan $u"lah atau kandungan pelarut dan ter$adi peningkatan kosentrasi 0at terlarut% 8i"ana pada saat itu $uga, keadaan 0at terlarut sudah lewat  $enuh atau supersaturasi% arutan 'ang sudah berada pada keadaan lewat $enuh tersebut

dialirkan "enu$u badan r'stalli0er untuk diperoleh padatan berupa kristal% 8i"ana  pada badan r'stalli0er terdapat "ekanis"e kristalisasi 'aitu nukleasi dan  pertu"buhan kristal% Produk kristal dapat dia"bil sebagai hasil pada bagian bawah r'stalli0er, na"un tidak se"ua proses ber$alan se"purna atau dengan kata lain tidak  se"ua airan induk berubah "en$adi padatan kristal% Karena itu ada proses  penge"balian ke"bali hasil pipa sirkulasi (irulating pipe) atau proses re'le hasil kristaliasi% Terlihat bahwa u"pan dan a"puran u"pan dengan hasil 'ang "asih  belu" padatan, dialirkan dengan paksa atau #ored irulation, serta adan'a Heat 67hangers dapat "e"buat kenaikan titik didih 'ang se"purna% Kenaikan titik didih  pada Heat 67hangers pada 6-aporator untuk dapat "e"buat larutan "en$adi lewat  $enuh berkisar antara 3 : .;;4 untuk sekali lewat% <ila kenaikan titid didih 'ang diharapkan untuk "endapatkan kristal 'ang baik tidak sesuai, "aka dapat digunakan  beberapa e-aporator untuk "enaikan titik didih, di"ana kosentrasi 0at terlarut akan "eningkat $uga% Karena "engalir seara paksa "enggunakan po"pa, "aka keepatan aliran ukup tinggi, sehingga akan "engakibatkan ketinggian per"ukaan larutan pada r'stalli0er tidak tetap atau naik turun% U"u"n'a r'stalli0er $enis ini dibangun dengan dia"eter ! #eet atau pada skala industri sekitar = #eet atau lebih%

(4)
(5)

 b% 8ra#t Tube <a##le (8T<) C'rstalli0er

8ra#t tube ba##le (8T<) r'stalli0ers atau plat buang/tabung isap kristalisasi "erupakan salah satu dari beberapa $enis alat kristalisator 'ang didasarkan pada  pe"isahan debu/uap dari bahan "elalui #ase lewat > $enuh 'ang ditingkatkan sehingga diperoleh kristal : kristal 'ang besar% Alat ini dilengkapi dengan tabung $un$ut #ungsi sekat untuk "engendalikan sirkulasi "ag"a dan dilengkapi pula oleh alat penggerak  (argitator)% ?a"bar dari alat ini 9

Proses ker$a 8ra#t Tube <a##le (8T<) Cr'stalli0ers dapat dibedakan "en$adi dua  bagian%<agian perta"a adalah proses kristalisasi dan bagian kedua adalah proses klari#ikasi% Pada bagian kristalisasi, bahan sa"ple dan airan induk ("other li5uid) di"asukkan kedala" tangki 8T< Cr'stalli0ers "elalui sebuah pipa 1uperheated 1olution 4ro" Hearter and &eirulation Pu"p, ko"ponen ini akan "endorong bahan naik ke atas dala" 8ra#t Tube (suatu tabung isap)% 8idala" tabung isap bahan akan tera"pur dan "engala"i sirkulasi dengan bantuan Agitator (pe"utar/pengaduk) 'ang  berada di dala" tangki bagian bawah, Kedua bahan ini akan "e"bentuk "ag"a

"elalui #ase lewat>$enuh 'ang ditingkatkan% ag"a 'ang terbentuk akan "engala"i  perubahan densit' sehingga uap 'ang terkandung di dala"n'a akan terlepas keper"ukaan "ag"a "enu$u ke @apors 1eparation (pe"isahan uap)% ag"a 'ang "engala"i perubahan densit' akan "engala"i proses nukleasi (pe"bentukan inti

(6)
(7)

kristal), kristal 'ang terbentuk akibat proses nukleasi akan "engendap ke dasar larutan dan sebagian akan naik ke per"ukaan% Kristal 'ang "engendap akan "engala"i  pe"isahan antara kristal halus dan kristal kasar pada settling 0one (0onapen'elesaian),

di"ana sebagian Kristal akan dikeluarkan dari dasar tangki dan selebihn'a di$adikan u"pan bersa"a airan induk untuk "elakukan proses sirkulasi guna "elarutkan  partikel>partikel halus 'ang "asih "engendap% Pada bagian klari#ikasi akan ter$adi  pe"isahan pada bentuk kristal, Kristal 'ang sesuai dengan keinginan akan dia"bil dan kristal 'ang belu" sesuai (ukurann'a besar/kasar) akan dike"balikan ke 0ona kristalisasi untuk proses lebih lan$ut%

% 4ored Cirulation <a##le 1ur#ae Cooled Cr'stalli0er 

Cr'stalli0er $enis ini "enggunkan prinsip sirkulasi airan atau larutan induk, di"ana u"pan "aupun hasil kristaliasi akan "asuk kedala" 1heell and Tube Heat 67hangers untuk didinginkan% Perbedaan dengan $enis r'stalli0er lainn'a ialah karena pada saat dibadan r'stalli0er terbentuk a"puran kristal dan airan induk, "aka akan ter$adi tu"bukan antara airan dengan kristal sehingga suhu a"puran akan "eningkat, untuk "endinginkann'a diperlukan "ediu" pendingin% Cr'stalli0er  ini "neggunakan prinsip pendinginan, karena kristalisasi dapat ter$adi "elalui  pe"bekuan (solidi#iation)%

Pada ga"bar diatas, u"pan dan re'le kristalisasi bersa"a>sa"a "asuk kedala" "ediu" pendingin% Na"un ada kele"ahann'a 'aitu, pan$ang untuk pertukaran panas  pada H6 dan keepatan u"pan serta re'le kristalisasi sangat di perhitungkan, sebab  $ika ter$adi kesalahan penurunan suhu untuk dapat "elakukan kristalisasi pada proses  pendinginan tidak berlangsung seara opti"al% leh karena itu, po"pa untuk sirkuasi sangat dikontrol dengan baik, karena po"pa itulah 'ang "eniptakan la$u alir  disa"ping bukaan -al-e% Adan'a po"pa "en'ebabkan airan induk akan "engalir  seara turbulen baik didala" H6 "aupun didala" badan Cr'stali0er, "aka akan

(8)
(9)

ter$adi sering tu"bukan untuk "enghasilkan kristal, di"ana terdapat sekat antara saluran Head H6 dengan u$ung keluaran airan induk% <ila kristal sudah terbentuk   pada airan induk 'ang sudah lewat $enuh, "aka kristal akan turun karena adan'a ga'a

gra-itasi dan perbedaan "assa $enis% Kristal dariCr'stalli0er $enis ini berukuran besar  antara 3; : .;; "esh%

d%1 6-aporati-e Cr'stalli0er 

Cr'stalli0er ini diranang berdasarkan adan'a perbedaan suspensi 'ang "ulai terbentuk padaha"ber o# suspension% 8i"ana terdapat H6 eksternal 'ang bertu$uan untuk "e"buat keadaan lewat $enuh pada suhu supersaturasin'a%

Terlihat pada ga"bar, di"ana u"pan "asuk pada ?, karena dipo"pa u"pan akan  bergerak seara paksa, "asuk kedala" e-aporator 'ang terdapat H6, airan u"pan tersebut "asuk kedala" <% 1ebelu" "asuk ke <, pada bagian A airan induk 'ang  panas akan bera"pur dengan panas penguapan pada bagian <% a$u penguapan

tersebut harus dikontrol antara ker$a po"pa untuk "engalirkan airan induk dengan  perubahan panas a"puran tersebut% Pada bagian < ter$adi proses pena"puran antara keadaan supersaturasi dengan kedaan penguapan, "aka sering ti"bul sale atau kerak  gara", sehingga akan "engganggu proses sirkulasi dari aliran tersebut% 1ering kali diberikan bibit kristal pada bibit kristal untuk "e"perepat pe"bentukan kristal> kristal 'ang kita harapkan%

(10)
(11)

e% 1 1ur#ae Cooled Cr'stalli0er 

Tidak $auh berbeda dengan 1 6-aporati-e Cr'stalli0er, han'a sa$a airan induk  didinginkan terlebih dahulu sebelu" "asuk kedala" r'stalli0er% ainn'a sa"a dengan $enisr'stalli0er 1 6C%

#% Cr'stal @au" Cr'stalli0er

Prinsip ker$a dari Cr'talli0er $enis ini adalah 9 4eed dia"pur dengan airan 'ang dire'le dipo"pa keruang penguap untuk diuapkan seara adiabati sehingga ter$adilarutan lewat $enuh% arutan tersebut "engalir "elalui pipa ketangki kristalisasi sehingga terbentuk kristal di dala" tangki kristalisasi, ke"udian kristal dikeluarkan "elalui dishargen'a danairann'a dire'le%8engan alat ini ukuran kristal 'ang diinginkan dapat diatur dengan "engatur keepatan po"pa sirkulasi% Kalau sirkulasin'ala"bat "aka kristal 'ang keil>keil pun akan larut "engendap%

(12)
(13)

!% 2enis Cr'stalli0er Tanpa Cirulating ag"a a% 2aketed Pipe 1raped Cr'stalli0er 

Cr'stalli0er $enis ini berbentuk balok 'ang pan$ang, di"ana didala"n'a terdapat piringan 'ang berlekuk>lekuk 'ang dapat berputar karena adan'a poros pada u$ungn'a% Alat ini "u"n'a dibuat dari dengan pipa dala"  : .! inhi sebagai dia"eter dan pan$angn'a sekitar !; : =; #eet, 'ang disusun seri dala" sa"bungan dengan 3 buah atau lebih% Piringan 'ang berlekuk tersebut dina"akan dengan 1raper <lades 'ang berputar  dengan keepatan .B sa"pai 3; rp"% 1uhu operasi 'ang dapat di$alankan sekitar >*B sa"pai .;;;4 dan dapat $uga digunakan pada airan 'ang "e"iliki -iskositas lebih dari .;;;; p%

Prinsip ker$an'a ialah plug #low, di"ana airan induk "asuk dari bagian atas sa"ping kanan, la"a kela"aan akan "e"bentuk kristal didala" pipa tersebut dan kristal akan "engendap dibawah dan "ene"pel didinding pipa, 'ang nantin'a saper blades akan "enga"bil kristal>kristal tersebut% Ukuran kristal 'ang dihasilkan akan seraga", u"u"n'a besar>besar%

 b% <ath 1tirred Tank ith Internal Cooling Coil

Cr'stalli0er $enis ini dapat di-ariasikan teruta"a pada bagian badan r'stalli0er 'ang dapat digunakan pengaduk atau tanpa pengaduk% U"u"n'a bila dilengkapi dengan  pengaduk waktu 'ang diperlukan untuk "enghasilkan kristal akan lebih epat bila dibandingkan dengan tanpa pengaduk% Koe#isien perpidaan panas 'ang ter$adi sebesar B; >!;; <tu/hr #t! ;4, na"un perbedaan te"perature 'ang diperbolehkan untuk  "endapatkan keadaan lewat $enuh ialah sebesar B : .;;4%

(14)
(15)

2enis r'stalli0er ini ter"asuk $enis 'ang bath, artin'a tidak ada aliran 'ang keluar setiap waktun'a% Tangki r'stalli0er diisi, lalu dia"bil hasiln'a pada waktu tertentu% 2enis ini dapat digunakan untuk proses 'ang ontinous dengan dilengkapi pengaduk% U"u"n'a  $enis ini "e"iliki tutup 'ang berbentuk torispherial, di"ana u"pan atau airan induk 

"asuk dari atas dan "asuk kedala" tangki untuk didinginkan% ediu" pendingin digunakan koil 'ang berada didala" tangki r'stalli0er tersebut, sehingga e#isiensi  perpindahan panas ukup tinggi% Karena kontak antar airan dengan "ediu" pendingin ukup luas% 8isa"ping itu, bila digunakan pengaduk pe"bentuk kristal teruta"a pada seondar' nuleation akan lebih besar bila dibandingkan dengan tanpa pengaduk%

% 8iret Contat &e#rigeration Cr'stalli0er 

U"un'a bila kita ingin "eniptakan per"ukaan 'ang dingin atau ukup dingin pada sebuah H6 agak sulit karena perbedaan te"peraturn'a harus sangat keil (dibawah 3;4), sehingga H6 didesain dengan sebaik>baikn'a teruta"a luas per"ukaann'a 'ang dapat "e"indahkan se$u"lah panas 'ang kita inginkan% Apalagi bila airann'a ukup kental, agak sulit untuk "enipatkan perbedaan suhu 'ang sangat keil tersebut% Untuk  "engatasin'a dapat digunakan bahan pendingin 'aitu 0at re#rigerant seperti pada  beberapa aplikasi pendinginan air laut "en$adi es pada suhu 'ang rendah 'ang

"enggunakan re#rigerant%

Prinsip ker$a dari r'stalli0er $enis ini ialah dengan adan'a pendinginan dari re#rigerant 'ang digunakan% 8i"ana u"pan berupa airan induk di"asukkan ke

(16)
(17)

 badan r'stalli0er dengan suhu 'ang lebih tinggi dari suhu 'ang re#rigerant (suhu air re#rigerant "inus)% Karena titik didih dari re#rigerant sangat keil atau $auh dibawah suhu airan induk, "aka ada perpindahan panas dari airan induk "enu$u re#rigerant, di"ana akan "engakibatkan suhu re#rigerant akan naik dan "enguap untuk  "endinginkan airan induk, sa"pai airan induk berada pada keadaan lewat $enuhn'a% Penggunaan re#rigerant ini "ediu" pendingin sangatlah e#ekti#, karena apabila digunakan H6 dengan "edia re#rigerant sebagai pendingin, perbedaan suhu 'ang dihasilkan akan sangat keil%

d% Twinned Cr'stalli0er 

2enis r'stalli0er ini sebenarn'a berbentuk tangki 'ang didala"n'a terdapat dua  pengaduk 'ang dipisahkan oleh sekat atau ba##le% Pada tiap pengaduk terdapat "ediu"  pe"anas di"ana 'ang salah satun'a berker$a pada suhu saturasi, sedangkan satun'a  beker$a pada suhu supersaturasi atau lewat $enuh% Na"un bila suhu operasi  pada r'stalli0er ini sa"a pada kedua "ediu" pe"anas, u"u"n'a akan didapatkan keseragaan ukuran% Tetapi waktu 'ang diperlukan akan lebih la"a, walaupun terdapat dua  pengaduk dala" satu tangki tersebut%

1esuai dengan na"an'a bahwa seolah>olah terdapat dua "aa" $enis r'stalli0er 'ang  beroperasi pada suhu 'ang berbeda na"un dala" satu tangki r'stalli0er (pada ga"bar 

diatas)% Terlihat bahwa u"pan "asuk dari sebelah kanan atas, karena adan'a pergerakan  pengaduk, airan induk bersikulasi dan $uga disebabkan karena adan'a sekat antara kedua  pengaduk tersebut% <ila kita "elihat $enis alirann'a, sudah pasti ukup turbulen, sebab airan bersikulasi ukup pan$ang didala" r'stalli0er tersebut% 1e"akin epat gerakan  pengaduk dan se"akin tinggi perbedaan suhu 'ang ditukarkan, "aka se"akin epat dan  baik kristal 'ang didapatkan% Produk berupa kristal dapat dia"bil pada bagian  bawah r'stalli0er, karena kristal akan $atuh atau "engendap dibawah

(18)
(19)

B% AP@>Kestner ong Tube @ertial 6-aporati-e Cr'stalli0er 

U"u"n'a r'stalli0er $enis ini digunakan untuk "endapatkan butiran>butiran atau kristal 'ang ukup keil, biasan'a kurang dari ;%B ""%

Prinsip ker$an'a ha"pir sa"a dengan r'stalli0er 'ang lain, 'aitu u"pan "asuk dengan  po"pa, lalu "elewati sebuah e-aporator 'ang didala"n'a terdapat H6% Pada saat airan induk berada pada keadaan supersaturasi atau lewat $enuh, "aka akan terbentuk kristal> kristal halus, kristal tersebut dita"pung pada salt bo7, airan induk 'ang belu" lewat  $enuh dikeluarkan, sedangkan 'ang berupa kristal dikelurkan produk% Contohn'a pada  pe"buatan kristal NaCl (gara"), Na!1=, Citri Aid%

Proses 'ang ter$adi sela"a kristalisasi harus di$aga dari perubahan suhu drastis lingkungann'a% leh sebab itu, digunakan heating $aket untuk "elindungi pipa dan -essel dari pe"bekuan urea% Pada u"u"n'a, proses heating pada $aket "enggunakan aliran air panas 'ang disirkulasikan%

1elan$utn'a, kristal 'ang diperoleh ditrans#er "enu$u alat prethikener dan akhirn'a "asuk ke dala" entri#uge% Tahapan berikutn'a adalah "e"anaskan kristal urea dala" #luidi0ing dr'er hingga kandungan airn'a sekitar ;%. : ;%3 +% Te"peratur 'ang digunakan pada proses dr'ing sekitar .!; > .3;DC untuk "en$aga kristal tidak "eleleh (titik leleh urea .3!%*DC)% Hasil kristal dengan konsentrasi "ini"al %*+ ke"udian ditrans#er "enu$u prilling tower dengan "enggunakan pneu"ati on-e'or %

<% Prilling Tower 

Prilling tower "e"iliki #ungsi untuk "engubah wu$ud urea "en$adi bentuk akhir padatan (prill)% Prill adalah bahan padatan 'ang diperoleh dari proses solidi#ikasi bahan 'ang telah dilelehkan% Adapun bentuk #eed 'ang diperoleh prilling tower adalah urea dala" bentuk  "elted ("eleleh)% Kristal 'ang dikiri"kan pneu"ati on-e'or "enu$u prilling tower  dilewatkan terlebih dahulu pada sebuah "elter (alat untuk "elelehkan kristal) dengan suhu sekitar .3!%*DC%

(20)
(21)

Kristal urea 'ang telah "eleleh dise"protkan (spra' s'ste") oleh distributor dala"  prilling tower dan didinginkan oleh udara 'ang "engalir dari bawah dala" prilling tower% Udara 'ang "asuk dala" prilling tower terlebih dahulu dipanaskan dan diko"pres untuk  "engurangi tingkat kele"baban udaran'a%

Prilling tower dilengkapi dengan suatu siste" untuk "engurangi pene"aran 'ang disebabkan oleh debu urea, di"ana debu urea 'ang terlepas ke udara bebas dan lingkungan sangat keil% Pada siste" ini, terdapat dust ha"ber, #ilter dust ha"ber, spra' no00le, dan air untuk spra'%

Hasil output dari prilling tower selan$utn'a dikiri"kan ke bulk storage dengan "enggunakan belt on-e'or% 1elan$utn'a prill urea tersebut dike"as dan siap untuk  didistribusikan% <erikut adalah alur u"u" proses seara keseluruhan dari industri pupuk  urea%

(22)
(23)
(24)

Referensi

Dokumen terkait

Orang tua yang berpendidikan rendah penghasilannya berbeda dengan orang tua yang berpendidikan tinggi, contohnya: orang tua siswa seorang PNS memiliki

Dengan mengurangi kadar airnya, bahan pangan akan mengandung senyawa-senyawa seperti protein, karbohidrat, lemak dan mineral dalam konsentrasi yang lebih tinggi,

Jaminan hari tua yang diberikan perusahaan sudah sesuai dengan standar yang ditentukan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur komunitas Collembola di lingkungan rhizosfer Chromolaena odorata pada lahan vulkanik, pantai berpasir dan karst dengan

1) Guru meminta salah satu siswa menjelaskan pengertian energi alternatif. 2) Guru meminta salah satu siswa menyebutkan sumber energi alternatif yang ada

Pada Penelitian yang dilakukan oleh Roy Dani Swastia dengan Judul Sistem Penunjang Keputusan Seleksi Pemain Basket Di Club Startel Palangkaraya Dengan Metode Weighted

Sering penderita tersebut tidak mempunyai keluhan tertentu sebelumnya dan sebagian besar penderita hanya mempunyai keluhan yang ringan saja, seperti : Nyeri

sedangkan zona publik berupa halaman atau beranda depan tetap dijaga kesimetrisannya (Gambar 14). Hal ini dilakukan agar kesan simetris yang melekat pada pada bangunan rumah