• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 104/HUK/2013 TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 104/HUK/2013 TENTANG"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 104/HUK/2013

TENTANG

TIM PELAKSANA PENGADAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL KEMENTERIAN SOSIAL TAHUN 2013

MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA, Menimbang :

Mengingat :

a. bahwa untuk memenuhi kebutuhan Sumber Daya Manusia Aparatur bidang pembangunan kesejahteraan sosial yang memiliki kompetensi dan kualifikasi pendidikan sesuai dengan jabatan, perlu penambahan formasi pegawai melalui pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil;

b. bahwa yang namanya tercantum dalam Lampiran Keputusan ini, memenuhi syarat untuk diangkat sebagai Tim Pelaksana Pengadaan Calon Pegawai Negeri Kementerian Sosial Tahun 2013;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Menteri Sosial tentang Tim Pelaksana Pengadaan Calon Pegawai Negeri Kementerian Sosial Tahun 2013;

1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890); 2. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang

Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916);

(2)

3. Peraturan Pemerintah Nomor 97 Tahun 2000 tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 194, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesisa Nomor 4015), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2003 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4332);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 Tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Nomor 4016 sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002 (Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor 31, tambahan Lembaran Negara Nomor 4192);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 15, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4263) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 164); 6. Keputusan Presiden Nomor 84/P Tahun 2009 tentang

Pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu II;

7. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara yang telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 91 Tahun 2011;

8. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara yang telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 92 Tahun 2011;

(3)

9. Peraturan Menteri Sosial Nomor 86/HUK/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Sosial;

10. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 9 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA TENTANG TIM PELAKSANA PENGADAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL KEMENTERIAN SOSIAL TAHUN 2013.

KESATU : Tim Pelaksana Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Sosial Tahun 2013, dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini.

KEDUA : Susunan keanggotaan sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU, terdiri dari:

a. sub Tim Seleksi Administrasi; b. sub Tim Pelaksanaan Ujian; dan c. sub Tim Pemantauan.

KETIGA : Sub Tim Seleksi Administrasi sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA, mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. menyiapkan secara rinci rencana tahapan setiap kegiatan dalam pelaksanaan pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil berdasarkan tenggang waktu yang ditetapkan;

b. melakukan seleksi administrasi terhadap berkas lamaran;

c. menyusun rekapitulasi hasil seleksi administrasi; d. menyiapkan pengumuman hasil seleksi administrasi; e. menyiapkan sarana dan prasarana pelaksana ujian;

f. menyiapkan dan memberikan kartu/tanda peserta ujian;

g. menyiapkan daftar hadir ujian;

(4)

h. menyampaikan jumlah peserta ujian kepada Sub Tim Pelaksanaan Ujian;

i. menggandakan soal Tes Kemampuan Bidang (TKB) dan/atau Lembar Jawaban Komputer (LJK) sesuai dengan jumlah peserta ujian yang disampaikan kepada Sub Tim Pelaksana Ujian dengan Berita Acara; j. menyiapkan tata tertib peserta ujian;

k. mengumumkan kembali hasil kelulusan Tes Kemampuan Dasar (TKD) yang ditetapkan oleh Menteri PAN dan RB;

l. menyiapkan dan mengirim surat panggilan kepada peserta yang dinyatakan lulus Tes Kemampuan Dasar (TKD) untuk mengikuti Tes Kemampuan Bidang (TKB); m. mengumumkan hasil kelulusan Tes Kemampuan

Bidang (TKB) yang ditetapkan PPK; dan

n. menyiapkan dan mengirim surat panggilan kepada peserta yang dinyatakan lulus untuk melengkapi bahan-bahan administrasi.

KEEMPAT : Sub Tim Seleksi Pelaksanaan Ujian sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA, mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. melakukan koordinasi dengan instansi terkait atau pihak-pihak terkait, antara lain dalam hal kesiapan mengenai pengamanan, pencetakan, penentuan tempat, dan pengawasan terhadap peserta ujian;

b. menerima daftar hadir dan tata tertib pelaksanaan ujian dari Sub Tim Seleksi Administrasi;

c. menerima soal ujian dan formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK) dari Ketua Tim Pelaksana;

d. menyimpan dan mengamankan soal ujian dan formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK);

e. memastikan jumlah soal ujian dan formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK) sudah mencukupi dengan jumlah peserta;

f. menyelenggarakan ujian sesuai jadwal yang telah ditetapkan;

g. membacakan tata tertib pelaksanaan ujian;

h. membagikan soal ujian dan formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK) kepada peserta;

i. mengedarkan daftar hadir untuk ditandatangani oleh peserta;

(5)

j. mengumpulkan daftar hadir, soal ujian bersama Lembar Jawaban Komputer (LJK) hasil ujian dari peserta;

k. memisahkan soal ujian yang telah selesai diujikan dengan Lembar Jawaban Komputer (LJK) hasil ujian; l. Membuat dan menandatangani berita acara yang

meliputi :

1) jumlah peserta yang hadir dan tidak hadir; 2) sisa soal ujian; dan

3) sisa formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK). m. menyerahkan soal ujian (sisa dan yang sudah

digunakan) dan Lembar Jawaban Komputer (LJK) hasil ujian serta formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK) kepada Tim Pelaksana Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2013 dengan Berita Acara.

KELIMA : Sub Tim Pemantauan sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA, mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. melakukan pemantauan perencanaan pelaksanaan ujian, meliputi :

1) memantau penyerahan soal ujian dan formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK) dari Konsorsium Perguruan Tinggi Negeri kepada Tim Pelaksanaa Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Sosial Tahun 2013; dan

2) memantau pengamanan terhadap penyimpanan dan penggandaan soal ujian, pendistribusian soal ujian, dan formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK).

b. melakukan pemantauan pelaksanaan ujian, meliputi : 1) memantau penyerahan soal ujian dan formulir

Lembar Jawaban Komputer (LJK) dari Sub Tim Pelaksanaan Ujian kepada petugas atau pengawas ujian dan memastikan bahwa soal ujian, formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK), dan daftar hadir peserta ujian masih dalam keadaan disegel;

2) memantau penyerahan kembali jumlah Lembar Jawaban Komputer (LJK) hasil ujian dari Sub Tim Pelaksanaan Ujian kepada Konsorsium Perguruan Tinggi Negeri melalui Tim Pelaksana Kementerian Sosial untuk diolah lebih lanjut dengan memperhatikan kesesuaian antara Lembar

(6)

3) memantau penyimpanan dan pengamanan sisa soal ujian dan sisa formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK) yang dilakukan oleh Tim Pelaksana Kementerian Sosial sebelum diserahkan ke Konsorsium Perguruan Tinggi Negeri; dan

4) memantau pemusnahan sisa naskah soal ujian dan naskah soal yang telah dipergunakan, serta sisa formulir Lembar Jawaban Komputer (LJK) yang dilakukan oleh Ketua Tim Pelaksana Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Sosial Tahun 2013.

c. melakukan pemantauan terhadap pengumuman penetapan kelulusan berdasarkan hasil ujian, meliputi :

1) memantau pengumuman kelulusan Tes Kemampuan Dasar (TKD) dan tenaga honorer yang berhak mengikuti Tes Kemampuan Bidang (TKB) oleh PPK, yang dilakukan dengan membandingkan antara pengumuman kelulusan Tes Kemampuan Dasar (TKD) yang ditetapkan oleh Menteri Sosial dengan pengumuman penetapan kelulusan Tes Kemampuan Dasar (TKD) oleh Menteri PAN dan RB. 2) memantau pengumuman penetapan kelulusan Tes Kemampuan Bidang (TKB) yang dilakukan dengan membandingkan antara pengumuman penetapan kelulusan Tes Kemampuan Bidang (TKB) dengan urutan dari peringkat tertinggi Tes Kemampuan Bidang (TKB) sesuai dengan jumlah formasi yang ditetapkan; dan

3) memantau usul penetapan NIP dengan pengumuman yang dinyatakan lulus dan diterima oleh Menteri Sosial.

membuat laporan terhadap hasil pemantauan pelaksanaan pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Sosial kepada Ketua Tim Pelaksana.

KEENAM : Tim Pelaksana Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Sosial Tahun 2013, menyampaikan laporan pertanggungjawaban secara tertulis kepada Menteri Sosial.

(7)

KETUJUH : Semua pembiayaan sehubungan dengan pelaksanaan Tim Pelaksana Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Sosial Tahun 2013, dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Biro Organisasi dan Kepegawaian Tahun 2013.

KEDELAPAN : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya akan diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 30 Agustus 2013

A.N. MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA SEKRETARIS JENDERAL,

ttd.

TOTO UTOMO BUDI SANTOSA

Salinan Keputusan ini disampaikan Kepada Yth:

1. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. 2. Kepala Badan Kepegawaian Negara.

3. Para Pejabat Eselon I Kementerian Sosial.

4. Yang bersangkutan untuk diketahui dan dilaksanakan.

(8)

LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 104/HUK/2013

TANGGAL : 30 AGUSTUS 2013

TENTANG : TIM PELAKSANA PENGADAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL KEMENTERIAN SOSIAL TAHUN 2013

No. NAMA JABATAN DALAM KEDINASAN JABATAN DALAM TIM 1. Salim Segaf Al Jufri Menteri Sosial Pengarah 2. Toto Utomo Budi Santosa Sekretaris Jenderal Ketua Tim 3. Armay Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Wakil Ketua Tim

4. Wiwit Widiansyah Perencanaan dan Formasi Kepala Bagian

Pegawai Sekretaris

5. Riswan Perencanaan Pegawai Kepala Subbagian Sekretariat 6. Umri Firmanita dan Pengadaan Pegawai Pengolah Data Formasi Sekretariat 7. Sulistyanto Sumahardiyan Analis Kepegawaian Pertama Sekretariat 8. Amin Suaedi Penganalisis Formasi dan Pengadaan Pegawai Sekretariat 9. Wahridin Kepala Bagian Mutasi Kepegawaian Seleksi Administrasi Ketua Sub Tim

10. Rahmanto Dwi Cahyono Formasi dan Pengadaan Kepala Subbagian

Pegawai Anggota

11. Muliyana Kepala Subbagian Tata Usaha Biro Anggota 12. Muhammad Yahya Kepala Subbagian Data dan Dokumentasi Anggota 13. Fajrianto. Z. Ar. Penganalisis Formasi dan Pengadaan Pegawai Anggota 14. Sapti Wulansari Analis Kepegawaian Pertama Anggota 15. Hadi Supomo Analis Kepegawaian Pertama Anggota 16. Eko Saputra Pranata Komputer Pelaksana Anggota

(9)

No. NAMA JABATAN DALAM KEDINASAN JABATAN DALAM TIM 17. Wildan Humaedi Kepala Bagian Organisasi dan Tatalaksana Pelaksanaan Ujian Ketua Sub Tim

18. Munib Pengangkatan dan Kepala Subbagian

Pemindahan Pegawai Anggota 19. Edi Sucipto Pengembangan Karir Kepala Subbagian Anggota 20. Fakhrudin Analis Kepegawaian Pertama Anggota 21. Eryan Suchriyanta Analis Kepegawaian Penyelia Anggota 22. Nopian Affandi dan Pengadaan Pegawai Penata Usaha Formasi Anggota 23. Wahyuni Yuliana dan Pengadaan Pegawai Pengolah Data Formasi Anggota 24. Djamal Badeges Inspektur Bidang Penunjang Ketua Sub Tim Pemantauan 25. Kaharudin Pengembangan Pegawai Kepala Bagian Anggota

26. Gusmarta Wilson Pemantauan, Evaluasi Kepala Subbagian dan Pelaporan

Anggota

27. Diani Sri Utami Auditor Madya Anggota

28. Sumarsa Auditor Pertama Anggota

A.N. MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA SEKRETARIS JENDERAL,

ttd.

TOTO UTOMO BUDI SANTOSA

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan pengamatan, lansia dalam kategori tersebut dapat berkomunikasi dengan orang lain, tetapi mereka merasa kurang dalam kemampuan fisik yang mempengaruhi

Dari dana yang dapat kami himpun untuk selanjutnya kami salurkan kepada masyarakat melalui beberapa produk pembiayaan, seperti Pembiayaan Kios, Pembiayaan Kendaraan

Sifat suatu penghantar berbentuk kumparan dialiri listrik DC, dia berperilaku seperti magnet batang, yang sifatnya sementara, bersifat magnet bila hanya ada arus

Kalau kita pahami bahwa agama akhirnya menuju kepada penyempurnaan berbagai keluhuran budi, maka pertumbuhan seorang anak tokoh keagamaan menjadi anak yang nakal dan binal

Lebih lanjut pada Pasal 15 mengatur mengenai kewajiban peserta penjaminan antara lain menyerahkan surat pernyataan, membayar premi penjaminan atas setiap barang yang disimpan,

Tulis istilah yang bersesuaian dengan pernyataan berikut dalam ruang yang

Berdasarkan penelitian pada 50 pasien hemoptisis yang berobat di Rumah Sakit Persahabatan dari bulan September hingga Oktober 2009, sebagian besar pasien adalah

Jika ketidak- pedulian Anda berlanjut, sehingga tekanan darah sistolik Anda akhirnya mencapai 160 mmHg atau lebih atau tekanan diastolik Anda mencapai 100 mmHg