• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hari : Senin Tanggal : 22 Agustus 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Hari : Senin Tanggal : 22 Agustus 2016"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

69

‘'

Hari

: Senin

Tanggal : 22 Agustus 2016

NO

MEDIA

JUDUL

RESUME

1 ANALISA ‘’PRESIDEN INGIN KARNAVAL JADI AGENDA

TAHUNAN’’(Berita ini juga terbit di Andalas,Medan

Pos,Sumut Pos,Jurnal Asia,Global).

Presiden Joko Widodo serta Gubernur Sumatera Utara mengikuti Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba dan Pesta Rakyat di Balige, Kabupaten Toba Samosir, Minggu(21/8). Karnaval diikuti peserta dari 26 provinsi, 26 kabupaten dan kota, serta dihadiri sejumlah Menteri, serta para Bupati dari 7 Kabupaten di Kawasan Danau Toba. Presiden menginginkan kegiatan Karnaval Kemerdekaan menjadi agenda tahunan. Menurut presiden, Kalau ini terus dipelihara, terlihat karakter dan identitas bangsa. Karnaval dimulai dengan ditandai pemukulan gondang yang bersama-sama dihitung masyarakat dengan menggunakan bahasa daerah. saat itu Presiden dan Gubsu mengenakan ulos Ragidup Sirara yang biasa diperuntukan bagi kaum yang terhormat atau para raja. Gubsu mengungkapkan, terimakasih atas kepedulian Presiden Joko Widodo terhadap pengembangan pariwisata Dnau Toba. ‘’ini sangat berarti bagi masyarakat di sekitar Danau Toba dan masyarakat sumatera utara umumnya,’’ ujar Erry.

2. ANALISA ‘’PRESIDEN JOKO WIDODO:

TAHUN DEPAN, SAYA KE SIBOLGA LAGI’’

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjanji akan datang lagi ke kota Sibolga, Kemungkinan akhir tahun 2017 dirinya datang untuk melihat langsung hasil pekerjaan pembangunan perluasan dan pengembangan pelabuhan sibolga dan sekaligus meresmikannya. Jokowi berharap, target penyelesaian pekerjaan perluasan dan pengembangan pelabuhan Sibolga tersebut dapat direalisasikan pada akhir 2017. Ia tak perdulikan seperti apa tata cara atau sistem kerja percepatan penyelesaian pembangunannya. ‘’Terserah mau dikerjakan siang, malam atau pagi siang malam. Yang penting akhir 2017 sudah selesai.

3. ANALISA ‘’GUBSU: SYUKURI

KEMERDEKAAN DENGAN KERJA NYATA’’

Gubsu HT Erry Nuradi mengajal masyarakat khususnya generasi muda untuk mensyukuri nikmat kemerdekaan bangsa Indonesia dengan memperbanyak jerja nyata mengisi pembangunan Negara. Hal itu dikemukakan melalui Kadis Kominfo Sumut Jumsadi Damanik yang juga Pj Walikota Pematangsiantar pada Diskusi Panel HUT ke-71 Kemerdekaan di Aula Sma Negeri 6 Pematangsiantar, baru-baru ini. Sebelumnya Kabis SKDI Dinas Kominfo Sumut Hj Afini SE selaku penyelenggara melaporkan diskusi yang diikuti para pelajar, mahasiswa, tokoh agama, tokoh masyarakat, organisasi kepemudaan dan instansi kompeten ini dimaksudkan untuk mengaktualisasikan peringatan kemerdekaan menjadi pemicu dan pemacu guna memajukan bangsa.

(2)

70

NO

MEDIA

JUDUL

RESUME

4. ANALISA ‘’PEMERINTAH AKAN TATA KJA DANAU TOBA’’(Berita ini juga

terbit di Medan Bisnis)

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan agar masalah kerambah jarring apung (KJA) di Danau Toba tidak dibesar-besarkan dan masyarakat tidak perlu khawatir, sebab KJA tidak akan dihilangkan (ditutup). Pemerintah hanya akan melakukan penataan. ‘’Kami minta dukungan para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, agar apa yang secara marathon dilakukan pemerintah di Toba bisa terwujud dan bisa memeberi dampak positif kepada perekonomian daerah,’’kata Presiden Jokowi menjawab pernyataan salah seorang tokoh agama pada pertemuan dengan tokoh masyarakat, adat dan tokoh agama, anggota DPRD se-Kawasan Danau Toba di Hotel INNa Parapat Kabupaten Simalangun, Sabtu Malam(20/8).

5. MEDAN BISNIS ‘’TERKENDALA PP 18/2016 PEMPROVSU KESULITAN

SUSUN DRAF P-APBD’’

Peraturan Pemerintah (PP) No 18/2016 tentang pengangkatan daerah menjadi kendala bagi pemerintah provinsi sumut (Pemprovsu) dalam menyusun draf kebijakan umum anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (P-APBD) Tahun Anggaran 2016. Pasalnya, PP tersebut menjadi petunjuk teknis dari UU 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah mengatur rasionalisasi beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) baik berupa tipilogi maupun peningkatan serta pengalihan kewenangan. ‘’segera (P-APBD) akan dikirim ke DPRD, kalau bisa akhir bulan ini. Ada sedikit kendala karena penyusunan anggaran harus sudah menyesuaikan dengan PP 18/2016. Waktunya memang mepet, tapi ini semua harus tetap dikerjakan,’’ ujar Sekdaprovsu yang juga Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprovsu Hasban Ritonga akhir Pekan Lalu.

6. WASPADA “KEKOSONGAN WAGUBSU

PERLAMBAT PERTUMBUHAN EKONOMI”

Kosongnya Kursi Wakil Gubernur Sumatera Utara, dinilai akan memperlambat pertumbuhan perekonomian Sumut. Pernilaian itu disampaikan ketua Gerakan Muda Hati Nurani Rakyat (Gema Hanura) Fajri Siregar kepada wartawan di kantor Gema Hanura Jl.Purwo Medan, kemarin. “Gema Hanura meminta agar Pansus Wagubsu tegas dan memberikan keterangan secara terbuka kepada publik mengenai hasil-hasil kinerja serta kendala yang mereka hadapi dalam mekanisme pergantian Wagubsu. Sudah hampir 3 bulan semenjak dilantiknya Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi pada 25 Mei 2016 lalu”, kata Fajri.Lambatnya pemilihan Wagubsu yang akan mendampingi sisa periodesasi Gubsu HT Erry Nuradi, kata Fajri, akan memperlambat pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara.

7. WASPADA “JAWABAN GUBSU TENTANG

JALAN KARO-LANGKAT MENGECEWAKAN”

Jawaban Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) terkait jalan yang menghubungkan Kab. Karo dan Langkat dinilai anggota DPRD Sumut Baskami Ginting, mengecewakan. Karena jawaban yang diberikan sangat klasik. Dari jawaban itu juga terkesan Pemprovsu tidak melakukan perjuangan yang maksimal untuk mendapatkan izin perlepasan lahan Taman Nasional Gunung Lauserv (TNGL). Dari Menteri kehutanan. Kita sangat kecewa, sepertinya Gubsu tidak melakukan upaya optimal memperjuangkan lahan itu membangun jalan penghubung anatar Karo dan Langkat,” Ujarnya.

(3)

71

8. ANDALAS “JOKOWI SENANG SEMUA

PAKAI ULOS SATU JUTA WISATAWAN DITAREGETKAN DATANGI DANAU TOBA 2019”

(Berita ini juga terbit di Perjungan Baru , Jurnal Asia)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) HT Erry Nuradi hadir pada karnaval dan pesta rakyat bertajuk Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba (KKPDT) di Parapat , Kabatupaten Simalungun dan Balige, Kabupaten Toba Samosir,Minggu(21/8). Presiden RI Joko Widodo menginginkan kegiatan Karnaval Kemerdekaan menjadi agenda tahunan. Karnaval diikuti pesrta dari 26 Provinsi, 26 Kabupaten dan kota, serta para Bupati dari 7 Kabupaten di kawasan Danau Toba.

9. TRIBUN

SUMUT

“27 KEKAYAAN PEJABAT DIKLARIFIKASIKAN KPK KLARIFIKASI KEKAYAAN ERRY

HARI INI”

(Berita ini juga terbit di Metro 24 jam)

Komisi pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Direktorerat Pendaftaraan dan Pemeriksaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (PP LHKPN) akan melakukan klarifikasi terhadap harta kekayaan Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi. Klarifikasi tersebut akan dilakukan pada hari ini, Senin (22/8), di Kantor Gubernur Sumut Jl. Pangeran Diponegoro mulai Pukul 13.30 WIB. Tidak hanya Erry, pada hari yang sama tim PP LHKPN juga akan melakukan klarifikasi harta kekayaan milik dua kepala daerah di Sumut, yakni Wali Kota Medan Dzulmi Eldin dan Wali Kota Binjai Muhammad Idaham. Klarifikasin juga dimaksudkan untuk meminta penjelasan dari penyelenggara Negara yang bersangkutan apabila terdapat temuan yang tidak sesuai oleh tim PP LHKPN di lapangan.

10. PERJUANGAN BARU

‘’KAGET , PENUMPANG BANDARA SILANGIT CAPAI 180.000 ORANG JOKOWI AKAN

SERING KE DANAU TOBA”

Presiden Jokowi sudah dua kali melakukan kunjungan ke Danau Toba untuk memastikan pengembangan wisata di kawasan itu betul-betul terealisasi. Jokowi menyebut jika wisata bisa dikembangkan, maka ekonomi masyarakat juga terbantu. “Kami pemerintah pusat meminta dukungan para tokoh agama, masyarkat adat agar apa yang akan kami secara marathon dikerjakan di Toba, betul-betul nantinya bisa terwujud dan memberi dampak ekonomi masyarakat di sekitar” ucap Presiden Jokowi saat bertemu tokoh masyarakat di Hotel Inna Simalungun, Sabtu (20/8).

11. WASPADA “PRESIDEN JOKOWI DI

SAMOSIR JALAN RUSAK, TURIS TAK DATANG” (Berita ini juga

terbit di Sumut Pos, Mimbar Umum, Medan Pos, SIB, Sindo,

Orbit, Matahari, Global)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan kepada sejumlah kementerian terkair untuk menyelesaikan pembangunan jalan lingkar (ringroad) Danau Toba dan Jembatan Tanah Ponggol, akhir 2019. Dia menilai, jika jalan di kawasan Danau Toba tidak bagus, maka turis tidak mau datang. Hal tersebut disampaikan Jokowi bersama Ibu Negara Iriani, Gubernur Suamtera Utara Ir H Tengku Erry Nuradi MSi, Ketua TP PKK Sumut Evi Diana Erry dan sejumlah menteri saat mengunjungi Desa Wisata Tomok Parsaoran di Desa Simanindo, Kab. Samosir, Minggu (21/8/2016) pagi. Saat itu, rombongan Jokowi disambut Bupati Samosir Rapidin Simbolon dan Istri. Jokowi menegaskan, pembangunan jalan lingkar mengelilingi Danau Toba dan pembangunan Jembatan Tanah Ponggol Pangururan dimulai 2017 mendatang. Saya memberi target 2 tahun harus selesai. Pembangunan ini nantinya kita harapkan akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar,’’harap Jokowi.

(4)

72

NO

MEDIA

JUDUL

RESUME

12. SUMUT POS “PEMPROVSU AJUKAN TIGA NAMA PJ WALI KOTA”

Menyikapi belum diparipurnakannya pemberhentian Wali Kota Tening Tinggi, Umar Zunaidi Hasibuan, yang masa jabatannya berakhir 5 Agustus, membuat Pemerintah Provinsi (Pemprovsu) Sumatera Utara (Sumut) mengirimkan usulan tiga nama pejabat pengganti semester. Hal tersebut dilakukan Pemprov Sumut setelah berkonsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dimana diusulkan tiga nama yang akan dipilih menjadi pejabat (Pj) Wali Kota Tebing Tinggi. ‘’Saat ini yang memimpin Tebingtinggi masih Sekda sebagai Plh wali kota, tapi kita sudah mengirimkan surat usulan tiga nama kepada Mendagri untuk bisa ditetapkan sebagai Pj Wali Kota Tebing Tinggi,’’ ujar Kepala Biro Otonomi Daerah (Otda) Pemprov Sumut, Jimmy Pasaribu, Jumat (19/8) Kemarin. Berdasarkan informasi beredar, kemungkinan tiga nama diusulkan menjadi Pj Wali Kota Tebing Tinggi adalah Kepala BLH Suimut Hidayati, Asisten III Pemprov Sumut OK Zulkarnain dan Kepala Satpol PP Sumut Zulkifli Taufik.

13. SUMUT POS “PEMPROVSU BUTUH RP 320 M BAYAR TPP ” (Berita ini juga

terbit Medan Binsis)

Keuangan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) akan sedikit terganggu. Sebab, diperkirakan setiap tahun harus mengalokasikan anggaran Rp 342 Miliar untuk membayar Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) guru. Berdasarkan UU.23/2014 tentang pemerintahan daerah, pengelolaan sekolah lanjut tinggi atas (SLTA) sederajat dari kabupaten/kota dilimpahkan ke Pemerintah Provinsi. Di Sumut ada sekitar 19 ribu guru PNS akan berubah status. Jika dirata-rata guru menerima TPP Rp 1,5 juta setiap bulan, maka setahun butuh Rp 342 miliar. Anggota Badan Pembentukan Pertauran Daerah (BPPD) DPRD Sumut, Ikrimah Hamidy menyebutkan jumlah guru yang berbuah status dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) kabupaten/kota menjadi PNS Pemprovsu sekitar 19 ribu. Kata dia, guru dimasing-masing daerah menerima Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) dengan jumlah berbedah. ‘’Yang jadi persoalan ketika 19 ribu guru beralih menjadi PNS Pemprovsu maka beban APBD 2017 bertambah untuk membayar TPP,’’ ujar Ikrimah.

14. SUMUT 24 “REKOR MUSI ULOS

TERPANJANG DIBAWA 244 KADES”

Presiden RI Joko Widodo beserta Gubernur Sumatera Utara hadir pada karnaval dan Pesta Rakyat yang bertanjuk “Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba (KKPDT)” di Parapat, Kabupaten Simalungun dan Balige, Kabupaten Toba Samosir, Minggu (21/8). Presiden RI Joko Widodo menginginkan kegiatan Karnaval Kemerdekaan menjadi agenda tahunan. Karnaval melibatkan tak kurang 20.000 orang yang terdiri dari peserta karnaval, undangan dan penonton yang akan melewai enam panggung etnis. Iringan karnaval juga menampilkan ulos sepanjang 500 meter yang sudah memeroleh penghargaan dari MURI sebagai ulos terpanjang yang akan dibawakan 244 kepala desa (Kades).

15. JURNAL ASIA “GUBSU IMBAU PEMKAB SAMOSIR MILIKI PUSAT

PENJUALAN SOUVENIR KONPREHENSIF”

Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi mengimbau Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir memaksimalkan wisata budaya dan adat istiadat yang ada di Pulau Samosir dalam upaya menarik minat kunjungan wisatawan. Hal tersebut diungkapkan Erry saat mendampingi Presiden Joko Widodo dan rombongan mengunjungi desa Wisata Tomok Parsaoran di Desa Simanindo Kabupaten Samosir, Minggu (21/8) pagi. Rombongan Jokowi disambut Bupati Samosir Rapidin Simbolon dan isteri. Tidak lupa Erry mengimbau Pemkab Samosir untuk menata ulang pusat kerajinan dan souvenir di Pulau Samosir, sesuai Rencana Tata Ruang yang mendukung pengembangan wisata. ‘’Pelayanan dan kenyamanan adalah salah satu kunci keberhasilan. Tujuan dari pengembangan wisata Danau Toba adalah untuk kesejahteraan masyarakat sekitar. Untuk itu, Pemkab kita harapkan memiliki konsep dalam penataan wilayah. Sudah layak punya kawasan souvenir yang konprehensif yang nyaman,’’ tambah Erry.

(5)

Referensi

Dokumen terkait

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 dan telah

Dalam beberapa tempat itu penguasa Jawa yang belum menganut Islam kemudian menganut Islam, dan maulana-maulana dan pedagang- pedagang muslim ini menggambil

Faktor lama waktu inkubasi terhadap efisiensi perombakan zat warna campuran remazol yellow, red, black dan blue oleh bakteri Vibrio sp.. Perombakan warn a limbah tekstil buatan

Dari total sebanyak 42 pesawat baru tersebut, sekitar 15 armada untuk maskapai yang ada di Indonesia, yakni Lion Air, Batik Air dan Wings Air, sedangkan sisanya bakal

Dari pengujian yang dilakukan, sistem yang dibuat memiliki kestabilan pengukuran 99,61%, dapat berkerja dengan baik pada jarak antara 10 cm hingga 280 cm.. Dari hasil

   This final project focus in solve the root causes which are got from RCA. The  root  causes  are  limited  capacity  of  warehouse,  lack  of  work 

Sekolah selain berfungsi sebagai tempat pembelajaran juga dapat menjadi ancaman penularan penyakit bagi anak jika tidak dikelola dengan baik. Umur anak sekolah

 Alih fungsi lahan tidak terlalu, tapi harus jadi perhatian bagi masyarakat agar tidak mengambil lahan produktif.. Dalam RPJMN, nawacita, program prioritas adalah