• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 1 PENDAHULUAN. yang memiliki serangkaian perbuatan guru dan siswa atas dasar hubungan timbal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 1 PENDAHULUAN. yang memiliki serangkaian perbuatan guru dan siswa atas dasar hubungan timbal"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pembelajaran adalah inti dari proses pendidikan secara keseluruhan dengan guru sebagai pemegang peranan utama. Pembelajaran merupakan suatu proses yang memiliki serangkaian perbuatan guru dan siswa atas dasar hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu (Usman, 2010:12). Guru mempunyai peranan utama dalam proses pembelajaran dalam memotivasi siswa aktif dan kreatif untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Proses pembelajaran bisa dikatakan efektif apabila dalam pembelajaran terjadi interaksi guru dan siswa secara aktif selama proses pembelajaran. Selain itu, guru diharapkan bisa menggunakan media dalam pembelajaran karena dengan penggunaan media dapat mendukung proses belajar mengajar, sehingga dapat memotivasi siswa agar aktif dan kreatif mengikuti pembelajaran. Pembelajaran yang demikian yang akan mendapatkan hasil yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. Sesuai dengan penerapan kurikulum 2013 Pada saat ini Pembelajaran di SD mengacu pada pembelajaran tematik yang menekankan keaktifan siswa dalam pembelajaran. Sehingga dengan keterlibatan siswa secara aktif, maka hasil belajar yang diperoleh lebih baik dan pembelajaran lebih bermakna.

Pembelajaran tematik pada hakikatnya adalah menekankan pada peserta didik baik secara individu maupun kelompok atau aktif mencari, menggali, dan

(2)

menemukan konsep serta perinsip-perinsip secara holistik maupun autentik. Oleh karena itu, dalam pelaksanaan memerlukan berbagai sarana prasana, bahan ajar, sumber belajar, dan media pembelajaran pendukung yang mencakup bagi proses pembelajaran (Trianto, 2013:179)

Media pembelajaran dapat diartikan sebagai: segala sesuatu yang dapat menyampaiakan dan menyalurkan pesan secara terencana sehingga tercipta lingkungan belajar yang kondusif di mana penerimanya dapat melakukan proses belajar secara efisien dan efektif Munandi (2010:7). Media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi Sadiman, dkk (2010: 6).

Maka proses belajar dan mengajar yang aktif, salah satunya ditandai dengan bagaimana guru menggunakan media pembelajaran yang dapat membantu guru dalam proses pembelajaran sehingga dapat menarik perhatian siswa dan dapat membantu pemahaman siswa dalam materi yang disampaikan. Fungsi media dalam pembelajaran tematik tidak hanya sebagai penyalur pesan dari guru kepada peserta didik. Penggunaan media pembelajaran akan menciptakan pengalaman langsung pada peserta didik (Kurniawan, 2011:136).

Menurut jenisnya, terdapat berbagai jenis media pembelajaran mulai dari audio, audio visual dan multi media yang dapat dipilih dan diterapkan oleh guru dalam pembelajaran. Dengan demikian media pembelajaran sangatlah penting dalam pelaksanaan pembelajaran khususnya pembelajaran tematik, guru harus memilih secara jeli media yang akan digunakan, dalam hal ini media tersebut harus memiliki kegunaan yang dapat dimanfaatkan oleh berbagai bidang studi

(3)

yang terkait dan terpadu. Karena digunakan untuk pembelajaran konsep yang direkatkan oleh tema, maka penggunaan media pembelajaran yang tepat dapat mendukung pembelajaran.

Pembelajaran tematik membutukan media yang kongkrit, jelas, kontekstual dan tidak abstrak maka dibutuhkan media yang tepat. Media berperan penting dalam suatu kegiatan pembelajaran. Melalui media, materi yang bersifat abstrak bisa menjadi lebih kongret. Beberapa keunggulan menggunakan media dalam pembelajaran, (1) penggunaan media dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi, sehingga media dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar, (2) media pengajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak, sehingga media dapat menimbulkan motifasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara siswa dan lingkunganya, (3) media pengajaran dapat mengatasi keterbatsan indra, ruang dan waktu. Oleh karena itu peneliti ingin meneliti penggunaan media pembelajaran di SD gugus 7 Kota Malang.

SD di gugus 7 Kota Malang adalah gabungan dari 6 SD yaitu SDN Rampal Celaket I Malang, SDN Rampal Celaket II, SD Muhammadiyah 9 Malang, SDK Mardiwiyata I Malang, SDK Mardiwiyata II dan SD Margobasuki. Peneliti memilih dua SD yaitu satu SD negeri SDN Rampal Celaket I dan satu SD swasta SD Muhammadiyah 9 Malang. alasan peneliti memilih dua SD tersebut karana sudah menerapkan pembelajaran tematik Kurikulum 2013, pembelajaran di SDN Rampal Celaket I dan SD Muhammadiyah 9 Malang sudah menerapkan pembelajaran PAIKEM yang terlihat dari setiap pembelajaran yang dilakukan. Guru pada waktu tertentu mengajak peserta didik untuk melakukan pembelajaran di luar kelas sebagai upaya menciptakan pembelajaran yang menyenangkan serta

(4)

menumbuhkan keaktifan dalam belajar. Namun demikian, penggunaan media dalam proses pembelajaran masih kurang sehingga peserta didik dalam menerima materi mengalami kesulitan. Penggunaan media dalam pembelajaran masih bersifat mata pelajaran dan tidak terpadu pada mata pelajaran yang ditematikkan. Berdasarkan permasalahan di atas maka peneliti melakukan penelitian tentang penggunaan media yang berjudul “Analisis Penggunaan Media Pada Pembelajaran Tematik Kuikulum 2013 Kelas V di Gugus 7 Kota Malang”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana pelaksanaan penggunaan Media pembelajaran tematik kurikulum 2013 di gugus 7 Kota Malang?

2. Kendala apa yang dihadapi guru pada saat menerapkan media pembelajaran tematik kurikulum 2013 kelas V Kota Malang?

3. Bagaimana upaya yang diberikan guru untuk mengatasi kendala-kendala dalam menerapkan media pembelajaran tematik kurikulum 2013 kelas V di gugus 7 Kota Malang?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tersusunlah tujuan penelitian sebagai berikut:

1. Mendiskripsikan pelaksanaan penggunaan Media pembelajaran tematik kurikulm 2013 kelas V di gugus 7 Kota Malang.

(5)

2. Mendiskripsikan Kendala apa yang dihadapi guru pada saat menerapkan media pembelajaran tematik kurikulum 2013 kelas V di gugus 7 Kota Malang.

3. Mendiskripsikan solusi yang diberikan guru untuk mengatasi kendala-kendala dalam menerapkan media pembelajaran tematik kurikulum 2013 kelas V di Malang.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat baik secara teoritis maupun praktis. Manfaat teoritis dan praktis yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini bisa menjadi bahan referensi untuk kepentingan pengembangan ilmu bagi pihak-pihak lain yang terkait untuk melakukan penelitian yang sejenis.

2. Manfaat praktis a. Bagi Siswa

Membantu siswa agar lebih termotivasi dalam mengikuti pembelajaran tematik kuriklum 2013 melalui penggunaan media pembelajaran.

b. Bagi Guru

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai acuan dan masukan bagi guru dalam pemilihan dan penggunaan media pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan materi pembelajaran.

(6)

c. Bagi peneliti

Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang penggunaan media pembelajaran.

E. Batasan Masalah

Agar penelitian ini lebih terarah maka diperlukan pembatasan masalah. Dalam penelitian ini dibatasi hal–hal sebagai berikut:

1. Penelitian ini hanya meneliti tentang penggunaan media pembelajaran kelas V.

2. Peneliti hanya meneliti dua sekolah di SD gugus 7 Kota Malang Yaitu SDN Rampal Celaket I Malang dan SD Muhammadiyah 9 Malang. 3. Aktifitas dan motivasi siswa dalam penggunaan media pembelajaran

tematik kurikulum 2013. F. Batasan Istilah

Supaya tidak terjadi kekeliruan dalam pengertian dan penafsiran terhadap judul skripsi yaitu “Analisis penggunaan media pembelajaran kelas V pada pembelajaran tema kerukunan dalam bermasyarakat di kecamatan Klojen Kota Malang”, maka perlu adanya batasan istilah sebagai berikut:

1. Analisis

Analisis adalah sebagai penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan menelaah bagian itu sendiri, serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan (KBBI, 2008:59).

(7)

2. Penggunaan

Kamus besar bahasa Indonesia mengartikan penggunaan sebagai proses, cara, perbuatan menggunakan sesuatu atau pemakaian. Berdasarkan pengertian tersebut penelitian ini berarti perbuatan menggunakan atau pemakaian media di dalam proses pembelajaran

3. Media

Media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi Sadiman, dkk (2006: 7).

4. Pembelajaran Tematik

Pembelajaran tematik merupakan suatau strategi pembelajaran yang melibatkan beberapa mata pelajaran untuk memberikan pengalaman yang bermakna kepada siswa (Trianto, 2013:147).

Referensi

Dokumen terkait

Untuk pengembangan selanjutnya, dapat dirancang suatu divider dengan teknologi yang berbeda, sehingga menghasilkan luas dan propagation delay time yang berbeda untuk

Produksi dan pelepasan hormon-hormon dari anterior pituitari dipengaruhi oleh jumlah hormon yang bersirkulasi dalam darah yang telah dihasilkan oleh kelenjar target, dan oleh

Berdasarkan Berita Acara Penetapan Pemenang Pelelangan Nomor : 027/831/PKONST2-ULP/2017, tanggal 8 Nopember 2017, dengan ini Kelompok Kerja (Pokja) Pekerjaan Konstruksi 2 pada

Pemilihan skenario oleh player secara acak yang terdistribusi uniform adalah cukup sesuai untuk satu jenis skenario saja, misalnya dalam penelitian ini player

Hal ini menunjukkan bahwa Biaya Modal memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap Return saham pada perusahaan manufaktur sub sektor barang konsumsi di bursa efek indonesia

Pendidikan tertinggi yang ditamatkan sekretaris kecamatan (R1101BK5) File: Podes2014_kec Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 3-6. Pertanyaan

indica possesses cyt ot ox ic behav ior suggest ing t he pr esence of pot ent ial bioact iv e chem ical com ponent s in t he plant ’s ex t r act... indica using anim al

Akan dibukt ikan bahwa x ≤ 12 sehingga panj ang maksimum dari garis t inggi segit iga ABC adalah 12.. Kont radiksi dengan