Khutbah Idul Fitri 1439H
ﻢﻴﺣﺮﻟﺍ ﻦﻤﺣﺮﻟﺍ ﷲﺍ ﻢﺴﺑKhutbah Idul Fitri
Masjid Al Madinah Katulampa Bogor, 1 Syawal 1439 H
ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ِﺕﺎَﺌِّﻴَﺳَﻭ ﺎَﻨِﺴُﻔْﻧَﺍ ِﺭْﻭُﺮُﺷ ْﻦِﻣ ِﷲﺎِﺑ ُﺫْﻮُﻌَﻧَﻭ ِﻪْﻴَﻟِﺍ ُﺏْﻮُﺘَﻧَﻭ ُﻩُﺮِﻔْﻐَﺘْﺴَﻧَﻭ ُﻪُﻨْﻴِﻌَﺘْﺴَﻧَﻭ ُﻩُﺪَﻤْﺤَﻧ َﻦْﻴِﻤَﻟﺎَﻌْﻟﺍ ِّﺏَﺭ ِﻪّﻠِﻟ ُﺪْﻤَﺤْﻟَﺍ َّﻥَﺍ ُﺪَﻬْﺷَﺍَﻭ ُﻪَﻟ َﻚْﻳِﺮَﺷ َﻻ ُﻩَﺪْﺣَﻭ ُﷲﺍ َّﻻِﺍ َﻪﻟِﺍ َﻻ ْﻥَﺍ ُﺪَﻬْﺷَﺍ .ُﻪَﻟ َﻱِﺩﺎَﻫ َﻼَﻓ ْﻞِﻠْﻀُﻳ ْﻦَﻣَﻭ ُﻪَﻟ َّﻞِﻀُﻣ َﻼَﻓ ُﷲﺍ ِﺪْﻬَﻳ ْﻦَﻣ ﺎَﻨِﻟﺎَﻤْﻋَﺍ ﺎَّﻣَﺍ .ِﻦْﻳِّﺪﻟﺍ ِﻡْﻮَﻳ ﻰَﻟِﺍ ُﻪَﻌِﺒَﺗ ْﻦَﻣَﻭ ِﻪِﺑﺎَﺤْﺻَﺍَﻭ ِﻪِﻟﺍَء ﻰَﻠَﻋَﻭ ٍﺪَّﻤَﺤُﻣ ﺎَﻨِّﻴِﺒَﻧ ﻰَﻠَﻋ ُﻡَﻼَّﺴﻟﺍَﻭ ُﺓَﻼَّﺼﻟﺍَﻭ ُﻪُﻟْﻮُﺳَﺭَﻭ ُﻩُﺪْﺒَﻋ ﺍًﺪَّﻤَﺤُﻣ ﺎَﻬُّﻳَﺍﺎَﻳ :ِﻢْﻳِﺮَﻜْﻟﺍ ِﻥﺁْﺮُﻘْﻟﺍ ﻰِﻓ ﻰَﻟﺎَﻌَﺗ ُﷲﺍ َﻝﺎَﻗ .َﻥْﻮُﺤِﻠْﻔُﺗ ْﻢُﻜَّﻠَﻌَﻟ ِﻪِﺘَﻋﺎَﻃَﻭ ِﷲﺍ َﻮْﻘَﺘِﺑ ﻲِﺴْﻔَﻧَﻭ ْﻢُﻜْﻴِﺻْﻭُﺍ : ِﷲﺍ َﺩﺎَﺒِﻋﺎَﻴَﻓ :ُﺪْﻌَﺑ َﻥْﻮُﻤِﻠْﺴُﻣ ْﻢُﺘْﻧَﺍَﻭ َّﻻِﺍ َّﻦُﺗْﻮُﻤَﺗ َﻻَﻭ ِﻪِﺗﺎَﻘُﺗ َّﻖَﺣ َﷲﺍ ﺍﻮُﻘَّﺗﺍ ﺍﻮُﻨَﻣَﺍ َﻦْﻳِﺬَّﻟﺍ ۚ ًﺀﺎَﺴِﻧَﻭ ﺍًﺮﻴِﺜَﻛ ﻻًﺎَﺟِﺭ ﺎَﻤُﻬْﻨِﻣ َّﺚَﺑَﻭ ﺎَﻬَﺟْﻭَﺯ ﺎَﻬْﻨِﻣ َﻖَﻠَﺧَﻭ ٍﺓَﺪِﺣﺍَﻭ ٍﺲْﻔَﻧ ْﻦِﻣ ْﻢُﻜَﻘَﻠَﺧ ﻱِﺬَّﻟﺍ ُﻢُﻜَّﺑَﺭ ﺍﻮُﻘَّﺗﺍ ُﺱﺎَّﻨﻟﺍ ﺎَﻬُّﻳَﺃ ﺎَﻳ ﺎًﺒﻴِﻗَﺭ ْﻢُﻜْﻴَﻠَﻋ َﻥﺎَﻛ َﻪَّﻠﻟﺍ َّﻥِﺇ ۚ َﻡﺎَﺣْﺭَﻷْﺍَﻭ ِﻪِﺑ َﻥﻮُﻟَءﺎَﺴَﺗ ﻱِﺬَّﻟﺍ َﻪَّﻠﻟﺍ ﺍﻮُﻘَّﺗﺍَﻭ ﺪﻤﺤﻟﺎ ﻬﻠﻟﻭ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ Hadirin rahimakumullah,
Pertama adalah orang yang banyak amal, kedua adalah orang yang cukup amal, dan yang ketiga adalah orang yang lalai dalam beramal.
Golongan pertama, orang yang banyak amal, adalah mereka yang tidak hanya mengerjakan amalan yang wajib, tapi juga berlomba-lomba menunaikan amalan yang sunnah. Inilah ciri orang shalih yang sejati (Ali Imran: 114)
Golongan kedua, orang yang cukup amal, adalah orang yang hanya menunaikan yang wajib dan tidak mengerjakan yang sunnah.
Golongan ketiga, orang yang kurang amal, adalah orang yang melalaikan yang wajib dan gemar bermaksiat kepada Allah ﷻ. Ini adalah orang zalim terhadap dirinya sendiri.
ﺪﻤﺤﻟﺎ ﻬﻠﻟﻭ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ
Hadirin rahimakumullah,
Bagi yang telah banyak amal, bersyukurlah, dan bergembiralah, karena Allah ﷻ memerintahkan untuk bergembira dengan amal shalih yang telah dikerjakan
(Yunus: 58). Giranglah dengan amal-amal shalih Anda, karena itu adalah ciri orang yang beriman kepada Allah ﷻ. Rasulullah ﷺ bersabda,
ُﻦِﻣْؤُﻤْﻟﺍ َﻮُﻬَﻓ ُﻪُﺗﺎَﺌِّﻴَﺳ ُﻪْﺗَءﺎَﺳَﻭ ُﻪُﺗﺎَﻨَﺴَﺣ ُﻪْﺗَّﺮَﺳ ْﻦَﻣ
“Barangsiapa yang merasa bergembira dengan kebaikan (amalan shalehnya), dan
merasa susah (sedih) dengan dosa-dosanya, maka itu tandanya ia adalah seorang mukmin.”
Bersyukurlah, karena Allah ﷻ - lah yang memberi berbagai nikmat dan pertolongan, sehingga Anda dapat kuat dan istiqamah melakukannya. Selanjutnya marilah Anda pertahankan kebaikan tersebut di bulan-bulan selanjutnya. Lanjutkan shalat
malamnya, teruskan tilawah Al Qur’an berserta dengan pemahaman dan
pengamalannya, rutinkan sedekahnya baik sedekah wajib berupa zakat ataupun sedekah sunnah seperti infaq atau wakaf. itu semua adalah indikator taqwa yang menjadi ukuran keberhasilan ‘madrasah Ramadhan’. Jadilah hamba-hamba Allah ﷻ yang rabbani, bukan hamba Allah yang ramadhani.ﷻ
Bagi yang amalnya pas-pasan, tingkatkanlah, karena bulan Syawal pada hakikatnya adalah bulan peningkatan amal shalih. Janganlah menjadi hamba Allah yang
minimalis. Bila kita rela berkorban untuk kenikmatan hidup dunia yang fana, mengapa kita enggan untuk berbuat yang terbaik untuk kehidupan akhirat yang abadi? Bila kita selalu ingin rumah dengan spesifikasi terbaik di dunia, mengapa kita tidak juga menginginkan rumah terbaik di surga nanti? Bila kita ingin mudik dengan kendaraan dan infrastruktur terbaik, mengapa kita tidak mempersiapkan jalan terbaik untuk pulang ke kampung akhirat?
Bagi yang lalai menunaikan kewajiban, bertaubatlah! Sungguh Anda telah
bermaksiat kepada Sang Khalik, karena sebaik-baik orang yang bersalah adalah yang segera bertaubat kepada Allah ﷻ. Ingatlah Allah ﷻ Maha Menerima Taubat, dan jangan pernah putus asa dari rahmat Allah ﷻ.
َﻥﻭُﺮِﻓﺎَﻜْﻟﺍ ُﻡْﻮَﻘْﻟﺍ ﻻَِّﺇ ِﻪَّﻠﻟﺍ ِﺡْﻭَﺭ ْﻦِﻣ ُﺱَﺄْﻴَﻳ ﻻَ ُﻪَّﻧِﺇ
“Tidaklah yang berputus asa dari rahmat Allah melainkan orang-orang kafir”.
(Yusuf: 87)
***
ﺪﻤﺤﻟﺎ ﻬﻠﻟﻭ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ
1. Islam adalah agama Rahmat bagi seluruh alam. Allah ﷻ berfirman,
َﻦﻴِﻤَﻟﺎَﻌْﻠِﻟ ًﺔَﻤْﺣَﺭ ﻻَِّﺇ َﻙﺎَﻨْﻠَﺳْﺭَﺃ ﺎَﻣَﻭ
“Dan tidaklah Kami utus engkau kecuali sebagai rahmat (kasih sayang) bagi
segenap alam semesta” (Al-Anbiya: 107)
Makna Islam sendiri salah satunya adalah kedamaian (peace). Islam mengajarkan sayang (rahmah/compassion) kepada manusia. Kita diajarkan untuk senantiasa mengucap salam kepada sesama muslim yang artinya semoga keselamatan, rahmat, dan berkah Allah ﷻ senantiasa diberikan kepadamu. Salah satu amal yang utama dalam Islam adalah membahagiakan saudara sesama muslim. Rasulullah ﷺ bersabda,
"Sesungguhnya amalan yang paling dicintai Allah adalah memasukkan kebahagiaan
kepada hati seorang mukmin." (HR. Baihaqi)
Bahkan kita juga diperintahkan agar berbuat baik kepada saudara saudara non-muslim selama mereka tidak menindas dan mengusir kita dari kampung halaman kita.
َّﻥِﺇ ۚ ْﻢِﻬْﻴَﻟِﺇ ﺍﻮُﻄِﺴْﻘُﺗَﻭ ْﻢُﻫﻭُّﺮَﺒَﺗ ْﻥَﺃ ْﻢُﻛِﺭﺎَﻳِﺩ ْﻦِﻣ ْﻢُﻛﻮُﺟِﺮْﺨُﻳ ْﻢَﻟَﻭ ِﻦﻳِّﺪﻟﺍ ﻲِﻓ ْﻢُﻛﻮُﻠِﺗﺎَﻘُﻳ ْﻢَﻟ َﻦﻳِﺬَّﻟﺍ ِﻦَﻋ ُﻪَّﻠﻟﺍ ُﻢُﻛﺎَﻬْﻨَﻳ ﻻَ َﻦﻴِﻄِﺴْﻘُﻤْﻟﺍ ُّﺐِﺤُﻳ َﻪَّﻠﻟﺍ
“Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap
orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil.
” (Al-Mumtahanah: 8)
Bahkan Rasulullah ﷺ memerintahkan agar kita dapat menjaga dzimmi, yakni non muslim yang hidup di tengah masyarakat muslim dan bersedia membayar jizyah sehingga mendapatkan hak perlindungan. Rasul bersabda,
"Barangsiapa menzalimi dzimmi, melanggar haknya, membebankan pekerjaan di
luar kemampuannya atau mengambil sesuatu tanpa kerelaannya, maka aku akan menuntutnya di hari kiamat" (HR. Abu Daud)
"Barangsiapa membunuh dzimmi, ia tidak akan mencium wangi surga, padahal
baunya tercium dari jarak perjalanan 40 tahun" (HR. Bukhari)
Khalifah Umar bin Khattab ketika menaklukkan Al-Quds (Yarusalem) membuat sebuah perjanjian yang isinya adalah jaminan perlindungan bagi umat Kristen dan tempat ibadah mereka.
"Gereja-gereja mereka tidak akan ditempati, dihancurkan, atau dirusak dan
demikian pula dengan tempat ibadah lain,..."
Sultan Salahuddin Al-Ayyubi juga melakukan hal yang sama ketika berhasil merebut kembali Al-Quds dari tangan pasukan Salib. Ummat Kristen dibiarkan hidup, padahal 88 tahun sebelumnya ketika orang Kristen merebut Al-Quds, mereka membantai puluhan ribu ummat Islam.
Salahuddin juga melarang ummat muslim yang ingin menghancurkan Gereja Makam Kudus, yang menurut ummat Kristen merupakan makam Yesus Kristus.
SEJARAH telah membuktikan bahwa Rasulullah ﷺ, para sahabat, dan pemimpin ummat Islam tidak pernah memaksa non-muslim untuk memeluk Islam.
Jangankan terhadap manusia, zalim kepada hewan pun terlarang dalam Islam. Bahkan, sikap buruk terhadap hewan bisa menjadi sebab masuk neraka. Ada seorang wanita masuk neraka gara-gara seekor kucing. Rasulullah ﷺ bersabda,
َﻲِﻫ ﻻََﻭ ﺎَﻬْﺘَﺴَﺒَﺣ َﻲِﻫ ْﺫِﺇ ﺎَﻬْﺘَﻘَﺳَﻭ ﺎَﻬْﺘَﻤَﻌْﻃَﺃ َﻲِﻫ ﻻَ َﺭﺎَّﻨﻟﺍ ﺎَﻬﻴِﻓ ْﺖَﻠَﺧَﺪَﻓ ْﺖَﺗﺎَﻣ ﻰَّﺘَﺣ ﺎَﻬْﺘَﻨَﺠَﺳ ٍﺓَّﺮِﻫ ﻲِﻓ ٌﺓَﺃَﺮْﻣﺍ ْﺖَﺑِّﺬُﻋ ِﺽْﺭَﻷْﺍ ِﺵﺎَﺸَﺧ ْﻦِﻣ ُﻞُﻛْﺄَﺗ ﺎَﻬْﺘَﻛَﺮَﺗ
“Seorang wanita diadzab dengan sebab kucing yang ia kurung hingga mati. Maka
masuklah wanita itu ke dalam neraka. Ia tidak memberi makan dan minum ketika mengurungnya, tidak pula ia bebaskan kucing itu berkeliaran sehingga bisa makan serangga tanah” (HR Muslim)
Jika lalai mengurus seekor kucing saja dapat memasukkan seseorang ke dalam panasnya api neraka, bagaimana dengan zalim terhadap manusia, menebar
ketakutan, apalagi sampai membunuhnya? Hadirin, jelas bahwa ajaran Islam adalah ajaran yang penuh kasih sayang, tidak hanya kepada manusia, tapi juga hewan, tumbuhan, dan seluruh alam.
ﺪﻤﺤﻟﺎ ﻬﻠﻟﻭ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ
Hadirin rahimakumullah,
2 atas dasar itu, Islam TIDAK mungkin mengajarkan terorisme/radikalisme. Islam melarang keras membunuh orang lain tanpa hak. Allah ﷻ berfirman,
ﺎًﻌﻴِﻤَﺟ َﺱﺎَّﻨﻟﺍ ﺎَﻴْﺣَﺃ ﺎَﻤَّﻧَﺄَﻜَﻓ ﺎَﻫﺎَﻴْﺣَﺃ ْﻦَﻣَﻭ ﺎًﻌﻴِﻤَﺟ َﺱﺎَّﻨﻟﺍ َﻞَﺘَﻗ ﺎَﻤَّﻧَﺄَﻜَﻓ ِﺽْﺭَﻷْﺍ ﻲِﻓ ٍﺩﺎَﺴَﻓ ْﻭَﺃ ٍﺲْﻔَﻧ ِﺮْﻴَﻐِﺑ ﺎًﺴْﻔَﻧ َﻞَﺘَﻗ ْﻦَﻣ ۚ
"Barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu
(membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di muka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. Dan barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah
memelihara kehidupan manusia semuanya.” (Al-Maidah: 32)
Rasulullah ﷺ bersabda tentang pentingnya memelihara darah sesama muslim:
.ٍﻢِﻠْﺴُﻣ ٍﻞُﺟَﺭ ِﻞْﺘَﻗ ْﻦِﻣ ِﷲﺍ َﺪْﻨِﻋ ُﻥَﻮْﻫَﺃ ﺎَﻴْﻧُّﺪﻟﺍ ُﻝﺍَﻭَﺰَﻟ
“Hancurnya dunia lebih ringan di sisi Allah dibandingkan terbunuhnya seorang
muslim.”
Jadi jelas bahwa selain Islam mengajarkan kasih sayang, di saat yang sama Islam juga mengharamkan terorisme dan radikalisme.
Hadirin rahimakumullah,
3 Tapi mengapa dewasa ini Islam sering dikaitkan-kaitkan dengan terorisme/radikalisme?
Lalu siapa pihak yang menuduh demikian? Kita tidak tahu pasti.
YANG PASTI, tuduhan tersebut tidak benar!
YANG PASTI, meskipun dituduh teroris,
walaupun distigma radikalis, Islam terus berkembang pesat di seluruh dunia!
a Populasi: Islam adalah agama yang paling cepat pertumbuhannya di dunia (the
fastest growing religion in the world). POPULASI muslim terus meningkat, tidak
Tahun 1990 (sekitar 30 tahun yang lalu), 1 dari 5 penduduk dunia adalah seorang muslim; saat ini populasi manusia di seluruh dunia mencapai 5,8 miliar jiwa, 1,9 miliar-nya adalah muslim atau 1 dari 4 penduduk dunia adalah muslim. (Pew Research Centre’s Forum on Religion & Public Life, 2011). Proporsi penduduk muslim terus meningkat hingga mendekati 1/3 penduduk dunia pada tahun 2050. (Fleishman – Hillard Majlis, 2012)
1. Ekonomi syariah semakin tumbuh dan berkembang: zakat yang merupakan rukun Islam yang ketiga semakin tegak di Bumi Pertiwi. Penghimpunannya terus meningkat secara dramatis dari tahun ke tahun. Dari hanya beberapa puluh miliar pada lima belas tahun yang lalu, menjadi hampir Rp 6 triliun pada tahun 2017 (BAZNAS, 2017). Perbankan syariah juga terus berkembang.
Banyak pegawai dan nasabah bank konvensional yang hijrah ke bank syariah karena takut riba. Kata Rasulullah ﷺ,
ًﺔَﻴْﻧِﺯ َﻦْﻴِﺛﻼََﺛَﻭ ٍّﺖِﺳ ْﻦِﻣ ُّﺪَﺷَﺃ ُﻢَﻠْﻌَﻳ َﻮُﻫَﻭ ُﻞُﺟَّﺮﻟﺍ ُﻪُﻠُﻛْﺄَﻳ ﺎَﺑِﺭ ُﻢَﻫْﺭِﺩ
“Satu dirham riba yang dimakan seseorang, dan dia mengetahui (bahwa itu adalah
wisata halal (halal tourism) dan hotel syariah.
c sosial-budaya: masjid-masjid semakin ramai, pengajian-pengajian digelar tidak hanya di masjid-masjid tapi juga berbagai instansi dan perkantoran, film yang merupakan produk budaya masyarakat mulai dihiasi dengan film-film religi. Media sosial menjelma menjadi forum-forum kajian online.
d pendidikan: banyak penghafal Al-Qur'an cilik, sekolah Islam bertebaran
dimana-mana, karena para orang tua ingin anaknya tidak hanya pintar otaknya, tapi juga cerdas spiritualnya yang kelak dapat berbakti (birrul walidain) kepada kedua orang tuanya.
e politik: memasuki tahun politik, perhatikanlah sebagian politikus yang biasanya jauh dari agama mendekat ke agama, mengapa? karena mereka tahu betul bahwa masyarakat Indonesia dewasa ini semakin religius dan ingin dipimpin oleh
pemimpin yang agamis dan dekat dengan Tuhannya.
ﺪﻤﺤﻟﺎ ﻬﻠﻟﻭ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ
Ini semua adalah bukti bahwa pertumbuhan dan perkembangan Islam tidak dapat dibendung. Isu teroris dan radikalis tidak akan mampu menghambat rencana Allah justru Amerika orang ribu 20 ,9/11 tragedi Pasca .berkehendak telah ﷻ Allah bila ﷻ masuk Islam setiap tahunnya. Saat ini ada sekitar 8 juta penduduk muslim di Amerika Serikat.
َﻥﻭُﺮِﻓﺎَﻜْﻟﺍ َﻩِﺮَﻛ ْﻮَﻟَﻭ ِﻩِﺭﻮُﻧ ُّﻢِﺘُﻣ ُﻪَّﻠﻟﺍَﻭ ْﻢِﻬِﻫﺍَﻮْﻓَﺄِﺑ ِﻪَّﻠﻟﺍ َﺭﻮُﻧ ﺍﻮُﺌِﻔْﻄُﻴِﻟ َﻥﻭُﺪﻳِﺮُﻳ
“Mereka ingin memadamkan cahaya Allah dengan mulut (tipu daya) mereka, tetapi
Allah (justru) menyempurnakan cahaya-Nya, walau orang-orang kafir membencinya
". (As-Shaf: 8)
ﺪﻤﺤﻟﺎ ﻬﻠﻟﻭ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ
4 Pada akhirnya, mari kita tunjukkan kepada lingkungan kita dan dunia bahwa Islam adalah agama rahmat bagi semesta alam. Janganlah berbuat zalim sekecil apapun dan kepada siapapun karena itu akan menjadi musibah bagi kita di hari kiamat.
ِﺔَﻣﺎَﻴِﻘﻟﺍ َﻡْﻮَﻳ ٌﺕﺎَﻤُﻠُﻇ َﻢْﻠُّﻈﻟﺍ َّﻥﺈَﻓ ؛ َﻢْﻠُّﻈﻟﺍ ﺍﻮُﻘَّﺗﺍ
“Berhati-hatilah kalian terhadap kezhaliman karena kezhaliman itu adalah
kegelapan-kegelapan di hari Kiamat” (HR. Muslim)
Selanjutnya, kita tidak perlu terlalu risau dengan stigma atau propaganda yang dibuat-buat orang lain, karena Allah pasti akan memenangkan agama-Nya.
Yang perlu kita khawatirkan adalah diri kita sendiri yang tidak ikut ambil bagian dalam perjuangan. Hadirin, jangan biarkan diri kita hanya menjadi penonton yang duduk-duduk dan berpangku tangan. Sekecil apapun kontribusi kita, pasti akan menjadi saksi di hadapan Allah ﷻ.
Kita yakin Allah ﷻ sedang membuat skenario terbaik untuk menjadikan membuat negeri ini menjadi baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. Pulau-pulau Indonesia akan kembali menjelma menjadi untaian zamrud khatulistiwa yang menghiasi sejarah.
In-sya Allah.
ﺪﻤﺤﻟﺎ ﻬﻠﻟﻭ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ ﺮﺒﻛﺃ ﷲﺍ
Hadirin rahimakumullah,
Demikian khutbah ‘Idul Fitri, semoga Allah ﷻ memberi taufiq kepada kita untuk senantiasa berbuat kebaikan dan istiqamah sampai akhir hayat.
ُﺐْﻴِﺠُﻣ ٌﺐْﻳِﺮَﻗ ٌﻊْﻴِﻤَﺳ َﻚَّﻧِﺍ ِﺕﺍَﻮْﻣَﻷﺍَﻭ ْﻢُﻬْﻨِﻣ ِﺀﺎَﻴْﺣَﻷَﺍ ِﺕﺎَﻨِﻣْؤُﻤْﻟﺍَﻭ َﻦْﻴِﻨِﻣْؤُﻤْﻟﺍَﻭ ِﺕﺎَﻤِﻠْﺴُﻤْﻟﺍَﻭ َﻦْﻴِﻤِﻠْﺴُﻤْﻠِﻟ ْﺮِﻔْﻏﺍ َّﻢُﻬَّﻠﻟَﺍ .ِﺕﺍَﻮْﻋَّﺪﻟﺍ
Ya Allah, ampunilah dosa kaum muslimin dan muslimat, mukminin dan mukminat, baik yang masih hidup maupun yang telah meninggal dunia. Sesungguhnya Engkau
َﻚَّﻧِﺎَﻓ ﺎَﻨْﻤَﺣْﺭﺍَﻭ َﻦْﻳِﺮِﻓﺎَﻐْﻟﺍ ُﺮْﻴَﺧ َﻚَّﻧِﺎَﻓ ﺎَﻨَﻟ ْﺮِﻔْﻏﺍَﻭ َﻦْﻴِﺤِﺗﺎَﻔْﻟﺍ ُﺮْﻴَﺧ َﻚَّﻧِﺎَﻓ ﺎَﻨَﻟ ْﺢَﺘْﻓﺍَﻭ َﻦْﻳِﺮِﺻﺎَّﻨﻟﺍ ُﺮْﻴَﺧ َﻚَّﻧِﺎَﻓ ﺎَﻧْﺮُﺼْﻧﺍ َّﻢُﻬَّﻠﻟَﺍ .َﻦْﻳِﺮِﻓﺎَﻜْﻟﺍَﻭ َﻦْﻴِﻤِﻟﺎَّﻈﻟﺍ ِﻡْﻮَﻘْﻟﺍ َﻦِﻣ ﺎَﻨِّﺠَﻧَﻭ ﺎَﻧِﺪْﻫﺍَﻭ َﻦْﻴِﻗِﺯﺍَّﺮﻟﺍ ُﺮْﻴَﺧ َﻚَّﻧِﺎَﻓ ﺎَﻨْﻗُﺯْﺭﺍَﻭ َﻦْﻴِﻤِﺣﺍَّﺮﻟﺍ ُﺮْﻴَﺧ
Ya Allah, tolonglah kami, sesungguhnya Engkau adalah sebaik-baik pemberi pertolongan. Menangkanlah kami, sesungguhnya Engkau adalah sebaik-baik
pemberi kemenangan. Ampunilah kami, sesungguhnya Engkau adalah sebaik-baik pemberi ampun. Rahmatilah kami, sesungguhnya Engkau adalah sebaik-baik pemberi rahmat. Berilah kami rizki sesungguhnya Engkau adalah sebaik-baik pemberi rizki. Tunjukilah kami dan lindungilah kami dari kaum yang zhalim dan kafir.
ﺎَﻬْﻴِﻓ ﻰِﺘَّﻟﺍ ﺎَﻨَﺗَﺮِﺧﺁ ﺎَﻨَﻟ ْﺢِﻠْﺻَﺃَﻭ ﺎَﻨُﺷﺎَﻌَﻣ ﺎَﻬْﻴِﻓ ﻰِﺘَّﻟﺍ َﻥﺎَﻴْﻧُﺩ ﺎَﻨَﻟ ْﺢِﻠْﺻَﺃَﻭ ﺎَﻧِﺮْﻣَﺃ ُﺔَﻤْﺼِﻋ َﻮُﻫ ﻯِﺬَّﻟﺍ َﺎﻨَﻨْﻳِﺩ ﺎَﻨَﻟ ْﺢِﻠْﺻَﺃ َّﻢُﻬَّﻠﻟَﺍ ٍّﺮﺷ ِّﻞُﻛ ْﻦِﻣ ﺎَﻨَﻟ ًﺔَﺣﺍَﺭ َﺕْﻮَﻤْﻟﺍ ِﻞَﻌْﺟﺍَﻭ ٍﺮْﻴَﺧ ِّﻞُﻛ ﻰِﻓ ﺎَﻨَﻟ ًﺓَﺩﺎَﻳِﺯ َﺓﺎَﻴَﺤْﻟﺍ ِﻞَﻌْﺟﺍَﻭ ﺎَﻧُﺩﺎَﻌَﻣ
Ya Allah, perbaikilah agama kami untuk kami, karena ia merupakan benteng bagi urusan kami. Perbaiki dunia kami untuk kami yang ia menjadi tempat hidup kami. Perbikilah akhirat kami yang menjadi tempat kembali kami. Jadikanlah kehidupan ini sebagai tambahan bagi kami dalam setiap kebaikan dan jadikan kematian kami sebagai kebebasan bagi kami dari segala kejahatan.
ُﻥِّﻮَﻬُﺗﺎَﻣ ِﻦْﻴِﻘَﻴْﻟﺍ َﻦِﻣَﻭ َﻚَﺘَّﻨَﺟ ِﻪِﺑﺎَﻨُﻐِّﻠَﺒُﺗ ﺎَﻣ َﻚِﺘَﻋﺎَﻃ ْﻦِﻣَﻭ َﻚِﺘَﻴِﺼْﻌَﻣ َﻦْﻴَﺑَﻭ ﺎَﻨَﻨْﻴَﺑ ُﻝْﻮُﺤَﺗﺎَﻣ َﻚِﺘَﻴْﺸَﺧ ْﻦِﻣ ﺎَﻨَﻟ ْﻢِﺴْﻗﺍ َّﻢُﻬَّﻠﻟَﺍ ﻰَﻠَﻋ ﺎَﻧَﺭْﺄَﺛ ُﻪْﻠَﻌْﺟﺍَﻭ ﺎَّﻨِﻣ َﺙِﺭﺍَﻮْﻟﺍ ُﻪْﻠَﻌْﺟﺍَﻭ ﺎَﻨَﺘْﻴَﻴْﺣَﺃ ﺎَﻣ ﺎَﻨِﺗَّﻮُﻗَﻭ ﺎَﻧِﺭﺎَﺼْﺑَﺃَﻭ ﺎَﻨِﻋﺎَﻤْﺳَﺄِﺑ ﺎَﻨْﻌِّﺘَﻣ َّﻢُﻬَّﻠﻟَﺍ .ﺎَﻴْﻧُّﺪﻟﺍ َﺐِﺋﺎَﺼَﻣ ﺎَﻨْﻴَﻠَﻋ ِﻪِﺑ ﺎَﻨُﻤَﺣْﺮَﻳ َﻻ ْﻦَﻣ ﺎَﻨْﻴَﻠَﻋ ْﻂِّﻠَﺴُﺗ َﻻَﻭ ﺎَﻨِﻤْﻠِﻋ َﻎَﻠْﺒَﻣ َﻻَﻭ ﺎَﻨِّﻤَﻫ َﺮَﺒْﻛَﺃ ﺎَﻴْﻧُّﺪﻟﺍ ِﻞَﻌْﺠَﺗ َﻻَﻭﺎَﻨِﻨْﻳِﺩ ﻰِﻓ ﺎَﻨَﺘَﺒْﻴِﺼُﻣ ْﻞَﻌْﺠَﺗ َﻻَﻭ ﺎَﻧَﺍﺩﺎَﻋ ْﻦَﻣ
Ya Allah, anugerahkan kepada kami rasa takut kepada-Mu yang membatasi antara kami dengan perbuatan maksiat kepadamu dan berikan ketaatan kepada-Mu yang mengantarkan kami ke surga-Mu dan anugerahkan pula keyakinan yang akan menyebabkan ringan bagi kami segala musibah di dunia ini. Ya Allah, anugerahkan
kepada kami kenikmatan melalui pendengaran, penglihatan dan kekuatan selama kami masih hidup dan jadikanlah ia warisan bagi kami. Dan jangan Engkau jadikan musibah atas kami dalam urusan agama kami dan janganlah Engkau jadikan dunia ini cita-cita kami terbesar dan puncak dari ilmu kami dan jangan jadikan berkuasa atas kami orang-orang yang tidak mengasihi kami.
.ِﺭﺎَّﻨﻟﺍ َﺏﺍَﺬَﻋ ﺎَﻨِﻗَﻭ ًﺔَﻨَﺴَﺣ ِﺓَﺮِﺧَﻷﺍ ﻰِﻓَﻭ ًﺔَﻨَﺴَﺣ ﺎَﻴْﻧُّﺪﻟﺍ ﻰِﻓ ﺎَﻨِﺗَﺍ ﺎَﻨَّﺑَﺭ
Ya Allah, anugerahkanlah kepada kami kehidupan yang baik di dunia, kehidupan yang baik di akhirat dan hindarkanlah kami dari azab neraka.
