• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PERBANDINGAN KEUNTUNGAN BANK DAN NASABAH ANTARA PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN KONVENSIONAL DENGAN METODE SISTEM DINAMIK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS PERBANDINGAN KEUNTUNGAN BANK DAN NASABAH ANTARA PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN KONVENSIONAL DENGAN METODE SISTEM DINAMIK"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

(1)

Free Powerpoint Templates

Page 1

Free Powerpoint Templates

ANALISIS PERBANDINGAN KEUNTUNGAN

BANK DAN NASABAH ANTARA

PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN

KONVENSIONAL DENGAN METODE SISTEM

DINAMIK

Oleh :

Ratih Prameswari W.

2507100030

(2)

(Antonio, 2001) (Antonio, 2001)(Antonio, 2001) (Antonio, 2001) Berdasarkan Berdasarkan Berdasarkan

Berdasarkan PasalPasalPasalPasal 1 1 1 1 UndangUndangUndangUndang----undangundangundangundang Nomor

Nomor Nomor

Nomor. 10 . 10 . 10 Tahun. 10 TahunTahunTahun 1998 1998 1998 1998 tentangtentangtentangtentang Perubahan

Perubahan Perubahan

Perubahan AtasAtasAtasAtas UndangUndangUndang----undangUndang undangundangundang Nomor

Nomor Nomor

Nomor. 2 . 2 . 2 Tahun. 2 TahunTahun 1992 Tahun1992 1992 1992 tentangtentangtentangtentang Perbankan

Perbankan Perbankan

Perbankan, , , , dinyatakandinyatakandinyatakan bahwadinyatakanbahwabahwa Bank bahwaBank Bank Bank adalah

adalah adalah

adalah badanbadanbadan usahabadanusahausahausaha yang yang yang yang menghimpun

menghimpun menghimpun

menghimpun danadanadanadana daridaridaridari masyarakatmasyarakatmasyarakatmasyarakat dalam

dalam dalam

dalam bentukbentukbentukbentuk kreditkreditkreditkredit dandandandan atauatauatauatau bentukbentukbentuk bentuk----bentuk

bentuk bentuk

bentuk lainnyalainnyalainnya dalamlainnyadalamdalamdalam rangkarangkarangkarangka meningkatkan

meningkatkan meningkatkan

meningkatkan taraftaraftaraftaraf hiduphiduphidup rakyathiduprakyatrakyatrakyat banyak

banyak banyak banyak....

KONVENSIONAL = SISTEM BUNGA

KONVENSIONAL = SISTEM BUNGA

KONVENSIONAL = SISTEM BUNGA

KONVENSIONAL = SISTEM BUNGA

(3)

Free Powerpoint Templates

Page 3

Berdasarkan teori perspektif, bank Berdasarkan teori perspektif, bank Berdasarkan teori perspektif, bank Berdasarkan teori perspektif, bank

Islam berbeda dengan bank Islam berbeda dengan bank Islam berbeda dengan bank Islam berbeda dengan bank konvensional karena bunga konvensional karena bunga konvensional karena bunga konvensional karena bunga

hukumnya haram (tidak hukumnya haram (tidak hukumnya haram (tidak hukumnya haram (tidak diperbolehkan) bagi Islam. diperbolehkan) bagi Islam. diperbolehkan) bagi Islam. diperbolehkan) bagi Islam.

Karakteristik khusus yang dapat dilihat Karakteristik khusus yang dapat dilihat Karakteristik khusus yang dapat dilihat Karakteristik khusus yang dapat dilihat

dari bank Islam, yaitu mengenai dari bank Islam, yaitu mengenai dari bank Islam, yaitu mengenai dari bank Islam, yaitu mengenai paradigma

paradigma paradigma

paradigma

profit

profit

profit

profit----and

and

and----loss sharing

and

loss sharing

loss sharing

loss sharing

(PLS). (PLS).(PLS). (PLS).

Paradigma ini dipengaruhi oleh dasar Paradigma ini dipengaruhi oleh dasar Paradigma ini dipengaruhi oleh dasar Paradigma ini dipengaruhi oleh dasar

konsep mudharabah ( konsep mudharabah (konsep mudharabah (

konsep mudharabah (

profit

profit----

profit

profit

sharing

sharing

sharing

sharing

) dan musyarakah ) dan musyarakah ) dan musyarakah ) dan musyarakah (kerjasama).

(kerjasama). (kerjasama). (kerjasama).

(4)

Prinsip dasar operasional bank syariah tidak mengenal adanya konsep bunga uang dan yang tidak kalah pentingnya adalah untuk tujuan komersial, tidak mengenal

peminjaman uang tetapi adalah kemitraan/

kerjasama (mudharabahdan musyarakah)

dengan prinsip bagi hasil, sedang

peminjaman uang hanya dimungkinkan untuk tujuan sosial tanpa adanya imbalan apapun. (Nurbaya, 2010)

-- ProdukProdukProdukProduk PenyaluranPenyaluranPenyaluranPenyaluran DanaDanaDanaDana

-- ProdukProdukProduk PenghimpunanProduk PenghimpunanPenghimpunan DanaPenghimpunan DanaDanaDana

--

-- ProdukProdukProdukProduk yang yang yang yang berkaitanberkaitan denganberkaitanberkaitan dengandengandengan jasajasajasa yang jasa yang yang yang diberikan

diberikandiberikan

diberikan perbankanperbankanperbankanperbankan kepadakepadakepada nasabahnyakepada nasabahnyanasabahnyanasabahnya

((((PrinsipPrinsipPrinsip JualPrinsip JualJual BeliJual BeliBeli, Beli, , , prinsipprinsip Sewaprinsipprinsip SewaSewaSewa, , , prinsip, prinsipprinsip Bagiprinsip BagiBagiBagi hasil

hasilhasil hasil))))

((((PrinsipPrinsipPrinsip WadiahPrinsip WadiahWadiah, Wadiah, , , prinsipprinsipprinsip Mudharabahprinsip MudharabahMudharabahMudharabah))))

(5)

Free Powerpoint Templates

Page 5

Prinsip

Prinsip

Prinsip

Prinsip Mudharabah

Mudharabah

Mudharabah

Mudharabah

Mudharabah

Mudharabah

Mudharabah

Mudharabah

adalah adalahadalah

adalah perjanjianperjanjianperjanjianperjanjian antaraantaraantaraantara penyediapenyediapenyedia modal penyedia modal modal modal dengan

dengan dengan

dengan pengusahapengusahapengusahapengusaha. . . . SetiapSetiapSetiapSetiap keuntungankeuntungankeuntungankeuntungan yang yang yang yang diraih

diraih diraih

diraih akanakanakanakan dibagidibagidibagidibagi menurutmenurutmenurut rasiomenurut rasiorasio tertenturasio tertentutertentutertentu yang

yang yang

yang disepakatidisepakatidisepakatidisepakati. . . . ResikoResikoResikoResiko kerugiankerugiankerugian ditanggungkerugian ditanggungditanggungditanggung penuh

penuh penuh

penuh oleholeholeholeh pihakpihakpihakpihak Bank Bank kecualiBank Bank kecualikecualikecuali kerugiankerugiankerugian yang kerugian yang yang yang diakibatkan

diakibatkan diakibatkan

diakibatkan oleholeholeholeh kesalahankesalahankesalahan pengelolaankesalahan pengelolaanpengelolaanpengelolaan, , , , kelalaian

kelalaian kelalaian

kelalaian dandandan penyimpangandan penyimpanganpenyimpanganpenyimpangan pihakpihakpihakpihak nasabahnasabahnasabahnasabah seperti

seperti seperti

seperti penyelewenganpenyelewenganpenyelewenganpenyelewengan, , , , kecurangankecurangankecurangan dankecurangan dandandan penyalahgunaan penyalahgunaan penyalahgunaan penyalahgunaan.... nasabah nasabahnasabah

nasabah menyimpanmenyimpanmenyimpanmenyimpan danadanadana didana dididi Bank

Bank Bank

Bank dalamdalamdalamdalam kurunkurunkurun waktukurun waktuwaktuwaktu yang yang yang yang tertentu

tertentu tertentu

tertentu. . . Keuntungan. KeuntunganKeuntungan dariKeuntungan daridaridari investasi

investasi investasi

investasi terhadapterhadapterhadapterhadap danadanadanadana nasabahnasabahnasabahnasabah yang

yang yang

yang dilakukandilakukandilakukandilakukan bank bank bank bank akanakanakanakan dibagikan

dibagikan dibagikan

dibagikan antaraantaraantaraantara bank bank bank danbank dandandan nasabah

nasabah nasabah

nasabah dengandengandengandengan nisbahnisbahnisbah baginisbahbagibagibagi hasil

hasil hasil

(6)

PENGERTIAN PENGERTIANPENGERTIAN PENGERTIAN Sistem

SistemSistem

Sistem DinamikDinamikDinamik adalah metodologiDinamik yang digunakan untuk memahami bagaimana sistem itu berubah terhadap waktu. Cara unsur-unsur atau variabel-variabel yang

menyusun sebuah sistem berubah terhadap waktu itu menunjukkan perilaku

perilaku perilaku

perilaku (behavior) sistem tersebut.(Wahid(Wahid(Wahid(Wahid, 2007), 2007), 2007), 2007)

Sistem Dinamik dapat juga digunakan untuk analisis bagaimana

perubahan-perubahan struktur dalam satu bagian sistem bisa mempengaruhi perilaku sistem secara keseluruhan

Kelahiran Populasi Kematian ( + ) ( - )

-+

+ +

Kelahiran Populasi Kematian ( + ) ( - )

-+

+ +

Gambar closed-loop (lingkar sebab-akibat) (Wirjodirdjo, 2007)

(7)

Free Powerpoint Templates

Page 7

Level

merupakan suatu nilai yang

terakumulasi selama beberapa tahun

tertentu, sedangkan

rate

merupakan suatu

nilai yang berubah seiring dengan

perubahan waktunya.

(8)

LATAR BELAKANG

Perbandingan Aset Perbankan Syariah dan Konvensional di Indonesia Tahun 2005 – 2010 (dalam Milyar Rupiah)

(Bank Indonesia, 2010)

Rendahnya Aset perbankan syariah bila dibandingkan dengan perbankan konvensional ini dikarenakan

Dana Pihak Ketiga (DPK)

(9)

Free Powerpoint Templates

Page 9

LATAR BELAKANG

PEMINJAM

PEMINJAM

PEMINJAM

PEMINJAM

% KREDIT

% KREDIT

% KREDIT

% KREDIT

PENABUNG

% TABUNGAN

<

SPREAD (selisih antara biaya dana dengan pendapatan bunga)

PENABUNG

AL-MUDHARABAH

PEMINJAM

AL-MUDHARABAH

Bagaimana perilaku sistem

bagi hasil bank syariah dalam

menghasilkan KEUNTUNGAN BANK

yang lebih baik serta jika dibandingkan

(10)

Bagaimana

Bagaimana

Bagaimana

Bagaimana m

m

m

melakukan pemodelan

elakukan pemodelan

elakukan pemodelan

elakukan pemodelan

terhadap sistem bagi hasil pada

terhadap sistem bagi hasil pada

terhadap sistem bagi hasil pada

terhadap sistem bagi hasil pada

pembiayaan

pembiayaan

pembiayaan

pembiayaan

mudharabah

mudharabah

mudharabah

mudharabah

, melakukan

, melakukan

, melakukan

, melakukan

simulasi terhadap skenario kebijakan

simulasi terhadap skenario kebijakan

simulasi terhadap skenario kebijakan

simulasi terhadap skenario kebijakan

sehingga dihasilkan keuntungan bank

sehingga dihasilkan keuntungan bank

sehingga dihasilkan keuntungan bank

sehingga dihasilkan keuntungan bank

yang lebih baik

yang lebih baik

yang lebih baik

yang lebih baik,

,

, lalu membandingkannya

,

lalu membandingkannya

lalu membandingkannya

lalu membandingkannya

dengan sistem bank konvensional

dengan sistem bank konvensional

dengan sistem bank konvensional

(11)

Free Powerpoint Templates

Page 11

Melakukan pemodelan sistem bagi hasil

yang diterapkan oleh bank syariah,

khususnya pada pembiayaan

mudharabah

,

dan membandingkannya dengan sistem

bunga bank konvensional.

Mendapatkan skenario kebijakan sistem bagi hasil yang mencapai

tingkat keuntungan bank yang lebih baik serta membandingkan

dengan keuntungan bank konvensional,serta membandingkan

keuntungan yang diperoleh nasabah bank konvensional dengan

nasabah bank syariah.

(12)

Pembuatan

Pembuatan

Pembuatan

Pembuatan model

model

model

model

sistem

sistem

sistem

sistem dalam

dalam

dalam

dalam penelitian

penelitian

penelitian

penelitian

ini

ini

ini

ini hanya

hanya

hanya

hanya terbatas

terbatas

terbatas

terbatas pada

pada

pada

pada

sistem

sistem

sistem

sistem bagi

bagi

bagi

bagi hasil

hasil

hasil

hasil untuk

untuk

untuk

untuk

al

al

al

al----mudharabah

mudharabah

mudharabah....

mudharabah

- Nilai biaya dan jumlah

nasabah bank syariah

dan bank konvensional

dianggap sama.

-

Bank-bank

yang

menerapkan

sistem

syariah dalam proses

operasionalnya,

(13)

Free Powerpoint Templates

Page 13

Didapatkan skenario kebijakan

sistem bagi hasil melalui

penggambaran perilaku sistem

proses bagi hasil yang

disimulasikan hingga dihasilkan

nilai keuntungan bagi bank yang

(14)

Data yang

Data yang

Data yang

Data yang dikumpulkan

dikumpulkan

dikumpulkan berasal

dikumpulkan

berasal

berasal dari

berasal

dari

dari

dari jurnal

jurnal perbankan

jurnal

jurnal

perbankan

perbankan

perbankan syariah

syariah

syariah,

syariah

,

,

,

artikel

artikel

artikel

artikel, brainstorming (

, brainstorming (

, brainstorming (wawancara

, brainstorming (

wawancara

wawancara

wawancara dan

dan

dan

dan pengamatan

pengamatan

pengamatan

pengamatan di

di

di

di

perbankan

perbankan

perbankan

perbankan).

).

). Untuk

).

Untuk

Untuk

Untuk mengetahui

mengetahui

mengetahui sistem

mengetahui

sistem

sistem

sistem penerapan

penerapan

penerapan

penerapan

mudharabah

mudharabah

mudharabah

mudharabah,

,

,

, didapatkan

didapatkan

didapatkan

didapatkan melalui

melalui

melalui

melalui jurnal

jurnal,

jurnal

jurnal

,

, artikel

,

artikel

artikel

artikel,

,

, serta

,

serta

serta

serta

wawancara

wawancara

wawancara

(15)

Free Powerpoint Templates

Page 15

- Verifikasi = tahapan untuk memastikan apakah model yang dibuat sudah berjalan sesuai persepsi

pembuat model. (check syntax error)

- Validasi = tahapan untuk memastikan bahwa model yang dibuat benar-benar dapat merepresentasikan

kondisi riil sistemnya. (pengujian dengan 2 sample t)

(16)
(17)

Free Powerpoint Templates

(18)

PT. Bank

PT. Bank

PT. Bank

PT. Bank Muamalat

Muamalat

Muamalat Indonesia

Muamalat

Indonesia

Indonesia Tbk

Indonesia

Tbk

Tbk didirikan

Tbk

didirikan

didirikan

didirikan pada 24 Rabius

pada 24 Rabius

pada 24 Rabius

pada 24 Rabius

Tsani 1412 H atau 1 Nopember 1991, diprakarsai oleh

Tsani 1412 H atau 1 Nopember 1991, diprakarsai oleh

Tsani 1412 H atau 1 Nopember 1991, diprakarsai oleh

Tsani 1412 H atau 1 Nopember 1991, diprakarsai oleh

Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemerintah Indonesia,

Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemerintah Indonesia,

Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemerintah Indonesia,

Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemerintah Indonesia,

dan memulai kegiatan operasinya pada 27 Syawal 1412 H

dan memulai kegiatan operasinya pada 27 Syawal 1412 H

dan memulai kegiatan operasinya pada 27 Syawal 1412 H

dan memulai kegiatan operasinya pada 27 Syawal 1412 H

atau 1 Mei 1992.

atau 1 Mei 1992.

atau 1 Mei 1992.

atau 1 Mei 1992.

Saat ini Bank Mumalat memberikan layanan bagi lebih

Saat ini Bank Mumalat memberikan layanan bagi lebih

Saat ini Bank Mumalat memberikan layanan bagi lebih

Saat ini Bank Mumalat memberikan layanan bagi lebih

dari

dari

dari

dari

2,5 juta nasabah melalui 275 gerai

2,5 juta nasabah melalui 275 gerai

2,5 juta nasabah melalui 275 gerai

2,5 juta nasabah melalui 275 gerai

yang tersebar di 33 provinsi di

yang tersebar di 33 provinsi di

yang tersebar di 33 provinsi di

yang tersebar di 33 provinsi di

Indonesia

Indonesia

Indonesia

Indonesia

. Jaringan BMI didukung pula oleh aliansi

. Jaringan BMI didukung pula oleh aliansi

. Jaringan BMI didukung pula oleh aliansi

. Jaringan BMI didukung pula oleh aliansi

melalui lebih dari

melalui lebih dari

melalui lebih dari

melalui lebih dari

4000 Kantor Pos Online/SOPP di

4000 Kantor Pos Online/SOPP di

4000 Kantor Pos Online/SOPP di

4000 Kantor Pos Online/SOPP di

seluruh Indonesia, 32.000 ATM, serta 95.000

seluruh Indonesia, 32.000 ATM, serta 95.000

seluruh Indonesia, 32.000 ATM, serta 95.000

seluruh Indonesia, 32.000 ATM, serta 95.000

merchant

merchant

merchant

merchant

debet

debet

debet

debet

....

BMI saat ini juga merupakan satu

BMI saat ini juga merupakan satu

BMI saat ini juga merupakan satu

BMI saat ini juga merupakan satu----satunya bank

satunya bank

satunya bank

satunya bank

syariah yang telah membuka cabang luar negeri, yaitu di

syariah yang telah membuka cabang luar negeri, yaitu di

syariah yang telah membuka cabang luar negeri, yaitu di

syariah yang telah membuka cabang luar negeri, yaitu di

Kuala Lumpur, Malaysia.

Kuala Lumpur, Malaysia.

Kuala Lumpur, Malaysia.

Kuala Lumpur, Malaysia.

(19)

Free Powerpoint Templates

Page 19

Sistem

Mudharabah

Beberapa BeberapaBeberapa

Beberapa persyaratanpersyaratanpersyaratanpersyaratan yang yang yang yang harus

harusharus

harus dipenuhidipenuhidipenuhidipenuhi salahsalahsalahsalah satunyasatunyasatunyasatunya, , , , yaituyaituyaituyaitu

histori

histori

histori

(20)

Transaksi

Jual Beli dan angsuran Penempatan dana

1x angs dan kewajiban bulanan

BMI KOPERASI

ANGGOTA

Pembiayaan

Berdasarkan tren historis dan kemampuan usaha dalam menghasilkan keuntungan, maka pihak bank menyetujui proposal usaha dalam upaya peminjaman dana. Namun, sebelumnya dilakukan

kesepakatan atau dalam syariah dinamakan

akad untuk

menyepakati peraturan bagi hasil keuntungan usaha

. Pihak bank dalam hal ini telah memperkirakan bagi hasil yang akan

(21)

Free Powerpoint Templates

Page 21

No

Sistem Bagi Hasil (Produk

Mudharabah) Sistem Bunga

1

Besarnya bagi hasil ditetapkan pada saat akad (perjanjian) dengan pedoman untung rugi

Besar suku bunga dibuat diawal dengan pedoman pihak bank selalu untung

2

Besarnya nisbah bagi hasil berdasarkan pada besar keuntungan yang diperoleh

Besar prosentase suku bunga ditetapkan

berdasarkan jumlah dana yang dipinjamkan

3

Sistem ini bergantung pada kinerja usaha yang disetujui

investasinya oleh bank. Keuntungan dan kerugian ditanggung bersama kedua belah pihak.

Sistem ini tidak tergantung pada kinerja usaha yang dananya diinvestasikan oleh bank. Pihak bank hanya mementingkan bunga yang ditetapkan dibayar walau dalam kondisi apapun.

Perbandingan

Sistem Bagi hasil

dan Sistem Bunga

(22)
(23)

Free Powerpoint Templates

Page 23

Dengan menggunakan Dengan menggunakan Dengan menggunakan

Dengan menggunakan

causal

causal

causal

causal----loop

loop

loop

loop

diagram

diagram

diagram

diagram

, akan dapat diketahui hubungan , akan dapat diketahui hubungan , akan dapat diketahui hubungan , akan dapat diketahui hubungan antar variabel yang ditunjukkan dengan antar variabel yang ditunjukkan dengan antar variabel yang ditunjukkan dengan antar variabel yang ditunjukkan dengan hubungan panah positif ataupun negatif. hubungan panah positif ataupun negatif. hubungan panah positif ataupun negatif. hubungan panah positif ataupun negatif. Diagram ini merupakan dasar dalam Diagram ini merupakan dasar dalam Diagram ini merupakan dasar dalam Diagram ini merupakan dasar dalam pembuatan sub model yang sesuai pembuatan sub model yang sesuai pembuatan sub model yang sesuai pembuatan sub model yang sesuai dengan variabel terkait.

dengan variabel terkait. dengan variabel terkait. dengan variabel terkait.

(24)

Submodel Submodel Submodel Submodel Mudharabah ini Mudharabah ini Mudharabah ini Mudharabah ini lebih melihat lebih melihat lebih melihat lebih melihat

kepada sistem input kepada sistem input kepada sistem input kepada sistem input output antara bagi output antara bagi output antara bagi output antara bagi hasil dari hasil dari hasil dari hasil dari pembiayaan dengan pembiayaan dengan pembiayaan dengan pembiayaan dengan produk mudharabah produk mudharabah produk mudharabah produk mudharabah dan tabungan serta dan tabungan serta dan tabungan serta dan tabungan serta deposito produk deposito produk deposito produk deposito produk mudharabah mudharabah mudharabah mudharabah sebagai pendapatan sebagai pendapatan sebagai pendapatan sebagai pendapatan bank syariah bank syariah bank syariah bank syariah dengan pembiayaan dengan pembiayaan dengan pembiayaan dengan pembiayaan yang dikeluarkan yang dikeluarkan yang dikeluarkan yang dikeluarkan bank sebagai beban bank sebagai beban bank sebagai beban bank sebagai beban operasional bank operasional bank operasional bank operasional bank dan pembiayaan dan pembiayaan dan pembiayaan dan pembiayaan bank lainnya. bank lainnya. bank lainnya. bank lainnya.

(25)

Free Powerpoint Templates

Page 25

Dengan prosentase CAR Dengan prosentase CARDengan prosentase CAR Dengan prosentase CAR ((((Capital Adequacy RatioCapital Adequacy RatioCapital Adequacy RatioCapital Adequacy Ratio)))) yang didapat dari hasil yang didapat dari hasil yang didapat dari hasil yang didapat dari hasil pembagian modal bank pembagian modal bank pembagian modal bank pembagian modal bank dengan saldo total DPK, dengan saldo total DPK, dengan saldo total DPK, dengan saldo total DPK, maka kita bisa melihat rasio maka kita bisa melihat rasio maka kita bisa melihat rasio maka kita bisa melihat rasio modal bank yang berubah modal bank yang berubahmodal bank yang berubah

modal bank yang berubah----ubahubahubahubah sesuai dengan nilai modal sesuai dengan nilai modal sesuai dengan nilai modal sesuai dengan nilai modal bank dan saldo total DPK bank dan saldo total DPK bank dan saldo total DPK bank dan saldo total DPK yang ada.

yang ada. yang ada. yang ada.

Hasil perhitungan rasio Hasil perhitungan rasio Hasil perhitungan rasio Hasil perhitungan rasio

kemudian dibandingkan dengan kemudian dibandingkan dengankemudian dibandingkan dengan kemudian dibandingkan dengan kewajiban penyediaan modal kewajiban penyediaan modal kewajiban penyediaan modal kewajiban penyediaan modal minimum

minimum minimum

minimum ((((Bank Indonesia Bank Indonesia Bank Indonesia Bank Indonesia Menetapkan

MenetapkanMenetapkan

(26)

Pada sub model ini, menggambarkan

sistem pendapatan bank yang

dipengaruhi oleh pemasukan dari DPK

(Dana Pihak Ketiga)yang terdiri atas

tabungan mudharabah,produk lainnya,

deposito serta dipengaruhi

(27)

Free Powerpoint Templates

Page 27

Pada sub model ini, langsung diinputkan keuntungan Pada sub model ini, langsung diinputkan keuntungan Pada sub model ini, langsung diinputkan keuntungan Pada sub model ini, langsung diinputkan keuntungan

dikurangi dengan dikurangi dengan dikurangi dengan

dikurangi dengan pembagian keuntungan dari bankpembagian keuntungan dari bankpembagian keuntungan dari bankpembagian keuntungan dari bank kepada nasabah sesuai porsi yang ditetapkan. kepada nasabah sesuai porsi yang ditetapkan. kepada nasabah sesuai porsi yang ditetapkan. kepada nasabah sesuai porsi yang ditetapkan. Hal ini dikarenakan keuntungan tersebut sudah Hal ini dikarenakan keuntungan tersebut sudah Hal ini dikarenakan keuntungan tersebut sudah Hal ini dikarenakan keuntungan tersebut sudah

dimodelkan pada sub model dimodelkan pada sub model dimodelkan pada sub model

dimodelkan pada sub model----sub model sub model sub model sub model sistem syariah sebelumnya sistem syariah sebelumnya sistem syariah sebelumnya sistem syariah sebelumnya. . . .

(28)

profit_nasabah_konv(t

profit_nasabah_konv(t

profit_nasabah_konv(t

profit_nasabah_konv(t) =

) =

) =

) = profit_nasabah_konv(t

profit_nasabah_konv(t

profit_nasabah_konv(t

profit_nasabah_konv(t ---- dt

dt

dt) +

dt

) +

) +

) +

(Noname_1) *

(Noname_1) *

(Noname_1) *

(Noname_1) * dt

dt

dt

dt

INIT

INIT

INIT

INIT profit_nasabah_konv

profit_nasabah_konv

profit_nasabah_konv

profit_nasabah_konv = 2750000

= 2750000

= 2750000

= 2750000

INFLOWS:

INFLOWS:

INFLOWS:

INFLOWS:

Noname_1 =

Noname_1 =

Noname_1 =

Noname_1 =

((

((

((

((tabungan

tabungan

tabungan

tabungan****jumlah_hari_mengendap

jumlah_hari_mengendap

jumlah_hari_mengendap

jumlah_hari_mengendap)*rate_nasabah)/36

)*rate_nasabah)/36

)*rate_nasabah)/36

)*rate_nasabah)/36

5

5

5

5

bagi_hasil_deposito

bagi_hasil_deposito

bagi_hasil_deposito

bagi_hasil_deposito =

=

=

=

(pendapatan_bagi_setiap_Rp_1000_DPK/1000)*

(pendapatan_bagi_setiap_Rp_1000_DPK/1000)*

(pendapatan_bagi_setiap_Rp_1000_DPK/1000)*

(pendapatan_bagi_setiap_Rp_1000_DPK/1000)*deposi

deposi

deposi

deposi

to_mudharabah

to_mudharabah

to_mudharabah

to_mudharabah****Nisbah_rek_deposito/konversi

Nisbah_rek_deposito/konversi

Nisbah_rek_deposito/konversi

Nisbah_rek_deposito/konversi

bunga

bunga

bunga

bunga = 0.12

= 0.12

= 0.12

= 0.12

CAR =

CAR =

CAR =

CAR = modal_bank/saldo_total_DPK

modal_bank/saldo_total_DPK

modal_bank/saldo_total_DPK

modal_bank/saldo_total_DPK

Beberapa

Beberapa

Beberapa

Beberapa

rumus

rumus

rumus

rumus

formulasi

formulasi

formulasi

formulasi

model

model

model

model

(29)

Free Powerpoint Templates

Page 29

Verifikasi dan Validasi Model

Tahap verifikasi Tahap verifikasi Tahap verifikasi

Tahap verifikasi merupakan tahap merupakan tahap merupakan tahap merupakan tahap pengecekan model simulasi apakah pengecekan model simulasi apakah pengecekan model simulasi apakah pengecekan model simulasi apakah telah dibuat dengan benar dan logis. telah dibuat dengan benar dan logis. telah dibuat dengan benar dan logis. telah dibuat dengan benar dan logis. Proses pengecekan tersebut dilakukan Proses pengecekan tersebut dilakukan Proses pengecekan tersebut dilakukan Proses pengecekan tersebut dilakukan dengan

dengan dengan

dengan

check units

check units

check units

check units

pada software pada software pada software pada software STELLA.

STELLA. STELLA.

STELLA.

Check units

Check units

Check units

Check units

ini dilakukan ini dilakukan ini dilakukan ini dilakukan untuk memastikan kesetaraan satuan untuk memastikan kesetaraan satuan untuk memastikan kesetaraan satuan untuk memastikan kesetaraan satuan pada saat melakukan formulasi model. pada saat melakukan formulasi model. pada saat melakukan formulasi model. pada saat melakukan formulasi model.

(30)
(31)

Free Powerpoint Templates

Page 31

Time (Month) Simulasi Aktual

1 48,484,559.00 48,636,100.00 2 48,484,559.00 48,636,100.00 3 48,484,559.00 48,636,100.00 4 48,484,559.00 48,636,100.00 5 48,484,559.00 48,636,100.00 6 48,484,559.00 48,636,100.00 7 48,484,559.00 48,636,100.00 8 48,484,559.00 48,636,100.00 9 48,484,559.00 48,636,100.00 10 48,484,559.00 48,636,100.00 … … … … … … 22 48,484,559.00 48,636,100.00 23 48,484,559.00 48,636,100.00 24 1,435,518,379.31 1,432,032,936.31 H0 : H0 : H0 :

H0 : µµµµ1 = 1 = 1 = 1 = µµµµ2 (tidak ada perbedaan data yang signifikan)2 (tidak ada perbedaan data yang signifikan)2 (tidak ada perbedaan data yang signifikan)2 (tidak ada perbedaan data yang signifikan) H1 :

H1 : H1 :

H1 : µµµµ1 1 1 1 µµµµ2 (ada perbedaan data yang signifikan)2 (ada perbedaan data yang signifikan)2 (ada perbedaan data yang signifikan)2 (ada perbedaan data yang signifikan) Apabila nilai

Apabila nilai Apabila nilai

Apabila nilai PPPP----valuevaluevaluevalue > alpha = 0.05, maka kesimpulan yan> alpha = 0.05, maka kesimpulan yan> alpha = 0.05, maka kesimpulan yan> alpha = 0.05, maka kesimpulan yangggg dapat diambil yaitu, terima H0 .

dapat diambil yaitu, terima H0 . dapat diambil yaitu, terima H0 . dapat diambil yaitu, terima H0 .

Berdasarkan hasil uji statistik yang dilakukan, didapatkan P Berdasarkan hasil uji statistik yang dilakukan, didapatkan PBerdasarkan hasil uji statistik yang dilakukan, didapatkan P

Berdasarkan hasil uji statistik yang dilakukan, didapatkan P value = 1value = 1value = 1value = 1 dengan derajat kepercayaan sebesar 95%. Nilai P

dengan derajat kepercayaan sebesar 95%. Nilai Pdengan derajat kepercayaan sebesar 95%. Nilai P

dengan derajat kepercayaan sebesar 95%. Nilai P value > nilai alpha,value > nilai alpha,value > nilai alpha,value > nilai alpha, maka kesimpulannya terima H0.

maka kesimpulannya terima H0. maka kesimpulannya terima H0. maka kesimpulannya terima H0.

(32)

Perlakuan terhadap perubahan nisbah

Perlakuan terhadap perubahan nisbah

Perlakuan terhadap perubahan nisbah

Perlakuan terhadap perubahan nisbah

bagi hasil.

bagi hasil.

bagi hasil.

bagi hasil.

Dengan perubahan

Dengan perubahan

Dengan perubahan

Dengan perubahan----perubahan yang dilakukan,

perubahan yang dilakukan,

perubahan yang dilakukan,

perubahan yang dilakukan,

maka tentunya akan berpengaruh terhadap perubahan

maka tentunya akan berpengaruh terhadap perubahan

maka tentunya akan berpengaruh terhadap perubahan

maka tentunya akan berpengaruh terhadap perubahan

keuntungan baik bagi pihak bank maupun pihak nasabah.

keuntungan baik bagi pihak bank maupun pihak nasabah.

keuntungan baik bagi pihak bank maupun pihak nasabah.

keuntungan baik bagi pihak bank maupun pihak nasabah.

Perlakuan terhadap nilai rate

Perlakuan terhadap nilai rate

Perlakuan terhadap nilai rate

Perlakuan terhadap nilai rate

resiko kegagalan usaha

resiko kegagalan usaha

resiko kegagalan usaha

resiko kegagalan usaha

Perubahan ini akan dimainkan pada

Perubahan ini akan dimainkan pada

Perubahan ini akan dimainkan pada

Perubahan ini akan dimainkan pada

siklus pemasukan pada hasil usaha.

siklus pemasukan pada hasil usaha.

siklus pemasukan pada hasil usaha.

siklus pemasukan pada hasil usaha.

Jika dengan perubahan rate

Jika dengan perubahan rate

Jika dengan perubahan rate

Jika dengan perubahan rate

kegagalan usaha, seberapa besar

kegagalan usaha, seberapa besar

kegagalan usaha, seberapa besar

kegagalan usaha, seberapa besar

dampak yang dihasilkan terhadap

dampak yang dihasilkan terhadap

dampak yang dihasilkan terhadap

dampak yang dihasilkan terhadap

perubahan keuntungan.

perubahan keuntungan.

perubahan keuntungan.

perubahan keuntungan.

(33)

Free Powerpoint Templates

Page 33

(34)

Analisis Hasil Perbandingan

Perlakuan Simulasi

(35)

Free Powerpoint Templates

(36)

Analisis Hasil Perbandingan

Perlakuan Simulasi

(37)

Free Powerpoint Templates

(38)
(39)

Free Powerpoint Templates

Page 39

untung bank syariah

1,978,000,000.00 1,980,000,000.00 1,982,000,000.00 1,984,000,000.00 1,986,000,000.00 1,988,000,000.00 1,990,000,000.00 1,992,000,000.00 1,994,000,000.00 10% 20% 30% rate gagal p e n d a p a ta n untung bank syariah

(40)

Telah TelahTelah

Telah dilakukandilakukandilakukandilakukan perancanganperancanganperancanganperancangan model

model model

model simulasisimulasisimulasisimulasi sistemsistemsistemsistem syariah

syariah syariah

syariah untukuntukuntukuntuk produkprodukprodukproduk mudharabah

mudharabah mudharabah

mudharabah khususnyakhususnyakhususnyakhususnya dengan

dengan dengan

dengan submodelsubmodelsubmodelsubmodel Mudharabah

Mudharabah Mudharabah

Mudharabah, , , submodel, submodelsubmodelsubmodel Modal bank,

Modal bank, Modal bank,

Modal bank, dandandandan submodelsubmodelsubmodelsubmodel Penghimpunan

Penghimpunan Penghimpunan

Penghimpunan danadanadana....dana

Keuntungan bersih bank Keuntungan bersih bank Keuntungan bersih bank Keuntungan bersih bank konvensional secara konvensional secarakonvensional secara konvensional secara akumulasi memang akumulasi memang akumulasi memang akumulasi memang cenderung lebih tinggi cenderung lebih tinggi cenderung lebih tinggi cenderung lebih tinggi dibanding dengan dibanding dengan dibanding dengan dibanding dengan keuntungan bank syariah. keuntungan bank syariah. keuntungan bank syariah. keuntungan bank syariah. Hal ini dikarenakan Hal ini dikarenakan Hal ini dikarenakan Hal ini dikarenakan pengaruh sistem bunga pengaruh sistem bunga pengaruh sistem bunga pengaruh sistem bunga berbunga. berbunga. berbunga. berbunga. Skenario keuntungan Skenario keuntungan Skenario keuntungan Skenario keuntungan

perbankan syariah yang perbankan syariah yangperbankan syariah yang perbankan syariah yang lebih baik berada pada lebih baik berada pada lebih baik berada pada lebih baik berada pada

kondisi nisbah bank kondisi nisbah bank kondisi nisbah bank kondisi nisbah bank sebesar 0.88, namun hal sebesar 0.88, namun hal sebesar 0.88, namun hal sebesar 0.88, namun hal ini berbanding terbalik bagi ini berbanding terbalik bagi ini berbanding terbalik bagi ini berbanding terbalik bagi keuntungan pihak nasabah keuntungan pihak nasabah keuntungan pihak nasabah keuntungan pihak nasabah

bank syariah dengan bank syariah dengan bank syariah dengan bank syariah dengan nisbah nasabah sebesar nisbah nasabah sebesar nisbah nasabah sebesar nisbah nasabah sebesar

(41)

Free Powerpoint Templates

Page 41

Melihat pengaruh sistem perbankan syariah

dengan penerapan lebih dari satu produk

atau satu produk saja selain produk

mudharabah.

Meneliti resiko pembiayaan satu produk

perbankan syariah atau lebih dari satu

produk pembiayaan syariah terhadap

keuntungan bank dan dibandingkan dengan

resiko pembiayaan perbankan konvensional.

(42)

DAFTAR PUSTAKA

• Aminy, M. Muhajir. 2010. Kata ‘Syariah’ Pada Bank Syariah. <URL:

http://kompas.com/kompasiana>. Diakses pada tanggal 4 Oktober 2010.

• Antonio, M.Syafi’i. 2001. Bank Syariah : Dari Teori ke Praktik. Tazkia Cendekia. • Bank Indonesia. Tabungan iB, menabung sekaligus berinvestasi.

• <URL:http://www.bi.go.id.>. Diakses pada tanggal 23 Desember 2010

• Chairi, Zulfi. 2005. Pelaksanaan Kredit Perbankan Syariah Menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998. Fakultas Hukum, Universitas Sumatera Utara.

• Fajarningtyas, Liza. 2009. Pemodelan Sistem Pembiayaan di Bank Syari’ah dengan Pendekatan Metodologi Sistem Dinamik : Studi Kasus Pembiayaan Pada Usaha Sapi Perah dan Perkebunan Tebu. Jurusan Teknik Industri, ITS.

• Nurbaya, Ferial. 2010. Kendala-kendala yang Dihadapi Perbankan Syari’ah di Indonesia. <URL: http://kompas.com/kompasiana>. Diakses pada tanggal 22 September 2010.

• Rindawati, Erna. 2007. Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perbankan Syariah dengan Perbankan Konvensional. Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

• Rini, Mike. 2000. Simpanan Bagi Hasil Di Bank. Safir Senduk & Rekan

.

<URL: http://danareksa.com/Simp.BagiHasilSyariah>. Diakses pada tanggal 4 Oktober 2010.

(43)

Free Powerpoint Templates

Page 43

• Wahid, Abdul. 2007. Perencanaan Strategi Menggunakan Model Sistem Dinamik. Departemen Teknik Gas dan Petrokimia FTUI.

• Wirjodirdjo, Budisantoso. 2007. Sistem Dinamik. Jurusan Teknik Industri, ITS. • Yunani, Siti. 2004. Kajian atas perbedaan pengakuan pendapatan pada bank

syariah dan bank konvensional dalam kaitannya dengan penyajian laporan laba rugi. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kesatuan Bogor.

(44)
(45)

Free Powerpoint Templates

Page 45

Numerical Experiment

Running simulation Rp0.00 Rp500,000,000.00 Rp1,000,000,000.00 Rp1,500,000,000.00 Rp2,000,000,000.00 Rp2,500,000,000.00 1 2 3 4 5 10 20 30

(46)

Keuntungan bank dan nasabah 0.00 5,000,000,000.00 10,000,000,000.00 15,000,000,000.00 20,000,000,000.00 1 2 Bank vs nasabah Konvensional Syariah

Numerical Experiment

(47)

Free Powerpoint Templates

(48)

Sistem

Sistem

Sistem

Sistem Bagi

Bagi

Bagi

Bagi Hasil

Hasil

Hasil

Hasil Nasabah

Nasabah

Nasabah

Nasabah

Bagi hasil Nasabah = Rata-rata dana nasabah x HI-1000 x Nisbah Nasabah

1000 100

Penetapan bagi hasil di Bank Penetapan bagi hasil di Bank Penetapan bagi hasil di Bank Penetapan bagi hasil di Bank

Muamalat dilakukan dengan terlebih Muamalat dilakukan dengan terlebih Muamalat dilakukan dengan terlebih Muamalat dilakukan dengan terlebih dahulu menghitung HI

dahulu menghitung HI dahulu menghitung HI

dahulu menghitung HI----1000, yakni 1000, yakni 1000, yakni 1000, yakni angka yang menunjukkan hasil angka yang menunjukkan hasil angka yang menunjukkan hasil angka yang menunjukkan hasil investasi yang diperoleh dari investasi yang diperoleh dari investasi yang diperoleh dari investasi yang diperoleh dari

penyaluran setiap Rp. 1.000 dana penyaluran setiap Rp. 1.000 dana penyaluran setiap Rp. 1.000 dana penyaluran setiap Rp. 1.000 dana nasabah.

nasabah. nasabah. nasabah.

Misalnya, jika Misalnya, jika Misalnya, jika

Misalnya, jika

customer service

customer service

customer service

customer service

bank bank bank bank syariah menawarkan nisbah bagi hasil syariah menawarkan nisbah bagi hasil syariah menawarkan nisbah bagi hasil syariah menawarkan nisbah bagi hasil Tabungan iB sebesar 65:35, itu artinya Tabungan iB sebesar 65:35, itu artinya Tabungan iB sebesar 65:35, itu artinya Tabungan iB sebesar 65:35, itu artinya nasabah bank syariah akan

nasabah bank syariah akan nasabah bank syariah akan nasabah bank syariah akan

memperoleh bagi hasil sebesar 65% memperoleh bagi hasil sebesar 65% memperoleh bagi hasil sebesar 65% memperoleh bagi hasil sebesar 65% dari

dari dari

dari

return

return

return

return

investasi yang dihasilkan investasi yang dihasilkan investasi yang dihasilkan investasi yang dihasilkan oleh bank syariah melalui pengelolaan oleh bank syariah melalui pengelolaan oleh bank syariah melalui pengelolaan oleh bank syariah melalui pengelolaan dana

dana dana

dana----dana masyarakat di sektor riil. dana masyarakat di sektor riil. dana masyarakat di sektor riil. dana masyarakat di sektor riil. Sementara itu bank syariah akan Sementara itu bank syariah akan Sementara itu bank syariah akan Sementara itu bank syariah akan

mendapatkan porsi bagi hasil sebesar mendapatkan porsi bagi hasil sebesar mendapatkan porsi bagi hasil sebesar mendapatkan porsi bagi hasil sebesar 35%.

35%. 35%. 35%.

(49)

Free Powerpoint Templates

Page 49

Pada umumnya, bank syariah lebih percaya dalam Pada umumnya, bank syariah lebih percaya dalam Pada umumnya, bank syariah lebih percaya dalam Pada umumnya, bank syariah lebih percaya dalam

menerapkan produk mudharabah ini pada usaha koperasi menerapkan produk mudharabah ini pada usaha koperasi menerapkan produk mudharabah ini pada usaha koperasi menerapkan produk mudharabah ini pada usaha koperasi dikarenakan sistem yang diterapkan beserta regulasinya dikarenakan sistem yang diterapkan beserta regulasinya dikarenakan sistem yang diterapkan beserta regulasinya dikarenakan sistem yang diterapkan beserta regulasinya jelas sehingga pada saat bank akan menyetujui

jelas sehingga pada saat bank akan menyetujui jelas sehingga pada saat bank akan menyetujui jelas sehingga pada saat bank akan menyetujui permohonan pembiayaan pada koperasi, pihak bank permohonan pembiayaan pada koperasi, pihak bankpermohonan pembiayaan pada koperasi, pihak bank permohonan pembiayaan pada koperasi, pihak bank sebelumnya sudah dapat memperkirakan berapa sebelumnya sudah dapat memperkirakan berapa sebelumnya sudah dapat memperkirakan berapa sebelumnya sudah dapat memperkirakan berapa besar angsuran margin yang akan dibayarkan oleh besar angsuran margin yang akan dibayarkan oleh besar angsuran margin yang akan dibayarkan oleh besar angsuran margin yang akan dibayarkan oleh pihak koperasi tersebut kepada bank.

pihak koperasi tersebut kepada bank. pihak koperasi tersebut kepada bank. pihak koperasi tersebut kepada bank.

K

K

K

Koperasi

operasi

operasi

operasi

mampu menghimpun dana dari anggotanya mampu menghimpun dana dari anggotanya mampu menghimpun dana dari anggotanya mampu menghimpun dana dari anggotanya untuk disalurkan kembali kepada anggota koperasi. untuk disalurkan kembali kepada anggota koperasi. untuk disalurkan kembali kepada anggota koperasi. untuk disalurkan kembali kepada anggota koperasi.

Maka dari itu,bank memiliki kepercayaan lebih terhadap usaha kop Maka dari itu,bank memiliki kepercayaan lebih terhadap usaha kop Maka dari itu,bank memiliki kepercayaan lebih terhadap usaha kop

Maka dari itu,bank memiliki kepercayaan lebih terhadap usaha koperasi erasi erasi erasi dalam menyalurkan 100% dana bank sebagai modal usaha.

dalam menyalurkan 100% dana bank sebagai modal usaha. dalam menyalurkan 100% dana bank sebagai modal usaha. dalam menyalurkan 100% dana bank sebagai modal usaha.

(50)

Jika hasil perbandingan antara perhitungan rasio modal

dan kewajiban penyediaan modal minimum sama dengan 100% atau lebih, modal bank yang bersangkutan telah memenuhi ketentuan

CAR (kecukupan modal). Sebaliknya,

bila

hasilnya kurang dari 100%,

modal bank tersebut tidak memenuhi

ketentuan CAR.

Untuk

Untuk

Untuk

Untuk

beban operasional

beban operasional

beban operasional

beban operasional

,,,,

biaya ini didapat dari biaya

biaya ini didapat dari biaya

biaya ini didapat dari biaya

biaya ini didapat dari biaya

administrasi,

administrasi,

administrasi,

administrasi,

biaya operasional sistem,

biaya operasional sistem,

biaya operasional sistem,

biaya operasional sistem,

d

d

d

dan

an

an lain

an

lain

lain

lain----lain yang berkenaan

lain yang berkenaan

lain yang berkenaan

lain yang berkenaan

dengan jasa perbankan.

dengan jasa perbankan.

dengan jasa perbankan.

dengan jasa perbankan.

P PP

Pada sub model ini juga dipengaruhi oleh ada sub model ini juga dipengaruhi oleh ada sub model ini juga dipengaruhi oleh ada sub model ini juga dipengaruhi oleh

laba ditahan yang

laba ditahan yang

laba ditahan yang

laba ditahan yang

menjadi inputan modal masuk bank.

menjadi inputan modal masuk bank.

menjadi inputan modal masuk bank.

menjadi inputan modal masuk bank.

Laba ditahan ini merupakanLaba ditahan ini merupakanLaba ditahan ini merupakanLaba ditahan ini merupakan saldo laba bersih setelah dikurangi pajak yang oleh rapat umum saldo laba bersih setelah dikurangi pajak yang oleh rapat umum saldo laba bersih setelah dikurangi pajak yang oleh rapat umum saldo laba bersih setelah dikurangi pajak yang oleh rapat umum pemegang saham atau rapat anggota diputuskan untuk tidak dibagik pemegang saham atau rapat anggota diputuskan untuk tidak dibagikpemegang saham atau rapat anggota diputuskan untuk tidak dibagik pemegang saham atau rapat anggota diputuskan untuk tidak dibagikan.an.an.an. Sedangkan, modal disetor ini merupakan modal yang telah disetor Sedangkan, modal disetor ini merupakan modal yang telah disetor Sedangkan, modal disetor ini merupakan modal yang telah disetor Sedangkan, modal disetor ini merupakan modal yang telah disetor

(51)

Free Powerpoint Templates

Page 51

Terdapat 2 jenis variabel, diantaranya yaitu, variabel independe Terdapat 2 jenis variabel, diantaranya yaitu, variabel independe Terdapat 2 jenis variabel, diantaranya yaitu, variabel independe

Terdapat 2 jenis variabel, diantaranya yaitu, variabel independen dan n dan n dan n dan variabel dependen.

variabel dependen. variabel dependen. variabel dependen.

Variabel independen

Variabel independen

Variabel independen

Variabel independen

yaitu, variabel yang inputannya berasal dari yaitu, variabel yang inputannya berasal dari yaitu, variabel yang inputannya berasal dari yaitu, variabel yang inputannya berasal dari data yang ada.

data yang ada. data yang ada. data yang ada.

V

Variabel dependen

V

V

ariabel dependen

ariabel dependen

ariabel dependen

merupakan variabel yang data inputannya merupakan variabel yang data inputannya merupakan variabel yang data inputannya merupakan variabel yang data inputannya berasal dari data yang dihasilkan oleh variabe lain dalam simula berasal dari data yang dihasilkan oleh variabe lain dalam simulaberasal dari data yang dihasilkan oleh variabe lain dalam simula berasal dari data yang dihasilkan oleh variabe lain dalam simulasi si si si dengan formulasi yang disesuaikan dengan kondisi riil.

dengan formulasi yang disesuaikan dengan kondisi riil. dengan formulasi yang disesuaikan dengan kondisi riil. dengan formulasi yang disesuaikan dengan kondisi riil.

Variabel independen

Variabel independen

Variabel independen

Variabel independen yang bersifat konstan

yang bersifat konstan

yang bersifat konstan

yang bersifat konstan

yaitu, yaitu, yaitu, yaitu, nilai GWM (Giro Wajib Minimum),

nilai GWM (Giro Wajib Minimum), nilai GWM (Giro Wajib Minimum), nilai GWM (Giro Wajib Minimum),

hasil usaha disini dianggap tetap karena model ditujukan hasil usaha disini dianggap tetap karena model ditujukan hasil usaha disini dianggap tetap karena model ditujukan hasil usaha disini dianggap tetap karena model ditujukan

bersifat umum sehingga faktor/variabel dari usaha bersifat umum sehingga faktor/variabel dari usaha bersifat umum sehingga faktor/variabel dari usaha bersifat umum sehingga faktor/variabel dari usaha terkait dianggap tidak begitu

terkait dianggap tidak begitu terkait dianggap tidak begitu terkait dianggap tidak begitu

berpengaruh terhadap hasil usaha, dan lainnya. berpengaruh terhadap hasil usaha, dan lainnya.berpengaruh terhadap hasil usaha, dan lainnya. berpengaruh terhadap hasil usaha, dan lainnya.

Sedangkan, Sedangkan, Sedangkan,

Sedangkan,

untuk

untuk

untuk

untuk

converter

converter

converter

converter

yang sifatnya berubah

yang sifatnya berubah

yang sifatnya berubah

yang sifatnya berubah----ubah

ubah

ubah

ubah

,,,, diantaranya yaitu, biaya beban operasional dan

diantaranya yaitu, biaya beban operasional dan diantaranya yaitu, biaya beban operasional dan diantaranya yaitu, biaya beban operasional dan nilai deposito mudharabah.

nilai deposito mudharabah. nilai deposito mudharabah. nilai deposito mudharabah.

Gambar

Gambar closed-loop (lingkar sebab-akibat) (Wirjodirdjo, 2007)
diagram diagram

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Penelitian ini akan mengkaji tentang taraf sinkronisasi hukum yang melihat pada putusan hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap pelaku tindak pidana pembunuhan

Dalam terapi tertawa tidak menggunakan humor sebagai sebab untuk membuat seseorang tertawa tetapi dalam terapi tertawa hanya sebagai sebab untuk membuat seseorang tertawa

Pada pelatihan hari pertama ini, kelompok yang khusus ditugaskan untuk melakukan proses pengalihan digital naskah lontar, didampingi untuk berlatih langsung melakukan

Hal ini merupakan suatu yang baik bagi pasien diabetes karena lauk hewani adalah makanan sumber protein yang berasal dari hewan yang mengandung lemak jenuh dan

Selepas bersaksi untuk Atut, Akil yang juga menjadi terdakwa dalam kasus suap penanganan sejumlah sengketa Pilkada di MK, mengaku siap mengh- adapi sidang tuntutan

Serta dari distribusi kejadian Unsafe Act yang dilakukan peneliti, didapatkan bahawa faktor tersebut yang memimliki presentase terbesar pada traffic accident.Skill

Tujuan penelitian ini adalah (1) meningkatkan pembelajaran IPA tentang perubahan kenampakan bumi dengan model MURDER dan media gambar pada siswa kelas IV SD Negeri 1