• Tidak ada hasil yang ditemukan

2. Lampiran 2. RPP Problem Solving Tipe SSCS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "2. Lampiran 2. RPP Problem Solving Tipe SSCS"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 2 Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

POKOK BAHASAN KONSEP MOL

POKOK BAHASAN KONSEP MOL

MATERI STOIKIOMETRI

MATERI STOIKIOMETRI

KELAS X MIPA II SEMESTER GENAP

KELAS X MIPA II SEMESTER GENAP

PRO

PROBLE

BLE M S

M SO

OLVI

LVI NG TI

NG TI PE SSCS

PE SSCS

(S

(SEE ARCH, S

ARCH, SO

OLVE

LVE CRE

CRE ATE AND SHARE

ATE AND SHARE ))

DISUSUN OLEH :

DISUSUN OLEH :

NAMA

NAMA

:

: ALFIYAN

ALFIYAN WAHYUDIANTO

WAHYUDIANTO SARJONO

SARJONO

NIM

NIM

:

: K3312005

K3312005

PRODI

PRODI

:

: PENDIDIKAN

PENDIDIKAN KIMIA

KIMIA

SMA NEGERI 3 SURAKARTA

SMA NEGERI 3 SURAKARTA

TAHUN AJARAN

TAHUN AJARAN

2015/2016

2015/2016

(2)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

((

PRO

PROBLE

BLE M S

M SO

OLVI

LVI NG TI

NG TI PE SSC

PE SSCSS

)) Satuan

Satuan Pendidikan Pendidikan : : SMA SMA Negeri Negeri 3 3 SurakartaSurakarta Mata

Mata Pelajaran Pelajaran : : KimiaKimia Kelas

Kelas / / Semester Semester : : X X MIPA MIPA II II / / Genap Genap ( ( II II )) Pokok

Pokok Bahasan Bahasan : : Konsep Konsep MolMol

 – 

 – 

(Stoikiometr(Stoikiometri)i) Alokasi

Alokasi Waktu Waktu : : 6 6 x x 45 45 menit menit (4 (4 kali kali pertemuan)pertemuan)

A.

A. Kompetensi IntiKompetensi Inti KI 1 :

KI 1 :

Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 :

KI 2 :

Menghayati dan mengamalkan perilaku

Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan

menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan

menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan

dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta

dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta

dalam menempatkan diri sebagai c

dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

erminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : KI 3 :

Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,  prosedural,

 prosedural, dan dan metakognitif metakognitif berdasarkan berdasarkan rasa rasa ingin ingin tahunya tahunya tentang tentang ilmuilmu  pengetahuan,

 pengetahuan, teknologi, teknologi, seni, seni, budaya, budaya, dan dan humaniora humaniora dengan dengan wawasanwawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural

fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidangpada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

masalah. KI 4 : KI 4 :

Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan r

Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan r anah abstrak terkaitanah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,  bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan

 bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuaimetoda sesuai kaidah keilmuan.

(3)

B.

B. Kompetensi Dasar dan IndikatorKompetensi Dasar dan Indikator KI

KI Kompetensi Kompetensi Dasar Dasar IndikatorIndikator 1

1 1.1 1.1 Menyadari Menyadari adanya adanya strukturstruktur  partikel materi sebagai wujud  partikel materi sebagai wujud

kebesaran Tuhan YME dan kebesaran Tuhan YME dan  pengetahuan tentang struktur  pengetahuan tentang struktur  partikel materi

 partikel materi sebagai hasilsebagai hasil  pemikiran kreatif manusia yang  pemikiran kreatif manusia yang

kebenarannya bersifat tentatif. kebenarannya bersifat tentatif.

1.1.1

1.1.1 Menerima perbedaan ciri-ciriMenerima perbedaan ciri-ciri fisik teman di kelasnya sebagai fisik teman di kelasnya sebagai makhluk ciptaan Tuhan.

makhluk ciptaan Tuhan. 1.1.2

1.1.2 Menerima dengan ikhlas ciri-ciriMenerima dengan ikhlas ciri-ciri fisik yang dimiliki sebagai

fisik yang dimiliki sebagai karunia Tuhan.

karunia Tuhan.

2 2.1

2 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiahMenunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, (memiliki rasa ingin tahu, disiplin,

disiplin, jujur, jujur, objektif, objektif, terbuka,terbuka, mampu membedakan fakta dan mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti,

opini, ulet, teliti, bertanggungbertanggung  jawab, kritis, kreatif, inovatif,  jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif ) dan demokratis, komunikatif ) dan melakukan diskusi yang

melakukan diskusi yang

diwujudkan dalam sikap diwujudkan dalam sikap sehari-hari.

hari.

2.1.1

2.1.1 Dapat menunjukkan jujur dalamDapat menunjukkan jujur dalam melakukan semua tindakan. melakukan semua tindakan. 2.1.2

2.1.2 Dapat menunjukkan kedisiplinanDapat menunjukkan kedisiplinan yang tinggi dalam setiap

yang tinggi dalam setiap tindakan.

tindakan. 2.1.3

2.1.3 Dapat menunjukkanDapat menunjukkan

tanggungjawab yang besar tanggungjawab yang besar dalam menjalankan

dalam menjalankan kewajibannya. kewajibannya. 2.1.4

2.1.4 Dapat menunjukkan rasaDapat menunjukkan rasa  percaya diri pada kemampuan  percaya diri pada kemampuan

yang dimiliki. yang dimiliki. 3

3 3.11 3.11 Menerapkan Menerapkan konsep konsep massamassa

molekul relatif, persamaan reaksi, molekul relatif, persamaan reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk menyelesaikan konsep mol untuk menyelesaikan  perhitungan kimia.

 perhitungan kimia.

3.11

3.11.1

.1 Siswa

Siswa dapat

dapat

menghitung massamenghitung massa atom.

atom. 3.11.2

3.11.2 Siswa Siswa dapat dapat menghitung menghitung molmol suatu zat.

suatu zat. 3.11.3

3.11.3 Siswa Siswa dapat dapat menghitung menghitung massamassa molar.

molar. 3.11.4

3.11.4 Siswa Siswa dapat dapat menghitungmenghitung volume molar.

(4)

3.11.5

3.11.5 Siswa Siswa dapat dapat menerapkanmenerapkan Hipotesis Avogadro dalam Hipotesis Avogadro dalam  perhitungan kimia.

 perhitungan kimia. 3.11.6

3.11.6 Siswa Siswa dapat dapat menerapkanmenerapkan Hukum Gas Ideal dalam Hukum Gas Ideal dalam  perhitungan kimia.  perhitungan kimia. 3.11.7

3.11.7 Siswa Siswa mampu mampu melakukanmelakukan  perhitungan interkonversi mol  perhitungan interkonversi mol

 – 

 – 

gram

gram

 – 

 – 

 volume. volume. 3.11.8

3.11.8 Siswa Siswa mampu mampu menghitungmenghitung konsentrasi suatu larutan. konsentrasi suatu larutan. 3.11.9

3.11.9 Siswa Siswa mampu mampu membuat membuat larutanlarutan dengan konsentrasi tertentu. dengan konsentrasi tertentu. 4.

4. 4.11 4.11 Mengolah Mengolah dan dan menganalisismenganalisis data terkait massa molekul data terkait massa molekul relatif, persamaan reaksi, relatif, persamaan reaksi, hukum-hukum dasar kimia, hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk dan konsep mol untuk menyelesaikan perhitungan menyelesaikan perhitungan kimia.

kimia.

4.11.1

4.11.1

Siswa dapat mengolah dataSiswa dapat mengolah data terkait konsep mol saat terkait konsep mol saat

membuat larutan dari zat padat membuat larutan dari zat padat (kristal) dengan konsentrasi (kristal) dengan konsentrasi tertentu.

tertentu. 4.11.2

4.11.2 Siswa Siswa dapat dapat menganalisis menganalisis datadata terkait konsep mol saat

terkait konsep mol saat

membuat larutan dari larutan membuat larutan dari larutan  pekat dengan konsentrasi  pekat dengan konsentrasi

tertentu. tertentu.

C.

C. Materi PembelajaranMateri Pembelajaran

Stoikiometri Stoikiometri

Materi stokiometri yang dipelajari dalam peneliti

Materi stokiometri yang dipelajari dalam penelitian ini dibatasi padaan ini dibatasi pada konsep mol saja yang meliputi massa atom, mol, massa molar,

konsep mol saja yang meliputi massa atom, mol, massa molar, volume molar,volume molar, hukum-hukum tentang gas (Hipotesis Avogadro, Hukum Gas Ideal), dan hukum-hukum tentang gas (Hipotesis Avogadro, Hukum Gas Ideal), dan interkonversi mol

interkonversi mol

 – 

 – 

 gram gram

 – 

 – 

 volume, dan perhitungan kimia (kadar zat). volume, dan perhitungan kimia (kadar zat).

P

(5)

a.

a. Massa AtomMassa Atom

Massa suatu atom terkait erat dengan jumlah elektron, proton dan neutron Massa suatu atom terkait erat dengan jumlah elektron, proton dan neutron yang dimiliki oleh atom tersebut. Pengetahuan tentang massa atom merupakan hasil yang dimiliki oleh atom tersebut. Pengetahuan tentang massa atom merupakan hasil  penelitian

 penelitian di di laboratorium. laboratorium. Langkah pertamLangkah pertama a ialah ialah memberikan memberikan nilai nilai pada pada massamassa dari suatu atom unsur tertentu agar kemudian dapat digunakan sebagai standar. dari suatu atom unsur tertentu agar kemudian dapat digunakan sebagai standar. Berdasarkan perjanjian internasional, satu atom dari isotop karbon (disebut Berdasarkan perjanjian internasional, satu atom dari isotop karbon (disebut karbon-12/ C-12) yang mempuny

12/ C-12) yang mempunyai 6 proton dan 6 neutron memiliki massa ai 6 proton dan 6 neutron memiliki massa tepat 12 satuantepat 12 satuan massa atom (sma). Atom karbon-12 (C-12) ini dipakai sebagai standar, sehingga massa atom (sma). Atom karbon-12 (C-12) ini dipakai sebagai standar, sehingga satu satuan massa atom didefinisikan

satu satuan massa atom didefinisikan suatu massa yang besarnya tepat sama suatu massa yang besarnya tepat sama dengandengan seperduabelas massa dari suatu atom karbon-12 (C-12) (Chang, 2005: 58).

seperduabelas massa dari suatu atom karbon-12 (C-12) (Chang, 2005: 58).  b.

 b. Massa Atom Rata-rataMassa Atom Rata-rata

Massa atom rata-rata merupakan massa rata-r

Massa atom rata-rata merupakan massa rata-rata dari berbagai jenis isotopata dari berbagai jenis isotop unsur yang ada di alam. Hal ini didasarkan karena setiap unsur yang ada di alam unsur yang ada di alam. Hal ini didasarkan karena setiap unsur yang ada di alam memiliki lebih dari satu isotop. Sebagai contoh, kelimpahan alami dari karbon-12 memiliki lebih dari satu isotop. Sebagai contoh, kelimpahan alami dari karbon-12 dan karbon-13 di alam masing-masing adalah 98,90% dan 1,10%. Massa atom dan karbon-13 di alam masing-masing adalah 98,90% dan 1,10%. Massa atom karbon-12 adalah 12,00 sma dan massa

karbon-12 adalah 12,00 sma dan massa atom karbon-13 adalah 13,00335 sma. Jadiatom karbon-13 adalah 13,00335 sma. Jadi massa atom rata-rata dari karbon adalah sebesar 12,01 sma (Chang, 2005: 58) massa atom rata-rata dari karbon adalah sebesar 12,01 sma (Chang, 2005: 58) c.

c. Massa Atom RelatifMassa Atom Relatif

Massa atom relatif merupakan perbandingan dari massa satu atom suatu Massa atom relatif merupakan perbandingan dari massa satu atom suatu unsur dengan 1/12 kali massa satu atom C-12. Massa atom relatif diberi lambang unsur dengan 1/12 kali massa satu atom C-12. Massa atom relatif diberi lambang Ar dan dirumuskan sebagai berikut:

Ar dan dirumuskan sebagai berikut: Ar X = Ar X =

 −   

 −   







     −

     −

dengan: dengan: Ar

Ar X X = = massa massa atom atom relatif relatif XX Massa

Massa 1 1 atom atom C-12 C-12 = = 12 12 smasma

Massa atom relatif tidak mempunyai satuan (Sudarmo, 2013: 223). Massa atom relatif tidak mempunyai satuan (Sudarmo, 2013: 223). d.

d. Massa Molekul RelatifMassa Molekul Relatif

Massa molekul ditentukan oleh massa atom-atom penyusunnya, yaitu Massa molekul ditentukan oleh massa atom-atom penyusunnya, yaitu merupakan jumlah dari massa seluruh atom yang menyusun molekul tersebut merupakan jumlah dari massa seluruh atom yang menyusun molekul tersebut (Chang, 2005: 62). Massa molekul merupakan perbandingan massa rata-rata satu (Chang, 2005: 62). Massa molekul merupakan perbandingan massa rata-rata satu

(6)

molekul atau satuan rumus suatu zat relatif (dibandingkan) terhadap 1/12 massa molekul atau satuan rumus suatu zat relatif (dibandingkan) terhadap 1/12 massa satu atom C-12. Massa molekul relatif diberi lambang Mr dan dirumuskan:

satu atom C-12. Massa molekul relatif diberi lambang Mr dan dirumuskan: Mr A

Mr AxxBByy = =

 −   +   

 −   +   







     −

     −

Sehingga dapat disederhanakan menjadi: Sehingga dapat disederhanakan menjadi:

Mr A

Mr AxxBByy = (x . Ar A +  = (x . Ar A + y . Ar B)y . Ar B)

dimana: dimana: A

AxxBByy = senyawa dengan rumus molekul maupun rumus empiris tertentu = senyawa dengan rumus molekul maupun rumus empiris tertentu

x

x = = angka angka ideks ideks pada pada unsur unsur AA y

y = = angka angka indeks indeks pada pada unsur unsur BB Ar

Ar A A = = massa massa atom atom relatif relatif unsur unsur AA Ar

Ar B B = = massa massa atom atom relatif relatif unsur unsur BB

Jadi, massa molekul relatif suatu senyawa molekul merupakan jumlah Jadi, massa molekul relatif suatu senyawa molekul merupakan jumlah massa atom relatif dari seluruh atom penyusun molekul, sedangkan massa rumus massa atom relatif dari seluruh atom penyusun molekul, sedangkan massa rumus relatif suatu senyawa ion merupakan jumlah massa atom relatif dari seluruh atom relatif suatu senyawa ion merupakan jumlah massa atom relatif dari seluruh atom  penyusun satu satuan rumus kimia seny

 penyusun satu satuan rumus kimia senyawa tersebut (Sudarmo, 2013: 225).awa tersebut (Sudarmo, 2013: 225). e.

e. MolMol

Dalam kehidupan sehari-hari dikenal adanya beberapa satuan jumlah zat Dalam kehidupan sehari-hari dikenal adanya beberapa satuan jumlah zat sebagai alat transaksi, misalnya 1 kodi untuk 20 lembar, 1 lusin untuk 12 buah sebagai alat transaksi, misalnya 1 kodi untuk 20 lembar, 1 lusin untuk 12 buah  benda, 1 r

 benda, 1 rim untuk im untuk 500 lembar 500 lembar kertas dan kertas dan sebagainya. Sepersebagainya. Seperti halnti halnya beras, ya beras, gula,gula, minyak, dan kacang tanah, atom merupakan partikel yang sangat kecil. Jadi, tidak minyak, dan kacang tanah, atom merupakan partikel yang sangat kecil. Jadi, tidak mungkin untuk mengambil atom dalam bilangan butir, tetapi juga tidak mungkin mungkin untuk mengambil atom dalam bilangan butir, tetapi juga tidak mungkin menimbang beberapa butir atom. Untuk alasan kepraktisan, maka dalam menimbang beberapa butir atom. Untuk alasan kepraktisan, maka dalam menentukan ukuran jumlah partikel, para ahli kimia sepakat mencari satuan yang menentukan ukuran jumlah partikel, para ahli kimia sepakat mencari satuan yang mudah digunakan yaitu satuan jumlah partikel yang disebut

mudah digunakan yaitu satuan jumlah partikel yang disebut

m

mo

oll

. Satu mol adalah. Satu mol adalah sejumlah partikel yang terkandung di dalam suatu zat kyang jumlahnya sama sejumlah partikel yang terkandung di dalam suatu zat kyang jumlahnya sama dengan banyaknya atom yang terdapat di dalam

dengan banyaknya atom yang terdapat di dalam 12,00 gram C-12.12,00 gram C-12. Menurut konvensi IUPAC bilangan sebesar 6,02 x 10

Menurut konvensi IUPAC bilangan sebesar 6,02 x 102323 dinamakan dinamakan tetapantetapan  Avogadro

 Avogadro  diberi lambang L. lambang ini diambil dari huruf pertama nama  diberi lambang L. lambang ini diambil dari huruf pertama nama Loschmidt, seorang pakar fisika Austria yang berhasil menentukan tetapan Loschmidt, seorang pakar fisika Austria yang berhasil menentukan tetapan

(7)

Avogadro pertama kali di laboratorium, yaitu pada tahun 1965. Jadi tetapan Avogadro pertama kali di laboratorium, yaitu pada tahun 1965. Jadi tetapan Avogadro, L = 6,02 x 10

Avogadro, L = 6,02 x 102323..

Dengan menggunakan massa atom dan massa molar, kita dapat menghitung massa Dengan menggunakan massa atom dan massa molar, kita dapat menghitung massa (dalam gram) dari satu atom karbon-12. 1 mol atom karbon-12 beratnya tepat 12 (dalam gram) dari satu atom karbon-12. 1 mol atom karbon-12 beratnya tepat 12 gram. Persamaannya:

gram. Persamaannya:

12,00 gram karbon-12 = 1 mol karbon-12 12,00 gram karbon-12 = 1 mol karbon-12

Karena itu, kita dapat menulis faktor satuannya sebagai Karena itu, kita dapat menulis faktor satuannya sebagai

12,

12,00

00  

 



  12

12

1 

1  

  

 



  12

12 == 11

Sama halnya, karena ada 6,022 x 10

Sama halnya, karena ada 6,022 x 102323 atom dalam 1 atom karbon-12, kita dapatkan atom dalam 1 atom karbon-12, kita dapatkan 1 mol atom karbon-12 = 6,022 x

1 mol atom karbon-12 = 6,022 x 10102323 atom karbon-12 atom karbon-12 Sekarang kita dapat menghitung massa (dalam gram)

Sekarang kita dapat menghitung massa (dalam gram) satu atom karbon-12 sebagaisatu atom karbon-12 sebagai  berikut:

 berikut:

1 atom karbon-12 x

1 atom karbon-12 x

   −

   −

, x 

, x 





  tom krbon−

  tom krbon−



   −

   −

,  −

,  −

= 1,993 x 10

= 1,993 x 10-23-23 gr karbon-12 gr karbon-12

Selanjutnya menentukan hubungan antara satuan massa atom dan

Selanjutnya menentukan hubungan antara satuan massa atom dan gram. Karena tiapgram. Karena tiap atom karbon-12 adalah tepat 12 sma, jumlah dalam gram yang setara dengan 1 sma atom karbon-12 adalah tepat 12 sma, jumlah dalam gram yang setara dengan 1 sma adalah adalah











  −

  −

,  

,  









  

  −

  −

 

 

Jadi, 1 sma = 1,661 x 10

Jadi, 1 sma = 1,661 x 10-24-24 gr dan 1 gr =  gr dan 1 gr = 6,022 x 106,022 x 102323 sma sma (Chang, 2003: 59-61)

(Chang, 2003: 59-61) f.

f. Massa MolarMassa Molar

Hubungan massa dengan jumlah partikel dinyatakan dalam massa molar, Hubungan massa dengan jumlah partikel dinyatakan dalam massa molar, yaitu massa zat yang mengandung 6,02 x 10

yaitu massa zat yang mengandung 6,02 x 102323 partikel zat tersebut. Berdasarkan partikel zat tersebut. Berdasarkan  pada standar mol y

 pada standar mol yang menyatakan bahwa ang menyatakan bahwa di dalam 12 gram di dalam 12 gram C-12 terdapat 6,022 xC-12 terdapat 6,022 x 10

102323 atom C-12, maka dapat dihitung hubungan antara massa molar  atom C-12, maka dapat dihitung hubungan antara massa molar dan massa atomdan massa atom relatif.

relatif.  Massa

 Massa molar molar adalah adalah massa massa zat zat itu itu yang yang sama sama dengan dengan massa massa atom atom atau atau massamassa rumus zat tersebut dinyatakan dalam gram.

rumus zat tersebut dinyatakan dalam gram. Satuan massa molar adalah gram/mol.Satuan massa molar adalah gram/mol. Massa Molar (M) = Massa 1 mol zat X = (Ar X) gram

(8)

Karena Mr dari suatu molekul atau satuan rumus kimia senyawa adalah Karena Mr dari suatu molekul atau satuan rumus kimia senyawa adalah  jumlah Ar dari atom-atom penyusun

 jumlah Ar dari atom-atom penyusunnya, maka:nya, maka: Massa Molar (M) = Massa 1 mol zat A

Massa Molar (M) = Massa 1 mol zat AxxBByy = (Mr A = (Mr AxxBByy) gram) gram

Dengan menggunakan pengertian massa molar (M), maka jumlah mol suatu zat Dengan menggunakan pengertian massa molar (M), maka jumlah mol suatu zat dapat dihitung dengan cara:

dapat dihitung dengan cara:

Jumlah mol suatu zat =

Jumlah mol suatu zat =

 

 

 

 











n =

n =

 

 

 

 











dan dan Massa Massa = = n n (mol) (mol) x x M M (gram/mol(gram/mol))

dengan,

dengan, n n = = jumlah jumlah mol mol zatzat

a = massa zat dalam satuan gram a = massa zat dalam satuan gram

M = massa molar = Mr dalam satuan gram/mol M = massa molar = Mr dalam satuan gram/mol Contoh:

Contoh:

Hitung berapa mol molekul yang terdapat dalam 6 gram glukosa (C

Hitung berapa mol molekul yang terdapat dalam 6 gram glukosa (C66HH1212OO66) jika) jika

diketahui Ar C=12, O=16, dan H=1! diketahui Ar C=12, O=16, dan H=1! Mr

Mr glukosa glukosa = (6x12) = (6x12) + + (12x1) (12x1) + + (6x16)(6x16) = 180

= 180 M

M glukosa glukosa = = 180 180 gram/molgram/mol n

n ==







==

 /

 /

 

 

=0,033

=0,033

molmol

g.

g. Volume Molar gasVolume Molar gas

Volume molar gas adalah volume 1 mol gas pada suhu dan tekanan Volume molar gas adalah volume 1 mol gas pada suhu dan tekanan tertentu. Jika pengukuran dilakukan pada suhu 0

tertentu. Jika pengukuran dilakukan pada suhu 0ooC dan tekanan 1 atm, volumeC dan tekanan 1 atm, volume molar gas disebut sebagai

molar gas disebut sebagai

volume molar standar 

volume molar standar 

, sebab dalam keadaan 0, sebab dalam keadaan 0ooC danC dan tekanan 1 atm adalah keadaan standar gas dan disingkat STP (

tekanan 1 atm adalah keadaan standar gas dan disingkat STP (StandardStandard Temperature and Pressure

Temperature and Pressure). Untuk menentukan volume molar gas pada keadaan). Untuk menentukan volume molar gas pada keadaan standar dilakukan penimbangan sejumlah volume gas tertentu dalam tabung yang standar dilakukan penimbangan sejumlah volume gas tertentu dalam tabung yang sudah diketahui massa kosongnya pada suhu 0

sudah diketahui massa kosongnya pada suhu 0ooC dan tekanan 1 atm. Dari hasilC dan tekanan 1 atm. Dari hasil  percobaan lt

 percobaan ltersebut ersebut dapat dapat disimpulkan bahwa disimpulkan bahwa pada pada keadaan keadaan standar standar (0(0ooC, 1 atm)C, 1 atm) volume 1 mol gas adalah 22,4 liter.

volume 1 mol gas adalah 22,4 liter.

V = n mol x

V = n mol x 22,4 liter/mol22,4 liter/mol dengan, n = jumlah mol gas dan V = Volume gas pada 0

(9)

Contoh: Contoh:

Hitunglah volume 4 gram gas SO

Hitunglah volume 4 gram gas SO33 jika diketahui Ar S = 32, O = 16! jika diketahui Ar S = 32, O = 16!

Mr SO Mr SO33 = = 8080 M SO M SO33 = = 80 80 gram/molgram/mol n = n =







==

 /

 /

 

 

=0,05

=0,05

molmol V = n x 22,4 liter/mol = 1,12 liter V = n x 22,4 liter/mol = 1,12 liter

P

Pe

errte

tem

muan K

uan K e

edua

dua

Hukum-hukum Tentang Gas Hukum-hukum Tentang Gas 1)

1) Hipotesis AvogadroHipotesis Avogadro

Hipotesis Avogadro menyatakan bahwa

Hipotesis Avogadro menyatakan bahwa  pada  pada suhu suhu dan dan tekanantekanan  yang

 yang sama, sama, sejumlah sejumlah volume volume yang yang sama sama suatu suatu gas gas (sembarang (sembarang gas)gas) mengandung jumlah molekul yang sama.

mengandung jumlah molekul yang sama. V

V11 : V : V22 = = nn11: n: n22

Untuk menentukan volume gas yang suhu dan tekanannya tidak Untuk menentukan volume gas yang suhu dan tekanannya tidak diketahui tetapi berdasarkan keadaan tertentu dibandingkan dengan gas lain, diketahui tetapi berdasarkan keadaan tertentu dibandingkan dengan gas lain, maka dapat digunakan konsep volume molar. Atau dapat juga menggunakan maka dapat digunakan konsep volume molar. Atau dapat juga menggunakan rumus hipotesis Avogadro dan volume di atas.

rumus hipotesis Avogadro dan volume di atas. Contoh:

Contoh:

Berapa volume 3 gram gas NO yang diukur pada suhu dan tekanan yang Berapa volume 3 gram gas NO yang diukur pada suhu dan tekanan yang sama dimana 1 gram gas CH

sama dimana 1 gram gas CH44 volumenya 1,5 liter (Ar N=14, O=16, C=12, volumenya 1,5 liter (Ar N=14, O=16, C=12,

dan H=1)? dan H=1)? n NO = n NO =

 

 

 /

 /

==







= 0,1 mol= 0,1 mol n CH n CH44 = =

 

 

 /

 /

==







molmol V CH V CH44 = 1,5 liter = 1,5 liter

V NO = ….?

V NO = ….?

Menurut Hipotesis Avogadro, Menurut Hipotesis Avogadro, V CH V CH44 :  : V NO V NO = n CH= n CH44 : n NO : n NO V V NO NO ==

 

 

 

 

 x V CH x V CH44 V NO = V NO =

, 

, 





(10)

2)

2) Hukum Gas IdealHukum Gas Ideal

Jika suatu gas dipanaskan, maka akan terjadi pemuaian volume. Jika suatu gas dipanaskan, maka akan terjadi pemuaian volume. Adanya pemuaian volume menyebabkan terjadinya Adanya pemuaian volume menyebabkan terjadinya penyimpangan- penyimpangan

 penyimpangan pada pada hukum-hukum hukum-hukum yang yang berlaku berlaku untuk untuk gas. gas. Untuk Untuk gasgas ideal, dianggap bahwa tidak ada penyimpangan-penyimpangan tersebut. ideal, dianggap bahwa tidak ada penyimpangan-penyimpangan tersebut. Beberapa hukum tentang gas ideal adalah:

Beberapa hukum tentang gas ideal adalah: a)

a) Hukum Boyle menyatakan bahwaHukum Boyle menyatakan bahwa  pada  pada suhu suhu tetap, tetap, tekanan tekanan daridari  sejumlah

 sejumlah mol mol gas gas yang yang sama sama berbanding terbalik berbanding terbalik dengan dengan volumenya,volumenya, atau P = 1/V pada T yang tetap.

atau P = 1/V pada T yang tetap.  b)

 b) Hukum Charles menyatakan bahwaHukum Charles menyatakan bahwa volume sejumlah mol gas yangvolume sejumlah mol gas yang  sama

 sama pada pada tekanan tekanan yang yang tetap tetap berbanding berbanding lurus lurus dengan dengan suhusuhu mutlaknya,

mutlaknya, atau V = T pada P tetap. atau V = T pada P tetap. c)

c) Hukum Avogadro menyatakan bahwaHukum Avogadro menyatakan bahwa  pada  pada tekanan tekanan dan dan suhu suhu yangyang tetap, volume suatu gas berbanding lurus dengan jumlah mol gas, tetap, volume suatu gas berbanding lurus dengan jumlah mol gas,  atau atau V = n, pada P dan T tetap.

V = n, pada P dan T tetap.

Dari semua hukum tentang gas tersebut, jika digabung maka akan Dari semua hukum tentang gas tersebut, jika digabung maka akan didapatkan suatu persamaan tunggal untuk perilaku gas:

didapatkan suatu persamaan tunggal untuk perilaku gas: V V ==

 

 



atau atau V V ==



 

 



atau atau P P V V = = n n R R TT dengan, dengan, P

P = = tekanan tekanan (atmosfer)(atmosfer) T

T = = suhu suhu mutlak mutlak (Kelvin), (Kelvin), K K == ooC + 273C + 273 V

V = = volume volume (liter)(liter) n

n = = jumlah jumlah mol mol (mol)(mol) R

R = = tetapan tetapan gas gas ideal ideal yang yang nilainya nilainya 0,082 0,082 L.atm.molL.atm.mol-1-1 K  K -1-1 Persamaan di atas dikenal dengan

Persamaan di atas dikenal dengan persamaan gas idealpersamaan gas ideal Contoh:

Contoh:

Berapa volume 1 gram gas hidrogen yang diukur pada suhu 25

Berapa volume 1 gram gas hidrogen yang diukur pada suhu 25 ooC danC dan tekanan 1 atm?

(11)

Mr H

Mr H22 = 2, jadi massa molar H = 2, jadi massa molar H22 = = 2 2 gram/molgram/mol

Jumlah mol dari 1 gram gas H

Jumlah mol dari 1 gram gas H22 ==

 

 











 = 0,5 mol = 0,5 mol

Dengan rumus gas ideal, Dengan rumus gas ideal,

PV = n R T PV = n R T V V ==

  

  



 = =

,   , ..

,   , ..

 

 





..





   

   

= 1= 12,218 2,218 literliter Interkonve

Interkonversi rsi Mol-Gram-VolumeMol-Gram-Volume Mol dapat difungsikan sebagai sentral (pusat), dalam

Mol dapat difungsikan sebagai sentral (pusat), dalam arti untuk mengubah dariarti untuk mengubah dari satuan yang satu ke dalam satuan

satuan yang satu ke dalam satuan yang lain dapat melewati satuan mol. Gambaryang lain dapat melewati satuan mol. Gambar 2.2 dapat digunakan sebagai pedoman untuk mengubah massa menjadi mol dan 2.2 dapat digunakan sebagai pedoman untuk mengubah massa menjadi mol dan menjadi volume, atau sebaliknya.

menjadi volume, atau sebaliknya.

Gambar 1. Skema Pengubahan Satuan Jumlah Gambar 1. Skema Pengubahan Satuan Jumlah

P

Pe

errte

tem

muan K

uan Ke

etig

tiga

a

Konsentrasi Larutan Konsentrasi Larutan 1)

1) Persen massaPersen massa

Persen massa menyatakan jumlah massa (gram)

Persen massa menyatakan jumlah massa (gram) yang terlarut dalam tiapyang terlarut dalam tiap 100 gram larutan. Rumus persen massa yaitu:

100 gram larutan. Rumus persen massa yaitu: % massa =

(12)

Contoh: Contoh:

Ke dalam 100 gram air dilarutkan sebanyak 10 gram gula. Tentukan Ke dalam 100 gram air dilarutkan sebanyak 10 gram gula. Tentukan  persen massa larutan gula tersebut!

 persen massa larutan gula tersebut! % massa =

% massa =

 

 

+ 

+ 

 1

 10000%% == 99%%

2)

2) Persen volumePersen volume

Persen volume menyatakan jumlah volume zat terlarut dalam tiap 100 ml Persen volume menyatakan jumlah volume zat terlarut dalam tiap 100 ml larutan, sehingga dapat dirumuskan:

larutan, sehingga dapat dirumuskan: % volume =

% volume =

  

  

 

 

 %

 %

Contoh: Contoh:

Sebanyak 90 ml alkohol dilarutkan dalam 10 ml air. Tentukan persen Sebanyak 90 ml alkohol dilarutkan dalam 10 ml air. Tentukan persen volume larutan alkohol!

volume larutan alkohol! % volume =

% volume =

 

 

+ 

+ 

 1

 10000%% == 9900%%

3)

3) Bagian per juta (bpj) atauBagian per juta (bpj) atau part per million part per million (ppm) (ppm)

Bagian per juta merupakan kadar zat yang sangat kecil dalam

Bagian per juta merupakan kadar zat yang sangat kecil dalam campuran.campuran. Sering digunakan untuk menunjukkan suatu senyawa dalam suatu l

Sering digunakan untuk menunjukkan suatu senyawa dalam suatu l arutanarutan misalnya garam dalam air laut. Ppm dapat dirumuskan:

misalnya garam dalam air laut. Ppm dapat dirumuskan: ppm =

ppm =

   

   

  

   

 .

 .

..



Contoh: Contoh:

Di dalam suatu sungai mengandung 20 ppm Pb. Hal ini dapat diartikan di Di dalam suatu sungai mengandung 20 ppm Pb. Hal ini dapat diartikan di dalam 1 liter air sungai mengandung 20 mg Pb

dalam 1 liter air sungai mengandung 20 mg Pb 4)

4) MolaritasMolaritas

Molaritas atau kemolaran suatu larutan menyatakan banyaknya mol zat Molaritas atau kemolaran suatu larutan menyatakan banyaknya mol zat terlarut yang terlarut di dalam satu liter larutan.

terlarut yang terlarut di dalam satu liter larutan.

 == 

dengan, dengan, M

M = = molaritas molaritas (mol/L)(mol/L) n

n = = mol mol zat zat terlarut terlarut (mol)(mol) V

(13)

Contoh: Contoh:

Berapa konsentrasi 40 gram NaOH yang dilarutkan dalam 1000 ml air? Berapa konsentrasi 40 gram NaOH yang dilarutkan dalam 1000 ml air? (Ar Na=23, O=16, H=1)

(Ar Na=23, O=16, H=1) Mr Mr NaOH NaOH = = 4040

 == 







 == 40 

40 /

40 /

40 

= 1 mol = 1 mol

 ==  ==

1

1

1

1 == 1

1

5) 5) MolalitasMolalitas

Molalitas atau kemolalan menyatakan banyaknya mol zat terlarut

Molalitas atau kemolalan menyatakan banyaknya mol zat terlarut di dalamdi dalam setiap 1.000 gram pelarut.

setiap 1.000 gram pelarut.

 == 

 .

.



dengan,

dengan, m

m = = molalitas molalitas larutanlarutan n

n = = jumlah jumlah mol mol zat zat terlarutterlarut  p

 p = massa pelarut= massa pelarut Contoh:

Contoh:

Hitunglah molalitas larutan yang terjadi bila 24 gram krist

Hitunglah molalitas larutan yang terjadi bila 24 gram krist al MgSOal MgSO44

dilarutkan dalam 400 gram air (Mr MgSO

dilarutkan dalam 400 gram air (Mr MgSO44 = 120)! = 120)!

 == 24 

120

120

24 







== 0,0,2 2 



 ==   1.000

1.000

 == 00,,2 2   

1000

1000

400

400  == 00,,5 

5 

6)

6) Fraksi MolFraksi Mol

Fraksi mol menyatakan perbandingan jumlah mol zat terlarut atau pelarut Fraksi mol menyatakan perbandingan jumlah mol zat terlarut atau pelarut terhadap jumlah mol larutan.

terhadap jumlah mol larutan.

  

  

==



  



+

+

  



dandan

  



==







  

+

+



(14)

dengan, dengan, n

nAA = = mol mol zat zat terlarut terlarut XXAA = fraksi mol zat terlarut= fraksi mol zat terlarut

n

nBB = = mol mol pelarut pelarut XXBB = fraksi mol pelarut= fraksi mol pelarut

Contoh: Contoh:

Hitunglah fraksi mol urea dalam larutan 64%! Hitunglah fraksi mol urea dalam larutan 64%!

Dalam 100 gram larutan urea terdapat 64 gram urea

Dalam 100 gram larutan urea terdapat 64 gram urea dan 36 gram air,dan 36 gram air,







==













== 1,1,06 

06 







==





 

 





== 2 2 



Maka, Maka,

  





==

,

,

,+

,+

=0,346

=0,346

P

Per

erte

temuan K

muan K ee

eem

mpa

patt

1)

1) Membuat larutan dari zat padat (kristal)Membuat larutan dari zat padat (kristal) Menggunakan rumus molaritas

Menggunakan rumus molaritas

 ==





dimana M dimana M = = molaritas/konsentrasi molaritas/konsentrasi (M)(M) n

n = = jumlah jumlah mol mol zat zat terlarut terlarut (mol)(mol) V

V = = volume volume larutan larutan (liter)(liter) 2)

2) Membuat larutan dari larutan pekatMembuat larutan dari larutan pekat Menggunakan rumus pengenceran Menggunakan rumus pengenceran



  

  == 

  

 

dengandengan V

V11 = = volume volume sebelum sebelum pengenceran pengenceran (liter)(liter)

M

M11 = = molaritas molaritas sebelum sebelum pengenceran pengenceran (M)(M)

V

V22 = = volume volume setelah setelah pengenceran pengenceran (liter)(liter)

M

M22 = = molaritas molaritas setelah setelah pengenceran pengenceran (M)(M)

D.

D. Metode PembelajaranMetode Pembelajaran Pendekatan

Pendekatan : : ScientificScientific Metode

Metode : : Diskusi, Diskusi, Ceramah Ceramah dan dan PresentasiPresentasi Model

Model : : Problem Problem Solving Solving tipetipe Search, Solve, Create and ShareSearch, Solve, Create and Share (SSCS)

(15)

E.

E. Media, Alat dan Media, Alat dan Sumber PembelajarSumber Pembelajaranan 1.

1. MediaMedia

Lembar Kerja Diskusi,

Lembar Kerja Diskusi,  Power  Power Point Point  Konsep Mol dan Perhitungan Kimia Konsep Mol dan Perhitungan Kimia (kadar

(kadar zat), Lzat), Lembar embar kerja Praktikumkerja Praktikum 2.

2. Alat dan BahanAlat dan Bahan Whiteboard 

Whiteboard ,, boardmarker boardmarker , LCD, laptop, LCD, laptop Alat Praktikum

Alat Praktikum 1.

1. Timbangan DigitalTimbangan Digital 2.

2. Labu Ukur 50 mLLabu Ukur 50 mL 3.

3. Labu Ukur 100 mLLabu Ukur 100 mL 4.

4. Kaca ArlojiKaca Arloji 5.

5. Gelas Beker Gelas Beker  6.

6. Pipet TetesPipet Tetes 7.

7. SpatulaSpatula

Bahan Praktikum Bahan Praktikum 1.

1.  NaCl (garam dapur) NaCl (garam dapur) 2.

2. CC1212HH2222OO1111 (sukrosa) (sukrosa)

3.

3. Alkohol 70%Alkohol 70% 4.

4. Asam Cuka 25%Asam Cuka 25%

3.

3. Sumber PembelajaranSumber Pembelajaran Sudarmo, unggul. 2013.

Sudarmo, unggul. 2013.  Kimia  Kimia untuk untuk SMA/MA SMA/MA Kelas Kelas X X . Surakarta :. Surakarta : Erlangga.

Erlangga.

Purba, Michael. 2006.

Purba, Michael. 2006. Kimia SMA Kelas X. Kimia SMA Kelas X. Jakarta : ErlanggaJakarta : Erlangga Lembar Kerja Siswa. 2014.

Lembar Kerja Siswa. 2014. Kimia Kimia. Intan Pariwara. Intan Pariwara Internet

Internet

F.

F. Kegiatan Kegiatan PembelajarPembelajaranan Pertemuan pertama (2 jp) Pertemuan pertama (2 jp) No

No Kegiatan Kegiatan Waktu Waktu KarakterKarakter 1

1 Kegiatan Kegiatan Awal Awal ::

 Guru memberi salam dan mengecek kehadiran siswa.Guru memberi salam dan mengecek kehadiran siswa. 

 Guru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnyaGuru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnya

yaitu hukum-hukum dasar Ilmu Kimia. yaitu hukum-hukum dasar Ilmu Kimia. 1.

1. Memberikan ApersepsiMemberikan Apersepsi

10

(16)

Dalam kehidupan sehari-hari dikenal adanya beberapa Dalam kehidupan sehari-hari dikenal adanya beberapa satuan jumlah zat sebagai alat transaksi, misalnya 1 satuan jumlah zat sebagai alat transaksi, misalnya 1 kodi untuk 20 lembar, 1 lusin untuk 12 buah benda, 1 kodi untuk 20 lembar, 1 lusin untuk 12 buah benda, 1 rim untuk 500 lembar kertas dan sebagainya.

rim untuk 500 lembar kertas dan sebagainya. 2.

2. Memberikan motivasi yaitu mengajukan pertanyaan-Memberikan motivasi yaitu mengajukan pertanyaan- pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya  pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya

dengan materi yang akan dipelajari. dengan materi yang akan dipelajari. a.

a. Untuk benda-benda yang berukuran sangat kecil,Untuk benda-benda yang berukuran sangat kecil, misalnya sebesar partikel satuan jumlah apa yang misalnya sebesar partikel satuan jumlah apa yang dapat digunakan untuk menyatakan banyaknya zat dapat digunakan untuk menyatakan banyaknya zat tersebut?

tersebut?  b.

 b. Bagaimana mengukur massa dan volume bendaBagaimana mengukur massa dan volume benda yang ukurannya sangat kecil misalnya sebesar yang ukurannya sangat kecil misalnya sebesar  partikel tersebut?

 partikel tersebut?

 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akanGuru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan

dicapai. dicapai. 2.

2. Kegiatan Kegiatan Inti Inti :: a.

a. Mengamati (Mengamati (

Observing

Observing

)) [Tahap

[Tahap

 Se

 Sea

arrch

ch

]]

Penyajian Masalah

Penyajian Masalah

(langkah ke-1(langkah ke-1 Problem Solving Problem Solving tipetipe SSCS)

SSCS)

 Guru meminta siswa untuk mengamati reaksiGuru meminta siswa untuk mengamati reaksi

terbentuknya molekul air untuk mengenal jumlah terbentuknya molekul air untuk mengenal jumlah  partikel dan massa atom.

 partikel dan massa atom.

 Siswa diarahkan Siswa diarahkan untuk menanyuntuk menanyakan hal-hal akan hal-hal yang yang sulitsulit

dipahami mengenai massa atom relatif, massa molekul dipahami mengenai massa atom relatif, massa molekul relatif, massa atom dan mol

relatif, massa atom dan mol

 Siswa diberikan beberapa permasalahan yang akanSiswa diberikan beberapa permasalahan yang akan

dipecahkan. dipecahkan.

10

(17)

b.

b. Menanya (Menanya (

Questioning

Questioning

))

 Memberi kesempatan kepada siswa untuk berdiskusiMemberi kesempatan kepada siswa untuk berdiskusi

dengan teman sebangkunya untuk membuat hipotesis dengan teman sebangkunya untuk membuat hipotesis guna menjawab permasalahan dengan mengkaji teori. guna menjawab permasalahan dengan mengkaji teori.

 Memfasilitasi siswa berinteraksi dengan sumberMemfasilitasi siswa berinteraksi dengan sumber

 belajarnya

 belajarnya secara secara aktif aktif dengan dengan mengkaji mengkaji literatur literatur bukubuku atau LKS yang diberikan guna memperoleh jawaban atau LKS yang diberikan guna memperoleh jawaban mengenai masalah yang akan disajikan atau untuk mengenai masalah yang akan disajikan atau untuk menguji hipotesis.

menguji hipotesis.

 Siswa diarahkan untuk menanyakan mengenai massaSiswa diarahkan untuk menanyakan mengenai massa

atom dan mol yang belum jelas atom dan mol yang belum jelas

10

10 menit menit Percaya Percaya diridiri

c.

c. Mengumpulkan Data (Mengumpulkan Data (

EE xpe

xperriim

me

ent

ntiing

ng

)) [Tahap

[Tahap

 So

 Solv

lve

e

]]

 M

 Me

end

ndiia

agno

gnosis

sis M

Ma

asa

sala

lah

h

(langkah ke-2 Problem Solving(langkah ke-2 Problem Solving tipe SSCS)

tipe SSCS)

 Siswa Siswa mendiagnosis mendiagnosis masalah masalah dengan dengan caracara

mengumpulkan data yang diperlukan, seperti massa mengumpulkan data yang diperlukan, seperti massa atom relatif, dan massa molekul relatif, dll.

atom relatif, dan massa molekul relatif, dll.

10

10 menit menit PercayaPercaya diri, diri, disiplin disiplin

d.

d. MengasosiasMengasosiasi i ((

 Asso

 Associa

ciatting

ing

)) [Tahap

[Tahap

Create

Create

]]

 M

 Me

ene

nent

ntuka

ukan

n st

strra

atte

egi

gi p

pili

iliha

han

n

(langkah ke-3(langkah ke-3  Problem Problem Solving

Solving tipe SSCS)tipe SSCS)

 Siswa Siswa mendiskusikan mendiskusikan cara cara yang yang tepat tepat untukuntuk

menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut secara mandiri.

secara mandiri.

 Siswa menganalisis dan menginterpretasikan hasilSiswa menganalisis dan menginterpretasikan hasil

diskusi di lembar hasil kerja sebagai persiapan bahan diskusi di lembar hasil kerja sebagai persiapan bahan untuk presentasi di depan kelas.

untuk presentasi di depan kelas.

20

20 menit menit PercayaPercaya diri, diri, disiplin disiplin

(18)

e.

e. MengkomMengkomunikasikan unikasikan ((

Communicating

Communicating

)) Tahap

Tahap

 Sh

 Sha

arre

e

 Men

 Mengkom

gkomunika

unikasika

sikan

n

(langkah ke-4 Problem Solving(langkah ke-4 Problem Solving tipe SSCS)

tipe SSCS)

 Beberapa siswa mempresentasikan hasil kerjanya terkaitBeberapa siswa mempresentasikan hasil kerjanya terkait

 permasalahan

 permasalahan yang yang diberikan diberikan guru, guru, sedangkan sedangkan siswasiswa yang lain memberikan tanggapan

yang lain memberikan tanggapan

 Guru memberikan penguatan untuk hasil kerja yangGuru memberikan penguatan untuk hasil kerja yang

 benar   benar 

15

15 menit menit Tanggung- Tanggung- jawab,  jawab,  jujur,  jujur,  percaya diri  percaya diri 3.

3. Kegiatan Penutup Kegiatan Penutup ::

 Guru memberikanGuru memberikan post test  post test  kepada siswa sebagai bahan kepada siswa sebagai bahan

refleksi proses pembelajaran

refleksi proses pembelajaran yang telah dilakukan.yang telah dilakukan.

 Guru memberikan PR untuk mengerjakan LKS terkaitGuru memberikan PR untuk mengerjakan LKS terkait

soal-soal latihan tentang massa atom dan mol. soal-soal latihan tentang massa atom dan mol.

 Guru mengingatkan siswa untuk mempelajari materiGuru mengingatkan siswa untuk mempelajari materi

selanjutnya mengenai hukum-hukum tentang gas. selanjutnya mengenai hukum-hukum tentang gas.

 Guru menutup proses pembelajaran.Guru menutup proses pembelajaran.

15

15 menit menit Jujur,Jujur, disiplin disiplin

Pertemuan kedua (1 jp) Pertemuan kedua (1 jp) No

No Kegiatan Kegiatan Waktu Waktu KarakterKarakter 1

1 Kegiatan Kegiatan Awal Awal ::

 Guru memberi salam dan mengecek kehadiran siswa.Guru memberi salam dan mengecek kehadiran siswa. 

 Guru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnyaGuru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnya

yaitu konsep mol. yaitu konsep mol. 1.

1. Memberikan ApersepsiMemberikan Apersepsi

Gas dan elemen lain yang berukuran sangat kecil Gas dan elemen lain yang berukuran sangat kecil (ukuran partikel) dalam kehidupan sehari-hari (ukuran partikel) dalam kehidupan sehari-hari mengikuti kaidah atau hukum-hukum tentang gas mengikuti kaidah atau hukum-hukum tentang gas yangyang dinyakan dalam satuan mol. Mol dapat difungsikan dinyakan dalam satuan mol. Mol dapat difungsikan sebagai sentral (pusat), untuk mengubah suatu satuan sebagai sentral (pusat), untuk mengubah suatu satuan ke dalam satuan lain, melewati mol itu sendiri.

ke dalam satuan lain, melewati mol itu sendiri.

5

(19)

2.

2. Memberikan motivasi yaitu menyampaikan manfaatMemberikan motivasi yaitu menyampaikan manfaat mempelajari materi hukum-hukum tentang gas.

mempelajari materi hukum-hukum tentang gas. a.

a. Berguna dalam teknik pengisian gasBerguna dalam teknik pengisian gas  b.

 b. Menghitung besar tekanan yang dipakai untukMenghitung besar tekanan yang dipakai untuk mengisi tabung gas

mengisi tabung gas

 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akanGuru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan

dicapai. dicapai. 2.

2. Kegiatan Kegiatan Inti Inti :: a.

a. Mengamati (Mengamati (

Observing

Observing

)) [Tahap

[Tahap

 Se

 Sea

arch

rch

]]

Penyajian Masalah

Penyajian Masalah

(langkah ke-1(langkah ke-1 Problem Solving Problem Solving tipetipe SSCS)

SSCS)

 Siswa mengamati ilustrasi berupa gas-gas yang ada diSiswa mengamati ilustrasi berupa gas-gas yang ada di

alam kemudian mengaitkan dengan konsep mol yang alam kemudian mengaitkan dengan konsep mol yang telah dipelajari

telah dipelajari

5

5 menit menit Percaya Percaya diridiri

b.

b. Menanya (Menanya (

Questioning

Questioning

))

 Memberi kesempatan kepada siswa untuk berdiskusiMemberi kesempatan kepada siswa untuk berdiskusi

dengan teman sebangkunya untuk membuat hipotesis dengan teman sebangkunya untuk membuat hipotesis guna menjawab permasalahan dengan mengkaji teori. guna menjawab permasalahan dengan mengkaji teori.

 Siswa diarahkSiswa diarahkan untuan untuk menanyakk menanyakan hal-hal an hal-hal yang yang sulitsulit

dipahami mengenai hukum-hukum gas dan dipahami mengenai hukum-hukum gas dan interkonversi mol

interkonversi mol

5

5 menit menit Percaya Percaya diridiri

c.

c. Mengumpulkan Data (Mengumpulkan Data (

EE xpe

xperriim

me

ent

ntiing

ng

)) [Tahap

[Tahap

 So

 Solv

lve

e

]]

 M

 Me

end

ndiia

agno

gnosis

sis M

Ma

asa

sala

lah

h

(langkah ke-2(langkah ke-2 Problem Solving Problem Solving tipe SSCS)

tipe SSCS)

 Siswa berinteraksi dengan sumber belajarnya secaraSiswa berinteraksi dengan sumber belajarnya secara

aktif dengan mengkaji literatur buku atau LKS yang aktif dengan mengkaji literatur buku atau LKS yang diberikan guna memperoleh jawaban mengenai masalah diberikan guna memperoleh jawaban mengenai masalah yang akan disajikan atau untuk menguji hipotesis

yang akan disajikan atau untuk menguji hipotesis

5

5 menit menit PercayaPercaya diri, diri, disiplin disiplin

(20)

 Siswa Siswa mendiagnosis mendiagnosis masalah masalah dengan dengan caracara

mengumpulkan data yang diperlukan, seperti

mengumpulkan data yang diperlukan, seperti  Ar,  Ar, Mr,Mr, dan tetapan lainnya.

dan tetapan lainnya. d.

d. MengasosMengasosiasi iasi ((

 A

 Ass

sso

ocia

ciatting

ing

)) [Tahap

[Tahap

Create

Create

]]

 M

 Me

ene

nent

ntuka

ukan

n st

strra

atte

egi

gi p

pili

iliha

han

n

(langkah ke-3(langkah ke-3  Problem Problem Solving

Solving tipe SSCS)tipe SSCS)

 Siswa Siswa mendiskusikan mendiskusikan cara cara yang yang tepat tepat untukuntuk

menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut secara mandiri bersama kelompoknya.

secara mandiri bersama kelompoknya.

 Siswa menganalisis dan menginterpretasikan hasilSiswa menganalisis dan menginterpretasikan hasil

diskusi di lembar hasil kerja sebagai persiapan bahan diskusi di lembar hasil kerja sebagai persiapan bahan untuk presentasi di depan kelas.

untuk presentasi di depan kelas.

10

10 menit menit PercayaPercaya diri, diri, disiplin disiplin

e.

e. MengkomMengkomunikasikan unikasikan ((

Communicating

Communicating

)) [Tahap

[Tahap

 Sha

 Sharre

e

]]

 Men

 Mengkom

gkomunika

unikasika

sikan

n

(langkah ke-4 Problem Solving(langkah ke-4 Problem Solving tipe SSCS)

tipe SSCS)

 Beberapa siswa mempresentasikan hasil kerja nya terkaitBeberapa siswa mempresentasikan hasil kerja nya terkait

 permasalahan

 permasalahan yang yang diberikan diberikan guru, guru, sedangkan sedangkan siswasiswa yang lain memberikan tanggapan

yang lain memberikan tanggapan

 Guru memberikan penguatan untuk hasil kerja yangGuru memberikan penguatan untuk hasil kerja yang

 benar   benar 

8

8 menit menit Tanggung- Tanggung- jawab,  jawab,  jujur,  jujur,  percaya diri  percaya diri 3.

3. Kegiatan Penutup Kegiatan Penutup ::

 Guru memberikanGuru memberikan post test  post test  kepada siswa sebagai bahan kepada siswa sebagai bahan

refleksi proses pembelajaran

refleksi proses pembelajaran yang telah dilakukan.yang telah dilakukan.

 Guru memberikan PR untuk mengerjakan LKS terkaitGuru memberikan PR untuk mengerjakan LKS terkait

soal-soal latihan tentang hukum-hukum gas dan soal-soal latihan tentang hukum-hukum gas dan interkonversi mol.

interkonversi mol.

7

7 menit menit Jujur,Jujur, disiplin disiplin

(21)

 Guru mengingatkan siswa untuk mempelajari materiGuru mengingatkan siswa untuk mempelajari materi

selanjutnya mengenai konsentrasi larutan (persen, ppm, selanjutnya mengenai konsentrasi larutan (persen, ppm, molaritas, molalitas, dan fraksi mol).

molaritas, molalitas, dan fraksi mol).

 Guru menutup proses pembelajaran.Guru menutup proses pembelajaran.

Pertemuan ketiga (2 jp) Pertemuan ketiga (2 jp) No

No Kegiatan Kegiatan Waktu Waktu KarakterKarakter 1

1 Kegiatan Kegiatan Awal Awal ::

 Guru memberi salam dan mengecek kehadiran siswa.Guru memberi salam dan mengecek kehadiran siswa. 

 Guru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnyaGuru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnya

yaitu hukum-hukum gas dan interkonversi mol yaitu hukum-hukum gas dan interkonversi mol 1.

1. Memberikan ApersepsiMemberikan Apersepsi

Dalam kehidupan sehari-hari zat-zat kimia yang Dalam kehidupan sehari-hari zat-zat kimia yang digunakan untuk berbagai proses reaksi sering ditulis digunakan untuk berbagai proses reaksi sering ditulis dalam bentuk nama dan konsentrasi maupun kadar dalam bentuk nama dan konsentrasi maupun kadar zatnya. Maka dari itu kita perlu mengetahui cara zatnya. Maka dari itu kita perlu mengetahui cara  pembacaan

 pembacaan kadar kadar maupun maupun konsentrasi konsentrasi agar agar dapatdapat menggunakan larutan tersebut dengan benar.

menggunakan larutan tersebut dengan benar. 2.

2. Memberikan motivasi yaitu menyampaikan manfaatMemberikan motivasi yaitu menyampaikan manfaat mempelajari materi konsentrasi larutan. Misalnya mempelajari materi konsentrasi larutan. Misalnya untuk mengetahui cara pembacaan kadar maupun untuk mengetahui cara pembacaan kadar maupun konsentrasi agar dapat menggunakan larutan tersebut konsentrasi agar dapat menggunakan larutan tersebut dengan benar.

dengan benar.

 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akanGuru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan

dicapai. dicapai.

10

10 menit menit Percaya Percaya diridiri

2.

2. Kegiatan Kegiatan Inti Inti :: a.

a. Mengamati (Mengamati (

Observing

Observing

)) [Tahap

[Tahap

 Se

 Sea

arch

rch

]]

Penyajian Masalah

Penyajian Masalah

(langkah ke-1(langkah ke-1 Problem Solving Problem Solving tipetipe SSCS)

SSCS)

10

(22)

 Siswa diberikan beberapa permasalahan yang akanSiswa diberikan beberapa permasalahan yang akan

dipecahkan mengenai kadar zat dan jumlah mol dalam dipecahkan mengenai kadar zat dan jumlah mol dalam suatu senyawa.

suatu senyawa.

 Siswa diarahkan untuk menemukan hubungan antaraSiswa diarahkan untuk menemukan hubungan antara

 persen massa, persen volume, dan bagian per juta  persen massa, persen volume, dan bagian per juta

 Siswa diarahkan untuk menemukan hubungan molaritas,Siswa diarahkan untuk menemukan hubungan molaritas,

molalitas dan fraksi mol dari senyawa tersebut. molalitas dan fraksi mol dari senyawa tersebut. b.

b. Menanya (Menanya (

Questioning

Questioning

))

 Memberi kesempatan kepada siswa untuk berdiskusiMemberi kesempatan kepada siswa untuk berdiskusi

dengan teman sebangkunya untuk membuat hipotesis dengan teman sebangkunya untuk membuat hipotesis guna menjawab permasalahan dengan mengkaji teori. guna menjawab permasalahan dengan mengkaji teori.

 Memfasilitasi siswa berinteraksi dengan sumberMemfasilitasi siswa berinteraksi dengan sumber

 belajarnya

 belajarnya secara secara aktif aktif dengan dengan mengkaji mengkaji literatur literatur bukubuku atau LKS yang diberikan guna memperoleh jawaban atau LKS yang diberikan guna memperoleh jawaban mengenai masalah yang akan disajikan atau untuk mengenai masalah yang akan disajikan atau untuk menguji hipotesis.

menguji hipotesis.

 Siswa diarahkSiswa diarahkan untuan untuk menanyakk menanyakan hal-hal an hal-hal yang yang sulitsulit

mengenai konsentrasi larutan (persen, ppm, molaritas, mengenai konsentrasi larutan (persen, ppm, molaritas, molalitas, dan fraksi mol).

molalitas, dan fraksi mol).

10

10 menit menit Percaya Percaya diridiri

c.

c. MengumpuMengumpulkan lkan Data (Experimenting)Data (Experimenting) [Tahap

[Tahap

 So

 Solv

lve

e

]]

 M

 Me

end

ndiia

agno

gnosis

sis M

Ma

asa

sala

lah

h

(langkah ke-2(langkah ke-2 Problem Solving Problem Solving tipe SSCS)

tipe SSCS)

 Siswa Siswa mendiagnosis mendiagnosis masalah masalah dengan dengan caracara

mengumpulkan data yang diperlukan, seperti massa mengumpulkan data yang diperlukan, seperti massa atom relatif, dan massa molekul relatif, dll.

atom relatif, dan massa molekul relatif, dll.

10

10 menit menit PercayaPercaya diri, diri, disiplin disiplin

d.

d. MengasosiasMengasosiasi i ((

 Asso

 Associa

ciatting

ing

)) [Tahap

[Tahap

Create

Create

]]

 M

 Me

ene

nent

ntuka

ukan

n st

strra

atte

egi

gi p

pili

iliha

han

n

(langkah ke-3(langkah ke-3  Problem Problem Solving

Solving tipe SSCS)tipe SSCS)

20

20 menit menit PercayaPercaya diri, diri, disiplin disiplin

(23)

 Siswa Siswa mendiskusikan mendiskusikan cara cara yang yang tepat tepat untukuntuk

menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut secara mandiri bersama kelompoknya.

secara mandiri bersama kelompoknya.

 Siswa menganalisis dan menginterpretasikan hasilSiswa menganalisis dan menginterpretasikan hasil

diskusi di lembar hasil kerja sebagai persiapan bahan diskusi di lembar hasil kerja sebagai persiapan bahan untuk presentasi di depan kelas.

untuk presentasi di depan kelas. e.

e. MengkomMengkomunikasikan unikasikan ((

Communicating

Communicating

)) [Tahap

[Tahap

 Sha

 Sharre

e

]]

 Men

 Mengkom

gkomunika

unikasika

sikan

n

(langkah ke-4 Problem Solving(langkah ke-4 Problem Solving tipe SSCS)

tipe SSCS)

 Beberapa siswa mempresentasikan hasil kerjanya terkaitBeberapa siswa mempresentasikan hasil kerjanya terkait

 permasalahan

 permasalahan yang yang diberikan diberikan guru, guru, sedangkan sedangkan siswasiswa yang lain memberikan tanggapan

yang lain memberikan tanggapan

 Guru memberikan penguatan untuk hasil kerja yangGuru memberikan penguatan untuk hasil kerja yang

 benar   benar 

15

15 menit menit Tanggung- Tanggung- jawab,  jawab,  jujur,  jujur,  percaya diri  percaya diri 3.

3. Kegiatan Penutup Kegiatan Penutup ::

 Guru memberikanGuru memberikan post test  post test  kepada siswa sebagai bahan kepada siswa sebagai bahan

refleksi proses pembelajaran

refleksi proses pembelajaran yang telah dilakukan.yang telah dilakukan.

 Guru memberikan PR untuk mengerjakan LKS terkaitGuru memberikan PR untuk mengerjakan LKS terkait

soal-soal latihan tentang konsentrasi larutan dan kadar soal-soal latihan tentang konsentrasi larutan dan kadar zat dalam campuran.

zat dalam campuran.

 Guru mengingatkan siswa untuk mempelajari materiGuru mengingatkan siswa untuk mempelajari materi

selanjutnya mengenai pembuatan larutan. selanjutnya mengenai pembuatan larutan.

 Guru menutup proses pembelajaran.Guru menutup proses pembelajaran.

15

15 menit menit Jujur,Jujur, disiplin disiplin

Pertemuan keempat (1 jp) Pertemuan keempat (1 jp) No

No Kegiatan Kegiatan Waktu Waktu KarakterKarakter 1

1 Kegiatan Kegiatan Awal Awal ::

(24)

 Guru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnyaGuru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnya

yaitu konsentrasi larutan (persen, ppm, molaritas, yaitu konsentrasi larutan (persen, ppm, molaritas, molalitas, dan fraksi mol).

molalitas, dan fraksi mol). 1.

1. Memberikan ApersepsiMemberikan Apersepsi

Bahan-bahan atau zat kimia yang diperdagangkan Bahan-bahan atau zat kimia yang diperdagangkan dikemas dalam berbagai macam bentuk, misalnya dikemas dalam berbagai macam bentuk, misalnya serbuk, kristal, padatan, lempengan, maupun cairan. serbuk, kristal, padatan, lempengan, maupun cairan. Untuk zat yang khususnya dalam bentuk cairan, yang Untuk zat yang khususnya dalam bentuk cairan, yang ada di pasaran umumnya dijual dalam bentuk larutan ada di pasaran umumnya dijual dalam bentuk larutan  pekat.

 pekat. 2.

2. Memberikan motivasi yaitu menyampaikan manfaatMemberikan motivasi yaitu menyampaikan manfaat mempelajari materi pembuatan larutan, antara lain mempelajari materi pembuatan larutan, antara lain untuk membantu siswa dalam membuat larutan kimia, untuk membantu siswa dalam membuat larutan kimia, sehingga akan bermanfaat dalam menjalankan sehingga akan bermanfaat dalam menjalankan  praktikum

 praktikum materi materi selanjutnya selanjutnya yang yang terkait terkait dengandengan konsentrasi larutan, dan sebagainya.

konsentrasi larutan, dan sebagainya.

 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akanGuru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan

dicapai. dicapai. 2.

2. Kegiatan Kegiatan Inti Inti :: a.

a. Mengamati (Mengamati (

Observing

Observing

)) [Tahap

[Tahap

 Se

 Sea

arch

rch

]]

Penyajian Masalah

Penyajian Masalah

(langkah ke-1(langkah ke-1 Problem Solving Problem Solving tipetipe SSCS)

SSCS)

 Siswa mengamati ilustrasi yang diberikan guru untukSiswa mengamati ilustrasi yang diberikan guru untuk

mengenal cara pembuatan larutan kimia. mengenal cara pembuatan larutan kimia.

5

5 menit menit Percaya Percaya diridiri

b.

b. Menanya (Menanya (

Questioning

Questioning

))

 Memberi kesempatan kepada siswa berdiskusi denganMemberi kesempatan kepada siswa berdiskusi dengan

teman sebangkunya untuk mengkaji dan menggali teman sebangkunya untuk mengkaji dan menggali informasi melalui literatur mengenai cara pembuatan informasi melalui literatur mengenai cara pembuatan larutan kimia.

larutan kimia.

5

(25)

 Siswa berinteraksi dengan sumber belajarnya secaraSiswa berinteraksi dengan sumber belajarnya secara

aktif dengan mengkaji literatur buku atau LKS yang aktif dengan mengkaji literatur buku atau LKS yang diberikan guna memperoleh data-data yang diperlukan diberikan guna memperoleh data-data yang diperlukan dalam pembuatan larutan.

dalam pembuatan larutan.

 Siswa diarahkSiswa diarahkan untuan untuk menanyakk menanyakan hal-hal an hal-hal yang yang sulitsulit

dipahami mengenai cara pembuatan larutan kimia. dipahami mengenai cara pembuatan larutan kimia. c.

c. MengumpuMengumpulkan lkan Data (Experimenting)Data (Experimenting) [Tahap

[Tahap

 So

 Solv

lve

e

]]

 M

 Me

end

ndiia

agno

gnosis

sis M

Ma

asa

sala

lah

h

(langkah ke-2(langkah ke-2 Problem Solving Problem Solving tipe SSCS)

tipe SSCS)

 Siswa Siswa mendiagnosis mendiagnosis masalah masalah dengan dengan caracara

mengumpulkan data yang diperlukan, seperti

mengumpulkan data yang diperlukan, seperti  Ar,  Ar, Mr,Mr, dan lain-lain.

dan lain-lain.

5

5 menit menit PercayaPercaya diri, diri, disiplin disiplin

d.

d. MengasosMengasosiasi iasi ((

 A

 Ass

sso

ocia

ciatting

ing

)) [Tahap

[Tahap

Create

Create

]]

 M

 Me

ene

nent

ntuka

ukan

n st

strra

atte

egi

gi p

pili

iliha

han

n

(langkah ke-3(langkah ke-3  Problem Problem Solving

Solving tipe SSCS)tipe SSCS)

 Siswa mendiskusikan cara yang tepat untuk membuatSiswa mendiskusikan cara yang tepat untuk membuat

larutan tersebut secara mandiri bersama teman larutan tersebut secara mandiri bersama teman sebangkunya.

sebangkunya.

 Siswa mengerjakan soal perhitungan konsentrasi larutanSiswa mengerjakan soal perhitungan konsentrasi larutan

yang diberikan oleh guru. yang diberikan oleh guru.

 Siswa menganalisis dan menginterpretasikan hasilSiswa menganalisis dan menginterpretasikan hasil

diskusi di lembar hasil kerja bersama dengan kelompok diskusi di lembar hasil kerja bersama dengan kelompok kerjanya sebagai persiapan bahan untuk presentasi di kerjanya sebagai persiapan bahan untuk presentasi di depan kelas.

depan kelas.

10

10 menit menit PercayaPercaya diri, diri, disiplin disiplin

e.

e. MengkomMengkomunikasikan unikasikan ((

Communicating

Communicating

)) [Tahap

[Tahap

 Sha

 Sharre

e

]]

 Men

 Mengkom

gkomunika

unikasika

sikan

n

(langkah ke-4 Problem Solving(langkah ke-4 Problem Solving tipe SSCS)

tipe SSCS)

8

8 menit menit Tanggung- Tanggung- jawab,  jawab,  jujur,  jujur,  percaya diri  percaya diri

Gambar

Gambar 1. Skema Pengubahan Satuan JumlahGambar 1. Skema Pengubahan Satuan Jumlah

Referensi

Dokumen terkait

Jadi, Undang-undang Kehutanan dan peraturan pelaksananya telah memberikan wewenang kepada Penyidik Pegawai Negeri Sipil Kehutanan dan polisi kehutanan atas perintah

Dimana besar s → 0, sehingga → ~ sehingga besar impedansi total bernilai tak terhingga yang menyebabkan arus I’ 2 pada Gambar 2.15 bernilai nol sehingga

 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan siswa diminta memberikan contoh dalam masyarakat dan upaya pemecahan masalah,. 

Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 sebagaimana telah

Modus responden menyatakan sering berpartisipasi pada acara RT/RW di taman dengan IQV ≤ 0,5 Tidak Terpenuhi Tingkat frekuensi partisipasi masyarakat dalam perawatan taman

Hasil akhir dalam penelitian ini adalah perusahaan dapat mengetahui waktu loading kendaraan alat angkut, berapa jarak yang akan di tempuh kendaraan alat angkut, waktu

Hal tersebut tidak mendukung hipotesis pada penelitian ini yang menyatakan bahwa kurs memiliki pengaruh negatif terhadap harga saham sub-sektor perbankan.. Hasil ketiga

Dibutuhkan suatu proses yang berkelanjutan atas kurikulum berbasis kompetensi tersebut sehingga dapat diterapkan pada kurikulum program studi akuntansi dalam