MPDI
UNISSULA
Tujuan Mata Kuliah
2
Setelah menempuh mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu :
Mengetahui Sejarah dan Perkembangan Komputer
Memahami Konsep Dasar Informasi, Konsep Dasar Sistem, dan
Sistem Informasi
Memahami Jenis-jenis Sistem Informasi
Memahami posisi internet dalam dunia pendidikan
Mengetahui aplikasi ICT untuk Pembelajaran
Melakukan
pengumpulan,
pengolahan,
pertukaran,
atau
Deskripsi Mata Kuliah
Kemampuan utama sistem informasi
4
Melaksanakan komputasi numerik, bervolume besar,
dan dengan kecepatan tinggi
Menyediakan komunikasi dalam/antar organisasi
Menyimpan informasi yang mudah diakses
Meningkatkan efisiensi dan efektivitas :
o
Menyajikan informasi dengan jelas
o
Mengotomatisasi proses yang tadinya dikerjakan manual
o
Mempercepat pengetikan dan editing
o
Pembiayaan menjadi lebih murah
Interaksi Sistem Informasi - Teknologi Informasi
Struktur Organisasi
Proses Pendidikan
Orang dan Budaya
Sistem dan Teknologi Informasi Strategi
Pengelolaan
Peran sistem Informasi
6
Berpartisipasi dalam pelaksanaan tugas-tugas
Mengaitkan perencanaan, pengerjaan, dan pengendalian
dalam sebuah subsistem
Mengkoordinasikan subsistem-subsistem
Mengintegrasikan subsistem-subsistem
Perencanaan (
planning
), pengerjaan (executing
), dan pengendalian (controlling
) merupakan tindakan yang dikenakan pada siapapun yang bekerjaPerencanaan (
planning
) :Proses untuk memutuskan hal-hal yang akan dikerjakan serta keluaran yang dihasilkan
Pengerjaan (
executing
) :Proses melakukan pekerjaan
Pengendalian (
controlling
) :Perencanaan, Pengerjaan, Pengendalian dalam subsistem
Pengerja-an
Pengenda-lian
Perenca-naan
• rencana kerja
• standar kerja
• rencana kerja
• standar kerja
Informasi pengerjaan Umpan balik
hasil kerja vs rencana kerja
Definisi Sistem Informasi
8
Alter (1992)
Bodnar & Hopwood (1993)
Gelinas, Oram, & Wiggins (1990)
Hall (2001)
Turban, McLean, & Wetherbe (1999)
Wilkinson (1992)
Kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi
Kumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk mentransformasikan data ke dalam bentuk informasi
yang berguna
Sistem buatan manusia yang secara umum terdiri atas
sekumpulan komponan berbasis komputer dan manual yang dibuat untuk menghimpun, menyimpan, dan mengelola data serta menyediakan informasi keluaran kepada para pemakai
Rangkaian prosedur formal di mana data dikelompokkan,
diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pemakai
Sebuah sistem informasi yang mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk tujuan yang spesifik
Kerangka kerja yang mengkoordinasikan sumber daya (manusia, komputer) untuk mengubah masukan (input)
menjadi keluaran (informasi), guna mencapai sasaran tertentu
Sistem informasi :
komponen
(manusia, komputer, teknologi informasi, prosedur kerja)
proses
(data menjadi informasi)
Tujuan
Data terformat, teks, gambar, suara, dan video
Orang yang
Cara kerja yang dilakukan orang dan teknologi
informasi Yang dicoba untuk dilakukan sistem
10
KONSEP DASAR INFORMASI
Sumber daya dalam
suatu pengelolaan
PENGELOLAAN INFORMASI
(manajemen informasi)
4M + 1I
Manusia Informasi
Material
Mesin
Modal
Segala kegiatan yang berkaitan dengan pemerolehan informasi, penggunaan
informasi seefektif mungkin, pembuangan terhadap informasi pada waktu
yang tepat (McLeod, 1998)
DATA, INFORMASI, PENGETAHUAN
DATA
adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, dan transaksi
yang
tidak mempunyai makna
atau tidak berpengaruh secara langsung
kepada pemakai.
Data yang terformat adalah data dengan suatu format tertentu seperti tanggal, jam, mata uang
Teks adalah sederetan huruf,
angka, simbol-simbol seperti artikel koran
Citra adalah data dalam bentuk
gambar seperti foto, X-ray, tandatangan
Audio adalah data dalam bentuk suara
seperti detak jantung, suara orang, suara binatang
Video data dalam bentuk
12
INFORMASI
adalah data yang telah diproses sehingga meningkatkan
pengetahuan seseorang yang menggunakannya (McFadden, 1999)
Jumlah ketidakpastian yang dikurang ketika sebuah pesan diterima
(Kroenke, 1992)
Data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi
penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan (Davis, 1999)
Ciri-ciri informasi :
1. Benar atau salah
Informasi berhubungan dengan kebenaran terhadap kenyataan
2. Baru
Informasi benar-benar baru bagi si penerima
3. Tambahan
Informasi dapat memperbaharui atau memberikan perubahan
terhadap informasi yang telah ada
4. Korektif
Informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap
informasi sebelumnya yang salah atau kurang benar
5. Penegas
14
PENGETAHUAN
adalah kombinasi dari naluri, gagasan, aturan, dan
prosedur yang mengarahkan tindakan atau keputusan (Alter, 1992)
Data
Memformat,
memilih,
meringkas
Menterjemahkan,
memutuskan,
bertindak
Hasil
Akumulasi
Pengetahuan
Pengetahuan
PENGETAHUAN
INFORMASI
DATA
Derajat abstraksi
Rendah Tinggi
KARAKTERISTIK DATA DAN INFORMASI
Karakteristik Permasalahan
Tipe data Apakah tipe data sesuai dengan tujuan ?
Akurasi/presisi Apakah data cukup presisi ?
Usia Apakah data tepat waktu ?
Rentang waktu Apakah rentang waktu sesuai dengan tujuan ?
Tingkat keringkasan Apakah data terlalu ringkas atau terlalu detail ?
Kelengkapan Apakah data kurang lengkap atau berlebihan ?
Kemudahan akses Apakah data mudah diakses ?
Sumber Apakah sumber bias atau tidak akurat ?
Relevansi/nilai Akankah data mempengaruhi keputusan ?
Apakah manfaatnya sepadan dengan biaya yang dikeluarkan ?
KUALITAS INFORMASI
Kualitas informasi
merupakan bagian dari karakteristik informasi,
diukur berdasarkan :
•
relevansi
18
KONSEP DASAR SISTEM
SISTEM
PENDEKATAN
PROSEDUR
PENDEKATAN
KOMPONEN
Kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu
Contoh : sistem akuntansi yakni kumpulan prosedur penerimaan kas, pengeluaran kas, penjualan, pembelian, buku besar
Kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu terhadap yang lain membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan
SISTEM DAN SUBSISTEM
Sistem : sekumpulan
elemen
yang saling terkait atau terpadu untuk mencapai tujuan tertentuMasukan Proses Keluaran
Mekanisme Pengendalian
TUJUAN
Umpan balik
Lingkungan Batas
20
Elemen-elemen sistem
1. TUJUAN : setiap sistem mempunyai tujuan yang menjadi pemotivasi arah sistem.
Tujuan utama sistem informasi :
• Mendukung fungsi kepengurusan manajemen
• Mendukung pengambilan keputusan
• Mendukung kegiatan operasi
Menuju kepada keunggulan kompetitif (mampu bersaing)
2. Masukan : (input) segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses.
Pada sistem informasi masukan dapat berupa data (transaksi/non-transaksi), dan atau instruksi
3. Proses : merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran.
Pada sistem informasi proses dapat berupa meringkas data, melakukan penghitungan, mengurutkan data, dsb.
4. Keluaran : merupakan hasil dari pemrosesan.
5. Mekanisme pengendalian dan Umpan balik : mekanisme pengendalian
diwujudkan dengan menggunakan umpan balik. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan masukan maupun proses (dilakukan perbandingan antara keluaran sistem dengan keluaran yang dikehendaki/standar)
6. Batas : pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem (lingkungan) yang menentukan konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem. Batas sistem dapat dimodifikasi dan berpengaruh terhadap perubahan perilaku sistem.
Contoh : pertumbuhan penjualan dipengaruhi modal, gerakan pesaing, pembelian. Apabila saham dijual akan meningkatkan modal sehingga dapat mengubah perilaku sistem penjualan.
22
Antarmuka Subsistem (interface)
MASUKAN
KELUARAN
Subsistem
Subsistem
Subsistem Subsistem
Karakteristik sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik. Karakteristik
sistem adalah sebagai berikut :
1. Suatu sistem mempunyai komponen-komponen
sistem atau subsistem-subsistem (
components
)
2. Suatu sistem mempunyai batas sistem (
boundary
)
3. Suatu sistem mempunyai lingkungan luar
(
environment
)
4. Suatu sistem mempunyai penghubung atau
antarmuka (
interface
)
KLASIFIKASI SISTEM
24
SISTEM ABSTRAK DAN SISTEM FISIK
Sistem abstrak
adalah sistem yang berisikan gagasan atau konsep seperti
sistem teologi berisi gagasan hubungan manusia dengan Allah
Sistem fisik
adalah sistem yang secara fisik dapat dilihat seperti sistem
transportasi
SISTEM DETERMINISTIK DAN SISTEM PROBABILISTIK
Sistem deterministik
adalah sistem yang operasinya dapat diprediksi
secara tepat seperti sistem komputer
Sistem probabilistik
adalah sistem yang tidak dapat diramal dengan pasti
karena mengandung unsur probabilitas seperti sistem arisan atau sistem
sediaan
SISTEM ALAMIAH DAN SISTEM BUATAN MANUSIA
Sistem alamiah
adalah sistem yang terjadi karena alam seperti sistem tata
surya
SISTEM TERTUTUP DAN SISTEM TERBUKA
Sistem tertutup
adalah sistem yang tidak bertukar materi, informasi, atau
energi dengan lingkungan (tidak berinteraksi dan tidak dipengaruhi oleh
lingkungan) seperti reaksi kimia dalam tabung terisolasi
Sistem terbuka
adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh
lingkungan dan umumnya melakukan adaptasi terhadap lingkungan seperti
sistem perusahaan dagang
SISTEM SEDERHANA DAN SISTEM KOMPLEKS
Berdasarkan tingkat kerumitannya, sistem dibedakan menjadi sistem
KEDUDUKAN SISTEM INFORMASI SEBAGAI SISTEM
26
Sistem informasi tergolong sebagai :
•
sistem buatan manusia, karena manusia yang merancang dan
mengoperasikannya
•
terbuka, karena menerima masukan dan keluaran bagi lingkungan
serta beradaptasi dengan perubahan
•
bersifat fisik, karena secara fisik dapat dilihat
•
dapat tergolong sebagai sistem sederhana atau kompleks tergantung
pada implementasinya
KOMPONEN SISTEM INFORMASI
1. Perangkat Keras (hardware)
Peranti fisik (komputer, printer)
2. Perangkat Lunak (software)
Program; sekumpulan perintah agar hardware dapat memproses data
3. Prosedur
Aturan yang digunakan untuk memproses data dan output yang
diinginkan
4. Orang
Pihak yang bertanggungjawab dalam pengembangan sistem informasi,
proses, penggunaan output
5. Basis Data
Sekumpulan tabel, link, dan lain2 yang berkaitan dengan penyimpanan
data
6. Jaringan Komputer dan komunikasi data
Perumpamaan perangkat keras dan perangkat lunak
adalah seperti hubungan seorang mandor, perintah
mandor dan pekerja
KOMPONEN SISTEM INFORMASI
PERANGKAT KERAS
PERANGKAT LUNAK
PROSEDUR ORANG
BASIS DATA
INFRASTRUKTUR SISTEM INFORMASI
30
Pemetaan atau rencana kebutuhan informasi dalam suatu organisasi, yang memadukan kebutuhan informasi, komponen sistem informasi, dan teknologi pendukung
Infratrusktur dibangun berdasarkan :
1. Data apa yang akan dikumpulkan ?
2. Di mana dan bagaimana data dikumpulkan ? 3. Bagaimana cara mengirimkan data ?
4. Di mana data akan disimpan ?
5. Aplikasi apa yang akan digunakan dan bagaimana aplikasi tersebut dihubungkan sebagai suatu sistem ?
Infrastruktur
Tersentralisasi
Infrastruktur
Desentralisasi
ETIKA DALAM SISTEM INFORMASI
Ethic adalah prinsip yang berhubungan dengan perbuatan benar atau salah. Dalam lingkungan sistem informasi masalah etika muncul disebabkan :
1. Teknologi informasi mempunyai pengaruh yang mendalam di dalam kehidupan masyarakat
2. Seseorang yang menentukan penggunaan teknologi informasi (dalam suatu
organisasi) bertanggungjawab terhadap akibat dari penerapan teknologi informasi tersebut
Masalah-masalah yang muncul :
•
Masalah privasi
•
Masalah kepemilikan intelektual
•
Masalah keamanan
•
Masalah akurasi
32
Masalah Privasi
Teknologi informasi dapat menjajah privasi individu seperti : memonitor
email, memonitor perilaku pegawai, menjual informasi pribadi
Masalah Kepemilikan intelektual
Erat hubungannya dengan pembajakan perangkat lunak (karena begitu
mudah untuk melakukan duplikasi software)
Masalah keamanan
Erat kaitannya dengan ancaman terhadap sistem informasi seperti
merusak/mencuri password, memasukkan virus
Masalah akurasi
Berhubungan dengan masih terdapatnya kesalahan dalam program yang
dikembangkan (bug) mengakibatkan informasi menjadi tidak akurat
Masalah kesehatan
DIMENSI MORAL DALAM SISTEM INFORMASI
Langkah-langkah yang dapat digunakan untuk menangani isu etika :
1. Mengacu kepada Kode Etik yang berhubungan dengan sistem informasi Ten Commandments of Computer Ethics (The Computer Ethics Institute, Loyola University Chicago)
2. Pemecahan masalah etika melalui beberapa pendekatan yakni :
The golden rule : lakukan kepada orang-orang lain seperti apa yang kamu inginkan mereka melakukannya kepadamu
Immanuel Kant’s Categorial Imperative : jika suatu tindakan tidak benar untuk dilakukan oleh setiap orang, maka itu tidak benar dilakukan untuk setiap orang
Descartes’ rule of change : jika suatu tindakan tidak dapat dilakukan
berulang-ulang, maka itu tidak benar untuk dilakukan pada suatu saat tertentu
Utilitarian principle : ambillah tindakan yang akan memberikan nilai lebih tinggi/lebih besar
Risk aversion principle : ambillah tindakan yang menghasilkan bahaya yang terkecil atau potensi bahaya terendah
No free lunch rule : sesuatu yang dibuat/diciptakan yang berguna bagi kita, diasumsikan penciptanya menginginkan kompensasi dari hasil tersebut.
KLASIFIKASI SISTEM INFORMASI
Arsitektur sistem
informasi
SI pribadi
SI kelompok kerja
SI antarorganisasi
SI SDM Sistem Pemrosesan Transaksi
Sistem Informasi Manajemen Sistem Otomasi Perkantoran Sistem Pendukung Keputusan
SI akuntansi SI keuangan SI pemasaran SI produksi
Sistem Informasi Eksekutif Sistem Pendukung Kelompok Sistem Pendukung Cerdas
Sistem Berbasis Mainframe
Sistem PC tunggal
Sistem Pemrosesan Transaksi :
Menghimpun, menyimpan, memproses data transaksi dan mengendalikan keputusan yang merupakan bagian dari transaksi, misal transaksi kartu kredit, pembelian tiket pesawat online, atm, b2c
Sistem Informasi Manajemen :
Mendukung operasi, manajemen dan pengambilan keputusan dalam suatu organisasi. Menghasilkan informasi untuk memantau kinerja, memelihara koordinasi, menyediakan informasi untuk operasional organisasi (SI area fungsional)
Sistem Otomasi Perkantoran :
Memberikan fasilitas tugas-tugas pemrosesan informasi sehari-hari melalui berbagai perangkat lunak seperti pengolah kata, pengolah lembar kerja, pengolah grafik, surat elektronik, pengolah grafik/presentasi
Sistem Pendukung Keputusan :
Perluasan dari sistem informasi manajemen dan sistem informasi transaksi,
memberikan perangkat interaktif yang memungkinkan pengambil keputusan melakukan berbagai analisis
Sistem Pendukung Cerdas :
Sistem yang mampu menangani masalah kompleks, memecahkan masalah berdasarkan nalar, dan menggunakan pengetahuan untuk menyelesaikan masalah