Judul : Arang, Alternatif Bahan Bakar Tradisional Tempat : Wirobrajan Yogyakarta
Rep : Niken dan Evi
Tanggal : September 2009
Bahan bakar untuk memasak memang beragam // Walaupun sebagian besar masysrakat saat ini sudah menggunakan gas, namun tidak sedikit juga yang masih menggunakan bahan bakar tradisional seperti kayu bakar maupun arang //
Mereka yang bertahan menggunakan arang inilah yang ikut membantu usaha Ibu Noto Suwarno dalam pengepakan arang / masih tetap bisa bertahan hingga saat ini // Bahan baku arang sendiri diproduksi dari wilayah pathuk gunung kidul / dan dikirim ke tempat Bu Noto untuk dipak menjadi beberapa ukuran //
--- Statement : Ibu Noto – Penjual Arang ---
Selain ibu Noto , di tempat usahanya ini juga terdapat beberapa tempat pengepakan lain / salah satunya adalah agus suhadi //
Agus Suhadi bisa dibilang menjadi pedagang arang atau pembuka usaha pengepakan aarang // Usahanya ini sudah dirintis sejak dirinya masih dibangku SMA // Saat ini dirinya melanjutkan usaha yang dulu dirintis oleh sang ayah //
Usaha pengepakan dan penjualan arang / saat ini bisa banyak dijumpai dipasar serangan pakuncen wirobrajan Yogyakarta //
Pengepakan dimulai dari arang yang dapasok dalam bentuk karungan dipilah menjadi 3 karung / yakni untuk yang ukuran besar, kecil dan sisa // Masing-masing ukuran memiliki harga tersendiri / yakni 75 ribu untuk yang ukuran besar, 50 ribu untuk ukuran kecil dan sisanya diberi harga 5000 rupiah per karung //
Selain pembeli dapat membeli langsung di pasar serangan / beberapa pedagang juga menitipkan arangnya diwarung atau usaha catering //
Dari sekian banyak masakan yang telah dirasakan / tidak sedikit masyarakat yang memilih masakan yang dimasak dengan bahan bakar arang karena memiliki bau yang berbeda ///
Niken dan Evi melaporkan untuk AKJ RBTV //
NEWS READER : Arang, Alternatif Bahan Bakar Tradisional
Untuk mendapatkan hasil masakan yang sedap / tidak jarang rumah makan yang masih menggunakan bahan bakar arang //
Di Yogyakarta / arang masih bisa ditemui di pasar serangan wirobrajan Yogyakarta //