• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1 362007012 BAB III

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T1 362007012 BAB III"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Pendekatan dan Jenis Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan makna iklan berkaitan dengan Etika Pariwara Indonesia (Analisa Semiotika Iklan XL dan Iklan AS). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu dengan merepresentasikan hasil analisa semiotika mengenai perbandingan iklan kartu As dan XL. Menurut Sugiyono (2010:8), metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat post positivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi objek yang alamiah (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif / kualitatif lebih menekankan pada makna daripada generalisasi.

Sesuai dengan tujuan yang akan dicapai maka jenis penelitian yang dipakai adalah jenis penelitian eksplanatoris. Jenis penelitian eksplanatoris adalah untuk memperoleh dan menemukan serta mengembangkan teori sehingga hasil atau produk penelitiannya dapat menjelaskan mengapa terjadi sesuatu gejala atau kenyataan sosial tertentu (Suryabrata,1983:20). Metode yang digunakan adalah semiotika

3.2. Unit Analisis dan Unit Amatan

Unit analisis adalah kelompok atau besaran terhadap siapa berlakunya kesimpulan-kesimpulan yang ditarik lewat penelitian yang diberlakukan (Vredenbergt,1981:31). Dalam penelitian ini yang dijadikan unit analisis adalah makna iklan XL dan iklan kartu AS, dikaitkan dengan Etika Pariwara Indonesia (EPI).

(2)

3.3. Jenis data

Adapun dalam mendukung penelitian ini dibutuhkan data-data yang cukup untuk menjelaskan secara gamblang dan jelas mengenai pengaruh yang ada. Data yang dipakai di sini terdiri dari 2 jenis data. Data yang pertama yakni data primer yang berasal dari video iklan TV XL versi sulap dan versi ketagihan SMS serta iklan kartu As versi kumpul-kumpul dan versi dongeng. Data yang kedua yaitu data sekunder yang berasal dari buku.

3.4. Teknik pengambilan data

Teknik pengambilan data yang digunakan adalah :

1. Menyaksikan dan menyimpan video iklan As versi “kumpul-kumpul” dan versi

“dongeng” serta iklan TV XL versi “sulap” dan versi “korban ketagihan SMS”. 2. Mengcapture setiap adegan dari video iklan As versi “kumpul-kumpul” dan versi

“dongeng” serta iklan TV XL versi sulap dan versi “korban ketagihan SMS”. 3. Mengumpulkan data pustaka yang berkaitan dengan semiotika dan etika iklan. 4. Menganalisa narasi, ilustrasi, tipografi, warna, dan angle, yang terdapat pada

iklan-iklan tersebut secara semiotika.

5. Menganalisa setiap adegan pada iklan-iklan tersebut berdasarkan Etika Pariwara Indonesia.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan konsep- konsep yang ada dalam judul proposal penelitian ini maka dapat ditetapkan unit amatan dari penelitian ini adalah beberapa pihak yang terkait

Menurut Ihalauw (2003), unit amatan adalah sesuatu yang dijadikan sumber untuk memperoleh data dalam rangka menggambarkan atau menjelaskan tentang satuan

Unit amatan adalah sesuatu yang dijadikan sumber untuk memperoleh data dalam.. rangka menggambarkan atau menjelaskan tentang satuan analisis

Hal tersebut juga dilakukan oleh iklan kartu XL dan kartu As, dimana keduanya mengeluarkan iklan yang disinyalir melanggar peraturan dalam Etika Pariwara Indonesia (EPI),

Dengan demikian unit analisa dalam penelitian ini adalah pola komunikasi yang dilakukan oleh LKM sebagai media komunikasi Kota Salatiga.. Menurut Ihalauw (2003), unit amatan

Berdasarkan tujuan yang ingin dicapai, maka dalam penelitian ini unit amatan yang akan digunakan adalah mahasiswa yang aktif berbelanja secara online dan yang

Yang dijadikan unit analisis dalam penelitian ini adalah eksploitasi anak dalam iklan. Sedangkamn unit amatannya adalah iklan Tri Indie+ yaitu salah satu produk

Berkaitan dengan permasalahan penelitian, yang menjadi unit amatan bagi penelitian ini adalah Cosplayer, anggota lama Komunitas Jaico, yang bertindak sebagai