• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tuan Kebun (Studi deskriptif di PTPN III Desa Sisumut, Kec. Kota Pinang, Kab. Labuhan Batu Selatan)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tuan Kebun (Studi deskriptif di PTPN III Desa Sisumut, Kec. Kota Pinang, Kab. Labuhan Batu Selatan)"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

“TUAN KEBUN”

(Studi deskriptif di PTPN III Desa Sisumut, Kec. Kota Pinang, Kab. Labuhan

Batu Selatan)

SKRIPSI

DIAJUKAN OLEH

:

DEDI ROY HUTAGALUNG

(120901030)

Departemen Sosiologi

Guna Memenuhi Salah Satu Syarat

Untuk Memperoleh Gelar Sarjana

Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik

Universitas Sumatera Utara

Medan

(2)

ABSTRAK

Industrialisasi mempengaruhi keberlangsungan proses sosial pada masyarakat perkebunan yang dalam sejarahnya menganut pola kebudayaan sistem feodalisme. Industrialisasi mempengaruhi masyarakat. Perkebunan sehingga membentuk karakter masyarakat perkebunan yang lain, dimana adanya tekanan struktural yang tetap terjaga, tekanan struktural merupakan budaya masyarakat perkebunan yang tetap dilestarikan agar pimpinan perusahaan perkebunan tetap berwibawa dihadapan buruh. Sedangkan pola sistem kerja feodalisme dikemas dalam sebuah industri perkebunan yang melegalkan kepedihan pekerjanya demi suatu keuntungan (profit).

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik dan pola interaksi pimpinan dan bawahan dalam masyarakat perkebunan yang bersifat feodalilistik. Jenis penelitian ini adalah penelitian dengan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data ini adalah dengan menggunakan data primer dan data sekunder.

Hasil penelitian yang telah dilakukan di lapangan, ditemukan bahwa feodalisme tuan kebun di dalam penelitian yang dimaksud adalah suatu paham yang menganut orientasi pelayanan yang berlebihan bagi yang berkuasa, ingin selalu dilayani, disegani dan dihormati, menjunjung tinggi hierarki serta adanya pihak yang menindas dan ditindas. Adapun bentuk lain dari pola sistem feodalisme perkebunan yang masih diterapkan adalah dimana atasan masih memiliki kuasa terhadap wewenang dan peranan penting dalam menjalankan produksi perkebunan dimana dalam pengambilan keputusan hanya kalangan karyawan pimpinan dan stafnya yang dilibatkan dan jika pun ada keluhan dan saran dari bawahan biasanya itu akan bersifat angin lalu yang tidak ditanggapi dengan dingin oleh kalangan petinggi di perkebunan.

(3)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah Bapa yang telah memberikan

rahmat dan kasih karunianya serta limpahan berkat sehingga dapat menyelesaikan

penulisan skripsi yang berjudul “Tuan Kebun (Studi Deskriptif di PT.

Perkebunan Nusantara III). Ucapan syukur dan salam senantiasa tercurah kepada

Sang Juru Selamat Yesus Kristus, keluarga serta para sahabat yang telah memberikan

penulis motivasi berupa semangat untuk terus berjuang meraih cita-cita.

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana

Strata 1 dengan gelar Sarjana Sosial (S.Sos) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik Departemen Sosiologi Universitas Sumatera Utara. Sumbangsih untuk proses

penyelesaian skripsi ini penulis telah banyak diberi bantuan baik berupa waktu,

tenaga, pemikiran, kritikan, saran, kerjasama maupun diskusi dengan pihak-pihak

yang penulis anggap berkompeten dalam penelitian ini.

Maka pada kesempatan ini penulis menyampaikan ungkapan terima kasih

kepada semua pihak yang telah membantu dan memotivasi penulis baik secara

material maupun spiritual terutama kepada :

1. Orang tua penulis yang tak pernah lelah memberikan kasih sayang dan

perhatiannya yaitu Ayahanda K. Hutagalung dan Ibunda N. Br. Tobing.

(4)

kudengar dari semua doa-doamu. Ananda akan selalu berdoa semoga

segala yang telah engkau korbankan dapat digantikan oleh Allah Bapa

kelak. Dan ananda senantiasa selalu menyayangimu walaupun telah begitu

banyak waktu yang sering ananda lewatkan.

2. Bapak Dr. Muryanto Amin, S.Sos,M.si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.

3. Ibu Dra. Lina Sudarwati, M.Si sebagai Ketua Departemen Sosiologi,

Ketua Penguji sekaligus Dosen Wali yang telah memberikan pengarahan

dan bimbingan kepada penulis selama kuliah di Departemen Sosiologi.

4. Bapak Drs. Muba Simanihuruk, M.Si selaku dosen pembimbing yang

telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan dan menyumbangkan

ide-ide serta saran dan kritikan dari awal penulisan hingga penyelesaian

skripsi ini.

5. Bapak Dr. Sismudjito, M.Si selaku dosen penguji II atas waktu dan

kesempatan yang diberikan kepada penulis dalam memenuhi salah satu

syarat untuk memperoleh gelar sarjana.

6. Bapak dan Ibu dosen serta staf di Departemen Sosiologi yang telah

mendidik dan memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis selama

menuntut ilmu di Departemen Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik Universitas Sumatera Utara.

7. Untuk Bang Abel dan Kak Ernita, terima kasih karena selalu memberikan

(5)

8. Kepada seluruh informan dalam penelitian ini yaitu masyarakat dan

karyawan PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Sisumut.

9. Untuk kakak dan adikku tersayang, Irene Sofianty Hutagalung, S.Pd dan

Susi Putri Maghdalena Hutagalung terima kasih telah memberikan nasehat

dan doanya. Meskipun sering “bertengkar” namun jika berpisah terasa

juga kerinduannya.

10.Untuk seseorang yang telah pergi, terima kasih atas motivasi yang pernah

diberikan kepada penulis, NN terima kasih atas perhatian dan kasih

sayangnya yang pernah ada ketika masih dalam penulisan proposal

skripsiku.

11.Terima kasih kepada seluruh Keluarga Besar GMKI Komisariat FISIP

USU yang telah memberikan ilmu pengetahuan yang tak dapat diperoleh

dimanapun.

12.Terima kasih kepada Keluarga Besar UKM Betako Merpati Putih USU

dan juga terkhusus kepada pelatih(Mass Wikas Syahputro) yang selalu

membina secara fisik dan mental serta juga motivasinya kepada penulis

untuk menyelesaikan perkuliahan dengan baik, karena silat tidak bisa

untuk cari makan kecuali melanggar Tri Prasetya.

13.Buat Lae Tumanggor, Stambuk 2011 (Bang Ega, Samuel, Wahyudi, Dodi,

dan yang lainnya yang tidak bisa disebutkan satu-persatu) dan 2012 serta

teman-teman di Departemen Sosiologi terima kasih atas proses yang telah

(6)

14.Buat Andriana Siahaan, Aini Rafita, Ridho Kurnia Adillah(Bebebku),

Fernando Sembiring, terima kasih atas bantuan dan motivasinya serta

pertemanan yang kita jalin selama ini.

15.Buat teman-teman yang kurang waras dalam Geng Bocor-bocor Family

(Zultia Safitri-Mama Titi, anak-anakku: Asima, Yayang, Feby, Monica,

Paskah, Agita, Floren, Ridho, Bram, Fernando, Joy, Endi, Binsar, Walber,

dan Andrie) penulis ucapkan terima kasih atas momen-momen dan

pengalaman lucu selama perkuliahan, semoga ketidakwarasan kita

kedepan tidak menjadi beban bagi Negara dan kita dapat menjadi

manusia-manusia yang berguna serta dapat bertemu di lain kesempatan

ketika kita telah berpisah satu-persatu. Terima Kasih

Penulis menyadari bahwa di dalam penelitian dan penyelesaian skripsi ini

masih terdapat ketidaksempurnaan. Namun penulis berharap agar skripsi ini nantinya

dapat bermanfaat bagi pembaca. Semoga kelak penelitian ini dapat pula menjadi

pedoman untuk penelitian-penelitian selanjutnya.

Medan, Oktober 2016

(7)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... viii

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah ... 1

1.2. Perumusan Masalah ... 13

1.3. Tujuan Penelitian ... 13

1.4. Manfaat Penelitian ... 13

1.5. Definisi Konsep ... 14

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1. Sistem Feodalisme ... 17

2.2. Teori Stratifikasi Sosial ... 22

2.3. Perubahan Sosial pada Nilai Sistem Feodal Perkebunan .. 30

BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian ... 32

3.2. Lokasi Penelitian ... 33

(8)

3.5. Interpretasi Data ... 36

3.6. Jadwal Kegiatan ... 38

3.7. Keterbatasan Penelitian ... 38

BAB IV DESKRIPSI DAN INTERPRETASI DATA PENELITIAN 4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian 4.1.1. Sejarah PTP. Nusantara III Kebun Sisumut ... 41

4.1.2. Gambaran Umum Wilayah PTP. Nusantara III . 43

4.1.3. Luas Areal dan Produksi ... 44

4.2. Struktur Organisasi di PT. Perkebunan Nusantara III ... 45

4.3. Profil Informan ... 50

4.4. Interpretasi Data……… ... 72

4.4.1. Sisa-Sisa Masa Feodalisme Kolonial Belanda ... 72

4.4.2. Budaya Masyarakat Perkebunan di PTPN III .... 80

4.4.3. Mobilitas Sosial Sebagai Faktor Pengikis Sistem Feodalisme pada Masyarakat Perkebunan ... 84

BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan ... 89

5.2. Saran ... 93

DAFTAR PUSTAKA ... 96

Referensi

Dokumen terkait

Dokumen yang dihasilkan dari setiap fungsi merupakan unsur – unsur pengawasan internal yaitu adanya dokumen atau catatan akuntansi yang memadai, yang berguna untuk memberi

Hubungan Modal Sosial dan Modal Manusia dengan Tingkat Pendapatan Petani karet di Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, tujuan dari penelitian ini adalah

Uang Rp 6.000.000 tersebut dipotong terlebih dulu oleh Staf Kopontren Nurul Huda Al Hikmah cabang Blora Desa Kutukan untuk biaya administrasi sebesar Rp

merupakan salah satu jenis ikan kakap yang banyak dicari oleh konsumen. sebagai bahan konsumsi masyarakat yaitu sebagai lauk-pauk harian

BODY IMAGE PADA REMAJA PUTRI PENGGEMAR GIRL BAND K-POP.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Kegiatan pemanfaatan getah, kulit kayu, daun, buah atau biji, gaharu yang meliputi kegiatan: pemanenan, pengayaan, pemeliharaan, pengamanan, dan pemasaran hasil1.  Pemungutan

14.1 Manual Pengoperasian Generic Container Cargo Ship- Ship Stability Floating Simulator 14.2 Manual Perawatan Generic Container Cargo Ship-Ship Stability Floating Simulator

Hal ini sesuai pula dengan Kent (2004) yang menyatakan bahwa metakognisi pada hakikatnya untuk pembelajaran yang berhasil karena memungkinkan individu-individu lebih baik