• Tidak ada hasil yang ditemukan

T2 942015017 BAB III

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T2 942015017 BAB III"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

43

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk penelitian evaluasi program, dengan menggunakan model evaluasi

discrepancy model (model kesenjangan) yang

dikem-bangkan oleh Malcolm Provus. Model ini lebih menekankan pada pandangan adanya kesenjangan di

dalam pelaksanaan program. Evaluasi program yang

dilaksanakan oleh evaluator mengukur besarnya kesenjangan yang ada di setiap komponen

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif

dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian

deskriptif kualitatif adalah salah satu jenis metode penelitian yang berusaha menggambarkan dan

menginterpretasi objek sesuai dengan apa adanya.

Artinya, permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini tidak berkenaan dengan angka-angka dan bertujuan

untuk menggambarkan serta menguraikan keadaan

atau fenomena tentang pelaksanaan Kelompok Kerja Guru (KKG).

3.2. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksan mulai bulan Desember sampai Maret tahun akademik 2016-2017. Dengan

pertimbangan tertentu, penelitian dilaksanakan di

Gugus Patimura atau Dabin II, UPTD Pendidikan

(2)

44

Gugus Patimura beranggotakan 9 sekolah yang jarak

antara satu sekolah dengan sekolah yang lain tidak

begitu jauh. Informasi dan data yang diperoleh dapat

lebih lengkap. Program KKG dapat berjalan atau tidak serta kendala-kendala apa yang dihadapai dapat lebih

terpantau. Adapun prosedur penelitiannya diatur

sebagai berikut:

1. Tahap pra lapangan,

Yaitu tahap persiapan sebelum peneliti terjun ke

dalam kegiatan penelitian dilakukan. Kegiatan ini meliputi: (a) menyusun proposal, (b) mengurus

perizinan, (c) melakukan studi pendahuluan dalam

rangka mematangkan proposal, (d) menentukan

informan dan responden penelitian dan, (e) menyusun jadwal kegiatan dan pedoman

pengum-pulan data.

2. Tahap pekerjaan lapangan,

Tahap ini merupaikan kegiatan pengumpulan data,

yang meliputi: (a) mengumpulkan data di lokasi

penelitian dengan melakukan wawancara, analisis dokumen, (b) mengkaji data yang telah terkumpul

dan menyusun refleksinya, (c) mengkaji masalah

yang dianggap penting guna menentukan strategi pengumpulan data berikutnya, (d) menguji

keab-sahan data, dan (e) mengumpulkan data yang lebih

fokus dan mempersiapkan analisis awal.

(3)

45

dilakukan adalah: (a) melakukan analisis awal,

apabila data yang sudah terkumpul sudah cukup

lengkap, (b) melakukan reduksi data dan sajian

data, (c) melakukan analisis data temuan, (d) mengadakan pengayaan dan pengumpulan data, (e)

merumuskan kesimpulan akhir sebagai temuan

penelitian, dan (f) pengembangan implikasi, rekomendasi dan saran-saran.

3.3. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek penelitian adalah sumber informasi data penelitian, sedangkan objek penelitian menunjuk pada

data atau informasi yang diperoleh dari sumber

tersebut. Data penelitian diperoleh dari ”informan

-informan kunci”, yaitu Pengawas, Pengurus KKG, dan anggota KKG.

Dari berbagai informan kunci serta dokumen

tersebut, peneliti berusaha mendapatkan data secara mendalam mengenai program dan implementasinya,

serta dampak dan prospeknya di masa yang akan

datang.

3.4. Analisis Data

Beberapa tahapan yang dilakukan dalam analisis

data dalam penelitian ini meliputi: (1) Koleksi data, (2) Reduksi Data, (3) Display Data, (4) Verifikasi/

Kesimpulan data. Pada tahap koleksi data, dilakukan

pengumpulan data yang diperoleh dari sumber yang

(4)

46

dokumentasi. Berikutnya setelah data terkumpul,

dilakukan pemilahan data sesuai dengan kategori

masing-masing. Setelah data dipilah berdasarkan

kategorinya, tahap berikutnya display data yakni data disusun dan disajikan, kemudian dilakukan penarikan

simpulan dan verifikasi.

3.5. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan meliputi data mengenai

program pengembangan profesionalitas guru di Gugus

Patimura, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan dan implementasinya, serta dampak dan

prospeknya di masa yang akan datang. Data tersebut

dikumpulkan dengan menggunakan wawancara,

observasi lapangan, dan studi dokumen. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan

teknik wawancara. Wawancara dilakukan terhadap

informan-informan yang dipandang paling tahu tentang data yang dibutuhkan dalam rangka mendalami atau

(5)

47

Tabel 3.1. Matrik Pengumpulan data

No

. Tahap Aspek

Sumber Data Instrume n Teknik pengumpulan data 1 Desain

 Latar belakang program  Tujuan

program  Manfaat

program

 Kepala sekolah  Guru  Koordinato

r Program  Dokumen

 Pedom an wawan cara  Studi

Doku men

 Wawancara  Dokumentasi

2 Instalas i

 Prosedur Program  Dana program

 Pengawas  Ketua

program  Kepala

sekoah  Bendahara

program  Kondisi

lapangan

 Pedom an wawan car

 Pedom an Observ asi

 Wawancara

 Observasi

3 Proses  Pelaksanaan program  Penerapan

Program  Kendala yang

dihadapi

 Kepala sekolah  Koordinato

r  Guru  Kondisi

Lapangan

 Pedom an wawan cara

 Pedom an Observ asi

 Wawancara

 Observasi

4 Produk  Hasil dari Program  Ketercapaian

Tujuan Program  Dampak

 Pengawas  Kepala

sekolah  Guru

 Pedom an wawan cara

 Wawancara

3.6. Uji Keabsahan Data

Uji keabsahan data pada penelitian ini menggunakan

(6)

48

mengecek kembali dari hasil wawancara yang telah dilakukan

terhadap Kepala UPTD, pengawas sekolah, kepala sekolah, koordinator program KKG, dan guru.

Setelah itu, dilakukan triangulasi teknik, mencakup

kroscek terhadap dokumen-dokumen pendukung, seperti Proposal Kegiatan KKG, Juknis, dan laporan Program KKG.

Data dalam penelitian ini adalah juknis KKG, hasil wawancara

dengan Pengawas Sekolah (PS), pengurus KKG, dan anggota

Gambar

Tabel 3.1. Matrik Pengumpulan data

Referensi

Dokumen terkait

Pemikir lain, misalnya Philo dari Alexandria (20 SZB-50 ZB), sangat dipengaruhi oleh nilai­nilai filantropi, sehingga ia mengintegrasikan nilai­nilai tersebut ke dalam

6 Tanda resep diawal penulisan resep (R/) Prescriptio/Ordonatio 7 Nama Obat 8 Kekuatan obat 9 Jumlah obat Signatura 10 Nama pasien 11 Jenis kelamin 12 Umur pasien 13 Barat badan

Ibn Al Haitham (965-1039) yang namanya Hasan dilatinkan sebagai Alhazen adalah ahli matematika yang menggabungkan aljabar dengan geometri menjadi geometri analitik, dan

hasil penelitian diketahui bahwa pelaksanaan metode Ummi dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Quran pada siswa SMP IT Izzatul Islam Getasan secara umum telah

sosial budaya dalam rangka modernisasi bangsa Indonesia. Menuliskan informasi tentang perubahan kehidupan masyarakat sekitar dengan adanya listrik berdasarkan hasil

Tajuk pohon yang banyak dan berlapis-lapis pada tanaman yang ada di hutan akan sangat membantu untuk menahan energi potensial air hujan yang jatuh sehingga aliran air

Graph lobster adalah graph pohon yang setiap vertexnya memiliki jarak paling banyak t dari lintasan utama, dengan t adalah suatu bilangan bulat positif [4].

• Pengampunan Pajak berupa sanksi terkait UU PPh, UU Pajak atas kekayaan, UU Nilai Tukar, dan UU Perseroan diberikan kepada WP OP dan WP Badan di dalam negeri dan Luar Negeri yang