JURNAL BELAJAR
BELAJAR DAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN KE-6
1. IDENTITAS JURNAL
Nama : WAHYU HENDRA U
NIM : 201710070311054
Dosen : HUSAMAH,S.Pd, M.Pd Kelas : BIOLOGI II-B
Pertemuan : KE-6 ( 20 April 2018 )
Topik : Teori Belajar Revolusi Sosio-Kultural
2. KONSEP PENTING YANG DIPELAJARI
Lahirnya teori revolusi-sosio kulrural merupakan bentuk kritik atas teori-teori belajar pendahulunya. Para ahli berpangangan bahwa teori-teori belajaryang telah ada sebelumnya telah mengabaikan aspek bahwa manusia sebagai makhluk individu dan sosial telah terlepas dari lingkungan sosialnya dalam proses belajar yang dialami dan dilakukan.
Pendidikan dan kebudayaan memiliki keterkaitan yang sangat erat. Pendidikan tidak dapat dilepaskan dari kebudayaan dan hanya dapat terlaksana dalam suatu komunitas masyarakat. Kebudayaan sebagai hasil pola hubungan dan interaksi masyarakat yang telah disepakati, dianut, dijalankan, dipertahankan, dan berlangsung secara kontinyu oleh kelompok masyarakat tertentu.
3. KONSEP YANG BELUM DIPAHAMI
Yang belum saya pahami dalam konteks ini adalah tentang pendapat Tylor yang menyatakan bahwa keberadaan religi ternyata mempengaruhi kebudayaan suatu masyarakat, dan sealiknya. Pada pernyataan diatas yang belum saya pahami adalah dampak apa yang akan terjadi jika religi ternyata mempengaruhi kebudayaan suatu masyarakaat ?
4. IDENTIFIKASI MASALAH/ATAU PERTANYAAN BESERTA PEMECAHANYA Penekanan aspek kebudayaan masyarakat dalam teori belajar revolusi sosio-kultural memiliki alasan yang kuat. Kebudayaan sebagai hasil pola hubungan dan interkasi masyarakat yang telah disepakati, dianut, dijalankan, dipertahankan, dan berlangsung secara kontinyu, oleh kelompok tertentu, memiliki pengaruh signifikan terhadap corak pendidikan keberhasilan dalam mencapai tujuan pendidikan.
Kegiatan pembelajara berjalan secara kondusif dan tertib dengan sistem presentasi dan diskusi, meskipun dalam proses pembelajaran tidak dibimbing dan diawasi langsung oleh dosen pengampuh mata kuliah.
6. REFLEKSI DIRI