• Tidak ada hasil yang ditemukan

S BIO 1205549 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S BIO 1205549 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Alief Maulana, 2016

KAJIAN PEWARISAN PENGETAHUAN ETNOEKOLOGI PADA MASYARAKAT KAMPUNG ADAT CIPTARASA KECAMATAN CIKAKAK KABUPATEN SUKABUMI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Pewarisan pengetahuan Etnoekologi di Kampung Adat Ciptarasa terjadi

secara informal karena proses pembelajarannya terjadi melalui keluarga.

Selain itu, terdapat dua jalur lain dalam proses pewarisan pengetahuan

tersebut yaitu melalui Tokoh Adat ataupun ahli tertentu ketika peserta didik

melakukan kegiatan bersama dalam acara-acara Kasepuhan. Peran antar satu

generasi yang sama (sebaya) saat belajar dan melakukan kegiatan bersama

juga menjadi salah satu proses pewarisan pengetahuan di Kampung Adat

Ciptarasa.

Pada pendidikan informal yang berlangsung di Kampung Adat Ciptarasa

sering kali dilakukan dengan cara praktek langsung ke lapangan yang

melibatkan peserta didik bisa melihat, mengikuti dan mempraktekan secara

langsung apa yang diajarkan. Selain itu, nilai-nilai kearifan lokal agar peserta

didik bisa memahami, menjaga dan melestararikan budaya serta berinteraksi

dengan alam sekitarnya agar searif mungkin juga sering kali disisipkan dalam

proses pewarisan pengetahuan di Kampung Adat Ciptarasa.

Etnoekologi yang ditemukan pada Kampung Adat Ciptarasa yaitu

masyarakatnya yang menganggap bahwa hutan lingkungan sekitar sebagai

layaknya saudara agar bisa saling menjaga dan melindungi. Semua kearifan

lokal yang ada merupakan hal-hal yang bersifat konservatif seperti membagi

zona hutan, kegiatan reboisasi serta upaya untuk menjaga dan melestarikan

(2)

108

Alief Maulana, 2016

KAJIAN PEWARISAN PENGETAHUAN ETNOEKOLOGI PADA MASYARAKAT KAMPUNG ADAT CIPTARASA KECAMATAN CIKAKAK KABUPATEN SUKABUMI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Rekomendasi

1. Bagi Masyarakat Kampung Adat Ciptarasa

Pewarisan Etnoekologi di Kampung Adat Ciptarasa sebenarnya

sudah berlangsung dengan baik. Tetapi pengaruh dari luar seperti adanya

Televisi dan kecanggihan alat elektronik lain seperti Handphone sudah

sedikit memengaruhi budaya kehidupan masyarakat adat Ciptarasa. Hal ini

terlihat ketika generasi muda mulai mengikuti gaya berpakaian budaya

luar serta semakin banyaknya kendaraan bermotor sehingga budaya jalan

kaki mulai terkikis. Pola pikir masyarakat yang mulai berorientasi kepada

pendapatan ekonomi yang besar ditakutkan akan semakin meningkatnya

eksploitasi hasil alam hutan sekitar Kampung Adat Ciptarasa yang

mengakibatkan rusaknya biodiversitas hutan. Oleh karena itu, dibutuhkan

peningkatan kebijakan dan peraturan adat agar masyarakat adat bisa terus

menjaga dan melestarikan budaya dan kekayaan alam sekitar serta

meningkatkan kerja sama dengan pihak berwajib lain seperti petugas

Perhutani agar pembalakan dan perburuan liar bisa terus dicegah.

2. Bagi Dunia Pendidikan

Pengetahuan Etnoekologi dan proses cara pewarisannya di

Kampung Adat Ciptarasa merupakan salah satu kekayaan budaya dan

kearifan lokal yang ada di Indonesia dari berbagai budaya dan kearifan

lokal di daerah nusantara lainnya. Akan lebih baik jika segala pengetahuan

dan kearifan lokal yang ada di berbagai daerah bisa dipadukan dan

diimplikasikan kedalam kurikulum pendidikan nasional terutama didaerah

tempat kearifan lokal tersebut berada. Hal ini akan menambah wawasan

peserta didik serta bisa memperkenalkan dan melestarikan budaya dan

kearifan lokal yang ada sehingga peserta didik bisa menjadi generasi

penerus bangsa yang cerdas, memiliki wawasan yang luas serta memiliki

karakter dan identitas bangsa Indonesia yang berkesesuaian dengan

(3)

109

Alief Maulana, 2016

KAJIAN PEWARISAN PENGETAHUAN ETNOEKOLOGI PADA MASYARAKAT KAMPUNG ADAT CIPTARASA KECAMATAN CIKAKAK KABUPATEN SUKABUMI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Bagi Peneliti Lain

Penelitian lebih lanjut untuk lebih memperdalam dan lebih terfokus

dari kajian pengetahuan Etnoekologi dan cara pewarisannya di Kampung

Adat Ciptarasa masih bisa dilakukan. Kajian lain yang lebih terfokus

seperi Etnoforestry, Etnozoology, Etnohidrology, Etnobotani dan kajian

bidang lainnya masih bisa digali lebih lanjut melihat masyarakat adat

Ciptarasa yang sangat dekat interaksinya dengan alam sekitarnya. saat

melakukan penelitian, mempelajari interaksi sosial seperti adat istiadat,

kebiasaan, cara berpakaian dan berbagai hal lainnya perlu dipelajari oleh

peneliti agar saat berinteraksi dan melakukan pengamatan bisa berjalan

Referensi

Dokumen terkait

Analisis camels dalam menilai kinerja keuangan PT. Bank muamalat Indonesia dengan PT. Menyajikan data tentang ROE PT. Melakukan analisis perbandingan profitabilitas

[r]

Berdasarkan Hasil Evaluasi Administrasi, Teknis, Kewajaran Harga serta Evaluasi Kualifikasi dan Pembuktian Kualifikasi maka Pokja V Kantor Layanan Pengadaan (KLP) Kabupaten

• Ricardo Simarmata PhD: “ resepsi hukum adat terhadap sebagian elemen-elemen dari sistem hukum lain (asas, lembaga, norma) tidak mengubah hukum Adat sebagai sebuah sistem.

Sedangkan pada ekonomi mikro pasar dibedakan menurut individu komoditi, misalnya pasar beras, pasar jagung, pasar pakaian dan lain-lain dengan ketiga fungsinya seperti

Scanned by CamScanner... Scanned

Usulan Teknis dinyatakan memenuhi syarat (lulus) apabila mendapat nilai minimal 70 (tujuh puluh), peserta yang dinyatakan lulus akan dilanjutkan pada proses penilaian penawaran

Oleh karenanya, maka pemanfaatan anggaran yang cukup besar bagi pem- benahan sistem pendidikan harus dapat diawasi agar tidak mudah disalahgunakan. Proses kreatif dan inovatif