• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI SOSIOLOGI UNIVERSITAS UDAYANA"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA STRATEGIS

PROGRAM STUDI SOSIOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS UDAYANA 2012-2017

DENPASAR 2012

Kampus FISIP Unud Jl. P.B Sudirman, Denpasar, Bali

(2)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud DAFTAR ISI PENDAHULUAN

SEJARAH, VISI, MISI, DAN TUJUAN EVALUASI DIRI

STRATEGI, PROGRAM DAN SASARAN INDIKATOR KERJA PROGRAM

(3)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI SOSIOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS UDAYANA

PENDAHULUAN

Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Udayana, yang berdiri pada tahun 2009 telah mengalami perkembangan internal dan eksternal secara signifikan. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi program studi dalam upaya meningkatkan kinerja secara internal, dalam rangka menghadapi perubahan yang terjadi di pasar kerja. Tujuan ini dicapai dengan cara mengefektifkan informasi yang diperoleh dari stakeholder calon pengguna lulusan yang sangat diperlukan.

Buku Pedoman Akademik Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Udayana, ini merupakan hasil dari revisi Buku Pedoman Akademik yang telah disusun oleh institusi ini sejak tahun 2009.

Target perencanaan strategi pengembangan universitas ini adalah aspek-aspek strategis dalam penyelenggaraan dan pengembangan program studi, meliputi kinerja penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat, yang sebenarnya merupakan suatu kesatuan yang saling terkait.

Penyusunan Rencana Strategis ini dimaksudkan sebagai pedoman untuk penyelenggaraan dan pengembangan program studi untuk jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan, dengan dimungkinkan adanya peninjauan setiap tahun sekali sesuai dengan perubahan yang dianggap penting yang diperkirakan berpengaruh secara signifikan terhadap penyelenggaraan dan pengembangan program studi.

Rencana Strategis disusun sebagai pedoman bagi penyelenggaraan dan pengembangan program studi yang merupakan komitmen bersama seluruh elemen penyelenggara program studi. Karena sifatnya yang masih berupa garis besar, maka

(4)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud

rencana strategis ini perlu dijabarkan dalam berbagai dokumen perencanaan yang lebih teknis dan operasional.

Setelah melalui perjuangan panjang dalam menghadapi berbagai tantangan, Program Studi Sosiologi Universitas Udayana menjadi salah satu program studi baru yang memerlukan pengalaman dan menjadi wajib diiringi dengan pengabdian dan dedikasi tenaga pengajar; komitmen para karyawan dan pimpinan; pengadaan fasilitas pembelajaran serta kepercayaan masyarakat, Program Studi Sosiologi akan terus berupaya untuk menghasilkan lulusan yang berguna dan bisa mendarmabaktikan kompetensinya demi membangun masa depan bangsa yang lebih baik.

Program Studi Sosiologi ke depan akan dihadapkan pada pelbagai peluang dan tantangan yang bersifat global dengan lingkungan yang tatanannya senantiasa berubah dengan sangat cepat dan penuh dinamika. Perubahan tersebut muncul karena dipicu oleh perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi. Kedepan ilmu pengetahuan akan menjadi penggerak utama produktivitas dan pertumbuhan ekonomi sehingga pribadi yang sehat serta pemahaman tentang ilmu pengetahuan akan memegang peranan penting dalam peningkatan kinerja ekonomi.

(5)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud

SEJARAH, VISI, MISI, DAN TUJUAN

Penggagas awal sekaligus pendiri FISIP di Universitas Udayana adalah Prof.

Dr. dr. I Made Bakta, Sp.PD (KHOM) yang saat itu menjabat sebagai Rektor Universitas Udayana. Gagasan ini dimatangkan dengan berdirinya Institute of Peace and Democracy (IPD) yang bertempat di Kampus Unud Bukit Jimbaran. Program Studi Sosiologi adalah salah satu dari tiga program studi FISIP Universitas Udayana yang diusulkan pertama kali untuk memperoleh ijin operasional.

Ide pendirian Prodi Sosiologi di FISIP makin mendapatkan dukungan berbagai pihak, termasuk Menteri Luar Negeri RI saat itu, Dr. N. Hassan Wirajuda.

Pada proses perjalanannya, ide dan gagasan pendirian FISIP makin dimatangkan melalui penyusunan proposal pendirian Program Studi guna mendapatkan surat izin operasional dari Kementerian Pendidikan Nasional. Beberapa nama terlibat dalam tim penyusunan proposal pendirian program studi yang ada di FISIP, mereka adalah Prof. Dr. I Wayan Suandi, Drs, SH, M.Hum., Drs. Ketut Sudhana Astika, M.Si., Dr.

Drs. Gusti Putu Bagus Suka Arjawa. M.Si, serta dibantu beberapa tenaga pengajar lain, yaitu Dr. Dra. Ni Luh Nyoman Kebayantini, M.Si, I Gusti Agung Alit Suryawati, S.Sos, M.Si, I Made Anom Wiranata, S.IP., MA., Ni Made Ras Amanda Gelgel, S.Sos, M.Si, I Ketut Winaya, S.Sos, Ni Wayan Supriliyani, S.Sos dan Drs. I Putu Suhartika, M.Si.

Setelah penyusunan dan melalui beberapa tahapan evaluasi, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan Nasional akhirnya menerbitkan Surat Izin Penyelenggaraan Program Studi Sosiologi (S1) pada Universitas Udayana di Denpasar, Bali, nomor: 1518/D/T/2009 dan Surat Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional No. 1519/D/T/2009.

Berbekal dua surat ijin pendirian program studi tersebut, maka didirikanlah FISIP Unud dengan legalisasi Keputusan Rektor Universitas Udayana Nomor:

304/H14/HK/2009 tentang Pendirian Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Udayana.

(6)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud VISI

Visi Prodi Sosiologi adalah:

”Mewujudkan program studi yang mampu menghasilkan sumber daya manusia (sosiolog) yang unggul, mandiri, berbudaya, dan kompetitif di Indonesia pada tahun 2020 dan di Asia Tenggara pada tahun 2025.”

Visi ini dipandang sangat strategis karena dengan berpedoman pada visi tersebut akan dapat ditentukan tingkat keberhasilan penyelenggaraan pendidikan atau Tri Dharma Perguruan Tinggi di Prodi Sosiologi untuk kurun waktu tertentu.

Penetapan visi tersebut juga mengacu pada visi FISIP Unud, yaitu

“Terwujudnya Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana sebagai lembaga pendidikan tinggi yang menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keunggulan, kompetitif, mandiri, dan berbudaya dalam bidang ilmu sosial dan ilmu politik”

Sedangkan visi pada tingkat Universitas Udayana (Unud), yaitu

“Terwujudnya lembaga pendidikan tinggi yang menghasilkan sumberdaya manusia unggul, mandiri, dan berbudaya”.

MISI

Misi program studi sebagai berikut.

1. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang Sosiologi yang berorientasi dan berkontribusi pada pengembangan Sosiologi dan Ilmu Sosial.

2. Peningkatan kualitas pembelajaran melalui peningkatan kapasitas sarana pembelajaran, tenaga pendidik dan kependidikan yang profesional.

3. Menghasilkan lulusan yang kompeten, profesional, kreatif, berintegritas tinggi, mandiri, dan bermoral yang dilandasi budaya luhur sehingga mampu menciptakan dan mengisi peluang kerja dalam bidang Sosiologi.

(7)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud

4. Menyelenggarakan komunikasi dan kemitraan dengan stakeholder di bidang Sosiologi dalam menunjang Tri Dharma Perguruan Tinggi.

TUJUAN

Tujuan Program Studi Sosiologi secara umum sebagai berikut :

1. Menyelenggarakan proses belajar-mengajar yang bermutu dan profesional di bidang Sosiologi;

2. Menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan soft skill dalam bidang Sosiologi;

3. Menyelenggarakan dan mengembangkan riset yang berkualitas;

4. Membangun dan memberdayakan masyarakat melalui pengabdian kepada masyarakat.

5. Meningkatkan kerjasama dan kemitraan dengan stakeholders Sosiologi;

6. Berkiprah dalam pengembangan Sosiologi di level nasional dan internasional

ORIENTASI

Prodi Sosiologi berorientasi pada manajemen Pendidikan Tinggi yang bertumpu bertumpu pada kualitas, otonomi, akuntabilitas, akreditasi dan memiliki kesehatan organisasi yang baik dan kondusif bagi pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi dan landasan perkembangan di masa depan. Orientasi penyelenggaraan pendidikan Prodi Sosiologi adalah:

1. Efektifitas proses pembelajaran

2. Peningkatan kapasitas sarana dan Kualitas SDM

3. Terwujudnya kemampuan civitas akademika yang mandiri (independent), memiliki otonomi (autonomous) dan mampu mengarahkan dirinya (self-directed) untuk mengkaji, meneliti, menganalisis dan memecahkan masalah-masalah di bidang Sosiologi.

4. Adanya kerjasama dengan masyarakat dan pemerintah untuk bersama-sama mampu memecahkan masalah-masalah di bidang Sosiologi.

(8)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud

5. Memiliki lulusan Sarjana, yang mampu menyampaikan hasil kajiannya kepada masyarakat, serta mampu bersaing di tingkat regional, nasional dan internasional

EVALUASI DIRI 1. Analisis SWOT

Evaluasi Diri selain mengerahkan kekuatan dan mengurangi kelemahan dengan memilih keuntungan, bertujuan memanfaatkan peluang dan mengendalikan ancaman yang mungkin dihadapi Prodi Sosiologi Fisip Unud sebagai agen perubahan sosial.

Strategi untuk mewujudkan visi dan misi Program Studi Sosiologi dengan memperhatikan analisis SWOTdapat dirumuskan sebagai berikut:

a. Memilih keuntungan

1. Penguatan program peminatan.

2. Peningkatan penerimaan mahasiswa.

3. Peningkatan pemanfaatan dosen untuk menciptakan pengembangan Program Studi sesuai dengan konsentrasi yang ada.

4. Peningkatan pemanfaatan dosen dalam penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang padat ide sebagai sumber dana alternatif Program Studi.

b. Memanfaatkan peluang

1. Peningkatan pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran melalui penugasan dari dosen kepada mahasiswa.

2. Pengembangan sarana teknologi informasi yang mudah digunakan dan diakses oleh civitas academica.

3. Peningkatan kerja sama dengan mitra.

c. Mengerahkan kekuatan

1. Sosialisasi program peminatan.

2. Meningkatkan kualifikasi pendidikan formal pada dosen-dosen muda.

3. Optimalkan dan aktualisasikan kemampuan dosen S2 dan S3 yang dimiliki.

d. Mengendalikan Ancaman

1. Penyesuaian kurikulum dan bahan ajar sesuai dengan perubahan atau kebutuhan pengguna.

(9)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud 2. Peningkatan kualitas dosen yang lebih terarah

3. Peningkatan jumlah keterlibatan dosen tamu dan praktisi dalam proses pembelajaran.

4. Peningkatan seminar, penelitian dan publikasi.

5. Peningkatan kemampuan dosen maupun pegawai dalam berbahasa inggris aktif.

6. Membuka kerjasama dengan program studi di Universitas luar negeri.

2. Pelaksanaan Evaluasi Diri

Penyusunan Evaluasi Diri Prodi Sosiologi Fisip Universitas Udayana dilakukan melalui tiga tahap yaitu tahap pengumpulan data, tahap analisis, dan tahap pengambilan keputusan. Ketiga tahap ini dilakukan secara terintegrasi, artinya kegiatan tahap satu dengan tahap yang lainnya tidak dilakukan secara terpisah melainkan secara simultan dan saling mendukung untuk memperoleh hasil yang lebih baik.

Semua data yang telah terkumpul selanjutnya dianalisis secara lebih mendalam dengan menggunakan model analisis SWOT. Kajian data eksternal bertujuan untuk mengungkap peluang (opportunities) dan ancaman (threats) lingkungan, sedangkan kajian data internal untuk rnemahami kekuatan (strengths) dan kelemahan (weaknesses) dari program studi. Kajian terhadap kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman tersebut menghasilkan kesimpulan tentang isu-isu strategis yang dihadapi serta alternatif strategi dan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk pengembangan program studi dimasa yang akan datang.

Untuk menyusun laporan evaluasi diri Program Studi Sosiologi, dibentuk panitia yang disahkan dengan Surat Keputusan Dekan Fakultas Sosiologi Universitas Udayana (SK terlampir). Masing-masing anggota bertugas mengumpulkan dan menganalisis data yang diperlukan sesuai dengan standar- standar yang dipersyaratkan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

(10)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud

STRATEGI, PROGRAM DAN SASARAN

STRATEGI 1. Pendidikan

a) Meningkatkan mutu akademik sesuai dengan baku mutu akademik nasional dan b) Internasional.

c) Meningkatkan kompetensi sumberdaya manusia, baik tenaga akademik maupun tenaga pendukung

d) Menciptakan suasana akademik yang kondusif.

e) Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendukung proses pembelajaran.

f) Meningkatkan secara berkesinambungan sistem pengelolaan institusi.

g) Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan kemahasiswaan.

2. Penelitian

a) Memberdayakan peran lembaga penelitian dan pusat kajian.

b) Meningkatkan kerjasama dengan lembaga penelitian di berbagai institusi, baik institusi pendidikan maupun non-pendidikan nasional maupun internasional.

c) Menyelenggarakan program penelitian inovatif dan produktif.

d) Meningkatkan jumlah dan kualitas publikasi nasional dan internasional

3. Pengabdian kepada Masyarakat

a) Meningkatkan link&match dengan dunia Psikologi, melalui program magang, pelatihan baik untuk dosen maupun mahasiswa

b) Meningkatkan kegiatan transfer pengetahuan Psikologi untuk kepentingan masyarakat terutama disekitar lingkungan kampus dan cakupan nasional

PROGRAM DAN SASARAN A. Pendidikan

I. Meningkatkan mutu akademik sesuai dengan baku mutu akademik nasional

− Program implementasi sistem penjaminan mutu akademik

(11)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud

− Sasaran program studi terakreditasi A

− Tingkat kelulusan tepat waktu 4 tahun

II. Program pengembangan kurikulum sesuai kebutuhan pasar

− Sasaran minimal 80% alumni bekerja sesuai dengan bidangnya dan memiliki kemampuan untuk berwirausaha serta mampu untuk melakukan studi lanjut

− Presentase waktu tunggu lulusan sebelum bekerja < 6 bulan sebesar 90%.

− Lebih dari 80 % lulusan memiliki IPK rata-rata lebih dari 3,0

− Meningkatkan kompetensi sumberdaya manusia, baik tenaga akademik maupun tenaga pendukung

III. Program Pengembangan staff untuk studi lanjut

− Sasaran: 50 % Dosen tetap bergelar S3

− Sasaran: 100% dosen tetap bersertifikasi dosen

− Menciptakan suasana akademik yang kondusif

IV. Program Peningkatan komunikasi antar civitas academika

− Sasaran: 50% penelitian dilakukan bersama antara dosen dan mahasiswa.

V. Program Peningkatan sistem komunikasi berbasis teknologi informasi dan komunikasi

− Sasaran: 100 % dosen memberdayakan staffsite

− 100 % mahasiswa sudah memanfaatkan studentsite

− 100 % mahasiswa sudah memanfaatkan student center learning.

− 80 % alumni memanfaatkan career center VI. Program Peningkatan suasana dan budaya ilmiah

− Sasaran: 80% mahasiswa mengikuti seminar, lokakarya dan kegiatan sejenis.

− 100% mahasiswa memanfaatkan layanan perpustakaan.

− 50% mahasiswa mengikuti kegiatan ilmiah nasional dan internasional.

− Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendukung proses pembelajaran VII. Program Peningkatan akses dan konektivitas antar-kampus

− Akses jaringan nirkabel yang tersedia dengan baik

− Layanan informasi dan administrasi akademik dilakukan secara elektronik

(12)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud VIII. Program Peningkatan media pembelajaran

− 100% mata kuliah dilengkapi dengan materi pembelajaran berbasis kompetensi

− 100% dosen tetap memanfaatkan fasilitas multi media.

− Meningkatkan secara berkesinambungan sistem pengelolaan institusi IX. Program evaluasi berkala (Raker)

− Evaluasi dan rencana kerja dilaksanakan setiap awal semester X. Program penguatan Sistem Informasi Manajemen institusi

− Seluruh data/informasi kemahasiswaan, akademik, dosen, alumni, sarana dan prasarana dapat diakses secara elektronis

XI. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan kemahasiswaan

− Program kegiatan ilmiah mahasiswa/Kerja Praktek Lapangan

− Program pembekalan dan magang

− Program pemberdayaan unit kegiatan mahasiswa

− Program kelompok studi dan penelitian mahasiswa

B. Penelitian

I. Pengembangan kelompok penelitian (research group) dan pusat kajian

− Program Penguatan kegiatan penelitian mandiri dan kelompok

− Menyelenggarakan program penelitian inovatif dan produktif.

− Program HAKI

− Program Psikologi terapan

− Meningkatkan jumlah dan kualitas publikasi nasional dan internacional

− Program pelakasanan seminar nasional dan internasional secara`reguler

− Sasaran Seminar nasional 1 tahun sekali

− Program peningkatan jurnal nasional dan international II. Program kemitraan

− Meningkatkan kerjasama dengan lembaga penelitian di berbagai institusi, baik institusi pendidikan maupun non-pendidikan

(13)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud C. Pengabdian kepada masyarakat

− Meningkatkan link&match dengan dunia Sosiologi

− Meningkatkan kegiatan transfer pengetahuan Psikologi untuk kepentingan masyarakat

INDIKATOR KINERJA PROGAM PENYEHATAN ORGANISASI

Program Indikator Kinerja yang akan Dicapai A. Pengembangan

Capacity Building

1. Pengelolaan transisional menuju Fakultas 2. Kesiapan menerima desentralisasi lebih besar.

a. Terbentuknya organisasi dan

manajemen transisional.

b. Program-program fakultas

dijalankan.

3. Sistem Penjaminan Mutu

a. Memiliki perangkat organisasi dan dokumen mutu akademik.

b. Terlaksananya audit mutu

akademik secara periodik

dan tertib.

c. Penyebaran best practices

baik di dalam maupun luar

fakultas.

d. Audit internal manajemen bidang akademik.

4.Kapasitas Institusional.

Kapasitas pengelolaan aset,

infrastruktur dan finansial

yang efisien.

b. Kapasitas pengelolaan SDM meningkat.

c. Kapasitas Sistem Informasi

dan Manajemen berbasis

teknologi informasi (IT) meningkat.

5. Tata Kelola Visi, Misi, Tujuan mencapai

(14)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud

standar kinerja normatif : layak,

cukup, relevan, suasana akademik yang

menunjang, efektif, efisien, sustainable, dan produktif.

Bekerjanya merit-based system

dalam pengelolaan organisasi.

PENGEMBANGAN OTONOMI

Program Indikator Kinerja yang akan Dicapai B. Pengembangan

Struktur Pendanaan

1. Hibah Kompetisi Mampu memperoleh dan mengelola

dana hibah kompetisi

>= 5 PHK per tahun.

2. Sistem Manajemen Keuangan.

a. Fungsionalisasi Sistem Informasi Akuntansi berbasis TI terintegrasi,

Prosedur dan Manual Keuangan.

b. Fungsionalisasi Anggaran dan Laporan Realisasi Anggaran

Komprehensif.

c. Fungsionalisasi Laporan Keuangan tiap segment/unit satuan divisi.

d. Fungsionalisasi sistem dan prosedur otorisasi keuangan pada setiap

satuan divisi.

C. Pemerataan dan Perluasan akses pendidikan

daya tampung Penambahan jalur masuk dengan tetap memperhitungkan kualitas,sarana dan prasarana.

D. Pengembangan Mutu dan Relevansi

Pendidikan.

Peningkatan kualitas SDM

a. Dosen dengan pendidikan S2 = 100

% (kondisi tahun 2009=

100 %)

b. Computer literacy Dosen = 100%

(15)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud

c. Jumlah publikasi buku ajar =

2/tahun

d. Beban tenaga dosen

= 12

sks/semester.

e. Pelatihan soft skill dosen agar dapat melakukan Tri Dharma Pendidikan

dengan optimal 2. Peningkatan

sarana dan prasarana pendidikan.

a. ratio Ruang kuliah/

mahasiswa = 2 m2

b. ratio ruang lab/mhs

= 9 m2/mhs.

c. Ratio Ruang Dosen/dosen = 3,95 m2

d. Bandwith internet = 20Kbps/mhs

e. Interkoneksi jaringan komputer =

85%

f. Waktu penyampaian informasi = 5

hari

g. Berfungsinya laboratorium Psikologi dan Taman Baca Mandiri Mergan

untuk kegiatan pengembangan

dosen dan mahasiswa.

3. Peningkatan mutu lulusan serta

peningkatan efisiensi dan efektifitas proses belajar mengajar.

Belum ada

E. Pengembangan Kurikulum

Kurikulum berbasis kompetensi

a. Rekontruksi

kurikulum yang efisien dan berbasis

kompetensi.

b. Proses belajar mengajar yang mengacu kepada problem based learning dan Student centered

learning.

(16)

Rencana Strategis Program Studi Sosiologi, Fisip Unud

Referensi

Dokumen terkait

Ruang lingkup penelitian dengan judul “ Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numberd heads together (NHT) berbasis masalah kontekstual terhadap hasil belajar matematika

Salah satu cara untuk mencegah resistensi bakteri, antara lain: (1) mendorong penggunaan antibiotika secara rasional (antibiotika hanya diberikan untuk indikasi yang jelas), dan

Kelompok kerja bagian Layanan Pengadaan Barang Jasa, telah melaksanakan tahapan Pemberian Penjelasan (Aanwijzing) Dokumen Pengadaan dengan metode tanya jawab secara elektronik

[r]

Koefisien Determinasi dalam penelitian ini adalah 0,433 atau 43,3% yang artinya memiliki pengaruh yang sedang antara Kebijakan Dividen, Kebijakan Utang dan

We introduce here a neа procedure of edge-preserving denoising for medical images, that combines the fleбibilitв in prior assumptions, and computational effectiveness

Selisih antara rata-rata ukuran perusahaan untuk konservatisme akuntansi di atas dan di bawah rata-rata tidak cukup besar yang menunjukkan bahwa ukuran

Dari 74 data petir negatif terminologi BIL yang ada pada bulan Maret – April 2016 dengan perbandingan sampling rate 1 MS/s dan 25 MS/s terlihat adanya indikasi