• Tidak ada hasil yang ditemukan

P E L A K S A NA URUSAN PEMERINTAHAN UMUM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "P E L A K S A NA URUSAN PEMERINTAHAN UMUM"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

G A R I S - G A R I S B E S A R R A N C A N G A N P E R A T U R A N P E M E R I N T A H T E N T A N G

P E L A K S A N A U R U S A N P E M E R I N T A H A N U M U M

OLEH :

DR. Drs. BAHTIAR, M.Si

KABAG PERUNDANG-UNDANGAN

SETDITJEN POLITIK DAN PEMERINTAHAN UMUM KAMPUS IPDN SULSEL, 28 OKTOBER 2015

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

(2)

NAMA : DR. Drs. Bahtiar, M.Si.

NIP : 19730116 199302 1 002

JABATAN : Kabag Perundang-Undangan Setditjen Polpum PENDIDIKAN : Fak.Hukum Unhas

D3 Ilmu Pemerintahan : STPDN – BDG S1 Ilmu Pemerintahan : IIP – Jkt

S2 Ilmu Pemerintahan : IIP+UNPAD – BDG S3 Ilmu Pemerintahan : UNPAD - BDG TELP : (021)2314376

KANTOR : Jl. Medan Merdeka Utara No 7, Jakarta Pusat, Gedung F lantai 7 Sekretariat Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

(3)

U R U S A N P E M E R I N T A H A N

KONKUREN ABSOLUT

1. PERTAHANAN 2. KEAMANAN 3. AGAMA 4. YUSTISI

5. POLITIK LUAR NEGERI

6. MONETER &

FISKAL NASIONAL

PILIHAN

Pertambangan, Perdagangan,

dll.

Kesehatan, Pendidikan,

Pekerjaan Umum, dll.

WAJIB

P A R A D I G M A B A R U U R U S A N P E M E R I N T A H A N B E R D A S A R K A N U U N O . 2 3 T A H U N 2 0 1 4

URUSAN PEMERINTAHAN UMUM

KEWENANGAN PRESIDEN SEBAGAI

KEPALA

PEMERINTAHAN

(4)

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

P a s a l 2 5 a y a t ( 3 )

U U N o . 2 3 T a h u n 2 0 1 4

UNTUK MELAKSANAKAN URUSAN PEMERINTAHAN UMUM SEBAGAIMANA DIMAKSUD PADA AYAT (2), GUBERNUR DAN BUPATI/WALI KOTA DIBANTU OLEH INSTANSI VERTIKAL.

P a s a l 2 6 a y a t ( 1 )

U U N o . 2 3 T a h u n 2 0 1 4

UNTUK MENUNJANG KELANCARAN PELAKSANAAN

URUSAN PEMERINTAHAN UMUM, DIBENTUK

FORKOPIMDA PROVINSI, FORKOPIMDA

KABUPATEN/KOTA, DAN FORUM KOORDINASI PIMPINAN

DI KECAMATAN ..

(5)

ROAD MAP PENYUSUNAN

RANCANGAN PERATURAN TINDAK LANJUT UU NO.23 TAHUN 2014

JAN & FEB 2015 PERSIAPAN

MARET-DESEMBER 2015 PEMBENTUKAN KELEMBAGAAN

2016 2017

1. Penyusunan Road Map 2. Pemetaan Kebutuhan 3. Pembagian Tugas

4. Pembentukan Tim Pokja

1. Pengalihan P3D 2. Pengajuan Anggaran

1. Penyusunan PP, Perpres, dan PMDN

2. Pembentukan Kelembagaan 3. Penyusunan NSPK

1. Operasional Provinsi 2. Operasional

Kabupaten/Kota

(6)

SISTEMATIKA RPP URUSAN PEMERINTAHAN UMUM

BAB JUDUL

I KETENTUAN UMUM

II LINGKUP URUSAN PEMERINTAHAN UMUM

III TATA CARA PELAKSANAAN URUSAN PEMERINTAHAN UMUM

IV KELEMBAGAAN DAN APARATUR

V FORKOPIMDA

VI PENDANAAN

VII PELAPORAN

VIII PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

IX KETENTUAN PERALIHAN

X KETENTUAN PENUTUP

(7)

LINGKUP URUSAN PEMERINTAHAN UMUM

a. Pembinaan wawasan kebangsaan dan ketahanan nasional dlm rangka memantapkan pengamalan Pancasila, pelaksanaan UUD tahun 1945, pelestarian Bhinneka Tunggal Ika serta pemertahanan dan pemeliharaan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia;

b. Pembinaan persatuan dan kesatuan bangsa;

c. Pembinaan kerukunan antarsuku dan intrasuku, umat beragama , ras,dan golongan lainnya guna mewujudkan stabilitas keamanan lokal, regional dan nasional;

d. Penanganan konflik sosial sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;

e. koordinasi pelaksanaan tugas antar instansi pemerintahan yang ada di wilayah Daerah Provinsi dan Daerah Kabupaten/Kota untuk menyelesaikan permasalahan yg timbul dgn memperhatikan prinsip demokrasi,hak asasi manusia, pemerataan,keadilan,keistimewaan dan kekhususan,potensi serta keanekaragaman daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

f. pengembangan kehidupan demokrasi berdasarkan Pancasila; dan

g. pelaksanaan semua Urusan Pemerintahan yang bukan merupakan kewenangan Daerah dan Instansi Vertikal.

dilaksanakan :

BUPATI/WALIKOTA dibiayai APBN

Secara Operasional Dibantu Oleh Instansi Vertikal Perangkat Kemendagri

CAMAT

Tingkat kecamatan dilimpahkan

Kewenangan Presiden sebagai kepala pemerintahan

GUBERNUR

(8)

KEDUDUKAN TUGAS DAN FUNGSI

URUSAN PEMERINTAHAN

UMUM

MENDAGRI

KOORDINATOR

GUBERNUR

PENANGGUNGJAWAB PELAKSANAAN

URUSAN PUM DI PROVINSI

Ditjen Kesbangpol dan PUM Pusat

Badan Kesbangpol dan PUM Propinsi

Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II/a)

Provinsi

Badan Kesbangpol dan PUM Kab/Kota Jabatan Pimpinan Tinggi

Pratama (eselon II/b)

Kab/Kota

Lurah /Kepala Desa

Dibantu Oleh

Forkopimda Provinsi

Forkopimda Kab/Kota

Forum Koordinasi Pimpinan Di

Kecamatan

BUPATI/

WALIKOTA

PENANGGUNGJAWAB PELAKSANAAN

URUSAN PUM DI KAB/KOTA

Camat

Dibantu Oleh

Secara Operasio-

nal Dibantu

Oleh Instansi Vertikal Yang Dibentuk

Oleh

Mendagri

(9)

TUGAS DAN FUNGSI

DITJEN KESBANGPOL DAN PUM

1. Perumusan, perencanaan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan di bidang politik dan pemerintahan umum, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

2. Pelaksanaan tugas dan pemberian dukungan administrasi kepada seluruh unsur organisasi Intansi Vertikal Perangkat Kementerian Dalam Negeri dalam pelaksanaan urusan

pemerintahan umum;

3. Pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggung jawabnya;

4. Mengelola dan mengembangkan aparatur pelaksana urusan umum pada Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum, Badan Kesatuan Bangsa,Politik dan

Pemerintahan Umum Provinsi, dan Badan Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum Kabupaten/Kota;

5. Pengelolaan keuangan yang menjadi tanggung jawabnya;

6. Melakukan pembinaan dan pengawasan secara nasional atas pelaksanaan urusan umum oleh Badan Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum Provinsi, dan Badan Kesatuan

Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum Kabupaten/Kota; dan

7. Koordinasi pelaksanaan tugas urusan pemerintahan umum dengan kementerian/lembaga.

8. Melaksanakan tugas lain yang ditugaskan oleh Pimpinan.

membantu Menteri dalam mengoordinasikan dan melaksanakan urusan pemerintahan umum secara nasional berdasarkan kebijakan Menteri dan ketentuan peraturan perundang-undangan

TUGAS

FUNGSI

(10)

TUGAS DAN FUNGSI

BADAN KESBANGPOL DAN PUM PROVINSI

1. Pelaksanaan kebijakan di bidang politik dan pemerintahan umum di wilayah Provinsi, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

2. Koordinasi pelaksanaan tugas dan pemberian dukungan administrasi kepada seluruh unsur organisasi Intansi Vertikal Perangkat Kementerian Dalam Negeri di Provinsi dalam pelaksanaan urusan pemerintahan umum;

3. Pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggung jawab Kepala Badan Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum Provinsi;

4. Pengelolaan dan pengembangan aparatur perangkat kementerian yang menjadi tanggung jawab di Kepala Badan Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum Kabupaten/Kota;

5. Pengelolaan keuangan yang menjadi tanggung jawab di Kepala Badan Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum Kabupaten/Kota;

6. Melakukan pembinaan dan pengawasan atas pelaksanaan urusan umum pada organisasi Badan Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum Kabupaten/Kota; dan

7. Koordinasi pelaksnaan tugas urusan pemerintahan umum dengan instansi terkait di Kepala Badan Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum Kabupaten/Kota.

8. Memfasilitasi kegiatan Forkopimda Provinsi; dan

9. Melaksanakan tugas lain yang ditugaskan oleh Dirjen Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum

melaksanakan urusan pemerintahan umum dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas Badan Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum Kabupaten/Kota dalam wilayah provinsi berdasarkan kebijakan Menteri dan ketentuan peraturan perundang-undangan.

TUGAS

FUNGSI

(11)

TUGAS DAN FUNGSI

BADAN KESBANGPOL DAN PUM KAB/KOTA

1. Pelaksanaan kebijakan di bidang politik dan pemerintahan umum di wilayah Kabupaten/Kota, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

2. Koordinasi pelaksanaan tugas dan pemberian dukungan administrasi kepada seluruh unsur organisasi Intansi Vertikal Perangkat Kementerian Dalam Negeri di Kabupaten/Kota dalam pelaksanaan urusan pemerintahan umum;

3. Pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggung jawab Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik;

4. Mengkoordinasikan pengelolaan dan pengembangan aparatur perangkat kementerian yang menjadi tanggung jawab di Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten/Kota;

5. Pengelolaan keuangan yang menjadi tanggung jawab di Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten/Kota;

6. Melakukan pembinaan dan pengawasan atas pelaksanaan urusan umum pada organisasi Intansi Vertikal Perangkat Kementerian Dalam Negeri di Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten/Kota;

7. Melakukan pembinaan pelaksanaan tugas pemerintahan umum oleh camat; dan

8. Koordinasi pelaksnaan tugas urusan pemerintahan umum dengan instansi terkait di Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten/Kota.

9. Memfasilitasi kegiatan Forkopimda Kbupaten/Kota; dan

10. Melaksanakan tugas lain yang ditugaskan oleh Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa,Politik dan Pemerintahan Umum

melaksanakan urusan pemerintahan umum dalam wilayah Kabupaten/Kota dan mengoordinasikan Camat dalam melaksanakan tugas urusan pemerintahan umum di tingkat kecamatan berdasarkan kebijakan Menteri dan ketentuan peraturan perundang-undangan

TUGAS

FUNGSI

(12)

TATA CARA PELAKSANAAN URUSAN PEMERINTAHANUMUM

KEBIJAKAN NASIONAL BIDANG

PEMERINTAHANUMUM

MENERAPKAN PRINSIP

KOORDINASI, INTEGRASI, DAN SINKRONISASI

PUSAT

PROVINSI

KABUPATEN/KOTA PERENCANAAN

URUSAN PEMERINTAHAN UMUM

PELAKSANAAN

URUSAN PEMERINTAHAN UMUM

(13)

SUSUNAN ORGANISASI

DITJEN KESBANGPOL DAN PUM

(14)

SUSUNAN ORGANISASI

BADAN KESBANGPOL DAN PUM

PROVINSI Eselon IIa

Eselon II b

Eselon III a

Eselon III a Eselon III a Eselon III a Eselon III a

Eselon IV a Eselon IV a Eselon IV a Eselon IV a Eselon IV a

Eselon IV a Eselon IV a Eselon IV a

Eselon IV a Eselon IV a

(15)

SUSUNAN ORGANISASI

BADAN KESBANGPOL DAN PUM KABUPATEN/KOTA

Eselon II b Eselon III a

Eselon III b Eselon III b Eselon III b Eselon III b Eselon III b

Eselon IV b

Eselon IV b Eselon IV b

Eselon IV b Eselon IV b

Eselon IV b

Eselon IV b

Eselon IV b

Eselon IV b

Eselon IV b

(16)

MANAJEMEN APARATUR TERPUSAT

Badan Kesbangpol dan PUM Propinsi

Provinsi

MENDAGRI

Pejabat Pembina Kepegawaian

Ditjen Kesbangpol dan PUM Pejabat Yang Berwenang

Badan Kesbangpol dan PUM Kabupaten/Kota

Kabupaten/Kota

ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN

penetapan formasi, pengadaan, pengangkatan, pemindahan, pemberhentian, penetapan pensiun,

gaji, tunjangan, kesejahteraan, hak dan kewajiban

kedudukan hukum, dan pengembangan kompetensi

(17)

FORKOPIMDA

Badan Kesbangpol

dan PUM Propinsi

Badan Kesbangpol

dan PUM Kab/Kota

FORKOPIMDA PROVINSI

FORUM KOORDINASI PIMPINAN DI KECAMATAN

FORKOPIMDA KAB/KOTA

Ketua : Bupati/Walikota

Anggota : - pimpinan DPRD Kab/Kota - pimpinan kepolisian Kab/Kota, - pimpinan kejaksaan Kab/Kota, - pimpinan satuan teritorial TNI di Kab/Kota

Ketua : Camat

Anggota : -pimpinan kepolisian di Kecamatan -pimpinan Kewilayahan TNI di Kecamatan

KECAMATAN

F A S I L

I T A S I Dapat

Melibatkan Instansi

Terkain Lainnya

Seperti BIN

Dll.

Rapat Paling sedikit 1 Bulan Sekali

KECUALI

keadaan mendesak

dapat diselengga

rakan sewaktu

waktu

Ketua : Gubernur

Anggota : - pimpinan DPRD Prov

- pimpinan kepolisian di Prov, - pimpinan kejaksaan di Prov,

- pimpinan satuan teritorial TNI di Prov

(18)

ANGGARAN

Lurah /Kepala Desa

Dibantu Oleh

Forkopimda Kab/Kota

Forum Koordinasi Pimpinan Di Kecamatan

APBN

Badan Kesbangpol

Propinsi

Provinsi

Forkopimda Provinsi

Camat

Dibantu Oleh

Badan Kesbangpol

Kab/Kota

Kab/Kota

MENDAGRI

KOORDINATOR

Ditjen Kesbangpol Pusat

(19)

BINWAS DAN PELAPORAN

Lurah /Kepala Desa

Badan Kesbangpol dan PUM Propinsi

Provinsi

Camat MENDAGRI

KOORDINATOR

Ditjen Kesbangpol dan PUM

Pusat

Badan Kesbangpol dan PUM Kabupaten/Kota

Kabupaten/Kota

BINWAS

Sistem Informasi Pelaporan Perencanaan

Pelaksanaan PELAPORAN

•Perencanaa

•Pelaksanaa

•Aparatur

•Kelembagaan

Pengawas

Internal

(20)

TERIMA KASIH

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Referensi

Dokumen terkait

Untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan dibidang kesatuan bangsa dan politik, Pemerintah Kota Kendari membentuk Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (KesbangPol) Kota

Dengan demikian, maka visi, misi, tujuan, strategi, dan kebijakan perencanaan Dinas Perdagangan Kabupaten Bantul dirumuskan dalam rangka mewujudkan

Berdasarkan permasalahan yang telah di uraikan , maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul “Perencanaan Strategi Peningkatan Mutu Pelaksanaan Praktik

Urusan Pemerintahan : 1 URUSAN PEMERINTAHAN WAJIB YANG BERKAITAN DENGAN PELAYANAN DASAR Bidang Urusan : 1.05 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KETENTERAMAN DAN KETERTIBAN UMUM

9.54 Memandangkan terdapat masalah-masalah serta keperluan untuk memperkukuhkan industri insurans supaya dapat memainkan peranan yang sewajarnya dalam ekonomi,

Kegiatan ini bertujuan menyiapkan tenaga pelatih untuk staf pengajar Pendidikan Tinggi dalam bidang kedokteran, kesehatan masyarakat, pen- didikan keperawatan dan kebidanan

FDR (Financing to Deposit Ratio) dianalogikan dengan LDR (Loan to Deposit Ratio), pada bank konvensional merupakan rasio keuangan untuk membandingkan antara

Guna lainnya Gendang Mengkerboi dalam upacara adat kerja njahat ncayur ntua di dalam kebudayaan masyarakat Pakpak adalah untuk memberitahu semua orang yang hadir di