• Tidak ada hasil yang ditemukan

CITRAAN PADA KUMPULAN PUISI PEMBAWA MATAHARI KARYA ABDUL HADI W.M DAN PEMAKNAANNYA: KAJIAN STILISTIKA Citraan Pada Kumpulan Puisi Pembawa Matahari Karya Abdul Hadi W.M Dan Pemaknaannya: Kajian Stilistika Dan Implementasinya Sebagai Bahan Ajar Bahasa Ind

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "CITRAAN PADA KUMPULAN PUISI PEMBAWA MATAHARI KARYA ABDUL HADI W.M DAN PEMAKNAANNYA: KAJIAN STILISTIKA Citraan Pada Kumpulan Puisi Pembawa Matahari Karya Abdul Hadi W.M Dan Pemaknaannya: Kajian Stilistika Dan Implementasinya Sebagai Bahan Ajar Bahasa Ind"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

CITRAAN PADA KUMPULAN PUISI PEMBAWA MATAHARI KARYA ABDUL HADI W.M DAN PEMAKNAANNYA: KAJIAN STILISTIKA

DAN IMPLEMENTASINYA SEBAGAI BAHAN AJAR BAHASA

INDONESIA DI SMA

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan

Guna mencapai derajat

Sarjana S-1

Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah

TRI SEKTIYANI

A 310090064

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)
(3)
(4)

iv

MOTTO

“..bersabarlah dan kuatkanlah kesabaranmu serta tetaplah bersiap siaga dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung”.

(Q.S. Ali Imran:200)

Harapan adalah kekuatan untuk meringankan bebanku, karena harapanku adalah jembatan yang menghubungkan antara satu doa dengan doaku berikutnya.

(Mario Teguh)

(5)

v

PERSEMBAHAN

1. Bapak Ibuku tersayang, terimakasih atas segala pengorbanan, dukungan, semangat, kasih sayang yang tulus dan doa yang selalu mengiringi setiap langkahku, sehingga aku dapat menuntut ilmu serta menyelesaikan kuliah dengan mendapat gelar S-1 dengan lancar.

2. Dosen-dosen FKIP PBSID terimakasih atas ilmu yang telah diberikan dan wawasan yang diberikan selama ini.

(6)
(7)

vii

KATA PENGANTAR

Assalammualaikum wr.wb

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah Swt. Yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, yang telah memberikan kemudahan dalam

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Citraan Kumpulan Puisi Pembawa

Matahari Karya Abdul Hadi W.M dan Pemaknaannya: Kajian Stilistika dan Implementasinya sebagai Bahan Ajar Bahasa Indonesia di SMA”. Skripsi ini diajukan guna memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Pada pembuatan skripsi ini, tidak mungkin bisa terselesaikan apabila tidak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada:

1. Prof. Dr. Bambang Setiaji, MS. Selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta;

2. Drs. Sofyan Anif, M.Si. Selaku Dekan Universitas Muhammadiyah Surakarta;

3. Drs. Agus Budi Wahyudi, M.Hum. Selaku ketua jurusan Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah;

(8)

viii

5. Dr. Ali Imron Al-Ma‟ruf, M.Hum. Selaku Pembimbing I yang telah memberikan pengarahan, saran, serta selalu bersabar untuk membimbing, sehingga telah terselesaikannya skripsi ini;

6. Drs. Adyana Sunanda. Selaku Pembimbing II yang telah memberikan masukan, pengarahan, saran, serta selalu bersabar untuk membimbing, sehingga telah terselesaikannya skripsi ini;

7. Dra. Main Sufanti, M.Hum. Selaku penguji III yang telah berkenan serta memberikan pengarahan, sehingga terselesaikannya skripsi ini; 8. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan skripsi

ini baik langsung maupun tidak langsung, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Tidak ada kata menyerah sebelum kita berusaha untuk mencobanya demi skripsi ini. Penulis mengucapkan terima kasih atas kritik dan saran yang bersifat membangun. Besar harapan penulis semoga skripsi ini dapat bermanfaan bagi pembaca pada umumnya.

Wassalammualaikum Wr. Wb.

Surakarta, Februari 2013

(9)
(10)

x

6. Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia ... 22

7. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar ... 23

8. Penentuan Sumber atau Bahan Ajar ... 24

9. Implementasi citraan pada kumpulan puisi Pembawa Matahari sebagai Bahan Ajar Bahasa Indonesia di SMA ... 25

BAB III ANALISIS CITRAAN PADA KUMPULAN PEMBAWA MATAHARI ... 50

(11)

xi

BAB IV PEMAKNAAN CITRAAN PADA KUMPULAN PUISI

PEMBAWA MATAHARI: KAJIAN SEMIOTIK ... 76

A. Pemaknaan Citraan dalam Kumpulan Puisi Pembawa Matahari ... 76

1. Aspek Religiusitas ... 77

2. Pesan Moral ... 91

B. Implimentasi Citraan pada Kumpulan Puisi Pembawa Matahari sebagai Bahan Ajar Bahasa Indonesia di SMA... 102

BAB V PENUTUP ... 106

A. SIMPULAN ... 106

B. SARAN ... 108 DAFTAR PUSTAKA

(12)

xii

DAFTAR BAGAN DAN TABEL

1. Bagan 1.1 Sistem Tanda dalam Semiotik Roland Barthes

2. Tabel 1.2 Penjabaran Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar kelas X Semester 2

3. Bagan 1.3 Alur Kerangka Berpikir

4. Tabel 3.1 Data Pemanfaatan Citraan

5. Tabel 4.1 Pengklasifikasian Pemaknaan Citraan

6. Tabel 4.2 Pengklasifikasian Pemaknaan Pesan Moral

(13)

xiii ABSTRAK

CITRAAN PADA KUMPULAN PUISI PEMBAWA MATAHARI KARYA

ABDUL HADI W.MDAN PEMAKNAANNYA: KAJIAN STILISTIKA

DAN IMPLEMENTASINYA SEBAGAI BAHAN AJAR BAHASA INDONESIA DI SMA

Sektiyani, Tri, A310090064, Jurusan Pendidikan Bahasa, Sasatra Indonesia, dan Daerah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2012,

109 halaman.

Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan citraan yang terkandung dalam kumpulan puisi Pembawa Matahari, (2)mendeskripsikan makna citraan dalam kumpulan puisi Pembawa Matahari karya Abdul Hadi W.M, (3) mendeskripsikan implementasi citraan dalam kumpulan puisi Pembawa Matahari sebagai bahan ajar bahasa Indonesia di SMA. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Objek yang diteliti dalam penelitian ini adalah citraan dan pemaknaannya dengan tinjauan stilistika dan implimentasinya sebagai bahan ajar bahasa Indonesia di SMA dalam kumpulan puisi

Pembawa Matahari. Sumber data yang diperoleh dari citraan kumpulan puisi Pembawa Matahari berjumlah 8 puisi yang diterbitkan oleh yayasan bentang budaya tahun 2002. Teknik pengumpulan data yakni, menggunakan Teknik pustaka, simak, dan catat. Teknik analisis data yang digunakan adalah model semiotik yakni, pembacaan heuristik dan hermeneutik.

Hasil penelitian ini adalah (1) pemanfaatan citraan dalam kumpulan puisi

Pembawa Matahari. Citraan yang terdapat dalam kumpulan puisi Pembawa Matahari

adalah (a) citraan penglihatan, (b) citraan pendengaran, (c) citraan gerakan, (d) citraan perabaan, (e) citraan penciuman, (f) citraan pencecapan, (g) citraan intelektual. (2) pemaknaan citraan pada kumpulan puisi Pembawa Matahari dari aspek religiusitas, yakni (a) dimensi iman (b) dimensi Islam (c) dimensi ihsan (d) dimensi ilmu (e) dimensi amal. (3) pemaknaan citraan pada kumpulan puisi Pembawa Matahari pesan moral ditemukan dua pesan moral, yakni (a) pesan moral kesabaran, (b) pesan moral kejujuran. Implementasi citraan pada kumpulan puisi Pembawa Matahari sebagai bahan ajar Bahasa Indonesia di SMA. Standar kompetensi yang sesuai dengan penelitian ini yakni, berbicara 14. mengungkapkan pendapat terhadap puisi melalui diskusi. 14.1 membahas isi puisi berkenaan dengan gambaran penginderaan, perasaan, pikiran, dan imajinasi melalui diskusi. Dilanjutkan 14.2 menghubungkan isi puisi dengan realitas alam, sosial budaya, dan masyarakat melalui diskusi.

Referensi

Dokumen terkait

Rendra, (2) mendeskripsikan gaya kata yang terdapat dalam kumpulan puisi Doa untuk Anak Cucu karya W.S.. Rendra, (3) mendeskripsikan makna gaya kata yang terkandung dalam

Rendra dibagi menjadi dua, yakni (a) pemaknaan majas dan (b) pemaknaan citraan dalam kumpulan puisi Blues untuk Bonnie karya W.S. Pemaknaan majas meliputi, aspek sosial di

Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan pemanfaatan majas kumpulan puisi Mata Pisau karya Sapardi Djoko Damono, (2) mendeskripsikan pemanfaatan tuturan

Dalam penelitian ini terdapat empat tujuan yang ingin dicapai, yaitu: (1) untuk mendeskripsikan pemanfaatan majas dalam kumpulan puisi Mata Pisau karya Sapardi

Hasil penelitian menyimpulkan bahwa ada enam buah citraan yang digunakan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono yaitu citraan penglihatan,

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan “ Citraan atau imaji apasajakah yang terdapat dalam lima sajak pada kumpulan puisi Terkenang Topeng Betawi karya Ajip Rosidi..

Kumpulan puisi tersebut sekaligus menjadi objek penelitian dengan fokus masalah pada 6 citraan yaitu, citraan penglihatan, citraan pendengaran, citraan penciuman, citraan rabaan,

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa citraan yang terdapat dalam kumpulan puisi Selembar Catatan Lawas terdapat enam citraan yaitu citraan penglihatan 115 larik, citraan pendengaran 39