• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI PENYEWAAN ALAT OUTDOOR BERBASIS WEB STUDI KASUS SANSS ADVENTURE SUBANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "SISTEM INFORMASI PENYEWAAN ALAT OUTDOOR BERBASIS WEB STUDI KASUS SANSS ADVENTURE SUBANG"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFORMASI PENYEWAAN ALAT OUTDOOR BERBASIS WEB STUDI KASUS SANSS ADVENTURE

SUBANG

SKRIPSI

Diajukan Memenuhi Salah Satu Syarat Kelulusan Program Pendidikan Sarjana

Oleh : Sarmawan Sandi

D1A.18.0062

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SUBANG SUBANG

2022

(2)

i

SISTEM INFORMASI PENYEWAAN ALAT OUTDOOR BERBASIS WEB STUDI KASUS SANSS ADVENTURE

SUBANG

Oleh : Sarmawan Sandi

D1A.18.0062

Subang, 24 Maret 2022 Menyetujui,

Tazkia Salsabila Ardan, M.Kom Pembimbing I

Rino Gupitha, ST., M.Kom Pembimbing II

Mengetahui

Dr.Tepi Perisial, S.Sos.,M.Si Dekan Fakultas Ilmu Komputer

Bagus Ali Akbar, S.SI.,M.Kom Ketua Program Studi

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SUBANG SUBANG

2022

(3)

ii

ABSTRAK

SISTEM INFORMASI PENYEWAAN ALAT-ALAT OUTDOOR BERBASIS WEB STUDI KASUS : (SANSS ADVENTURE SUBANG)

Dibuat oleh : SARMAWAN SANDI

D1A180062

Sanss adventure subang adalah sebuah usaha yang bergerak dibidang penyewaan alat-alat outdoor yang berdiri sejak tahun 2014 oleh ady samsu bahtera A,md Par yang berlokasi subang kota. untuk proses penyewaannya masih dilakukan dengan manual atau belum terkomputerisasi sehingga kurang efektif dalam proses administrasinya. oleh karena itu dibuatlah sebuah sistem berbasis web untuk memudahkan admin maupun pengguna dalam proses administrasi penyewaan di sanss adventure subang.

Untuk metode penelitian terbagi dua yaitu metode pengumpulan data dan metode pengembangan sistem. metode pengumpulan data terbagi menjadi beberapa tahap yaitu mulai dari observasi, wawancara, studi pusataka. sedangkan untuk pengembangan sistemnya penulis menggunakan metode Rational Unified Process (RUP). metode RUP terbagi menjadi beberapa fase mulai dari fase inception, fase elaboration, fase construction dan fase transition.

Oleh karena itu dibuatlah Sistem Informasi Penyewaan alat-alat Outdoor Berbasis Web studi kasus Sanss Adventure Subang yang dimana didalam aplikasi web tersebut terdapat beberapa fitur yaitu kelola produk tempat untuk update barang mulai dari update harga ataupun update produk. kelola pemesanan tempat untuk melihat data proses pemesanan mulai dari pesanan aktif dan riwayat pesanan, kelola pengembalian tempat untuk konfirmasi admin bahwa barang telah diterima, kelola profil dimana admin maupun user dapat mengedit nama ataupun nomor telepon untuk di update.

Dengan dibuatnya sebuah Sistem Informasi Penyewaan alat-alat Outdoor Berbasis Web studi kasus Sanss Adventure Subang ini diharapkan dapat membantu para penggunanya dalam melihat informasi maupun proses penyewaan di sanss adventure subang.

Kata kunci : Sanss Adventure Subang,Metode penelitian, Penyewaan, Sistem Informasi

(4)

iii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Shalawat dan salam selalu dilimpahkan kepada Nabi besar Muhammad SAW, keluarga dan para sahabatnya yang telah membawa kita sebagai umatnya yang mampu dalam mengenal, mencari dan menegakkan syariat islam. Dengan mengucap rasa syukur alhamdulillah penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengar judul “Sistem Informasi Penyewaan Alat Hiking dan Camping Berbasis Web Studi Kasus Sanss Adventure Subang”

Dalam kesempatan ini penulis juga mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dan memberi dukungan, bimbingan dan bantuan selama penyusunan skripsi. Secara khusus saya ucapkan terimaksih kepada :

1. Bapak Dr.Ir.Drs.H.A. Moeslihat Komara, M.Si selaku rektor Universitas Subang 2. Bapak Dr.Tepi Perisial. S.Sos.,M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Komputer

Universitas Subang

3. Bapak Bagus Ali Akbar,S.SI.,M.Kom selaku ketua Program Studi Sistem Informasi Universitas Subang

4. Ibu Tazkia Salsabila Ardan,M.Kom selaku pembimbing utama yang telah membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan laporan skripsi ini.

5. Bapak Rino Gupitha,ST.M.Kom selaku pembimbing pembantu yang telah membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan laporan skripsi ini.

6. Kak Adi Samsu Bahtera, A.md. Par selaku pemilik usaha Sanss Adventure Subang.

7. Orangtua yang selalu memberikan semangat dengan sepenuh hati kepada penulis.

8. Teman-teman yang telah mendukung dan memberi semangat kepada penulis pada saat penyusunan skripsi.

(5)

iv

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari sempurna.

Keterbatasan pengetahuan merupakan salah satu kendala terbesar dalam penulisan laporan ini dan masih banyak memerlukan perbaikan, usul serta saran yang bersifat membangun sangat diharapkan untuk menyempurnakan laporan skripsi yang penulis buat ini.

Akhir kata, penulis mengucapkan mohon maaf atas keterbatasan dan kekurangan laporan Skripsi ini. Penulis berharap semoga laporan skripsi ini bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan para pembaca pada umumnya.

Subang, 24 Maret 2022 Penyusun,

Sarmawan sandi

(6)

v

DAFTAR ISI

Table of Contents

ABSTRAK ... ii

KATA PENGANTAR... iii

DAFTAR ISI... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Batasan Masalah ... 2

1.4 Tujuan Penelitian ... 2

1.5 Metodologi Penelitian ... 2

1.5.1 Metode Pengumpulan data ... 2

1.5.2 Metode Pengembangan Sistem ... 4

1.6 Sistematika Penulisan... 5

1.7 Manfaat Penelitian ... 6

1.8 Lokasi Penelitian... 7

1.9 Jadwal Penelitian ... 7

BAB II LANDASAN TEORI... 8

2.1 Pengertian Sistem ... 8

2.2 Pengertian Informasi ... 8

2.3 Pengertian Sistem Informasi ... 9

2.4 Penyewaan ... 9

2.5 Alat Outdoor... 10

2.6 Website ... 10

2.7 Sistem Informasi Penyewaan Berbasis Web... 10

2.8 Teori Khusus ... 11

2.8.1 Flowmap ... 11

2.8.2 Rational Unified Process (RUP) ... 11

2.8.3 UML (Unified Modeling Language) ... 13

2.9 Teori Program ... 14

2.9.1 Flutter ... 14

2.9.2 Firebase ... 16

(7)

vi

BAB III ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM ... 18

3.1 Uraian singkat Organisasi ... 18

3.1.1 Sejarah Singkat Sanss Adventure Subang ... 18

3.1.2 Struktur Organisasi Dan Uraian Tugas Sanss Adventure Subang ... 19

3.2 Analisis Sistem Yang Berjalan ... 19

3.2.1 Evaluasi Penyewaan ... 19

3.3 Analisis Kebutuhan Sistem ... 20

3.3.1 Kebutuhan Informasi ... 20

3.3.2 Kebutuhan Perangkat Lunak ... 20

3.3.3 Kebutuhan Perangkat Keras ... 20

3.3.4 Kebutuhan Fungsional ... 21

3.3.5 Kebutuhan Non Fungsional ... 21

3.4 Pemodelan Aktor dan Use Case ... 22

3.4.1 Pemodelan Use Case ... 22

3.4.2 Definisi Aktor ... 22

3.4.3 Definisi Use Case ... 23

3.4.4 Scenario Use Case ... 24

3.5 Aktifity Diagram ... 30

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 34

4.1 Perancangan Sistem ... 34

4.2 Tujuan Perancangan Sistem ... 34

4.3 Perancangan Class Diagram ... 34

4.4 Perancangan Squence Diagram ... 35

4.5 Perancangan Database ... 41

4.6 Perancangan antarmuka ... 43

4.6.1 Perancangan antarmuka Login ... 44

4.6.2 Antarmuka Kelola produk ... 44

4.6.3 Antarmuka produk ... 44

4.6.4 Antarmuka kelola pesanan ... 45

4.6.5 Antarmuka pesanan ... 45

4.6.6 Antarmuka pengguna ... 46

4.6.7 Antarmuka profil ... 46

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN ... 48

5.1 Implementasi ... 48

(8)

vii

5.1.1 Implementasi Perangkat Lunak ... 48

5.1.2 Implemetasi perangkat keras ... 49

5.1.3 Implementasi basis data ... 49

5.1.4 Deskripsi implementasi tampilan ... 52

5.1.5 Implementasi Tampilan ... 53

5.2 Pengujian Sistem ... 60

5.2.1 Rencana Pengujian ... 60

5.2.2 Kategori Pengujian ... 61

5.2.3 Pelaksanaan Pengujian ... 61

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 63

6.1 Kesimpulan ... 63

6.2 Saran ... 63

DAFTAR PUSTAKA ... 64

(9)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. 1 Jadwal Penelitian ... 7

Tabel 2. 1 Flowmaps ... 11

Tabel 3. 1 Kebutuhan Informasi ... 20

Tabel 3. 2 Kebutuhan Perangkat Lunak ... 20

Tabel 3. 3 Kebutuhan Perangkat Keras ... 20

Tabel 3. 4 Kebutuhan Fungsional ... 21

Tabel 3. 5 Kebutuhan Non Fungsional ... 21

Tabel 3. 6 Definisi Aktor ... 22

Tabel 3. 7 Definisi UseCase ... 23

Tabel 3. 8 Scenario Login ... 24

Tabel 3. 9 Scenario Kelola Produk ... 26

Tabel 3. 10 Scenario Kelola Pesanan ... 27

Tabel 3. 11 Scenario Kelola Pengembalian ... 28

Tabel 3. 12 Scenario Kelola Profil ... 29

Tabel 4. 1 Dokumen User ... 41

Tabel 4. 2 Dokumen Produk... 42

Tabel 4. 3 Dokumen Pesanan ... 42

Tabel 4. 4 Dokumen Pengembalian ... 43

Tabel 5. 1 Implementasi Perangkat Lunak ... 48

Tabel 5. 2 Implementasi Perangkat Keras ... 49

Tabel 5. 3 Implementasi Tampilan ... 52

Tabel 5. 4 Rencana Pengujian ... 60

Tabel 5. 5 Pelaksanaan Pengujian ... 61

(10)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Fase RUP ... 12

Gambar 3. 1 Struktur Organisasi ... 19

Gambar 3. 2 Evaluasi Penyewaan ... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 3 Pemodelan Usecase ... 22

Gambar 3. 4 Login ... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 5 Kelola Produk ... 25

Gambar 3. 6 Kelola Pesanan ... 27

Gambar 3. 7 Kelola Pengembalian ... 28

Gambar 3. 8 Kelola Profil ... 29

Gambar 3. 9 Aktifity Diagram Login ... 30

Gambar 3. 10 Aktifity Diagram Kelola Produk ... 31

Gambar 3. 11 Aktifity Diagram Kelola Pemesanan ... 32

Gambar 3. 12 Aktifity Diagram Kelola Pengembalian ... 32

Gambar 3. 13 Aktifity Diagram Kelola Profil ... 33

Gambar 4. 1 Class Diagram ... 35

Gambar 4. 2 Squence Diagram Login ... 36

Gambar 4. 3 Squence Diagram Tambah Produk ... 37

Gambar 4. 4 Squence Diaram Edit Produk ... 37

Gambar 4. 5 Squence Diagram Hapus Produk ... 38

Gambar 4. 6 Squence Diagram Detail Pengguna ... 38

Gambar 4. 7 Squence Diagram Produk ... 39

Gambar 4. 8 Squence Diagram Pesanan... 40

Gambar 4. 9 Squence Diagram Validasi Pengembalian ... 40

Gambar 4. 10 Squence Diagram Update Profil ... 41

Gambar 4. 11 Antarmuka Login ... 44

Gambar 4. 12 Antarmuka Kelola Produk ... 44

Gambar 4. 13 Antarmuka Produk ... 45

Gambar 4. 14 Antarmuka Kelola Pesanan ... 45

Gambar 4. 15 Antarmuka Pesanan ... 46

Gambar 4. 16 Antarmuka Pengguna ... 46

Gambar 4. 17 Antarmuka Profil ... 47

Gambar 5. 1 Database ... 49

Gambar 5. 2 Tabel Kelola Pesanan ... 50

Gambar 5. 3 Tabel Produk ... 50

Gambar 5. 4 Tabel Proses Pengembalian ... 51

Gambar 5. 5 Tabel Riwayat Pesanan ... 51

(11)

x

Gambar 5. 6 Tabel User ... 52

Gambar 5. 7 Tampilan Login ... 53

Gambar 5. 8 Tampilan Halaman Utama ... 54

Gambar 5. 9 Kelola Produk ... 54

Gambar 5. 10 Tampilan Produk ... 55

Gambar 5. 11 Tampilan Pesanan Aktif ... 55

Gambar 5. 12 Tampilan Proses Pengembalian... 56

Gambar 5. 13 Riwayat Pesanan ... 56

Gambar 5. 14 Tampilan Pengguna ... 57

Gambar 5. 15 Pesanan Aktif User ... 57

Gambar 5. 16 Proses Pengembalian User ... 58

Gambar 5. 17 Riwayat Pesanan User ... 58

Gambar 5. 18 Tampilan Profil ... 59

(12)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Teknologi Informasi berperan penting dalam memperbaiki kualitas suatu instansi atau perusahaan. Penggunaannya tidak hanya sebagai proses otomatisasi terhadap akses informasi, tetapi juga menciptakan akurasi, kecepatan, dan kelengkapan sebuah sistem yang terintegrasi, sehingga proses organisasi yang terjadi akan efisien, dan fleksibel.

Dengan kemajuan dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi, mendorong manusia untuk terus melakukan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).

Salah satu dari kemajuan dibidang teknologi adalah sistem informasi. Sistem informasi berfungsi menunjang peningkatan suatu bisnis dalam suatu organisasi dan institusi. Perkembangan teknologi informasi saat ini tidak hanya digunakan untuk instansi- instansi berskala besar, namun dapat digunakan oleh berbagai kalangan masyarakat untuk menunjang suatu bisnis maupun usaha yang dikelolanya.

Salah satunya adalah Sanss Adventure Subang adalah sebuah tempat usaha yang bergerak di bidang jasa penyewaan alat outdoor yang terletak di Jl. Serma ajang Ds.

Sukaresmi no. 26 RT. 14/04. Soklat, Kec. Subang, Kabupaten Subang, Jawa Barat 41215.

Yang sudah memiliki banyak jenis alat outdoor yang disewakan. Meskipun usaha ini sudah berdiri cukup lama namun dalam proses bisnisnya pada semua bagian dilakukan manual atau belum terkomputerisasi. Sehingga dapat menyulitkan para pelanggan untuk mengetahui harga dan jenis alat outdoor apa saja tersedia di Sanss Adventure Subang.

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas maka akan di buat sebuah “Sistem Informasi Penyewaan Alat Outdoor Berbasis Web (Studi kasus : Sanss Adventure Subang)”. Agar sistem penyewaan lebih efisien dan lebih mudah di akses. Oleh karena itu penelitian ini diharapkan dapat membantu dalam penyewaan alat outdoor pada Sanss Adventure Subang.

(13)

2

1.2 Rumusan Masalah

Dengan mengacu pada latar belakang diatas, maka disusun rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu:

1. Bagaimana membuat Sistem informasi penyewaan alat outdoor berbasis web di Sanss Adventure Subang agar penyewa lebih mudah dalam proses penyewaan?

1.3 Batasan Masalah

Sistem informasi yang akan dibuat memiliki batas-batas kegunaan berikut ini:

1. Hanya membahas tentang penyewaan peralatan outdoor.

2. Sistem ini hanya diterapkan di Sanss Adventure Subang.

3. Untuk pembayaran dilakukan dengan cara transfer atau cash.

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Membuat Sistem informasi penyewaan alat outdoor berbasis web di Sanss Adventure Subang agar penyewa lebih mudah dalam proses penyewaan.

1.5 Metodologi Penelitian

1.5.1 Metode Pengumpulan data

1. Observasi

Metode observasi menurut (Hadi dan Nurkancana) adalah sebagai berikut:

“Suatu metode pengumpulan data dengan melakukan pengamatan dan pencatatan secara sistematis baik itu dilakukan secara langsung atau tidak langsung pada tempat yang diamati”.

(Suardeyasari, 2010:9)

“Obersevasi adalah suatu cara untuk mengumpulkan data penelitian dengan mempunyai sifat dasar naturalistik yang berlangsung dalam konteks natural, pelakunya berpartisipasi secara wajar dalam interaksi”.

(Supriyati, 2011:46)

(14)

3

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa observasi adalah suatu metode pengumpulan data dengan cara memperlajari dan mengamati secara langsung terhadap objek penelitian, yaitu Sans Adventure Subang.

a. Fungsi-fungsi Observasi

1) Menggambarkan prilaku manusia.

2) Verifikasi tentang prilaku yang dilaporkan.

3) Menggambarkan perbedaan/kesenjangan antara suatu prilaku kedalam situasi testing dan situasi lain konsistensi – inkonsistensi prilaku

4) Memberikan gambaran tentang prilaku yang tidak dapat diungkap oleh alat lain.

b. Tahap-tahap Observasi 1) Menentukan tujuan 2) Menemukan sasaran 3) Menemukan ruang lingkup 4) Menemukan tempat dan waktu

5) Nenpersiapkan perlengkapan yang dibutuhkan 6) Mulai mengadakan observasi

7) Mengadakan pencatatan data 8) Menyusun laporan

2. Wawancara

Pengertian wawancara menurut P.Joko Subagyo (2011:39) adalah sebagai berikut:

“Suatu kegiatan dilakukan untuk mendapatkan informasi secara langsung dengan mengungkapkan pertanyaan-pertanyaan pada para responden. Wawancara bermakna berhadapan langsung antara interview dengan responden, dan kegiatannya dilakukan secara lisan”.

“Wawancara adalah cara yang umum dan ampuh untuk memahami suatu keinginan atau kebutuhan. Wawancara adalah teknik pengambilan data melalui pertanyaan yang diajukan secara lisan kepada responden”.

(Supriyati, 2011:48)

(15)

4

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa wawancara adalah suatu metode yang dilakukan dengan cara tanya jawab secara tatap muka dengan pihak yang berhubungan dengan objek yang sedang diteliti, yaitu Penyewaan Alat Outdoor di Sanss Adventure Subang.

3. Studi Pustaka

“Studi pustaka adalah teknik pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaah terhadap buku-buku, literatur-literatur, catatan-catatan, dan laporan-laporan yang ada hubungannya dengan masalah yang akan dipecahkan”.

(Nazir, 2013:93)

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa studi pustaka adalah metode pengumpulan data dengan mencari informasi lewat pencarian melalui berbagai situs di internet, buku, majalah, Koran, dan literature lainnya yang bertujuan untuk membentuk sebuah landasan teori maupun untuk memecahkan berbagai masalah penelitian.

1.5.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem adalah suatu metode yang dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan atau memperbaharui sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang sudah ada. Dalam metode pengembangan sistem ini penulis menggunakan metode Rational Unified Process (RUP).

Menurt IBM, Rational Unified Process(RUP) adalah sebagai berikut :

“kerangka proses yang menyediakan simulasi sistem terhadap industri unutuk sistem, software, dan implementasi serta manajemen proyek yang efektif. RUP adalah salah satu dari sekian banyak proses yang terdapat dalam Rational Process Library, yang memberikan simulasi terbaik untuk pengembangan atau kebutuhan proyek”.

(Arief Ginanjar DKK, 2019:114) Fase-fase RUP sebagai berikut:

1. Fase Inception

Fase ini dimulai dari tahap pengumpulan data, tahap pemodelan proses bisnis yang telah ada terkait proses bisnis yang sedang berjalan, dan tahap business proses

(16)

5

improvement digunakan untuk memodelkan proses bisnis usulan berdasarkan proses bisnis yang telah berjalan saat ini.

2. Fase Elaboration

Fase ini diawali dengan tahap Analisis Kebutuhan yang merupakan tahap mendefinisikan kebutuhan pengguna terhadap sistem yang akan dibangun, dan tahap perancangan sistem yang merupakan representasi blueprint sebelum implementasi dilakukan.

3. Fase Construction

Fase ini diawali dengan tahap implementasi yang merupakan tahap realisasi sistem yang sebenarnya, tahap ini lebih fokus menggunakan pendekatan object oriented dan menggunakan bahasa pemprograman Dart. Tahap selanjutnya pengujian yaitu pengujian ini dilakukan untuk memastikan bahwa sistem yang telah didefinisikan sebelumnya.

4. Fase Transition

Fase ini diawali dengan tahap deployment yaitu dilakukan dengan menanamkan sistem yang dibuat pada server yang disediakan oleh pengguna. Tahap selanjutnya User Acceptance Testing (UAT) yaitu digunakan untuk mengetahui bahwa sistem yang dibangun dapat diterima oleh pengguna.

1.6 Sistematika Penulisan

Dalam sistematika penulisan penelitian ini disusun sebagai berikut:

1. Bab I Pendahuluan

Berisi latar belakang, rumusan dan batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, metode pengumpulan data, sistematika penulisan, lokasi dan jadwal penelitian.

2. Bab II Landasan Teori

Berisi teori dasar yang mendukung penulisan skripsi, mencakup metode atau teknik yang digunakan, teori tentang permasalahan, uraian singkat perangkat implementasi yang dipakai dan kerangka penyelesaian masalah yang berhubungan

(17)

6

dengan teori-teori dasar yang akan dipakai dalam membangun sistem informasi penyewaan alat outdoor di Sanss Adventure Subang.

3. Bab III Analisis Kebutuhan Sistem

Bab ini berisi uraian singkat profile organisasi objek penelitian, pembahasan mengenai analisis sistem yang meliputi prosedur yang sedang berjalan, uraian hasil analisis kebutuhan sistem informasi, pendefinisian aktor dan use case, pemodelan use case, scenario use case, pemodelan activity, dan pemodelan robussnest.

4. Bab IV Hasil dan Pembahasan

Pada Bab ini berisi tentang perancangan sistem informasi yang meliputi perancangan prosedur sistem baru, perancangan class diagram, perancangan class inteface, perancangan sequence diagram, perancangan basis data beserta relasinya, perancangan proses dan perancangan antarmuka.

5. Bab V Implementasi dan Pengujian

Pada bab ini berisi penjelasan tentang pelaksanaan implementasi berdasarkan pada hasil perancangan serta pengujian program.

6. Bab IV Kesimpulan dan Saran

Pada Bab Ini berisi tentang kesimpulan dan saran dari hasil penelitian serta pengembangan sistem yang dibuat.

1.7 Manfaat Penelitian

Manfaat bagi penulis dan Sanss Adventure Subang dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Manfaat bagi penulis adalah untuk menambah ilmu pengetahuan, pengalaman dalam meneliti penelitian ini.

2. Manfaat bagi Sanss Adventure Subang adalah untuk mendapatkan hasil dari penelitian ini yang nantinya dapat dimanfaatkan atau digunakan sistemnya supaya usahanya bisa lebih berkembang lagi.

3. Manfaat bagi masyarakat adalah untuk mempermudah dalam melakukan penyewaan alat-alat outdoor.

(18)

7

1.8 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian yang dilakukan penulis adalah di Sanss Adventure Subang yang berlokasi di Jl. Serma ajang Ds. Sukaresmi No. 26 RT. 14/04. Soklat, Kec.

Subang, Kabupaten Subang, Jawa Barat kode pos 41215.

1.9 Jadwal Penelitian

Tabel 1. 1 Jadwal Penelitian

Inception Elaboration Construction Transition

Bulan

Februari Maret April Mei Juni

1 2 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Requerement Analysis Design

Implementation Test

Referensi

Dokumen terkait

Dari berbagai rumusan yang telah ada dan pengalaman empiris dari berbagai negara yang lebih dulu menjalankannya terlihat bahwa elemen penting yang diperlukan dalam menerapkan

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui sejauh mana pengaruh temperatur dalam proses pembakaran dalam proses pembentukan unsur karbon (C ) dan jari – jari

Dari proses validasi silang dihasilkan spesies kawanan ikan teridentifikasi, deskriptor akustik yang paling berperan dalam proses identifikasi, arsitektur JST yang terbaik,

SUBUNSUR: DOKUMENTASI YANG BAIK ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN Kebijakan dan Prosedur Tertulis 1 Pengkomunik asian Kebijakan dan Prosedur 2 Implementasi kebijakan dan prosedur

Pengolahan keseluruhan data didapatkan penentuan hiposenter gempabumi seperti ditunjukkan pada tanda bulat warna biru sebelum direlokasi, warna kuning setelah

41 Sektor yang kedua terkait pengembangan hubungan kerjasama dalam mengelola stabilitas kawasan antara Indonesia- Tiongkok, dapat terlihat dari isu laut Cina

Berdasarkan hasil home visit yang dilakukan oleh Saktipeksos, Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) adalah seseorang, keluarga, atau kelompok masyarakat yang

Communication Objective Dari riset penyelenggara pasca event yang dilakukan melalui 60 responden yang mengetahui Klub sepatu roda kota Semarang, sebanyak 43, yang berminat gabung