PENGARUH JUMLAH PENGULANGAN
PERENDAMAN KAIN DALAM LARUTAN
EKSTRAKSI LIMBAH KULIT KOPI DENGAN
FIKSATOR TAWAS, KAPUR & TUNJUNG
TERHADAP HASIL WARNA DAN KETAHANAN
LUNTUR PADA BATIK
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Guna Melengkapi Gelar Sarjana Seni Rupa Jurusan Kriya Seni/Tekstil Fakultas Sastra dan Seni Rupa
Universitas Sebelas Maret Surakarta
Disusun oleh Palupi C0910032
FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET
ii PERSETUJUAN
PENGARUH JUMLAH PENGULANGAN PERENDAMAN KAIN DALAM LARUTAN EKSTRAKSI LIMBAH KULIT KOPI DENGAN FIKSATOR
TAWAS, KAPUR & TUNJUNG TERHADAP HASIL WARNA DAN KETAHANAN LUNTUR PADA BATIK
Disusun oleh Palupi C0910032
Telah disetujui oleh:
Pembimbing I
Sujadi Rahmat Hidayat, S.Sn, M.Sn NIP. 197611052005011001
Pembimbing II
Ir.AdjiIsworo Josef, M.Sn NIP. 195709261988111001
Mengetahui Ketua Jurusan
iv PERNYATAAN
Nama : Palupi NIM : C0910032
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Tugas Akhir yang berjudul “Pengaruh Jumlah Pengulangan Perendaman Dalam Larutan Ekstraksi Limbah Kulit Kopi Dengan Fiksator Tawas, kapur & Tunjung Terhadap Hasil Warna Dan Ketahanan Luntur Pada Batik” adalah betul karya saya sendiri, bukan plagiat, dan tidak dibuatkan oleh orang lain. Hal-hal yang bukan karya saya, dalam Tugas Akhir ini diberi tanda citasi (kutipan) dan ditunjukkan dalam daftra pustaka.
Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan ini tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan Tugas Akhir dan gelar yang diperoleh dari Tugas Akhir tersebut.
Surakarta, Pebruari 2015
v PERSEMBAHAN
Karya ini penulis persembahkan kepada 1. Ibu, Bapak dan keluarga tercinta yang
telah memberikan dukungannya selama ini, sehingga penulis mampu menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik.
2. UNS, Fakultas Sastra dan Seni Rupa, Jurusan Kriya tekstil.
vi MOTTO
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdullillahhirobil’alamin, puji syukur kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan nikmat dan karunia Nya, yang telah memberikan kelancaran dan kemudahan kepada penulis sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Jumlah Pengulangan Perendaman Dalam Larutan Ekstraksi Limbah Kulit Kopi Dengan Fiksator Tawas, kapur & Tunjung Terhadap Hasil Warna Dan Ketahanan Luntur Pada Batik”, sebagai salah satu syarat guna mencapai gelar Sarjana Seni Rupa.
Pada kesempatan kali ini, penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang telah bersedia membantu, memberikan masukan, saran serta kritik yang membangun kepada penulis, sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Rasa terima kasih saya ucapkan kepada:
1. Drs. Riyadi Santoso, M.Ed. Ph.d, selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa.
2. Dra. Tiwi Bina Affanti, S.Sn, M.Sn. selaku Ketua Jurusan Kriya Seni/Tekstil yang telah memberikan saran dan sumbangan pemikiran kepada penulis. 3. Sujadi Rahmat Hidayat, S.Sn., M.Sn.selaku pembimbing I yang telah
membimbing penulis, memberikan dukungan, saran, masukan, dan sumbangan pemikiran sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. 4. Ir.Adji Isworo Josef, M.Sn.selaku pembimbing II yang telah membimbing
penulis, memberikan dukungan, saran, masukan, dan sumbangan pemikiran sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
viii
6. Drs. AchmadSanusi, M.Sn. selaku penguji II yang telah memberikan saran, masukan dan sumbangan pemikiran kepada penulis.
7. Ir. Didik Achadi W, M.T. selaku Ketua Jurusan Teknologi Perekstilan Akademi Teknologi Warga Surakarta, Ir. Ainur Rosyida, M.Si. selaku dosen pengampu kimia tekstil, Bapak Suranto dan selaku bagian laboratorium kimia Akademi Teknologi Warga Surakarta yang telah membantu dalam uji laboratorium.
8. Dra.Evi Yuliati Rufaida, M.Si. selaku Kepala Bidang Pengujian, Sertifikasi dan Kalibrasi Balai Besar Kerajinan dan Batik: Euis Laela S.Si selaku manajer teknik yang telah membantu dalam uji labolatorium.
9. RullyRolandiselaku General Manager PT.Multikimia Intipelangi, Dwi Ari P, Amd.Teks selaku analis laboratorium yang telah membantu dalam evaluasi hasil uji labtoratorium.
10.Bapak Sugeng, selaku Kepala Bagian Produksi di Perusahaan Daerah Perkebunan Tlogo,Tuntang, Semarang serta seluruh karyawan yang telah banyak membantu memberikan informasi dan data terkait.
11.Bapak Abdul Asngadi selaku bagian administrasi yang memberi kemudahan, dan kerja sama yang baik.
12.Ibu, Bapakdan keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan, doa, semangat, bantuan yang luar biasa kepada penulis.
ix
14.Pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas dukungan, masukan serta bantuannya kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.
Penyususnan skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis masih memerlukan banyak masukan, saran, kritik maupun opini yang sekiranya bersifat membangun dari pihak manapun juga. Penulis sangat berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan bagi Jurusan Kriya Seni /Tekstil pada khususnya.
Surakarta, Pebruari 2015
x
BAB 1. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
BAB II. KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Pustaka ... 9
xi
C. Hipotesis ... 27
BAB III. METODE PENELITIAN A. Jenis Metode ... 28
B. Variabel Penelitian ... 29
C. WaktudanTempatPenelitian ... 29
D. PopulasidanSampel ... 30
E. Validitas Data &ReliabilitasInstrumen ... 31
F. Analisis Data ... 40
BAB IV. DATA DAN PEMBAHASAN A. PembuatanSampelUji ... 42
B. PengujianKetahananLunturwarna ... 52
C. HasilPengujian ... 60
BAB V. PENUTUP A. Kesimpulan ... 78
B. Saran ... 80
DAFTAR PUSTAKA ... 82
xii
Gambar 11. MesinLaunderometer ... 57
DAFTAR TABEL Tabel 1. Pembagian Area Perkebunan Kopi Tlogo ... 2
Tabel 2. DaftarZatPewarnaAlam ... 17
Tabel 3. Standarnilaiperubahanwarnapadasaklaabu-abudengan Satuan CIE l.a.b ... 33
Tabel 4. Standarnilaiperubahanwarnapadasaklapenodaandengan Satuan CIE l.a.b……… 35
Tabel 5. Standarevaluasilunturwarna ... 35
Tabel 6. Hasilpencelupanpadakainprimissimatanpa proses lorod. ... 46
xiii
Tabel 8. Perbandinganhasilpencelupanpadakainprimissimadengan melaluipelorodandantanpapelorodanmenggunkan
fiksasitawas……….. 48
Tabel 9. Perbandinganhasilpencelupanpadakainprimissimadengan melaluipelorodandantanpapelorodanmenggunkanfiksasi
kapur. ... 49 Tabel 10. Perbandinganhasilpencelupanpadakainprimissimadengan
melaluipelorodandantanpapelorodanmenggunkanfiksasi
tunjung. ... 50 Tabel 11. Hasilpencelupan ZPA kulit kopi denganberbagaibahan
fiksatorpadakainkatunprimissimatanpamelaluipelorodan. ... .. 52 Tabel 12. Hasil pencelupan ZPA kulit kopi dengan berbagai bahan
fiksator pada kain primissima dengan melalui pelorodan. ... .. 53 Tabel 13. NilaiEvaluasiPengujianLunturTerhadapCahayaLampu
Karbon... 61 Tabel 14. Hasil Rata-Rata UjiKetahananLunturWarnaTerhadap
PencuciandenganGray ScalePadaKainPolos... 62 Tabel 15. Hasil Rata-Rata UjiKetahananLunturWarnaTerhadap
PencuciandenganGray ScalePadaKain Batik ... 63 Tabel 16.Hasil Rata-Rata UjiKetahananLunturWarnaTerhadap
PencuciandenganStaining ScalePadaKainPolos ... 66 Tabel 17. Hasil Rata-Rata UjiKetahananLunturWarnaTerhadap
xiv
CahayaLampuKarbondenganGray ScalePadaKainPolos ... . 70 Tabel 19. Hasil Rata-Rata UjiKetahananLunturWarnaTerhadap
CahayaLampuKarbondenganGray ScalePadaKain Batik ... . 70 Tabel 20. Data PenurunanIntensitasWarnaAkibatPelorodandalamNilai
Gray Scale ... 72 Tabel 21. Tabel ANAVA Uji KetahananLunturterhadapPencucian
(PerubahanWarna) PadaKainPolos. ... 73 Tabel 22. Tabel ANAVA Uji KetahananLunturterhadapPencucian
(PerubahanWarna) PadaKain Batik. ... 74 Tabel 23. Tabel ANAVA Uji KetahananLunturterhadapPencucian
(penodaan) PadaKainPolos. ... 75 Tabel 24. Tabel ANAVA Uji KetahananLunturterhadapPencucian
(penodaan) PadaKain Batik. ... 76 Tabel 25. Tabel ANAVA Uji KetahananLunturterhadapCahayaLampu
karbon(PerubahanWarna) PadaKainBatik. ... 77 Tabel 26. Tabel ANAVA Uji KetahananLunturterhadaplampu
karbon(PerubahanWarna) PadaKainBatik. ... 78 Tabel 27. Tabel ANAVA Uji PenurunanIntensitasWarnaAkibat
Pelorodan ... 78
DAFTAR DIAGRAM
Diagram 1. Hubungan Antara PengulanganPerendaman&Jenis Fiksator
xv
dalamNilaiStaining ScalepadaKain batik. ... 63
Diagram 3. Hubungan Antara PengulanganPerendaman&Jenis Fiksator
dalamNilaiStaining ScalepadaKainPolos. ... 66 Diagram 4. Hubungan Antara PengulanganPerendaman&Jenis Fiksator
dalamNilaiStaining ScalepadaKain Batik. ... 67 Diagram 5. Hubungan Antara PengulanganPerendaman&Jenis Fiksator
dalamNilaiGray Scaleterhadapengujianlunturcahaya
lampukarbonpadakainpolos ... 69 Diagram 6. Hubungan Antara PengulanganPerendaman&Jenis Fiksator
dalamNilaiGray Scaleterhadapengujianlunturcahaya
lampukarbonpadakain batik ... 70 Diagram 7. Hubungan Antara PengulanganPerendaman&Jenis Fiksator
xvi ABSTRAK
Palupi, C0910032. 2015 “Pengaruh Jumlah Pengulangan Perendaman Dalam Larutan Ekstraksi Limbah Kulit Kopi Dengan Fiksator Tawas, kapur & Tunjung Terhadap Hasil Warna Dan Ketahanan Luntur Pada Batik”Skripsi: Jurusan Kriya Seni/ Tekstil Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Latar belakang permasalahan penelitian adalah upaya diversifikasi limbah kulit kopi yang belum optimal. Adanya kandungan tanin dalam limbah kulit kopi merupakan salah satu indikasi bahwa limbah kulit kopi mampu menghasilkan warna, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai zat pewarna alam yang ramah lingkungan.
Tujuan penelitian ini adalah (1) Mengetahui warna yang dihasilkan oleh ekstraksi limbah kulit kopi dengan perbedaan jumlah pengulangan perendaman dan jenis fiksator (2) Mengetahui ketahanan warna oleh ekstraksi limbah kulit kopi dengan perbedaan jumlah pengulangan perendaman dan jenis fiksator terhadap ketahanan warna yang dihasilkan.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Lokasi penelitian dilakukan di Perusda Kopi Tlogo, Tuntang, Semarang.Uji laboratorium dilakukan di laboratorium Akademi Teknologi Warga SurakartadanBalaiBesarKerajinan& Batik Yogyakarta. Sampel yang dipakai adalah random sampling. Strategi dan bentuk penelitian adalah kuantitatif eksperimen. Data yang diperoleh dari eksperimen dan uji labolatorium. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis dengan ANAVA.
Dari analisis dapat disimpulkan beberapa hal (1) Terdapat pengaruh jumlah pengulangan perendaman dalam larutan ekstraksi terhadap warna yang dihasilkan yaitu bahwa semakin banyak jumlah pengulangan perendaman dalam larutan ekstraksi, maka warna yang dihasilkan semakin tua. (2) Dengan fiksasi tawas akan menghasilkan warna coklat muda, fiksasi kapur akan menghasilkan warna ke arah warna sedang atau coklat, dan fiksasi tunjung akan menghasilkan warna keabu-abuan. (3) Terdapat pengaruh jumlah pengulangan perendaman dalam larutan ekstraksidan jenis fiksator terhadap ketahanan warna. Semakin banyak jumlah pengulangan perendaman dalam larutan ekstraksisemakin kuat ketahanan warnanya.
xvii ABSTRACT
Palupi, C0910032. 2015 “Influence Of Quantity Recure Dyes InExtraction Coffee Peel Waste Emultion With Alum, Calcium, Dan Ferum Fixation
Concerning Colour Result And Colour Endurance In Batik” Thesis: Textile Craft Departement Faculty Of Letter And Arts Sebelas Maret University.
The problems background in this research is diversification mean of coffee peel waste that not as yet optimal. Tannin contens in coffee peel waste indication constitute that coffe peel waste can product result pigmen, so that made use of natural dyes.
This research being purposeful to (1) Determine the pigmen that produced by extraction of coffe peel waste with variation reccure dyes and kind of fixation (2)Determine the pigmen faded endurance by extraction of coffe peel waste with variation reccure dyes and kind of fixation.
This research used quatutative method. The location of research did in Perusda Kopi Tlogo, Tuntang, Semarang. Lab testing did in WargaTechnology Academy Laboratory danBalaiBesarKerajinan& Batik Yogyakarta Laboratory. This research used random sampling and ANAVA statistic.
Resultof this research can decuded (1)Existed influence of recure dyes concerningcolour intensity (2)The results showed using alum fixation producessoft-brown, calcium fixation produces reddish-browncolor, and ferum produces greyishcolor (3) Existed influence of recure dyes and kind of fixation concerning colour endurance.
