• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN"

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN

Yang bertandatangan dibawah ini:

Nama

: ……….

Umur

: ……….

Alamat

: ……….

Setelah mendapatkan penjelasan tentang penelitian ini maka saya menyatakan

bersedia berpartisipasi menjadi subjek dalam penelitian yang akan dilakukan oleh

saudara Juni Bonardo Hamonangan Tambunan mengenai

“Hubungan Paparan

Partikel Debu dan Karakteristik Individu dengan Kapasitas Paru pada Pekerja

di Gudang Pelabuhan Belawan”

.

Saya menyadari sepenuhnya bahwa penelitian ini sangat bermanfaat untuk

kepentingan ilmiah. Indentitas responden digunakan hanya untuk keperluan

penelitian dan akan dijaga kerahasiaannya.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sukarela tanpa ada paksaan dari pihak

manapun agar dapat dipergunakan sesuai keperluan.

Belawan, Mei 2013

Peneliti

(2)

Lampiran 2

KUESIONER PENELITIAN

HUBUNGAN PAPARAN PARTIKEL DEBU DAN KARAKTERISTIK

INDIVIDU DENGAN KAPASITAS PARU PADA PEKERJA

DI GUDANG PELABUHAN BELAWAN

I. DATA UMUM

A. Identitas Responden

1. Kode Responden

:

B. Kondisi Kesehatan Sekarang

1. Apakah anda saat ini menderita batuk-batuk?

a. Ya

b. Tidak

2. Apakah anda saat ini merasa sesak nafas?

(3)

C. Riwayat Pekerjaan

1. Apakah sebelumnya anda pernah bekerja di tempat lain?

a. Ya

b. Tidak

2. Apabila pernah, apakah tempat kerja anda yang dulu berdebu?

a. Ya

b. Tidak

3. Berapa lama anda bekerja di tempat tersebut?

a.< 5 tahun

b.>5 tahun

4. Apakah selama anda bekerja ditempat tersebut pernah mengalami sakit

pada saluran pernafasan?

a. Ya

b. Tidak

D. Kebiasaan Penggunaan Masker

1. Apakah ada masker yang anda pakai dalam bekerja?

a. Ya

b. Tidak

2. Apakah masker yang anda gunakan dipakai setiap hari?

a. Ya

b. Tidak

3. Apakah masker yang anda pakai dipakai terus-menerus selama jam kerja?

a. Ya

b. Tidak

4. Apakah masker yang anda pakai diganti setiap hari?

a. Ya

b. Tidak

5. Apakah masker yang anda gunakan bersih? (observasi)

(4)

E. Kebiasaan Merokok

1. Apakah anda bekerja sambil merokok? (observasi)

a. Ya

b. Tidak

2. Bila sekarang anda tidak merokok, apakah dulu pernah merokok?

a. ya

b. Tidak

3. Bila pernah merokok, sudah berapa lama anda melakukan aktivitas tersebut?

4. Berapa batang anda merokok setiap hari?

Belawan, Mei 2013

(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)

Lampiran

7

Master Data Penelitian

(11)
(12)

Lampiran 8

Analisis Univariat

Frequency Table

Kadar Debu

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Melebihi NAB (3mg/m3) 28 46,7 46,7 46,7

Tidak Melebihi NAB (<3

mg/M3) 32 53,3 53,3 100,0

Total 60 100,0 100,0

Masa kerja

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

> 5 Tahun 40 66,7 66,7 66,7

< 5 Tahun 20 33,3 33,3 100,0

Total 60 100,0 100,0

Umur

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

21 - 40 Tahun 21 35,0 35,0 35,0

41 - 56 Tahun 39 65,0 65,0 100,0

Total 60 100,0 100,0

Indeks Massa Tubuh

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid

Kurang Baik 13 21,7 21,7 21,7

Baik 47 78,3 78,3 100,0

(13)

Kebiasaan Merokok

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Menggunakan

Masker 42 70,0 70,0 70,0

Menggunakan Masker 18 30,0 30,0 100,0

Total 60 100,0 100,0

Ventilasi

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid Tidak Memenuhi Syarat 60 100,0 100,0 100,0

Suhu

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Tidak Memenuhi Syarat 48 80,0 80,0 80,0

Memenuhi Syarat 12 20,0 20,0 100,0

(14)

Kelembaban

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid

Ada Gangguan (< 75%) 16 26,7 26,7 26,7

Tidak Ada gangguan

(Normal > 75%) 44 73,3 73,3 100,0

(15)

Lampiran 9

Analisis Bivariat

Crosstabs

Case Processing Summary

Cases

Indeks Massa Tubuh *

Kapasitas Paru 60 100,0% 0 0,0% 60 100,0%

Kebiasaan Merokok * Kapasitas

Paru 60 100,0% 0 0,0% 60 100,0%

Penggunaan Masker *

Kapasitas Paru 60 100,0% 0 0,0% 60 100,0%

Ventilasi * Kapasitas Paru 60 100,0% 0 0,0% 60 100,0%

Suhu * Kapasitas Paru 60 100,0% 0 0,0% 60 100,0%

Kelembaban * Kapasitas Paru 60 100,0% 0 0,0% 60 100,0%

Kadar Debu * Kapasitas Paru

Crosstab

Kapasitas Paru Total

Ada Gangguan (< 75%)

Melebihi NAB (3mg/m3)

Count 12 16 28

% within Kadar

Debu 42,9% 57,1% 100,0%

(16)

Value df Asymp. Sig.

Continuity Correctionb 5,571 1 ,018

Likelihood Ratio 7,234 1 ,007

Fisher's Exact Test ,010 ,009

Linear-by-Linear

Association 6,920

1 ,009

N of Valid Cases 60

a. 0 cells (0,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 7,47. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

Value 95% Confidence Interval

Lower Upper

Odds Ratio for Kadar Debu (Melebihi NAB (3mg/m3) / Tidak

Melebihi NAB (<3 mg/M3)) 5,250 1,449 19,025

For cohort Kapasitas Paru = Ada Gangguan (< 75%) 3,429 1,247 9,428

For cohort Kapasitas Paru = Tidak Ada gangguan (Normal >

75%) ,653 ,462 ,923

(17)

Masa Kerja * Kapasitas Paru

Crosstab

Kapasitas Paru Total

Ada Gangguan (< 75%)

Tidak Ada Gangguan (Normal > 75%)

Linear-by-Linear Association 7,082 1 ,008

N of Valid Cases 60

a. 0 cells (0,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 5,33. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

Value 95% Confidence Interval

Lower Upper

Odds Ratio for Masa kerja (> 5 Tahun / < 5 Tahun) 11,400 1,382 94,059

For cohort Kapasitas Paru = Ada Gangguan (< 75%) 7,500 1,065 52,809 For cohort Kapasitas Paru = Tidak Ada gangguan (Normal >

75%) ,658 ,507 ,853

(18)

Umur * Kapasitas Paru

Crosstab

Kapasitas Paru Total

Ada Gangguan (< 75%)

Tidak Ada Gangguan (Normal > 75%)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square 4,331a 1 ,037

Continuity Correctionb 3,151 1 ,076

Likelihood Ratio 4,200 1 ,040

Fisher's Exact Test ,064 ,039

Linear-by-Linear Association 4,258 1 ,039

N of Valid Cases 60

a. 0 cells (0,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 5,60. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

Value 95% Confidence Interval

Lower Upper

Odds Ratio for Umur (21 - 40 Tahun / 41 - 56 Tahun) 3,429 1,043 11,268

For cohort Kapasitas Paru = Ada Gangguan (< 75%) 2,388 1,038 5,493

For cohort Kapasitas Paru = Tidak Ada gangguan (Normal

> 75%) ,696 ,468 1,037

(19)

Indeks Massa Tubuh * Kapasitas Paru

Crosstab

Kapasitas Paru Total

Ada Gangguan (<

75%)

Tidak Ada Gangguan (Normal > 75%)

Indeks Massa Tubuh

Kurang Baik

Count 3 10 13

% within Indeks Massa

Tubuh 23,1% 76,9% 100,0%

Baik

Count 13 34 47

% within Indeks Massa

Tubuh 27,7% 72,3% 100,0%

Total

Count 16 44 60

% within Indeks Massa

Tubuh 26,7% 73,3% 100,0%

Chi-Square Tests

Value df Asymp. Sig.

(2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square ,109a 1 ,741

Continuity Correctionb ,000 1 1,000

Likelihood Ratio ,112 1 ,738

Fisher's Exact Test 1,000 ,522

Linear-by-Linear Association ,108 1 ,743

N of Valid Cases 60

a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3,47. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

Value 95% Confidence Interval

Lower Upper

Odds Ratio for Indeks Massa Tubuh (Kurang Baik / Baik) ,785 ,186 3,311

For cohort Kapasitas Paru = Ada Gangguan (< 75%) ,834 ,279 2,494

For cohort Kapasitas Paru = Tidak Ada gangguan (Normal >

75%) 1,063 ,752 1,503

(20)

Kebiasaan Merokok * Kapasitas Paru

Crosstab

Kapasitas Paru Total

Ada Gangguan (< 75%)

Tidak Ada Gangguan (Normal > 75%)

Kebiasaan Merokok

Merokok

Count 15 30 45

% within Kebiasaan

Merokok 33,3% 66,7% 100,0%

Tidak Merokok

Count 1 14 15

% within Kebiasaan

Merokok 6,7% 93,3% 100,0%

Total

Count 16 44 60

% within Kebiasaan

Merokok 26,7% 73,3% 100,0%

Continuity Correctionb 2,841 1 ,092

Likelihood Ratio 4,956 1 ,026

Fisher's Exact Test ,050 ,039

Linear-by-Linear

Association 4,023 1 ,045

N of Valid Cases 60

a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4,00. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

Value 95% Confidence Interval

Lower Upper

Odds Ratio for Kebiasaan Merokok (Merokok / Tidak

Merokok) 7,000 ,839 58,395

For cohort Kapasitas Paru = Ada Gangguan (< 75%) 5,000 ,720 34,726

For cohort Kapasitas Paru = Tidak Ada gangguan (Normal

(21)

N of Valid Cases 60

Penggunaan Masker * Kapasitas Paru

Crosstab

Kapasitas Paru Total

Ada

% within Penggunaan

Masker 35,7% 64,3% 100,0%

Menggunakan Masker

Count 1 17 18

% within Penggunaan

Masker 5,6% 94,4% 100,0%

Total

Count 16 44 60

% within Penggunaan

Masker 26,7% 73,3% 100,0%

a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4,80. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

Value 95% Confidence Interval

Lower Upper

Odds Ratio for Penggunaan Masker (Tidak Menggunakan

Masker / Menggunakan Masker) 9,444 1,141 78,153

For cohort Kapasitas Paru = Ada Gangguan (< 75%) 6,429 ,917 45,071

For cohort Kapasitas Paru = Tidak Ada gangguan (Normal >

75%) ,681 ,529 ,876

N of Valid Cases 60

(22)

Crosstab

Kapasitas Paru Total

Ada Gangguan (< 75%)

Pearson Chi-Square .a

N of Valid Cases 60

a. No statistics are computed because Ventilasi is a constant.

Risk Estimate

Value

Odds Ratio for Ventilasi (Tidak

Memenuhi Syarat / .) .

a

a. No statistics are computed because Ventilasi is a constant.

Suhu * Kapasitas Paru

Crosstab

Kapasitas Paru Total

Ada Gangguan (< 75%)

Tidak Ada Gangguan (Normal > 75%)

Suhu

(23)

Value df Asymp. Sig.

Continuity Correctionb 1,539 1 ,215

Likelihood Ratio 3,081 1 ,079

Fisher's Exact Test ,153 ,103

Linear-by-Linear

Association 2,535 1 ,111

N of Valid Cases 60

a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3,20. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

Value 95% Confidence Interval

Lower Upper

Odds Ratio for Suhu (Tidak Memenuhi

Syarat / Memenuhi Syarat) 5,000 ,591 42,334

For cohort Kapasitas Paru = Ada

Gangguan (< 75%) 3,750 ,548 25,652

For cohort Kapasitas Paru = Tidak Ada

gangguan (Normal > 75%) ,750 ,581 ,969

(24)

Kelembaban * Kapasitas Paru

Crosstab

Kapasitas Paru Total

Ada Gangguan

(< 75%)

Tidak Ada gangguan (Normal

> 75%)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square 2,578a 1 ,108

Continuity Correctionb 1,539 1 ,215

Likelihood Ratio 3,081 1 ,079

Fisher's Exact Test ,153 ,103

Linear-by-Linear Association 2,535 1 ,111

N of Valid Cases 60

a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3,20. b. Computed only for a 2x2 table

Risk Estimate

Value 95% Confidence Interval

Lower Upper

Odds Ratio for Kelembaban (Tidak Memenuhi Syarat /

Memenuhi Syarat) 5,000 ,591 42,334

For cohort Kapasitas Paru = Ada Gangguan (< 75%) 3,750 ,548 25,652 For cohort Kapasitas Paru = Tidak Ada gangguan (Normal >

75%) ,750 ,581 ,969

(25)

Lampiran 10

Analisis Multivariat

Case Processing Summary

Unweighted Casesa N Percent

Selected Cases

Included in Analysis 60 100,0

Missing Cases 0 ,0

Total 60 100,0

Unselected Cases 0 ,0

Total 60 100,0

a. If weight is in effect, see classification table for the total number of cases.

Dependent Variable Encoding

Original Value Internal Value

Ada Gangguan (< 75%) 0

Tidak Ada gangguan

(Normal > 75%) 1

Categorical Variables Codings

Frequency Parameter

coding (1)

Kelembaban Tidak Memenuhi Syarat 48 ,000

Memenuhi Syarat 12 1,000

Masa kerja > 5 Tahun 40 ,000

< 5 Tahun 20 1,000

Umur 21 - 40 Tahun 21 ,000

41 - 56 Tahun 39 1,000

Kebiasaan Merokok Merokok 45 ,000

Tidak Merokok 15 1,000

Penggunaan Masker Tidak Menggunakan Masker 42 ,000

Menggunakan Masker 18 1,000

Suhu Tidak Memenuhi Syarat 48 ,000

Memenuhi Syarat 12 1,000

Kadar Debu

Melebihi NAB (3mg/m3) 28 ,000

Tidak Melebihi NAB (<3

(26)

Method : Enter

Seleksi 1

Seleksi 2

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B) 95% C.I.for EXP(B)

a. Variable(s) entered on step 1: kadardebu, masakerja, umur, kebiasaanmerokok, penggunaanmasker, suhu.

Variables in the Equation

B

S.E.

Wald

df

Sig.

Exp(B)

95% C.I.for EXP(B)

(27)

Seleksi 3

Seleksi 4

Variables in the Equation

B

S.E.

Wald

df

Sig.

Exp(B)

95% C.I.for EXP(B)

a. Variable(s) entered on step 1: kadardebu, masakerja, umur, kebiasaanmerokok.

Variables in the Equation

B

S.E.

Wald

df

Sig.

Exp(B)

95% C.I.for EXP(B)

(28)
(29)
(30)
(31)

Gambar 1. Salah Satu Gudang di Pelabuhan Belawan yang Berisi Pupuk

(32)

Gambar 3. Petugas Memberi Penjelasan Tentang Cara Pemakaian Alat

Pengukur Kapasitas Paru Yaitu Spirometer

(33)

Gambar 5. Pengukuran Suhu dan Kelembaban dengan Alat Lutron LM 8000

Gambar

Gambar 1. Salah Satu Gudang di Pelabuhan Belawan yang Berisi Pupuk
Gambar 3. Petugas Memberi Penjelasan Tentang Cara Pemakaian Alat
Gambar 5. Pengukuran Suhu dan Kelembaban dengan Alat Lutron LM 8000

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa ibu yang memiliki perilaku cukup adalah ibu yang pendidikan terakhirnya adalah SMA yaitu 30,3% (30 orang) dan dari 9 orang

Hasil pembuktian hipotesis menunjukan bahwa variabel disiplin kerja secara parsial maupun simultan memiliki pengaruh terhadap kinerja pegawai pada Kantor Camat Wasile

Model pembelajaran TAI mengajarkan untuk saling bertukar pikiran dalam memahami materi yang diajarkan diperoleh hasil 93.75% dikategorikan sangat baik, karena dengan

Kegemaran membaca siswa kelas Sekolah Dasar tidak akan tumbuh secara optimis. Oleh karena itu minat baca siswa Sekolah Dasar harus ditanamkan, ditumbuhkan

Sedangkan dalam sisi lain, Yusril Ihza Mahendra mengatakan, bahwa pernyataan Natsir sebagai salah satu anggota Masyumi tentang maksud suatu negara akan bersifat Islam bukan berarti

Hasil dari pemeriksaan spirometri nilai FEV1, FVC maupun FEV1/FVC penderita asma terkontrol sebagian yang telah mendapatkan terapi kombinasi inhalasi kortikosteroid dan

Kerusakan sedikit hingga menengah pada bangunan yang dibangun dengan baik; kerusakan akan sangat terlihat di gedung yang tidak dengan baik. Orang-orang

Intermedia Capital (MDIA) berencana untuk melakukan penerbitan obligasi global dimana sebagian besar dana hasil penerbitan surat utang tersebut akan dialokasikan untuk melakukan