• Tidak ada hasil yang ditemukan

Cover Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa DIII Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Cover Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa DIII Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

PERBEDAAN METODE PENUGASAN DAN DISKUSI KELOMPOK TERHADAP MINAT BELAJAR MATA KULIAH KONSEP KEBIDANAN MAHASISWA D-III

KEBIDANANSTIKes SENIOR MEDAN TAHUN 2015

ELA TUTI MURNI S. 145102149

KARYA TULIS ILMIAH

PROGRAM DIV PENDIDIK FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)
(3)
(4)
(5)

Perbedaan Metode Penugasan dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa D-III Kebidanan STIKes Senior Medan

Tahun 2015

ABSTRAK ELA TUTI MURNI S.

Latar belakang:Metode pembelajaran memegang peranan penting dalam proses pembelajaran, salah satunya untuk meningkatkan minat belajar peserta didik. Pada mata kuliah KonseKebidanan dibutuhkan metode yang tepat sehingga pemahaman aplikasi yang disampaikan dapat dicapai oleh peserta didik secara optimal.

Tujuan:Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan metode penugasan dan diskusi kelompok terhadapminat belajar mata kuliah Konsep Kebidanan mahasiswa D-IIIKebidananSTIKesSenior Medan Tahun 2015.

Metodologi penelitian:Penelitian ini menggunakandesain analitik dengan quasi eksperimendan uji yang dipakai adalah independent sample t-test. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa D-III Kebidanan STIKes Senior Medan semester II tahun ajaran 2014-2015 sebanyak 90 mahasiswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik total sampling.Analisa data yang digunakan adalah univariat dan bivariat.

Hasil Penelitian:Berdasarkan uji statistik independent sample t-test menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar antara metode penugasan individual dan metode diskusi kelompok kecil. Hal tersebut terlihat dari hasil pengukuran minat belajar pada metode penugasan individual menunjukkan nilai rerata sebesar72,177 sedangkan pada metode diskusi kelompok kecil sebesar 65,377.Hasilujit didapatkan t hitung >t tabel (3,981>1,663) dan secara statistik bermakna(p 0,000 < 0,05).

Kesimpulan dan saran :Kesimpulan pada penelitian ini adalah terdapat perbedaan minat belajar antara kelompok metode penugasan individual dengan kelompokmetodediskusi kelompok kecil pada mata kuliah Konsep Kebidanan. Metode penugasan individual lebih baik dari pada metode diskusi kelompok kecil untuk meningkatkan minat belajar, maka disarankan kepada institusi dan pendidik agar dapat memilih metode yang tepat untuk mata kuliah Konsep Kebidanan demi meningkatkan minat dan prestasi belajar yang lebih maksimal.

(6)

The difference method of Assignment And discussion group against the Interest of studying the course Concepts of Midwifery Students D-III Senior Midwifery

STIKes Medan 2015

ABSTRACT ELA TUTI MURNI S.

Background: Learning methods play an important role in the learning process, one of which is to increase interest in learning to learners. On the concept of a Midwifery course required proper methods so that the understanding of the applications submitted could be achieved by learners optimally.

Objectives: The purpose of this research is to know the difference method assignments and discussion group against the interest of studying the course Concepts of midwifery students D-III Senior Midwifery STIKes 2015.

Methodology: The research use approach analytic design by quasi experiment and test used is the independent sample t-test. The population of this research is a student of D-III Senior Midwifery STIKes Medan semester II academic year 2014/2015 as much as 90 students. Sampling is done using the technique of total sampling. Data analysis was univariate and bivariate.

Result : The research results based on statistical tests independent sample t-test shows that there is a difference between the methods of learning the results of the assignment of individual and small group discussion method. It is apparent from the results of measurements of interest study on the method of assigning individual shows the average value of 72,177 whereas in small group discussion method shows the average value of 65,377. Test results obtained t compute > t table (3,981 > 1,663) and statistically meaningful (p 0.000 < 0.05).

Conclusion and recomendation :Conclusion on the research is there is a difference between learning interest group assignment method individually with small group discussion method on Midwifery Concept subjects. Individual assignment method is better than the small group discussion on methods to increase the interest in learning, that institution and educators can choose the method that is appropriate to the concept of obstetric in order to increase interest in learning outcomes obtained full potential.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, atas segala curahan nikmat dan rahmat-Nya, memberikan kekuatan lahir dan batin, kejernihan hati dan fikiran, serta kemudahan kepada penulis sehingga masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan judul “Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa D-III Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015”, yang merupakan salah satu syarat bagi penulis untuk menyelesaikan pendidikan program D-IV Bidan Pendidik Fakkultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara Medan.

Keberhasilan dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini, tidak lepas dari dukungan dan bantuan dari berbagai pihak yang dengan tulus amembantu dalam proses pembuatan Karya Tulis Ilmiah ini dari awal hingga akhir. Atas dasar alasan tersebut, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. dr.Dedi Ardinata,M.Kes selaku DekanFakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara.

2. Nur Asnah Sitohang, S.Kep, Ns, M.Kep selaku Ketua Pelaksana Program

D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan Sumatera Utara yang telah memberikan pengarahan dan petunjuk selama menyusun Karya Tulis Ilmiah ini. 3. dr. Hemma Yulfi, DAP&E,MMed.Ed selaku pembimbing dan sekaligus sebagai

Orang Tua angkat yang telah memberikan segenap arahan, bimbingan dan petunjuk serta waktu luang selama menyusun Karya Tulis Ilmiah ini.

(8)

5. Ikhsanuddin.A.H, S.Kp. MNS CWCCA selaku dosen penguji II yang telah memberikan masukan dan saran demi perbaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

6. Direktur Akademi Kebidanan STIKes Haji Medan yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

7. Seluruh Staf Dosen Karyawan/i Program D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan Sumatera Utara yang telah banyak memberi pengetahuan dan dorongan serta motivasi kepada penulis.

8. Orang tua yang telah memberikan dukungan, semangat dan motivasi serta do’a yang tiada henti-hentinya kepada penulis dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

9. Semua pihak yang terlibat dalam penyelesaian Karya Tulis Ilmiah ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari sempurna dikarenakan keterbatasan kemampuan peneliti. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk kesempurnaan Proposal Penelitian ini.

Akhir kata, semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Amin.

Medan, Juli 2015 Penulis

(9)

DAFTAR ISI

BAB IPENDAHULUAN ... A. Latar Belakang ... 1

BAB IITINJAUAN PUSTAKA ... A. Metode Pembelajaran ... 5

1. Defenisi Metode Pembelajaran ... 6

2. Macam-Macam Metode Pembelajaran ... 6

B. Metode Penugasan ... 7

1. Pengertian Metode penugasan ... 7

2. Pemberian Tugas Individual Terstruktur………... 8

3. Kelebihan dan Kelemahan Metode Penugasan………. 10

C. Metode Diskusi ... 11

1. Pengertian Metode Diskusi ... 11

2. Tujuan Penggunaan Metode Diskusi ... 12

3. Kelebihan dan Kelemahan Metode Diskusi ... 12

4. Jenis-Jeni Diskusi ... 13

5. Langkah-langkah dalam Melaksanakan Diskusi ... 14

D. Minat Belajar ... 15

1. Pengertian belajar ... 15

(10)

3. Pengertian Minat Belajar... 16

4. Aspek-Aspek Minat ... 17

5. Cara Mendapatkan Data Minat Belajar Peserta Didik ... 19

6. Faktor Yang Mempengaruhi Tumbuhnya Minat ... 19

7. Menumbuhkan Minat Belajar ... 21

E. Ruang Lingkup Mata Kuliah Konsep Kebidanan ... 21

1. Konsep Kebidanan ... 21

2. Tujuan Pembelajaran ... 22

BAB III KERANGKA KONSEP ... A. Kerangka Konsep ... 23

B. Defenisi Operasional ... 24

BAB IVMETODOLOGI PENELITIAN ... A. Desain Penelitian ... 26

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... A. Kesimpulan ... 46

B. Saran ... 47 DAFTAR PUSTAKA

(11)

DAFTAR SKEMA

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Defenisi operasional ... 24 Tabel 4.1 Kisi-kisi angket minat mata kuliah Konsep Kebidanan ... 29 Tabel 5.1 Distribusi frekuensi nilai minat belajar Konsep Kebidanan dengan

metode penugasan individual mahasiswa D-III kebidanan STIKes

Senior Medan tahun 2015 ... 36 Tabel 5.2 Distribusi frekuensi nilai minat beljar Konsep Kebidanan dengan

metode diskusi kelompok kecil mahasiswa D-III kebidanan STIKes Senior Medan tahun 2015 ... 37 Tabel 5.3 Rerata nilai minat belajar kelompok penugasan individual

dandiskusi kelompok kecil ... 38 Tabel 5.4 Hasil uji t perbedaan minat belajar pada metode penugasan individual

(13)

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 LembarPenjelasanKepadaCalonResponden

Lampiran 2 LembarPersetujuanResponden (Informed Consent)

Lampiran 3 Daftar nama mahasiswa STIKes Senior Medan T.A 2014/2015 Lampiran 4 Lembar Kuesioner

Lampiran 5 Master Tabel

Lampiran 6 Surat Izin Data Penelitian dari Fakultas Keperawatan USU Lampiran 7 Balasan surat selesai penelitian dari STIKes Senior Medan Lampiran 8 Hasil output data penelitian

Referensi

Dokumen terkait

mengikat/menahan Pb dan Cd dalam tanah sedangkan K lebih bersifat mobile sehingga lebih banyak terbawa air perkolasi. Pupuk kandang memberikan dampak yang lebih baik

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perilaku konsumtif terjadi pada partisipan karena pemberian uang saku dari orang tua yang dapat dibelikan sesuatu

Perawatan tanaman dan ternak memiliki tingkat partisipasi yang tinggi karena mayoritas dari ibu rumah tangga yang kami wawancarai berpartisipasi aktif dalam

Penyusunan soal pada butir nomor 11 kurang memenuhi dalam indikator stimulus soal agar peserta didik mudah membuat perumpamaan maka lebih baik jika stimulus berupa bacaan

Kegiatan persiapan panen yang dilakukan pada kebun Dolok Ilir meliputi : tanaman telah berumur 30 bulan, 60 % pohon telah menghasilkan tandan matang panen,

Penelitian ini juga didukung oleh penelitian Gunawan (2015) yang menjelaskan hubungan upah dan produktivitas berpengaruh signifikan namun berbeda dengan penelitian

Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa mahasiswa adalah seorang peserta didik yang belajar di bangku perkuliahan dengan mengambil jurusan yang

Dari hasil penelitian yang didapat, waktu tunggu pelayanan resep obat berdasarkan jenis resep di Apotek Panacea Kupang yaitu waktu tunggu pelayanan resep obat berdasarkan