01 PG Silabus Bab 1 Kimia X.pdf

(1)

1

PG PR Kimia Kelas X SMA/MA Semester 1

Kompetensi Dasar

Materi Pokok/

Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator

Penilaian

Teknik Bentuk

Instrumen Contoh Instrumen

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

1.1 M e m a h a m i struktur atom b e r d a s a r k a n teori atom Bohr, sifat-sifat unsur, massa atom relatif, dan sifat-sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari keteraturannya melalui pema-haman konfi-gurasi elektron.

Partikel-partikel penyusun atom

Nomor atom, nomor massa, isotop, dan elektron valensi

Perkembangan teori atom

1. Mengkaji literatur untuk mengetahui partikel-partikel dasar penyusun atom.

2. Menentukan isotop, isoton, dan isobar suatu unsur ber-dasarkan literatur.

3. Menuliskan konfigurasi elektron beberapa atom unsur untuk menentukan elektron valensi-nya.

4. Mengkaji literatur tentang per-kembangan teori atom.

• Menentukan partikel

dasar (proton, elek-tron, dan neutron)

• Mengklasifikasikan

unsur ke dalam isotop, isobar, dan isoton.

• Menentukan

konfi-gurasi elektron dan elektron valensi.

• Menjelaskan

per-kembangan teori atom untuk menun-jukkan kelemahan dan kelebihan masing-masing teori atom berdasarkan fakta eksperimen.

Tes

Sebutkan partikel-partikel subatom dan tuliskan juga lambang dari partikel-partikel tersebut!

Kelompokkan unsur-unsur berikut ke dalam kelompok isotop, isobar, dan isoton!

1

Suatu unsur mempunyai 17 proton dan 18 neutron. Tentukan:

konfigurasi elektron unsur tersebut dan elektron valensinya!

Apakah kelemahan men-dasar dari model atom Rutherford?

1. Buku PR Kimia Kelas X Se-mester 1 SMA dan MA, Intan Pariwara 2. Buku referensi

yang relevan 3. Buku dan alat

tulis

Jenjang Pendidikan :

SMA dan MA

Mata Pelajaran

:

Kimia

Kelas/Semester

:

X/1

Standar Kompetensi :

1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia

Bab 1 Struktur Atom

Silabus

(2)

2

Silabus

Materi Pokok/

Penilaian

Sumber Belajar

1.1 M e m a h a m i struktur atom b e r d a s a r k a n teori atom Bohr, sifat-sifat unsur, massa atom relatif, dan sifat-sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari keteraturannya melalui pema-haman konfi-gurasi elektron.

Perkembangan dasar penge-l o m p o k a n unsur-unsur

Massa atom

relatif (A_r) dan

sifat keperiodik-an unsur

1. Diskusi informasi tentang pe-ngelompokan unsur-unsur.

2. Menjelaskan pembagian unsur logam, nonlogam, dan metaloid pada tabel periodik unsur berdasarkan konfigurasi elektron.

3. Menentukan massa suatu unsur melalui perhitungan apabila diketahui massa atom relatifnya.

4. Mengkaji literatur untuk me-ngetahui keteraturan jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas elektron, dan keelektro-negatifan suatu unsur dalam tabel periodik.

• Menjelaskan dasar

p e n g e l o m p o k a n unsur-unsur.

• Mengklasifikasikan

unsur ke dalam logam, nonlogam, dan metaloid.

• Menentukan massa

atom relatif berdasar-kan tabel periodik.

• Menganalisis tabel,

grafik untuk menen-tukan keteraturan jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas, elektron, dan keelek-tronegatifan.

Tes tertulis

Pilihan ganda

Uraian

Di bawah ini merupakan nama golongan pada sistem periodik unsur

modern, kecuali . . . .

a. golongan IA: alkali b. golongan IIA: alkali

tanah

c. golongan VA: halogen d. golongan VIIA:

khalkogen e. golongan VIIIA: gas

mulia

Jelaskan secara singkat urut-urutan perkembang-an dasar pengelompokperkembang-an unsur-unsur!

Jika diketahui massa atom relatif Fe = 55,847 dan massa 1 atom C-12 = 12,000 sma, berapakah massa rata-rata 1 atom unsur Fe?

Mangapa jari-jari atom Al (NA = 13) lebih kecil dari-pada jari-jari atom Mg (NA = 12) dalam satu periode?

tulis

Jenjang Pendidikan :

SMA dan MA

Mata Pelajaran

:

Kimia

Kelas/Semester

:

X/1

Standar Kompetensi :

1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia

Bab 2 Sistem Periodik Unsur

(3)

3

Materi Pokok/

Penilaian

Sumber Belajar

1.2 Membandingkan proses pemben-tukan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan koordinasi, dan ikatan logam serta hubung-annya dengan sifat fisika senyawa yang terbentuk.

Ikatan kimia – Kestabilan

unsur

– Struktur Lewis

– Ikatan ion dan ikatan kovalen

1. Menyebutkan unsur-unsur yang cenderung mencapai kestabilan dengan melepas atau menerima elektron.

2. Menuliskan konfigurasi elektron atom gas mulia dan bukan gas mulia serta menggambarkan rumus struktur Lewis.

3. Menuliskan pembentukan ion positif, ion negatif, dan ikatan ion dalam senyawa ion.

4. Menyebutkan sifat-sifat senyawa ion.

5. Menuliskan langkah-langkah pembentukan ikatan kovalen tunggal dalam senyawa kovalen.

• Menjelaskan

kecen-derungan suatu unsur untuk men-capai kestabilannya.

• M e n g g a m b a r k a n

susunan elektron valensi atom gas mulia (duplet dan oktet) dan elektron valensi bukan gas mulia (struktur Lewis).

• Menjelaskan proses

terbentuknya ikatan ion.

terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap tiga.

Tes

Bagaimana cara unsur-unsur di bawah ini men-capai kestabilan? a. Unsur dengan nomor

atom 17.

b. Unsur dengan nomor massa 40 dan jumlah neutron 29.

Cermati ion-ion berikut.

Na+_{, Mg}2+_{, Al}3+_{, Cl}–_{, O}–_{, dan}

P3–_.

Manakah ion-ion yang mempunyai konfigurasi elektron seperti gas mulia? (Nomor atom Na = 11, Mg = 12, Al = 13, Cl = 17, O = 8, P = 15)

Bagaimana pembentukan ikatan ion pada senyawa

MgCl₂? Jelaskan!

Sebutkan sifat-sifat senyawa yang berikatan ion!

Tuliskan rumus struktur Lewis dari senyawa berikut dan tunjukkan adanya ikatan kovalen tunggal!

a. H₂S c. NH₃

b. CH₄ d. CCl₄

tulis

4. Statif, buret, corong, peng-garis plastik, dan gelas kimia 5. Air, aseton,

a l k o h o l (etanol), dan karbon tetra-klorida

Jenjang Pendidikan :

SMA dan MA

Mata Pelajaran

:

Kimia

Kelas/Semester

:

X/1

Standar Kompetensi :

1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia

Bab 3 Ikatan Kimia

(4)

4

Silabus

Materi Pokok/

Penilaian

Sumber Belajar

Tentukan jenis ikatan kovalen yang terjadi dalam senyawa di bawah ini!

a. CO₂ d. CN–

b. H₂O e. HCl

c. C₂H₂ f. C₂H₄

Apakah syarat terjadinya ikatan kovalen koordinasi?

Pada molekul air (H₂O)

terdapat 2 pasang elektron ikatan. Jika harga elektro-negativitas atom O = 3,5 dan H = 2,1; atom manakah yang lebih kuat menarik elektron?

a. Apakah yang di-maksud dengan ikatan logam? b. Mengapa logam

me-miliki titik didih dan titik leleh yang tinggi, serta sifat konduktor yang baik dengan adanya ikatan tersebut? Jelaskan!

a. Apakah syarat terjadi-nya ikatan kovalen polar dan nonpolar? b. Berdasarkan sifatnya,

manakah di antara

senyawa HBr, CH₄,

BF₃, dan NH₃ yang

mempunyai ikatan kovalen polar atau nonpolar?

Uraian

Uji petik kerja prosedur

Uraian

Uraian Tes

tertulis

Tes tertulis

Tes unjuk kerja

Tes tertulis

terbentuknya ikatan kovalen koordinasi pada beberapa senyawa.

• Menyelidiki kepolaran

beberapa senyawa dan hubungannya dengan keelektro-negatifan melalui percobaan.

• M e n d e s k r i p s i k a n

proses pembentukan ikatan logam dan hubungannya dengan sifat fisik logam.

• M e n g h u b u n g k a n

sifat fisis materi dengan jenis ikatan-nya.

6. Menuliskan langkah-langkah pembentukan ikatan kovalen rangkap dua dan rangkap tiga dalam senyawa kovalen.

7. Menuliskan langkah-langkah pembentukan ikatan kovalen koordinasi pada senyawa kovalen.

8. Melakukan percobaan untuk mengetahui suatu larutan bersifat polar atau nonpolar.

9. Mengenali proses pembentuk-an ikatpembentuk-an logam dpembentuk-an hubung-annya dengan sifat fisis logam.

10. Mengenali jenis ikatan pada beberapa senyawa yang memiliki sifat fisis tertentu. – Ikatan

kovalen koordinasi

– Senyawa kovalen polar dan nonpolar

(5)

5 Jenjang Pendidikan :

SMA dan MA

Mata Pelajaran

:

Kimia

Kelas/Semester

:

X/1

Standar Kompetensi :

2. Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri)

Bab 4 Tata Nama Senyawa dan Persamaan Reaksi Sederhana

Materi Pokok/

Penilaian

Sumber Belajar

2.1 Mendeskripsi-kan tata nama s e n y a w a anorganik dan o r g a n i k s e d e r h a n a serta persama-an reaksinya.

– Tata nama senyawa

1. Menyebutkan perbedaan antara rumus molekul dan rumus empiris.

2. Menentukan nama senyawa biner berdasarkan aturan penamaannya.

3. Menentukan nama senyawa poliatomik berdasarkan aturan penamaannya.

• Menuliskan nama

senyawa biner.

• Menuliskan nama

senyawa poliatomik. Tes tertulis

Tes tertulis

Uraian

Tentukan rumus empiris s e n y a w a - s e n y a w a berikut!

a. Glikol:

CH₂OHCH₂OH

b. Metil metanoat:

HCOOCH₃

c. Gliserol:

CH₂OHCHOHCH₂OH

d. Magnesium sulfat:

Mg₂(SO₄)₂

Tuliskan rumus kimia dari s e n y a w a - s e n y a w a berikut!

a. Raksa(II) klorat b. Emas(I) nitrat c. Perak sulfida d. Nikel oksalat e. Fosfor triklorida

f. Dinitrogen trioksida

Berilah nama senyawa-senyawa berikut! a. CuO

b. AuPO₄

c. Hg₃N₂

d. Cr(BrO₄)₂

e. Li₃SbO₃

f. K₂SiO₃

tulis

4. Rak tabung reaksi, tabung reaksi, pipet tetes, penjepit tabung reaksi, dan pembakar spiritus 5. Larutan

Pb (CH₃COO)₂,

HCl, H₂SO₄,

K₂Cr₂O₄,

KMnO₄,

CuSO₄,

H₂C₂O₄,

NaOH, kristal

Ba(OH)₂·8H₂O,

kristal NH₄Cl,

gamping (CaO), logam seng (Zn), pita m a g n e s i u m (Mg), dan ke-ping pualam

(CaCO₃)

(6)

6

Silabus

Materi Pokok/

Penilaian

Sumber Belajar

Berilah nama senyawa dari rumus kimia berikut!

a. CCl₄

b. PbAsO₄

c. Sn(S₂O₃)₂

d. CuMnO₄

e. Fe₂(Cr₂O₇)₃

f. Sr(OH)₂

Tulislah persamaan reaksi dari pernyataan berikut!

a. Pembakaran sempur-na CO.

b. Barium hidroksida dengan amonium klorida menghasilkan barium klorida dan amonium hidroksida. c. Asam nitrat dengan kalsium hidroksida menghasilkan kalsium nitrat dan air.

Dari sembilan reaksi kimia di atas, reaksi (percobaan) mana yang:

1. menghasilkan gas? 2. menghasilkan

endap-an?

3. menghasilkan per-ubahan warna? 4. menyebabkan

per-ubahan suhu? Uraian

Uraian

Uji petik kerja prosedur Tes

tertulis

Tes tertulis

Tes unjuk kerja

• Menuliskan nama

senyawa organik sederhana.

• M e n y e t a r a k a n

reaksi sederhana dengan diberikan nama-nama zat yang terlibat dalam reaksi atau sebalik-nya.

4. Menentukan nama senyawa asam, basa, dan hidrat.

5. Menuliskan cara penyetaraan reaksi dan menyetarakan persamaan reaksi sederhana.

6. Melakukan percobaan untuk mengamati ciri-ciri terjadinya reaksi kimia.

(7)

7

Materi Pokok/

Penilaian

Sumber Belajar

2.1 M e m b u k t i k a n dan mengkomu-nikasikan ber-lakunya hukum-hukum dasar kimia melalui percobaan serta m e n e r a p k a n konsep mol dalam menyelesaikan p e r h i t u n g a n kimia.

Hukum dasar kimia

1. Melakukan percobaan untuk membuktikan hukum Kekekalan Massa dan menarik kesimpul-an dari hasil percobakesimpul-an.

2. Melakukan pembuktian hukum Proust melalu percobaan.

3. Menyelesaikan soal-soal tentang hukum Kelipatan Per-bandingan (hukum Dalton).

4. Menyelesaikan soal-soal ten-tang hukum Perbandingan Volume.

5. Melakukan percobaan untuk membuktikan hukum Avogadro.

6. Menyelesaikan soal-soal tentang hubungan mol dengan jumlah partikel.

• Membuktikan hukum

Lavoisier melalui per-cobaan.

• Membuktikan hukum

Proust melalui per-cobaan.

• Menganalisis senyawa

untuk membuktikan berlakunya hukum Kelipatan Perbanding-an (hukum Dalton).

• Menggunakan data

percobaan untuk membuktikan hukum Perbandingan Volume (hukum Gay Lussac).

• Menggunakan data

percobaan untuk membuktikan hukum Avogadro.

• M e n g k o n v e r s i k a n

jumlah mol dengan jumlah partikel massa dan volume zat.

Tes

Uraian

Jika massa zat-zat hasil reaksi lebih kecil daripada zat-zat yang direaksikan, bagaimana Anda men-jelaskan hal itu?

Bagaimana cara menentu-kan perbandingan massa besi dengan massa bele-rang pada senyawa FeS?

Bagaimana perbandingan massa O dalam senyawa

CO dan CO₂?

Berdasarkan data di atas, berapa perbandingan volume nitrogen, hidrogen, dan amonia? Berapa pula perbandingan koefisien reaksinya?

Bagaimanakah hubungan koefisien reaksi dengan jumlah mol zat-zat yang terlibat dalam reaksi?

Hitunglah jumlah partikel zat yang terkandung dalam senyawa-senyawa berikut!

a. 5 mol H₂

b. 20 g Fe₂(SO₄)₃ jika

A_r : Fe = 56, S = 32,

O = 16

tulis

4. Alat dan bahan p e r c o b a a n hukum Keke-kalan Massa 5. Alat dan bahan

p e r c o b a a n hukum Per-b a n d i n g a n Tetap 6. Alat dan bahan

percobaan hu-bungan koe-fisien reaksi dengan jumlah mol reaktan

Jenjang Pendidikan :

SMA dan MA

Mata Pelajaran

:

Kimia

Kelas/Semester

:

X/1

Standar Kompetensi :

2. Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri)

Bab 5 Hukum Dasar Kimia

(8)

8

Silabus

Materi Pokok/

Penilaian

Sumber Belajar

Tentukan massa zat yang terdapat dalam senyawa-senyawa berikut!

a. 3 mol H₃PO₄

b. 6,022 × 1022_{atom seng}

Berapakah volume 6 g gas oksigen jika diukur pada: a. keadaan standar, b. 27°C dan 3 atm?

Dalam ruang tertutup berisi 56 liter gas pada suhu 0°C dan tekanan 1 atm, mempunyai berat 175 g. Jika rumus empiris

senyawa tersebut CH₂.

Tentukan rumus

molekul-nya jika A_r : C = 12, H = 1!

Jika kristal barium klorida

(M_r = 208) mengandung

14,75% air kristal (M_r = 18).

Rumus kristal tersebut . . . .

a. BaCl₂ · H₂O

b. BaCl₂ · 2H₂O

c. BaCl₂ · 3H₂O

d. BaCl₂ · 4H₂O

e. BaCl₂ · 5H₂O

Berapa persenkah kadar N dan S dalam senyawa

ZA atau (NH₄)₂SO₄?

Sebanyak 100 cm3_larutan

natrium sulfat 0,5 M

di-campur dengan 500 cm3

larutan timbal(II) nitrat 0,2 M secukupnya sehingga be-reaksi menurut persamaan: Na₂SO₄(aq) + Pb(NO3)2(aq)

→_PbSO

4(s) + 2NaNO3(aq)

Apabila A_r : Pb = 207, S = 32,

O = 16, tentukan: a. zat sisa,

b. pereaksi pembatas, c. massa endapan yang

terbentuk! Uraian

Uraian

Pilihan ganda

Uraian

Uraian Tes

tertulis

Tes tertulis

• Menentukan rumus

empiris dan rumus molekul.

• Menentukan rumus

air kristal.

• Menentukan kadar

zat dalam suatu senyawa.

• Menentukan pereaksi

pembatas dalam suatu reaksi.

• Menentukan banyak

zat pereaksi atau hasil reaksi. 7. Menyeleasikan soal-soal

tentang hubungan mol dengan massa zat.

8. Menyelesaikan soal-soal tentang hubungan mol dengan volume zat.

9. Menyelesaikan soal-soal tentang rumus empiris dan rumus molekul.

10. Menyelesaikan soal-soal tentang rumus air kristal.

11. Menyelesaikan soal-soal ten-tang kadar zat dalam suatu senyawa.