• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahan ajar Kimia powerpoint dan animasi kelas X XI XIII MATERIIKATANKIMIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bahan ajar Kimia powerpoint dan animasi kelas X XI XIII MATERIIKATANKIMIA"

Copied!
88
0
0

Teks penuh

(1)

IKATAN KIMIA

Ikatan Kimia kelas X Semester Ganjil

Materi Latihan

Kompetensi Lihat SPU Referensi

Bandingkan Mana Yang Lebih Stabil ?

Menu Utama

Menu Utama

(2)

IKATAN KIMIA

Berisi Kompetensi dan indikator yang harus dicapai siswa

Materi Latihan

Kompetensi Lihat SPU Referensi

Menu Utama

Menu Utama

Bandingkan Mana Yang Lebih Stabil ?

(3)

HOME

IKATAN KIMIA

Berisi materi tentang konfigurasi, ik. Ion, ik. Kovalen, kepolaran dan ik. Logam

Materi Latihan

Kompetensi Lihat SPU Referensi

Menu Utama

Menu Utama

(4)

IKATAN KIMIA

Berisi latihan tentang materi untuk membantu pemahaman konsep

Materi Latihan

Kompetensi Lihat SPU Referensi

Menu Utama

Menu Utama

Bandingkan Mana Yang Lebih Stabil ?

(5)

IKATAN KIMIA

Berisi Sistem Periodik unsur untuk membantu mencari no atom

Materi Latihan

Kompetensi Lihat SPU Referensi

Menu Utama

Menu Utama

Bandingkan Mana Yang Lebih Stabil ?

(6)

IKATAN KIMIA

Berisi Daftar Pustaka yang digunakan sebagai acuan

Materi Latihan

Kompetensi Lihat SPU Referensi

Menu Utama

Menu Utama

Bandingkan Mana Yang Lebih Stabil ?

(7)

IKATAN KIMIA

IKATAN KIMIA

Kompetensi dasar:

Mendeskripsikan kemungkinan terjadinya ikatan kimia dengan menggunakan tabel periodik

Indikator:

Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kesetabilannya dengan cara berikatan dengan unsur lain

Menggambarkan susunan elektron valensi atom gas mulia ( duplet dan oktet) dan elektron valensi bukan gas mulia (struktur lewis)

Menjelaskan proses terjadinya ikatan ion dan contoh senyawanya. Menyelidiki kepolaran beberapa senyawa dan hubungannya dengan keelektronegatifan melalui percobaan.

Menjelaskan proses terbentuknya ikatan koordinasi pada beberapa contoh senyawa sederhana.

Menjelaskan proses terbentuknya ikatan logam dan hubungngannya dengan sifat fisis logam

Memprediksi jenis ikatan yang terjadi pada berbagai senyawa dan membandingkan sifat fisisnya

Materi Latihan

(8)

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam Lihat SPU

Konfigurasi

elektron

gas

mulia

tergolong

konfigurasi penuh dan merupakan bentuk

konfigurasi elektron yang paling stabil dengan

elektron valensi berjumlah 8 (oktet) kecuali He

berjumlah 2 (duplet).

2 8 8 2 8 2

18Ar 10Ne 2He

Konfigurasi

gas mulia

KESTABILAN KONFIGURASI GAS MULIA

IKATAN KIMIA

Materi

Materi

Kulit n=1 n=2 n=3 n=4 n=5 n=6

He 2

Ne 2 8

Ar 2 8 8

Kr 2 8 18 8

Xe 2 8 18 18 8

Rn 2 8 18 32 18 8

(9)

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam Lihat SPU

Atom lain memiliki kecenderungan ingin stabil

seperti gas mulia terdekat.

2 8 8 2 8 2

18Ar 10Ne 2He

Konfigurasi

gas mulia

KESTABILAN KONFIGURASI GAS MULIA

IKATAN KIMIA

Materi

Materi

Kulit n=1 n=2 n=3 n=4 n=5 n=6

He 2

Ne 2 8

Ar 2 8 8

Kr 2 8 18 8

Xe 2 8 18 18 8

Rn 2 8 18 32 18 8

Atom unsur lain agar stabil menjadi oktet atau

duplet dengan 2 cara :

1. Serah terima elektron (Ikatan Ion)

2. Pemakaian bersama elektron (Ikatan Kovalen)

(10)

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

2 8 8 2 8 2

18Ar 10Ne 2He

Konfigurasi gas mulia

Atom 3Li dekat dengan? He Ne Ar Kr Xe Rn

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

KLIK SALAH SATU

(11)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(12)

Konfigurasi 3Li: 2 1 Agar atom Li stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

2 8 8 2 8 2

18Ar 10Ne 2He

Konfigurasi gas mulia

Atom 3Li dekat dengan? He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

KLIK SALAH SATU

(13)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(14)

Konfigurasi 3Li: 2 1 Agar atom Li stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

2 8 8 2 8 2 18Ar 10Ne 2He Konfigurasi gas mulia

Atom 3Li dekat dengan? He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan Berapa Elektron yang dilepas

1 2 3 4 5 6 7 8

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

KLIK SALAH SATU

(15)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(16)

Konfigurasi 3Li: 2 1 Agar atom Li stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

2 8 8 2 8 2 18Ar 10Ne 2He Konfigurasi gas mulia

Atom 3Li dekat dengan? He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan Berapa Elektron yang dilepas ?

1 2 3 4 5 6 7 8

Li melepaskan 1 elektron membentuk Li+ yang stabil

Li

2 1

Li+ (stabil)

+

2

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(17)

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

2 8 8 2 8 2

18Ar 10Ne 2He

Konfigurasi gas mulia

Atom 17Cl dekat dengan?

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

He Ne Ar Kr Xe Rn

KLIK SALAH SATU

(18)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(19)

Konfigurasi 17Cl : 2 8 7 Agar atom Cl stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

2 8 8 2 8 2 18Ar 10Ne 2He Konfigurasi gas mulia

He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan

Atom 17Cl dekat dengan?

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

KLIK SALAH SATU

(20)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(21)

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

2 8 8 2 8 2 18Ar 10Ne 2He Konfigurasi gas mulia

Berapa Elektron yang diterima ?

Konfigurasi 17Cl : 2 8 7 Agar atom Cl stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan

Atom 17Cl dekat dengan?

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

1 2 3 4 5 6 7 8

KLIK SALAH SATU

(22)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(23)

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

2 8 8 2 8 2 18Ar 10Ne 2He Konfigurasi gas mulia

Cl menerima 1 elektron membentuk Cl- yang stabil

Berapa Elektron yang diterima ?

1 2 3 4 5 6 7 8

Konfigurasi 17Cl : 2 8 7 Agar atom Cl stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan

Atom 17Cl dekat dengan?

2 8 8

Cl- (stabil) 17Cl

2 8 7

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(24)

2 8 8 2 8 2

18Ar 10Ne 2He

Konfigurasi gas mulia

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

Atom 20Ca dekat dengan?

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

He Ne Ar Kr Xe Rn

KLIK SALAH SATU

(25)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(26)

Konfigurasi 20Ca: 2 8 8 2 Agar atom Ca stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

2 8 8 2 8 2

18Ar 10Ne 2He

Konfigurasi gas mulia

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

Atom 20Ca dekat dengan? He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

KLIK SALAH SATU

(27)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(28)

1 2 3 4 5 6 7 8

Konfigurasi 20Ca: 2 8 8 2 Agar atom Ca stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

2 8 8 2 8 2 18Ar 10Ne 2He Konfigurasi gas mulia

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

Atom 20Ca dekat dengan? He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan Berapa Elektron yang dilepas ?

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

KLIK SALAH SATU

(29)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(30)

2 8 8 2 8 2 18Ar 10Ne 2He Konfigurasi gas mulia 20Ca

2 8 8

2 8 8 2 +

Ca2+ (stabil)

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

Atom 20Ca dekat dengan? He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan Berapa Elektron yang dilepas ?

1 2 3 4 5 6 7 8

Ca melepaskan 2 elektron membentuk Ca2+ yang stabil

Konfigurasi 20Ca: 2 8 8 2 Agar atom Ca stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(31)

He Ne Ar Kr Xe Rn

2 8 8 2 8 2

18Ar 10Ne 2He

Konfigurasi

gas mulia

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

Atom 8O dekat dengan?

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

KLIK SALAH SATU

(32)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(33)

2 8 8 2 8 2

18Ar 10Ne 2He

Konfigurasi

gas mulia

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

Konfigurasi 8Cl : 2 6 Agar atom Cl stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan

Atom 8O dekat dengan?

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

KLIK SALAH SATU

(34)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(35)

1 2 3 4 5 6 7 8

2 8 8 2 8 2

18Ar 10Ne 2He

Konfigurasi

gas mulia

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

Berapa Elektron yang diterima ?

Konfigurasi 8Cl : 2 6 Agar atom Cl stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan

Atom 8O dekat dengan?

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

KLIK SALAH SATU

(36)

Mencoba Lagi

Lanjut

JAWABAN ANDA SALAH

(37)

tekan

CARA PENCAPAIAN KESTABILAN ATOM

2 8 8 2 8 2 18Ar 10Ne 2He Konfigurasi gas mulia

O menerima 2 elektron membentuk O2- yang stabil

Berapa Elektron yang diterima ?

1 2 3 4 5 6 7 8

Konfigurasi 8Cl : 2 6 Agar atom Cl stabil seperti gas

mulia Cenderung / elektron

He Ne Ar Kr Xe Rn

menerima melepaskan

Atom 8O dekat dengan?

2 6 2 8

8O O2-(Stabil)

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(38)

Ikatan Ion:

Ikatan yang terjadi antara atom yang melepaskan elektron (uns.logam) dengan atom yang menangkap elektron (unsur non logam).

Mula-mula unsur logam ( Li dengan konfigurasi 2 1) ingin stabil dengan melepaskan 1 elektron membentuk Li+

Elektron yang dilepas oleh logam Li ditangkap atom non logam ( O dengan konfigurasi 2 6 ). Agar stabil O

membutuhkan 2 elektron membentuk O2-,

sehingga 1 atom O membutuhkan 2 atom Li

Untuk membantu pemahaman silahkan klik ilustrasi dibawah ini:

Klik Tombol ini

Untuk Melihat Serah Terima Elektron

1. Contoh: Ikatan Li2O (Litium Oksida)

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

IKATAN KIMIA

Materi

Materi

(39)

Ikatan Ion:

Ikatan yang terjadi antara atom yang melepaskan elektron (uns.logam) dengan atom yang menangkap elektron (unsur non logam).

Mula-mula unsur logam ( Li dengan konfigurasi 2 1) ingin stabil dengan melepaskan 1 elektron membentuk Li+

Elektron yang dilepas oleh logam Li ditangkap atom non logam ( O dengan konfigurasi 2 6 ). Agar stabil O

membutuhkan 2 elektron membentuk O2-,

sehingga 1 atom O membutuhkan 2 atom Li 1. Contoh: Ikatan Li2O (Litium Oksida)

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(40)

Ikatan Ion:

Ikatan yang terjadi antara atom yang melepaskan elektron (uns.logam) dengan atom yang menangkap elektron (unsur non logam).

Mula-mula unsur logam ( Li dengan konfigurasi 2 1) ingin stabil dengan melepaskan 1 elektron membentuk Li+

Elektron yang dilepas oleh logam Li ditangkap atom non logam ( O dengan konfigurasi 2 6 ). Agar stabil O

membutuhkan 2 elektron membentuk O2-,

sehingga 1 atom O membutuhkan 2 atom Li 1. Contoh: Ikatan Li2O (Litium Oksida)

+

2

Li+ (stabil)

2

2 8

O2-(Stabil)

Li+ (stabil)

Li Li

O

IKATAN KIMIA

Ikatan Li dengan O terbentuk

Li

2

O

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU

Lihat Ulang

(41)

2. Contoh: Ikatan NaCl (Natrium klorida)

IKATAN KIMIA

Na ( logam ) memiliki nomor atom 11 dengan konfigurasi 2 8 1, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(42)

2. Contoh: Ikatan NaCl (Natrium klorida)

IKATAN KIMIA

Na ( logam ) memiliki nomor atom 11 dengan konfigurasi 2 8 1, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(43)

2. Contoh: Ikatan NaCl (Natrium klorida)

IKATAN KIMIA

Na ( logam ) memiliki nomor atom 11 dengan konfigurasi 2 8 1, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Cl ( non logam ) memiliki nomor atom 17 dengan konfigurasi 2 8 7, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(44)

2. Contoh: Ikatan NaCl (Natrium klorida)

IKATAN KIMIA

Na ( logam ) memiliki nomor atom 11 dengan konfigurasi 2 8 1, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Cl ( non logam ) memiliki nomor atom 17 dengan konfigurasi 2 8 7, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(45)

2 8 7

17Cl

2. Contoh: Ikatan NaCl (Natrium klorida)

IKATAN KIMIA

Na ( logam ) memiliki nomor atom 11 dengan konfigurasi 2 8 1, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Cl ( non logam ) memiliki nomor atom 17 dengan konfigurasi 2 8 7, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Na ( 2 8 1 ) → Na+ ( 2 8 ) + e

-Cl ( 2 8 7 ) + e- → Cl- ( 2 8 8 )

Na + Cl  Na+ Cl- atau NaCl

11Na

2 8 1

Tranfer elektron

1 Atom Na Membutuhkan

1 Atom Cl

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(46)

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU HOME

2. Contoh: Ikatan MgO (Magnesium Oksida)

Mg ( logam ) memiliki nomor atom 12 dengan konfigurasi 2 8 2, cenderung

(47)

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU HOME

2. Contoh: Ikatan MgO (Magnesium Oksida)

Mg ( logam ) memiliki nomor atom 12 dengan konfigurasi 2 8 2, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

(48)

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU HOME

2. Contoh: Ikatan MgO (Magnesium Oksida)

O ( non logam ) memiliki nomor atom 8 dengan konfigurasi 2 6, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ? Mg ( logam ) memiliki nomor atom 12

dengan konfigurasi 2 8 2, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

(49)

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU HOME

2. Contoh: Ikatan MgO (Magnesium Oksida)

O ( non logam ) memiliki nomor atom 8 dengan konfigurasi 2 6, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak Mg ( logam ) memiliki nomor atom 12

dengan konfigurasi 2 8 2, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

(50)

2. Contoh: Ikatan MgO (Magnesium Oksida)

IKATAN KIMIA

O ( non logam ) memiliki nomor atom 8 dengan konfigurasi 2 6, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak Mg ( logam ) memiliki nomor atom 12

dengan konfigurasi 2 8 2, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Mg ( 2 8 2 ) → Mg2+ ( 2 8 ) + 2e

-O ( 2 6 ) + 2e- → O2- ( 2 8 )

Mg + O  Mg2+ O2- atau MgO

12Mg

2 8 1 2 6

8O

Tranfer elektron

1 Atom Mg Membutuhkan

1 Atom O

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(51)

2. Contoh: Ikatan CaCl2 (Natrium klorida)

IKATAN KIMIA

Ca ( logam ) memiliki nomor atom 20 dengan konfigurasi 2 8 8 2, cenderung ?

menerima / melepaskan Elektron ?

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(52)

2. Contoh: Ikatan CaCl2 (Natrium klorida)

IKATAN KIMIA

Ca ( logam ) memiliki nomor atom 20 dengan konfigurasi 2 8 8 2, cenderung ?

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(53)

2. Contoh: Ikatan CaCl2 (Natrium klorida)

IKATAN KIMIA

Ca ( logam ) memiliki nomor atom 20 dengan konfigurasi 2 8 8 2, cenderung ?

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Cl ( non logam ) memiliki nomor atom 17 dengan konfigurasi 2 8 7, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(54)

2. Contoh: Ikatan CaCl2 (Natrium klorida)

IKATAN KIMIA

Ca ( logam ) memiliki nomor atom 20 dengan konfigurasi 2 8 8 2, cenderung ?

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Cl ( non logam ) memiliki nomor atom 17 dengan konfigurasi 2 8 7, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(55)

2. Contoh: Ikatan CaCl2 (Natrium klorida)

IKATAN KIMIA

Ca ( logam ) memiliki nomor atom 20 dengan konfigurasi 2 8 8 2, cenderung ?

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Cl ( non logam ) memiliki nomor atom 17 dengan konfigurasi 2 8 7, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Ca ( 2 8 8 2 ) → Ca2+ ( 2 8 8 )+ 2e- x1

Cl ( 2 8 7 ) + e- → Cl- ( 2 8 8 ) x2

Ca + 2Cl  Ca+ 2Cl- atau CaCl

2

2 8 7

Tranfer elektron

2 8 7

20Ca

2 8 8 2

1 Atom Ca Membutuhkan

2 Atom Cl

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(56)

2. Contoh: Ikatan Al2O3 (Alumunium Oksida)

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU HOME

Al ( logam ) memiliki nomor atom 13 dengan konfigurasi 2 8 3, cenderung

(57)

2. Contoh: Ikatan Al2O3 (Alumunium Oksida)

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU HOME

Al ( logam ) memiliki nomor atom 13 dengan konfigurasi 2 8 3, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

(58)

2. Contoh: Ikatan Al2O3 (Alumunium Oksida)

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU HOME

Al ( logam ) memiliki nomor atom 13 dengan konfigurasi 2 8 3, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

O ( non logam ) memiliki nomor atom 8 dengan konfigurasi 2 6, cenderung

(59)

2. Contoh: Ikatan Al2O3 (Alumunium Oksida)

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU HOME

Al ( logam ) memiliki nomor atom 13 dengan konfigurasi 2 8 3, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

O ( non logam ) memiliki nomor atom 8 dengan konfigurasi 2 6, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

(60)

tekan

2. Contoh: Ikatan Al2O3 (Alumunium Oksida)

IKATAN KIMIA

O ( non logam ) memiliki nomor atom 8 dengan konfigurasi 2 6, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak Al ( logam ) memiliki nomor atom 13

dengan konfigurasi 2 8 3, cenderung

menerima / melepaskan Elektron ?

1 2 3 4 5 6 7 8

sebanyak

Al ( 2 8 3 ) → Al3+ ( 2 8 ) + 3e- x2

O ( 2 6 ) + 2e- → O2- ( 2 8 ) x3

2Al + 3O  2Al3+ 3O2- atau Al

2O3

8O Tranfer elektron 13Al 13Al 8O 8O

2 Atom Al Membutuhkan

3 Atom O

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(61)
(62)

Ikatan kovalen:

Ikatan antar atom berdasar penggunaan elektron secara bersama- sama. Umumnya terjadi antara atom-atom non logam dengan atom non logam

Ikatan kovalen dibedakan menjadi ikatan kovalen tunggal, rangkap dua,

rangkap tiga dan kovalen kordinasi

1. Contoh pembentukan Ikatan kovalen tunggal

a. Ikatan antara atom H (non logam) dengan atom H (non logam) Ikatan H2

Dua atom H yang saling mendekat sehingga membentuk ikatan molekul H2

H + H

H H

atau H - H Elektron yang Dipakai bersama

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(63)
(64)

b. Ikatan antara atom H (non logam) dengan atom Cl (non logam) Ikatan HCl

Atom H dan Cl yang saling mendekat sehingga membentuk ikatan molekul HCl

H + Cl

H Cl

atau H - Cl

Elektron yang Dipakai bersama

Atom H memerlukan 1 elektron ( duplet ) sedangkan atom Cl memerlukan 1 elektron (oktet). Kemudian kedua atom memasangkan 1 elektronnya Untuk membentuk molekul HCl

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

Lihat SPU HOME

(65)
(66)

Contoh: Ikatan antara atom O (non logam) dengan atom O (non logam)

Ikatan O2

O + O

O O

atau O = O

Dua pasang Elektron yang Dipakai bersama

2. Ikatan kovalen rangkap dua

Ikatan rangkap dua adalah ikatan dengan dua pasang elektron milik bersama Di gambarkan dengan tanda dua garis ikatan ( )

Atom O memiliki nomor atom 8 dengan 6 elektron terluar, agar dapat stabil (oktet) atom O masing-masing membutuhkan 2 elektron.

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(67)
(68)

Contoh: Ikatan antara atom N (non logam) dengan atom N (non logam)

Ikatan N2

N + N

N N

atau N N

Tiga pasang Elektron yang Dipakai bersama

3. Ikatan kovalen rangkap tiga

Ikatan rangkap tiga adalah ikatan dengan tiga pasang elektron milik bersama di gambarkan dengan tanda tiga garis ikatan ( )

Atom N memiliki nomor atom 7 dengan 5 elektron terluar, agar dapat stabil (oktet) atom N masing-masing membutuhkan 3 elektron.

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(69)

3. Ikatan kovalen Koordinasi

Ikatan Kovalen Koordinasi adalah ikatan kovalen dimana pasangan elektron yang dipakai bersama berasal dari salah satu atom yang berikatan.

Misal : Pembentukan ikatan kovalen koordinasi dari NH4+

NH3 + H+ NH 4+

H

H N + H+ H N H H N H

H

H

H

H

H

+ +

PEB

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(70)

Kepolaran Ikatan Kovalen

Kepolaran suatu senyawa kovalen dapat ditentukan berdasarkan:

a. Perbedaan keelektronegatifan atom-atom yang membentuk senyawa b. Bentuk molekul senyawa kovalen

1. Senyawa kovalen Non Polar

Senyawa kovalen non polar terjadi bila dua atom non logam sejenis atau dua atom non logam yang mempunyai keelektronegatifan yang sama saling membentuk molekul (momen dipol=0 atau tidak terjadi polarisasi) dengan ciri-ciri bentuk molekul simetris.

Contoh:

Molekul sejenis: H2, N2, Cl2, O2 dll

Molekul tak sejenis dengan bentuk simetris: BeCl2, BeF2,BH3,BCl3,CH4, CCl4,PCl5, SF6

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(71)

Elektron yang dipakai bersama Tertarik kearah F bukan H, karena Keelektronegatifan F > H

tekan

2. Senyawa kovalen Polar

Senyawa kovalen polar dapat terjadi pada atom-atom non logam yang

tidak sejenis atau atom-atom yang mempunyai perbedaan keelektronegatifan yang besar. Dalam molekul kovalen polar, pasangan elektron milik bersama terletak lebih dekat pada inti elektron dari yang mempunyai keelektrone-gatifan besar. Jika dibandingkan kepolaran antara H – F dan H – Cl,

manakah yang paling polar ? Tentunya H – F lebih polar karena F memiliki keelektronegatifan yang lebih besar dibandingkan Cl

H F

Contoh:

Senyawa-senyawa kovalen polar: HCl, HF, HI, H2O, NH3 dll

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(72)

tekan

Ikatan Logam:

Ikatan antar atom dalam unsur logam dengan menggunakan interaksi elektron valensi.

Menurut teori awan elektron, kristal logam terdiri atas kumpulan ion logam

bermuatan positif didalam larutan elektron yang mudah bergerak. Ikatan logam terdapat antara ion logam positif dan elektron yang mudah bergerak tersebut.

Ion logam bermuatan positif di dalam elektron

IKATAN KIMIA

Konfigurasi Ikatan ion Ik. Kovalen Ik. Logam

Materi

Materi

(73)

Mencoba Lagi

Ke Menu Utama

JAWABAN ANDA SALAH

IKATAN KIMIA

(74)

Ikatan Kimia:

Ikatan antara atom-atom suatu unsur baik antar atom unsur sesamanya maupun atom dari unsur lain.

Ikatan Kimia dibedakan jenisnya menjadi tiga, yaitu:

1. Ikatan Ion 2. Ikatan Kovalen 3. Ikatan Logam

Ikatan Ion:

Ikatan yang terjadi antara atom yang melepaskan elektron (uns.logam) dengan atom yang menangkap elektron (unsur non logam)

Ikatan Kovalen:

Ikatan yang terjadi karena pemakaian bersama pasangan elektron yang berasal dari atom-atom yang berikatan

Ikatan Logam:

Ikatan antar atom dalam unsur logam dengan menggunakan interaksi elektron valensi.

IKATAN KIMIA

Kesimpulan

Kesimpulan

(75)

Depdiknas, 2002, Kurikulum berbasis kompetensi mata pelajaran kimia

SMA dan MA, Jakarta. Pusat kurikulum

Firman, Harry, Liliasari, 1997. Kimia 1 untuk SMU kelas 1, Jakarta , Balai Pustaka.

Parning dkk, 2003, Kimia 1A, Yudhistira, cetakan I

Petrucci, Ralph, H. Suminar, 1992, Kimia dasar, ed ke-4 jilid 1, Jakarta Erlangga

Purba, Michael, 2002, Kimia 1A SMU ,Jakarta , erlangga Santosa Sri juni, 2004, Kimia untuk kelas X, Intan Pariwara

Sutresna Nana, 2004, Kimia untuk SMA kelas 1, cetakan II, grafindo. Suyatno dkk, 2004, Kimia SMA kelas 1, Grasindo

IKATAN KIMIA

Daftar Pustaka

Daftar Pustaka

(76)

HOME

Sistem Periodik Unsur

Sistem Periodik Unsur

(77)

SPU

1. Ikatan kimia antar unsur-unsur dapat terjadi dikarenakan setiap unsur mempunyai

a. Lintasan elektron yang berjumlah sama b. Netron dalam inti atom

c. Jumlah proton dan elektronnya dalam inti sama d. Jumlah massa atom

e. Kecenderungan memiliki konfigurasi elektron gas mulia

a b c d e

Pilih salah satu jawaban yang benar

IKATAN KIMIA

Latihan Soal

Latihan Soal

Bila memerlukan bantuan sitem periodik silahkan tekan SPU

(78)

2. Ikatan yang terdapat antara atom-atom H ( nomor atom = 1 ) dalam molekul H2 adalah ikatan ...

a. Ion

b. Kovalen c. Hidrogen d. Logam

e. Kovalen Polar

a b c d e

Pilih salah satu jawaban yang benar

IKATAN KIMIA

Latihan Soal

Latihan Soal

Benar, soal berikutnya

No. 2 / 10

Bila memerlukan bantuan sitem periodik silahkan tekan SPU

SPU

(79)

3. Diketahui unsur-unsur P, R, Q, dan S dengan nomor atom berturut-turut 11, 17, 12, dan 18. Ikatan ion mungkin

dihasilkan antara atom-atom unsur ... a. P dan S

b. P dan R c. R dan S d. P dan Q e. Q dan S

a b c d e

Pilih salah satu jawaban yang benar

IKATAN KIMIA

Latihan Soal

Latihan Soal

Benar, soal berikutnya

No. 3 / 10

Bila memerlukan bantuan sitem periodik silahkan tekan SPU

SPU

(80)

4. Dari pasangan-pasangan senyawa di bawah ini, yang mempunyai ikatan kovalen pada kedua senyawanya adalah ...

a. NH3 – KCl b. CO2 – BaCl2 c. H2O – CCl4 d. NaCl – KBr e. HF - LiCl

a b c d e

Pilih salah satu jawaban yang benar

IKATAN KIMIA

Latihan Soal

Latihan Soal

Benar, soal berikutnya

No. 4 / 10

Bila memerlukan bantuan sitem periodik silahkan tekan SPU

SPU

(81)

5. Pada molekul N2 ( nomor atom N=7 ) jumlah pasangan elektron yang digunakan bersama adalah ...

a. Satu b. Dua c. Tiga d. Empat e. Lima

a b c d e

Pilih salah satu jawaban yang benar

IKATAN KIMIA

Latihan Soal

Latihan Soal

Benar, soal berikutnya

No. 5 / 10

Bila memerlukan bantuan sitem periodik silahkan tekan SPU

SPU

(82)

6. Unsur X mempunyai konfigurasi elektron 2,8,8,2. Sedangkan unsur Y 2,8,18,7. Kalau kedua unsur membentuk senyawa rumusnya adalah ...

a. XY2 b. X2Y c. X2Y3 d. X2Y5 e. X2Y7

a b c d e

Pilih salah satu jawaban yang benar

IKATAN KIMIA

Latihan Soal

Latihan Soal

Benar, soal berikutnya

No. 6 / 10

Bila memerlukan bantuan sitem periodik silahkan tekan SPU

SPU

(83)

7. Pasangan dibawah ini yang dapat membentuk ikatan kovalen adalah …..

a. 8X dan 11Y b. 12P dan 12Q c. 6R dan 17Q d. 19M dan 16T e. 19A dan 35Br

a b c d e

Pilih salah satu jawaban yang benar

IKATAN KIMIA

Latihan Soal

Latihan Soal

Benar, soal berikutnya

No. 7 / 10

Bila memerlukan bantuan sitem periodik silahkan tekan SPU

SPU

(84)

8. Di antara senyawa di bawah ini yang merupakan senyawa kovalen koordinasi adalah ...

( Ar, H=1; C=6; N=7; O=8; S=16; Cl=17 ) a. H2O

b. CH4 c. CCl4 d. NH4+

e. KCl

a b c d e

Pilih salah satu jawaban yang benar

IKATAN KIMIA

Latihan Soal

Latihan Soal

Benar, soal berikutnya

No. 8 / 10

Bila memerlukan bantuan sitem periodik silahkan tekan SPU

SPU

(85)

9. Diantara senyawa golongan halogenida berikut yang bersifat paling polar adalah ….

a. HF b. HCl c. HBr d. HI e. HAt

a b c d e

Pilih salah satu jawaban yang benar

IKATAN KIMIA

Latihan Soal

Latihan Soal

Benar, soal berikutnya

No. 9 / 10

Bila memerlukan bantuan sitem periodik silahkan tekan SPU

SPU

(86)

10.Pada gambar dibawah ini nomor berapa yang menunjukkan adanya ikatan kovalen koordinasi …..

a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 e. 2 dan 4 H H H H + N 1 3 2 4

a b c d e

Pilih salah satu jawaban yang benar

IKATAN KIMIA

Latihan Soal

Latihan Soal

Benar, soal berikutnya

No.10 / 10

Bila memerlukan bantuan sitem periodik silahkan tekan SPU

SPU

(87)

Mencoba Lagi

Ke Menu Utama

Selamat, 10 soal Telah terselesaikan

IKATAN KIMIA

(88)

Mencoba Lagi

Ke Menu Utama

JAWABAN ANDA

SALAH

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan yang ingin dicapai pada pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu: Setelah mengikuti pelatihan di harapkan para peserta pelatihan dapat membaca peluang wirausaha

Dalam kegiatan pelatihan pembuatan arang briket dari limbah organik (tongkol jagung), maka dapat diambil kesimpulan bahwa pembuatan arang briket dapat dilakukan menggunakan

Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa pragmatik adalah ilmu bahasa yang mempelajari kondisi penggunaan bahasa manusia yang pada dasarnya sangat ditentukan oleh konteks

• Melihat target pembacanya adalah khalayak umum, kita perlu mencermati bahasa yang Melihat target pembacanya adalah khalayak umum, kita perlu mencermati bahasa yang kita gunakan

Pengguna akan melakukan navigasi dengan bebas (secara non-linear ), tetapi terkadang dibatasi presentasi linear film atau informasi penting pada data yang

Berdasarkan hasil analisis implementasi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin adalah merupakan

 Tanggapan pihak Indonesia: Beberapa proyek tidak cukup transparan dalam melakukan pengembangan proyek, dengan adanya kewajiban melakukan SDIP dan SDIR akan

E Tujuan Umum Umum Peserta Peserta didik/konseli didik/konseli dapat dapat memahami memahami norma-norma norma-norma dalam dalam masyarakat dapat bersosialisasi dan