• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertumbuhan Bibit Bud Chips Tebu(Saccharum officinarum L.) Pada Berbagai Umur Bahan Tanaman dengan Pemberian BAP.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Pertumbuhan Bibit Bud Chips Tebu(Saccharum officinarum L.) Pada Berbagai Umur Bahan Tanaman dengan Pemberian BAP."

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Lampiran 2. Jadwal Kegiatan Percobaan

NO NAMA KEGIATAN Minggu Ke -

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1.

Persiapan Media Tanam X 2. Persiapan Bedengan Persemaian X 3. Persiapan Bibit Bud chips X 4. Perlakuan Bibit Bud chips X

5. Persemaian Bibit X

6. Pengisian Pottray X

7. Pemindahan Bibit Bud chips ke dalam Pottray

X

8. Pemeliharaan Bibit Bud chips di

Pottray

Penyiraman X X X X X X X X X X

Penyiangan X X X X X X X X X X

Pemupukan X X

9. Peubah Amatan

Persentase perkecambahan (%) X X

Tinggi tanaman (cm) X X X X X

Jumlah daun (helai) X X X X X

Kadar air daun (%) X

Volume akar (cm3) X

Laju pertumbuhan relatif (g/g/hari)

X

Laju asimilasi bersih (g/cm2/hari)

X

Rasio tajuk akar (g) Total luas daun (cm2) Kehijauan daun (g/ml)

X

(3)

Lampiran 3. Deskripsi Varietas Tebu BZ 134

Silsilah : F 141 x CP 34 - 79 Bentuk tanaman : tegak

Tinggi tanaman : 3,96 m

Jumlah batang : ± 48. 986 batang / ha Berat per meter : ± 0,64 kg

Warna daun : hijau - kuning

Pembungaan : 78,2 %

Berat tebu : 761 kuintal/ ha

Rendemen : 11,90

(4)

Lampiran 4. Data tinggi tanaman (cm) 2 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Ulangan Total Rataan

1 2 3

Lampiran 5. Sidik ragam data tinggi tanaman 2 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(5)

Lampiran 6. Data tinggi tanaman (cm) 4 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 7. Sidik ragam data tinggi tanaman 4 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(6)

Lampiran 8. Data tinggi tanaman (cm) 6 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 9. Sidik ragam data tinggi tanaman 6 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(7)

Lampiran 10. Data tinggi tanaman (cm) 8 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 11. Sidik ragam data tinggi tanaman 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(8)

Lampiran 12. Data tinggi tanaman (cm) 8 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 13. Sidik ragam data tinggi tanaman 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

SK Db JK KT F Hit. F 0.05 Ket

(9)

Perlakuan Blok Total Rataan

Lampiran 15. Sidik ragam data jumlah daun 2 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(10)

Lampiran 16. Data jumlah daun (helai) 4 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 17. Sidik ragam data jumlah daun 4 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(11)

Lampiran 18. Data jumlah daun (helai) 6 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 19. Sidik ragam data jumlah daun 6 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(12)

Lampiran 20. Data jumlah daun (helai) 8 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 21. Sidik ragam data jumlah daun 8 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(13)

Lampiran 22. Data jumlah daun (helai) 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 23. Sidik ragam data jumlah daun 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(14)

Lampiran 24. Data volume akar (ml) 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 25. Sidik ragam data volume akar (ml) 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(15)

Lampiran 26. Data transformasi (√x + 0.5) volume akar (ml) 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 27. Sidik ragam data transformasi volume akar (ml) 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(16)

Lampiran 28. Data rasio tajuk akar (g) 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 29. Sidik ragam data rasio tajuk akar (g) 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(17)

Lampiran 30. Data total luas daun (cm2) 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 31. Sidik ragam data total luas daun (cm2) 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(18)

Lampiran 32. Data kehijauan daun 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3 berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(19)

Lampiran 34. Data kadar air daun 10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3 berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(20)

Lampiran 36. Data laju pertumbuhan relatif (g/g/hari) 2-4 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3 perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(21)

Lampiran 38.Data transformasi (√x + 0.5) laju pertumbuhan relatif (g/g/hari) 2 -4MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

(22)

Lampiran 40. Data laju pertumbuhan relatif (g/g/hari) 4-6 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3 perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(23)

Lampiran 42. Data transformasi (√x + 0.5) laju pertumbuhan relatif (g/g/hari) 4-6 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

(24)

Lampiran 44. Data laju pertumbuhan relatif (g/g/hari) 6-8 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3 perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(25)

Lampiran 46. Data transformasi (√x + 0.5) laju pertumbuhan relatif (g/g/hari) 6-8 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

(26)

Lampiran 48. Data laju pertumbuhan relatif (g/g/hari) 8-10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3 perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(27)

Lampiran 50. Data transformasi (√x + 0.5) laju pertumbuhan relatif (g/g/hari) 8-10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

(28)

Lampiran 52. Data laju asimilasi bersih (g/cm2/hari) 2-4 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 53. Sidik ragam data laju asimilasi bersih 2-4 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

(29)

Lampiran 54. Data transformasi (√x + 0.5) laju asimilasi bersih (g/cm2/hari) 2-4 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 55. Data laju asimilasi bersih (g/cm2/hari) 4-6 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

(30)

Lampiran 56. Data transformasi (√x + 0.5) laju asimilasi bersih (g/cm2/hari) 4-6 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

B0U1 0,7071 0,7072 0,7071 2,12142 0,70714

B0U2 0,7071 0,7071 0,7071 2,12144 0,70715

B0U3 0,7072 0,7071 0,7071 2,12146 0,70715

B0U4 0,7071 0,7071 0,7071 2,12141 0,70714

B1U1 0,7071 0,7072 0,7071 2,12143 0,70714

B1U2 0,7071 0,7071 0,7071 2,12141 0,70714

B1U3 0,7072 0,7072 0,7072 2,12150 0,70717

B1U4 0,7071 0,7071 0,7072 2,12143 0,70714

B2U1 0,7071 0,7072 0,7071 2,12150 0,70717

B2U2 0,7071 0,7072 0,7072 2,12150 0,70717

B2U3 0,7071 0,7071 0,7071 2,12139 0,70713

B2U4 0,7071 0,7072 0,7071 2,12144 0,70715

B3U1 0,7071 0,7072 0,7071 2,12141 0,70714

B3U2 0,7071 0,7071 0,7071 2,12141 0,70714

B3U3 0,7071 0,7072 0,7071 2,12143 0,70714

B3U4 0,7071 0,7071 0,7071 2,12145 0,70715

Total 11,31427 11,31455 11,31421 33,94303

(31)

Lampiran 57. Sidik ragam data laju asimilasi bersih 4-6 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

SK db JK KT F Hit. F

0.05 Ket

Blok 2 0,008138 0,004069 5,34 3,22 *

Perlakuan 15 0,012725 0,000848 1,11 1,99 tn Pemberian BAP 3 0,001742 0,000581 0,76 2,92 tn

Linear 1 0,000007 0,000007 0,01 4,17 tn

Kuadratik 1 0,001408 0,001408 1,85 4,17 tn

Kubik 1 0,000327 0,000327 0,43 4,17 tn

Umur bahan

tanaman 3 0,000342 0,000114 0,15 2,92 tn

Linear 1 0,000027 0,000027 0,03 4,17 tn

Kuadratik 1 0,000208 0,000208 0,27 4,17 tn

Kubik 1 0,000107 0,000107 0,14 4,17 tn

Interaksi (B x U) 9 0,010642 0,001182 1,55 2,21 tn

Galat 30 0,022862 0,000762

Total 47 0,0004725

FK = 5,18837

KK = 1,08%

(32)

Lampiran 58. Data laju asimilasi bersih (g/cm2/hari) 6-8 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 59. Data transformasi (√x + 0.5) laju asimilasi bersih (g/cm2/hari)) 6-8 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Total 11,31563 11,31545 11,31623 33,94730

(33)

Lampiran 60. Sidik ragam data laju asimilasi bersih 6-8 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

SK Db JK KT F Hit. F

0.05 Ket

Blok 2 0,000413 0,000207 1,14 3,22 tn

Perlakuan 15 0,004223 0,000282 1,55 1,99 tn Pemberian BAP 3 0,000403 0,000134 0,74 2,92 tn

Linear 1 0,000390 0,000390 2,15 4,17 tn

Kuadratik 1 0,000003 0,000003 0,02 4,17 tn

Kubik 1 0,000010 0,000010 0,05 4,17 tn

Umur bahan

tanaman 3 0,002948 0,000983 5,41 2,92 *

Linear 1 0,002220 0,002220 12,22 4,17 *

Kuadratik 1 0,000217 0,000217 1,19 4,17 tn

Kubik 1 0,000510 0,000510 2,81 4,17 tn

Interaksi (B x U) 9 0,000873 0,000097 0,53 2,21 tn

Galat 30 0,005452 0,000182

Total 47 0,010088

FK = 5,60002

KK = 1,24%

(34)

Lampiran 61. Data laju asimilasi bersih (g/cm2/hari) 8-10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Lampiran 62. Data transformasi (√x + 0.5) laju asimilasi bersih (g/cm2/hari) 8-10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

Perlakuan Blok Total Rataan

1 2 3

Total 11,32470 11,32171 11,32092 33,96733

(35)

Lampiran 63. Sidik ragam data laju asimilasi bersih 8-10 MSPT karena perlakuan berbagai umur bahan tanaman dengan pemberian BAP

SK db JK KT F Hit. F 0.05 Ket

Blok 2 0,000100 0,000050 17,33 3,22 *

Perlakuan 15 0,000055 0,000004 1,29 1,99 tn

Pemberian BAP 3 0,000009 0,000003 1,01 2,92 tn

Linear 1 0,000001 0,000001 0,40 4,17 tn

Kuadratik 1 0,000007 0,000007 2,54 4,17 tn

Kubik 1 0,000001 0,000001 0,10 4,17 tn

Umur bahan

tanaman 3 0,000004 0,000001 0,50 2,92 tn

Linear 1 0,000003 0,000003 1,21 4,17 tn

Kuadratik 1 0,000001 0,000001 0,03 4,17 tn

Kubik 1 0,000001 0,000001 0,26 4,17 tn

Interaksi (B x U) 9 0,000042 0,000005 1,64 2,21 tn

Galat 30 0,000086 0,000003

Total 47 0,000241 0,000005

FK = 6,00029

KK = 1,74%

Referensi

Dokumen terkait

Proceedings Full Papers of the 15 th AAAP Animal Science Congress held at Thammasat University, Rangsit Campus, Pathum Thani, 26-30 November 2012..

bagai contoh dapat dikemukakan, bahwa export price index*. Brasil niaalnya* dari tahun 1953 saapai 1963 ,

Maka dapat dikatakan ada hubungan antara Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan Kejadian Diare pada Balita di Posyandu Dusun Ketangi Desa Banyusoco Kecamatan

Memberikan saran dan nasehat kepada Pengurus Wilayah mengenai kebijakan organisasi yang bersifat strategis dan membangun sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah

Pada proses produksi Aqua botol plastik 600 ml menggunakan mesin stretch blow moulding dengan sistem pneumatik, Pembuatan produk dengan menggunakan mesin ini memiliki

Teori ini diperlukan untuk menyelesaikan perselisihan dalam suatu perkawinan, terlebih dahulu harus diselesaikan secara kekeluargaan oleh pihak keluarga yang bertikai dan juga

This research purpose is to know and analyze the direct and indirect relationship between pedagogic competence, professional competence, social competence,

Uji statistik parametrik yang dapat menunjukan ada tidaknya perbedaan hasil jumlah trombosit pada sampel darah EDTA tanpa penundaan dan sampel darah EDTA dengan