• Tidak ada hasil yang ditemukan

BEBERAPA ISTILAH MUSIMAN DALAM PASAR SAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "BEBERAPA ISTILAH MUSIMAN DALAM PASAR SAH"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

BEBERAPA ISTILAH MUSIMAN DALAM

PASAR SAHAM DAN FOREX

“> Sell in may and go a way

Istilah ini berasal dari inggris, idenya didapat dari kenyataan bahwa periode antara bulan nopember hingga april rata-rata pasar akan bullish, harga-harga saham akan cendrung naik dibandingkan antara bulan may hingga oktober. Dari statistik data hal tersebut memang benar.

Melihat kinerja saham-saham yang terdaftar dalam indeks S&P 500 sejak tahun 1926, trader yang setiap tahun menjual saham-saham yang masuk daftar indeks S&P 500 pada bulan mei dan membeli kembali (buy back) pada bulan oktober akan memperoleh keuntungan rata-rata 8,4% pertahun, selama kurun waktu 86 tahun. Sebaliknya mereka yang trading dengan strategi yang berlawanan, yaitu beli pada bulan mei dan jual pada bulan oktober akan membuka keuntungan rata-rata 5,1% pertahun perhitungan tersebut termasuk dividen (pembagian keuntungan prusahaan) tetapi tidak termasuk biaya transaksi dan pajak jadi untuk pasar saham istilah tersebut (sell in may and go a way) bisa dianggap benar dan jika trader menahan saham-saham tersebut selama 1 tahun, keuntungan akan naik rata-rata 10% pertahun pada periode yang sama untuk pasar forex tidak selalu demikian walaupun pasar saham sering kali mempengaruhi pasar forex.

“> Santa claus rally

Seperti disebutkan sebelumnya, istilah mengacu pada kenaikan harga-harga saham pada minggu terakhir bulan desember, istilah ini berhubungan dengan 2 istilah berikutnya yaitu Januari effect dan window dressing, Santa claus rally terjadi akibat kombinasi antara para investor yang membeli saham-saham sebagai antisipasi “januari effect” dan para fund manager, yang membeli saham-saham beberapa hari sebelum tutup tahun untuk keperluan “window dressing” atau memoles portofolio agar tampak lebih meyakinkan. Biasanya trader membeli saham-saham atau masuk buy (beli) pada indeks saham futures menjelang natal dan menjualnya pada periode “januari effect”.

“> Januari effect

Istilah ini merujuk pada keadaan anomali khususnya pada pasar saham, dimana harga-harga saham naik pada bulan januari, biasanya trader membeli saham-saham pada harga-harga yang relatif rendah sebelum januari dan menjualnya setelah harga naik. Fenomena ini terjadi karna para investor perorangan yang sensitif terhadap pajak pendapatan bisanya menjual saham-saham yang merugi atau saham-saham kecil yang kurang menguntungkan pada akhir tahun (karena alasan pajak) dan membelinya kembali pada awal januari. Pada pasar forex yang terjadi adalah sebaliknya. Ketika index saham menguat berarti terjadi riskappetite (kecendrungan untuk lebih berani mengambil resiko) pada saham-saham sehingga nilai tukar mata uang cendrung melemah. Seperti yang pernah terjadi di Amerika Serikat, ketika index saham S&P 500 dan Dow jones 30 menguat tajam maka USD cendrung melemah. Jadi januari effect bisanya menyebabkan index saham naik dan nilai tukar mata uang melemah. Dan terjadi hanya sementara.

(2)

“> Window dressing

Istilah ini merujuk pada trik marketing yang biasanya dilakukan oleh para fund manager untuk memperbaiki kinerja portofolionya. Idenya adalah dengan membeli saham-saham yang kinerjanya sedang bagus (harganya sedang naik) menjelang pengumuman laporan keuangan pada akhir kuartal.

Para fund manager yang melakukan “window dressing” biasanya akan menjual saham yang kinerjanya kurang memuaskan dan menukarnya degan membeli saham-saham yang kinerjanya sedang bagus sehingga portofolionya tampak lebih menjanjikan. Trader yang masuk pada saham-saham pilihan saat musim “window dressing” sebaiknya tidak menahan terlalu lama karna lonjakan harga tersebut biasanya hanya sementara.

“> Earnings season

Istilah ini mengacu pada periode waktu dimana perusahaan-perusahaan pabrik yang terdaftar dalam bursa saham merilis laporan keuangan yang memuat perolehan (earning) perusahaan. Laporan keuangan biasanya di rilis setiap kuartal paling cepat pada minggu ke dua pada awal kuartal, sehingga periode “earnings season” terjadi pada setiap bulan januari, april, juli, dan oktober.

Pada waktu-waktu tersebut trend pasar saham akan cendrung kuat. Jika banyak perusahaan publik yang merugi maka indeks harga saham akan bearish dan sebaliknya akan bergerak up trend dengan kuat jika sebagian besar perusahaan publik membukukan keuntungan. Selain itu prediksi para analis biasanya juga di umumkan bersamaan dengan rilis laporan keuangan.

“> Triple witching

Istilah ini mengacu pada berakhirnya waktu kontrak untuk trading index futures, index options. Periode waktu “triple witching” adalah pada hari jumat minggu ke tiga setiap bulan maret, juni, september dan desember.

Pada hari-hari tersebut volume trading dan volatilitas pasar index furtures dan options biasanya sangat tinggi, terutama pada jam-jam terakhir mendekati penutupan sesi yang sering disebut dengan “witching hour”. Trader harian biasanya memanfaatkan ini dan berusaha memperoleh dalam waktu singkat.

Referensi

Dokumen terkait

Catatan: penghitungan nilai lihat contoh penilaian halaman lain 3. Tugas peserta didik menemukan dan menuliskan informasi tentang karakteristik bentang alam: pantai, dataran

Tri Hita Karana pada hakikatnya adalah “sikap hidup yang seimbang antara memuja Tuhan dengan mengabdi pada sesama manusia serta mengembangkan kasih sayang

Pada tanggal 10 Agustus 2008, penyebaran konflik menyebar ke wilayah lain yang memiliki keinginan untuk memisahkan diri dari Georgia, Abkhazia, dengan melancarkan

Serta pada penelitian Hakim (2013)(2 menyatakan bahwa belanja modal mempun- yai pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi kecuali pada variabel belanja modal gedung dan

ADM terdiri dari tahapan-tahapan yang dibutuhkan dalam membangun EA, tahapan-tahapan ADM ditunjukkan pada Gambar 2.3, juga merupakan metode yang fleksibel yang

Kembalinya dasar pengaturan hukum agraria kepada hukum asli Indonesia terdapat dalam Pasal 5 UUPA, bahwa hukum agraria yang berlaku atas bumi, air dan ruang

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial Yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Daerah (Berita

Ia juga mengenal pasti setiap masalah yang dihadapi oleh guru dalam proses penilaian dilakukan serta mengetahui setiap usaha untuk meningkatkan integriti guru