PETUNJUK TEKNIS
EVALUASI DAN SELEKSI APOTEKER AoC GEMA CERMAT
A. Tujuan
Evaluasi dan seleksi Apoteker AoC GeMa CerMat bertujuan untuk mengoptimalkan peranan Apoteker di kab/kota dalam pelaksanaan GeMa CerMat setelah mengikuti Pembekalan dan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GeMa CerMat). Hasil seleksi akan menjadi bahan evaluasi untuk diberikan penghargaan (reward) kepada Apoteker AoC yang bersangkutan.
B. Pelaksana a. Pusat
Seleksi tingkat nasional akan dilaksanakan oleh Tim Penilai Apoteker Agent Of Change (Aoc) GeMa CerMat Tingkat Nasional yang ditetapkan oleh Direktur Pelayanan Kefarmasian, Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan.
b. Provinsi
Dinas Kesehatan Provinsi memberikan persetujuan hasil seleksi di tingkat kab/kota dan menyampaikan daftar nama Apoteker AoC kepada Kementerian Kesehatan RI c.q. Direktur Pelayanan Kefarmasian, Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan
c. Kabupaten / Kota
Dinas Kesehatan Kab/Kota melakukan evaluasi dan seleksi apoteker AoC GeMa CerMat yang aktif dalam melaksanakan kegiatan GeMa CerMat berdasarkan format penilaian (terlampir). Maksimal 3 (tiga) orang nama apoteker AoC GeMa CerMat terpilih diajukan kepada Dinas Kesehatan Provinsi.
C. Waktu Penilaian
Evaluasi dan seleksi Apoteker AoC dilakukan dengan cara penilaian terhadap individu dalam periode Mei 2016 sampai dengan Desember 2017 dengan menggunakan dana APBN, APBN Dekonsentrasi, APBD, maupun sumber lain.
D. Kriteria Apoteker AoC GeMa CerMat
Apoteker AoC yang dilakukan evaluasi dan seleksi adalah peserta Pembekalan Apoteker AoC GeMa CerMat di kab/kota periode tahun 2016 sampai dengan 2017.
E. Cara Penilaian
1. Pelaksanaan kegiatan edukasi pada masyarakat bersama tim a) Sebagai inisiator atau koordinator kegiatan
Yaitu skor yang diberikan pada Apoteker AoC yang bertindak sebagai inisiator atau koordinator kegiatan dan memotivasi teman sejawatnya atau kader kesehatan untuk melaksanakan kegiatan GeMa CerMat secara bersama. Apoteker tersebut juga dapat merupakan inisiator pengajuan anggaran kegiatan pada institusi tempat bekerja atau organisasi untuk pelaksanaan kegiatan GeMa CerMat.
b) Pelaksanaan kegiatan (sebagai koordinator/anggota tim)
Yaitu skor diberikan kepada Apoteker AoC yang menjadi koordinator atau sebagai anggota tim dalam melaksanakan kegiatan edukasi pada masyarakat secara bersama. Jumlah kegiatan > 20, diberikan skor = jumlah kegiatan
Contoh :
Jika jumlah kegiatan edukasi pada masyarakat yang dilaksanakan berjumlah 27 kegiatan, maka skornya adalah 27.
Jika Apoteker tersebut merupakan Ketua Tim, maka skor yang diperoleh adalah : 10 + 27 = 37.
2. Pelaksanaan kegiatan edukasi pada masyarakat secara individual
Yaitu skor diberikan kepada Apoteker AoC yang melaksanakan kegiatan edukasi pada masyarakat secara individual.
Jika jumlah kegiatan > 20, diberika skor = 30 + jumlah kegiatan Contoh :
Jika jumlah kegiatan edukasi pada masyarakat yang dilaksanakan secara individual berjumlah 30 kegiatan, maka : Skor = 30 + 30 = 60.
3. Jumlah cakupan masyarakat yang telah dilakukan edukasi
Yaitu jumlah masyarakat (non tenaga kesehatan) secara kumulatif sejak Mei 2016 sampai dengan Desember 2017, dibuktikan dengan fotokopi absensi atau daftar peserta.
4. Kemampuan edukasi pada masyarakat secara massal (public speaking)
Apoteker AoC yang bersangkutan dinilai saat memberikan penyuluhan atau presentasi di depan masyarakat atau tenaga kesehatan. Penilaian dilakukan terhadap penguasaan materi, kemampuan interaktif dengan audiens, materi presentasi menarik, efektif, dll. a) Sangat baik
Apoteker AoC dapat menyampaikan materi dengan SANGAT BAIK pada saat penyuluhan atau presentasi.
b) Baik
Apoteker AoC dapat menyampaikan materi dengan BAIK pada saat penyuluhan atau presentasi.
c) Cukup
Apoteker AoC dapat menyampaikan materi dengan CUKUP pada saat penyuluhan atau presentasi.
d) Kurang
Apoteker AoC menyampaikan materi dengan kemampuan KURANG pada saat penyuluhan atau presentasi.
e) Sangat kurang
Apoteker AoC menyampaikan materi dengan kemampuan SANGAT KURANG pada saat penyuluhan atau presentasi.
5. Pelaksanaan kegiatan penyebaran informasi secara aktif
Apoteker AoC yang bersangkutan melaksanakan penyebaran informasi secara aktif, masif, berkala, dan berkelanjutan di media sosial.
a) Youtube (Ketua tim pembuat video)
Apoteker AoC yang bersangkutan bertindak sebagai ketua tim dalam pembuatan video. b) Youtube (Anggota tim pembuat video)
Apoteker AoC yang bersangkutan bertindak sebagai anggota tim dalam pembuatan video (membantu ketua tim).
c) Siaran radio (Individual)
Apoteker AoC yang bersangkutan melakukan siaran radio secara individual. d) Siaran radio (Bersama tim)
Apoteker AoC yang bersangkutan melakukan siaran radio bersama dengan tim. e) Poster / Infografis (Pembuat)
Apoteker AoC yang bersangkutan membuat poster atau infografis baru yang merupakan karya orisinil dari Apoteker AoC tersebut.
f) Penyebaran informasi melalui media sosial
6. Kemampuan edukasi pada tenaga kesehatan
Apoteker AoC yang bersangkutan dinilai saat memberikan edukasi kepada apoteker dan tenaga kesehatan lain seperti dokter, perawat, tenaga teknis kefarmasian (TTK), bidan, dll. dalam rangka meningkatkan POR dan pembekalan/sosialisasi GeMa CerMat. Edukasi dapat dilakukan secara perorangan atau dalam pertemuan.
a) Sangat baik
Apoteker AoC sangat baik dalam memberikan edukasi kepada tenaga kesehatan. b) Baik
Apoteker AoC baik dalam memberikan edukasi kepada tenaga kesehatan. c) Cukup
Apoteker AoC cukup dalam memberikan edukasi kepada tenaga kesehatan. d) Kurang
Apoteker AoC kurang dalam memberikan edukasi kepada tenaga kesehatan. e) Sangat kurang
Apoteker AoC sangat kurang dalam memberikan edukasi kepada tenaga kesehatan.
7. Kreativitas seni (tari, lagu, drama, operet, dll.)
Apoteker AoC yang bersangkutan memiliki kreativitas seni dalam menyampaikan materi, sehingga materi tersebut dapat disampaikan secara menarik kepada masyarakat dan tenaga kesehatan, misalnya melalui seni tari, lagu, drama, operet, dll.
a) Sangat baik
Apoteker AoC yang bersangkutan kreativitas seni sangat baik. b) Baik
Apoteker AoC yang bersangkutan kreativitas seni baik. c) Cukup
Apoteker AoC yang bersangkutan kreativitas seni cukup. d) Kurang
Apoteker AoC yang bersangkutan kreativitas seni kurang. e) Sangat kurang
Apoteker AoC yang bersangkutan kreativitas seni sangat kurang.
8. Inovasi (metode edukasi, aplikasi, dll.)
Apoteker AoC yang bersangkutan memiliki kemampuan menciptakan hal baru dalam pelaksanaan edukasi GeMa CerMat (inovasi), misalnya menciptakan alat peraga edukasi, metode edukasi, aplikasi, dll.
a) Sangat baik
Apoteker AoC yang bersangkutan memiliki inovasi yang sangat baik. b) Baik
Apoteker AoC yang bersangkutan memiliki inovasi yang baik. c) Cukup
Apoteker AoC yang bersangkutan memiliki inovasi yang cukup. d) Kurang
Apoteker AoC yang bersangkutan memiliki inovasi yang kurang. e) Sangat kurang